Gkinvest

Diah: Halo kak, iya sudah pasti aman. Terkait dengan kasus yang Octa itu, sebenarnya juga aman, hanya saja memang mereka mengubah bisnis mereka saja. Tapi untuk keamanan dana tetap terjamin kok di PT KBI. Info lebih lengkap bisa coba baca di sini:

• Situs Broker Octa Tak Bisa Diakses, Aktivitas Trading Resmi Berhenti
• Broker Octa Diretas, Bagaimana Nasib Trader?

Halo bang! Saya bantu jawab ya! Mengenai regulasi dari GKInvest itu aman ya! Krna udah terdaftar dan diatur sama BAPPEBTI, jadi aman buat trading forex dan logam mulia.

Nah, buat akun trading free swap, intinya biaya swap atau bunga buat posisi trading yang ditahan semalam dihilangin. Jadi ga perlu bayar deh buat bunga itu. Tapi, deposit buat akun free swap biasanya lebih tinggi karena fiturnya yang ilangin swap alias dibayar ama si broker tetapi sebagai ganti, biasa deposit harus lebih tinggi ato ga spread ato biaya lain itu ditinggiin, tetapi dngn swap free kita ga usah lagi bayar biaya inap tadi

Halo kak! Sebenarnya Free swap atau bebas swap biasanya terkait dengan akun trading forex islami atau akun syariah. Konsep akun syariah adalah bahwa trading forex atau logam mulia harus dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, yaitu tanpa riba (bunga), spekulasi, atau aktivitas yang merugikan. Oleh karena itu, pada akun trading forex islami, biaya swap atau bunga yang dikenakan pada posisi trading yang ditahan semalam dihilangkan.

Hal ini karena dalam Islam, riba atau bunga dianggap haram dan tidak diperbolehkan. Dalam trading forex, swap biasanya dikenakan sebagai biaya untuk mempertahankan posisi trading terbuka pada hari berikutnya, yang bisa dianggap sebagai bunga. Namun, pada akun trading forex islami, biaya swap dihilangkan sehingga posisi trading bisa dipertahankan tanpa melanggar prinsip syariah. (baca : Swap Free : Fitur Broker Forex Penuh Manfaat!)

Maaf nyanggah ajaa! Spread itu exactly emang biaya yang dipakai broker buat jadi perantara trading kita di pasar forex atau logam mulia. Semakin rendah spread-nya, semakin sedikit biaya yang kita bayar buat buka posisi trading. Nah, trader yang suka scalping atau day trading biasanya butuh spread rendah banget karena mereka sering buka-tutup posisi dalam waktu yang singkat.

Scalper itu trader yang seneng buka-tutup posisi trading dalam hitungan detik atau menit, tujuannya buat dapetin keuntungan kecil tapi konsisten dari pergerakan pasar yang kecil. Sedangkan day trader itu lebih lama dikit, mereka cuma buka-tutup posisi trading dalam satu hari doang. Mereka cari pergerakan pasar yang besar buat dapetin keuntungan yang lebih gede. Tapi tetep, spread rendah juga penting buat mereka biar nggak kepotong banyak biaya.

Jadi intinya, spread rendah itu penting buat scalper dan day trader karena mereka sering buka-tutup posisi trading dalam waktu yang singkat sehingga emang butuh spread yg terjadi tiap kali buka trading harus rendah jadinya!

Salam! Memang benar bahwa MT5 Booster dan Trading Central adalah dua plugin yang berbeda yang dapat digunakan oleh trader di GKInvest. MT5 Booster sendiri adalah plugin gratis yang dapat membantu meningkatkan fungsi dan tampilan MT5, sementara Trading Central adalah plugin berbayar yang menyediakan analisis teknikal dan fundamental untuk membantu trader dalam pengambilan keputusan trading.

