Akhirnya berakhir sudah berita mengenai kenaikan suku bunga Amerika yang hasilnya adalah Tidak adanya Kenaikan. Saat seperti inilah mode "wait and see" kembali dengan alasan yang cukup sederhana: pasar masihlah kebingungan apa yang terjadi dan akan kemana.
Akhirnya berakhir sudah berita mengenai kenaikan suku bunga Amerika yang hasilnya adalah Tidak adanya Kenaikan. Saat berita tersebut keluar, berbondong-bondong investor menjual dollar termasuk saya pribadi (scalping sistem breakout) dan menutup menjelang Yellen berbicara. Hasilnya? lumayan. Bagi yang menunggu panjang maka akan berakibat menyakitkan karena pembalikan terjadi dan biasanya memang terjadi pembalikan terlebih dahulu jika berita tersebut tetaplah membingungkan pasar.
Yang menarik adalah, pembalikan tersebut terjadi 2 kali. Lihat saja chart saat ini, komoditi dollar menjual dollar, pembalikan, kembali menjual lalu kembali berbalik perlahan, begitu juga dengan euro dan pound, dan saat ini bisa dikatakan harga kembali normal di kisaran sebelum berita kenaikan tersebut terjadi. Hanya USD/CAD yang justru mengalami kenaikan lebih tinggi. Saat seperti inilah mode "wait and see" kembali dengan alasan yang cukup sederhana: apa yang terjadi di pasar membuktikan bahwa memang pasar masihlah kebingungan apa yang terjadi dan akan kemana.
Data-data yang ada membuktikan bahwa kenaikan dollar justru terjadi secara rata-rata dalam 6 bulan sebelum kenaikan suku bunga. Dan menariknya, penurunan justru terjadi dalam 3 bulan pertama sejak kenaikan suku bunga. Kenaikan suku bunga Amerika dalam periode 30 tahun hanya terjadi 4 kali kenaikan dimulai tahun 1986. 1994, 1999 dan 2004, dan rata-rata menurut data yang ada, dollar justru mengalami kerugian akibat kenaikan tersebut (menurut data dibawah ini, USD/JPY, EUR/USD dan indeks dollar).
Menarik bukan, jika tidak membingungkan. Tentu saja akan membingungkan jika kita selalu bermain dalam jangka panjang, namun tidak terlalu membingungkan jika kita bermain aman dalam jangka pendek maupun menengah.
Posisi saya saat ini adalah, Dollar masih akan menguat, namun terjadi dalam skala perlahan, dan tentu saja jika tidak terjadi sesuatu yang dapat membuat perubahan besar dalam pasar. Untuk saat ini posisi sideways masih akan menjadi patokan saya dalam membuka posisi.
Pair yang saya cermati adalah USD/JPY. Flag yang terjadi dalam siklus harian membuka kesempatan untuk melakukan trading pending order bagi saya pribadi, dan posisi yang akan saya ambil bisa dilihat melalui gambar dibawah ini :
LONG
SHORT
Tentu saja ada posisi lain yang saya siapkan, tapi kembali pada pemikiran "wait and see", sebab saya masih mempunya 2 posisi terbuka, satu mengalami pain zone dan satu lagi netral zone.
Saya akan mencoba menulis mengenai posisi saya berikutnya yang tentu saja akan disertai alasan mengapa posisi tersebut menjadi perhatian saya.