PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 1 jam lalu, #Saham Indonesia
Forum  > Money Management

Cara Menghitung Ketahanan Modal Kita

  Yoyok Hari Darmawan |   14 Mar 2012 |   54718

bagaimana cara menghitung ketahanan modal kita??

  Basir   |   14 Mar 2012

ketahanan modal bisa dijabarkan dengan jenis account apa yang anda pakai, Misal

anda membuka akun standar di broker A nilai 1 lot = $ 10 , maka

1 lot = $ 10
0.10 = $ 1
0,01 = $ 0,10

anda membuka akun standar di broker B. Nilai 1 lotnya = $ 1, maka

1 lot = $ 1
0.10 = $ 0,10
0,01 = $ 0,01

anda membuka akun standar di broker C. Nilai 1 lotnya = $ 0,10 maka

1 lot = $ 0,10
0.10 = $ 0,01
0,01 = $ 0,001

Semisal anda buka account B. Modal anda $ 100 maka
jika anda trade dengan 1 lot = $ 1 ketahanan 100 pips
jika anda trade dengan 0.10 lot = $ 0,10 ketahanan 1000 pips
jika anda trade dengan 0,01 lot = $ 0,01 ketahanan 10000 pips.

bagaimana jika trade dengan lot 0,02, lot 0,5 ...... dst.. ?
maka anda tinggal membaginya.

thanks

  Yunzil Hadi   |   29 May 2021

Mana yg dibagi dgn yg mana pak, mohon penjelasannya maklum sy Lola, loading lambat. Makasih

  M Singgih   |   1 Jun 2021

@ Yunzil Hadi:

Kalau dari penjelasan di atas, maka perhitungan dalam pip adalah: (modal) / (nilai per pip. Misal modal $ 100 dan Anda trade dengan 0.1 lot yang mana nilai per pip-nya adalah $ 0.1, maka ketahanannya adalah ($ 100) / ($ 0.1) = 1000 pip.

  Yunzil Hadi   |   3 Jun 2021

Trimakasih Pak Singgih Penjelasaannya.. saya dapat banyak pengetahuan khususnya dari Blog Seputa Forex, pak. makasihbya

  Catur Ahmad   |   24 Oct 2022

Gan, maaf mau nanya: Kalau target kita cuan $10,000 dollar dalam sebulan, akun broker mana yang harus kita ambil, dan berapa yang harus kita tanam di situ?

  M Singgih   |   25 Oct 2022

@ Catur Ahmad:

Target profit dalam trading tidak bisa ditentukan dalam satuan uang. Sepenuhnya tergantung dari profitabilitas sistem trading yang Anda gunakan. Sistem trading yang profitable harus telah teruji secara backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang), dan lihat persentase profitnya. Jika sistem trading Anda profitable, maka angka harapan profitnya tinggi, yaitu kemungkinan besar hasil trading Anda secara keseluruhan akan profit.

Jika diasumsikan sistem trading Anda bisa menghasilkan profit sebesar 20% per bulan, maka untuk menghasilkan USD 10,000 sebulan Anda harus investasi minimal USD 10,000 / 20% = USD 50,000.
Jika sistem trading Anda bisa menghasilkan profit sebesar 10% per bulan, maka untuk menghasilkan USD 10,000 sebulan Anda harus investasi minimal USD 10,000 / 10% = USD 100,000.
dst.

Mengenai akun broker mana untuk trading, dalam hal ini Anda bisa trading dengan akun regular (standard), dan untuk brokernya kami sarankan untuk memilih broker yang sudah diregulasi oleh badan regulator yang kredibel secara internasional, yaitu: : CFTC, NFA, FCA, FSA, FINMA, MiFID, ASIC dan FMA.

Badan regulator yang kredibel adalah yang telah teruji dan diakui dunia, dan memberikan sanksi dengan tegas kepada broker jika ternyata melanggar ketentuan yang telah disepakati. Badan regulator tersebut juga bertanggung jawab terhadap keamanan dana klien.

Jika Anda bermaksud trading di broker lokal (broker di Indonesia yang mendapatkan regulasi dari Bappebti), silahkan lihat di daftar broker (pialang berjangka) resmi Bappebti.

  Benn   |   15 Dec 2022

salam sukses Master.

jika modal $5000 dgn leverage 1:200 sebaiknya sy buy/sell di berapa lot dgn target profit 1 bulannya 10% - 20% ?

  M Singgih   |   16 Dec 2022

@ Benn:

Mengenai hal ini, harus diketahui ketahanan modal. Anda trading pada pair apa?

Jika trading di forex, bisa menggunakan akun mini dengan minimal 0.1 lot, yang mana untuk pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD) nilai per pip-nya adalah USD 1, sehingga ketahanan modal Anda adalah: (USD 5000) / (USD 1) = sekitar 5000 pip (belum termasuk margin atau jaminan ketika membuka posisi).

Jika trading pada pair XAU/USD, juga bisa dengan 0.1 lot, yang mana untuk pair XAU/USD nilai per pip-nya adalah USD 0.1, sehingga ketahanan modal Anda adalah: (USD 5000) / (USD 0.1) = sekitar 50000 pip (belum termasuk margin atau jaminan ketika membuka posisi).

Margin atau jaminan saat membuka posisi tergantung dari besarnya leverage yang digunakan. Untuk leverage 1:200 maka besarnya margin adalah 0.5% dari nilai kontrak.

Mengenai target profit (TP), tidak bisa ditentukan harus bisa profit sekian persen dalam sminggu, sebulan dsb. Dalam trading, TP ditentukan berdasarkan risiko (stop loss atau SL) yang ditetapkan pada setiap kali entry, dengan risk/reward ratio minimal 1:1. Untuk penjelasan silahkan baca: Contoh Money Management (MM) Yang Baik

  Edip   |   29 Dec 2022

Kalau exnest standar itu,, termasuk hitungan broker yg mana bang?

broker A atau B atau lainnya.

Dan jga kalau yang cent nya gimana jga bang. Tolong bang ya balas.

  Tomi   |   4 Jan 2023

Pak, exnest standar yang dimaksud adalah broker Exness ya? Dan untuk jenis broker memang ada dua yaitu A-book (STP) dan B-Book (Market maker) yang memiliki mekanisme yang berbeda.

A-book broker sendiri meneruskan transaksi perdagangan clientnya ke penyedia lkuidas atau pasar rill secara langsung dengan menyesuaikan transaksii beli dan jual secara live.

B-Book Broker secara sederhana akan membuat market nya esndiri dengan melakukan transaksi perdagangan yang berlawanan dengan klien.

>>> untuk Exness sendiri adalah tipe broker A-book ya pak.

>>> untuk cent nya bagaimana maksudnya apa ya pak? Kalau untuk detail cent accountnya semua profit dan loss nya berdasarkan cent ya pak dikarenakan size contratnya kecil.

  Nugrah   |   16 Apr 2017
Kira kira terjadi margin call di pip keberapa lot 1 =1$, jika trade euro usd lot 0.1
  Basir   |   21 Jun 2017

Untuk Nugraha..

