Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 6 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 7 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 7 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

Tips Investasi Reksadana Bagi Investor Pemula

Satrya Heli Oriza 28 Aug 2019
Dibaca Normal 4 Menit
bisnis > reksadana > #investasi-reksadana
Banyak orang yang ingin memulai investasi tapi bingung harus memulai karena tidak memiliki pemahaman yang cukup. Solusinya adalah dengan mulai berinvestasi reksadana. Sebelum memulai, cek tips investasi reksadana berikut.

Halo sobat trader dan investor di seluruh Indonesia, apa kabar? Kali ini, penulis akan membawakan sebuah artikel ringan mengenai tips investasi reksadana bagi investor pemula, karena mungkin ada yang merasa merasa bahwa investasi saham terlalu berisiko. Investasi di reksadana juga bisa jadi solusi bagi sobat yang beranggapan bahwa investasi saham tergolong sangat rumit. Wajar saja, karena investasi saham cenderung membutuhkan pemahaman tentang analisa teknikal dan fundamental yang lebih dalam.

Apakah sobat pernah membayangkan jika hanya tidur tiba-tiba dapat duit? It's possible!

Kok bisa? Karena saat berinvestasi reksadana, sobat menitipkan dana yang dimiliki untuk dikelola oleh manajer investasi, lalu pantau saja perkembangan portofolionya. Dana yang sobat titipkan tersebut nantinya akan digunakan oleh manajer investasi untuk diputar pada berbagai instrumen keuangan, seperti saham, deposito, obligasi, dan surat-surat berharga lainnya.

Terdapat 4 jenis reksadana, diantaranya:

  1. Reksadana Pasar Uang
  2. Reksadana Pendapatan Tetap
  3. Reksadana Campuran
  4. Reksadana Saham.

Masing-masing reksadana memiliki risiko yang berbeda. Dimana Reksadana Pasar Uang memiliki tingkat risiko terendah dengan return terendah hingga Reksadana Saham yang memiliki risiko tertinggi dengan return investasi terbesar. Sobat tidak perlu khawatir masalah legalitasnya, karena agen penjual reksadana diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Apa Saja Tips Investasi Reksadana Bagi Pemula?

Sampai di sini, sobat telah memahami apa itu reksadana. Berikut adalah tips-tips untuk memulai investasi reksadana bagi investor pemula:

1. Buatlah Sebuah Tujuan Investasi

Sebelum memulai investasi dalam instrumen apapun, terlebih dahulu sobat harus memiliki tujuan, apakah itu tujuan jangka pendek atau jangka panjang. Contohnya, jika sobat memutuskan untuk berinvestasi reksadana untuk membeli sebuah handphone baru, maka artinya sobat akan melakukan investasi jangka pendek.

Namun jika sobat memutuskan untuk berinvestasi reksadana dengan tujuan untuk membangun sebuah rumah atau biaya pendidikan anak, maka artinya sobat akan melakukan investasi jangka panjang.

Jika sobat memutuskan untuk melakukan investasi jangka pendek, maka sobat dapat mulai melirik Reksadana Pasar Uang (untuk investasi dalam jangka waktu 6 bulan hingga 1 tahun), namun jika sobat ingin melakukan investasi jangka panjang, maka Reksadana Saham yang paling cocok (untuk investasi dalam jangka waktu 5 tahun ke atas).

2. Kenali Diri Sobat

Maksud dari poin ini adalah, apakah sobat adalah seorang investor yang konservatif ataukah seorang investor yang agresif. Jika sobat adalah seorang investor yang konservatif, maka Reksadana Pasar uang dan Pendapatan Tetap adalah pilihan yang paling tepat bagi sobat. Namun jika sobat adalah seorang investor yang agresif, maka Reksadana Campuran dan Reksadana Saham adalah pilihan yang paling tepat. Jadi jangan salah pilih jika sobat ingin memperoleh return yang maksimal dari hasil investasi reksadana sobat nantinya.

(Baca Juga: Mengenal Strategi Investasi Defensif)

3. Menyisihkan Dana Secara Konsisten

Hal yang sering menyebabkan kegagalan berinvestasi adalah karena ketidak konsistenan dari seorang investor. Investor yang paling baik adalah seorang investor yang menyisihkan dananya secara rutin dalam jangka waktu tertentu entah harian, mingguan, atau bulanan, yang penting konsisten. Misalnya sobat dapat mulai menyisihkan 10% dari dana yang sobat miliki untuk membeli reksadana secara bertahap dan konsisten, entah dari gaji bulanan atau uang jajan dari orangtua bagi sobat investor yang masih mengenyam bangku pendidikan. Intinya investasi reksadana bersifat fleksibel, dapat dilakukan oleh siapapun dan kapanpun.

