Data dan peristiwa penting minggu ini adalah suku bunga BoE, inflasi di Inggris dan AS, Retail Sales AS dan Inggris, indeks ZEW Jerman, suku bunga SNB, PPI AS, indeks UoM AS, tenaga kerja di Australia, GDP New Zealand, Industrial Production China, Jobless Claims AS, pidato Draghi dan anggota FOMC.
Tiga hal yang penting untuk dicermati minggu lalu adalah turunnya indeks ISM Non Manufacturing PMI AS bulan Agustus yang menyebabkan USD melemah, ECB yang tidak mengubah kebijakan moneter dan tidak menambah besaran stimulus, dan komentar hawkish anggota FOMC Eric Rosengren yang membuat USD kembali menguat.
Minggu lalu greenback ditutup bervariasi, menguat versus GBP, AUD dan CAD, tetapi melemah versus EUR, JPY, CHF dan NZD. Di samping itu harga minyak WTI juga kembali rebound dan menyentuh level 48 versus USD akibat persediaan minyak di AS yang merosot hingga sebesar 14.5 juta barrel disebabkan oleh badai tropis Hermine.
ISM Non Manufacturing PMI AS bulan Agustus merosot ke angka 51.4, lebih rendah dari perkiraan yang 55.4, dan meskipun masih berada diatas angka 50.0 tetapi yang terendah sejak Pebruari 2010 akibat indeks aktivitas bisnis sektor jasa, new orders, indeks harga dan tenaga kerja semuanya mengalami kontraksi. Hal ini menunjukkan kemungkinan pertumbuhan kwartal ke 3 tahun ini akan lebih rendah dari kwartal sebelumnya, namun demikian anggota FOMC yang juga mempunyai hak voting Eric Rosengren mengatakan bahwa perekonomian AS saat ini dalam keadaan baik dengan kesempatan kerja yang penuh (full employment) sehingga kenaikan suku bunga seharusnya tidak lagi ditunda.
Fokus pasar minggu ini ada pada mata uang GBP dan USD. Sejumlah data penting dari Inggris dan AS akan dirilis yaitu suku bunga dan stimulus BoE, inflasi AS dan Inggris, penjualan retail AS dan Inggris, upah rata-rata di Inggris dan Jobless Claims Inggris.
Inflasi tahunan di tingkat konsumen Inggris bulan Agustus diperkirakan akan naik 0.7% dan di tingkat produsen akan turun ke +0.6% setelah bulan Juli lalu naik 3.3% akibat melemahnya Pound Sterling. Suku bunga BoE diperkirakan akan dipertahankan pada +0.25%. Sementara inflasi tahunan AS diperkirakan akan kembali naik 1.0% namun penjualan retail bulan Agustus akan mengalami kontraksi 0.1%. Kedua data fundamental ini akan menjadi pertimbangan penting bagi The Fed dalam mengambil keputusan pada meeting minggu depan (21-22 September).
Data dan peristiwa penting lainnya adalah indeks ZEW Jerman, suku bunga Libor SNB, PPI AS, indeks kepercayaan konsumen AS versi UoM, tenaga kerja di Australia, GDP Selandia Baru, Industrial Production China, Jobless Claims AS, pidato presiden ECB Mario Draghi dan anggota FOMC Lael Brainard.
Senin, 12 September 2016:
Jam 06:50 WIB: data Core Machinery Orders Jepang bulan Juli 2016
Jam 13:00 WIB: data Machine Tool Orders Jepang bulan Agustus 2016 (Preliminary)
Selasa, 13 September 2016:
Jam 00:00 WIB: pidato anggota FOMC Lael Brainard
Jam 08:30 WIB: indeks kepercayaan bisnis Australia versi National Australia Bank (NAB) bulan Agustus 2016
Jam 09:00 WIB: data Industrial Production China bulan Agustus 2016
Jam 09:00 WIB: data Retail Sales China bulan Agustus 2016
Jam 13:00 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Jerman bulan Agustus 2016 (Final)
Jam 14:15 WIB: data Producer Price Index (PPI) Swiss bulan Agustus 2016
Jam 15:30 WIB: data CPI dan PPI Inggris bulan Agustus 2016
Jam 16:00 WIB: pidato presiden ECB Mario Draghi
Jam 16:00 WIB: indeks ZEW Economic Sentiment Jerman dan kawasan Euro bulan September 2016
Jam 17:00 WIB: indeks NFIB Small Business di AS bulan Agustus 2016
Rabu, 14 September 2016:
Jam 01:00 WIB: anggaran belanja pemerintah AS bulan Agustus 2016
Jam 05:45 WIB: data Current Account Selandia Baru kwartal ke 2 tahun 2016
Jam 07:30 WIB: indeks kepercayaan konsumen Australia versi Westpac bulan September 2016
Jam 15:30 WIB: indeks upah rata-rata di Inggris bulan Juli 2016 (3m/y)
Jam 15:30 WIB: data Jobless Claims Inggris bulan Agustus 2016
Jam 15:30 WIB: data tingkat pengangguran di Inggris bulan Juli 2016
Jam 16:50 WIB: pidato assistant gubernur RBA Guy Debelle
Jam 19:30 WIB: data Import Prices AS bulan Agustus 2016
Jam 21:30 WIB: data persediaan minyak mentah untuk industri di AS per 9 September 2016
Kamis, 15 September 2016:
Jam 05:45 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Selandia Baru kwartal ke 2 tahun 2016
Jam 08:30 WIB: data Employment Change dan tingkat pengangguran Australia bulan Agustus 2016
Jam 14:30 WIB: pengumuman suku bunga Libor Swiss National Bank (SNB) bulan September 2016 dan proyeksi kebijakan moneter SNB
Jam 15:30 WIB: data Retail Sales Inggris bulan Agustus 2016
Jam 16:00 WIB: data CPI kawasan Euro bulan Agustus 2016 (Final)
Jam 18:00 WIB: hasil meeting Bank of England (BoE): pengumuman suku bunga bulan September 2016, ringkasan kebijakan moneter dan data Asset Purchase Facility bulan September 2016
Jam 18:00 WIB: notulen meeting BoE 15 September 2016
Jam 19:30 WIB: data Retail Sales AS bulan Agustus 2016
Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 9 September 2016
Jam 19:30 WIB: data PPI AS bulan Agustus 2016
Jam 19:30 WIB: indeks Philly Fed Manufacturing AS bulan September 2016
Jam 20:15 WIB: data Industrial Production AS bulan Agustus 2016
Jum’at, 16 September 2016:
Jam 19:30 WIB: data CPI AS bulan Agustus 2016
Jam 19:30 WIB: data Manufacturing Sales Canada bulan Juli 2016
Jam 21:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen AS versi University of Michigan (UoM) bulan September 2016 (Preliminary)