Untuk bisa trading modal kecil yang aman, ada beberapa indikator kualitas yang bisa kalian cermati. Apa saja itu? Temukan jawabannya di sini.
Trading forex telah menjadi salah satu metode investasi yang populer dalam beberapa tahun terakhir. Dengan potensi keuntungan yang tinggi, semakin banyak orang yang tertarik untuk terlibat dalam pasar valuta asing ini.
Namun, bagi mereka yang baru memulai dengan modal kecil, penting untuk mengambil langkah-langkah yang aman dan bijaksana. Dalam artikel ini, kita akan membahas soal jumlah modal aman serta beberapa tips sederhana yang perlu diketahui.
Berapa Sih Definisi Trading Modal Kecil?
Meskipun besaran angka modal yang dianggap kecil dapat bervariasi antara individu, pada umumnya, modal kecil dalam trading forex berkisar antara 100 USD hingga 1000 USD. Menggunakan modal kecil ini mengurangi risiko finansial yang signifikan bagi para pemula.
Baca juga: Cara Bermain Forex Dengan Modal Kecil
Cara Trading yang Profitable dengan Modal Kecil
Trading modal kecil yang mendatangkan cuan dapat dilakukan dengan menyiapkan strategi matang dan disiplin dalam mengelola risiko. Mengatakannya memang mudah, tapi penerapannya seperti apa? Kalian bisa memulainya dengan melakukan poin-poin di bawah ini.
Gunakan Metode Dollar Cost Averaging
Metode Dollar Cost Averaging (DCA) adalah strategi investasi di pasar forex yang melibatkan pembelian secara berkala dengan jumlah tetap, tanpa memperhatikan fluktuasi harga. DCA memungkinkan investor untuk memperoleh rata-rata harga beli yang lebih baik seiring waktu.
Trading dengan Modal Sesuai Kemampuan
Gunakan jumlah modal yang sesuai dengan kemampuan finansial dan toleransi risiko individu. Dengan memahami batasan modal, kalian bisa lebih mudah mengendalikan risiko, mengurangi tekanan emosional, dan menghindari kerugian yang berlebihan.
Siapkan Rencana Trading
Rencana trading adalah panduan yang terstruktur yang mencakup strategi, tujuan, manajemen risiko, dan parameter perdagangan lainnya. Dengan memiliki rencana yang jelas, trader dapat mengambil keputusan yang lebih rasional, menghindari tindakan impulsif, dan mengelola emosi dengan lebih baik.
Baca Juga: Panduan Menyusun Rencana Trading Forex
Implementasikan Pengelolaan Risiko
Ragam metode pengelolaan risiko adalah dengan penggunaan Stop Loss, diversifikasi portofolio, dan pengaturan ukuran posisi yang tepat. Carilah broker yang memudahkan kalian untuk menerapkan metode-metode tersebut.
Tentukan SL dan TP Realistis
Contoh penerapannya adalah jika kalian membeli pasangan mata uang EUR/USD pada harga 1.2000 dan menentukan stop loss=1.1950, take profit= 1.2050. Ketika harga mencapai 1.1950, posisi akan secara otomatis ditutup untuk membatasi kerugian.
Di sisi lain, jika harga mencapai 1.2050, posisi akan ditutup untuk mengamankan keuntungan. Dengan menggunakan strategi ini, kalian dapat membatasi risiko dan mengatur target keuntungan dengan lebih baik.
Baca Juga:Stop Loss Strategies to Protect Your Trades
Batasi Volume Trading Forex
Overtrading adalah musuh utama yang bisa menggilas modal kalian. Karena itu, batasi volume trading forex sesuai dengan kemampuan pribadi. Cara membatasi volume trading dan menghindari Overtrading bisa dengan memilih lot kecil.
Praktik Trading dengan Akun Simulasi
Sebelum menggelontorkan dana ke pasar forex yang penuh ketidakpastian, cobalah untuk trading di akun demo terlebih dahulu. Trik aman ini wajib dilakukan bagi kalian yang bermodal kecil.
