Emas mendapatkan dukungan karena risiko geopolitik mengkatalisasi permintaan, 8 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Data pekerjaan Inggris mendukung penurunan suku bunga BoE, dan saham vodafone naik setelah pendapatan, 8 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD: Euro dapat naik lebih tinggi jika stabil di atas level 1.0800, 8 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/GBP tetap dibatasi di bawah level 0.8600 menyusul data ketenagakerjaan Inggris, 8 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Saham-saham top gainers LQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) +2.17%, PT Bank Pacific Tbk (BRPT) +2.04%, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +1.93%, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG melanjutkan penguatannya pada pagi ini, naik 0.21% ke level 7,114, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Aneka Tambang (ANTM) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp3.07 triliun. Cum date untuk dividen ANTM dijadwalkan pada pekan depan, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih 2023 lewat RUPST yang digelar hari ini (14/Mei), 15 jam lalu, #Saham Indonesia

Gbp

Morning Star Terkonfirmasi, Peluang Buy GBP/USD Menanti
White Team     30 Oct 2017
Peluang buy GBP/USD akhirnya muncul setelah pola candle morning star diikuti dengan break harga dari resistance weekly uptrend.
#buy  #usd  #gbp  
Analisa EUR/GBP Dalam Pandangan Teknikal (24-30 Oktober 2017)
Ardi99     24 Oct 2017
Tampak EUR/GBP masih berada dalam arus kenaikan minornya, sedangkan dalam trend Major-nya pair EUR/GBP ini masih bergerak dalam arus Downtrend.
Isu Brexit Tekan Poundsterling, Buyer GBP/USD Kabur Pontang-Panting
Red Team     17 Oct 2017
Poundsterling masih berada di bawah tekanan negosiasi Brexit. Sentimen negatif trader akan semakin besar jika ternyata laporan ekonomi Inggris di bawah ekspektasi.
Forum

Kumpulan Forum @inbizia #gbp

danny   23 Jan 2012

Dimana saya bisa mendapatkan analisa update tentang GBP/USD? Apakah GBPUSD akan mencapai ke level 1.5630 dalam minggu ini ?

Matt Hisam   5 Jul 2023

Halo mastah, 

Saya mau tanya...saya masih pemula, kebetulan saya paling suka trading pair GBP/USD. Bagaimana cara trading di pair ini yang benar agar lebih menguntungkan? 

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #gbp

  Tika   |   18 Jan 2023   |   Artikel

Kalau untuk hari ini, tadi saya melihat GBP/USD bergerak naik perlahan, meskipun dollar Amerika Serikat pergerakannya tipiiiis banget.

Aku lihat R2 nya 1.2396 terus S2 1.2154

R1 nya 1.2336 dan S1 nya 1.2218

  Sundari   |   4 Apr 2023   |   Artikel

Oh iya mau tanya, dalam trading minyak CFD gitu kan berrti pasti pake US Dollar ya? dan ada ga misalnya trading pake mata uang lain misalkan EUR, GBP maupun mata uang Major lain? Soalnya prnh gw ketemu broker luar negeri yg trading emas dan silver itu bsa pake mata uang sperti EUR, AUD, dan jga GBP.

Dan misalkan trading minyak ini krna berkaitan dngn USD, brrti data2 ekonomi USD akan pengaruh jga dong ke harga minyak slain faktor2 yg disebutkan diatas? Broker sprti MIFX apakah oke utk lakuin trading2 komiditi ini? Mohon pencerahannya ya, terima kasih bnyk!

  Kevin   |   4 Apr 2023

Ga umum banget sih gan klu trading komoditi dngn mata uang lain. Klu soal minyak gw ga tau ya ada ato ga, tpi klu trading misalkan gold silver ama mata uang lain itu bnr2 ga umum dan kyknya yg diuntungkan cma trader dari negara tsb berasal misalkan trader eropa ya langsung trading komoditi dngn EUR gt jdi ga usah kena nilai tukar lgi. Cuma kmbbli lagi nih, lbh baik kita trading dngn US dollar krna likuiditas tinggi, dan akses ekonomi yg cukup bnyk shingga memudahkan trader utk ngambil kputusan dan jga bantu proses trading itu sndiri. Selain itu USD jga adalah stnadard mata uang dunia shngga lbh efisien dlm trading. Dan jga ingat, data ekonomi US jga berpengaruh ke harga minyak dunia jga. so, lebih baik trading dngn USD aja.

