XAU/USD masih wait and see karena trader tunggu NFP AS, 19 jam lalu, #Emas Fundamental | EUR/JPY berada dalam tekanan jual di bawah harga 164.50, kondisi RSI yang oversold dipantau, 19 jam lalu, #Forex Teknikal | GBP/USD bergerak di atas level 1.2550, menguji batas atas channel, 19 jam lalu, #Forex Teknikal | EUR/USD naik mendekati level 1.0750 karena sentimen risiko kembali netral, 19 jam lalu, #Forex Teknikal | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 1 hari, #Saham Indonesia | PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia | PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 1 hari, #Saham Indonesia | PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 1 hari, #Saham Indonesia

Kabar Baik Untuk Swinger USD/JPY Posisi Long-Term Dari Dasar Tren Channel

Ahmed 7 Aug 2017
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa > #jpy #sar #swing #usd/jpy
USD/JPY sedang berada di area Fibo 38% - 50%, dan beberapa kali tidak mampu menembus, selalu di-reject di area 50%. Swing ini terendah dimulai sekitar September 2016 tahun lalu.

Fundamental USD/JPY

Prakiraan Fundamental untuk USD : Bullish Menguat.
Prakiraan Fundamental untuk JPY : Bullish Neutral.

Dua tahun yang lalu, sekitar Oktober 2015, saya mendapatkan posisi swing Sell USDJPY di area 122 dan profit lebih dari 1000 pips. Tahun lalu juga, sekitar September 2016, saya juga mendapatkan posisi swing Buy USDJPY pada area 100 dan juga profit lebih dari 700 pips yang saya dapat.

Sekarang, akankah saya dapatkan kembali posisi swing Buy USDJPY saya di area 110, dengan harapan akan menuju area 118 awal tahun depan ...? Mari kita simak bersama beberapa bulan mendatang..

Alasan pertama adalah, saat ini USDJPY sedang berada di area Fibo 38% - 50%, dan beberapa kali tidak mampu menembusnya, selalu di-reject di area 50%. Swing ini terendah dimulai sekitar September 2016 tahun lalu.

Alasan kedua, dilihat dari tren channel mingguan, USD/JPY saat ini sedang berada di sekitar support tren channel, dan beberapa kali mencoba menembusnya namun masih belum mampu tertembus.

Alasan ketiga, dilihat dari metode wave ABCD, saat ini sedang dalam perjalanan dari area C ke area D, hanya terganjal beberapa data jelek USD. Akan tetapi saat ini USD sudah mulai menunjukkan geliat kebangkitannya dengan ditandai membaiknya data NFP kemarin. Dalam twitter resmi Donald Trump juga melaporkan keberhasilan 6 bulan pertamanya: data ekonomi, data pekerjaan yang meningkat, keamanan perbatasan dan militer, ISIS serta MS-13 dll. Juga sebagai pendukung isu geopolitik, kabar baik dari pengambilan voting suara PBB 15-0 atas sanksi Korut.

Ada beberapa alasan lain, namun sebagai pendukung penguat analisa saja.

Selamat berdagang untuk para trader, jika anda yakin bisa dimulai swing sekarang atau menunggu konfirmasi penutupan candlestick bullish minggu ini, dimana ini akan sangat menguatkan konfirmasi reversal bullish...

Faktor Penunjang USD/JPY

Rerata (MA) dan Indikator Teknikal USD/JPY MN.

Pola Candlestick USD/JPY

Saran Open Posisi USD/JPY

Gunakan manajemen modal untuk perdagangan yang bagus. Saya menggunakan MM 2-5% dari modal untuk setiap transaksi di perdagangan forex.

Saran OP USD/JPY : Swing Buy Jangka Panjang di area 110.60

  • SL : (1) 109.85 – 75 pips (2) 109.35 – 125 pips (3), 108.00 – 260 pips – Khusus swinger
  • TP : (1) 112.00 – 140 pips (2) 112.60 – 200 pips (3), 117.60 – 700 pips – Khusus swinger
  • Rentang waktu trading : 1-2 minggu. Waktu swinger sesuai rule masing-masing


Penulis adalah expert analis forex, komoditi, dan saham, juga seorang trainer manager sebuah institusi keuangan. Pengalaman trading lebih dari 12 tahun bermacam pair dengan beberapa insider FX, selain itu juga sebagai seorang pembicara dan pelaku dunia FX.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
XAU/USD masih wait and see karena trader tunggu NFP AS, 19 jam lalu, #Emas Fundamental

EUR/JPY berada dalam tekanan jual di bawah harga 164.50, kondisi RSI yang oversold dipantau, 19 jam lalu, #Forex Teknikal

GBP/USD bergerak di atas level 1.2550, menguji batas atas channel, 19 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD naik mendekati level 1.0750 karena sentimen risiko kembali netral, 19 jam lalu, #Forex Teknikal

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia

PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

Dewan | 17 Jul 2013

Apa insideday candlestick bentuk candlenya harus besar dan apa bisa untuk time frame H4 dan H1?

Lihat Reply [6]

Inside day adalah suatu pergerakan candle dimana high dan low hari ini tidak lebih besar daripada high dan low pada hari kemarin. Strategi ini paling bagus diterapkan pada daily time frame, namun ada juga trader yang menggunakannya pada hourly time frame.

Thanks

Basir 17 Jul 2013

Supaya lbh sesuai apa bs kl di tf h4 dn h1 nantiny yg dibandingkn adlh high low dr candle per 4 jam atau per 1 jam?

nantiny jadi candle inside hour??

Buyung 12 Mar 2015

Candle di H1, H4 menurut para pengguna candle, dianggap candle yang sangat akurat, namun perlu berhati-hati juga. Karena bentuk candle di tiap broker sangat berbeda. Hal ini disebabkan oleh time server broker.

Kami ambil 2 Broker yang berbeda. perhatikan jam servernya. Dengan TF dan Kurs mata Uang dan harga yang sama .

Broker 1, sudah membentuk candle baru.
Broker 2, masih menunggu 1 jam kemudian untuk membentuk candle baru.

Kalau mengambil H4 berarti 1 Candel di H4 sebanding dengan 4 candle H1. Tentunya perlu banyak berlatih juga untuk memahami pola ini. Namun menurut kami perlu allternatif lain sebagai "serep" dengan memahami double top dan double bottom.

Thanks.

Basir 12 Mar 2015

@Dewan: Trading dengan menggunakan inside day (inside bar Daily) memiliki akurasi yang lebih baik pada time frame H4 ke atas. Pola ini memiliki akurasi rendah jika digunakan pada time frame H1 ke bawah. Selain itu teknik ini cocok digunakan pada market trending dan kurang cocok pada market sideways. Jika kita ingin menggunakan pola inside day dalam trading, maka Anda perlu tahu bahwa inside day bisa bermakna penerusan atau pembalikan.

Jika candlestick inside day retrace lebih dari 50% dari candle besarnya, maka kemungkinan besar harga akan reversal. Sebaliknya, jika candlestick inside day retrace kurang dari 50% dari candle besarnya, maka kemungkinan harga akan berlanjut (market pause).

Terima Kasih

Kiki R 5 Nov 2019

Setelah mother candle, namun kemudian diikuti oleh candle doji namun salah satu ekornya lebih panjang dibandingkan dengan mother candlenya. Apakah seperti itu termasuk inside bar valid?

Bagaskara 23 Aug 2022

@Bagaskara: Tidak termasuk.

Inside = didalam

bar = candle

Inside bar artinya candle kedua berada "didalam candle" mother bar (candle pertama).

