Masalah hutang Yunani dan potensi kebangkrutan Yunani masih menjadi fokus perhatian pasar di pekan ini. Kecemasana pasar meningkat mengenai kepastian apakah kreditur internasionalnya (troika) setuju mengenai daftar reformasi yang diajukan Yunani sebagai persyaratan pengucuran dana bantuan tambahan, yang saat ini sangat dibutuhkan oleh Yunani.
Masalah hutang Yunani dan potensi kebangkrutan Yunani masih menjadi fokus perhatian pasar di pekan ini. Kecemasana pasar meningkat mengenai kepastian apakah kreditur internasionalnya (troika) setuju mengenai daftar reformasi yang diajukan Yunani sebagai persyaratan pengucuran dana bantuan tambahan, yang saat ini sangat dibutuhkan oleh Yunani.
Kecemasan pasar tersebut memberikan tekanan kepada mata uang kawasan Zona Eropa, Euro, hingga kini berada diperdagangkan di level 1.07600. Investor semakin melepas kepemilikan Euro setelah lembaga pemeringkat Fitch pada hari Jumat lalu memangkas peringkat kredit Yunani karena ketidakpastian mengenai pemberian bantuan keuangan dari para kreditur.
Pasar menantikan rilis data inflasi Zona Eropa yang akan dirilis pada hari Selasa Pk. 16.00 WIB. Data CPI Flash Estimate y/y di prediksi tidak berubah di level -0.3% dan data Core CPI Flash Estimate y/y di prediksi juga tetap di level 0.6%. Laju inflasi yang semakin menunjukkan penurunan mambawa Zona Eropa ke dalam kondisi deflasi yang dapat membebani langkah-langkah pemulihan ekonomi Zona Euro. Lembaga pemeringkat Fitch memperingatkan bahwa deflasi atau penurunan harga yang berkepanjangan menjadi resiko pen-downgrade-an rating kredit Zona Eropa jika Zona Eropa menuju fase deflasi seperti di Jepang.
Pada pembukaan sesi Eropa, EUR/USD cenderung mengalami pelemahan setelah rilis data German Retail Sales m/m menjadi -.5% di bulan Maret ini, jauh lebih rendah dari revisi data bulan sebelumnya 2.3%. penurunan data tersebut menunjukkan bahwa pelemahan Euro dan penurunan harga energi sudah dirasakan oleh negara eksportir terbesar Zona Eropa tersebut.
Analisa Teknikal EUR/USD
klik gambar untuk memperbesar
Penembusan support ascending triangles pada grafik H4 Meta Trader semakin mengkonfirmasi pelemahan EUR/USD. Pelemahan EUR/USD diprediksi berpotensi menuju level 1.06120 hingga 1.04610 (level terendah yang dicetak pada tanggal 13 Maret 2015 lalu). Pembatasan resiko yang perlu disiapkan para trader adalah di atas support triangle-nya (garis trendline hitam) yaitu level 1.08560.