Berita Euro

Sebagai catatan saja! Analisis sentimen pasar adalah cara untuk menilai opini dan sikap pelaku pasar terhadap suatu pasangan mata uang. Hal ini dapat memberikan wawasan yang berguna dalam perdagangan forex. Namun, penting untuk dicatat bahwa sentimen pasar tidak selalu memiliki kekuatan yang sama seperti rilis berita ekonomi. Rilis berita ekonomi biasanya dapat mempengaruhi pasar secara signifikan, terutama jika berita tersebut mengandung informasi baru atau tidak terduga.

Dalam perdagangan forex, penting untuk menggunakan berbagai jenis analisis, termasuk analisis teknis dan fundamental, serta mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti manajemen risiko dan strategi trading yang tepat. Analisis sentimen pasar dapat menjadi salah satu faktor dalam pengambilan keputusan perdagangan, tetapi tidak dapat menjadi satu-satunya faktor.

Penting untuk menggunakan alat analisis yang tepat untuk analisis sentimen, seperti mengikuti indeks sentimen pasar atau menggunakan perangkat lunak yang dapat menganalisis media sosial dan berita. Namun, ukuran pengaruh sentimen pasar pada pasangan mata uang dapat bervariasi tergantung pada situasi pasar dan kondisi ekonomi global yang sedang terjadi. Oleh karena itu, trader harus memantau sentimen pasar dan mempertimbangkan faktor ini dalam pengambilan keputusan perdagangan.

Klu gw bilang mahh sentimen ini lebih ke faktor feeling dri sebagain market. Ya kayak bentuk respon ke suatu pasangan mata uang. Apakah pesimis dngn currency pair tersebut ato justru percaya terhadap currency pair tsb. Dan ku rasa pengaruh dari sentimen ini bnr2 cukup utk menggerakan suatu pasar Forex bila sebagiaan besar tanggapan ato sentimen pasar itu sndiri positif atau negatif.

Tetapi bila hanya sebgian kecil aja brrti ga cukup utk menggerakan pasar. Intinya sih setuju ama tanggapan diatas, rilisan berita lbh bisa menggerakan pasar dripada sentimen pasar.

Alex: Sebenernya jawabannya itu tergantung sama preferensi dan strategi trading loe sendiri. Semua faktor tersebut bisa memberikan informasi tambahan yang bisa loe pertimbangkan sebelum ambil keputusan trading.

Sentimen score itu bisa ngasih gambaran tentang sentiment pasar saat itu, apakah positif atau negatif, dan confidence index bisa nunjukin tingkat kepercayaan sinyal yang dihasilkan. Grafik sentimen history juga bisa bantu loe liat trend sentiment pasar sebelumnya. Jadi ketiga faktor ini sbnrnya emang bisa banget bantuin elo dalm menentukan trading yang loe jalanin tetapi sekali lagi ini preferensi aja karena ada beberapa trader bahkan tidak melihat sentimen pasar dan juga confidence index krna mngkn mereka memliki analisa tersndiri.

Jadi, ini semua tergantung preferensi dari loe sndiri ya gan (baca juga : Tips Simpel Menggunakan Sentiment Analysis dari MIFX ) utk memahami apa itu sentimen dan confidence index

Robin: Halo! Tentang nilai intrinsik dalam konteks trading, itu mengacu pada perkiraan nilai sebenarnya dr suatu aset berdasarkan faktor2 fundamental yg mempengaruhinya. Dlm analisis fundamental, tujuannya adlh mencoba memahami nilai sebenarnya suatu aset, apakah aset tersebut dihargai lebih tinggi atau lebih rendah dibandingkan dengan nilai intrinsiknya. Misalkan, aset ini saat ini bernilai Rp 10.000 tetapi diliat dari kondisinya, kita bisa menilai apakah nilai ini turun ato ga. Bila turun, mngkn kita akan anggap nilai itu ga akan lbh dari Rp 10.000. Itulah nilai intrinsik.

Mengenai penggabungan analisa teknikal dan fundamental, bsa kita pelajari di artikel berikut agar lbh jelas : Trik Menggabungkan Analisa Teknikal Dan Fundamental

Mnrt ane volatiltas tinggi yg dimaksudkan ama artikel ini adalah volatilitas tinggi tpi likuiditas rendah. Soalnya yg dicontohkan adalah pasangan mata uang silang dmana pasangan mata uang ini emang likuiditas rendah, tpi terkadang volatilitas tinggi shngga naik turun bsa terjadi agak lambat. Selain itu spread yg ditawarkan di pasangan mata uang ini cenderung tinggi shngga klu kita scalping dngn pasangan mata uang silang, yg ada malah ngurangin profit kita secara signifikan. Selain itu krna likuditas nya kurang, itu bsa menyebabkan slippage jga shngga ini mengganggu banget utk scalper, apalgi scalper itu ekskusi harga harus cepat tnpa gangguan. ( tips, baca : Kiat Sukses Trading Dengan Volatilitas)

Terus satu hal lagi, scalping bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga kecil dalam waktu singkat. Namun, volatilitas tinggi seringkali diikuti oleh koreksi harga yg cepat, yg bisa membuat sulit untuk mengidentifikasi tren jangka pendek yg konsisten. Jadi, wjaar aja klu kita disuruh hindari volatilitas tinggi dan dngn pair2 tertentu itu mesti dihindari!