Jadi, ketika salah satu ekor kedua mempunyai panjang yang lebih daripada mother candle, maka secara otomatis tidak bisa dikatakan inside bar.

Kiki R 24 Aug 2022
Aminos | 28 Jul 2015

Malam master , 1. saya pengangum indikator MACD tapi untuk exit pasar di saat sdh propit saya masih kurang paham saat tepatnya , tolong penjelasannya master. 2 . Di indikator MACD gmn settingannya untuk TF1,TF4. trims master.

Lihat Reply [21]

MACD masih dalam keluarga yang sama seperti RSI, CCI, dan Stochastics. Perbedaannya adalah indikator ini dapat digunakan untuk membantu trader mencari momentum pasar, arah, dan entri dengan memahami garis MACD, garis sinyal, garis nol, dan histogram.

Thanks.

Basir 29 Jul 2015

@ Aminos:
1. Berikut ini contoh pada EUR/USD H1 (1 jam):


- Selain indikator utama MACD, sebaiknya gunakan juga indikator OSMA yang biasanya satu paket dengan MACD.
- Sebaiknya gunakan juga indikator lain sebagai konfirmator, biasanya indikator trend seperti moving average atau ADX.
- Selain MACD dan OSMA, pada contoh diatas digunakan juga ema 50 dan 100, Bollinger Bands, dan ADX (14).
- Entry buy ketika kurva indikator MACD memotong kurva sinyal dari bawah, dan garis histogram OSMA bergerak diatas level 0.00 (A). Pada saat itu garis histogram ADX juga dominan bullish (berwarna hijau).
- Exit ketika kurva indikator MACD memotong kurva sinyal dari atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00 (B). Pada saat itu garis histogram ADX dominan bearish (berwarna merah) yang menunjukkan kemungkinan berakhirnya pergerakan bullish. Bisa juga exit setelah harga bergerak dibawah kurva middle band indikator Bollinger Bands.

2. Setting indikator yang direkomendasikan oleh pembuatnya (Gerald Appel) dan yang biasa digunakan adalah 12,26 dan 9, yaitu ema 12, ema 26 dan sma 9 untuk kurva sinyal. Setting ini berlaku untuk semua time frame, dari 1 menit (M1) hingga monthly (bulanan).

Sebagai bahan bacaan bisa menyimak: Cara Membaca Indikator MACD Berdasarkan 4 Macam Fungsinya

Semoga bisa membantu.

M Singgih 31 Jul 2015

Lalu untuk penentuan SL bagaimana kak? Jika sya brencana menutup posisi saya ketika sinyal berbalik arah

Putranto 1 Jan 2023

@ Putranto:
Ada beberapa cara menentukan stop loss, salah satu yang populer adalah berdasarkan level support atau resistance yang terdekat, disamping level Fibonacci retracement atau expansion. Dalam konteks contoh EUR/USD H1 diatas (posisi buy), Anda bisa menentukan stop loss pada level support terdekat, yaitu 1.0925 (Anda bisa lihat di artikel: Analisa Teknikal 27 Juli - 1 Agustus 2015 pada EUR/USD).

M Singgih 4 Jan 2023

Untuk pemasangan stop loss pada saat menggunakan indikator MACD itu gimana ya bang?

Sandi 26 Aug 2022

@Sandi: Stoploss (SL) lebih baik dipasang pada level support terdekat (posisi buy) atau resisten terdekat (kalau sell).

Kiki R 26 Aug 2022

izin menyambung yg di atas pak. untuk TP sendiri apakah jg ditempatkan pada level SnR terdekat meskipun RR-nya tidak sehat (lebih besar risk daripada reward)?

Firda Fauziah 8 Sep 2022

Tentu tidak. Kriteria entry yang Anda gunakan haruslah berpatokan terhadap manajemen risiko yang profitable, jadi RR harus diperhatikan.

Kalau winrate strategi yang Anda gunakan 50% atau kurang dari 50%, tentu Anda tidak boleh entry dengan RR kurang dari 1:1.

Lalu bagaimana caranya memperbesar RR?

Perbaiki timing entry Anda. Lakukan riset lagi agar timing entry Anda pas sehingga SL tidak perlu terlalu jauh atau TP bisa diperbesar.

Kiki R 10 Sep 2022

Kalau kak Kiki untuk meningkatkan akurasi timing entry pake timeframe berapa?

Firda Fauziah 27 Sep 2022

@Firda Fauziah: Untuk timing, saya riset entry di time frame yang lebih kecil lagi.

Saya biasanya menggunakan acuan struktur harga dan level di time frame H1/H4, dan entry di M5.

Kiki R 28 Sep 2022

Terus kalau untuk exitnya gimana pak?

Arifin Ilham 17 Oct 2022

Exit menggunakan TP di level penting seperti support/resisten atau supply/demand di timeframe H1/H1.

Kiki R 18 Oct 2022

Bergantung di time frame berapa setup yang terjadi.

Misalnya setupnya intraday di time frame H4, maka biasanya saya masuk di M15 atau M5 dengan timing yang bagus agar mendapatkan rasio risk/reward yang lebih besar.

Namun, kalau timing saya masih salah, maka SL saya bisa kena berkali-kali sebelum akhirnya harga bergerak ke arah yang saya inginkan.

Sedangkan jika setupnya di Weekly/Daily yang tipenya swing trading, biasanya masuk di H4/H1 saja.

Untuk timing entry ini memang Anda harus membuat riset yang detail karena dari pengalaman saya, ini yang paling berat risetnya.

Kiki R 11 Nov 2022

Selamat siang, apakah MACD ini juga lebih akurat jika digunakan di tf besar seperti indikator lainnya pak?

Erlangga Nareswara 21 Dec 2022

@Erlangga Nareswara: Benar, indikator MACD lebih akurat jika digunakan di TF besar.

Sinyal yang muncul lebih sedikit dibandingkan di TF kecil tapi akurasinya lebih tinggi.

Kiki R 22 Dec 2022

Izin melanjutkan pak, apakah MACD ini bisa digunakan dengan multi time frame? Misalnya MACD di atas level 0 pada tf h4nya, kita cari sinyal dari tf m15 misalnya yg searah degnan tf h4. Bisakah ini meningkatkan akurasi daripada sekedar menggunakan tf m15 atau h4 saja? Terima kasih atas penjelasannya

Erlangga Nareswara 5 Jan 2023

Jawaban untuk Erlangga Nareswara:

Bisa, MACD bisa digunakan untuk multi time frame.

Gunakan MACD bersama dengan indikator MA dan ADX.

MA untuk filter trend, ADX untuk mengukur kekuatan trend, dan MACD untuk signal entry (trigger).

Pertama lihat dulu arah/trennya menggunakan MA, lalu cek apakah trendingnya kuat menggunakan ADX. Dua-duanya di time frame H4.

Kalau dua-duanya terpenuhi, arahnya jelas dan trendnya kuat maka Anda bisa entry di M15 menggunakan MACD.

Kiki R 8 Jan 2023

@ Sandi:

Biasanya level stop loss (SL) ditentukan berdasarkan level-level support atau resistance terdekat, tidak tergantung dari indikator yang digunakan. Jika level-level support atau resistance tidak tampak jelas, bisa digunakan level-level Fibonacci retracement atau expansion untuk menentukan support atau resistance-nya.

M Singgih 11 Jan 2023

Jawaban untuk Putranto:

  • Lalu untuk penentuan SL bagaimana kak? Jika sya brencana menutup posisi saya ketika sinyal berbalik arah

Untuk SL, Anda bisa meletakkannya pada level support terdekat (posisi buy) atau level resisten terdekat (posisi sell).

