XAU/USD bullish efek hasil pidato the fed, 6 jam lalu, #Emas Fundamental | Pound Sterling pertahankan kenaikan karena dolar AS melemah jelang inflasi AS, 6 jam lalu, #Forex Fundamental | Dolar AS berjuang untuk menemukan permintaan karena fokus bergeser ke laporan inflasi, 6 jam lalu, #Forex Fundamental | NZD/USD menarik beberapa pembeli di atas level 0.6060, fokus pada data IHP dan IHK AS, 6 jam lalu, #Forex Teknikal | PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) menyetujui sejumlah laporan tahunan dan keuangan tahunan dalam RUPST yang digelar pada Selasa (14/Mei), 12 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp5,5764 per saham kepada para pemegang sahamnya, 12 jam lalu, #Saham Indonesia | Saham-saham top gainers LQ45: PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) +3.55%, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) +1.64%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) +1.48%, 12 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG dibuka naik pada perdagangan Rabu (15/Mei) pagi, menguat 0.59% ke level 7,125, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

USD/CAD: Dua Posisi Loss

Rico 13 May 2016
Dibaca Normal 1 Menit
forex > analisa > #loss #pos
Hello traders! Saya membuat jurnal trading ini berdasar trading opportunity yang telah saya buat. Unfortunately, trade kali ini terkena loss. Mari kita lihat bersama detail trading saya ini:

Hello traders! Saya membuat jurnal trading ini berdasar trading opportunity yang telah saya buat. Unfortunately, trade kali ini terkena loss. Mari kita lihat bersama detail trading saya ini:

Seperti yang telah saya sampaikan pada trading opportunity sebelumnya, bahwa saya membuka posisi sell pada pair USD/CAD. Harga sempat turun 100 pips dari entry point dan oleh karena itu saya memindahkan SL ke breakeven level sehingga trade ini risk free. Saya pun menambah posisi pada pair ini sehingga total trade saya adalah dua trade untuk pair USD/CAD ini.

Unfortunately, kedua posisi ini stopped out; news release malam hari ini menggerakkan pair ini dan akhirnya menyentuh SL saya.


Posisi: Sell (dua posisi)
Alasan trading: Hidden bearish divergence
Waktu: Rabu 11 Mei 2016 6.30PM & Kamis 12 Mei 9PM
Lot: 0.01 dan 0.02
Hasil: stopped out (+0.59 & -16.82)

Saya memindahkan SL ke breakeven level terlalu dini, dan benar saja, saya 'dihukum' dengan terkena loss. Trading opportunity sebenarnya masih valid, karena SL di atas level 1.30.

At least I limited my risk, I accepted that I made a loss. Semoga kali berikutnya lebih baik lagi.

See you next week!

RICO FY

Terkait Lainnya
XAU/USD bullish efek hasil pidato the fed, 6 jam lalu, #Emas Fundamental

Pound Sterling pertahankan kenaikan karena dolar AS melemah jelang inflasi AS, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

Dolar AS berjuang untuk menemukan permintaan karena fokus bergeser ke laporan inflasi, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD menarik beberapa pembeli di atas level 0.6060, fokus pada data IHP dan IHK AS, 6 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) menyetujui sejumlah laporan tahunan dan keuangan tahunan dalam RUPST yang digelar pada Selasa (14/Mei), 12 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp5,5764 per saham kepada para pemegang sahamnya, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

Saham-saham top gainers LQ45: PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) +3.55%, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) +1.64%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) +1.48%, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka naik pada perdagangan Rabu (15/Mei) pagi, menguat 0.59% ke level 7,125, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

Emas mendapatkan dukungan karena risiko geopolitik mengkatalisasi permintaan, 1 hari, #Emas Fundamental

Data pekerjaan Inggris mendukung penurunan suku bunga BoE, dan saham vodafone naik setelah pendapatan, 1 hari, #Forex Fundamental

EUR/USD: Euro dapat naik lebih tinggi jika stabil di atas level 1.0800, 1 hari, #Forex Teknikal

EUR/GBP tetap dibatasi di bawah level 0.8600 menyusul data ketenagakerjaan Inggris, 1 hari, #Forex Teknikal

Saham-saham top gainers LQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) +2.17%, PT Bank Pacific Tbk (BRPT) +2.04%, PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +1.93%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG melanjutkan penguatannya pada pagi ini, naik 0.21% ke level 7,114, 1 hari, #Saham Indonesia

Aneka Tambang (ANTM) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp3.07 triliun. Cum date untuk dividen ANTM dijadwalkan pada pekan depan, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) akan mengambil keputusan terkait penggunaan laba bersih 2023 lewat RUPST yang digelar hari ini (14/Mei), 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

Roy | 3 Jul 2012

Salam Master, Mau bertanya kembali, semoga master tidak bosan dengan sy yg sering bertanya. Setiap membaca news dr broker sy, GFT. Sering disebut istilah stop loss hunters kira2 apa arti dr istilah tsb, lalu apakah ada istilah hunters-hunters lainnya? Thanks.

