AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 2 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 2 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 2 hari, #Forex Teknikal   |   PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 2 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 2 hari, #Saham Indonesia

Breakout

Bullish NZD/JPY Tunggu Konfirmasi Breakout R1
Kazuki     12 Dec 2019
Pergerakan Dolar New Zealand terhadap Yen Jepang diperkirakan masih bisa melanjutkan trend bullish. Rintangan terdekat yang perlu dilewati adalah Resistance 1 di kisaran 71.582.
Gagal Breakout R1, Euro Terkonsolidasi Di Area 1.003
Kazuki     28 Nov 2019
Pergerakan Euro terhadap Franc Swiss menghentikan laju bullish-nya di dekat batas R1, sehingga harga menjadi rentan terkoreksi turun.
Dolar New Zealand Konsolidasi, Tunggu Sinyal Breakout
Kazuki     1 Jul 2019
Penguatan NZD/USD akan menemui pengujian kuat di R1. Apabila harga gagal menembusnya dan justru turun melewati S1, maka pair ini akan berbalik dalam Downtrend.
#dolar  
Kamus

Kamus Trading

Breakout

Kondisi harga yang berhasil menembus area konsolidasi suatu aset. Breakout dalam forex pada dasarnya adalah penembusan harga dari level penting, seperti harga tertinggi (High) atau terendah (Low), Support Resistance, Supply atau Demand Area, hingga level psikologis.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #breakout

Arifin Sanjaya   11 Jul 2023

Mana yang lebih baik, antara strategi breakout atau sideways dakam trading forex?

Mas Sinar   1 May 2018

Selamat sore, saya baru belajar tentang trading pada daerah ranging dan breakout. Dan saya menemukan indikator bollinger bands dan donchian channel. masing-masing punya parameter sendiri. Saya ingin bertanya, mana yang lebih baik ya? menggunakan level high/low seperti donchian atau standar deviasi seperti bb? thx

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #breakout

  Reni   |   11 Nov 2013   |   Artikel
dri pola ada yang breakout tpi koq sy msh bingung pake pola breakout suka salah ajah yah. pola breakout yang ada malah rugi... gmn solusinya yaa. pola breakout apa cocok diterapin untuk jangka pendek? ato cmn bt jangka panjang mohon bantuannya. bingung. saya biasanya trading pake TF 5 - 30 menitan.
  Uda Mamang   |   27 Apr 2022

Kalau trading dengan time frame segitu, lebih baik mbaknya ganti gaya aja jadi scalper. Karena setahu saya, pola candlestick akan akurat kalau dipakai di time frame minimal 4H, di bawah ini riskan karena banyak fake signal. Kalau tertarik scalping, bisa baca artikel ini.

  Andra Sang Petualang   |   24 Oct 2014   |   Artikel
bagaimana mw mengonfirmasi breakout ditimeframe lebih tinggi? konfirmasix butuh waktu lama ndak? ini kira2 cocok ndak buat scalping? Tk
  M Singgih   |   16 Aug 2015
@Andra Sang Petualang:
Yang dikonfirmasi adalah level-level harga pada area A (area keseimbangan), apakah level-level tersebut pada time frame yang lebih tinggi juga merupakan level support, jika ya berarti area support A cukup kuat. Untuk scalping: kalau menurut saya kurang cocok. Untuk scalping lebih cocok menggunakan analisa formasi candle stick, price action dengan kombinasi indikator moving average dan oscillator (RSI, stochastic).
  Dino   |   3 Jun 2023   |   Artikel

Halo thor, saya mau tanya. Jadi saran dari author sndiri adalah mnggunakan stop order pada atau sekitar level Support dan Resistance yang sebelumnya, hal ini dikatkaan utk menghindari kerugian dri ga jadinya breakout, shngga kyk nekan kerugian gitu lah yaa. Nah, kbtulan saya sndiri sering menggunakan stop order tetapi ga gitu efektif.

Nah, perihal saran yg udah dipaoparkan ama author itu. Apakah para trader2 selalu menggunakan stop order di sekitar leel support dan resistance sblmnya? selain memakai tips dari author sndiri, ada ga cara lain ato metode lain yg mngkn lbh mudah digunakan dan cocok utk pemula? Selain itu apakah ada cara utk melihat support dan resistance scara gampang tidak?

