XAU/USD masih wait and see karena trader tunggu NFP AS, 2 hari, #Emas Fundamental | EUR/JPY berada dalam tekanan jual di bawah harga 164.50, kondisi RSI yang oversold dipantau, 2 hari, #Forex Teknikal | GBP/USD bergerak di atas level 1.2550, menguji batas atas channel, 2 hari, #Forex Teknikal | EUR/USD naik mendekati level 1.0750 karena sentimen risiko kembali netral, 2 hari, #Forex Teknikal | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 2 hari, #Saham Indonesia | PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 2 hari, #Saham Indonesia | PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 2 hari, #Saham Indonesia | PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 2 hari, #Saham Indonesia

Yunani Optimis Raih Paket Keselamatan Sebesar 86 Milyar Euro

Bisnis Berjangka 28 Jul 2015
Dibaca Normal 2 Menit
forex > analisa > #euro #sar
Pada awal pekan ini, data ekonomi Jerman menunjukkan optimisme di tengah para pebisnis Jerman pada kondisi saat ini dan untuk 6 bulan ke depan. Data German Ifo Business Climate dirilis 108.0, lebih tinggi dari perkiraan ekonom 107.6.

Pada awal pekan ini, data ekonomi Jerman menunjukkan optimisme di tengah para pebisnis Jerman pada kondisi saat ini dan untuk 6 bulan ke depan. Data German Ifo Business Climate dirilis 108.0, lebih tinggi dari perkiraan ekonom 107.6. Optimisme pebisnis Jerman ini jika ditelusuri terjadi setelah bank sentral Eropa (ECB) menggelontorkan dana sebesar €60 miliar pada program pelonggaran kuantitatifnya (QE).

Selain itu optimisme pasar mengenai paket bailout ketiga yang diajukan pe,erintah Yunani kepada para kreditornya akan mendapatkan persetujuan seperti dua paket kebijakan sebelumnya yang mendapat persetujuan dari parlemen. Paket kebijakan reformasi tersebut sebagai persyaratan bagi Yunanu untuk mendapatkan dana pinjaman 3 tahun sebesar €86 miliar untuk mengeluarkan Yunani dari ancaman kebangkrutan (default).

EUR/USD

klik gambar untuk memperbesar

Setelah berhasil melampaui level triple top-nya di 1.10180, Euro melambung hingga level 1.11300. Menjelang pembukaan sesi Eropa nanti siang, pergerakan Euro diperkirakan akan berada dalam kisaran level support 1.10500 hingga level resistance 1.11300. Penembusan di atas level resistance akan melambungkan Euro ke level tertinggi tanggal 10 Juli 2015 di level 1.12160. Namun, jika Euro tidak dapat mempertahankan level support-nya, Euro akan terkoreksi menuju level 1.10000 hingga 1.09670.

EUR/JPY

klik gambar untuk memperbesar

Penguatan Euro terhadap dollar AS turut memberikan dorongan kenaikan pada mata uang crossrate EUR/JPY. Kini, EUR/JPy terpantau berusaha menguji level 138.000, double top sebelumnya yang merupakan resistance kunci yang perlu diatasi EUR/JPY jika hendak menyatakan bullish lanjutan. Perhatikan level support 135.130 (trendline biru), jika koreksi EUR/JPY melebihi level tersebut maka EUR/JPY berpotensi bearish dan kembali menuju level 135.500 hingga 134.340.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait

Forum Terkait

Hasan Arzaki | 26 Oct 2018

Sy mau tanya...apakah bisa di metatrader menggunakan TIME ORDER??? misal sy akan order pada jam buka sesi tokyo saja tiap hari pda posisi buy apakah bsa.... kalo tdk bsa apa alasanya knpa hya ada buy stop dan limit saja..

Tx

Lihat Reply [25]

@ Hasan arzaki:

Tidak bisa. Order di Metatrader hanya berdasarkan harga, yaitu harga saat itu / market price (Instant Execution), atau harga yang Anda tentukan (Pending Order).

Dengan Pending Order (Buy Stop, Buy Limit, Sell Stop, Sell Limit), Anda bisa mengatur waktu berakhirnya order tersebut (Expiry), baik tanggal maupun waktunya (jam).

M Singgih 30 Oct 2018

Untuk Yuliana,

Jika Anda berencana untuk trade by news, maka pilihlah news yang memiliki dampak Medium atau High impact. Untuk pergerakan yang massive dan searah, pilihlah High impact news seperti NFP, CPI, Rapat Bank Sentral, dll.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 7 Jan 2019

@ Warnote:

Tidak. Entry dengan pending order atau Instant Execution order sepenuhnya tergantung dari analisa trader. Jika trader menghendaki entry ketika harga telah mencapai level resistance atau support tertentu, maka bisa dilakukan dengan pending order. Tetapi jika menurut analisanya saat ini sudah waktunya entry, maka bisa dilakukan dengan Instant Execution order.

M Singgih 27 Oct 2021

Jika pending order gagal tekeksekusi, apa yang harus dilakukan pak?

Warnote 28 Oct 2021

@ Warnote:

Pending order akan gagal tereksekusi jika Anda menentukan waktu atau tanggal Expiry pada Pending Order tsb, dan pergerakan harga belum mencapai order tetapi tanggal Expiry telah lewat. Kalau waktu atau tanggal Expiry tidak ditentukan, maka cepat atau lambat order Anda pasti akan tereksekusi. Tunggu saja sampai pergerakan harga mencapai level order yang Anda tentukan.

M Singgih 28 Oct 2021

@ Jennifer:

Untuk membuka posisi dengan pending order, kita memang tidak bisa memperkirakan price action seperti apa yang bakal terbentuk di waktu yang akan datang. Jika kita setting harga terlalu dekat setelah munculnya sinyal (setelah terbentuknya price action) maka akan kesulitan, lebih baik menggunakan instant excecution ketika ada sinyal, bukan pending order.

Pending order biasanya digunakan dengan mengamati level support atau level resistance yang paling kuat (key level) dengan asumsi level-level tersebut sulit ditembus.

Setting order buy limit dilakukan jika kita tahu level support yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga buy yang kita order diset di sekitar area support tsb. Sebaliknya setting order sell limit dilakukan jika kita tahu level resistance yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga sell yang kita order diset di sekitar area resistance tsb.

Setting order buy stop dilakukan jika kita tahu level resistance yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga buy yang kita order diset di sekitar area resistance tsb. Dalam hal ini diasumsikan jika level resistance tsb ditembus maka kemungkinan harga akan berlanjut uptrend.

Sebaliknya setting order sell stop dilakukan jika kita tahu level support yang paling kuat yang sulit ditembus sehingga harga sell yang kita order diset di sekitar area support tsb. Dalam hal ini diasumsikan jika level support tsb ditembus maka kemungkinan harga akan berlanjut downtrend.

