AUD/JPY masih berada di baawah level 104.00 setelah hasil beragam pada data Tiongkok, 1 hari, #Forex Teknikal | USD/CHF naik menuju level 0.9100 di tengah lebih rendahnya produksi industri Swiss, 1 hari, #Forex Teknikal | Pound Sterling mempertahankan kekuatan di dekat level 1.2700 meskipun dolar AS stabil, 1 hari, #Forex Teknikal | EUR/USDtetap bullish setelah koreksi hari Kamis, 1 hari, #Forex Teknikal | PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp136.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia | PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp12.9 miliar dari laba bersih di tahun buku 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0.42% ke level 7,277 pagi ini, 1 hari, #Saham Indonesia | PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp300 miliar. , 1 hari, #Saham Indonesia

Optimisme Sektor Manufaktur Menguatkan Sterling

Bisnis Berjangka 4 Feb 2015
Dibaca Normal 2 Menit
forex > analisa > #manufaktur #sterling
Setelah bank sentral Australia(RBA) memberikan kejutan kepada pasar dengan pengumuman pemangkasan suku bunga sebanyak 25bps menjadi 2.25%, kini giliran Inggris yang akan menjadi perhatian pasar. Bank sentral Inggris (BOE) dijadwalkan akan menggelar sidang regularnya pada hari Kamis besok.

Setelah bank sentral Australia(RBA) memberikan kejutan kepada pasar dengan pengumuman pemangkasan suku bunga sebanyak 25bps menjadi 2.25%, kini giliran Inggris yang akan menjadi perhatian pasar. Bank sentral Inggris (BOE) dijadwalkan akan menggelar sidang regularnya pada hari Kamis besok, dan akan mengumumkan hasil keputusannya pada Pk. 19.00 WIB. Sebagian besar analis memprediksi BOE tidak akan melakukan perubahan kebijakan moneternya pada pertemuan di bulan ini. Suku bunga acuan Inggris diteteapkan sebesar 0.50% dan Asset Purchase Facility sebesar £375B.

Pasar juga akan menentikan rilis data Service PMI pada Pk. 16.30 WIB nanti sore. Para analis memperkirakan data tersebut dapat mengalami kenaikan menjadi 56.6, dari sebelumnya 55.8. Jika data tersebut dirilis lebih bagus dari perkiraan para ekonom maka akan memberikan tenaga tambahan untuk Pound Sterling melanjutkan kenaikan kembali pasca dirilis bagusnya data Manufacturing PMI dan Construction PMI di pekan ini.

Pound Sterling menguat terhadap dollar AS sebesar lebih dari 2000 pips pada perdagangan hari Selasa kemarin, didukung rilis data konstruksi Inggris yang mengalami kenaikan menjadi 59.1 di bulan Januari, dari level terendah 17 bulan di periode bulan Desember sebelumnya di 57.6. ekspansi yang terjadi pada sektor konstruksi mengikuti sektor manufaktur yang dirilis hari Senin sebelumnya. Kedua data tersebut menunjukkan bahwa sektor manufaktur Inggris mengalami dalam laju peningkatan yang melakukan ekspansi sehingga mendorong pemulihan dalam beberapa bulan kedepan. Kondisi inilah yang mendorong optimism pasar untuk memperkirakan bahwa sekor jasa yang akan dirilis sore nanti juga akan dirilis optimis. Berikut adalah serangkaian data ekonomi Inggris yang akan dirilis pekan ini:


Analisa Teknikal

klik gambar untuk memperbesar

Resistance kunci hari ini adalah level 1.51970. selama tidak mengalami penembusan di atas 1.51970, Pound Sterling akan terkoreksi hingga level 1.51370-1.50950, sesuai dengan indikator RSi yang sudah berada dalam area Overbought. Trend akan berlanjut bullish jika terhadi penembusan di atas level 1.51970, dengan target penguatan menuju level 1.52227-1.52700.