  Alex   |   1 Jul 2023

Dino: Halo! Memang benar, penggunaan stop order di sekitar level support dan resistance sebelumnya adalah salah satu metode yang umum digunakan oleh trader untuk menghindari kerugian akibat breakout yang tidak terduga. Namun, setiap trader memiliki preferensi dan gaya trading yang berbeda, jadi tidak semua trader selalu menggunakan stop order di level tersebut.

Untuk pemula, ada beberapa metode dan tips lain yang dapat membantu dalam mengidentifikasi dan mengatur level support dan resistance dengan lebih mudah, tetapi bagi saya, Indikator seperti Moving Average, Bollinger Bands, atau Fibonacci retracement dapat membantu mengidentifikasi level support dan resistance secara visual. Ini dapat mempermudah pemahaman Anda tentang di mana kemungkinan terjadinya pembalikan harga. Dan cara membacanya juga sangat mudah, sehingga cocok untuk trader pemula juga. BTW, Fibonacci Retracement juga sangat mudah digunakan, bisa baca di artikel berikut : (baca : Trik Trading Menggunakan Fibonacci Retracement Versi Finex)

  Budi Angga   |   9 Jun 2023   |   Artikel

Halo pak, kebetulan saya tradingnya suka pakai indikator bollinger bands jadi saya mau tanya tentang bollinger bands. Yang saya mau tanyakan kenapa saya sering kena false breakout ya? Suka kesel aja gitu, kejadiannya berulang-ulang dan bikin saldo akun saya habis. Kadang kalau lagi bagus-bagusnya saya beberapa kali profit berturut-turut, tapi ada satu waktu saya entry malah kena false breakout terus padahal saya sudah ikuti dengan hati-hati prosesnya.

Saya entry pas break sesuai arah break bollinger bands tapi harga malah balik sampai stop loss saya kena. Kira-kira apa yang saya harus lakukan biar tidka kena false breakout lagi?

  Kiki R   |   9 Jun 2023

Jawaban untuk Budi Angga:

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya. Saya bisa memahami kekhawatiran Anda karena saya pun sering mengalami false breakout.

Yang paling dasar dan hal pertama yang harus Anda pahami adalah bahwa sinyal yang dihasilkan oleh indikator apapun termasuk bollinger bands tidak ada yang bisa akurat 100% atau pasti profit. Itu artinya peluang berhasil akan berdasarkan probabilitas, bisa 50%, 60%, dst. Mindset indikator selalu tepat atau pasti selalu profit adalah mindset yang keliru karena sampai kapanpun Anda tidak akan mendapatkan indikator yang pasti 100% tepat.

Nah, yang kedua kalau Anda sudah ikuti seluruh prosesnya dengan benar tapi tetap kena false breakout juga itu artinya loss yang Anda alami adalah loss yang wajar.

Untuk mengurangi kemungkinan false breakout, ada beberapa strategi dan pendekatan yang bisa Anda coba:

  • Konfirmasi dengan indikator lain: Selain Bollinger Bands, Anda dapat menggunakan indikator teknikal lainnya sebagai konfirmasi sebelum mengambil posisi entry. Misalnya, Anda bisa menggunakan indikator momentum seperti RSI (Relative Strength Index) atau MACD (Moving Average Convergence Divergence) untuk memastikan level harga atau waktu yang tepat sebelum entry.
  • Gunakan time frame yang lebih tinggi.
    False breakout lebih sering terjadi di time frame yang lebih rendah dan hal ini sering disebut dengan banyak noise (gangguan). Anda bisa menggunakan time frame yang lebih tinggi, seperti 4 jam (H4) atau harian (D1), untuk mengurangi kemungkinan false breakout.
  • Perhatikan volatilitas pasar.
    Ketika pasar sedang dalam kondisi yang sangat volatil atau saat terjadi berita penting yang dapat mempengaruhi pergerakan harga, kemungkinan terjadinya false breakout menjadi lebih tinggi. Dalam kondisi seperti ini, lebih baik Anda menahan diri untuk tidak mengambil posisi entry atau kalaupun entry masuk dengan risiko yang lebih rendah daripada biasanya.
  • Gunakan stop loss yang lebih lebar.
    False breakout sering terjadi karena pergerakan harga yang sangat singkat dan volatil. Dengan menggunakan stop loss yang lebih lebar, Anda akan mempunyai ruang yang lebih besar bagi pergerakan harga dan tidak terkena stop loss sebelum akhirnya harga benar-benar membentuk false breakout.
  • Perhatikan pola harga dan konfirmasi candlestick.
    Selain indikator teknikal, perhatikan juga pola harga dan konfirmasi candlestick sebelum entry. Misalnya, Anda dapat mencari formasi candlestick seperti engulfing pattern atau pin bar yang mengindikasikan potensi pembalikan tren.
  • Selain strategi di atas, penting juga untuk terus meningkatkan pemahaman Anda tentang pasar dan indikator yang Anda gunakan. Latihan, pengamatan, dan evaluasi terhadap setiap trading yang Anda lakukan dapat membantu Anda mengidentifikasi pola-pola tertentu atau kelemahan dalam strategi Anda.