Kiki R 12 Jan 2023

@Putranto:

Ada banyak cara menentukan Stop Loss. Antara lain:

  • Pakai acuan Risk/Reward atau RR minimal 1:2. Contohnya kalau TP 100 pips, maka SL 50 pips.
  • Pakai acuan analisis teknikal. Contohnya pakai support/resisten terdekat seperti yang disebut bung Kiki. Bisa juga pakai garis-garis Fibonacci, Pivot Point, dll.
  • Pakai acuan pattern. Kalau awalnya entry posisi berdasarkan pattern seperti Pola Harmonik, pola candlestick, dll, maka bisa menggunakan kaidah pola itu juga untuk menentukan SL (pelajari dulu cara trading menggunakan polanya).

Selain itu, ada juga cara menentukan Stop Loss yang kurang umum, yaitu dengan acuan fundamental. Saat open trade, catat asumsi fundamental apa saja yang dijadikan dasar pemikirannya. Kemudian ketika ada reversal, pertimbangkan apakah asumsi itu masih berlaku. Kalau sudah nggak berlaku, cut loss.

Aisha 16 Jan 2023

Erlangga Nareswara:

Akurasi atau Win Rate secara umum tidak akan berubah secara signifikan berapapun Time Frame yang digunakan. Yang berubah sebenarnya adalah jumlah sinyal yang akan dihasilkan oleh suatu indikator. Semakin besar time frame yang digunakan maka semakin sedikit pula sinyal yang akan diterima. Berkurangnya jumlah sinyal inilah yang akan membuat berkurangnya pula False Signal yang dapat muncul sehingga tingkat keuntungan juga akan berubah. Namun perubahan ini biasanya ada pada peningkatan performa di kisaran 5-10% saja.

Nur Salim 26 Jan 2023
Putra | 2 Nov 2015

Master saya mau tanya,
apakah trading emas ada sesi market sama seperti trading biasa contoh
EUR/USD pada saat jam 14.00-19.59 pasar lebih agresif dari pada jam 04.00-13.59 dan jam 20.00-03.59 pasar lebih agresif lagi dari jam 04.00-19.59
dan kalau ada jam berapa bukanya
untuk emas?
Terima Kasih

Lihat Reply [54]

@ putra:
Jam trading untuk komoditi yang tersedia pada platform Metatrader termasuk emas (XAU/USD dan XAU/EUR) mengikuti jam trading forex, jadi jam tradingnya tergantung dari jam aktif server dari broker, biasanya aktif mulai hari Senin jam 4 pagi sampai Sabtu jam 4 pagi.

XAU sensitif terhadap data fundamental AS. Trader yang telah berpengalaman menyarankan agar trading XAU/USD pada sesi Asia (pagi hari WIB) atau sesi Eropa (siang hari WIB). Kalau ingin trading dengan tenang bisa di sesi Asia, tetapi kalau ingin yang agak fluktuatif (volatilitasnya agak tinggi) bisa trading pada sesi Eropa atau saat pasar London buka (sekitar jam 14:00 sampai 15:00 WIB) hingga sekitar jam 19:00.
Hindari trading pada sesi New York (malam hari WIB) karena fluktuasi biasanya tinggi seiring dengan rilis data fundamental AS. Kalau ingin masuk pada sesi New York sebaiknya tunggu sampai pasar tenang, atau saat tidak ada rilis data.

M Singgih 4 Nov 2015

Pak @Martin, apa kelebihan dan kekurangan trading daily dan trading mingguan jangka panjang? Lebih baik mana trading harian atau mingguan? Khusus untuk trading emas, apakah ada analisa teknikal yg Pak @Martin sarankan untuk dipakai di trading harian? Terima Kasih atas jawabannya.

Harith 2 Sep 2019

@ Harith:

Trading daily, maksud Anda trading secara harian?
Mengenai trading jangka pendek, menengah atau panjang, tergantung dari keinginan trader. Selama ini tidak ada yang berpendapat bahwa trading jangka pendek lebih baik dari jangka menengah panjang, atau sebaliknya.

Semua jenis trader, baik yang jangka pendek ataupun jangka menengah panjang bisa menghasilkan profit yang konsisten, asalkan mempunyai sistem trading yang telah teruji (sudah diback-test).
Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management. Metode entry dan exit menggunakan analisa teknikal, strategi entry bisa berdasarkan analisa teknikal atau analisa fundamental, sedang pengaturan money management terdiri dari risk management dan risk/reward ratio setiap kali entry.


- Khusus untuk trading emas, apakah ada analisa teknikal yg Pak @Martin sarankan untuk dipakai di trading harian?

Analisa teknikal untuk emas (XAU/USD) dari saya bisa Anda baca di rubrik analisa emas mingguan.

Untuk trading harian, menurut saya Anda bisa merubah indikator RSI (14) dengan stochastic (14,3,3), untuk mengetahui momentum saat kurva %K dan %D berpotongan, supaya momentum entry lebih jelas dan cepat didapat. Time frame untuk trading harian biasanya M30, H1, atau maksimal H4. Untuk time frame M30, bisa menggunakan stochastic (5,3,3).

M Singgih 3 Sep 2019

@M Singgih terima kasih Pak, penjelasan tentang XAUUSD sangat jelas, saya lebih tertarik dengan XAUUSD karena marketnya lebih stabil dan tidak fluktuatif kayak market lainnya. XAUUSD kalau naik naik aja atau turun turun aja, garisnya jelas jadi bisa di analisa, sepertinya saya mau fokus belajar di market XAUUSD saja lebih baik paham di satu market.

Jarang-jarang loh ada seorang analis kayak Pak @M Singgih yg mau jawab pertanyaan di website secara jelas dan detail, baru Pak @M Singgih yg sangat respon. Biasanya para ahli kalau gak di cuekin atau ujung-ujungnya mengarahkan ke perusahaannya ujung-ujungnya mau ilmu ya bayar. Semoga sukses trus Pak @M Singgih dengan analisa-analisanya dan buat master Inbizia lainnya teruslah berkarya buat para newbie-newbie yg baru mengenal trading forex ini bisa profit dengan info-info dari situs ini. Thanks

Bambang 6 Sep 2019

Terima kasih, Pak Bambang. Inbizia akan selalu berusaha memfasilitasi kebutuhan ilmu bagi trader sebaik mungkin. Salam profit!

Admin 9 Sep 2019

Saya punya Planning untuk jadi Trader di Gold Comodity Pak Martin, tapi jujur Saya masih Newbie. Saya punya pertanyaan Pak Martin, Apakah bagus kalau Kita Open Price di Awal buka pasar dengan menggunakan 1 lot untuk target 2 s/d 3 Point? Mohon Responnya Pak Martin

Parlindungan 7 Dec 2019

@ Parlindungan:

Kalau menurut saya, membuka posisi bisa setiap waktu asalkan ada sinyal yang valid. Sinyal untuk entry bisa muncul dari price action. Validitasnya bisa diamati dari konfirmasi indikator teknikal terhadap sinyal tersebut.

Mengenai target profit yang 2 atau 3 pip, itu tergantung dari cara trading. Kalau Anda trading dengan cara scalping, bisa saja dilakukan. Untuk scalping, biasanya sering-sering masuk pasar, dengan mengandalkan penunjukan indikator teknikal saja.

Kebetulan saya pribadi tidak trading dengan cara scalping, sehingga tidak bisa komentar banyak mengenai hal tsb. Tetapi saya tahu memang ada trader yang scalpingan di Gold, tetapi dengan target profit sekitar 5 hingga 10 pip.