Dengan demikian mindset limit order (buy limit dan sell limit) adalah buy the dip sell the rally, sedangkan mindset stop order (buy stop dan sell stop) adalah breakout.

M Singgih 8 Apr 2022

@Gita Ayu:

Mengenai mana yang paling baik sebenarnya bergantung pada jenis strategi trading yang digunakan mbak. Bahkan satu jenis sistem trading simpel seperti Breakout Trading saja dapat digunakan ketiga metode tersebut dengan hasil yang sama-sama menguntungkan. Namun dari beberapa jenis strategi memang punya kecenderungan khusus mengenai cara masuk ke dalam pasar. Kalau dikelompokkan kira-kira menjadi seperti ini:

1. Trend Following Trader

Untuk Trend Following trader yang sebagian besar strateginya berbasiskan Breakout Trading, jenis entry yang paling banyak digunakan biasanya adalah Stop Order. Jadi Order ditempatkan pada garis-garis SnR tertentu guna mengantisipasi terjadinya Breakout. Tujuannya simpel, untuk menghindari pergerakan harga yang melonjak jauh jika telah terjadi Breakout.

2. Counter Trend Trader

Berkebalikan dari Trend Following, untuk Counter Trend trader kebanyakan strategi akan memanfaatkan Limit Order sebagai cara masuk ke dalam pasar. Biasanya dimanfaatkan saat terjadi False Breakout Trading, Mean Reversion, ataupun Fade In Move Trading. Tujuannya simpel, untuk mendapatkan titik atau level harga dengan potensi risiko yang paling kecil mengingat risiko yang ditawarkan saat harga sudah terlanjur trend bisa sangat besar.

3. Pattern Recognition Trader

Jenis trader yang terakhir sendiri adalah trader yang memanfaatkan pola-pola tertentu yang terbentuk di market sebagai landasan untuk masuk ke dalam pasar. Jenis ini sendiri biasanya menggunakan Market Order sebagai jenis Entry-nya. Alasannya, Pattern Recognition Trader biasanya harus menunggu hingga Pattern benar-benar terbentuk dengan sempurna terlebih dahulu sebelum masuk.

Kecenderungan ini bukan berarti ini yang paling baik ya mbak. Semua jenis order sejatinya bisa digunakan untuk semua jenis trader dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk jawaban yang lebih pasti, mbak bisa coba Backtest terlebih dahulu strateginya dengan masing-masing entry yang berbeda.

Demikian sedikit penjelasan saya, semoga bisa membantu.

Nur Salim 29 Apr 2022

Mana yang paling baik untuk trading master? Eksekusi langsung? atau tunggu harga dulu pakai pending order?

Gita Ayu 28 Apr 2022

Apakah entry menggunakan pending order lebih baik dan aman jika strateginya long term?

Warnote 27 Oct 2021

Saya mau tanya sebaik ny berita forex apa saja yg menghasruskan memakai pending order..trmksh

Yuliana 5 Jan 2019

HI.thank you penjelasannya tapi sy mau tanya dan minta tolong kasih contoh kapan kita mau pasang Buy Limit dan Sell limit.

Teori bs dimengerit tapi prakteknya kapan momentum nya, bgm bentuk candle stick atau posiis dimana sesuai pola candle stick atau grafiknya yg cocok utk pasang buy limit atau sell limit atau sell stop dan Buy stop sbb kalau sdh running bisa bingung...

Setau saya kalau hrg utk limit tdk lebih sari brp pip mrk akan tolak langsung jadi itu mudah.kita ngj mungkin salah tekan .tapi yg dikuatirkan adalah kalau ada skenarip tertentu cocok buat buy stop atau sell stop. KARENA SAYA RASA ADA POSISI YG PAS UTK KITA taruh sell stop dan Buysrop. Thanks

Jennifer 7 Apr 2022

Bukannya bisa ya harusnya masuk saat jam-jam tertentu saja? EA yang saya beli biasanya masuk saat hanya saat jam Eropa saja dan ditutup saat pindah ke sesi jam Amerika. Apakah itu bukan Time Order namanya pak?

Angga Satria 27 Jun 2022

Gan, saya open order sell limit atau buy limit tapi ketika garisnya nyentuh ke garis order saya eh bukan nya jalan malah hilang, saya trading akun riil. Tq

Keanan 29 Jun 2022

@Keanan: Wah saya juga bingung kenapa bisa hilang bukannya masuk posisinya. Selama trading sejak 2012 belum pernah sih mengalami order limit hilang seperti ini.

Kalau terjadi seperti ini, lebih baik ditanyakan ke tim IT brokernya, takutnya kesalahan sistem. Saya sarankan tanyakan hal ini ke customer service (CS) broker yang Anda gunakan.

Nanti CS akan menyampaikan ke tim IT mengenai hal ini. Semoga bermanfaat.

Kiki R 30 Jun 2022

@Angga Satria:

Mengenai EA yang bapak gunakan kemungkinan besar EA itu menerapkan prinsip Time Filter. Jadi posisi hanya akan dibuka pada waktu-waktu tertentu saja saat Setup terbentuk. Contohnya jika menggunakan Breakout BB pada sesi US, maka Breakout lain yang terjadi di luar sesi US tidak akan diindahkan.

Untuk pengertian saya secara pribadi, Time Order itu bersifat jauh lebih khusus pak. Jadi misalkan sistem akan Open tepat di awal pembukaan Candlestick di pergantian hari dan akan ditutup di pergantian hari berikutnya tanpa memperdulikan kondisi yang terjadi di tengah-tengahnya.

Nur Salim 6 Jul 2022

apakah benar jika trading pair tertentu harus menyesuaikan dengan waktu open market pair tersebut pak agar profitnya lebih banyak? misalnya saat trading usdjpy saat pasar asia saja

Andra Zainal 2 Nov 2022

Benar, trading di market yang sedang open mempunyai potensi profit lebih besar karena pelaku pasar sedang aktif tradingkan pasangan mata uang tersebut sehingga volatilitas harga membesar.

Namun, ini bukan berarti pair USD/JPY tidak bergerak banyak di sesi London ataupun New York.

Saat sesi London masuk, semua pair utama dan cross menjadi lebih aktif karena pelaku pasar yang mempunyai modal besar seperti bank, hedge fund, institusi keuangan sedang melakukan transaksi.

Kiki R 3 Nov 2022

Tidak harus, tapi memang trading pada waktu yang tepat dapat membantu dalam meningkatkan potensi profit. Jika diperhatikan, sesi Asia cenderung lebih tenang dan kurang volatile dibandingkan sesi Eropa atau Amerika, sehingga spread mungkin lebih kecil dan pergerakan harga yang lebih stabil.