Menentukan margin call adalah tergantung dari jumlah equity dan required margin Anda. Selain itu, perlu juga diperhatikan bagaimana kebijakan broker Anda dalam menentukan margin call. Apakah margin call 100%, 75%, 50%, dst.

Kalau margin call 100%, maka rumusnya adalah

Account Equity = Required margin x 100%

Misalkan Anda open posisi 0.1 lot EUR/USD yang membutuhkan margin $100. Maka apabila posisi tersebut loss hingga mengurangi equity sampai hanya tersisa $100 saja, maka Anda akan terkena margin call.

Contohnya, Anda punya modal $500. Ketika open posisi 0.1 lot EUR/USD yang membutuhkan $100, maka account equity tersisa $400. Apabila posisi tersebut loss hingga mengurangi equity sampai hanya tersisa $100 saja, maka Anda akan terkena margin call. Dalam skenario trading 0.1 lot yang nilai per pipsnya $1 per pip, maka ketahanan dana Anda adalah $400:1 = 400 pip. Jika loss melebihi 400 pip, akun Anda akan terkena margin call.


Thanks.

  Andi Marwan Assekku   |   26 Jul 2017

modal saya 140 dengan leverage 1:200 OP dengan lot 0.05, brapa ketahanan pipsnya?

  Basir   |   28 Jul 2017

Andi Marwan Aseekku..

Berapa nila 1 lotnya ?
Jika nilai 1 lotnya 100.000 dan Anda memilih leverage 1:200
maka :

1 lot = 100.000 / $10
0.10 = 10.000 / $1
0.01 = 1.000 / $0.1

maka trade dengan lot 0.05 = 5.000 / $0.50

Jika dana anda $ 140 maka kekuatan dana anda, kurang lebih 140/0.5 = 280 pips, yang nilai 1 pipsnya  $0.50.

Silahkan tanya berapa nilai 1 lot, dari jenis akun yang anda buka di broker tersebut.
Silahkan pakai hitung dengan rumusan tersebut.

Thanks

  Hasan   |   24 Apr 2018
Angka 200 (leverage) ga ngaruh ya? trus 1 lot=100.000/$10 $10 dari mana gan?
  Basir   |   25 Apr 2018

Untuk Hasan,

Untuk Leverage 1:200 ( atau berapapun) akan berpengaruh kepada nilai margin. Dimana margin ini akan dijadikan acuan terhadap stop out / Margin Call oleh broker.

Untuk satuan lotnya, hal ini tergantung dari jenis akun yang di tawarkan oleh broker. Ada akun Mini, Mikro atau Standar atau jenis nama nama akun dengan minimum deposit yang di tawarkan.

Untuk akun standar,
1 lot = 100.000 kontrak size ( atau senilai $10.00).

Jika modal anda $1000,
Membuka akun standar ( 100.000 kontrak size/ 1 lot),
Leverage 1: 200,
Buy atau Sell GBP/USD di 1.4000 dengan lot 0.01 ( berarti 1.000 kontrak size / 0.01)

Maka :

Buy/Sell * kontrak Size /1 lot * Lot trading * Leverage = Margin.
1.4000 * 100000 * 0.01 * 1:200 = $7

Anda bisa mencoba hitungnya dengan contoh-contoh lainnya. Atau bisa menggunakan kalkulator margin.

Terima Kasih.

  Ari   |   25 Dec 2018

Dear Inbizia,

Saya masih belum paham dari perihitungan di comment sebelumnya..

Sy trader pemula, trial dengan real account $1

1lot : $1

Leverage 1:100

Saya coba open position volume 0.01 dapat warning not enough money.

Saya coba Leverage 1:1000 juga tidak berhasil (vol: 0.01

Saya rubah type account non speard juga tidak berhasil untuk open position..

Saya coba turunkan vol jd 0.001 & 0.0001 invalid.. dan kembali ke vol 0.01

Mohon bantuanya suhu..

  Argo Gold Spotter   |   26 Dec 2018

Untuk Ari,

Apapun tipe akun yang Anda gunakan, dan berapapun leverage yang dipakai, dengan modal $1 tidak akan bisa membuka posisi apapun. Meski dengan volume terkecil (0.01) sekalipun. Hal ini disebabkan karena setiap membuka posisi, Anda akan mengeluarkan margin sebagai dana yang Anda jaminkan kepada broker.

Mari kita simulasikan berapa besar margin yang dibutuhkan untuk membuka posisi 0.01 lot pada pair USD/JPY (contract size 100000) dengan leverage maksimal 1:1000.

  • Margin = (Contract Size X Jumlah Lot) X Leverage

  • Margin = (100000 X 0.01) X 1:1000

  • Margin = (1000) : 1000

  • Margin = $1


Sehingga diketahui, margin yang dibutuhkan untuk membuka posisi USD/JPY 0.01 lot dengan leverage 1:1000 adalah sebesar $1. Itulah mengapa jika dengan dana $1 selalu mendapat warning “not enough money” setiap kali open posisi, karena margin minimum untuk lot terkecil 0.01 saja sebesar $1.

Saran dari kami, coba pertimbangkan untuk membuka akun cent. Dengan membuka akun cent, maka Anda dapat bertransaksi lebih kecil dari 0.01! Karena 1.00 lot pada akun cent, sama dengan 0.01 lot akun standar/regular. Maka, lot terkecil (0.01) pada akun cent setara dengan 0.0001 lot pada akun regular! Dengan demikian, kebutuhan margin juga akan semakin kecil. Namun perlu dicatat, bahwa nominal saldo pada akun cent tentu dalam bentuk cent (¢) juga, dimana $1 setara dengan ¢100.

Semoga bisa membantu.

  Risal   |   22 Oct 2021

Ini baru jelas sekali penjelasannya, mudah dipahami, thanks gan

  Ocah   |   4 Jan 2019

Apa yang dimaksud dengan ketahanan dana dalam trading?

  M Singgih   |   8 Jan 2019

@ Ocah:

Ketahanan modal artinya kemampuan dana Anda untuk menahan semua posisi terbuka yang mengalami kerugian (floating loss) sebelum Anda terkena margin call. Tujuan Anda mengetahui ketahanan modal adalah untuk menentukan besarnya resiko sesuai dengan modal.

Ketika ada satu atau beberapa posisi terbuka, yang perlu diperhatikan adalah besarnya equity.
Balance : jumlah dana (modal) dalam account Anda.
Equity = balance + floating profit / loss
Floating profit : posisi terbuka yang sedang profit, dan floating loss : posisi terbuka yang sedang loss.

Ketahanan modal sangat tergantung dari besarnya leverage yang Anda pilih, semakin tinggi leverage akan semakin besar kemampuan dana Anda untuk menahan posisi terbuka yang mengalami kerugian karena margin yang Anda butuhkan semakin kecil.

Misal: modal Anda USD 5000, dan Anda trading dengan akun standard (regular). Leverage 1:500 atau 0.2% dari nilai kontrak. Jika Anda buy 2 lot EUR/USD pada harga 1.1400, maka margin yang dibutuhkan = (USD 100.000) x 2 x 0.2% x 1.1400 = USD 456.
Dana Anda untuk menahan posisi tersebut sampai terkena margin call adalah: (USD 5000 - USD 456) / USD 20 = 227 pip. (Keterangan: USD 20 adalah nilai per pip untuk 2 lot EUR/USD).