M Singgih 12 Dec 2019

Pak martin sebelumnya terima kasih saya suka membaca dan belajar di inbizia terutama materi pak martin karena mudah di mengerti, saya baru belajar trading xauusd harian cenderung intraday saya menggunakan pivot point untuk s/r untuk indikator pSAR MACD dan RSI14, yang ingin saya tanya kan kapan waktu yang valid menghitung pivot point untuk trader intraday? Apakah seminggu sekali di awal buka pasar asia hari senin, ataukah setiap buka pasar per hari atau juga per buka pasar sesi asia eropa amerika (3x sehari hitung pivot point)? Terima kasih pak.

Anggi Bachtiar 11 Mar 2020

@Parlindungan
jangan di gold Pak, banyak yg hancur di gold. saya udah tobat masuk ke XAUUSD. Banyak spekulannya di sana, modal tebak-tebak. jadi indikator pun di buat kacau. bapak trading di forex aja, lebih jelas. gold itu banyak orang serakah. rumah mobil semua dijual rata-rata yg pakai gold itu cerita sedihnya. kalau newbie janganlah pakai 1 lot, awal-awal pakai 0.05 lot aja. jangan nafsu pak, banyak yg hancur karena nafsu. bapak pakai money manajemen biar selamat. saya juga dulu kayak bapak mau cepat kaya pakai 1 lot. ternyata trading ini gak seindah yg dibayangkan. catatan penting buat pemula stop loss harus di atas 50 pips. ini saran aja ya pak, jauhi XAUUSD, saya udah delete XAU,XAG,OIL dari daftar. sekarang murni trading forex.

Amri Kasmir 13 Mar 2020

Salam kenal pak.

Ahmad Syahputra 14 Feb 2022

@ Yulis Sahiroh:

Ukuran kontrak (contract size) untuk 1 lot XAU/USD (emas) adalah 100 troy ons (atau 3.1 kg).
Perhitungan pip value atau nilai per pip tergantung dari jumlah lot. Pip value = besarnya lot x USD 1.

Jika trading 0.1 lot XAU/USD maka pip value-nya = 0.1 x USD 1 = USD 0.1.
Misal: sell XAU/USD 0.1 lot pada harga 1990.00 dan close pada harga 1930.00, atau profit 6000 pip, maka profit dalam satuan uang = 6000 pip x USD 0.1 = USD 600.

Perhitungan margin (uang jaminan) dalam USD adalah: (harga saat order) x jumlah lot x persentase leverage x 100.

M Singgih 6 Apr 2022

Berapakah 1 lot emas dalam trading?

Yulis Sahiroh 5 Apr 2022

Di sesi pasar mana trading swing pada pair XAUUSD biasanya sangat bagus?

Chiko 6 Jun 2022

Apakah emas juga bereaksi pada berita-berita besar seperti suku bunga dan NFP pak? Bisa dijelaskan posisi apa yang sebaiknya diambil oleh trader emas ketika momen-momen seperti itu? trims.

Cindy Pasaribuan 6 Jun 2022

Harga emas juga bisa bereaksi pada berita besar seperti suku bunga dan NFP. Reaksinya bisa naik ataupun turun.

Posisi apa yang sebaiknya diambil trader emas? Hal itu tergantung pada gaya trading kamu sendiri.

Kalau kamu termasuk "news-trader", berita-berita seperti itu merupakan kesempatan untuk trading.

Kalau kamu termasuk "scalper", sebaiknya stop trading dulu sejak satu sesi sebelum rilis berita. Karena pergerakan harga biasanya abnormal antara satu sesi sebelum hingga satu sesi setelah rilis berita.

Kalau kamu termasuk investor emas yang punya target jangka panjang, maka tak perlu peduli pada fluktuasi harga emas jangka pendek akibat berita-berita seperti itu. Toh fluktuasi harganya hanya sebentar.

Aisha 8 Jun 2022

@Chiko: Pada sesi pasar Amerika (New York) dan Eropa (London).

Pada dua sesi ini, trader yang mempunyai volume besar yang berada di bank dan institusi keuangan lainnya sedang aktif melakukan jual dan beli emas sehingga pergerakan harga menjadi lebih volatil.

Kiki R 8 Jun 2022

Mengapa emas tidak mengalami kenaikan harga yang signifikan?

Wahyono 8 Jun 2022

@Wahyono: Kenaikan harga yang signifikan ini apakah yang terjadi saat ini ataukah secara jangka panjang? Jawaban dari keduanya berbeda.

Kiki R 8 Jun 2022

Untuk minggu ini bagaimana perkiraan pergerakan harganya kak?

Imam 14 Jun 2022

@Imam: Harga emas minggu ini kemungkinan masih sideways di range 1790 - 1870.

Ada support kuat di 1790 dan resisten kuat di 1870.

Kiki R 15 Jun 2022

kalau untuk periode besar seperti daily pak? adakah minggu-minggu atau bulan-bulan tertentu yang baik digunakan untuk trading emas? thanks

Taufiq Ardian 11 Jul 2022

@Taufiq Ardian: Berdasarkan data sesionality 5 dan 10 tahun rata-rata (average), gold biasanya naik pada bulan Januari, April, Mei, Juli dan Desember.

Kiki R 11 Jul 2022

Terima kasih pak atas informasinya. Untuk prakteknya jika saya menabung emas, apakah lebih baik saya beli saat periode-periode naik tersebut? atau justru pada bulan-bulan selain itu?

Taufiq Ardian 21 Jul 2022

@Taufiq Ardian: Pada bulan-bulan selain itu. Hal ini karena pada saat masuk bulan "bagus" tersebut, Anda sudah ada posisi di dalam.

Kiki R 21 Jul 2022

Bagaimana tips entry emas di kondisi ekonomi seperti saat ini?

Kamal 2 Aug 2022

@Kamal: Dalam kondisi ekonomi yang terdampak hebat akibat inflasi yang terlalu tinggi, lebih baik trading jangka pendek (short-term) dan jangka menengah (mid-term).

Peluang emas berlanjut turun masih cukup besar mengingat AS sudah resesi dan beberapa negara maju juga berisiko besar memasuki resesi.

Anda bisa memanfaatkan pergerakan harga emas harian pada time frame 1-jam (H1) atau 4-jam (H4). Dengan demikian, Anda tidak terlalu lama di dalam market.

Belum bisa dipastikan inflasi yang terjadi saat ini sudah mencapai puncak sehingga potensi kebijakan yang agresif dari bank sentral lainnya masih akan terjadi.

Kiki R 3 Aug 2022

Terima kasih kak atas masukannya....

Selain XAU/USD pair apa lagi yang cocok ditradingkan pada saat seperti ini kak?

Kamal 3 Aug 2022

@Kamal: Saat ini, lebih baik fokus pada pair major seperti EUR/USD, GBP/USD atau USD/JPY.

Kiki R 4 Aug 2022

Maksudnya swing atau scalping nih? Kalau swing yaa mestinya nggak harus ngikut sesi tertentu. Kalau scalping atau day trading, nah, itu baru mesti cari sesi pasar yang rame.

Dalam forex, pair biasanya aktif sesuai area pengguna mata uang yang ada dalam pair itu. Nah, kita cek nih ada apa aja dalam XAUUSD.

XAU -> GOLD -> Pasar paling rame itu di london, karena ada LBMA dan lain-lain. Jadi, XAUUSD rame pada sesi London. Ditambah ada USD-nya yaaa jelas sekali akan rame juga pada sesi new york.

Simpel kan.

Andian 19 Dec 2022

@Cindy Pasaribuan: Harga emas juga bereaksi terhadap berita besar seperti keputusan suku bunga AS dan NFP.

