EUR/USD kehilangan momentum karena kenaikan masih dibatasi oleh taruhan kuat penurunan suku bunga ECB, 2 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CAD dekati level 1.3700 di tengah penjualan USD pasca FOMC, SMA-200 memegang kunci, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Valas harian: Powell yang dovish menjaga kenaikan dolar tetap terkendali, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling pertahankan kenaikan di tengah petunjuk suku bunga the Fed yang tidak terlalu hawkish, 2 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT PP London Sumatra Tbk. (LSIP) membukukan laba bersih sebesar Rp269.3 miliar pada kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Emiten produsen minyak goreng Bimoli PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) mencetak laba bersih Rp307.10 miliar sepanjang kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam anjlok 85.66% menjadi Rp238.37 miliar pada kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) membukukan pendapatan sebesar $103.31 juta pada kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia

Risiko

Jenis-Jenis Risiko yang Dihadapi Investor Reksadana
Wahyudi     26 Nov 2019
Meski terbilang relatif aman, instrumen investasi reksadana juga memiliki risiko. Berikut sumber risiko reksadana yang perlu Anda ketahui.
Menilik Perbedaan Manajemen Risiko Investasi Syariah dan Non Syariah
Ryandy H     25 Nov 2019
Secara teori, risiko lembaga keuangan Islam lebih rendah dari pada yang dihadapi oleh lembaga keuangan konvensional. Mengapa begitu? Simak penjelasan berikut.
Risiko Trading Option yang Harus Anda Ketahui
Anna     22 Nov 2019
Ada lima risiko trading option yang harus diwaspadai, mulai dari potensi kerugian tak terbatas hingga Margin Call.
Forum

Kumpulan Forum @inbizia #risiko

joko winarno   17 Mar 2021

Bagaimana cara meminimalisir risiko investasi ya min, mengingat saat ini sedang marak berita investasi bodong?

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #risiko

  Andrian Maulana   |   12 Apr 2022   |   Artikel

Apa keuntungan dan risiko investasi staking coin?

  Shifa Azmia   |   12 Apr 2022

Staking tidak akan ada biaya tambahan
Ada potensi kehilangan akses kripto karena peretasan

  Doni   |   16 Nov 2022   |   Artikel

Reksadana memang jadi salah satu cara berinvestasi yang simpel dan murah. Bahkan, semua orang bisa menyisihkan uangnya agar tiap bulan bisa memperbaharui portfolionya. Tapi, tolong diingat ya teman-teman, kalau dalam berinvestasi apapun, jangan menggunakan uang dapur. Istilahnya, pastikan dulu uang yang digunakan itu benar-benar uang yang sudah tidak terpakai dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bukan apa-apa, kayak yang dibilang mimin di artikel di atas, kita harus siap dengan risiko-risiko yang kemungkinan akan timbul. Bukan hanya siap dapat cuan berkali-kali lipatnya. Tapi siap juga untuk teliti, smart, dan tahu bidang apa yang kita masuki tersebut. Jadi, harus mau belajar banyak agar dapat meminimalkan risiko-risiko yang mungkin akan terjadi.

Yang lebih ditekankan lagi; kita juga harus mengenal diri kita sendiri, sebagai tipe investor yang mana. Risk taker, risk averse atau moderat. Kalau kita agresif (risk taker) dalam mengejar cuan tanamkan prinsip: siap kaya dari reksadana, berarti harus siap miskin juga dari ini.

Kalau yang moderat, biasanya memilih reksadana jenis campuran. Biasanya jenis investor ini paham kalau investasi reksadana bisa bergerak naik dan turun. Ini tipe yang berjaga-jaga kalau pasar sedang turun, setidaknya ada jenis lain yang mendapatkan pasar naik. Jadi meskipun keuntungannya nggak drastis banget gitu, tetap ada cuannya bos.

Nah, tapi yang ane bingung nih yang tipe konservatif alias main aman gini, dapat keuntungannya biasanya dalam jangka waktu lama, apa bisa juga dalam jangka dekat dapat keuntungan yang tinggi?

  Deni   |   17 Nov 2022   |   Artikel

Wah wah wah dunia semakin memanas. Katanya penyebab ledakan di Polandia ini berasal dari Rusia ya? Ini masih ada kaitannya dengan perang Rusia-Ukraina nggak sih? Kok Rusia malah menyerang Polandia ya?

Nah, dengan melemahnya Euro, ada pengaruhnya nggak ya buat pasar Indonesia secara khusus? Namun, kalau dilihat-lihat, grafik pasarnya juga nggak terlalu bergejolak sih. Mungkin trader dan pelaku pasar masih menunggu, apa yang terjadi selanjutnya. Kayak nggak mau ambil risiko kalau terburu-buru mengambil tindakan.

  Kenny   |   12 Dec 2022

Bukan Rusia yang menyerang, tak Ukraina salah tembak pas mempertahankan diri dari serangan rudal Rusia. Dan kondisi perang ini tentu tetap akan mempengaruhi semuanya, termasuk Indonesia.