Overall, broker lokal seperti MIFX udah cukup utk melakukan trading komiditi baik itu minyak, emas, dan perak.

  Thomas   |   4 Apr 2023

Apakah ada mata uang lain yg dipasangkan dengan minyak dunia? jawabannya ga ada. Krna dalam real trading minyak dunia, smua minyak dunia (hampir) menggunakan USD. Hal ini dikarenakan Petro Dollar, istilah ini merujuk pada tahun 1970-an ketika negara-negara OPEC (Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak) mulai menggunakan USD sebagai mata uang untuk membayar penjualan minyak.

Tetapi selain faktor Petro Dollar, fakotr mata uang USD sebagai mata uang cadangan global dan dipandang sebagai mata uang yang stabil dan terpercaya di seluruh dunia jga menyebabkan mengapa minyak di jual belikan dlm bentuk USD jga.

  Heru   |   13 Apr 2023   |   Artikel

Pertanyaan ini sbnrnya ada menyangkut US Dollar jga tetapi lebih spesifik dan juga ada hbungannya dengan EUR/USD dan jga pasangan mata uang lainnya. Klu aku perhatiin antara spread dari Monex dan GKINvest itu menawarkan pips yang kecil hanya pada mata uang tertentu, aku dah research ke masing2 laman resmi mereka dan menemukan klu EUR/USD ini paling kecil diantara psngn mata uang lain disusul ama GBP/USD dan AUD/USD, persis yg dituliskan di artikel.

Pertanyaan aku adalah, mengapa ketiga ini bisa mendapatkan spread yg lumayan kecil sdngkn untuk psngn mata uang lain terlihat lbh mahal utk biaya spreadnya. Dan apa yg mempengaruhi spread sbnrnya?

  Helmi   |   14 Apr 2023

Bantu jawab ya! Spread dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti volume perdagangan, likuiditas pasar, dan volatilitas. Pada umumnya, pasangan mata uang yang lebih likuid dan diperdagangkan dengan volume yang tinggi cenderung memiliki spread yang lebih kecil. Hal ini dikarenakan banyaknya pembeli dan penjual di pasar sehingga permintaan dan penawaran menjadi seimbang.

Dan salah satu pasangan mata uang yang memiliki kriteria tersebut adalah EUR/USD. Dimana, EUR/USD merupakan pasangan mata uang yang paling likuid dan paling banyak diperdagangkan di pasar forex, sehingga spread pada pasangan ini cenderung lebih kecil dibandingkan pasangan mata uang lainnya. GBP/USD dan AUD/USD juga termasuk pasangan mata uang yang cukup likuid dan sering diperdagangkan, sehingga spread pada pasangan tersebut cenderung kecil.

  Heru   |   14 Apr 2023

Oh, berarti dlm hal ini pasangan mata uang yg memiliki volume trading cukup sedikit, likuiditas juga rendah serta volatilitas berpengaruh shngga spread yg ditawarkan cukup tinggi ya. Terus mengenai likuiditas itu kan permintaan dan pnawaran pasangan mata uang tsb, brrti klu tidak seimbang bsa menyebabkan spread jd lbh mahal ya?

Brrti spread bisa melebar begitu? Krnakan klu ga salah broker Monex di artikel ini dijelaskan klu spread yg ditawarkan itu bersifat floating, sdngnkan di GKInvest di akun standard bersifat spread tetap.

  Helmi   |   14 Apr 2023

Spread yg tinggi dalamm pasnagan mata uang EUR/USD itu biasa disebabkan krna likuiditas pasar menurun shingga pasar jadi lbh volatile. Makanya dalam trading Forex, sbtulnya spread floating itu bisa menggambarkan pasar yg sbnrnya krna spread yg sbrnya itu adalah floating. Dngn melihat spread lagi tinggi kita bsa tau pasar lagi volatile dngn tingkat fluktuasi jga cukup tinggi.