Untuk trading pair USD/JPY, sesi Asia (Tokyo) merupakan waktu yang cukup penting, karena ada keterkaitan ekonomi yang cukup kuat antara Jepang dan Amerika Serikat. Namun jangan hanya mengandalkan pada waktu trading, faktor lain seperti fundamental, teknikal dan risiko management juga harus diperhatikan agar dapat memperoleh profit yang lebih banyak.

Untuk referensi tambahan, bisa cek juga artikel berikut: 4 Waktu Trading Yang Paling Tidak Tepat Untuk Bermain Forex

Ananta 23 Jan 2023

Gan, out of topics. Setelah membaca kilasan agan tentang sesi waktu Asia dimana agan bilang bahaw USD/JPY itu sendiri ada keterikatan antara ekonomi Jepang dan Amerika. Berarti pergerakan currency pair tersebut "memiliki" keterkaitan dengan berita berita yang mengenai kedua negara tersebut ya gan? Sehingga untuk mengetahui analisa fundamental kedua negara tersebut, harus mencari berita bukan hanya Amerika tetapi juga berita tentang ekonomi Jepang juga ya?

Jordi 23 Jan 2023

Jordi: Betul pak. Pergerakan currency pair memiliki keterkaitan dengan berita-berita yang mengenai kedua negara asal mata uang tersebut. Jadi sebagai trader harus memperhatikan berita-berita yang dapat mempengaruhi faktor-faktor fundamental sebuah negara yaitu: tingkat suku bunga, inflasi, stabilitas politik, dan kondisi ekonomi.

Bisa dibaca di sini untuk wawasan tambahan: 6 Faktor yang Mempengaruhi Nilai Mata Uang

Ananta 6 Feb 2023

Keanan:

Hal ini biasanya terjadi karena nilai Slippage yang terjadi saat harga menyentuh Pending Order jauh lebih besar dari nilai yang bapak tetapkan sebelumnya. Jika tidak menetapkan, angka yang digunakan biasanya berada pada nilai 3 Pips. Sehingga jika nilai Slippage saat itu lebih besar dari 3 Pips, maka Pending Order akan otomatis menghilang. Hanya saja untuk memastikan lebih lanjut, bapak bisa membuka Tab Journal pada Metatrader 4/5. Di sana akan terdapat catatan dan alasan mengapa Order yang sudah dipasang bisa menghilang.

Nur Salim 8 Feb 2023

Jawaban untuk Gita Ayu:

Dua-duanya bagus bergantung kondisi market seperti apa. Dalam kondisi market yang sangat volatil, saya biasanya menggunakan pending order.

Dalam kondisi market yang lambat, saya gunakan eksekusi langsung.

Jadi intinya Anda memahami seperti apa memanfaatkan kedua cara ini di market.

Kiki R 9 Feb 2023

Jawaban untuk Angga Satria:

Benar, EA yang Anda beli termasuk time order. Namun time order yang dimaksud oleh sdr Nur Salim di atas adalah pengertian yang lebih khusus.

Jadi ada sedikit miskom disini.

Kiki R 11 Feb 2023

@ Gita Ayu:

Tergantung dari sinyal yang diberikan oleh price action, dan konfirmasi dari indikator teknikal. Kalau sudah terkonfirmasi, Anda bisa langsung entry berdasarkan harga pasar saat itu (Instant Execution).

Tetapi kalau belum terkonfirmasi, Anda bisa menggunakan pending order disesuaikan dengan level resistance atau support yang terdekat. Misal jika harga telah menembus level support tertentu, maka Anda akan sell. Jadi gunakan pending order sell stop pada level di bawah support tersebut.

M Singgih 13 Oct 2023

@ Keanan:

Garisnya hilang, tetapi ordernya masuk atau tidak? Seharusnya kalau orderan yang bersifat limit (buy limit atau sell limit) tidak terkena slippage. Kalau harga telah bergerak pada level yang diorder, tetapi order tidak tereksekusi, silahkan tanya ke broker.

M Singgih 20 Oct 2023
Kurniawan | 20 Feb 2019

Apakah kita trader kecil dengan modal ratusan dolar saat ini bertrading melawan bank-bank besar dengan modal jutaan dolar?

Lihat Reply [6]

@ Kurniawan:

Kalau Anda tidak tahu posisi yang dibuka oleh bank-bank besar tsb, tidak bisa dikatakan Anda melawan. Dikatakan melawan kalau misalnya bank-bank besar tsb membuka posisi buy dan Anda sebagai trader kecil membuka posisi sell.

Setahu kami, selama ini tidak ada yang tahu pasti besarnya lot yang dibuka oleh pemain-pemain besar seperti bank-bank besar dan institusi keuangan atau perusahaan hedge fund kelas kakap, karena untuk pasar forex dan futures tidak ada bursanya seperti halnya pasar saham. Kalau trader tahu dengan pasti posisi yang dibuka oleh pemain-pemain besar, maka tinggal ngikut saja, kemungkinan besar akan profit.

Jadi kesimpulannya belum tentu Anda melawan, kecuali kalau posisi Anda berlawanan. Sedangkan kita tidak tahu pasti apa posisi mereka. Mungkin kita tahu dari salah satu broker besar, tetapi kita tidak akan tahu pasti semua broker-broker besar yang meng-handle order bank-bank besar ataupun institusi keuangan di seluruh dunia.

Disamping itu, beberapa bank besar juga ada yang menawarkan layanan trading forex secara ritel. Jadi, apabila mereka trading melawan pemain-pemain kecil, maka hal itu juga akan merugikan kliennya dan membuat bisnis mereka jadi kurang diminati.

Selain itu, ada beberapa cara mudah mengetahui aksi yang dilakukan smart money (bank-bank besar dan institusi keuangan lainnya) melalui pengamatan harga di chart. Salah satunya adalah dengan memahami teori Accumulation, Manipulation, dan Distribution. Prinsip tersebut cukup dikenal di kalangan trader ritel sebagai strategi trading bank yang tercermin dalam pergerakan harga.

M Singgih 21 Feb 2019

Bisa dikatakan apabila melawan arah pergerakan pasar maka kita bukan hanya melawan bank saja tapi hampir semua orang. Dan kita trader harus memperhatikan detail setiap.pergerakan harga dan mencari celah untuk taking profit karena memang pasarnya fluktuatif daan tentunya menggunakan analisa dan strategi yang tepat.

Cancelo 20 Nov 2022

Partisipan pasar di forex itu buanyaaaaak sekali. Bukan hanya trader kecil yang berjumlah banyak, melainkan juga trader besar

Yang disebut "bank-bank besar" itu pun bukan satu lembaga tunggal, melainkan banyak sekali lembaga dengan latar belakang dan misi yang berbeda-beda.

Kalau km menyimak berita di media tentang analisis bank-bank seperti JP Morgan, Deutshce Bank, Citibank, dll, km juga akan melihat bahwa MEREKA PUNYA ANALISIS YANG BERBEDA-BEDA!