4. Mulai Secara Bertahap

Kendala yang umumnya dihadapi oleh seorang investor adalah masalah modal. Jika sobat masih bingung atau belum memiliki modal besar, sobat dapat memulai investasi reksadana hanya dengan modal Rp. 10,000 saja. Tidak percaya? Saat ini sudah banyak agen-agen reksadana resmi yang memberikan persyaratan top-up minimum hanya sebesar Rp. 10,000 saja agar dapat menjangkau semua kalangan. Seperti Tokopedia, Bukalapak, dan Ajaib (aplikasi Playstore) yang telah bekerjasama dengan agen resmi terbesar yaitu Bareksa.

Tidak menutup kemungkinan bagi sobat pelajar yang sudah memiliki KTP dapat mulai melakukan investasi reksadana sejak dini baik untuk tujuan jangka pendek maupun tujuan jangka panjang. Jika sobat merasa return investasi yang didapatkan masih kurang, maka sobat dapat mulai mengalokasikan dana yang lebih besar.

5. Membeli Reksadana Hanya Pada Agen Resmi

Setelah sobat membaca 4 poin di atas, maka saatnya sobat untuk memulai investasi. Untuk memulai investasi, percayakan hanya pada agen resmi atau perusahaan sekuritas yang sudah terdaftar di OJK. Hal ini untuk mencegah maraknya penipuan yang mengatasnamakan investasi.

Itulah tips-tips investasi reksadana bagi investor pemula. Jangan takut untuk memulai investasi sejak dini demi masa depan yang lebih cerah. Jika Anda bermodal kecil, tak ada salahnya untuk menyelami opsi reksadana online ini terlebih dulu. Salam profit!

Terkait Lainnya
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 6 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 7 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 7 jam lalu, #Saham Indonesia

EUR/USD kehilangan momentum karena kenaikan masih dibatasi oleh taruhan kuat penurunan suku bunga ECB, 23 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/CAD dekati level 1.3700 di tengah penjualan USD pasca FOMC, SMA-200 memegang kunci, 23 jam lalu, #Forex Teknikal

Valas harian: Powell yang dovish menjaga kenaikan dolar tetap terkendali, 23 jam lalu, #Forex Teknikal

Pound Sterling pertahankan kenaikan di tengah petunjuk suku bunga the Fed yang tidak terlalu hawkish, 23 jam lalu, #Forex Fundamental

PT PP London Sumatra Tbk. (LSIP) membukukan laba bersih sebesar Rp269.3 miliar pada kuartal I/2024, 1 hari, #Saham Indonesia

Emiten produsen minyak goreng Bimoli PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) mencetak laba bersih Rp307.10 miliar sepanjang kuartal I/2024, 1 hari, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam anjlok 85.66% menjadi Rp238.37 miliar pada kuartal I/2024, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) membukukan pendapatan sebesar $103.31 juta pada kuartal I/2024, 1 hari, #Saham Indonesia


Komentar @inbizia

Reksadana memang jadi salah satu cara berinvestasi yang simpel dan murah. Bahkan, semua orang bisa menyisihkan uangnya agar tiap bulan bisa memperbaharui portfolionya. Tapi, tolong diingat ya teman-teman, kalau dalam berinvestasi apapun, jangan menggunakan uang dapur. Istilahnya, pastikan dulu uang yang digunakan itu benar-benar uang yang sudah tidak terpakai dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bukan apa-apa, kayak yang dibilang mimin di artikel di atas, kita harus siap dengan risiko-risiko yang kemungkinan akan timbul. Bukan hanya siap dapat cuan berkali-kali lipatnya. Tapi siap juga untuk teliti, smart, dan tahu bidang apa yang kita masuki tersebut. Jadi, harus mau belajar banyak agar dapat meminimalkan risiko-risiko yang mungkin akan terjadi.

Yang lebih ditekankan lagi; kita juga harus mengenal diri kita sendiri, sebagai tipe investor yang mana. Risk taker, risk averse atau moderat. Kalau kita agresif (risk taker) dalam mengejar cuan tanamkan prinsip: siap kaya dari reksadana, berarti harus siap miskin juga dari ini.

Kalau yang moderat, biasanya memilih reksadana jenis campuran. Biasanya jenis investor ini paham kalau investasi reksadana bisa bergerak naik dan turun. Ini tipe yang berjaga-jaga kalau pasar sedang turun, setidaknya ada jenis lain yang mendapatkan pasar naik. Jadi meskipun keuntungannya nggak drastis banget gitu, tetap ada cuannya bos.

Nah, tapi yang ane bingung nih yang tipe konservatif alias main aman gini, dapat keuntungannya biasanya dalam jangka waktu lama, apa bisa juga dalam jangka dekat dapat keuntungan yang tinggi?

Doni | 16 Nov 2022
Halaman: Cara Investasi Reksadana Untuk Pemula Mulai Dari Nol

Deposito penalti adalah denda yang dikenakan kepada nasabah bank jika nasabah tersebut menarik dana deposito sebelum jatuh tempo yang telah ditentukan.