Kalau Anda trading dengan leverage 1:100 atau 1% dari nilai kontrak, maka margin yang dibutuhkan = (USD 100.000) x 2 x 1% x 1.1400 = USD 2280. Dana untuk menahan posisi tersebut sampai kena margin call adalah: (USD 5000 - USD 2280) / USD 20 = 136 pip.

Catatan: pada contoh diatas diasumsikan broker Anda menetapkan margin level = 100% untuk mengenakan margin call, dan tidak mengenakan swap ketika posisi Anda menginap (swap free).

Jadi jika Anda membuka satu posisi seperti contoh diatas, ketahanan modal diukur dalam satuan pip. Dalam hal ini ketahanan modal Anda untuk 2 lot EUR/USD dengan leverage 1:500 adalah 227 pip, dan dengan leverage 1:100 ketahanannya adalah 136 pip.

Leverage, margin, risiko dan ketahanan modal adalah pengetahuan dasar dalam trading. Anda akan cepat paham dengan langsung praktek, mungkin bisa di akun demo dulu.

Semoga bisa membantu.

  Anis   |   22 Nov 2019

kalo kita mau 1lot = 5$ leverage 1:100, berapa op nya dan minimal modal berapa?

  M Singgih   |   25 Nov 2019

@ anis:

Nilai kontrak untuk 1 lot dalam forex adalah USD 100,000.
Apakah maksud Anda ingin nilai per pip = USD 5? Kalau memang demikian Anda bisa trading 0.5 lot pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD) yang mana nilai per pip-nya = USD 5.

Mengenai modal tergantung dari ketahanan yang Anda inginkan. Misal Anda ingin ketahanan sampai 500 pip, maka modal yang dibutuhkan adalah sekitar 500 x USD 5 = USD 2,500, belum termasuk margin.

Mengenai margin, kalau leverage 1:100 artinya sekitar 1% dari nilai kontrak. Untuk 0.5 lot berarti sekitar USD 100,000 x 1% x 0.5 lot = USD 500.
Dengan demikian untuk ketahanan hingga 500 pip pada pair XXX/USD modal yang Anda perlukan sekitar USD 2,500 + USD 500 = USD 3,000.

  Wery   |   2 Dec 2019
Mohon Inputnya master.

Saya ingin join copy trade $500. Akun master $3258, lot master 0.34. Si master biasanya open trade 3 posisi paling maksimal

Jadi, sebaiknya berpa setingan volume allocation yang tepat untuk akun saya? Jika leveragenya 1:400. Apakah 30% atau 50%
Manakah yabg lebih baik untuk keamanan modal master?

  Kiki R   |   11 Dec 2019

@Wery: Akun Anda dengan nominal $500 adalah 14% dari total nominal akun master yang nominalnya $3528. Agar akun Anda aman, maka gunakan manajemen resiko seperti yang digunakan oleh akun masternya.

Jika dengan akun $3528 si master menggunakan lot 0.34 maka dengan akun Anda $500 gunakan volume allocation sebesar 14% atau lotnya sebesar (14% x 0.34) = 0.05 lot. Ini adalah pengaturan yang paling tepat karena manajemen resiko yang Anda terapkan akan sama persis seperti akun masternya.

Jika pilihan volume allocation hanya 30% dan 50%, maka saya sarankan ambil yang 30% karena lebih aman.

Terima Kasih

  Dewi   |   11 Aug 2020

Halo min mau tanya, leverage yang bagus digunakan untuk akun cent berapa yaa? karena modal kecil. Mohon penjelasannya. Terima kasih.

  M Singgih   |   13 Aug 2020

@ Dewi:
Untuk modal yang relatif kecil, sebaiknya menggunakan leverage yang sebesar mungkin, agar marginnya kecil.

  Alim   |   26 Sep 2020

Bagaimana jika saya memasang leverage 1:2000 dengan deposit 200 dan saya sudah op dengan lot 1.0 lantas equity nya rugi. Apakah saya masih bisa op dengan lot 1.0 lagi?

  M Singgih   |   2 Oct 2020

@ Alim:

Dengan leverage 1:2000, maka margin yang dibutuhkan adalah 0.05% dari nilai kontrak (USD 100,000).
Diasumsikan Anda op pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD).

Misal Anda buy atau sell 1 lot EUR/USD pada harga 1.7000, maka:
Margin = (USD 100,000) x (jumlah lot atau volume) x (persentase leverage) x harga pasar saat itu = (USD 100,000) x 1 x 0.05% x 1.7000 = USD 85.

Modal = USD 200, maka ketahanan Anda = (USD 200 - USD 85) /USD 10 = sekitar 11 pip. (Keterangan: USD 10 adalah nilai per pip untuk 1 lot EUR/USD).
Dalam hal ini ketahanan modal Anda kecil sekali (hanya 11 pip), dan jika Anda loss 11 pip maka akan terkena Margin Call (MC).


- Apakah saya masih bisa op dengan lot 1.0 lagi?

Silahkan lihat Free Margin Anda. Free Margin = Equity - Margin total. Dalam hal ini Margin total = USD 85. Jika Free Margin masih ada, maka masih bisa op. Tetapi jika Anda sudah loss, untuk op 1 lot lagi kemungkinan besar tidak bisa karena akan dibutuhkan margin lagi sekitar USD 85.

Sedangkan sisa dana Anda belum termasuk kerugiannya adalah = (USD 200 - USD 85) = USD 115. Kalau dibutuhkan margin sebesar USD 85 lagi, maka sisanya = (USD 115 - USD 85) = USD 30. Jadi kalau Anda sudah loss lebih dari 3 pip, maka Anda tidak bisa op 1 lot lagi. (Keterangan: nilai per pip 1 lot EUR/USD = USD 10, jadi USD 30 adalah nilai untuk 3 pip).

  Mario   |   20 Oct 2020

Pembelajaran yang sangat menarik dan saya ingin bertanya

1. Bagaimana menghitung ketahanan dengan satuan pip agar tidak MC? 

2. Ukuran 1pip itu dihutung dri angka terkahir pada eurusd apa 2angka dari belakang?

3. Level Margin % itu apa?

Terimakasih sebelum nya master

  M Singgih   |   22 Oct 2020

@ Mario:

1. Misal modal Anda USD 100, dan Anda trading EUR/USD sebesar 0.01 lot, dimana nilai per pip-nya = USD 0.1.
Diasumsikan leverage 1:500 atau 0.2% dari nilai kontrak. Jika Anda buy atau sell 0.01 lot EUR/USD pada harga 1.1800, maka margin yang dibutuhkan = (USD 100,000) x 0.01 x 0.2% x 1.1800 = USD 2.36. (Keterangan: USD 100,000 adalah nilai kontrak dalam forex).
Dana Anda untuk menahan posisi tersebut sampai terkena margin call adalah: (USD 100 - USD 2.36) / USD 0.1 = 976 pip.

Catatan: pada contoh diatas diasumsikan broker Anda menetapkan margin level = 100% untuk mengenakan margin call, dan tidak mengenakan swap ketika posisi Anda menginap (swap free).

2. Jika broker Anda masih menggunakan harga 4 digit, misal harga EUR/USD = 1.1821, maka nilai 1 pip dihitung dari perubahan digit terakhir. Jadi kalau naik menjadi 1.1829, maka kenaikannya adalah 8 pip.
Tapi kalau broker Anda menggunakan harga 5 digit, misal harga EUR/USD = 1.18213, maka nilai 1 pip dihitung dari perubahan 2 digit terakhir. Misal naik menjadi 1.18295, maka kenaikannya adalah 8.2 pip (delapan koma dua pip). Dalam sistem harga 5 digit, digit terakhir menunjukkan pecahan desimal.

3. Margin Level digunakan untuk menentukan level Margin Call (MC) dan level Stop Out (SO).
Margin Level = (Equity / Margin total) x 100%
Misal Anda trading pada broker yang menerapkan aturan Margin Level 100% untuk Margin Call, dan 50% untuk Stop Out.
Jika Anda masih punya USD 5,000 dengan beberapa posisi trading yang masih terbuka dan totalnya rugi (diluar margin), dengan margin total USD 500.
Jika total kerugian Anda mencapai USD 4,500 maka Anda akan terkena Margin Call, karena Margin Level Anda = ((USD 5,000-USD 4,500) / USD 500 ) x 100% = 100%.
Tetapi jika total kerugian Anda telah mencapai USD 4,800 maka Anda akan terkena Stop Out, karena Margin Level Anda = ((USD 5,000-USD 4,800) / USD 500 ) x 100% = 40%. Dengan Stop Out maka proses trading secara otmatis akan dihentikan.

Semoga bisa membantu.

  Mario   |   23 Oct 2020

Terima kasih sebelumnya saya ucapkan. Kebetulan saya masih bingung dengan jawaban No.3. Bisa lebih detailkan ke jumlah poinnya master?

Contoh kita modal $100 dengan Leverage 1:3000 lalu kita op Buy 0.1Lot EURUSD di 1.1880 ternyata harga turun ke 1.1860, nah berati kita di posisi -20pips kira2 berapa jauhkah minus pips yang bisa kita tahan? Terima kasih, salam sejahtera dan sehat selalu.

  M Singgih   |   27 Oct 2020

@ Mario:

Modal = USD 100. Leverage 1:3000 atau 0.033% dari nilai kontrak (USD 100,000). Buy 0.1 lot EUR/USD pada harga 1.1880. Maka margin yang dibutuhkan = (USD 100,000) x 0.1 x 0.033% x 1.1880 = USD 3.92.
Ketahanan Anda hingga kena margin call (MC) adalah: (USD 100 - USD 3.92) / (USD 1) = 96 pip. (Keterangan: USD 1 adalah nilai per pip untuk 0.1 lot EUR/USD).

Jika saat ini Anda telah loss 20 pip, maka ketahanan Anda hingga kena margin call (MC) masih (96 pip - 20 pip) = 76 pip.

Catatan: dalam hal ini diasumsikan broker Anda menetapkan margin level = 100% untuk mengenakan margin call (MC), dan tidak mengenakan swap ketika posisi Anda menginap (swap free).

  Dhani   |   1 Nov 2020

pak, numpang nanya sy trader pemula.. modal saya 3000$ , leverage 1:200. kira2 maksimal utk op (total trade) mentok-nya menggunakan brp lot jika masing2 per trade SL nya 50pips, dimana rencananya lot tsb mau dipecah menjadi 3 peluru. trims

  M Singgih   |   4 Nov 2020

@ Dhani:

Dalam hal ini harus ditentukan besarnya risiko terlebih dahulu dalam satuan uang. Risiko dihitung berapa persen dari modal. Tidak bisa merisikokan semua modal (100%) karena akan dibutuhkan margin yang ditahan (used margin) yang besarnya tergantung dari ukuran lot trading.


1. Misal Anda
merisikokan 10% dari modal untuk setiap trade:
Maka risiko Anda untuk sekali trade dengan SL = 50 pip adalah: 10% x USD 3,000 = USD 300. Dengan demikian nilai per pip adalah (USD 300) / 50 pip = USD 6 / pip.
Jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD), maka ukuran lot adalah 0.6 lot, yang mana nilai per pip 0.6 lot XXX/USD adalah USD 6.

Misal Anda buy atau sell 0.6 lot EUR/USD pada harga 1.1700, dengan leverage 1:200 atau 0.5% dari nilai kontrak (USD 100,000), maka margin yang dibutuhkan adalah:
Margin = (USD 100,000) x (jumlah lot atau volume) x (persentase leverage) x harga pasar saat itu = (USD 100,000) x 0.6 x 0.5% x 1.1700 = USD 351.

Jika 3 kali trade, maka margin total adalah sekitar: 3 x USD 351 = USD 1,053.


2. Misal Anda
merisikokan 50% dari modal untuk setiap trade:
Maka risiko Anda untuk sekali trade dengan SL = 50 pip adalah: 50% x USD 3,000 = USD 1,500. Dengan demikian nilai per pip adalah (USD 1,500) / 50 pip = USD 30 / pip.
Jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD), maka ukuran lot adalah 3 lot, yang mana nilai per pip 3 lot XXX/USD adalah USD 30.

Misal Anda buy atau sell 3 lot EUR/USD pada harga 1.1700, dengan leverage 1:200 atau 0.5% dari nilai kontrak (USD 100,000), maka margin yang dibutuhkan adalah:
Margin = (USD 100,000) x 3 x 0.5% x 1.1700 = USD 1,755.

Jika 3 kali trade, maka margin total adalah sekitar: 3 x USD 1,755 = USD 5,265.
Dengan demikian modal Anda yang USD 3,000 tidak mencukupi.

Silahkan menyesuaikan besarnya risiko sesuai dengan kecukupan modal, dengan cara seperti yang kami jelaskan di atas.
Untuk penjelasan silahkan baca juga: Belajar Memahami Money Management

  Dhani   |   6 Nov 2020

tolong dikoreksi apabila sy yg salah pak, berarti apabila leverage 1:200 dg modal $3000 jika hendak di-resiko-kan 50% nya seharusnya HAMPIR cukup utk op total 3 peluru tsb donk ya(1lot+1lot+1lot=3lot).. mksd sy jika mengacu pada perhitungan anda adalah sbb: ketahanan pips + margin, maka $1500 + $1755 = $3255. Ini agak over dr modal $3000 tsb.. Jd, katakanlah maksimal resiko(max risk) diubah mjd 40% dgn pertimbangan alasan diberi sedikit nafas ekstra (krn akun sy ini masih dikenakan komisi), maka menurut hitungan kalkulator lot size sy telah mencukupi utk op 3 peluru yaitu 2.4lot(0.8lot+0.8lot+0.8lot) sehingga ketahanan pips + margin mjd $1200 + $1417 = $2617. Mungkin inilah definisi lot mentok ya pak.. apakah benar demikian? makasih

  M Singgih   |   10 Nov 2020

@ Dhani:

Jika risiko untuk 3 kali trade adalah 50% dari modal, maka = 50% x USD 3,000 = USD 1,500.
Jadi untuk sekali trade risikonya = (USD 1,500) / 3 = USD 500.
Jika SL untuk setiap trade = 50 pip, maka Anda harus trading dengan nilai per pip: (USD 500) / 50 pip = USD 10 / pip.
Jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD), maka ukuran lot adalah 1 lot, yang mana nilai per pip 1 lot XXX/USD adalah USD 10.