Ada masanya JP Morgan dan Citibank itu sama-sama sell dolar. Tapi ada juga masanya salah satu sell dolar, satunya lagi buy dolar. TIDAK SELALU KOMPAK.

So, apakah kita trading melawan bank besar di pasar forex? Nah, jawabannya akan tergantung pada:

  • Bank besar yang dimaksud itu bank besar mana?
  • Kamu sedang trading apa?

Faktanya: Setiap saat, trader kecil bisa jadi sedang trading searah maupun berlawanan arah dengan suatu bank besar.

Umpamanya: Sekarang sy sedang open buy EURUSD. Teman saya sedang sell EURUSD. Kebetulan JP Morgan sedang sell EURUSD. Itu berarti saya berbeda arah dengan JP Morgan, tetapi teman saya searah dengan JP Morgan.

Aisha 6 Oct 2023

Jawaban untuk Kurniawan: Lebih tepatnya, Anda trading melawan semua pelaku pasar.

Dalam mekanismenya, pada market over-the-counter (OTC) posisi Anda akan "dipasangkan" dengan posisi yang Anda tidak tahu identitas aslinya. Bisa jadi bank, individu, perusahaan investasi, dst.

Saat ini, ada beberapa broker mencantumkan siapa liquidity provider yang mereka miliki. Contoh liqudity provider adalah Deutsche Bank, UBS, Barclays, Citi Bank, dan Royal Bank of Scotland (RBS).

Kiki R 16 Oct 2023

@Kurniawan:

Tergantung sih, trading di broker mana.

Kalau brokernya bandar, maka yang km lawan itu broker km sendiri, bukan bank mana pun.

Kalau brokernya ECN/STP, broker bakal ngoper order km ke pasar interbank. Nah, order km di situ bisa ketemu sama order trader kecil lainnya, bisa juga ketemu order bank besar.

Jadi, apakah kita trader kecil dengan modal ratusan dolar saat ini bertrading melawan bank-bank besar dengan modal jutaan dolar? Bisa ya, bisa enggak.

Sofiyan 24 Oct 2023

Bank besar ini siapa saja ya kak maksutnya?

Ragil Pangestu 25 Oct 2023
Ferdinand | 1 Dec 2021

Kalau untuk strategi scalping, enaknya main di pasar forex apa ya kak?

Lihat Reply [30]

Untuk Utami Hadi,

Anda dapat meluangkan waktu ketika pasar tutup/libur untuk mengeveluasi sistem trading. Mengevaluasi sistem trading artinya mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan dari strategi yang menyebabkan kerugian dan menyempurnakan strategi agar profit yang dihasilkan semakin konsisten. Evaluasi sebaiknya dilakukan rutin, bukan hanya dilakukan ketika trading menghasilkan kerugian saja, namun pada saat menghasilkan profit kita juga harus selalu mengevaluasi sistem trading.

Jika dalam 5 hari trading (satu minggu) Anda belum mampu menghasilkan profit yang diharapkan, maka cari dan perbaiki kesalahan yang ada pada sistem trading Anda. Begitu juga ketika Anda menghasilkan profit, maka cari tahu juga apa yang menyebabkan Anda bisa profit. Apakah profit/loss yang Anda hasilkan dikarenakan dari analisa teknikal yang Anda gunakan atau loss yang Anda dapat itu justru disebabkan karena penggunan money management (risk:reward) yang kurang memadai? Dengan bantuan dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, Anda dapat memulai melakukan riset untuk memperbaiki atau memantapkan sistem trading tersebut. Dengan Anda melakukan evaluasi secara rutin, maka artinya sistem trading yang Anda gunakan akan selalu ter-update sehingga dapat digunakan selamanya.

Selain itu, ketika pasar sedang tutup/libur, Anda dapat mempersiapkan trading plan untuk trading keesokan harinya (ketika pasar kembali buka). Mempersiapkan trading plan mulai dari mem-plotting zona support atau resisten sebagai acuan level entry/exit, membidik pair yang sekiranya nanti akan berpotensi untuk dieksekusi, atau bahkan hingga mencermati fundamental atau rilis data yang akan terjadi selama sepekan kedapan dapat dilakukan ketika Anda sedang rehat dari aktifitas trading. Sehingga dengan demikian, ketika waktu trading telah tiba, Anda setidaknya telah selangkah didepan karena sudah mempersiapkan hal tersebut (trading plan) sebelumnya.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 19 Feb 2022

@ Ferdinand:

Semua pair di pasar forex bisa untuk scalping. Hanya saja pilih waktu trading ketika ada pergrakan harga, maksudnya ketika volatilitas pergerakan sedang lumayan. Untuk pair yang ada EUR dan GBP, Anda bisa trading di sesi Eropa dan Amerika. Setahu saya yang sering ditradingkan untuk scalping antara lain EUR/USD, GBP/USD, GBP/JPY, EUR/JPY. Di sesi Asia biasanya yang sering ditradingkan adalah AUD/USD, AUD/JPY dan juga USD/JPY.

M Singgih 2 Dec 2021

Strategi scalping forex paling tepat dipakai pada sesi London (sesi Eropa). Sebab aktivitas pasar paling ramai dalam sesi ini, likuiditas dan volatilitas pasar paling tinggi, serta sering terjadi breakout.

Sesi Asia kurang cocok untuk scalping, karena pasar relatif lebih sepi sehingga pergerakan harga cenderung lambat. Sedangkan sesi New York (Amerika) sering menghadapi rilis berita beruntun, sehingga pergerakan harga relatif lebih tak menentu dan sering terjadi pembalikan tak terduga.

Aisha 28 Apr 2022

kalau pemula apakah juga di sesi eropa ya kak? karena untuk pemula biasanya memilih resiko kecil

Heri Purnomo 29 Apr 2022

Apabila seorang pemula ingin menerapkan scalping, maka ia harus membiasakan diri dengan fluktuasi sesi Eropa walaupun memang risikonya lebih tinggi.

Jika seorang pemula tidak mau menanggung risiko yang besar dan ingin risiko yang kecil saja, maka sebaiknya jangan menerapkan strategi scalping. Rekomendasi terbaik bagi pemula yang ingin trading forex adalah menggunakan strategi day-trading, bukan scalping.

Aisha 29 Apr 2022

Untuk scalping baiknya trading di sesi pasar mana?

Liana Wati 27 Apr 2022

Riset apa yang bisa dilakukan saat pasar forex tutup? Weekend

Utami Hadi 19 Feb 2022

Kalau scalping di sesi peralihan apakah pengaruh ke hasil? Misalnya open posisi menjelang Sesi Tokyo ke London..

Samir 26 Oct 2022

Berpengaruh. Volatilitas harga di sesi peralihan (masih sesi Tokyo) tidak sebesar saat sesi London sudah buka.

Oleh karena itu jika Anda scalping pada sesi peralihan sebaiknya berhati-hati menjelang pembukaan sesi London.