Hal ini karena emas dinilai berdasarkan dollar AS. Simbol quotes dari emas adalah XAU/USD.

Jika rilis berita besar berdampak USD menguat, ambil posisi sell sedangkan jika rilis beritanya berdampak USD melemah ambil posisi buy.

Contohnya, jika berita rilis suku bunga AS atau NFP lebih tinggi daripada perkiraan, artinya dollar AS menguat dan emas akan tertekan.

Gunakan momentum ini untuk sell emas.

Kiki R 20 Dec 2022

salam suhu inbizia, mohon maaf saya bingung mengenai trading emas. Apakah trading emas berarti kita sendiri mendapatkan emas fisik? cara ngirimnya entar gimana ya? atau bisa dapat sertifikat kepemilkan emas? Terima kasih

Helmi 24 Jan 2023

Jawaban untuk Helmi:

Tidak, trading emas adalah cara untuk memperdagangkan harga emas tanpa harus memiliki emas fisik.

Dalam trading emas, Anda dapat membeli atau menjual kontrak emas berjangka atau kontrak CFD (Contract for Difference) yang mencerminkan pergerakan harga emas. Anda akan mendapatkan keuntungan atau kerugian sesuai dengan pergerakan harga emas, tanpa harus memiliki emas fisik.

Kalau Anda membeli fisik emas, Anda memiliki sertifikan kepemilikan emas namun tidak akan mempunyai fasilitas leverage seperti yang berlaku dalam trading. Harga yang Anda bayarkan adalah harga per gram dan tanpa leverage (1:1).

Kiki R 26 Jan 2023

Taufiq Ardian:

Kalau berniat "nabung emas", lebih baik mencicil beli secara rutin aja. Nggak usah peduli soal kapan harga naik atau turun, karena nantinya harga rata-rata koleksi emas kamu juga bakal beda dengan harga saat naik atau turun itu.

Contohnya begini. Kamu nabung emas 1 gram tiap bulan pada tanggal 25, selama 6 bulan. Lalu mendapat harga segini di tahun 2022:

  • Juli 966.000
  • Agustus 972.000
  • September 932.000
  • Oktober 943.000
  • Nopember 980.000
  • Desember 1.000.000

Maka, harga rata-rata koleksi emas kamu adalah 965.500 rupiah. Ini lebih murah daripada kalau kamu baru beli emas pada bulan-bulan saat harganya naik secara musiman (Juli & Desember).

Aisha 26 Jan 2023

Kiki R: Oh iya ya pak. Berarti trading emas tanpa harus memiliki emas fisik sebenarnya bisa dikatakan lebih kecil modalnya dibandingkan dengan emas asli. Berarti misalkan dikasih leverage 1:50, uang saya yang cuma $100 bisa membeli emas disana dengan senilai $5,000 ya pak. Sedangkan klu beli fisik emas memang murni dari uang saya sendiri.

baik pak saya mengerti, makasih banyak ya pak

Helmi 26 Jan 2023

Kiki R:

Beli emas sekarang nggak ada sertifikatnya.

Pengalaman beli emas ukuran gram-graman, cuma dapat nota doang. Nota itupun nggak ada gunanya. Kalau mau jual atau gadai emas batangan, kita kasih emasnya aja udah cukup. Soalnya seperti ANTAM & UBS udah bisa cek keaslian dengan scan.

Ya mungkin kalau beli emas sekilo ke atas bakal dikasih sertifikat (belum pernah coba). Tapi emas yang biasa dipegang orang-orang tu nggak ada sertifikat

Nuraini 30 Jan 2023

Kiki R:

sy kurang paham dengan kontrak CFD emas, bang.

kalau nggak ada fisiknya, jadi cuma boong2an dong. apa bisa dijadiin investasi jangka panjang?

Aslam 30 Jan 2023

Jawaban untuk Helmi:

Sama2 pak Helmi

Kiki R 4 Feb 2023

Jawaban untuk Aslam:

Kontrak CFD (Contract for Difference) emas adalah turunan finansial yang memungkinkan Anda untuk memperdagangkan perubahan harga emas tanpa harus memiliki aset fisik. Dalam kontrak CFD, Anda hanya bertransaksi dengan broker dan membeli atau menjual kontrak berdasarkan harga saat ini. Keuntungan atau kerugian didasarkan pada perubahan harga emas selama jangka waktu tertentu.

Bisa dijadikan investasi jangka panjang, selama broker yang Anda gunakan broker yang bagus. Profit yang Anda hasilkan dari trading emas bisa Anda tarik dari broker yang Anda gunakan.

Terakhir tentang masalah tidak ada fisik please jangan terlalu sempit pikirannya yah. Token listrik, pulsa, kripto, NFT juga tidak ada fisiknya tapi bisa jadi alat pertukaran.

Bahkan uang rupiah yang Anda pegang saat ini nilainya 0 kalau tidak di-backup sama BI. Yang benar-benar memiliki nilai intrinsik hanya emas dan perak, selebihnya cuma kertas biasa yang dibackup sama bank sentral masing-masing.

Nah di CFD yang back-up itu broker dan liquidity provider. Itulah saya sarankan cari broker yang bisa dipercaya dan punya track record yang lama dan bagus.

Kiki R 9 Feb 2023

Aslam: Ga boong boongan gan, klu boong boongan ga mngkn bsa ngambil profit saat elu lgi untung. Intinyaa nihh kita trading dengan nilai yang terkandung dri emasnyaa. Ya semacam kesepakatan kontrak gtlahh elu kontrak harga emas segini, klu emang naik (misalkan kontrak beli) maka profit begitu jga sbliknyaa.

Intinya sihh perbedaan nilai kontrak yg terkandung di emas. gitulah kira-kira

Bambang 28 Feb 2023

Berdasarkan berita besok apakah harga emas akan naik atau turun?

Ulil Amri 21 Apr 2023

@ Ulil Amri:

Dari chart daily, hingga tanggal 27 April 2023 malam XAU/USD masih koreksi bearish:

M Singgih 28 Apr 2023

Ulil Amri:

wah yaaa nggak ada yang tahu ya.

berita besok mosok ditanya sekarang.

sorry, nostradamus udah meninggoy.

Sarip 8 May 2023

Kbtulan gue sering ngeliat harga2 emas di pasaran dunia. Cuma gue agak bingung, terkadang ada kasus dmana emas ANTAM itu malahan turun sedangkan harga emas pegadaian naik. Kmudian ada juga jenis emas UBS gitu, terkadang naik dan turun juga dalam arti bila harga emas dunia naik gitu, UBS terkadang malah turun jga. Bgitu jga dngn ANTAM. Terus tipe emas pegadaian jga kayak gitu.

Jdi yg ingin gue tanyakan, emangnya harga emas kyk ANTAM dan UBS gitu ga ikut harga emas dunia kaj? Kmudian dngn melihat slilsh2 yg ada, terkadang ANTAM dan UBS lbh mahal dari harga emas dunia, ini kira2 karena faktor2 apa ya?

Rendra 12 Jun 2023

@ Rendra:

- … Jdi yg ingin gue tanyakan, emangnya harga emas kyk ANTAM dan UBS gitu ga ikut harga emas dunia kaj?

Ya, tentu ikut harga emas dunia (XAU/USD).

- … Kmudian dngn melihat slilsh2 yg ada, terkadang ANTAM dan UBS lbh mahal dari harga emas dunia, ini kira2 karena faktor2 apa ya?