Untuk membuka posisi 3 x 1 lot XXX/USD diperlukan margin.
Misal Anda buy atau sell 1 lot EUR/USD pada harga 1.1700, dengan leverage 1:200 atau 0.5% dari nilai kontrak (USD 100,000), maka margin yang dibutuhkan adalah:
Margin = (USD 100,000) x 1 x 0.5% x 1.1700 = USD 585.
Untuk 3 lot EUR/USD pada harga 1.1700, margin = 3 x USD 585 = USD 1,755.

Modal yang harus Anda sediakan untuk mengcover margin dan risiko adalah sebesar = USD 1,500 + USD 1,755 = USD 3,255.
Jadi perhitungan Anda sudah benar.


Jika risiko untuk 3 kali trade adalah 40% dari modal, maka = 40% x USD 3,000 = USD 1,200.
Jadi untuk sekali trade risikonya = (USD 1,200) / 3 = USD 400.
Jika SL untuk setiap trade = 50 pip, maka Anda harus trading dengan nilai per pip: (USD 400) / 50 pip = USD 8 / pip.
Jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD), maka ukuran lot adalah 0.8 lot, yang mana nilai per pip 0.8 lot XXX/USD adalah USD 8.

Misal Anda buy atau sell 0.8 lot EUR/USD pada harga 1.1700, dengan leverage 1:200 atau 0.5% dari nilai kontrak (USD 100,000), maka margin yang dibutuhkan adalah:
Margin = (USD 100,000) x 0.8 x 0.5% x 1.1700 = USD 468.
Untuk 3 x 0.8 lot EUR/USD pada harga 1.1700, margin = 3 x USD 468 = USD 1,404.

Modal yang harus Anda sediakan untuk mengcover margin dan risiko adalah sebesar = USD 1,200 + USD 1,404 = USD 2,604.

  Ricky   |   3 Nov 2020

Hi min, mau tanya, misal: jika saya open buy di Euro/usd 1.17000 dan ternyata sedang trend turun, jika kekuatan equity saya masih kuat sampai titik terendah, dan saya menunggu balik arah agar profit, mgkn sekitar 3 minggu atau lebih. Apakah ada batasan waktu utk posisi buy ditahan lebih lama?

  M Singgih   |   4 Nov 2020

@ Ricky:

Tidak ada batasan waktu. Proses trading tetap akan berjalan selama tidak terkena Stop Out (SO). Sebelum SO akan terkena Margin Call (MC) terlebih dahulu. MC dan SO ditentukan dari Margin Level.

Margin Level = (Equity / Margin total) x 100%

Level MC dan SO setiap broker bisa berbeda.
Misal broker Anda menetapkan Margin Level = 100% untuk mengenakan MC dan 50% untuk SO. Anda masih punya USD 5,000 dengan beberapa posisi trading yang masih terbuka dan totalnya rugi (diluar margin), dengan margin total USD 500.

Jika total kerugian Anda telah mencapai USD 4,500 maka Anda akan terkena MC, karena Margin Level Anda = ((USD 5,000-USD 4,500) / USD 500 ) x 100% = 100%. Anda akan diminta untuk menambah dana, tetapi proses trading masih berjalan.

Jika total kerugian Anda telah mencapai USD 4,750 maka Anda akan terkena SO, karena Margin Level Anda = ((USD 5,000-USD 4,750) / USD 500 ) x 100% = 50%. Dalam hal ini proses trading secara otomatis akan dihentiukan.

Jadi kalau ada posisi floating, silahkan mengamati Margin Level untuk mengetahui batas ketahanan modal Anda.

  Hartono   |   21 Jan 2021

halo, saya mau tanya ,kalau modal 500 dollar ,kita yang wajar kita main pakai lot berapa yang aman. dng leverage 1:200/ oh ya leveraage 1:200 sama 1:500 aman mana?

sama pergerakan per pip nilainya berapa?

  M Singgih   |   22 Jan 2021

@ Hartono:

- … leveraage 1:200 sama 1:500 aman mana?

Kalau yang Anda maksudkan aman adalah ketahanan yang besar, maka semakin tinggi leverage ketahanan akan semakin besar karena leverage tinggi leverage maka margin atau jaminan yang dibutuhkan akan semakin kecil. Untuk leverage 1:200 margin yang dibutuhkan adalah 0.5% dari nilai kontrak, sementara untuk leverage 1:500 margin yang dibutuhkan adalah 0.2%. Jadi dengan leverage 1:500 ketahanan modal Anda akan lebih besar.

- … kalau modal 500 dollar ,kita yang wajar kita main pakai lot berapa yang aman. dng leverage 1:200, …. sama pergerakan per pip nilainya berapa?

Diasumsikan Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD). Dengan modal USD 500, maka Anda bisa trading dengan 0.1 lot atau mini lot. Dengan leverage 1:200 atau 0.5% dari nilai kontrak, maka margin yang dibutuhkan adalah sekitar: (USD 100,000) x 0.1 x 0.5% = USD 50. Ketahanan modal Anda adalah sekitar: (USD 500 - USD 50) / USD 1 = 450 pip. (Keterangan: USD 1 adalah nilai per pip untuk pair XXX/USD).

  Aman   |   6 Feb 2021

Assalamualaikum Wr Wb,

Saya Mau tanya, kalau dana saya 10 jt, setiap hari saya gunakan 0.05 apakah aman, dan ketahanan saya berapa pips?
  M Singgih   |   9 Feb 2021

@ Aman:

Modal Rp. 10 juta atau sekitar USD 714.28 (kurs USD/IDR hari ini 8 Februari 2021 = 14000).
Diasumsikan Anda menggunakan leverage 1:500 atau 0.2% dari nilai kontrak, dan trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD).
Jika Anda buy atau sell 0.05 lot pair XXX/USD, maka margin yang dibutuhkan sekitar: (USD 100,000) x 0.05 x 0.2% = USD 10.
Ketahanan modal Anda sekitar: (USD 714 - USD 10) / (USD 0.5) = 1408 pip.
Untuk pair XXX/USD, ketahanan 1408 pip cukup besar.

Keterangan:
USD 100,000 adalah nilai kontrak dalam trading forex.
USD 0.5 adalah nilai per pip atau pip value untuk 0.05 lot pair XXX/USD.

  Rizal   |   14 Mar 2021

Maaf mau bertanya, jika modal saya 200$ dengan leverage 1:200 dan saya memulai trade di pair XAU/USD dengan lot 0.5, berapa margin call nya, dan berapa ketahanan PIP nya?

  M Singgih   |   15 Mar 2021

@ Rizal:

Dana Anda USD 200. Jika Anda trading dengan leverage 1:200 atau 0.5% dari nilai kontrak, dan Anda buy atau sell 0.5 lot XAU/USD pada harga 1730.00, maka:
Margin = (harga XAU/USD) x besarnya lot x % leverage x 100. (Keterangan: 100 adalah nilai kontrak untuk 1 lot XAU/USD, yaitu 100 troy ounce).
Jadi margin yang diperlukan = 1730.00 x 0.5 x 0.5% x 100 = USD 432.5.

Dengan demikian untuk margin yang diperlukan saja dana Anda tidak mencukupi. Agar mencukupi, Anda bisa memperkecil besaran lot atau memperbesar leverage (misal 1:1000), atau keduanya. Jika ingin tetap dengan kondisi tsb, Anda harus menambah dana.

  Salman   |   28 Mar 2021

Selamat mlm ...

Saya mau tanya dong bila deposit 1000 usd,dengan hitungan standart 1 lot = USD 100 000 dengan nilai 0.05 mk berapa pip kah ketahanan saya

Terimakasih

  M Singgih   |   30 Mar 2021

@ Salman:

USD 100,000 adalah nilai kontrak standard untuk 1 lot. Mungkin maksudnya Anda trading 0.05 lot.

Dalam hal ini jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD) maka nilai per pip untuk 0.05 lot adalah USD 0.5. Dengan demikian ketahanan modal Anda adalah sekitar: (USD 1,000) / (USD 0.5) = 2000 pip.

Jika Anda trading XAU/USD, maka nilai per pip untuk 0.05 lot adalah USD 0.05. Maka ketahanan modal Anda adalah: (USD 1,000) / (USD 0.05) = 20000 pip.

  Abhi   |   9 Sep 2021

Pagi pak, saya membuka account micro, based currency USD, leverage 1:500, bisa bapak jabarkan ke saya ketahanan saya brapa pak supaya tidak terkena margin call? (2) saya buka account mikro atau standar baiknya, brapa level leverage yang baik untuk account standard dan mikro bila equity yang minimal 50 USD. mohon bantuannya pak

  M Singgih   |   9 Sep 2021

@ Abhi:

Dengan modal USD 50:
- Jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD), bisa dengan akun micro atau minimal 0.01 lot, yang mana ketahanannya adalah sekitar: (USD 50) / (USD 0.1) = 500 pip (Keterangan: USD 0.1 adalah nilai per pip untuk pair XXX/USD).

- Jika Anda trading pada pair XAU/USD, bisa juga dengan akun micro atau minimal 0.01 lot, yang mana ketahanannya adalah sekitar: (USD 50) / (USD 0.01) = 5000 pip (Keterangan: USD 0.01 adalah nilai per pip untuk pair XAU/USD).

Mengenai leverage, sebaiknya Anda pilih yang besar, misal 1:500 atau 1:1000, supaya margin atau jaminan yang diperlukan kecil.

  Abhi   |   11 Sep 2021

Terima kasih pak

  Imo Sundersing   |   14 Apr 2022

Bagaimana ya pak cara mengukur kekuatan balance trading sendiri?

  M Singgih   |   18 Apr 2022

@ Imo Sundersing:

Biasanya trader mengukur kekuatan modalnya dengan ketahanan dalam satuan pip. Ketahanan modal artinya kemampuan dana Anda untuk menahan semua posisi terbuka yang mengalami kerugian (floating loss) sebelum Anda terkena margin call. Tujuan Anda mengetahui ketahanan modal adalah untuk menentukan besarnya resiko sesuai dengan modal.

Misal Anda trading pada pair EUR/USD, dan modal Anda USD 500. Jika Anda tentukan ketahanan modal Anda adalah 1000 pip, maka Anda bisa trading dengan: USD 500 / 1000 pip = USD 0.5 / pip, atau trading dengan 0.05 lot, yang mana nilai per pip untuk 0.05 lot EUR/USD adalah USD 0.5.

Jika Anda trading XAU/USD, dan modal Anda USD 1000. Jika Anda tentukan ketahanan modal Anda adalah 50000 pip, maka Anda bisa trading dengan: USD 1000 / 50000 pip = USD 0.02 / pip, atau trading dengan 0.02 lot, yang mana nilai per pip untuk 0.02 lot XAU/USD adalah USD 0.02.

Baca Juga: 5 Dasar Money Management Forex Yang Perlu Anda Tahu

  Kiki R   |   20 Apr 2023

Jawaban untuk Imo Sundersing:

Cara mengukurnya adalah dengan menghitung berapa modal yang Anda gunakan dibagi dengan berapa nilai $ per pips.

Contoh, Anda mempunyai akun dengan balance $1000 dan membuka posisi 0.1 lot. Ini artinya nilai per pips adalah $1.

Dengan demikian ketahanan dana/balance Anda sekitar 1000 pips.

Kalau lotnya dinaikkan, misalnya 0.2 lot, maka ketahanan dana berkurang ke 500 pips.

  Yudha   |   18 Apr 2022

Jika saya trading muncul margin level 1000%, ketika floating berapa pips bisa bertahan? Menggunakan leverage 1:500, terimakasih

  M Singgih   |   19 Apr 2022

@ Yudha:

Mungkin maksud Anda floating minus sampai berapa pip akan terkena Margin Call (MC). Untuk itu Anda harus tahu ketentuan broker untuk mengenakan MC ketika margin level telah mencapai berapa persen.

Margin Level = (Equity / Margin total) x 100%

Misal broker Anda menetapkan untuk MC jika margin call telah mencapai 50%, maka amati margin call saat ini, jika telah mencapai 50% atau Equity telah mencapai 50% dari margin total, maka Anda akan terkena MC.

Untuk mengetahui berapa pip Anda bisa bertahan hingga kena MC, Anda harus menghitung ketahanan modal dalam satuan pip. Dalam hal ini berapa modal Anda, trading pada pair apa dan berapa lot yang Anda tradingkan?

  Kiki R   |   20 Apr 2023

Jawaban untuk Yudha:

Untuk mengetahui ketahanan pips akun Anda, maka harus diketahui berapa lot yang Anda gunakan saat itu.

Berapa lot yang Anda gunakan?

Lot inilah yang akan dihitung bersama dengan ekuity saat itu sehingga mendapatkan berapa pips ketahanan dana di akun Anda.

  Chocky   |   18 Jun 2022

Pak, mau nanya,modal saya hanya $200,sementara broker yg direkomendasikan yg teregulasi hanya maksimal di 0,1 sebagai lot yg terkecil..kira2 hal apa saja yg harus saya pertimbangkan pak? Apakah bisa ada gambaran mengenai besaran margin, atau berapa banyak saya bisa entry, dengan asumsi loss semua? Terima kasih pak.

