EUR/USD naik karena tanda-tanda pelemahan lebih jauh dalam pasar tenaga kerja membebani dolar AS, 2 hari, #Forex Fundamental | Pound Sterling menguat saat PDB kuartal pertama Inggris memperbaiki prospek ekonomi, 2 hari, #Forex Fundamental | GBP/USD naik mendekati level 1.2540, didorong oleh PDB Inggris yang lebih tinggi, 2 hari, #Forex Teknikal | Level resistance krusial EUR/USD akan muncul di area 1.0790-1.0800, 2 hari, #Forex Teknikal | PT Hillcon Tbk (HILL) mengalokasikan dana sebesar Rp600 miliar untuk belanja modal alias capital expenditure (capex) di 2024, 2 hari, #Saham Indonesia | PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menuntaskan divestasi 100% saham kepemilikannya di PT Paket Anak Bangsa (PAB) alias GoTo Logistics pada 7 Mei 2024. , 2 hari, #Saham Indonesia | PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF) akan membagikan dividen final sebesar Rp1.14 miliar dari laba tahun buku 2023, 2 hari, #Saham Indonesia | PT Indika Energy Tbk (INDY) akan membagikan dividen tunai senilai $30 juta dari tahun buku 2023, 2 hari, #Saham Indonesia

Test Kedua Support Aussie 0.82200

Bisnis Berjangka 12 Dec 2014
Dibaca Normal 2 Menit
forex > analisa > #support
Para scalper trader dapat memanfaatkan rebound sesaat Aussie dari level terendah kemarin hingga menunggu data ekonomi dan menunggu konfirmasi tren dengan signal penembusan support dan resistance tersebut. Namun hati-hati jika terjadi penembusan di bawah level 0.82200, Aussie akan melanjutkan bearish tren menuju level 0.81500 - 0.80600.

Indeks dollar AS berhasil mengakhiri koreksinya selama 3 hari terakhir pada perdagangan Hari kamis kemarin setelah rilis optimis data penjualan ritel bulanan dan menurunnya klaim pengangguran mingguan AS memberikan signal bahwa perekonomian AS sedang dalam tahap perbaikan dan membuka harapan pasar bahwa The Fed akan memulai kebijakan kenaikan suku bunga di tahun 2015 mendatang.

Penjualan ritel bulan November dirilis 0.7%, lebih tinggi dari prediksi para ekonom yang hanya 0.4%. Angka tersebut lebih tinggi dari bulan sebelumnya yaitu 0.5%. Sedangkan untuk klaim pengangguran secara mingguan dirilis 294.000, lebih bagus dibandingkan perkiraan para ekonom 295.000. Menurunnya jumlah pengangguran baru yang mengajukan tunjangan turut memberikan dukungan terhadap pemulihan sektor ketenagakerjaan AS.

Berakhirnya koreksi indeks dollar memberikan tekanan terhadap beberapa major currency, termasuk mata uang dollar Australia (Aussie). Setelah melakukan breakout support Ascending Triangle Pattern yaitu level 0.82900, Aussie mencapai target pelemahan menuju level 0.82230. Selain itu Aussie masih terbayangi komentar para anggota dewan bank sentral Australia (RBA) yang tertuju pada nilai mata uang Aussie masih dianggap tinggi dan dapat membawa dampak negatif pada sektor pendapatan dan perdagangan Australia. Bahkan, secara tak terduga pasar dikagetkan oleh komentar Gubernur RBA, Gleen Stevens, yang mengatakan nilai tukar Aussie yang dianggap ideal adalah level 0.75000.

Para trader Aussie akan menantikan data ekonomi Industrial Production dan Fixed Asset Investment dari mitra dagang utama yaitu China, yang akan dirilis pada Pk. 12.30 WIB. Dan pada sesi New York, akan dirilis data ekonomi PPI m/m dan Consumer Sentimet AS. Berikut adalah serangkaian data ekonomi yang akan berpengaruh pada pergerakan Aussie.

kalender ekonomi

Analisa Teknikal

Support Ascending Triangle hari kemarin yaitu level 0.82900 untuk hari ini berubah menjadi resistance. Sebelum data China nanti siang dirilis, Aussie diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran level 0.82900 (resistance) hingga level 0.82200 (support). Para scalper trader dapat memanfaatkan rebound sesaat Aussie dari level terendah kemarin hingga menunggu data ekonomi dan menunggu konfirmasi tren dengan signal penembusan support dan resistance tersebut. Namun hati-hati jika terjadi penembusan di bawah level 0.82200, Aussie akan melanjutkan bearish tren menuju level 0.81500 – 0.80600.

klik gambar untuk memperbesar

Resistance : 0.82900 – 0.83750 – 0.84300
Support : 0.82200 – 0.81500 – 0.80600