  Liani   |   23 Jan 2023   |   Artikel

Kak, kena deposito dimasukkan sebagai investasi jangka pendek, tapi tabungan biasa enggak? Padahal kan tabungan juga aman dan minim risiko kayak deposito loh.

  Inbizia Support   |   23 Jan 2023

Halo kak Liani,

Deposito dan tabungan memang sama-sama minim risiko, namun dari segi bunga dan biaya, tabungan kurang bisa menguntungkan seperti depositonya kak. Karena itu, menurut Finex tabungan biasa kurang bisa dijadikan instrumen investasi jangka pendek yang menguntungkan seperti kelima investasi di atas.

  Juan   |   2 Feb 2023

Liani: Tabungan biasa bukan termasuk investasi. Tabungan, kasarnya, Kita menitipkan uang kita di bank karena lebih aman dan itu memang tujuannya tabungan. Dan sebagai balasan karena bank udah mengamankan uang, maka bank bisa memebebankan biaya adminstrasi.

Sadar atau ga, bunga bank sekarang udah mencapai 0% lho, dengan kata lain, kita menyimpan uang di bank udah ga ada bunganya lagi.

Dan dari sifatnya, tabungan bersifat cair, jadi bila dibutuhkan langsung bisa dipakai baik itu ditarik dalam bentuk uang tunai ataupun melalui kartu debit.

Sedangkan deposito disebut Investasi karena memilik bunga return yang cukup besar dan selain itu investasi ga bisa ditarik uangnya sesuai perjanjian. Jadi ketahan sampai waktunya tiba baru bisa dicaiirin

  Julian   |   1 Jun 2023   |   Artikel

Dari segi penempatan stop loss, take profit dan pengendalian risiko pakai pola ini seperti apa ya detailnya?

  Kiki R   |   2 Jun 2023

Berikut adalah beberapa tips untuk mengelola risiko dengan menggunakan pola Belt Hold:

1. Penempatan Stop Loss: Stop loss adalah level harga di mana Anda akan keluar dari perdagangan jika harga bergerak melawan Anda. Penempatan stop loss harus didasarkan pada analisis yang rasional dan logis. Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk menempatkan stop loss saat menggunakan pola Belt Hold:
a. Di bawah/atas pola Belt Hold: Stop loss dapat ditempatkan beberapa pips di bawah pola Belt Hold bullish atau beberapa pips di atas pola Belt Hold bearish. Dengan menempatkan stop loss di luar pola, Anda memberikan sedikit ruang bagi fluktuasi harga yang wajar tanpa terkena stop loss secara prematur.
b. Di bawah/atas level support/resistance: Jika ada level support atau resistance yang signifikan di dekat pola Belt Hold, stop loss dapat ditempatkan beberapa pips di bawah level support atau beberapa pips di atas level resistance tersebut. Hal ini membantu melindungi posisi Anda jika harga melampaui level tersebut, yang dapat mengindikasikan perubahan tren.
c. Berdasarkan volatilitas: Anda juga dapat menempatkan stop loss berdasarkan ukuran volatilitas pasar. Misalnya, jika volatilitas tinggi, Anda mungkin perlu menempatkan stop loss lebih lebar untuk memberikan ruang bagi fluktuasi harga yang lebih besar. Sebaliknya, jika volatilitas rendah, Anda mungkin bisa menempatkan stop loss lebih dekat untuk membatasi risiko.

2. Penempatan Take Profit: Take profit adalah level harga di mana Anda akan mengambil keuntungan dan menutup posisi Anda. Penempatan take profit harus didasarkan pada analisis potensi keuntungan dan pergerakan harga yang realistis. Beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk menempatkan take profit saat menggunakan pola Belt Hold meliputi:
a. Target berdasarkan pergerakan harga sebelumnya: Anda dapat menggunakan pergerakan harga sebelumnya untuk mengidentifikasi target keuntungan yang potensial. Misalnya, jika pola Belt Hold bullish terjadi setelah koreksi dalam tren bullish yang kuat, Anda dapat menetapkan target keuntungan di dekat atau di atas level tertinggi sebelum koreksi tersebut.
b. Fibonacci Extension: Fibonacci Extension adalah alat analisis teknis yang digunakan untuk mengidentifikasi level-level potensial di mana harga mungkin bergerak setelah terjadi pergerakan harga yang signifikan. Anda dapat menggunakan alat ini untuk menentukan target keuntungan yang potensial.
c. Tingkat resistance berikutnya: Jika ada level resistance yang signifikan di dekat pola Belt Hold bullish, Anda dapat menetapkan target keuntungan di dekat atau di atas level resistance tersebut. Ini memungkinkan Anda untuk mengambil keuntungan sebelum harga mencapai level tersebut.