  Aisha   |   21 Jun 2022

Rekomendasi agar aman:

  • Open satu posisi saja dalam satu waktu. Jangan buka posisi lagi kalau masih ada posisi yang floating.
  • Open posisi hanya dengan ukuran terkecil yang diperbolehkan (0.1).
  • Perhatikan biaya-biaya trading. Spread, komisi, swap, dll. Kalau bisa nol, atau setidaknya serendah mungkin.
  • Sebaiknya hanya open posisi kalau sudah punya rencana trading yang lengkap, termasuk rencana TP dan SL.
  • Pilih strategi trading yang konservatif, jangan terlalu serakah. Pastikan sinyal trading sudah terkonfirmasi sebelum mulai entry.
  Kiki R   |   20 Apr 2023

Jawaban untuk Chocky:

Dengan modal $200 dan minimal lot 0.1 maka ketahanan dana Anda sebenarnya kurang dari 200 pips. Hal ini karena nilai pergerakan per pips sebesar $1.

Yang perlu Anda perhatikan adalah risiko trading Anda. Entry posisi Anda jangan pernah lebih dari 1 karena akan membuat akun Anda bisa cepat kena MC.

Untuk alternatif, saat ini broker lokal yang teregulasi sudah ada yang menawarkan akun mikro dengan minimal lot 0.01. Saya merekomendasikan menggunakan akun tersebut dengan modal $200.

Dengan menggunakan akun mikro, Anda lebih leluasa mengatur risikonya.

  Leo Tan   |   16 Nov 2022

Asumsikan saya punya modal sekitar 10 Juta untuk trading forex, dan saya sebenarnya kurang mengerti/tidak mengerti sama sekali basic dari forex. Jadi saya memutuskan untuk ikut kelas, tambah ilmu, dan belajar di akun demo.

Setelah saya uji coba trading demo dan profit udah mulai konsisten gitu, saya terjun langsung ke trading real.

Apakah boleh saya langsung trading dengan uang 10 juta yang udah saya siapin sebelum trading atau lebih baik saya menggunakan sebagian uang untuk trading saja? Dan leverage yang saya pakai enakan berapa ya?

  Kiki R   |   18 Nov 2022

Kalau Anda sudah mempunyai ilmu dasar dan membuat sistem trading yang profit konsisten di akun demo dalam periode 3-6 bulan, maka Anda bisa masuk ke akun riil dengan modal 10 juta tersebut.

Leverage yang bisa Anda gunakan 1:400 atau 1:500. Gunakan akun mikro.

  Irwanto   |   22 Nov 2022

Mengenai sistem trading itu sendiri apakah ada buku/panduan basic membuat sistem trading atau kita secara spontan menbuat sistem sendiri. Karena saya terkadang meminta pendapat tentang cara taking profit atau stop loss ataupun menentukan pair mana yang ditrading. Terkadang beda antara satu dengan yang lain, bahkan terkadang buku 1 dengan yang lain berbeda-beda.

  Anthony   |   28 Dec 2022

Salam para suhu inbizia. Untuk modal buat trading forex sebaiknya menyiapkan dana idealnya berapa ya? Saya baca -baca diatas ada yang modal $100, ada yang $200 bahkan ada yang 10 juta dan itu membuat saya sedikit bingung sebenarnya bagusnya modal yang idealnya itu berapa? Terus mengenai 1:200 itu sebenarnya apa? Terima kasih

  Nur Salim   |   28 Dec 2022

@Anthony:

Untuk pemula atau ingin benar-benar trading secara sehat pak? Kalau menurut saya pribadi agar bisa trading secara sehat modal minimal yang dibutuhkan adalah sekitar 10,000 USD. Untuk akun standar dengan modal 100 dan 200 USD sangat kecil dan riskan untuk dapat bertahan dan trading secara sehat. Kalau untuk pemula, modal 100 dan 200 USD itu bisa dikonversikan ke akun cent terlebih dahulu.

1:200 adalah Leverage yang digunakan dalam trading. Gunanya adalah agar kita sebagai trader "kecil" bisa ikut berpartisipasi dalam pasar.

  Adam   |   25 Jan 2023

Setuju dengan pak Nur Salim, untuk trading yang "sehat" memang membutuhkan modal yang cukup banyak sehingga ruang gerak kita lebih bebas dalam trading Forex. Tapi bukan ga mungkin banget bisa trading dengan modal kecil, bahkan ada beberapa memang trading dengan modal kecil terlebih dahulu. Memang disarankan sih sebelum trading Forex secara live sebaiknya mencoba di akun demo.

  Sofwan S.   |   28 Feb 2023

@Anthony:

Sebaiknya, sebagai pemula, mulai dengan modal yang kecil saat trading forex, antara $100 hingga $500. Hal ini memungkinkan Anda untuk mempelajari dasar-dasar perdagangan dan menguji strategi tanpa terlalu banyak risiko. Namun, jumlah modal yang ideal tergantung pada tujuan dan rencana trading, serta toleransi risiko.

Perlu diingat bahwa trading forex melibatkan risiko yang tinggi dan kehilangan uang adalah mungkin. Oleh karena itu, sebaiknya Anda hanya menggunakan dana yang dapat Anda relakan untuk diinvestasikan dalam perdagangan forex. Selain itu, pastikan untuk mempelajari strategi dan manajemen risiko yang tepat, dan tidak mengambil risiko yang terlalu besar dalam satu perdagangan.

Jadi intinya sebenarnya bukan seberapa banyak modal yang harus disiapkan, tapi bagaimana cara mengontrol resiko dari modal yang sudah dipersiapkan tersebut.

  Aisha   |   1 Mar 2023

Anthony:

Modal trading forex itu berapapun sah-sah aja, asalkan:

  • Modal itu bukan bersumber dari utang.
  • Modal itu bukan berasal dari dana yang dibutuhkan dalam jangka pendek, misalnya budget untuk cicilan KPR, bayar sekolah anak, dll.
  • Kamu bisa ikhlas seandainya rugi sampai modal itu ludes, bukannya malah masuk RSJ atau jadi suicidal.
  Irfan   |   3 Mar 2023

Aisha: Setuju banget kak, modal Forex hrslah dari uang tambahan..sedikit curhat aja. Kebtulan ada anggota kluarga sy (sepupu sy) itu menggunakan uang yg hrsnya jdi tambahan modal buat usah, dipakai buat Forex. Nah, klu dia udah loss dikit2 ngerasa stress dan jdinyaa nge loss besar. Dan ujung2nya berdampak ama bisnisnyaa. Utang dimana2 krna ga rela modal awalnya loss. Dia maunya ambil balik lwt keuntungan.

Kabar terakhir sihh ktnya bangkrut tpi ga tau lahh kbrny ampe skrng.

  Wahyu   |   19 Feb 2023

Sore, saya memiliki uang lebih dalam bentuk US dollar sekitar 500. Meilihat sikon dunia ekonomi yg ga karuan saat ini, saya berencana untuk mencoba dunia Forex. Apakah uang $500 bisa cukup untuk melakukan trading Forex?

Selain Forex apakah ada jenis investasi lain yg mngkn bisa atau justru tidak menggunakan uang $500 saya?