Jika harga searah dengan pergerakan harga scalping Anda, maka profit menjadi lebih cepat namun jika berlawanan maka loss yang menjadi lebih cepat.

Banyak trader menyarankan scalping di sesi London karena volatilitas harga sedang kencang dan respon market lebih cepat.

Kiki R 26 Oct 2022

Jawaban untuk Liana Wati:

Untuk scalping baiknya trading di sesi pasar mana?

Trading scalping sebaiknya dilakukan saat market sedang volatil. Pasar sangat volatil di sesi pasar Eropa (London) dan Amerika (New York), khususnya opening market.

Waktu opening sesi London dan opening sesi New York inilah waktu yang lebih baik untuk entry market.

Kiki R 29 Dec 2022

@ Samir:

Hasil trading tergantung dari posisi yang dibuka. Kalau salah posisi tentu akan berpotensi mengalami kerugian. Mengenai entry menjelang atau saat peralihan sesi tidak ada pengaruhnya, asalkan pada saat itu tidak ada rilis data ekonomi berdampak tinggi.

Kalau ada rilis data ekonomi berdampak tinggi sebaiknya tidak entry untuk menghindari slippage (loncatan harga) yang mungkin terjadi akibat volatilitas yang tinggi. Entry sekitar 15-30 menit setelah rilis data, yang mana arah pergerakan harga sudah jelas.

M Singgih 31 Dec 2022

Kiki R: Kalau untuk main di sesi eropa, itu jam terbaiknya jam berapa ya? Kalo di WIB.

Karina 2 Mar 2023

Jawaban untuk Karina: Untuk WIB (GMT+7) mulai dari awal sesi London jam 15:00 sampai 23:00.

Kiki R 6 Mar 2023

Utami Hadi:

Yang bisa dilakukan trader saat weekend:

  • Evaluasi jurnal trading untuk sepekan sebelumnya.
  • Pantau berita2 fundamental dari pair2 yang biasa dipakai trading. Kalau biasanya trading kombinasi fundamental+teknikal, kita bisa fokus pakai teknikal selama trading dan periksa tren/fundamental saat weekend.
  • Belajar. Baca buku2, artikel, atau nonton video seputar dunia investasi & keuangan buat nambah wawasan.
Sofiyan 7 Mar 2023

Waktu-waktu apa saja yang perlu dihindari oleh trader scalper?

Kuswoyo 8 Mar 2023

Kuswoyo:

Umumnya cuma ada 2 waktu yang perlu dihindari seorang Scalper pak.

1. Waktu rilis News High Impact.

2. Waktu mendekati pergantian Candlestick Daily.

Untuk poin nomor 1 sendiri bisa berbeda-beda karena ada beberapa Scalper yang memanfaatkan rilis tersebut untuk mendapatkan keuntungan cepat. Beberapa Scalper juga sering menghindari pasar pada sesi Asia dan hanya beroperasi saat Eropa dan US. Jadi sebenarnya kembali lagi kepada trader dan strategi yang digunakan.

Nur Salim 9 Mar 2023

Nur Salim:

mohon ijin pak, kenapa scalper harus menghindari waktu saat mendekati pergantian candlestick daily pak? Saat ada News saya bisa pahami karena emang harga sedang liar, tapi saat pergantian hari?

Putri Wulan 10 Mar 2023

Putri Wulan:

Bantu jawab, koreksi klu ada salah.

Biasanya saat mendekati pergantian candlestick daily, terdapat potensi terjadinya volatilitas yang tinggi dan pergerakan harga yang tajam dalam waktu yang singkat. Jadi, bila seorang scalper open posisi trading saat volatilitas sdng tinggi tingginya, maka risiko kerugian dapat lebih besar karena pergerakan harga trlalu cepat.

makanya, seorang scalper biasanya akan menghindari waktu dekat pergantian candlestick daily untuk membuka atau menutup posisi trading mereka. Mereka cenderung menunggu hingga volatilitas ga terlalu wow dan harga lebih stabil sebelum membuka atau menutup posisi trading mereka. Dengan kata lain, pergantian candlestick bsa menimbukan resiko tinggi buat scalper, dan sebaiknya dihindari.

Hans 12 Mar 2023

@ Kuswoyo:

Yaitu ketika volatilitas pasar sedang sangat rendah atau sedang sangat tinggi, karena pada saat-saat tsb pergerakan harga menjadi tidak menentu.

Volatilitas pasar akan sangat rendah ketika pergerakan pasar mulai slow atau choppy, dan volatilitas akan sangat tinggi menjelang atau pada saat rilis data ekonomi berdampak tinggi.

Untuk volatilitas yang tinggi saat rilis data berdampak tinggi, entry beberapa saat (sekitar 15-30 menit) setelah rilis data ketika volatilitas pasar sudah mulai turun dan arah pergerakan harga sudah tampak jelas.

M Singgih 12 Mar 2023

Putri Wulan:

Umumnya pada saat pergantian Candlestick Daily nilai Liquidity dalam suatu market akan menjadi sangat rendah. Rendahnya Liquidity ini bisa tercipta karena hanya sedikit transaksi yang terjadi terutama saat akan mendekati pergantian hari. Rendahnya Liquidity ini biasanya akan menaikkan nilai Spread dengan cukup signifikan sehingga akan sangat merugikan terutama untuk trader scalper.

Nur Salim 13 Mar 2023

Apakah strategi scalping juga sangat dipengaruhi oleh rilis berita fundamental?

Kalistia 13 Mar 2023

Jawaban untuk Kalistia:

Ya, sangat terpengaruh. Jika Anda mempunyai posisi scalping dan tiba waktunya rilis berita berdampak penting maka posisi Anda bisa profit besar atau loss besar jika tidak menggunakan stop loss.

Alasannya karena saat berita berdampak penting rilis biasanya terjadi pergerakan harga yang kuat dan cepat dan jika Anda tidak siap maka Anda bisa mengalami loss yang besar.

Oleh karena itu, scalper perlu memperhatikan kapan waktu rilis berita fundamental agar bisa waspada.

Kiki R 15 Mar 2023

@ Kalistia:

Ya, sangat dipengaruhi. Dalam hal ini hindari entry menjelang atau pada saat rilis data ekonomi berdampak tinggi, untuk menghindari slippage (loncatan harga) yang mungkin terjadi akibat volatilitas yang tinggi. Entry sekitar 15 hingga 30 menit setelah rilis data, yang mana arah pergerakan harga sudah jelas.

M Singgih 16 Mar 2023

Jawaban untuk Kuswoyo:

Waktu yang perlu dihindari oleh trader scalper ada 2yaitu waktu rilis berita fundamental besar dan waktu tutup pasar AS.

