Danwei: Hai kak,
Requote terjadi ketika broker tidak dapat mengeksekusi pesanan Anda dengan harga yang diminta dan memberikan harga yang berbeda sebagai alternatif. Oleh karena itu, Anda tidak akan mendapatkan harga sesuai dengan keinginan Anda.
Jika orderan Anda kena requote, biasanya ada opsi untuk membatalkannya. Namun, sebaiknya Anda memeriksa kebijakan broker terkait pembatalan orderan dan apakah ada konsekuensi atau biaya yang terkait dengan pembatalan tersebut.
Garansi anti requote dapat berbeda-beda tergantung pada broker. Beberapa broker menawarkan fitur "No Dealing Desk" (NDD) atau "Straight Through Processing" (STP) yang memungkinkan pesanan Anda diisi langsung ke pasar tanpa melalui meja perdagangan broker. Beberapa broker juga menawarkan jaminan harga di mana mereka menjamin bahwa pesanan Anda akan diisi pada harga yang diminta atau lebih baik. Jadi, kebijakan ganti rugi atau reward karena requote juga bervariasi tergantung pada broker. Namun, dalam kebanyakan kasus, broker tidak memberikan ganti rugi atau reward karena requote.
Terkait dengan strategi trading, risiko requote tergantung pada gaya trading dan kecepatan eksekusi pesanan. Strategi yang memerlukan eksekusi cepat dan berulang-ulang dapat meningkatkan risiko requote, seperti scalping dan news trading. Namun, ada juga strategi lain yang lebih memperhatikan analisis pasar dan tidak memerlukan eksekusi pesanan yang cepat, seperti swing trading atau position trading, yang risiko requote-nya lebih rendah. Namun, sebaiknya Anda selalu memperhatikan risiko requote dan memilih broker yang dapat memberikan eksekusi yang cepat dan andal untuk menghindari masalah ini.