Baca Juga:Panduan Buka Akun Demo Gratis
Cermat dalam Memilih Leverage
Pemilihan leverage yang tepat sangatlah penting. Pasalnya, leverage yang di luar batas kewajaran dapat meningkatkan risiko kehilangan modal yang besar, menghancurkan akun trading, dan membatasi fleksibilitas dalam mengelola risiko.
Buat Catatan Trading
Membuat jurnal bermanfaat untuk mengidentifikasi pola, kesalahan, dan peluang untuk perbaikan trading kalian kedepannya. Tak perlu jurnal trading yang terlalu ribet, yang penting kalian bisa mendapatkan informasi penting soal kapan open-close, strategi yang digunakan, lalu loss maupun profit pada posisi tersebut.
Baca Juga: Panduan Membuat Jurnal Trading Untuk Trader Pemula
Cari Broker Terpercaya untuk Trading
Apalah arti semua poin di atas jika ternyata uang kalian dibawa lari oleh broker? Maka dari itu, mencari broker yang terpercaya adalah kunci utamanya. Pilih broker yang legalitasnya diakui oleh pemerintah, memiliki kantor pusat yang bisa didatangi, serta menerapkan kebijakan Rekening Terpisah.
Baca Juga:Choosing the Right Broker for You
Fitur Trading Aman Modal Kecil di Broker HSB
Apakah broker HSB menyediakan fitur trading yang aman dan ramah pemula? Kita bisa menguliknya dari beberapa indikator berikut:
Spread Tipis Mulai 0.5 Pips
Spread yang kecil mengurangi biaya transaksi bagi trader. Ketika spread lebih besar, trader harus mencapai keuntungan yang lebih tinggi sebelum mereka dapat menghasilkan profit.
Tak hanya itu, spread yang kecil memungkinkan trader untuk lebih mudah menentukan R/R ratio dan memperoleh keuntungan lebih cepat. Broker HSB menawarkan spread setipis 0.5 pips yang aman untuk tradernya.
Komisi Rendah
Selain spread, biaya trading yang perlu dipikirkan adalah komisi. HSB menawarkan komisi rendah mulai dari 0.00x USD untuk trading forex. Besarnya komisi tergantung dari pair yang kalian pakai. Jika ingin trading aman, bisa mencoba trading di pair EUR/USD yang likuiditasnya tinggi.
Baca Juga: 5 Tips dari HSB untuk Memilih Produk Trading
Portal HSB Academy
HSB Academy mengklaim diri sebagai portal belajar trading forex gratis dan terlengkap. Kalian bisa mendapatkan materi sebagai berikut:
- Pemahaman dasar trading
- Kelas Edukasi
- Materi dalam bentuk video
- Buku Elektronik (Ebook)
- Analisa, berita dan daftar istilah asing
Untuk menikmati konten edukasi manajemen portofolio dari broker HSB, kalian hanya perlu mengisi formulir yang berisi nama, nomor handphone, dan alamat email.
Leverage yang Tidak Terlalu Besar
Dengan leverage, kalian bisa mengontrol posisi yang lebih besar dengan modal lebih kecil. Namun, penggunaan leverage juga memiliki risiko tinggi.
Broker HSB memberikan leverage 1:200 yang cocok digunakan untuk trader pemula maupun profesional. Leverage ini aman karena tidak terlalu besar, tetapi masih memberikan keleluasaan untuk membuka posisi trading dengan strategi yang sesuai.
Baca Juga: 5 Cara Mengambil Keuntungan Trading Ala HSB
Legalitas Terjamin
Ketika memilih broker, jangan lupakan juga posisi kalian di mata hukum. Kalian bisa cek daftar regulasi broker melalui website resmi Bappebti.
Regulasi HSB sudah tercatat secara resmi di Bappebti. Selain itu, HSB juga telah menjadi anggota ICDX, ICH, serta ASPEBTINDO.
Dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa trading modal kecil dengan aman di HSB sangat bisa dilakukan. Minimal persyaratan deposit yang dibutuhkan hanya 100 USD. Jika tertarik untuk buka akun di HSB, kalian bisa langsung mengunduh aplikasi tradingnya.