  Kiki R   |   23 Feb 2023

Jawaban untuk Wahyu:

$500 sudah cukup untuk mencoba trading.

Tapi $500 ini jangan langsung berfikiran saya akan untung berapa, masalahnya Anda baru masuk ke trading dan belum mengerti seperti apa untuk mencapai profit konsisten.

Diawal-awal trading Anda pasti akan mengalami banyak loss dan Anda akan belajar dari kesalahan tersebut.

Oleh karena itu, untuk pemula disarankan menggunakan akun demo saja agar tidak menghabiskan banyak uang saat mengalami loss diawal-awal trading.

Mengenai pilihan investasi lain, Anda bisa trading saham. Saat ini trading saham sudah terjangkau namun seperti yang sudah disinggung di atas, profit konsisten dalam trading akan melalui proses yang cukup panjang.

  M Singgih   |   26 Feb 2023

@ Wahyu:

- Apakah uang $500 bisa cukup untuk melakukan trading Forex?

Cukup. Anda bisa trading di akun mini dengan minimal 0.1 lot dan ketahanan sekitar 500 pip, atau trading di akun micro dengan minimal 0.01 lot dan ketahanan sekitar 5000 pip.

-
Selain Forex apakah ada jenis investasi lain yg mngkn bisa atau justru tidak menggunakan uang $500 saya?

Ada banyak pilihan, kalau mau aman bisa masuk di reksadana misal reksadana pendapatan tetap atau reksadana campuran.

  Chyntia   |   23 Feb 2023

Wahyu:

Wahyu: Menurut sy, dngn uang $500 udah sngt cukup utk memulai trading. Tpi seperti yg bapak @Kiki katakan klu pemula sebaiknya memulai trading di akun demo. Bakal bnyk PR yg harus dikerjakan dan ditambal dari trading Forex. Ga segampang yg pada orng kira bila trading di Forex bakal 100% menguntungkan.

Truss klu mnrt sy, setlh Forex boleh sihh cobain trading gold

  Wilson   |   23 Apr 2023

Wahyu: Halo pak! Ada berbagai jenis investasi selain forex yang dapat Anda pertimbangkan dengan uang $500 atau bahkan lebih sedikit. Berikut adalah beberapa contoh investasi yang mungkin cocok untuk Anda:

  • Saham - Anda dapat membeli saham individu atau berinvestasi melalui reksa dana saham dengan modal $500 atau lebih sedikit. Ini dapat memberikan potensi keuntungan jangka panjang, tetapi perlu diingat bahwa harga saham dapat naik dan turun secara signifikan.

  • Obligasi - Obligasi adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah untuk mendapatkan dana. Anda dapat membeli obligasi individual atau melalui reksa dana obligasi dengan modal $500 atau lebih sedikit. Obligasi biasanya dianggap sebagai investasi yang lebih stabil daripada saham.

  • Properti - Jika Anda mencari investasi jangka panjang dengan potensi keuntungan yang tinggi, Anda mungkin ingin mempertimbangkan investasi properti. Anda dapat membeli properti individu atau berinvestasi melalui reksa dana properti. Namun, perlu diingat bahwa investasi properti memerlukan modal yang lebih besar dan melibatkan risiko yang lebih besar.

  • Logam Mulia - Emas, perak, dan platinum adalah beberapa contoh logam mulia yang dapat dijadikan investasi. Anda dapat membeli logam mulia dalam bentuk fisik atau berinvestasi melalui dana indeks logam mulia.

  Rafiqi   |   18 Apr 2023

Ketahanan modal ini siapa yang menentukan sich?? Kita sendiri apa broker? Truzt apakah ketahanan modal itu sama dengan Margin Call? Maksud saya, kan kalok margin call itu kita gabisa buka posisi trading... Kalo modal kita sdh jebol aliaz ndak bs menahan kan sm aja, gak bs open??

  Andreass   |   19 Apr 2023

Rafiqi: Ketahanan modal adalah jumlah uang yang dibutuhkan untuk membuka posisi trading. Misalnya, jika Anda ingin membuka posisi trading dengan ukuran 0,1 lot, maka Anda perlu mengetahui berapa besar uang yang dibutuhkan untuk membuka posisi tersebut. Ketahanan modal ini ditentukan oleh broker dan bisa berbeda-beda tergantung pada jenis akun dan instrumen trading yang Anda gunakan.

Sedangkan, margin call terjadi ketika kerugian trading Anda mencapai batas tertentu sehingga ekuitas akun Anda turun di bawah persyaratan margin minimum yang ditetapkan oleh broker. Ketika ini terjadi, broker akan memberi peringatan kepada Anda untuk menambahkan dana ke akun trading Anda atau menutup beberapa posisi trading untuk mengurangi risiko agar ekuitas akun kembali naik di atas persyaratan margin minimum. Jika Anda tidak melakukan tindakan yang diperlukan, maka broker akan menutup posisi trading Anda secara otomatis untuk menghindari risiko yang lebih besar. Setelah itu tentunya tidak bisa trading lagi dengan sisa modal yang ada.

Jadi, ketahanan modal dan margin call adalah dua hal yang berbeda. Ketahanan modal menunjukkan berapa besar uang yang dibutuhkan untuk membuka posisi trading, sedangkan margin call adalah kondisi ketika ekuitas akun turun di bawah persyaratan margin minimum dan broker memberi peringatan kepada Anda untuk menambahkan dana atau menutup posisi trading agar ekuitas akun tetap aman.

  Aisha   |   26 Apr 2023

Rafiqi:

Agak nggak setuju dengan @Andreass.

Menurutku ya, ketahanan modal itu seberapa lama trade kita bisa floating tanpa kena margin call. Kalau di metatrader, ketahanan modal ini bisa dilihat dari FREE MARGIN & MARGIN LEVEL.

FREE MARGIN

Jadi, ketahanan modal jelas beda banget dengan margin call.

Margin Call adalah peringatan yang dikirim oleh broker kepada kita, jika FREE MARGIN tidak cukup lagi untuk mempertahankan posisi trading yang sedang floating, dan/atau MARGIN LEVEL sudah mencapai tingkat minimum yang ditentukan oleh broker.

Saat broker mengirim peringatan margin call, semua trade kita yang floating masih tetap open. Kalau modal sudah jebol (FREE MARGIN habis dan/atau MARGIN LEVEL di bawah tingkat minimal), maka broker akan melaksanakan STOP OUT. Nah, saat STOP OUT itulah kita baru tidak bisa trading seperti biasa dan sebagian trade kita bakal ditutup otomatis oleh broker agar memenuhi syarat FREE MARGIN dan/atau MARGIN LEVEL.

  Mahdi   |   22 Apr 2024

Permisi kak, modal saya $100 dengan leverage 1:1000 OP dengan lot 0.02 - 0.05 berapa ya ketahanan pipsnya? Terima kasih kak

Kategori Forum
  • Terpopuler
  • Banyak Dibaca
  • Reply Terakhir
  • Terbaru
  • Reksadana
  • Strategi Scalping
  • Candlestick Forex
  • Indikator
  • Saham
  • Money Management
  • Broker Mancanegara