Denda ini dikenakan untuk mengurangi kerugian bank yang disebabkan oleh penarikan dana sebelum jatuh tempo, karena bank memperoleh pendapatan dari bunga deposito.

Nah, ini yang perlu digarisbawahi: deposito penalti hanya dikenakan jika dana ditarik SEBELUM jatuh tempo. Jadi kalau kita menaruh deposito dan tetap hold sampai masa jatuh tempo selesai, tidak akan kena penalti.

Jadi memang sebenarnya deposito itu investasi untuk orang yang dananya sudah cukup gede, punya banyak uang dingin yang tidak butuh dipakai urgent.

Untuk yang dana masih terbatas tapi ingin memutar dana, bisa diversifikasi investasi ke Reksadana online saja yang lebih fleksibel, modalnya kecil, dan tidak ada penalti penarikannya.

Sefiana | 14 Jan 2023
Halaman: Perhitungan Dan Pengelolaan Bunga Deposito

Yang Anda @Tiara sebutkan dan sarankan tersebut sudah termasuk jenis investasi emas digital. Karena si Investor tidak secara langsung menyimpan emas fisik. Dan mungkin emas digital bisa menjadi alternatif lain untuk @Ratu.

Karena nantinya dalam jangka waktu yang sudah ditentukan Anda bisa mencetak emas tersebut dan tetap mendapatkan emas fisik, yang benar-benar murni, tanpa campuran logam apa pun.

Dan memang risikonya jika Anda sudah memiliki emas secara fisik, harus ada tempat penyimpanan yang aman, dan itu tidak bisa dihindari lagi.

Mungkin @Ratu juga bisa mencoba investasi emas yang lain, misalnya seperti reksadana emas. Jenis investasi reksadana emas merupakan investasi bagi Anda yang memang tidak ingin ribet, tapi bisa mendapatkan keuntungan lumayan besar.

Jika memang memerlukan alternatif lainnya, Anda mungkin bisa cek di sini

Meimei | 25 Jan 2023
Halaman: Kesalahan Investasi Emas Dan Cara Menghindarinya

Mau numpang nanya nih min, gw emang sering denger ttng reksadana dan itu mrpkan slh satu jenis investasi, tp gw blm paham2 bener nih ttg investasi itu. Jd gw mo nanya gimna sih crnya investasi reksadana?

Trus apa investasi reksadana itu langkah2nya ribet ya? Itu sih yg gw denger dr temen, ktrnya butuh macem2 utk bs inves reksadana, gak smudah klo kita inves emas, dolar, forex atau saham.

Kata temn gw lg nih, klo inves reksadana ktnya jg dikit untungnya jd gak cocok utk investor pemula apalgi yg utk org br mau mulai masuk ke dunia reksadana ini. Bener gak sih min? mhon ptnjuk dan informasinya ya min. thanks.

Martha | 13 Sep 2023
Halaman: Peluang Investasi Saat Dolar As Melemah

Martha: hai kak...

jd gini kak, sbnrnya reksadana itu sederhananya mrpkan tmpat dana kolektif dr bbrapa org atau investor yg kmudian dikelola utk investasi.

bntuk investasinya mcem2 kak, bs deposito, obligasi, atau saham melalui prusahaan manager investasi yg lgsung diawasi oleh OJK.

nah di perusahaan investasi itu ada org yg sangat ahli dan bersertifikasi dan dipercaya utk mengelola kumpulan dana investasi.

Nah untuk memulai investasi mungkin kakak bs belajar investasi reksadana di sini

sebenernya gak perlu pake ribet kok klo mau investasi reksadana, apalagi saat ini udah bnyk aplikasi online yg nyediain fitur investasi reksadana, tinggal klik aja dan gak perlu modal yg banyak.

klo masalah untung atau rugi sbnrnya semua jenis investasi sama kok, bisa untung dikit, untung banyak, bahkan bisa rugi jd wlpun msh pmula gak perlu takut deh kak utk coba inves reksadana.

Okky | 15 Sep 2023
Halaman: Peluang Investasi Saat Dolar As Melemah

pagi semuanya, artikelnya cukup menarik dan menambah wawasan ttg investasi reksadana.

Setlah bc2 artikel di atas sy sbnrnya ckp tertarik utk investasi reksadana, sptnya slh satu investasi yg menjanjikan dan aman. tp jujur aja nih klo sy blm tau bener utk mulai bisnis atau investasi reksadana ini. Jd gw pengen tau nih gmn langkah awal utk sy bs investasi di reksadana ini. jika ada senior2 yg udah pnglamn di bdng ini mhn sharing donk ilmunya.

Trus sy juga mau tanya nih, sbnrnya apa sih manager investasi itu? apa tempat perusahaan yg nyediain reksadana atau gimana? trus apa bener kita bisa mulai investasi reksadana ini melalui berbagai aplikasi? apakah bener2 aman tuh jika kita investasi lewat aplikasi?

Nina | 19 Sep 2023
Halaman: Potensi Keuntungan Investasi Reksadana