Perlu diingat jga sih klu spread tetap jga bsa melebar swaktu2 bila volatilitas terlalu tinggi dan untuk menutupi kerugian akbiat spread, maka broker biasa menaikkan spread tetap mereka swaktu2. Semoga cukup jelas ya, bila ada pertanyaan lagi bsa coba membaca rubik bacaan yg tersedia di website ini

  Juan   |   15 Apr 2023

Penyebab spread tinggi bukan hanya itu saja sih. Tetapi faktor seperti kondisi pasar seperti suku bunga, inflasi yg terjadi, kondisi politik, ataupun faktor fundamental lainnya terutama dalam hal ini laporan ekonomi itu sngt berpengaruh terhdap trading bukan hnya dari sisi fluktuasi pasar jga tetapi spread yg ditawarkan akan smkin melebar bila pasar jadi ga menentu atopun volatilitas tinggi. so, yeah ktia benar2 harus memperhatikan faktor fundamental jga dan ini saling berkaitan satu ama lain.

Mengenai spread melebar, itu emang ada benarnya. Untuk itulah trader harus pintar mencari broker yg menawarkan spread rendah seperti broker Monex dan GKInvest, kedua ini menurut aku cukup kompetitif di spread yg ditawarkan selain komisi jga.

  Teddy   |   4 May 2023   |   Artikel

Moon mmap numpang nannya aja. Pada poin dimana GBP/USD katanya digemari karena sering terjadi breakout dan reversal. Mau nnya aja, breakout itu artinya apa ya dan reversal itu artinya apa. Dan mengapa kedua hal ini lebih sering terjadi di pair GBP/USD? DAn apakah ada kemungkinan klo pair lain seperti EUR/USD jga sering mengalami breakout dan reversal seperti itu juga? Dan ada ga advantage dan disadvantage dari pair yg sering ngalamin breakout dan reversal?

Maap sekali lagi klu bnyk tanya soalnya ane pemula yg blm tau banyak soal trading. Mohon penjelasannya ya master2 disini. Makasih bnyak

  John   |   4 May 2023

Halo pak Teddy, saya akan membantu menjawab pertanyaan Anda sebisa mungkin.

Breakout dalam trading forex merujuk pada situasi ketika harga melewati level tertentu yang telah diidentifikasi sebagai resistance atau support dengan volume trading yang cukup besar, menunjukkan kemungkinan adanya perubahan dalam arah trend yang ada sebelumnya. Sebaliknya, reversal terjadi ketika harga mengalami perubahan arah trend secara signifikan. (baca : Apa itu Breakout Trading)

GBP/USD sering dianggap digemari karena sering terjadi breakout dan reversal karena pasangan ini sering dipengaruhi oleh berita-berita ekonomi dan politik Inggris dan Amerika Serikat. Sebagai contoh, rilis berita tentang tingkat pengangguran atau kebijakan suku bunga dari Bank of England atau Federal Reserve dapat mempengaruhi nilai tukar GBP/USD dengan sangat signifikan.

Namun, ini tidak berarti bahwa pasangan lain seperti EUR/USD tidak mengalami breakout dan reversal. Pasangan mata uang lain juga dapat mengalami pergerakan harga yang signifikan, tergantung pada faktor-faktor yang mempengaruhi pasangan mata uang tersebut.

Keuntungan dari trading pasangan mata uang yang sering mengalami breakout dan reversal adalah bahwa peluang untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar dari pergerakan harga yang signifikan lebih besar. Namun, kerugiannya adalah bahwa pergerakan harga yang signifikan juga dapat menyebabkan kerugian yang besar jika posisi tidak dipasang dengan benar. Oleh karena itu, sangat penting bagi trader untuk menggunakan manajemen risiko yang tepat dan memiliki strategi trading yang baik.

Semoga penjelasan ini bermanfaat untuk Anda.

  Robin   |   6 May 2023

Setuju dngn pendapat bapak @John, bsa kita simpulkan kllu trading FOrex itu memiliki potensi profit yg tinggi bgitu jga dengan resikonya juga. Karena dari yang bapak sampaikan bahwa GBP/USD ini sering ngalamin breakout dimana harga tembus Support dan Resistance terus reversal itu harga tiba2 belok ke arah lain. Dengan kata lain breakout dan reversal itu menunjukkan bahwa potensi profit akan cukup besar terjadi teatpi dngn syarat open posisi yang tepat. Dan bila open posisi tidak tepat, maka resiko yang terjadi akan lumyaan besar juga! Dan ini tidak hanya berlaku di GBP/USD saja tetapi disemua pair dan instrumen yang bsa ditradingkan di broker!

  Linto   |   20 May 2023   |   Artikel

Jadi dari ketiga pair yang ada: direct, indirect ama cross pair, yang paling mngkn utk di tradingkan ama pemula?

Alasan ane menanyakan hal ini di krnakan ane liat, bahwa pair apapun itu baik di direct, indirect dan cross pair itu masih menggunakan mata uang yang umum bngt ditemukan dan digunakan di Forex. Misalkan selain USD, ada mata uang EUR, JPY, GBP, CHF, CAD, AUD, dan NZD, dan cross pair dalam artian mata uang tanpa USD itu saling menyilang gt. Dan likuditas dari bebera mata uang pair ini kan not bad jga lah.

SO, jadi kepikiran aja gitu, apa mngkn banget bagi pemula cocok utk trading di cross pair jga ato bahkan di semua jenis pair yg ada? mohon penjelasannya ya, makasih bnyk gan!

  Trianto   |   24 May 2023

Linto: Menurut saya, sebagai pemula, kamu bebas untuk trading di cross pair atau semua jenis pair yang ada. Tapi ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan:

  • Likuiditas: Ada pair yang sering diperdagangkan, seperti EUR/USD atau GBP/USD, dan ada yang kurang likuid. Pair yang likuid mempermudah eksekusi order dan mengurangi risiko slippage.
  • Volatilitas: Setiap pair memiliki tingkat volatilitas yang berbeda. Pair mayor cenderung memiliki volatilitas lebih rendah daripada pair silang atau eksotis. Pair dengan volatilitas tinggi memberikan peluang keuntungan lebih besar, tetapi juga risiko yang lebih tinggi.
  • Spread: Spread adalah perbedaan antara harga jual dan beli. Beberapa pair memiliki spread lebih kecil, sementara yang lain lebih besar. Memilih pair dengan spread kecil membantu mengurangi biaya tradingmu.
  • Pengetahuan: Penting untuk memahami karakteristik dan faktor yang mempengaruhi pergerakan harga pada pair yang kamu pilih. Lakukan riset dan pelajari tentang pasangan mata uang yang ingin kamu tradingkan.

Ingat, tidak ada satu jawaban yang benar untuk semua orang. Pilihan pair trading bergantung pada preferensi dan pemahamanmu

  Devi   |   20 Jun 2023   |   Artikel

saya sudah pernah mencoba menggunakan crossing EMA 50,200 ini yah, terutama di pair GBPUSD dan USDJPY, tapi menurut saya sih perpotongan2 golden cross dan death cross seperti di atas itu tidak selalu berujung profit, malah bisa jadi drawdown sampai 30% dari modal saya.. ini contohnya

Sdangkan jika timeframenya diangkat sampai ke D1, cross-crossing ini akan sangat jarang sekali muncul (hanya 1-2 kali dalam 3 bulan)

  Jane   |   21 Jun 2023

Kalau untuk time frame dibawah D1 (jangka pendek) memang lebih akurat digunakan EMA (Exponential Moving Average) yang responsnya lebih cepat, karena kalau Anda trading jangka pendek tentu Anda menginginkan respons yang lebih cepat untuk bisa memberikan sinyal entry sesegera mungkin.