Perbedaan utama antara MT5 Booster dan Trading Central terletak pada fungsinya. MT5 Booster dirancang untuk meningkatkan pengalaman trading dengan menambahkan beberapa fitur tambahan ke platform MT5. Beberapa fitur untuk meningkatkan kinerja trading serta sedikit banyak juga menambahkan beberapa trading tools yg membantu kinerja MT5 ke level yang tinggi

Sementara itu, Trading Central adalah alat analisis yang dirancang untuk membantu trader dalam membuat keputusan trading dengan menyediakan data dan sinyal trading berdasarkan analisis teknikal dan fundamental. Trading Central juga menawarkan berbagai alat analisis, termasuk grafik, indikator teknikal, dan laporan riset yang terus diperbarui.

Bantu jawab ya bro! Jadi begini, bro. Scalping di akun VIP GKInvest itu sebenernya masih bisa, sih. Karena spread-nya cuma 0.5 pips, jadi masih lumayan lah. Tapi kalo mau zero spread, ya emang harus pake akun Zero-nya. Tapi masalahnya, dana yang dibutuhkan buat akun Zero itu gede banget, kira-kira $25,000-an. Jadi kalo lu masih modalnya pas-pasan, mending pake akun VIP aja dulu deh.

Tapi kalo lu emang scalper pro yang pengen zero spread tapi modalnya kurang, ya susah juga sih. Mungkin bisa coba nabung dulu atau cari broker lain buat diajak kerjasama. Tapi ya kalo emang gak sanggup, ya pake akun VIP aja dulu deh. Toh spread-nya juga masih kecil kok, cuma beda 0.5 pips aja sama Zero sehingga peluang scalping juga terbuka lebar.

Setuju! Memang ada beberapa perbedaan antarala layanan dan fitur yg terdapat di akun VIP dngn Zero spread di GKINvest dmana klu kita bandingin yg tertulis diartikel, Zero Spread memiliki fitur tambahan laporan pasar khusus yang tidak ada di akun VIP. SEhingga praktis, perbedaan paling mendasar dikedua akun adalah di spread dan menurut saya, beda 0.5 pips dngn VIP ini benar2 memberikan angin segar buat scalping krna selisih 0.5 pips sserta ga butuh modal yang bgitu besar unutk memulai di akun VIP. So, overall setuju sih dngn pernyataan dari agan @Andre.

Intinya tradinglah sesuai dngn kemampuan modala , cukup gitu aja!

Stop out level 10% itu maksudnya kalo modal kamu cuma sisa 10% dari total margin yang dibutuhkan buat ngelakuin trading, maka semua posisi trading yang lagi terbuka bakal diclose secara paksa sama sistem buat ngehindarin kerugian yang lebih gede lagi. Misalnya elo punya $100, maka modal tersisa ga boleh diangka $10 (10% dari modal awal), sederhananya kayak gitu.

Nah, kalo kamu pemula, saran gue sih cobain dulu trading dengan risiko yang kecil-kecil aja, jangan terlalu nekat. Misalnya, pake stop loss buat nentuin batas kerugian maksimal, jangan langsung main full lot di awal, dan pake money management yang bener-bener sesuai sama kemampuan finansial kamu.

Jujur aja, stop out level 10% bisa dibilang termasuk cukup beresiko sih. Ada beberapa broker yang menerapkan stop out diangka 40% ke atas sesuai dengan akun. Misalkn akun mini itu diterapin 50% dan akan berkurang di akun standard dan pro. Ada juga broker yg seperti GKInvest yang menerapkan stop out di level 10% utk tiap jenis akun yg dimiliki.

Kelemhanaya ya tadi, yakni uang akan benr2 tersisa 10% aja. Shngga kerugian maksimal bsa mencapai 90% dari modal yang disiapkan. Sedangkn dngn stop out misalkan 40% maka kerugian maksimal hanya di angka 60%

Cuma, kelebihannya adalah dalam trading, kita lbh bsa leluasa menahan floating loss lbh jauh shngga ksesmpatan utk profit lbh terbuka lebar dngn menahan loss hingga 80% dari modal. Keleluasaan ini jrng didapat di akun standard dan mini, tetapi di GKInvest bsa banget dinikmati fitur tsb. Ya, yang psti selain perhatikan stop out level, lebh baik perhatikan risk management dan trading plan agar trading bsa mendatangkan profit.