Lihat Reply [43]

Stop Loss Hunter artinya. Pemburu Stop Loss. Stop Loss Bisa berubah dan bergeser. Ini kerjaan broker yang Curang. ada juga istilah doji hunter. demikian yang kami tahu

thanks

Basir 3 Jul 2012
Doji hunter apanya yang dirubah?
Hakiki 6 Feb 2015

Doji adalah pola reversal atau pola balik arah yang paling sering muncul dalam chart, yaitu tipe candlestick dimana harga pembukaan sama atau hampir sama dengan harga penutupan. Doji biasanya menunjukkan adanya pergantian trend, baik bulish atau bearish.

Untuk memudahkan kita mengetahui munculnya doji maka kita bisa menggunakan doji hunter, yaitu alat / indikator yang akan mendeteksi otomatis jika candle membentuk pola doji. anda bisa download di Doji Hunter.

Thanks



Basir 9 Feb 2015

O jadi doji hunter ini dari tradernya yg jadi doji hunter, bukan brokernya?
Kalau broker cuman stop loss hunter sja ya? Dri jawaban yg paling pertama agak aneh rasanya cz kalo broker sebagai doji hunter apa berarti candle2 doji juga ikutan dimanipulasi sama broker.

Hakiki 9 Sep 2015

Untuk Hakiki..

Jika memang dana yang ditradingkan cukup besar, memang ada baiknya memilik broker yang terpercaya dan memiliki track record yang cukup baik, memilih broker yang tidak pernah membuat hal-hal aneh bagi para nasabahnya, sekalipun ada hal aneh ini bukan karena manipulasi tapi karena memang aktivitas pasar yang cukup fluktuatif.

Thanks.

Basir 10 Sep 2015
Master apa bisa contohkn broker2 aman yg bs dipercaya dgn dana besar itu?
Wawan Ardi 1 Oct 2015

Untuk Wawan Ardi.

Ada banyak broker dengan regulasi yang terpercaya diantaranya broker dengan regulasi

  • NFA-National Futures Association
  • FCA - Financial Conduct Authority
  • CFTC-Komite perdagangan berjangka komoditi
  • Australian Securities and Investments Commission (ASIC)

Beberapa contoh dari broker yang bisa dipertimbangkan adalah Pepperstone dan ThinkForex yang sudah diregulasi ASIC, serta ETX Capital yang telah mengantongi regulasi FCA Inggris.
Thanks.

Basir 1 Oct 2015

@ Hakiki:

- Doji hunter apanya yang dirubah?


Doji hunter adalah nama custom indicator (indikator yang dibuat) pada Metatrader 4. Gunanya untuk mendeteksi formasi doji dan double doji yang muncul, sehingga trader akan lebih mudah mengantisipasi kondisi reversal sebelum entry.
Indikator doji hunter tsb bisa diunduh disini.

- …. kalo broker sebagai doji hunter apa berarti candle2 doji juga ikutan dimanipulasi sama broker.

Setahu kami broker tidak akan memanipulasi pergerakan harga. Cara tsb terlalu kasar untuk mencurangi trader. Yang dilakukan biasanya stop loss hunter.


@ Wawan Ardi:


Tidak peduli berapapun besarnya dana untuk trading, demi keamanan, kami sarankan untuk memilih broker yang sudah diregulasi oleh badan regulator yang kredibel secara internasional, yaitu: : CFTC, NFA, FCA, FSA, FINMA, MiFID, ASIC dan FMA.

Badan regulator yang kredibel adalah yang telah teruji dan diakui dunia, dan memberikan sanksi dengan tegas kepada broker jika ternyata melanggar ketentuan yang telah disepakati. Badan regulator tersebut juga bertanggung jawab terhadap keamanan dana klien.
Jadi silahkan periksa regulasi dari broker yang akan Anda pilih untuk trading.

M Singgih 5 May 2019

@ Joni Darwin:
Kejadian SNBomb atau Black Thursday 15 Januari 2015 tidak bisa dicegah dan tidak bisa diantisipasi karena kejadiannya sangat mendadak. Dalam keadaan seperti itu volatilitas sangat tinggi dan terjadi slippage yang sangat besar sehingga stop loss dan juga margin call dari broker tidak berfungsi. Namun demikian sebagian besar trader yang minus banyak hingga saldonya negatif tidak harus membayar kekurangannya karena kebanyakan broker tidak menuntut.

Kejadian tersebut disebabkan oleh dicabutnya pegging EUR/CHF=1.2000 yang telah berlaku sejak tahun 2011 secara mendadak, jadi tidak bisa diantisipasi sebelumnya. Kalau untuk GBP kejadian penting dalam waktu dekat ini adalah referendum Brexit bulan Juni nanti, namun diperkirakan tidak akan sedahsyat SNBomb karena jauh-jauh hari sudah bisa diantisipasi. Ingat ketika referendum Yunani mata uang EUR juga tidak begitu bergejolak.

