Kinan:
Pg kak, sy coba bantu jawab ya
Sblm masuk ke floating dan fixed spread, sy jelaskan dl tentang apa itu spread. Krna dr pertanyaan kakak, kemgkinan kakak blm paham bener tntang spread.
Spread merupakan selisih harga jual atau bid dengan nilai beli atau ask. Bs juga selisih antara quotes sell dengan quotes buy. Spread sendiri jg menjadi biaya transaksi yg dikeluarkan trader tiap kali pemesanan.
Oleh krna itu spread di masing2 broker pasti berbeda tiap pair. Dg kata lain walaupun pair sama tp tiap broker bs memberikan spread yg berbeda. Nah spread ini merupakan salah satu penghasilan utk para broker.
Kemudian floating spread adalah jenis spread yg bs berubah2 dan menyesuaikan kondisi pasar, mengikuti setiap fluktuasi harga naik dan turun. Karena bs berubah maka spread jenis ini jg biasa disebut dg istilah spread mengambang.
Nah saat ini banyak broker yg menawarkan floating spread rendah mulai dari 0 atau 1, karena nantinya ketika volatilitas trading melonjak, maka spread juga akan ikut melonjak.
Jd kenapa dlm artikel menyebutkan jgn mempertimbangkan broker dg floating spread di atas 2 pips utk modal minimum? Yaa krna bs2 kakak tdk dpt keuntungan yg disebabkan spread yg sangat tinggi. apalagi ketika volatilitas trading meroket, sudah pasti spread jg naik, shg jgnkan untung, bs2 malah rugi.
Kemudian fixed spread merupakan spread yg tdk terpengaruh dg kondisi pasar dan sudah ditentukan sejak awal oleh para broker. Tp jgn salah, krn terkadang broker bs tiba2 menaikan spread dlm kondisi tertentu.
Selain itu kelemahan spread jenis ini adlh, terkadang spread bs lebih tinggi dari floating spread ketika kondisi pasar sedang tenang. Shg tidak disarnkan menggunakan modal kecil di broker yg menawarkan fixed spread lebih dr 3 pips.
Itu sj kak, mdh2an kakak paham dg penjelasan sy, mksh.