AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Kemungkinan ECB Terapkan Suku Bunga Negatif Pada 2014

M Singgih 29 Nov 2013
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #suku-bunga   #bunga   #ecb
Artikel ini adalah hasil wawancara dengan Simon Smith dari FxPro yang berpengalaman dalam macro forecasting dan strategi investasi. Saat ini Euro telah menguat kembali melebihi nilai tukar sebelum pemangkasan suku bunga. Menurut Smith, penerapan suku bunga negatif mungkin sekali diterapkan ECB pada kwartal pertama tahun 2014, dan efeknya akan lebih negatif pada mata uang Euro dibandingkan efek saat pemotongan suku bunga 7 Nopember lalu.

Artikel ini adalah hasil wawancara dengan Simon Smith dari FxPro yang berpengalaman dalam macro forecasting dan strategi investasi. Smith pernah bergabung dengan Thomson Reuters sebagai konsultan, dan sebagai Chief Economist di Weavering Capital.
Seperti diketahui 7 Nopember lalu ECB telah memangkas suku bunga sebesar 0.25%, menjadi 0.25%. Pemotongan suku bunga ini memang membuat mata uang Euro melemah, namun saat ini Euro telah menguat kembali melebihi sebelum pemangkasan suku bunga. Penerapan suku bunga negatif mungkin sekali diterapkan ECB pada kwartal pertama tahun 2014.

                                          Kemungkinan ECB Terapkan Suku Bunga Negatif Pada 


Apakah menurut Anda ECB akan tetap pada kebijakannya setelah pemangkasan suku bunga pada 7 Nopember lalu, atau inflasi yang rendah akan mendorong Draghi dan kawan-kawan untuk bertindak lebih jauh?

Saya tidak melihat mereka akan bertindak lebih jauh pada bulan Desember. Pemangkasan bulan lalu adalah cara efektif yang digunakan bank sentral untuk meredam penguatan mata uang Euro lebih jauh, namun saat ini Euro telah menguat kembali melebihi nilai tukar sebelum pemangkasan suku bunga. Dengan demikian, penerapan suku bunga negatif mungkin sekali diterapkan ECB pada kwartal pertama tahun 2014, dan efeknya akan lebih negatif pada mata uang Euro dibandingkan efek saat pemotongan suku bunga 7 Nopember lalu.

Kembali pada kemungkinan tapering The Fed, seberapa jauh data Non-Farm Payrolls bulan Desember ini akan mempengaruhi The Fed dalam mengambil keputusan untuk melakukan tapering?

Saya kira sulit juga bagi bank sentral untuk menentukan dari dua kriteria yang ada yaitu tingkat suku bunga dan pengangguran, dan kenyataan bahwa kriteria tingkat pengangguran harus mencapai angka 6.5%. Tetapi saya kira yang lebih penting adalah bisa memisahkan antara yang telah dicapai The Fed dari quantitative easing dan kenaikan tingkat suku bunga. Jika kembali pada awal September, diperkirakan The Fed akan mematok suku bunga mendekati 1% pada pertengahan tahun 2015, saat ini 0.25%. Pasar tidak lagi terlalu mengaitkan tapering dengan kenaikan suku bunga.

Apakah inflasi yang rendah atau deflasi akan menjadi tema penting dalam tahun 2014?
Secara alami hal ini tergantung dimana Anda berada. Di Amerika Serikat pelemahan inflasi lebih banyak disebabkan oleh energi, oleh karena itu saya tidak melihatnya sebagai sebuah isu. Demikian juga di Inggris. Di kawasan Euro resiko pelemahan inflasi lebih tinggi tetapi ECB agak lambat bertindak. Ingat dua tahun lalu ECB pernah menaikkan tingkat suku bunga. Saat ini isu inflasi rendah lebih mengemuka. Terlepas dari devaluasi mata uang, inflasi yang rendah secara relatif bisa digunakan untuk mengatur agar negara tersebut secara internal bisa lebih kompetitif. Quantitative easing secara global telah mencegah tingkat inflasi tinggi yang selalu diantisipasi dan ditakuti.

Sumber : www.forexcrunch.com :
                ECB could set a negative deposit rate in Q1 2014;
                Real reason behind a potential "Dectaper"

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 

Kirim Komentar Baru