Untuk mencegah hal tersebut, dari sisi trader sebaiknya tidak trading pada mata uang yang dipatok (di-peg) terhadap mata uang tertentu. Saat ini mata uang utama tidak ada yang dipatok, setahu saya hanya USD/HKD (dollar Hongkong) dimana sudah 30 tahun ini USD/HKD dipatok pada kisaran 7.75 hingga 7.85. Broker Alp*ri yang pernah kebobolan SNBomb tidak lagi menawarkan pasangan ini untuk ditradingkan.

Selain itu sebaiknya juga trading pada broker yang teregulasi dengan benar oleh regulator yang kredibel dan mempunyai proteksi balance negatif, atau mencantumkan klausa negative balance protection.

M Singgih 3 May 2016

@ Dani:
Kalau posisi sell maka stop loss akan ditutup pada harga buy, sebaliknya untuk posisi buy, stop loss akan ditutup pada harga sell.

Harga ketika Anda buy di pasar adalah yang tercatat pada kolom “Ask” di Market Watch pada Metatrader, sedang harga ketika Anda sell di pasar adalah yang tercatat pada kolom “Bid”.
Harga Bid selalu lebih rendah dari harga Ask, selisihnya sebesar spread.


Yang Anda lihat adalah harga yang ditampilkan di chart, dan harga yang ditampilkan di chart adalah harga bid ( harga jika Anda sell).

Jadi jika Anda lihat stop loss Anda ditutup pada harga Bid-nya, sebenarnya sudah ditutup pada harga Ask (harga jika Anda buy). Dalam hal ini posisi Anda sudah ditutup pada 1.2035 (harga Ask), jadi sudah benar. Anda bisa periksa di statement atau Account History. Dan dalam hal ini spread di broker Anda adalah sebesar 1 pip.

Untuk memastikan, Anda bisa coba untuk posisi buy, nanti stop loss-nya tentu akan ditutup pada harga Bid atau harga jika Anda sell.

M Singgih 24 Jan 2017

Terlalu ilmiah jawabannya

Antonio 13 Aug 2017

@ Nidia:

Kenapa stop loss saya tidak berfungsi


Stop loss pasti berfungsi ketika pergerakan harga sedang normal (tidak meloncat-loncat), dan jarak minimum antara stop loss dan harga yang Anda order sesuai dengan ketentuan broker, biasanya antara 5 hingga 20 pip. Dalam hal ini jarak stop loss Anda lebih dari 20 pip, jadi acceptable.

…. sl 1.29800. harga tiba2 turun ke 1.29070. Dan saya langsung dapat minus 700 dollar, kenapa bisa begitu?

Itu artinya Anda terkena slippage atau loncatan harga akibat volatilitas yang sangat tinggi. Dalam hal ini harga 1.2980 (stop) tidak pernah ada dan harga langsung loncat ke 1.2907.
Kemungkinan Anda entry pada saat rilis statement BoC usai BoC meeting tanggal 30 Mei jam 21:00 WIB. Berikut ini chart USD/CAD 1 menit (M1):





Tampaknya harga memang langsung loncat di bawah level 1.3000. Saat itu BoC memang hawkish. Batas loncatan harga tiap broker bisa berbeda. Mungkin di broker Anda langsung loncat ke 1.2907, sehingga stop Anda dieksekusi pada level tersebut.

Kami selalu menyarankan agar tidak entry menjelang atau pada saat rilis data berdampak tinggi untuk menghindari slippage. Di semua broker tentu akan terjadi slippage ketika volatilitas pasar sangat tinggi. Jadi sebaiknya hindari entry pada saat-saat rilis data atau peristiwa penting (pidato pejabat bank sentral, konperensi pers dsb). Tunggu beberapa saat setelah pasar kembali tenang.

M Singgih 4 Jun 2018

Kalau kasusnya bgini bgmn master?

Sy sudah pasang SL di level A, trnyata hrga malah balik arah jd melawan posisi entry. Bisakah sy tbtba mengganti SL dr posisi sy tsb master? Atau lgsg close aja master mskpun lg floating? Trims jawabannya

Susanto 21 Oct 2020

@ Susanto:

Mengenai level Stop Loss (SL) yang telah ditentukan sebelumnya, selama belum tereksekusi maka Anda bisa bebas untuk mengubah (mengganti). Nah, kalau Anda langsung close, untuk apa menggunakan SL?

M Singgih 22 Oct 2020

@ Ariyanto:

Sell XAU/USD pada harga 1769.70, SL pada harga 1788.00. Tetapi ketika harga mencapai 1779.55 order Anda ter-close dengan sendirinya. Begitukah maksud pertanyaan Anda?

Jika seperti itu, mungkin bisa dilihat Margin Level saat order ter-close. Mungkin Anda terkena margin call (MC) atau mungkin terkena stop out (SO), sesuai dengan ketentuan margin level untuk MC atau SO di broker Anda.

Margin Level = (Equity / Margin total) x 100%

M Singgih 5 Jul 2021

@ Inuyasa:

Pihak broker bisa mengetahui posisi trading kita baik yang masih open maupun yang sudah di-closed, tetapi tidak bisa mentradingkan akun kita termasuk merubah stop loss selama pihak broker tidak mengetahui password kita. Yang tahu password akun trading hanya trader itu sendiri.

M Singgih 16 Sep 2021

Berarti kalau untuk kasus saya ini gimana pak? Saya merasa tidak mengubah SL sama sekali. Namun ketika saya login lagi, posisi SL nya sudah berubah...sehingga saya mengalami Loss lebih banyak.

Inuyasa 16 Sep 2021

@ Inuyasa:

Jika SL Anda belum tereksekusi tetapi levelnya berubah dan merugikan, silahkan Anda menghubungi pihak broker. Tetapi jika SL telah tereksekusi dan ternyata meleset sehingga loss Anda lebih besar, maka ada kemungkinan terkena slippage atau loncatan harga, yang mana level SL yang sebelumnya terpasang dianggap tidak ada.

Misal Anda pasang SL untuk EUR/USD pada harga 1.1770, tetapi harga tiba-tiba meloncat (slip) dari 1.1780 ke 1.730, maka SL yang tersentuh adalah level 1.1730. Harga 1.1770 dianggap tidak pernah ada.

M Singgih 18 Sep 2021

Makanya, tidak semua orang cocok trading.

Stevanz 30 Sep 2021

Wah bener tuh, kayak broker sebelah...saya lihat SL saya berubah. Apakah ini yang dinamanakan broker stop loss hunter?

Tierza 5 Oct 2021

@ Tierza:

Kalau terjadi slippage bukan stop loss hunter, tetapi memang kondisi pasar sedang ada slippage. Broker stop loss hunter adalah kalau setiap stop loss yang kita pasang selalu kena, biasanya level stop loss tidak berubah tetapi selalu tersentuh.

M Singgih 7 Oct 2021

Apakah ada yang tau kenapa saya mau pasang SL ko ada keterangan "Dilarang" ya, jadi ga bisa pencet kolom SL.

Apa ada yang pernah seperti itu?

Yodha Adhityanto 11 Dec 2021

@ Yodha Adhityanto:

Setahu saya ada jarak minimal antara SL yang diinginkan dan harga pasar saat ini atau running price (dalam pip). Kalau untuk pending order ada jarak minimal antara harga yang diorder dan SL. Ketentuan ini diatur oleh broker dan antar broker bisa berbeda. Silahkan cek ketentuannya.

M Singgih 14 Dec 2021

Gold Sell OP 1769,70 SL 1788,00 TP 1760,00

Loss terjadi 1769,70 - 1779,55

Waktu Buka 2021.07.01 23:21

waktu tutup 2021.07.02 09:29

kenapa bisa terjadi stoploss & tidak ada jejak Shadow Line jika terjadi lonjakan ?

mohon penjelasan master

Ariyanto 2 Jul 2021
Kenapa stop loss saya tidak berfungsi.
Saya open buy usd/cad di 1.30035. tp 1.30400 sl 1.29800. harga tiba2 turun ke 1.29070. Dan saya langsung dapat minus 700 dollar, kenapa bisa begitu? Bukannya order saya harus tertutup di 1.29800 sesuai stop loss, tapi kenapa malah tertutup di 1.29070, dan saya harus merugi besar. Mohon penjelasannya suhu
Nidia 31 May 2018

Halo pak, apakah broker forex bisa mengintip posisi trading dan menggeser stop loss kliennya?

Inuyasa 15 Sep 2021
Salam seputar forex ! saya masih bingung tentang stop loss. sebagai contoh saya main pasang sell di angka 1.2005 dan pasang sl 1.2035. kok kenapa order saya di tutup di posisi 1.2034. apaka memang begitu peraturan broker sebab saya sudah menggunakan 2 broker hasilnya sama, saya mengunakan saya lihat di mt4 harga mentok di 1.2034 akibat nya saya lebih suka pakai cut loss. dan apakah di semua broker menerapkan hal yang sama? terima kasih
Dani 23 Jan 2017

Saya mau diskusi sama pak singgih, masih ingatkah dengan tragedi SNB pada bulan januari lalu, memang saya sih tidak trading di pair CHF , saya trade di pair GBP, cumannya saya agak sedikit takut gimana kalo hal semacam itu terjadi di pair GBP?

Dimana semua money management, risk management, dan semua SL tidak berfungsi, dan akhirnya MC yang menjadi pilihan terakhir, kalo menurut pak martin gimana kita sebagai trader untuk menyikapinya? Apakah hal tersebut emang tidak bisa dibendung atau disiasati?

Memang kalau posisi yang sedang open searah dengan efek tersebut kita bisa profit gede, gimana kalo posisi yang sedang open berlawanan dan semua SL yang kita pasang gak berfungsi nah kan ludes semua modalnya.. Soalnya hal tersebut bisa saja terjadi kapanpun dan kita tidak tau kapan hal ini bakalan terjadi lagi dan pair mana yang bakalan kena lagi.., thanks...

JONI DARWIN 29 Apr 2016

Apa saja tips untuk menghindari broker yang modelan stop loss hunter? Terus kalau sebuah broker ketauan jadi stop loss hunter alias suka ngakali klien, apa bisa dilaporkan dan dimintai ganti rugi? Serem banget dunkzz kalo kita kadung kejebak tapi gabisa nglawan??!!

Darvan 9 Feb 2023

Jawaban untuk Darvan:

1. Berikut adalah beberapa tips untuk menghindari broker yang modelan stop loss hunter:

  • Pastikan untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum memilih broker. Baca ulasan dan lihat apakah ada laporan tentang broker yang modelan stop loss hunter.
  • Pilih broker yang memiliki reputasi baik dan regulasi yang kuat. Regulator seperti NFA (National Futures Association) dan FCA (Financial Conduct Authority) memiliki standar tinggi untuk melindungi kepentingan trader.
  • Gunakan teknologi trading yang mutakhir, seperti eksekusi order cepat dan stop loss garanteed, untuk membantu menghindari stop loss hunter.
  • Gunakan platform trading yang memiliki sistem keamanan yang baik.
  • Pastikan untuk memantau posisi trading Anda secara teratur dan memperbarui stop loss jika perlu.

Ingatlah bahwa tidak semua broker menggunakan prinsip stop loss hunter, jadi pastikan untuk melakukan riset dan memilih broker yang memiliki track record baik dan regulasi yang kuat.

2. Bisa, tapi kebanyakan hanya diganti senilai yang posisi yang kena SL hunter. Saran saya, langsung cabut semua duit Anda dan pindah broker.

Saya pribadi pernah mengalami kelicikan seperti ini dan sampai saat ini tidak pernah trading di broker itu lagi.

Kiki R 11 Feb 2023

Darvan:

Secara teknik ada banyak sekali cara untuk menghindari Stop Loss hunter. Cara yang paling mudah tentu saja adalah dengan tidak menempatkan Stop Loss pada level-level yang sering digunakan. Untuk mencapai hal ini ada banyak hal yang bisa dilakukan:

1. Gunakan besaran Stop Loss hasil dari perhitungan ATR.

2. Tambahkan Stop Loss beberapa Pips dari nilai yang biasa digunakan.

3. Gunakan EA Hidden Stop Loss. EA ini berfungsi untuk menyembunyikan level Stop Loss sehingga tidak terdaftar dalam order.

Untuk melapor sendiri sebenarnya agak susah. Apalagi diperlukan bukti yang kuat agar laporan tersebut bisa ditangani. Belum lagi, broker-broker seperti ini biasanya tidak terdaftar pada regulasi yang baik atau bahkan tidak terdaftar sama sekali.

Nur Salim 17 Feb 2023

Sore! Saya ada beberapa pertanyaan terkait dengan stop loss hunter. Sebenarnya saya pertama kali mendengar isitilah ini. Semoga jawaban suhu suhu bisa saya jadikan patokan dalam memilih broker. Pertanyaan saya adalah sebagai berikut :

  • apakah ada ciri-ciri broker yang menjadi stop loss hunter,
  • dan cara kerja stop hunter itu seperti apa?
  • Broker yang teregulasi di Bappebti apakah ada kemungkinan melakukan stop loss hunter juga.

Terima Kasih

Micha 17 Feb 2023

@ Micha:

- apakah ada ciri-ciri broker yang menjadi stop loss hunter

Cirinya adalah sebagian besar level stop loss (SL) yang ditentukan trader akan tereksekusi.


- … Broker yang teregulasi di Bappebti apakah ada kemungkinan melakukan stop loss hunter juga.

Kita tidak akan tahu kecuali kita ikut kerja di broker tsb sehingga tahu detail cara kerjanya. Kalau hanya berdasarkan dugaan atau kata orang mungkin bisa salah. Jadi dalam hal ini saya tidak bisa memberikan komentar.

M Singgih 22 Feb 2023

Jawaban untuk Yodha Adhityanto:

Saya pribadi belum pernah. Coba langsung hubungi CS brokernya tanyakan perihal di atas.

Kalau salah masukkan angka SL biasanya tulisannya "invalid" bukan "dilarang".

Kiki R 24 Feb 2023

Micha:

-->apakah ada ciri-ciri broker yang menjadi stop loss hunter?

Trader cuma bisa tahu setelah mulai trading dengan broker itu. Ciri-cirinya adalah harga tiba-tiba bergerak makin cepat ketika mendekati SL, tapi nggak kena-kena saat mendekati TP.

--->cara kerja stop hunter itu seperti apa?

Biasanya broker bandar, sehingga mereka bisa mengutak-atik dari dealing desk-nya. Cara kerja gampang dipahami: Karena bandar itu bakal untung kalau kita loss (dan dia bakal loss kalau kita cuan). Kalau kita loss terus, dia bisa untung terus.

---> Broker yang teregulasi di Bappebti apakah ada kemungkinan melakukan stop loss hunter juga.

Mari kita bahas dengan logika:
Fakta 1: Semua broker bandar berpeluang jadi SL hunter.
Fakta 2: Broker tipe market maker maupun STP bisa dapat izin Bappebti.
Simpulan: Ya, ada kemungkinan broker Bappebti itu SL hunter. Tapi, awas, jangan menuduh tanpa bukti! Berdasarkan asas praduga tak bersalah, semua broker Bappebti itu adil dan transparan, kecuali kalau terbukti sebaliknya.