  • Waktu rilis berita fundamental besar: Waktu rilis berita fundamental besar seperti keputusan suku bunga bank sentral, data NFP (Non-Farm Payroll) atau GDP (Gross Domestic Product) dapat menyebabkan pergerakan harga yang signifikan dan tidak terduga, sehingga dapat mempengaruhi posisi scalping Anda.
  • Waktu tutup pasar AS (pergantian candle Daily). Saat pasar AS tutup, volume transaksi mengecil, volatilitas harga mengecil dan spread mulai melebar.
Kiki R 19 Mar 2023

Jawaban untuk Utami Hadi:

Saat weekend Anda bisa melakukan evaluasi jurnal trading yang sudah tereksekusi minggu sebelumnya. Atau Anda bisa melakukan mapping sebagai persiapan trading minggu depan.

Kiki R 27 Mar 2023

Putri Wulan:

Ini hubungannya dengan sesi pasar forex.

Pasar forex buka 24 jam. Bisa demikian, karena jam buka bank sambung-menyambung di seluruh dunia. Kita biasanya membagi jadi 4 sesi: dimulai dari sesi Sydney, lalu sesi Tokyo, lalu sesi London, dan terakhir sesi New York.

Jam kerja Sydney dan Tokyo itu bersinggungan beberapa jam. Jam kerja Tokyo dengan London juga bersinggungan beberapa jam. Jam kerja London dengan New York juga bersinggungan beberapa jam. Tapi jam kerja New York dan Sydney yang menandai pergantian hari (candle daily) malah tidak bersinggungan sama sekali.

Saat New York tutup jam 5 pagi (WIB), Sydney baru buka. Padahal bank biasanya sudah sepi transaksi saat menjelang tutup. Bank yang baru buka juga nggak langsung bertransaksi, pasti menunggu nasabah datang dulu.

Akibatnya, transisi antara sesi New York dan Sydney ini sangat sepi sekali. Pergerakan harga juga nggak nyaris ada. Jadi, apa yang mau di-scalping?

Aisha 29 Mar 2023

@ Liana Wati:

Menurut saya scalping bisa dilakukan di semua sesi, hanya saja hindari waktu menjelang atau pada saat rilis data ekonomi berdampak tinggi atau saat ada berita penting, karena pada saat itu volatilitas pergerakan harga bisa sangat tinggi dan berpotensi terjadi slippage atau loncatan harga yang bisa berakibat pada loss yang besar.

Selain itu hindari juga saat-saat menjelang penutupan pasar New York, karena pada saat itu volatilitas pergerakan harga bisa sangat rendah dan spread bisa melebar.

M Singgih 31 Mar 2023

Samir:

Berpengaruh banget. Makanya banyak scalper yang milih close dulu menjelang sesi overlap. Ntar kalau sesi baru sudah buka satu jam, baru cari entry lagi

Sofiyan 12 Apr 2023

M Singgih:

Pak, saya dengar kalau mau scalping cross AUD baiknya open account pakai base AUD juga. Apa benar begitu? atau pakai account base USD saja gpp?

Sonia 14 Sep 2023

@ Sonia:

Setahu saya tidak harus pakai AUD. Itu sepenuhnya tergantung dari ketentuan broker, mau menerima deposit dan withdrawal dengan mata uang apa. Setahu saya kebanyakan broker menentukan penggunaan mata uang US Dollar untuk deposit dan withdrawalnya.

M Singgih 24 Sep 2023
A. Mifta | 2 Feb 2022

Halo min, apakah main di saham blue chip harus membutuhkan modal besar?

Lihat Reply [20]

Saham blue chip merupakan saham-saham yang punya kapitalisasi pasar terbesar di bursa saham. Jadi, harga saham biasanya mahal dan kita akan butuh modal besar untuk membeli saham blue chip.

Apabila ingin "main" atau "trading" dengan modal terbatas, sebaiknya jangan pilih saham blue chip. Banyak saham lain di luar blue chip yang cukup berkualitas.

Aisha 3 Feb 2022

Alternatif saham blue chip apa kak?

A. Mifta 3 Feb 2022

Untuk trading saham, bisa cek saham-saham yang masuk indeks LQ45 atau Kompas 100. Untuk investasi, bisa cek saham-saham dalam indeks IDX High Dividend 20, IDX Growth 30, atau IDX Value 30.

Indeks-indeks itu disusun melalui seleksi berdasarkan kriteria yang ditentukan, sehingga mempermudah kita untuk memilih saham. Tapi tetap saja, kita perlu analisis sendiri fundamental dan teknikal masing-masing saham sebelum membelinya.

Aisha 4 Feb 2022

Apakah saham ANTM termasuk Blu Chip?

Khadira 17 Feb 2022

Ada yang menganggap ANTM sebagai saham blue chip, tetapi ada juga yang menganggapnya tidak tergolong blue chip.

Di sini, perlu dipahami apa itu kriteria "blue chip". Kriteria saham blue chip umumnya dilihat dari kapitalisasi pasar yang besar saja, tetapi ada pula yang menganggap saham blue chip seharusnya rutin membagikan dividen dan punya kinerja perusahaan yang solid.

Dilihat dari kapitalisasi pasarnya, ANTM memang punya kapitalisasi besar. Tapi tidak masuk 10 besar. Daftar 10 top kapitalisasi saham terbesar di Indonesia per akhir 2021 adalah BBCA, BBRI, TLKM, BMRI, ASII, ARTO, TPIA, UNVR, EMTK, BBNI.

Dilihat dari dividen dan kinerja laba, ANTM memang rutin membagikan dividen. Tapi dividend yield-nya sangat sedikit, bahkan kurang dari 1 persen. Padahal dividend yield ini faktor penting dan wajib diperiksa oleh investor yang ingin untung dari saham blue chip.

Bagi investor yang ingin berinvestasi pada saham blue chip, banyak saham yang lebih menarik dan menguntungkan daripada ANTM

Aisha 18 Feb 2022

Berikut ini daftar 10 saham blue chip Indonesia yang memiliki nilai kapitalisasi pasar terbesar per Maret 2022:

  • Bank BCA (BBCA)
  • Bank BRI (BBRI)
  • Telkom Indonesia (TLKM)
  • Bank Mandiri (BMRI)
  • Astra International (ASII)
  • Chandra Asri (TPIA)
  • Bank Jago (ARTO)
  • Bank BNI (BBNI)
  • Elang Mahkota (EMTK)
  • Bayan Resources (BYAN)

Selain itu, masih ada banyak saham blue chip lain yang memiliki kapitalisasi pasar lebih rendah seperti Unilever Indonesia (UNVR), DCI Indonesia (DCII), Indofood CBP (ICBP), United Tractors (UNTR), Adaro Minerals (ADRO), HM Sampoerna (HMSP), dan masih banyak lagi.

