NZD/USD: Bisa uji area support psikologis di sekitar harga 0.6100, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Kenaikan GBP/USD dapat mempertahankan kendali setelah data AS lemah, 14 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD dapat terkoreksi lebih rendah sebelum melanjutkan tren naik, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar AS tetap berada di bawah tekanan setelah aksi jual pasca IHK, 14 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT Elnusa Tbk (ELSA) menetapkan pembagian dividen sebesar Rp201 miliar atau 40% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 (dividend payout ratio), 19 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menyetujui pembagian dividen sebesar $800 juta atau 48.74% dari laba bersih tahun buku 2023, 19 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) menargetkan pendapatan bersih perusahaan bisa mencapai Rp65.40 miliar di tahun 2024, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Hillcon Tbk (HILL) akan kembali membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp103.19 miliar, 20 jam lalu, #Saham Indonesia

Setelah Ambruk di Awal Pekan, Harga Minyak Berusaha Pulih

Crypholic 16 Aug 2022
Dibaca Normal 2 Menit
bisnis > minyak > berita >   #harga-minyak   #minyak
Harga minyak tertekan di dekat level terendah 6 bulan karena risiko penurunan permintaan dan meningkatnya pasokan.

Harga minyak dunia menguat terbatas pada perdagangan Selasa (16/Agustus) pagi setelah sempat anjlok hingga lebih dari 5 persen pada awal pekan kemarin. Minyak Brent diperdagangkan pada kisaran $96.15 per barel, sementara minyak WTI tertahan di $89.30 per barel. Secara teknikal, kedua acuan harga minyak tersebut berada di jalur penurunan terendah sejak Februari 2022.

Harga Minyak Turun

Penurunan harga minyak kali ini dipicu oleh sentimen permintaan dan penawaran yang kurang menguntungkan. Dari sisi permintaan, proyeksi OPEC dipangkas karena kondisi ekonomi global yang masih rapuh. Apalagi, China yang merupakan konsumen utama minyak dunia tengah mengalami perlambatan ekonomi.

Sementara dari sisi penawaran, Aramco dilaporkan berencana meningkatkan produksi hingga 12 juta barel per hari (bph) dalam waktu dekat. Perusahaan minyak terbesar Arab Saudi itu mengabaikan keputusan OPEC untuk tidak menaikkan produksi pada bulan September mendatang.

Di saat yang sama, pasokan minyak dari Iran berpotensi membanjiri pasar global menyusul upaya upaya Uni Eropa untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir Iran 2015 yang sempat mengalami deadlock. Sebagian analis berpendapat jika langkah UE ini merupakan strategi mencari pasokan alternatif di tengah krisis energi yang terjadi karena dampak perang Rusia-Ukraina.

Menlu Iran mengatakan jika pihaknya akan menanggapi proposal yang digagas UE untuk mencapai kesepakatan nuklir, asalkan AS bersedia mengambil pendekatan fleksibel atas tiga poin krusial yang memicu gagalnya kesepakatan pada pertemuan-pertemuan sebelumnya.

Baca juga: Harga Minyak Hari Ini

Di tempat terpisah, kerusakan pipa kilang minyak di anjungan lepas pantai Teluk Meksiko telah selesai diperbaiki pada Jumat pekan lalu. Kabar ini sedikit banyak ikut mempengaruhi pergerakan harga minyak pada sesi awal pekan kemarin.

"Gangguan pasokan minyak dari beberapa kilang minyak di Teluk Meksiko yang menyokong harga minyak pekan lalu tampaknya kembali stabil untuk saat ini. Produksi minyak dari kawasan tersebut kembali meningkat," kata Jim Ritterbusch, presiden Ritterbusch and Associates LLC.

Terkait Lainnya
 
NZD/USD: Bisa uji area support psikologis di sekitar harga 0.6100, 14 jam lalu, #Forex Teknikal

Kenaikan GBP/USD dapat mempertahankan kendali setelah data AS lemah, 14 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD dapat terkoreksi lebih rendah sebelum melanjutkan tren naik, 14 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar AS tetap berada di bawah tekanan setelah aksi jual pasca IHK, 14 jam lalu, #Forex Fundamental

PT Elnusa Tbk (ELSA) menetapkan pembagian dividen sebesar Rp201 miliar atau 40% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 (dividend payout ratio), 19 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menyetujui pembagian dividen sebesar $800 juta atau 48.74% dari laba bersih tahun buku 2023, 19 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) menargetkan pendapatan bersih perusahaan bisa mencapai Rp65.40 miliar di tahun 2024, 20 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Hillcon Tbk (HILL) akan kembali membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp103.19 miliar, 20 jam lalu, #Saham Indonesia


Harga Emas Dunia
Kemarin 2383.55
Minggu Lalu 2375.00
1 Bulan Lalu 2401.40
2 Bulan Lalu 2169.80
3 Bulan Lalu 2025.75
6 Bulan Lalu 1990.70
Setahun Lalu 1982.95
Harga Emas Lokal
Kemarin 1.270.000
Minggu Lalu 1.239.000
1 Bulan Lalu 1.255.000
2 Bulan Lalu 1.094.000
3 Bulan Lalu 1.038.000
6 Bulan Lalu 990.000
Setahun Lalu 939.000

Kirim Komentar Baru