3. Pengendalian Risiko dan Manajemen Modal: Selain penempatan stop loss dan take profit, penting juga untuk memperhatikan pengendalian risiko dan manajemen modal secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa tips untuk pengendalian risiko yang baik:
a. Tetapkan jumlah risiko yang dapat diterima: Sebelum memasuki perdagangan, tentukan seberapa banyak risiko yang siap Anda ambil dalam setiap perdagangan. Umumnya, disarankan untuk tidak merisikokan lebih dari 1-2% dari total modal Anda pada satu perdagangan.
b. Gunakan ukuran posisi yang proporsional: Berdasarkan risiko yang telah Anda tetapkan, tentukan ukuran posisi yang sesuai. Hindari mengambil posisi terlalu besar yang dapat mengakibatkan risiko yang tidak proporsional terhadap modal Anda.
c. Gunakan teknik manajemen modal seperti penggunaan lot tetap atau penggunaan persentase risiko tetap dari setiap perdagangan.
d. Jangan terjebak dalam emosi: Jaga kestabilan emosi dan hindari mengambil risiko yang tidak rasional atau berlebihan saat melakukan perdagangan. Selalu berdagang berdasarkan rencana yang telah Anda tetapkan sebelumnya dan tetap disiplin dalam mengikuti strategi Anda.

  Fidel   |   23 Oct 2023   |   Artikel

Hal pling menarik di artikel ini adalah pendapat si author dmana menyatakan klo Bicara soal biaya dan minimal modal trading forex, tentu tidak ada patokan pasti, karena hal ini bergantung pada sebesar apa dana yang siap kalian risikokan.

Nah prtanyaan aku ckup sederhana aja, kira2 modal yg sbnrnya paling cocok utk ngelakuin trading itu berapaan sih? Apakah modal lbh kecil lebih memiliki keterbatasan dlm hal tertentu ato justru modal lbh kecil itu memiliki potensi keuntungan yg sama dngn modal yg lebh besar?

Mhn pencerahaannya saudara2 Inbizia. Soalnya Forex itu emang resiko tinggi, dan aku sndiri ga akan nyiapin modal yg cukup gede apabila emang klu modal kecil itu trnyata memiliki btsan2 trading yg cukup signifikan dibandingkan dngn modal yg lebh besar. Moohn jawabannyaa, makasih bnyk !

Risiko Obligasi: 4 Hal Ini Harus Diwaspadai Investor
Anna     20 May 2019
Ada empat risiko obligasi yang wajib diketahui oleh investor sebelum mulai menanamkan dana dalam produk investasi ini.
Outlook Mingguan USD/JPY: Terkendala Risiko Geopolitik
Joe Poe     5 Nov 2018
Ganjalan geopolitik dari sisi fundamental dan Outlook teknikal yang kurang mendukung, membuat pair ini akan cenderung sideways untuk minggu ini.
#usd  #jpy  
Kenaikan USD/JPY Mencitrakan Kemunculan Minat Risiko
Ahmed     10 Apr 2018
Sebuah petunjuk di pasar keuangan ada pada pair USD/JPY, yang pergerakannya mencerminkan kesediaan para trader untuk membeli aset berisiko.
Geliat Dolar AS Ditunjang Risiko NAFTA Dan Sinyal Bullish Reversal
White Team     23 Jan 2018
Menyambut pertemuan negara-negara anggota NAFTA, USD/CAD menyongsong potensi bullish reversal dengan sinyal Price Action, breakout trendline, dan proyeksi pola harmonik.
Apa Itu Trading? Ini Cara Main dan Mengatasi Risikonya
SAM     15 Sep 2017
Apa itu Trading? Secara harfiah, Trading adalah melakukan pertukaran barang atau jasa dari satu pihak ke pihak lain. Lalu bagaimana dengan Trading Forex?
4 Metode Manajemen Risiko Dalam Trading Forex
Wiji Purnama     21 Nov 2016
Trading forex tanpa manajemen risiko sama bahayanya dengan berkendara tanpa rem. Mengapa manajemen risiko begitu penting dalam belajar trading forex?
Pembatasan Risiko EUR/USD Di Atas 1.2769; USD/JPY Jaga Bullish
Bisnis Berjangka     5 Nov 2014
Setelah harga EUR/USD membentuk bottom di 1.24380, terjadi penolakan harga dilevel tersebut sehingga harga EUR/USD mencoba rebound. Pada time frame 4 jam, penarikan fibonaci retracement dengan swing high di 1.2769 dan swing low di 1.2438, terlihat level fibo 50% hingga 61.8% sebagai level rekomendasi untuk jual yaitu di 1.2603 hingga 1.2643.
#eur  
EUR/USD kehilangan momentum karena kenaikan masih dibatasi oleh taruhan kuat penurunan suku bunga ECB, 2 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/CAD dekati level 1.3700 di tengah penjualan USD pasca FOMC, SMA-200 memegang kunci, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Valas harian: Powell yang dovish menjaga kenaikan dolar tetap terkendali, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Pound Sterling pertahankan kenaikan di tengah petunjuk suku bunga the Fed yang tidak terlalu hawkish, 2 jam lalu, #Forex Fundamental

PT PP London Sumatra Tbk. (LSIP) membukukan laba bersih sebesar Rp269.3 miliar pada kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia

Emiten produsen minyak goreng Bimoli PT Salim Ivomas Pratama Tbk. (SIMP) mencetak laba bersih Rp307.10 miliar sepanjang kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam anjlok 85.66% menjadi Rp238.37 miliar pada kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) membukukan pendapatan sebesar $103.31 juta pada kuartal I/2024, 8 jam lalu, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru