Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 2 hari, #Forex Fundamental   |   USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 2 hari, #Forex Fundamental   |   EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 2 hari, #Forex Teknikal   |   PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 2 hari, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 2 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 2 hari, #Saham Indonesia

Dolar Australia Melonjak Merespon Kejutan Dari PBOC

Bisnis Berjangka 24 Nov 2014
Dibaca Normal 2 Menit
forex > analisa >   #dolar   #dolar-australia
Pada hari Jumat lalu, bank sentral China (PBOC) menurunkan tingkat suku bunga menjadi 5.6% secara tiba-tiba. Penurunan suku bunga China ini dimaksudkan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan dukungan terhadap perekonomian negara China yang sedang menuju ekspansi paling lambat saat ini.

Pada hari Jumat lalu, bank sentral China (PBOC) menurunkan tingkat suku bunga menjadi 5.6% secara tiba-tiba. Penurunan suku bunga China ini dimaksudkan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan dukungan terhadap perekonomian  negara China yang sedang menuju ekspansi paling lambat saat ini. Kebijakan pelonggaran yang dilakukan oleh PBOC memberikan sentimen positif kepada aset beresiko, seperti sektor saham, komoditi, dan mata uang komoditas, salah satunya adalah mata uang Aussie. Optimisme pasar akan kebijakan pelonggaran PBOC juga turut mendukung performa Aussie. Meningat China adalah mitra dagang utama Australia.

Pada grafik Hourly (H1), Aussie terlihat mencoba rebound setelah melemah hingga dari 0.87950 hingga 0.85650, namun rebund tersebut masih terjegal oleh Fibonacci Retracement 61.8%. Maka dapat dikatakan lonjakan Aussie masih bersifat rebound, namun secara garis besar tren Aussie masih bearish akibat penguatan dollar AS yang signifikan. Rentang pergerakan mata uang Aussie nampaknya akan berada dalam kisaran 0.87200 (resistance) hingga 0.86600 (support). Sedangkan dari kalender ekonomi, masih memungkinkan Aussie untuk bergerak sideways karena belum ada data ekonomi penting dari Australia maupun AS yang dirilis hari ini.

Aussie Melonjak Merespon Kejutan Dari PBOCklik untuk memperbesar

Perhatikan jika terjadi penembusan di kisaran harga tersebut, dapat memberikan signal peluang trading bagi para trader. Para trader dapat berjaga-jaga dengan menempatkan pending order sell stop dibawah 0.86600, dengan peluang keuntungan hingga level 0.86000, dan menempatkan pending order buy stop di atas 0.87200, dengan peluang keuntungan hingga 0.87950.

Resistance : 0.87200 – 0.87950
Support      : 0.86600 – 0.86000

Terkait Lainnya
 

Kirim Komentar Baru