Itu karena faktor kurs Rupiah terhadap US Dollar (USD/IDR), karena baik emas Antam maupun UBS dijual dalam mata uang Rupiah. Kalau Rupiah sedang melemah tentu harga emasnya lebih mahal, dan sebaliknya kalau Rupiah sedang menguat. Selain itu, faktor ongkos pembuatan emas batangan (cetakan) juga mempengaruhi harga jualnya.

M Singgih 15 Jun 2023

Rendra:

Bener banget apa kata master Singgih.

Selain itu, juga ada faktor permintaan dan penawaran lokal Indonesia.

Contohnya saat menjelang lebaran (Idul Fitri), harga emas di Indonesia jatuh meski harga emas internasional naik. Kenapa? Karena banyak orang menjual atau menggadaikan emas untuk mudik. Setelah lebaran, harga emas lokal bisa naik lagi meski harga emas internasionalnya turun.

A Muttaqiena 24 Jun 2023

Jawaban untuk Rendra: Pada dasarnya harga emas di ANTAM dan UBS mengikut harga emas dunia. Namun perbedaan harga emas ANTAM dan UBS biasanya disebabkan oleh perbedaan kurs.
Seperti yang kita ketahui, nilai tukar rupiah dan dollar selalu fluktuatif yang artinya harga emas juga selalu fluktuatif.

Kiki R 1 Jul 2023

Apakah pergerakan XAUUSD yang menurun beberapa minggu ini akan tetap menurun atau mulai berbalik?

La Bima 19 Aug 2023

@ Cindy Pasaribuan:

Jelas bereaksi dong, kan emas atau XAU/USD dikurs dengan USD.

Jadi kalau suku bunga The Fed naik dan sikap The Fed bersikap hawkish maka USD akan menguat atau XAU/USD akan melemah, jadi ambil posisi sell XAU/USD. Sebaliknya kalau The Fed bersikap dovish maka USD akan melemah atau XAU/USD akan menguat, jadi ambil posisi buy XAU/USD.

Kalau hasil rilis NFP di atas estimasi maka USD akan menguat atau XAU/USD akan melemah, jadi ambil posisi sell XAU/USD. Sebaliknya kalau di bawah estimasi maka USD akan melemah atau XAU/USD akan menguat, jadi ambil posisi buy XAU/USD.

M Singgih 21 Aug 2023

@ La Bima:

Secara teknikal, hingga saat ini (per 22 Agustus 2023) pergerakan XAU/USD masih cenderung bearish (turun). Belum ada tanda-tanda reversal baik dilihat dari price action maupun faktor fundamental.

M Singgih 23 Aug 2023

apakah aman berinvestasi trading emas di USASEXC ?

Arlin 7 Sep 2023

Arlin:

apaan tuh USASEXC? channel p*rnh*b?

Sanjaya 14 Sep 2023

@ Chiko:

Jika mengingnkan volatilitas pergerakan harga yang lumayan tinggi, biasanya pada sesi New York (Amerika). Pada awal sesi New York biasanya ada rilis data ekonomi AS yang berdampak pada pergerakan XAU/USD.

M Singgih 20 Sep 2023

Jawaban untuk La Bima: Hari ini per tanggal 23 September 2023, harga emas terpantau membentuk symmetrical triangle di time frame Daily (D1).

Untuk jangka menengah, dominasi seller mulai melemah. Sebaiknya Anda menunggu sampai harga menembus pola symmetrical triangle untuk melihat arah tren dengan lebih jelas.

Kiki R 23 Sep 2023

@Yulis Sahiroh:

Tergantung sedang trading emas apa.

Kalau berdasarkan kontrak gold futures di bursa indonesia (ICDX), 1 lot = 100 gram.

Kalau berdasarkan XAU/USD, seperti kata Master Singgih: 1 lot standar = 100 ounce.

Sofiyan 11 Oct 2023
Hasan Arzaki | 26 Oct 2018

Sy mau tanya...apakah bisa di metatrader menggunakan TIME ORDER??? misal sy akan order pada jam buka sesi tokyo saja tiap hari pda posisi buy apakah bsa.... kalo tdk bsa apa alasanya knpa hya ada buy stop dan limit saja..

Tx

Lihat Reply [25]

@ Hasan arzaki:

Tidak bisa. Order di Metatrader hanya berdasarkan harga, yaitu harga saat itu / market price (Instant Execution), atau harga yang Anda tentukan (Pending Order).

Dengan Pending Order (Buy Stop, Buy Limit, Sell Stop, Sell Limit), Anda bisa mengatur waktu berakhirnya order tersebut (Expiry), baik tanggal maupun waktunya (jam).

M Singgih 30 Oct 2018

Untuk Yuliana,

Jika Anda berencana untuk trade by news, maka pilihlah news yang memiliki dampak Medium atau High impact. Untuk pergerakan yang massive dan searah, pilihlah High impact news seperti NFP, CPI, Rapat Bank Sentral, dll.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 7 Jan 2019

@ Warnote:

Tidak. Entry dengan pending order atau Instant Execution order sepenuhnya tergantung dari analisa trader. Jika trader menghendaki entry ketika harga telah mencapai level resistance atau support tertentu, maka bisa dilakukan dengan pending order. Tetapi jika menurut analisanya saat ini sudah waktunya entry, maka bisa dilakukan dengan Instant Execution order.

M Singgih 27 Oct 2021

Jika pending order gagal tekeksekusi, apa yang harus dilakukan pak?

Warnote 28 Oct 2021

@ Warnote:

Pending order akan gagal tereksekusi jika Anda menentukan waktu atau tanggal Expiry pada Pending Order tsb, dan pergerakan harga belum mencapai order tetapi tanggal Expiry telah lewat. Kalau waktu atau tanggal Expiry tidak ditentukan, maka cepat atau lambat order Anda pasti akan tereksekusi. Tunggu saja sampai pergerakan harga mencapai level order yang Anda tentukan.

M Singgih 28 Oct 2021

@ Jennifer:

Untuk membuka posisi dengan pending order, kita memang tidak bisa memperkirakan price action seperti apa yang bakal terbentuk di waktu yang akan datang. Jika kita setting harga terlalu dekat setelah munculnya sinyal (setelah terbentuknya price action) maka akan kesulitan, lebih baik menggunakan instant excecution ketika ada sinyal, bukan pending order.

Pending order biasanya digunakan dengan mengamati level support atau level resistance yang paling kuat (key level) dengan asumsi level-level tersebut sulit ditembus.

Setting order buy limit dilakukan jika kita tahu level support yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga buy yang kita order diset di sekitar area support tsb. Sebaliknya setting order sell limit dilakukan jika kita tahu level resistance yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga sell yang kita order diset di sekitar area resistance tsb.

Setting order buy stop dilakukan jika kita tahu level resistance yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga buy yang kita order diset di sekitar area resistance tsb. Dalam hal ini diasumsikan jika level resistance tsb ditembus maka kemungkinan harga akan berlanjut uptrend.

Sebaliknya setting order sell stop dilakukan jika kita tahu level support yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga sell yang kita order diset di sekitar area support tsb. Dalam hal ini diasumsikan jika level support tsb ditembus maka kemungkinan harga akan berlanjut downtrend.

Dengan demikian mindset limit order (buy limit dan sell limit) adalah buy the dip sell the rally, sedangkan mindset stop order (buy stop dan sell stop) adalah breakout.