Tuduhan SL hunter itu juga nggak mudah dibuktikan. Bahkan, lebih banyak kejadian trader kena SL akibat salah prediksi daripada trader kena SL karena diburu broker. Ketika pemula menuduh broker ini dan itu adalah SL hunter, lebih mungkin dia sendiri yang error krn salah prediksi, serakah, nggak paham money management, dll.

Aisha 27 Feb 2023

Jawaban untuk Tierza: Benar, dan ini termasuk dalam praktik kecurangan broker. Segera tinggalkan broker yang melakukan praktik curang seperti ini. Saya pribadi pun pernah mengalaminya.

Bukan cuma SL tapi TP juga dimainin padahal sudah lewat beberapa pips (lebih besar dari spread) malah tidak tertutup.

Kiki R 6 Mar 2023

Maaf mngkn nannya nya agak aneh. Sbrnya saya sendiri blm pernah mengalami stopp loss hunter jdi kurang tau lah sbnrnya stop loss nya kyk gimana. Cuma yg saya herankan adalah, klu emang ada broker yg ngelakuin stop loss hunter apakah bsa dilaporkan (klu emang terbukti, tpi menrut saya sndiri kyknya sulit utk dibuktiin)

Kemudian pertanyaan lain, apakah stop loss itu hal yang "lumrah" di trading Forex dan apakah tindakan ini sbnrnya ga ngelawan hukum? Dtggu penjelasannya, terima kasih.

Julisa 29 Mar 2023

Jawaban untuk Inuyasa:

Bisa, pihak broker punya akses untuk melihat posisi trading kliennya. Namun untuk mengubah SL (maupun TP) ini bisa dilakukan oleh dealer.

Kalau Anda merasa dicurangi, Anda bisa meminta jurnal server broker tersebut.

Cara alternatif, Anda bisa screenshot posisi yang Anda duga dicurangi lalu melaporkan mengenai perbedan harga SL tersebut ke customer service brokernya.

Kiki R 2 Apr 2023

Julisa:

--->Apakah broker yang melakukan stop loss hunting itu bisa dilaporkan?

Bisa saja, tapi pembuktiannya nyaris mustahil.

Banyak trader mencoba bikin pembuktian sendiri dengan ambil screenshoot dari chart saat insiden yang dicurigai itu terjadi, lalu bandingkan dengan chart dari broker lain untuk kurun waktu yang sama. Tapi hasil dari perbandingan itu bisa jadi keliru, karena tiap broker memang sewajarnya bisa punya quotes berbeda pada waktu yang sama.

Kok bisa quotes broker berbeda-beda? Pertama, mereka mungkin punya LP (Liquidity Provider) yang berbeda. Kedua, mereka mungkin punya struktur mark-up spread yang berbeda-beda. Ketiga, ada faktor latensi, yaitu kecepatan feed dari pusat ke PC kita sendiri.

--->Apakah stop loss itu hal yang lumrah dalam trading forex dan tidak melawan hukum?

Pertama-tama, perhatikan bahwa "STOP LOSS" dan "STOP LOSS HUNTING" adalah dua hal yang sangat berbeda.

Stop Loss adalah mekanisme otomatis dalam platform trading yang bisa digunakan oleh trader untuk membatasi kerugiannya. Umpamanya seorang trader pasang posisi buy EURUSD pada 1.0822, lalu EURUSD ternyata anjlok sampai 1.0750, maka si trader akan terselamatkan dari kerugian besar jika dia sebelumnya sudah memasang stop loss pada 1.0800.

Mekanisme stop loss seperti ini adalah hal yang lumrah dalam trading forex dan tidak melawan hukum.

Stop Loss Hunting adalah aksi broker curang yang mengakali platform agar pergerakan harga lebih cepat mencapai ambang Stop Loss yang dipasang oleh trader. Aksi seperti ini membuat posisi trading yang mungkin semestinya tidak kena Stop Loss, malah terkena.

Nah, Stop Loss Hunting seperti ini jelas sekali melawan hukum dan tidak lumrah. Oleh karenanya, broker yang curang seperti ini biasanya adalah broker bandar yang tidak teregulasi. Broker yang punya lisensi dari regulator top tidak akan berani main-main seperti ini.

Aisha 3 Apr 2023

Apakah stop loss hunter ini ada hubungannya dengan repaint chart? Saya dengar ada broker abal yang sukanya memanipulasi hasil trading gt dengan bikin chart harga ngadat. Sebenernya broker-broker stop loss hunter gini gmn sih cara ngenalinya?

Daffa Dzikrulloh 4 Apr 2023

Daffa Dzikrulloh: Beda kak, utk stop loss hunter itu biasanya broker yang cari kesempatan buat ngerakit stop loss order dari para trader dan ambil keuntungan dari pergerakan harga yang sesuai dengan strategi mereka. Jadi, mereka ngerjain trader dengan memancing stop loss order terpicu.

