Pergerakan mata uang major currency pekan ini akan diwarnai dengan rilis sidang regular bank-bank sentral dunia. Jika ada perubahan kebijakan moneter yang dilakukan oleh bank sentral dunia tersebut, dapat meingkatkan volatilitas yang signifikan pada pergerakan mata uang major currency.
Pergerakan mata uang major currency pekan ini akan diwarnai dengan rilis sidang regular bank-bank sentral dunia. Jika ada perubahan kebijakan moneter yang dilakukan oleh bank sentral dunia tersebut, dapat meingkatkan volatilitas yang signifikan pada pergerakan mata uang major currency. Berikut adalah beberapa bank sentral yang akan mengadakan sedang regularnya di bulan Juni 2015:
Sebagai yang pertama mengadakan sidang regular di bulan Juni 2015 ini adalah bank sentral Australia (RBA) pada hari Selasa kemarin. RBA memutuskan masih mempertahankan suku bunga acuan Australia di level 2.00% pada bulan ini. RBA akan melakukan penilaian mengenai pertumbuhan perekonomian dan finansial Australia kedepannya untuk menentukan langkah selanjutnya. Rendahnya nilai tukar mata uang Aussie masih diperlukan untuk membentu pemulihan perekonomian di tengah rapuhnya investasi pertambangan yang menjadi sumber utama ekspor Australia.
Pergerakan mata uang Australia menyambut gembira keputusan sidang regular RBA terebut. Penguatan mata uang Australia nampaknya berlanjut pada sesi Asia pagi ini setelah rilis data GDP Australia meningkat menjadi 0.9% di bulan kuartal pertama 2015 ini. Kenaikan ini melebihi dari estimasi ekonom yang hanya memperkirakan mengalami kenaikan menjadi 0.7% dari sebelumnya 0.5%. Kenaikan data tersebut juga mencerminkan adanya pertumbuhan pada perekonomian Australia yang didukung oleh kenaikan tingkat belanja konsumen dan pendapatan ekspor.
Analisa Teknikal
Pergerakan mata uang Australia mengalami penguatan dan stabil diperdagangkan di atas level 0.78000, setelah berhasil melampaui trendline bearish-nya (trendline biru). Target penguatan Aussie adalah level 0.78600 hingga 0.79475 (Fibo 61.8%), dengan toleransi koreksi di level 0.77300.
klik untuk memperbesar