Aisha 8 Apr 2022

@ Dedy Nugraha:

Kriteria saham untuk bisa masuk dalam saham blue chip:

- Nilai kapitalisasi pasarnya besar, biasanya mencapai puluhan trilliun Rupiah.
- Pemain lama dan pemimpin di sektor industrinya.
- Likuiditasnya tinggi, Dalam hal ini saham emiten yang beredar di Bursa Efek Indonesia (BEI) maupun yang dimiliki publik banyak, sehingga bisa disebut likuid.
- Kinerja perusahaannya solid dan positif.
- Pembagian dividen yang konsisten.

M Singgih 14 Apr 2022

Kriteria saham untuk bisa masuk ke saham blue chip?

Dedy Nugraha 12 Apr 2022

Apa saja saham Blue Chip Indonesia untuk saat ini?

Mang Ujang 7 Apr 2022

Mengapa saham-saham yang disebutkan di atas banyak yang sedang turun?

Lintang 22 Jun 2022

Karena dinamika pasar saham tidak selalu naik.

Lihat saja IHSG, naik turun bukan!? Demikian pula harga saham apa pun bisa naik ataupun turun, termasuk saham blue chip. Apalagi dalam situasi dunia keuangan global saat ini yang terancam oleh kenaikan inflasi dan suku bunga.

Tugas investor adalah memilih saham mana yang punya prospek untuk tetap meningkat dalam jangka panjang, meskipun jangka pendeknya mungkin menurun.

Aisha 22 Jun 2022

Apakah Tesla sudah termasuk saham Bluchip?

Ramli 2 Aug 2022

Kategorisasi blue chip itu sangat tergantung pada harga saham terkini dan kriteria apa saja yang dipergunakan untuk memilahnya.

Dengan harga saham Tesla saat ini pada USD911.15, kapitalisasi pasarnya adalah USD951.26 miliar.

Apabila kita menggunakan standar market cap minimal USD 10 miliar, berarti Tesla termasuk saham blue chip. Akan tetapi, tiap investor/lembaga keuangan bisa punya kriteria berbeda untuk menentukan blue chip top.

Contohnya, ada yang menganggap bahwa saham blue chip semestinya membayar dividen. Karena Tesla tidak pernah bagi-bagi dividen, maka dianggap bukan blue chip meskipun market cap-nya sangat besar.

Aisha 3 Aug 2022

Mengapa Tesla juga menjual aset Bitcoinnya? Apakah Elon Musk juga termakan FUD media?

Rizky 11 Aug 2022

Pertimbangan investor terkait portofolio mereka tidak pernah sesimpel opini orang awam. Ini berlaku juga untuk pengambil keputusan Elon Musk dan Tesla.

Kamu harus tahu bahwa Elon dan Tesla punya banyak sekali investasi yang tersebar di banyak bidang, bukan hanya bitcoin. Dalam rangka memaksimalkan profit dan mengurangi risiko, investor seperti mereka dapat menjual/membeli aset dalam portofolionya kapan saja.

Khusus terkait penjualan bitcoin itu, Musk mengatakan bahwa penjualan itu dilakukan untuk meningkatkan persediaan cash di tengah ketidakpastian. Lebih lanjut, ia mengingatkan agar pasar tidak menganggap langkahnya sebagai suatu prediksi atas bitcoin (Sumber: Euronews).

Dari pernyataan Musk, kita bisa menyimpulkan bahwa penjualan bitcoin oleh Tesla merupakan keputusan investasi biasa.

Bitcoin termasuk aset investasi berisiko sangat tinggi, bahkan jauh lebih berisiko daripada saham atau valas. Ketika terjadi gejolak ekonomi dan bahkan ada rumor resesi, adalah suatu keputusan yang bijak dan wajar bagi investor untuk menjual aset berisiko paling tinggi dalam portofolionya.

Di tengah gejolak ekonomi, daripada aset berisiko tinggi seperti bitcoin, akan lebih baik bagi investor untuk mengoleksi aset "safe haven" seperti cash (dolar), emas, atau obligasi pemerintah. Dalam hal Tesla, sepertinya mereka memutuskan untuk memegang cash saja.

Aisha 12 Aug 2022

Apakah AMZON sahammya termasuk saham Bluchip? dan bagaimana cara membelinya?

Eyang Kakung 8 Sep 2022

Mohon maaf, apakah yang dimaksud adalah saham dari perusahaan AMAZON yang memiliki kode AMZN? Atau yang dimaksud adalah perusahaan lain?

Apabila saham AMZON yang dimaksud adalah saham AMZN, maka ya, AMZN termasuk saham blue chip di bursa NASDAQ.

NASDAQ merupakan salah satu bursa saham di Amerika Serikat. Oleh karenanya, orang yang ingin membeli saham AMZN harus terlebih dahulu mendaftar pada perusahaan sekuritas atau broker saham yang memfasilitasi perdagangan di bursa AS.

Kamu bisa mencari situs broker saham AS seperti Robinhood, Fidelity, E*Trade, dan lain-lain, lalu mendaftar sesuai prosedur yang tertulis di sana. Selain itu, kamu juga bisa membeli saham via platform GoTrade yang sudah bekerjasama dengan broker lokal Indonesia, dengan cara pendaftaran bisa dilihat pada halaman ini.

Setelah kamu berhasil membuka rekening investasi pada salah satu broker tadi, kamu bisa mengunduh aplikasi trading saham mereka. Kemudian menyetor modal sesuai dengan jumlah saham AMZN yang ingin kamu beli, dan mengirim order beli lewat platform itu.

Apabila saham AMZON yang dimaksud bukan saham AMZN, maka cara pembeliannya akan tergantung pada ketentuan bursa masing-masing. Coba mencari tahu dari negara mana saham itu berasal, kemudian kunjungi situs lembaga pengawas bursa atau broker saham dari negara itu untuk mengetahui cara membelinya.

Aisha 9 Sep 2022

@ Khadira:

Untuk tahun 2022, saham ANTM (PT, Aneka Tambang) masuk dalam 45 saham blue chip. Mengenai daftar saham-saham blue chip yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia).

M Singgih 11 Dec 2022

@ Mang Ujang:

Mengenai daftar 45 saham blue chip yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) tahun 2022, silahkan baca di web BEI.

M Singgih 11 Dec 2022

Jika dilihat dari histori performanya, kode AMZN (perusahaan amazon) memang masuk ke dalam kategori saham bluechip. Emiten ini terdaftar di indeks NASDAQ100.

Untuk trader Indonesia, agak sulit untuk memperjualbelikan saham AMZN secara spot, tapi bisa melalui CFD. Broker-broker yang menyediakan trading saham AS secara CFD antara lain Finex, MIFX, HFX, dan GKInvest. Cara membelinya tinggal mendaftarkan diri pada broker-broker tersebut.

Ananta 2 Jan 2023
Nani Wijaya | 14 Mar 2020

Berapa persen besaran margin level yang aman ya min?