Repaint chart itu grafik harga yang dibikin palsu sama broker abal-abal. Jadi, mereka ganti-ganti data harga yang sebenarnya udah ada biar keliatan lebih untung buat mereka. Kalo kita nggak hati-hati, bisa-bisa kehilangan uang yang harusnya kita dapetin.

Nah, buat ngindarin broker yang nggak jujur, kita harus pilih broker yang terpercaya dan bener-bener teregulasi. Bila perlu kita juga bisa cari informasi dari ulasan dan pengalaman trader lain, dan pastiin buat pake strategi manajemen risiko yang tepat, seperti stop loss order yang jaraknya wajar dari posisi entry kita.

Levain 5 Apr 2023

Jawaban untuk Daffa Dzikrulloh:

Stop loss hunter adalah istilah yang merujuk pada tindakan oleh beberapa broker yang berusaha mengambil keuntungan dari stop loss trader. Taktik ini dilakukan dengan memanipulasi harga untuk mengenai stop loss order yang telah ditempatkan oleh trader, yang kemudian memaksa trader untuk menutup posisi dengan kerugian.

Tidak ada hubungan langsung antara stop loss hunter dan repaint chart.

Repaint chart adalah jenis chart yang mengubah tampilan data historis pada chart berdasarkan kondisi pasar saat ini, sehingga dapat mempengaruhi analisis teknis dan keputusan trading. Namun, baik repaint chart maupun stop loss hunter dapat berdampak negatif pada hasil trading.

Untuk menghindari broker stop loss hunter, sebaiknya trader memilih broker yang diatur oleh badan pengawas keuangan yang terpercaya dan diakui secara internasional. Selain itu, trader juga dapat melakukan penelitian terlebih dahulu tentang broker sebelum membuka akun trading dengan membaca review dari trader lain dan memperhatikan tanda-tanda lain seperti adanya requote yang terlalu sering atau kesulitan untuk menarik dana.

Kiki R 10 Apr 2023

Jawaban untuk Julisa:

Bisa. Buktinya harus jelas, ada screesnhot dimana harga SL, ada screenshot dimana harga yang terkena SL hunter lalu berikan referensi grafik dari broker lain.

Walaupun berbeda kasus (saya waktu itu TP yang tidak terkena), saya pribadi pernah melaporkan dan terbukti. Brokernya menawarkan mengembalikan profit yang seharusnya kena tersebut.

Akhirnya kembali masuk ke akun namun seluruh dana saya tarik dan blacklist broker tersebut. Ini tandanya broker tersebut tidak fair.

Kiki R 17 Apr 2023
Karina Mayasari | 16 Sep 2014

Apakah penggunaan trailing stop lebih profitable daripada stop loss?
Yang mana yang lebih aman untuk digunakan?

Lihat Reply [32]

Trailing stop untuk megunci keuntungan. Sementara Stop Loss untuk membatasi kerugian.

Misal,
Saat melakukan BUY EUR/USD di 1.2900, SL 1.2850 dan TP 1.300

Ternyata harga turun jauh sampai 1.2800, kalau tidak pasang SL anda bisa -100 pips, namun karena pasang SL anda -50pips.

Ternyata harga naik ke 1.2950, anda +50, anda takut harga kembali jatuh maka anda mainkan TS, dan TS anda ada di 1.2930, lalu harga jatuh. Maka anda tetap untung +30.

TS sebetulnya SL profit, saat anda melakukan BUY EUR/USD di 1.2900, SL 1.2850 dan TP 1.3000, Saat harga menuju 1.2950, anda bisa saja merubah SL. Yang asalnya SL 1.2850, maka SL rubah menjadi 1.2930.

Thanks.

Basir 16 Sep 2014

@Karina Mayasari: Pengunaan Stop loss dan trailing stop mempunyai fungsi yang berbeda. Trailing stop digunakan saat posisi entry kita sedang floating profit dan kita ingin mengamankan profit yang telah ada dengan menggunakan batasan pips. Kita cukup memasukkan nilai pips pada trailing stop, dan apabila harga turun (berlawanan posisi kita) senilai pips tersebut, posisi kita langsung tertutup secara otomatis. Cara ini sangat efektif untuk mengamankan posisi yang sudah profit.

Di sisi lain, stoploss digunakan untuk membatasi kerugian dengan memasukkan nilai/harga pada kolom stop. Pada saat trading, stoploss adalah nilai maksimum toleransi kita dalam kerugian. Fungsi stoploss akan hampir mirip seperti trailing stop apabila posisi telah floating profit. Kita tinggal memasukkan nilai di mana posisi akan tertutup apabila harga berbalik arah (stop profit).

Terima Kasih.

Kiki R 1 Oct 2019

@ Syahrul Ramadhan:

Buy pada 1.5000, SL awal pada 1.4500, trailing stop (TS) = 10 pip.
Dengan demikian ketika harga naik menjadi 1.5010, maka TS telah aktif dan SL menjadi berada pada level 1.5000 (berjarak 10 pip). SL awal yang ada di level 1.4500 sudah tidak berlaku.