    Ingatlah bahwa trading melibatkan risiko, dan tidak ada metode yang dapat menjamin keberhasilan 100%. Selalu pertimbangkan faktor risiko dan kelola modal dengan bijak.

      Mira   |   19 Jun 2023   |   Artikel

    Apa keuntungan dan kerugian menggunakan tipe entry retracement dibandingkan dengan strategi entry lainnya, seperti breakout atau bounce?

      Kiki R   |   19 Jun 2023

    Jawaban untuk Mira:

    Berikut adalah kelebihan dan kekurangan tipe entry retracement dibandingkan strategi entry lainnya.

    Keuntungan menggunakan tipe entry retracement:

  • Peluang keberhasilan yang lebih tinggi: Salah satu keuntungan utama dari tipe entry retracement adalah probabilitas yang lebih tinggi untuk masuk ke pasar dengan harga yang lebih menguntungkan. Saat harga melakukan retracement dalam tren utama, ini seringkali menjadi peluang untuk masuk pada harga yang lebih baik daripada saat harga berada di level support atau resistance utama. Dengan mengidentifikasi retracement yang valid, Anda dapat memasuki pasar dengan risiko yang lebih rendah dan potensi keuntungan yang lebih tinggi.
  • Penggunaan level support dan resistance yang jelas: Dalam strategi retracement, Anda dapat menggunakan level support dan resistance yang jelas sebagai acuan untuk memasuki pasar. Hal ini memberikan kerangka kerja yang lebih jelas untuk mengidentifikasi area masuk yang potensial. Anda dapat menggabungkan level support atau resistance dengan alat bantu teknis lainnya seperti garis tren atau level Fibonacci untuk meningkatkan keandalan retracement yang dipilih.
  • Konfirmasi dengan sinyal price action: Retracement yang valid biasanya didukung oleh sinyal price action yang jelas. Dalam tipe entry retracement, Anda memiliki kesempatan untuk mencari sinyal pembalikan yang kuat, seperti pola candlestick atau divergensi, di dekat level retracement yang diidentifikasi. Konfirmasi tambahan ini memberikan kepercayaan diri ekstra dalam pengambilan keputusan perdagangan.
  • Manajemen risiko yang lebih baik: Dengan menggunakan tipe entry retracement, Anda dapat menentukan level stop loss yang lebih tepat di luar area retracement yang valid. Ini memungkinkan Anda untuk membatasi risiko dan memastikan bahwa Anda keluar dari perdagangan jika harga tidak bergerak sesuai harapan. Dalam banyak kasus, level stop loss pada tipe entry retracement dapat ditempatkan lebih dekat dengan titik masuk dibandingkan dengan strategi entry lainnya.
  • Kerugian menggunakan tipe entry retracement:

  • Kemungkinan terlewatkan peluang: Salah satu kerugian menggunakan tipe entry retracement adalah kemungkinan terlewatkan peluang entry saat harga tidak melakukan retracement. Tren yang kuat atau momentum yang tinggi dapat membuat harga tidak memberikan retracement yang signifikan, dan dalam hal ini, Anda mungkin melewatkan kesempatan untuk masuk ke pasar.
  • Keterlambatan dalam masuk pasar: Tipe entry retracement seringkali melibatkan menunggu harga untuk melakukan retracement sebelum masuk ke pasar. Ini bisa memakan waktu dan menyebabkan keterlambatan dalam masuk ke pasar. Dalam beberapa kasus, harga dapat terus bergerak tanpa retracement dan peluang trading yang potensial mungkin terlewatkan.
  • Kehilangan momentum awal: Saat harga melakukan retracement, terkadang momentum awal dari tren utama dapat hilang. Ini berarti bahwa setelah memasuki pasar pada retracement, pergerakan harga mungkin menjadi lebih lambat atau tidak sekuat saat harga berada pada level support atau resistance utama. Anda perlu mempertimbangkan ini dalam mengatur target profit Anda dan mengelola ekspektasi trading Anda.
  • Potensi retracement palsu: Terkadang, retracement yang terlihat valid pada awalnya ternyata hanyalah retracement palsu dan harga melanjutkan tren utama tanpa membalikkan arah. Ini dapat menyebabkan kerugian jika Anda memasuki pasar berdasarkan retracement yang tidak valid. Diperlukan keahlian dan pengalaman untuk membedakan retracement yang valid dari retracement palsu.
  •   Adam   |   17 Sep 2023   |   Artikel