Lihat Reply [10]

@ Fifi:

Dengan terkena stopout (SO) maka proses trading Anda terhenti. Untuk itu Anda bisa menambah dana agar bisa melanjutkan trading, atau membuka posisi baru. Kalau ingin membuka posisi baru untuk XAU/USD minimal 0.1 lot (akun mini) tanpa menutup posisi yang masih terbuka, maka Anda harus menentukan ketahanan modal.

Misal Anda menentukan ketahanan 5000 pip, maka dana yang diperlukan adalah: USD 0.1 x 5000 = USD 500 (Keterangan: USD 0.1 adalah nilai per pip untuk 0.1 lot XAU/USD).
Jika diasumsikan Anda trading dengan leverage 1:500 atau 0.2% dari nilai kontrak, dan Anda buy atau sell 0.1 lot XAU/USD pada harga 1800.00, maka margin = (harga XAU/USD) x besarnya lot x % leverage x 100 (Keterangan: 100 adalah nilai kontrak untuk 1 lot XAU/USD, yaitu 100 troy ounce).
Margin yang diperlukan = 1800.00 x 0.1 x 0.2% x 100 = USD 36.

Jadi dana yang diperlukan = USD 50 + USD 36 = USD 536.

M Singgih 14 Jul 2021

@ Angga:

Maaf, kami kurang mengerti posisi yang telah Anda buka. Apakah posisi buy dan sell yang Anda maksud pada pair yang sama, sehingga ada posisi hedging? Kemudian ingin membuka posisi buy dan sell yang baru?

Free margin (effective margin) = Equity - Margin total

Jika ada posisi hedging, maka equity sudah berkurang sebesar kerugian hedging (lockingan) tsb, sementara margin total tetap.

Jika free margin tidak mencukupi untuk membuka posisi yang baru, maka Anda harus menambah dana untuk memenuhi margin minimal untuk membuka posisi lagi.

Kalau maksud pertanyaan Anda apakah bisa membuka posisi buy dan sell pada saat yang bersamaan dan pada pair yang sama, atau istilahnya hedging, maka itu tergantung dari ketentuan broker. Setahu kami hampir semua broker boleh melakukan hedging kecuali broker yang teregulasi oleh badan regulator dari Amerika Serikat.

Jika memang ada posisi yang hedging, total kerugian Anda dihitung dari selisih hedging (lockingan) tsb. Jadi yang berkurang adalah equity, sedang margin totalnya tetap. Dengan demikian free margin (effective margin) juga akan berkurang sesuai dengan besarnya kerugian.

M Singgih 19 Oct 2021

@ Nani Wijaya:

Margin Level (dalam persen) adalah perbandingan antara Equity dengan Margin total:

Margin Level = (Equity / Margin total) x 100%

Margin level yang masih dianggap aman adalah yang lebih besar dari batas Margin Call (MC) yang ditetapkan oleh broker Anda.
Misal broker Anda menetapkan Margin Level = 100% untuk mengenakan Margin Call (tiap broker bisa berbeda), maka Margin level yang aman adalah yang di atas 100%.

M Singgih 16 Mar 2020

Jika posisi efektif margin udah minus.

Sedangkan transaksi ada yg sell di angka terendah dan buy di angka tertinggi.

Bisa gak kita malukukan buy dan sell bersamaan?

Apa efek ke margin kita?

Apa bisa mengurangi resiko penurunan margin?

Angga 14 Oct 2021

Berapa Besaran Top Up Saldo yang dibutuhkan saat stop out agar margin bebas terpenuhi kembali?


Fifi 12 Jul 2021

halo suhu2 kebetulan sya berencan utk trading live tetapi dngn modal minimum. Kira2 dngn modal sekitar Rp 1 juta aja utk trading kecil2an aja. Nah besaran margin saya ini sebtulnya bisa dikatakn udah aman blm ya? Dan enakan dgn modal 1 juta ini, berapa kali trading sampe moda saya abis gitu?

DAn utk modal segini, kira2 bisa maksimal buka posisi itu berapa kali jga dan bsa ga buat scalpingan ato day trading? Makasih sblmnya.

Herman 31 Mar 2023

Angga:

Jika yang dimaksudkan dengan Efektif Margin yang minus adalah Free Margin, maka seharusnya Anda sudah tidak akan bisa membuka posisi baru lagi. Jika masih bisa, maka pengaruhnya tentu saja total Margin Level yang digunakan akan semakin besar serta kemungkinan terjadinya Margin Call dan Stop Out bisa semakin besar.

Nur Salim 31 Mar 2023

Jawaban untuk Herman:

Dengan modal 1 juta ($67), maka sebaiknya Anda menggunakan akun mikro dengan minimal lot 0.01.

Dengan lot 0.01 ketahanan dana Anda sekitar 670 pips. Namun kalau Anda membuka posisi 0.01 lebih daripada satu kali maka ketahanan Anda makin kecil.

Contoh kalau Anda membuka posisi 0.01 lot tiga kali maka ketahanan menurun ke 223 pips. saya menyarankan membuka posisi 1 kali saja agar ketahanan dana bisa agak besar.

Kiki R 2 Apr 2023

@ Herman:

- …. Nah besaran margin saya ini sebtulnya bisa dikatakn udah aman blm ya?

Mungkin maksudnya besaran modal, bukan besaran margin. Kalau margin dalam trading artinya besarnya jaminan untuk membuka sebuah posisi. Besarnya modal tidak mempengaruhi keamanan dalam trading. Kalau aman yang Anda maksud adalah modalnya tidak cepat habis, maka Anda harus sudah mempunyai sistem trading yang telah teruji dan terbukti profitable untuk pair yang akan Anda tradingkan pada time frame tertentu. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

- …. Dan enakan dgn modal 1 juta ini, berapa kali trading sampe moda saya abis gitu? DAn utk modal segini, kira2 bisa maksimal buka posisi itu berapa kali jga dan bsa ga buat scalpingan ato day trading?

Untuk modal sebesar Rp. 1 juta atau sekitar USD 66.7 (asumsi kurs USD/IDR = 15000), maka Anda bisa trading dengan akun Cent, agar ketahanan modal Anda cukup besar.

Untuk cara trading, bisa dengan semua cara baik itu scalping, day trading (jangka pendek) maupun swing trading (jangka menengah panjang). Untuk berapa kali buka posisi itu tidak bisa ditentukan, yang penting Anda selalu menentukan besarnya risiko atau stop loss (SL) setiap kali akan entry, dan menentukan besarnya target profit (TP) berdasarkan risk/reward ratio minimal 1:1, kalau bisa lebih besar seperti 1:1.5 atau 1:2, agar dalam jangka panjang hasil trading keseluruhan profitable.

M Singgih 9 Apr 2023

Fifi:

Wadooo, ini trading apa betting, kok bisa bisanya loss berlapis-lapis kayak gt. Ngeri-ngeri sedap lihatnya...

Sofia 10 Apr 2023