Secara analisa teknikal, Euro terlihat berpotensi membentuk double bottom pada grafik H4 jika tidak mengalami penembusan di bawah 1.23560. Dengan memperhatikan indikator oscillator Relatif Strenght Index (RSI) yang sudah menunjukkan oversold, Euro berpotensi melakukan rebound hingga 1.24600.
Pada hari Jumat lalu, Presiden ECB, Mario Draghi mengatakan bahwa ECB membuka pintu terbuka lebar untuk mengambil langkah-langkah yang lebih drastic bahkan menggunakan cara apapun yang diperlukan dalam mencegah Zona Eropa memasuki perekonomian deflasi. Pernyataan Draghi tersebut tersebut memberikan tekanan performa mata uang tunggal Euro hingga menyentuh kembali level terendah sejak tahun 2008.
Secara analisa teknikal, Euro terlihat berpotensi membentuk double bottom pada grafik H4 jika tidak mengalami penembusan di bawah 1.23560. Dengan memperhatikan indikator oscillator Relatif Strenght Index (RSI) yang sudah menunjukkan oversold, Euro berpotensi melakukan rebound hingga 1.24600. Waspada dengan data German Ifo Business Climate yang akan dirilis pada Pk. 16.00 WIB nanti, estimasi para ekonom 103.0, sedikit lebih rendah dari periode sebelumnya 103.2. Jika data dirilis lebih buruk dari estimasi para ekonom akan berdampak negative untuk Euro dan akan menggagalkan pola double bottom yang terbentuk saat ini. Pelemahan Euro akan menuju 1.22300 jika terjadi penembusan di bawah 1.23600.
Resistance : 1.24600 – 1.25800
Support : 1.23600 – 1.22300