M Singgih 8 Apr 2022

@Gita Ayu:

Mengenai mana yang paling baik sebenarnya bergantung pada jenis strategi trading yang digunakan mbak. Bahkan satu jenis sistem trading simpel seperti Breakout Trading saja dapat digunakan ketiga metode tersebut dengan hasil yang sama-sama menguntungkan. Namun dari beberapa jenis strategi memang punya kecenderungan khusus mengenai cara masuk ke dalam pasar. Kalau dikelompokkan kira-kira menjadi seperti ini:

1. Trend Following Trader

Untuk Trend Following trader yang sebagian besar strateginya berbasiskan Breakout Trading, jenis entry yang paling banyak digunakan biasanya adalah Stop Order. Jadi Order ditempatkan pada garis-garis SnR tertentu guna mengantisipasi terjadinya Breakout. Tujuannya simpel, untuk menghindari pergerakan harga yang melonjak jauh jika telah terjadi Breakout.

2. Counter Trend Trader

Berkebalikan dari Trend Following, untuk Counter Trend trader kebanyakan strategi akan memanfaatkan Limit Order sebagai cara masuk ke dalam pasar. Biasanya dimanfaatkan saat terjadi False Breakout Trading, Mean Reversion, ataupun Fade In Move Trading. Tujuannya simpel, untuk mendapatkan titik atau level harga dengan potensi risiko yang paling kecil mengingat risiko yang ditawarkan saat harga sudah terlanjur trend bisa sangat besar.

3. Pattern Recognition Trader

Jenis trader yang terakhir sendiri adalah trader yang memanfaatkan pola-pola tertentu yang terbentuk di market sebagai landasan untuk masuk ke dalam pasar. Jenis ini sendiri biasanya menggunakan Market Order sebagai jenis Entry-nya. Alasannya, Pattern Recognition Trader biasanya harus menunggu hingga Pattern benar-benar terbentuk dengan sempurna terlebih dahulu sebelum masuk.

Kecenderungan ini bukan berarti ini yang paling baik ya mbak. Semua jenis order sejatinya bisa digunakan untuk semua jenis trader dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk jawaban yang lebih pasti, mbak bisa coba Backtest terlebih dahulu strateginya dengan masing-masing entry yang berbeda.

Demikian sedikit penjelasan saya, semoga bisa membantu.

Nur Salim 29 Apr 2022

Mana yang paling baik untuk trading master? Eksekusi langsung? atau tunggu harga dulu pakai pending order?

Gita Ayu 28 Apr 2022

Apakah entry menggunakan pending order lebih baik dan aman jika strateginya long term?

Warnote 27 Oct 2021

Saya mau tanya sebaik ny berita forex apa saja yg menghasruskan memakai pending order..trmksh

Yuliana 5 Jan 2019

HI.thank you penjelasannya tapi sy mau tanya dan minta tolong kasih contoh kapan kita mau pasang Buy Limit dan Sell limit.

Teori bs dimengerit tapi prakteknya kapan momentum nya, bgm bentuk candle stick atau posiis dimana sesuai pola candle stick atau grafiknya yg cocok utk pasang buy limit atau sell limit atau sell stop dan Buy stop sbb kalau sdh running bisa bingung...

Setau saya kalau hrg utk limit tdk lebih sari brp pip mrk akan tolak langsung jadi itu mudah.kita ngj mungkin salah tekan .tapi yg dikuatirkan adalah kalau ada skenarip tertentu cocok buat buy stop atau sell stop. KARENA SAYA RASA ADA POSISI YG PAS UTK KITA taruh sell stop dan Buysrop. Thanks

Jennifer 7 Apr 2022

Bukannya bisa ya harusnya masuk saat jam-jam tertentu saja? EA yang saya beli biasanya masuk saat hanya saat jam Eropa saja dan ditutup saat pindah ke sesi jam Amerika. Apakah itu bukan Time Order namanya pak?

Angga Satria 27 Jun 2022

Gan, saya open order sell limit atau buy limit tapi ketika garisnya nyentuh ke garis order saya eh bukan nya jalan malah hilang, saya trading akun riil. Tq

Keanan 29 Jun 2022

@Keanan: Wah saya juga bingung kenapa bisa hilang bukannya masuk posisinya. Selama trading sejak 2012 belum pernah sih mengalami order limit hilang seperti ini.

Kalau terjadi seperti ini, lebih baik ditanyakan ke tim IT brokernya, takutnya kesalahan sistem. Saya sarankan tanyakan hal ini ke customer service (CS) broker yang Anda gunakan.

Nanti CS akan menyampaikan ke tim IT mengenai hal ini. Semoga bermanfaat.

Kiki R 30 Jun 2022

@Angga Satria:

Mengenai EA yang bapak gunakan kemungkinan besar EA itu menerapkan prinsip Time Filter. Jadi posisi hanya akan dibuka pada waktu-waktu tertentu saja saat Setup terbentuk. Contohnya jika menggunakan Breakout BB pada sesi US, maka Breakout lain yang terjadi di luar sesi US tidak akan diindahkan.

Untuk pengertian saya secara pribadi, Time Order itu bersifat jauh lebih khusus pak. Jadi misalkan sistem akan Open tepat di awal pembukaan Candlestick di pergantian hari dan akan ditutup di pergantian hari berikutnya tanpa memperdulikan kondisi yang terjadi di tengah-tengahnya.

Nur Salim 6 Jul 2022

apakah benar jika trading pair tertentu harus menyesuaikan dengan waktu open market pair tersebut pak agar profitnya lebih banyak? misalnya saat trading usdjpy saat pasar asia saja

Andra Zainal 2 Nov 2022

Benar, trading di market yang sedang open mempunyai potensi profit lebih besar karena pelaku pasar sedang aktif tradingkan pasangan mata uang tersebut sehingga volatilitas harga membesar.

Namun, ini bukan berarti pair USD/JPY tidak bergerak banyak di sesi London ataupun New York.

Saat sesi London masuk, semua pair utama dan cross menjadi lebih aktif karena pelaku pasar yang mempunyai modal besar seperti bank, hedge fund, institusi keuangan sedang melakukan transaksi.

Kiki R 3 Nov 2022

Tidak harus, tapi memang trading pada waktu yang tepat dapat membantu dalam meningkatkan potensi profit. Jika diperhatikan, sesi Asia cenderung lebih tenang dan kurang volatile dibandingkan sesi Eropa atau Amerika, sehingga spread mungkin lebih kecil dan pergerakan harga yang lebih stabil.

Untuk trading pair USD/JPY, sesi Asia (Tokyo) merupakan waktu yang cukup penting, karena ada keterkaitan ekonomi yang cukup kuat antara Jepang dan Amerika Serikat. Namun jangan hanya mengandalkan pada waktu trading, faktor lain seperti fundamental, teknikal dan risiko management juga harus diperhatikan agar dapat memperoleh profit yang lebih banyak.

Untuk referensi tambahan, bisa cek juga artikel berikut: 4 Waktu Trading Yang Paling Tidak Tepat Untuk Bermain Forex

Ananta 23 Jan 2023

Gan, out of topics. Setelah membaca kilasan agan tentang sesi waktu Asia dimana agan bilang bahaw USD/JPY itu sendiri ada keterikatan antara ekonomi Jepang dan Amerika. Berarti pergerakan currency pair tersebut "memiliki" keterkaitan dengan berita berita yang mengenai kedua negara tersebut ya gan? Sehingga untuk mengetahui analisa fundamental kedua negara tersebut, harus mencari berita bukan hanya Amerika tetapi juga berita tentang ekonomi Jepang juga ya?

Jordi 23 Jan 2023

Jordi: Betul pak. Pergerakan currency pair memiliki keterkaitan dengan berita-berita yang mengenai kedua negara asal mata uang tersebut. Jadi sebagai trader harus memperhatikan berita-berita yang dapat mempengaruhi faktor-faktor fundamental sebuah negara yaitu: tingkat suku bunga, inflasi, stabilitas politik, dan kondisi ekonomi.