    Halo gan ane mau tanya, terkait Support dan Resistance, support diatas dan resistance dibawah ya? apakah semakin banyak tersentuh maka semakin valid ya? tolong dijelaskan ya, nggak mudeng ane tuh...

    Terbalik rek, resistance diatas dan support dibawah. Kayak yang artikel yang ditulis diatas kalau resistance terjadi ketika buyer melakukan close sehingga harga tertahan di level tersebut dan sebaliknya bila seller merasa harga sudah turun cukup maka mereka close posisi mereka sehingga terbentuk support.

    Kalau gw blngnya support resistance ini menjaga harga pasar agar tidak terlalu tinggi maupun terlalu rendah dalam periode waktu tertentu. Kayak penulis sampaikan kalau sewaktu waktu bisa aja harganya bakal melebihi resistance ataupun support (breakout) menjadi salah satu referensi kita untuk open posisi agar bisa take profit.

      Faiq   |   18 Sep 2023

    @Adam makin banyak tersentuh level support atau resistance berarti semakin teruji dan harganya stabil disitu-situ. Level tersebut bisa dijadikan acuan untuk asumsi masa depan. Kalau gw ngeliatnya mungkin beberapa waktu kedepan harga pasar bisa aja balik ke level support dan resistance yang kuat itu apabila pasar yang sekarang dalam kondisi breakout. Gw jadiin sebagai acuan history seperti itu. Jujur, support resistance ini penting banget. Coba dalamin lagi deh artikel ini. Thanks!

    Peluang GBP/USD Tunggu Breakout Dari Level-Level Ini
    Kazuki     10 Apr 2019
    Setelah bergerak sangat volatile di hari sebelumnya, GBP/USD menunggu peluang breakout dari level S1 dan R1 saat ini.
    #usd  #gbp  #uang  
    EUR/USD Berpeluang Reli Bearish Setelah Breakout S1
    Kazuki     25 Mar 2019
    Pair EUR/USD menunjukkan peluang sell di bawah area Support 1, dengan target pelemahan terdekat di level 1.12592.
    Outlook Mingguan USD/JPY: Menanti Breakout Low Minggu Lalu
    Joe Poe     11 Dec 2018
    Proyeksi USD/JPY cenderung bearish, karena Yen didukung oleh sifatnya sebagai mata uang safe haven. Jika harga menembus Low pekan lalu di 112.23, maka sell USD/JPY terkonfirmasi.
    Analisa EUR/GBP Mingguan: Potensi Breakout Dari Arus Penurunan
    Ardi99     26 Nov 2018
    EUR/GBP berpotensi menembus arus penurunan, apabila tekanan beli yang tercipta di beberapa pekan lalu berhasil mengalahkan tekanan Seller.
    Outlook Mingguan USD/JPY: Menunggu Konfirmasi Breakout R1 Atau S1
    Joe Poe     26 Nov 2018
    USD/JPY kemungkinan akan lebih dipengaruhi oleh berita seputar pertemuan Trump dan Xi Jinping. Sampai ada penembusan R1 atau S1, pergerakan harga akan terpantau Sideways.
    EUR/GBP: Peluang Breakout EMA200 Dan Up Trendline
    Ardi99     29 Oct 2018
    Harga telah menembus EMA-200, tapi belum kembali naik di atas Up Trendline. Apakah tukungan bullish EUR/GBP terus berlanjut?
    US OIL (WTI): Breakout Memperkuat Tren Bearish
    Ardi99     29 Oct 2018
    Harga minyak WTI akan kembali turun setelah menembus area penolakan di time frame Daily. Namun apabila berhasil tertolak dari S1 chart H4, maka harga akan reversal.
    Kirim Komentar Baru