Namun periode ema-nya tidak harus 50 dan 200, tetapi disesuaikan dengan time frame yang digunakan, semakin rendah time frame semakin kecil periode ema. Periode berapa yang paling cocok bisa diketahui dengan melakukan backtest. SMA periode 200 dan 50 memang biasanya digunakan pada tf daily. Mengenai perpotongan antara 2 ma, sebaiknya dikonfirmasi dengan indikator sebelum memutuskan untuk entry, baik pada tf D1 maupun tf yang lebih rendah. Berikut ini contoh konfirmasi sebelum entry untuk EUR/USD D1:



Entry buy ketika:
- kurva sma 50 telah memotong kurva sma 200 dari arah bawah dan bergerak diatasnya
- kurva indikator MACD telah memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah bawah dan bergerak diatasnya, dan garis histogram OSMA juga telah berada di atas level 0.0
- kurva indikator RSI berada diatas level 50
- garis histogram ADX berwarna hijau yang menunjukkan sentimen bullish.

Analisa EUR/GBP Dalam Pandangan Teknikal (17-23 Oktober 2017)
Ardi99     17 Oct 2017
Jatuhnya harga masih belum memberi indikasi kuat untuk menjadi trend turun, karena harga masih tampak berpeluang untuk naik kembali.
Analisa EUR/GBP Dalam Pandangan Teknikal (11-16 Oktober 2017)
Ardi99     11 Oct 2017
Harga tampak bergerak naik perlahan dengan sangat lemah dan di dalam range yang kecil, sehingga hal ini membuat kemungkinan terjadinya penurunan.
Reversal Di Level Support Konfirmasi Rebound GBP/USD
White Team     10 Oct 2017
Memanfaatkan penurunan Greenback yang kembali tersandung isu geopolitik, Pound rebound dan sudah terkonfirmasi oleh sinyal price action di batas support. Bagaimana proyeksi selengkapnya?
EUR/GBP Konsolidasi, Outlook Mingguan Masih Netral
Ardi99     3 Oct 2017
Pair EUR/GBP ini masih tampak berada dalam arus Downtrend, sehingga reaksi harga di minggu ini akan membantu mengkonfirmasi berlanjut tidaknya penurunan pada pair ini.
EUR/GBP Hadapi Downtrend, Potensi Breakout
Ardi99     26 Sep 2017
Belum ada percobaan tekanan Buyer yang mampu membuat pair ini kehilangan momentum penurunannya. Harga kini tampak membentuk pola konsolidasi yang memungkinkan breakout.
UK Retail Sales Diprediksi Melemah, Manfaatkan Peluang Sell GBP/USD
Red Team     20 Sep 2017
Pada bulan Juli, UK Retail Sales mencetak kenaikan sebesar 0.3%. Namun, pada bulan Agustus, para ekonom memprediksikan penurunan.
Analisa EUR/GBP Dalam Pandangan Teknikal (19-25 September 2017)
Ardi99     19 Sep 2017
Waspadai terjadinya pola koreksi ataupun flag di awal-awal minggu ini, dimana harga yang telah cukup kuat jatuh biasanya akan masuk ke dalam pergerakan koreksi.
Emas mendapatkan dukungan karena risiko geopolitik mengkatalisasi permintaan, 8 jam lalu, #Emas Fundamental

Data pekerjaan Inggris mendukung penurunan suku bunga BoE, dan saham vodafone naik setelah pendapatan, 8 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD: Euro dapat naik lebih tinggi jika stabil di atas level 1.0800, 8 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/GBP tetap dibatasi di bawah level 0.8600 menyusul data ketenagakerjaan Inggris, 8 jam lalu, #Forex Teknikal

Saham-saham top gainers LQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) +2.17%, PT Bank Pacific Tbk (BRPT) +2.04%, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +1.93%, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG melanjutkan penguatannya pada pagi ini, naik 0.21% ke level 7,114, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

Aneka Tambang (ANTM) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp3.07 triliun. Cum date untuk dividen ANTM dijadwalkan pada pekan depan, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih 2023 lewat RUPST yang digelar hari ini (14/Mei), 15 jam lalu, #Saham Indonesia


Simak Juga
Kirim Komentar Baru