Bisa dibaca di sini untuk wawasan tambahan: 6 Faktor yang Mempengaruhi Nilai Mata Uang

Ananta 6 Feb 2023

Keanan:

Hal ini biasanya terjadi karena nilai Slippage yang terjadi saat harga menyentuh Pending Order jauh lebih besar dari nilai yang bapak tetapkan sebelumnya. Jika tidak menetapkan, angka yang digunakan biasanya berada pada nilai 3 Pips. Sehingga jika nilai Slippage saat itu lebih besar dari 3 Pips, maka Pending Order akan otomatis menghilang. Hanya saja untuk memastikan lebih lanjut, bapak bisa membuka Tab Journal pada Metatrader 4/5. Di sana akan terdapat catatan dan alasan mengapa Order yang sudah dipasang bisa menghilang.

Nur Salim 8 Feb 2023

Jawaban untuk Gita Ayu:

Dua-duanya bagus bergantung kondisi market seperti apa. Dalam kondisi market yang sangat volatil, saya biasanya menggunakan pending order.

Dalam kondisi market yang lambat, saya gunakan eksekusi langsung.

Jadi intinya Anda memahami seperti apa memanfaatkan kedua cara ini di market.

Kiki R 9 Feb 2023

Jawaban untuk Angga Satria:

Benar, EA yang Anda beli termasuk time order. Namun time order yang dimaksud oleh sdr Nur Salim di atas adalah pengertian yang lebih khusus.

Jadi ada sedikit miskom disini.

Kiki R 11 Feb 2023

@ Gita Ayu:

Tergantung dari sinyal yang diberikan oleh price action, dan konfirmasi dari indikator teknikal. Kalau sudah terkonfirmasi, Anda bisa langsung entry berdasarkan harga pasar saat itu (Instant Execution).

Tetapi kalau belum terkonfirmasi, Anda bisa menggunakan pending order disesuaikan dengan level resistance atau support yang terdekat. Misal jika harga telah menembus level support tertentu, maka Anda akan sell. Jadi gunakan pending order sell stop pada level di bawah support tersebut.

M Singgih 13 Oct 2023

@ Keanan:

Garisnya hilang, tetapi ordernya masuk atau tidak? Seharusnya kalau orderan yang bersifat limit (buy limit atau sell limit) tidak terkena slippage. Kalau harga telah bergerak pada level yang diorder, tetapi order tidak tereksekusi, silahkan tanya ke broker.

M Singgih 20 Oct 2023
Kurniawan | 20 Feb 2019

Apakah kita trader kecil dengan modal ratusan dolar saat ini bertrading melawan bank-bank besar dengan modal jutaan dolar?

Lihat Reply [6]

@ Kurniawan:

Kalau Anda tidak tahu posisi yang dibuka oleh bank-bank besar tsb, tidak bisa dikatakan Anda melawan. Dikatakan melawan kalau misalnya bank-bank besar tsb membuka posisi buy dan Anda sebagai trader kecil membuka posisi sell.

Setahu kami, selama ini tidak ada yang tahu pasti besarnya lot yang dibuka oleh pemain-pemain besar seperti bank-bank besar dan institusi keuangan atau perusahaan hedge fund kelas kakap, karena untuk pasar forex dan futures tidak ada bursanya seperti halnya pasar saham. Kalau trader tahu dengan pasti posisi yang dibuka oleh pemain-pemain besar, maka tinggal ngikut saja, kemungkinan besar akan profit.

Jadi kesimpulannya belum tentu Anda melawan, kecuali kalau posisi Anda berlawanan. Sedangkan kita tidak tahu pasti apa posisi mereka. Mungkin kita tahu dari salah satu broker besar, tetapi kita tidak akan tahu pasti semua broker-broker besar yang meng-handle order bank-bank besar ataupun institusi keuangan di seluruh dunia.

Disamping itu, beberapa bank besar juga ada yang menawarkan layanan trading forex secara ritel. Jadi, apabila mereka trading melawan pemain-pemain kecil, maka hal itu juga akan merugikan kliennya dan membuat bisnis mereka jadi kurang diminati.

Selain itu, ada beberapa cara mudah mengetahui aksi yang dilakukan smart money (bank-bank besar dan institusi keuangan lainnya) melalui pengamatan harga di chart. Salah satunya adalah dengan memahami teori Accumulation, Manipulation, dan Distribution. Prinsip tersebut cukup dikenal di kalangan trader ritel sebagai strategi trading bank yang tercermin dalam pergerakan harga.

M Singgih 21 Feb 2019

Bisa dikatakan apabila melawan arah pergerakan pasar maka kita bukan hanya melawan bank saja tapi hampir semua orang. Dan kita trader harus memperhatikan detail setiap.pergerakan harga dan mencari celah untuk taking profit karena memang pasarnya fluktuatif daan tentunya menggunakan analisa dan strategi yang tepat.

Cancelo 20 Nov 2022

Partisipan pasar di forex itu buanyaaaaak sekali. Bukan hanya trader kecil yang berjumlah banyak, melainkan juga trader besar

Yang disebut "bank-bank besar" itu pun bukan satu lembaga tunggal, melainkan banyak sekali lembaga dengan latar belakang dan misi yang berbeda-beda.

Kalau km menyimak berita di media tentang analisis bank-bank seperti JP Morgan, Deutshce Bank, Citibank, dll, km juga akan melihat bahwa MEREKA PUNYA ANALISIS YANG BERBEDA-BEDA!

Ada masanya JP Morgan dan Citibank itu sama-sama sell dolar. Tapi ada juga masanya salah satu sell dolar, satunya lagi buy dolar. TIDAK SELALU KOMPAK.

So, apakah kita trading melawan bank besar di pasar forex? Nah, jawabannya akan tergantung pada:

  • Bank besar yang dimaksud itu bank besar mana?
  • Kamu sedang trading apa?

Faktanya: Setiap saat, trader kecil bisa jadi sedang trading searah maupun berlawanan arah dengan suatu bank besar.

Umpamanya: Sekarang sy sedang open buy EURUSD. Teman saya sedang sell EURUSD. Kebetulan JP Morgan sedang sell EURUSD. Itu berarti saya berbeda arah dengan JP Morgan, tetapi teman saya searah dengan JP Morgan.

Aisha 6 Oct 2023

Jawaban untuk Kurniawan: Lebih tepatnya, Anda trading melawan semua pelaku pasar.

Dalam mekanismenya, pada market over-the-counter (OTC) posisi Anda akan "dipasangkan" dengan posisi yang Anda tidak tahu identitas aslinya. Bisa jadi bank, individu, perusahaan investasi, dst.

Saat ini, ada beberapa broker mencantumkan siapa liquidity provider yang mereka miliki. Contoh liqudity provider adalah Deutsche Bank, UBS, Barclays, Citi Bank, dan Royal Bank of Scotland (RBS).

Kiki R 16 Oct 2023

@Kurniawan:

Tergantung sih, trading di broker mana.

Kalau brokernya bandar, maka yang km lawan itu broker km sendiri, bukan bank mana pun.

Kalau brokernya ECN/STP, broker bakal ngoper order km ke pasar interbank. Nah, order km di situ bisa ketemu sama order trader kecil lainnya, bisa juga ketemu order bank besar.

Jadi, apakah kita trader kecil dengan modal ratusan dolar saat ini bertrading melawan bank-bank besar dengan modal jutaan dolar? Bisa ya, bisa enggak.

Sofiyan 24 Oct 2023

Bank besar ini siapa saja ya kak maksutnya?

Ragil Pangestu 25 Oct 2023