Ketika harga naik lagi menjadi 1.5020, maka TS menjadi berada pada level 1.5010. Dan ketika harga naik menjadi 1.5050, maka SL menjadi berada pada level 1.5040.

Jadi SL awal menjadi tidak berlaku ketika trailing stop (TS) sudah mulai aktif. TS mulai aktif ketika Anda sudah memperoleh profit sebesar pip TS yang ditentukan. Dalam hal ini SL awal sudah tidak berlaku ketika harga mencapai 1.5010.

SL awal adalah sebagai proteksi jika Anda salah posisi, sehingga trailing stop (TS) tidak pernah teraktivasi.
Baca juga: Menggunakan Fasilitas Trailing Stop

M Singgih 27 May 2020

Terimakasih atas jawabannya. Berhubung saya kemaren tanya di Grup Telegram SF ada yang bilang kalau Trailing Stop hanya aktif ketika device itu aktif juga, entah itu PC ataupun Android. Jadi kalau keduanya atau salah satunya off, Trailing Stop juga ikutan deactive(off). Apakah benar demikian?

Syahrul Ramadhan 28 May 2020

@ Syahrul Ramadhan:

Mengenai hal tersebut memang benar demikian. Kalau Anda mematikan komputer atau smartphone, atau Anda tidak online, maka trailing stop yang telah Anda pasang tidak akan bekerja. Hal itu disebabkan karena fasilitas trailing stop bekerja di client terminal, bukan di server seperti stop loss (SL) dan take profit (TP).

Jadi sebaiknya Anda juga memasang SL di samping trailing stop untuk berjaga-jaga seandainya ada gangguan di komputer, smartphone atau jaringan. Sebagai alternatif, Anda bisa menggunakan trailing stop secara manual (tidak otomatis), yang mana Anda harus selalu memonitor komputer dan menggeser level stop loss secara manual.

M Singgih 2 Jun 2020

Untuk diketahui, trading adalah ilmu dan seni mengatur uang untuk mendapat uang. Untuk menghindari apa yang anda khawatirkan maka :

1. Anda bisa melakukan withdraw setelah keuntungan didapat. Sekalipun anda loss misalnya, tapi modal sudah kembali.

2. Membatasi trade harian anda. Tak harus banyak open posisi, setelah target keuntungan didapat maka keluar pasar, dan nikmati istirahat anda.

Thanks.

Basir 7 May 2015

Tp sebenarnya pak, mending pakai trailing stop yg otomatis atau yg manual? Sy sndri merasa ogah kalau geser2 manual pak, soalnya sy merasa bener gak ya digeser segini segini... Mhn bantuan jawabanny pak. Trims

Agung Sp 7 Oct 2020

@ Agung Sp:

Jika berniat menggunakan trailing stop, tentunya trailing stop yang sudah di-setting (otomatis), bukan manual. Hanya saja Anda harus mengamati kondisi pasar sebelum memasang trailing stop, yaitu pergerakan harga harus sedang trending. Selain itu harus dijaga agar komputer tetap menyala dan online. Jika ingin mematikan komputer, maka jangan lupa memasang stop loss biasa.

M Singgih 8 Oct 2020

Kalau mau matikan pc, tp sudah set stop loss biasa, masih bs jalan master? atau otomatis posisi sy diclose by sistem?

Ardian 22 Oct 2020

@ Ardian:

Seperti sudah dijelaskan pada jawaban kami di atas, bahwa stop loss (SL) dan take profit (TP) bekerja di server broker, jadi meskipun komputer mati atau sambungan internet putus, SL dan TP masih akan bekerja selama belum tereksekusi atau dibatalkan.

M Singgih 27 Oct 2020

Pak, sy kmrn mengalami garis stop loss dan take profit yg tiba2 menghilang sendiri.. itu kenapa ya? lalu solusinya gmn? makasih

Dhani 6 Nov 2020

@ Dhani:

Jika garis SL menghilang sendiri berarti SL telah tereksekusi, demikian juga jika garis TP menghilang sendiri berarti target profit yang ditentukan telah tereksekusi. Tetapi tidak mungkin kedua garis tsb menghilang secara bersamaan yang berarti SL dan TP tereksekusi bersamaan.

Untuk check setting apakah trade level (SL danTP) sudah diaktifkan, jika Anda menggunakan platform Metatrader, silahkan masuk ke: Tools - Options - Chart - centang kotak pada Show trade levels.

M Singgih 10 Nov 2020

Pak, bu, saya ingin bertanya. Jika semisal saya open posisi di harga 1.5000, TP di 1.5500 dan Stop Loss di 1.4500, saya pasang Trailling Stop sebanyak 100 poin (10 pips), kemudian harga naik ke 1.5050. Apakah Stop Loss saya secara otomatis dipindahkan oleh sistem dari 1.4500 ke 1.5040?

Syahrul Ramadhan 23 May 2020

Untuk traling stop bagusan mana pak, yang pakai nilai manual berdasarkan pips/dollar atau yang lebih dinamis dengan menggunakan indikator seperti MA atau Parabolic Sar?

Widianto Adi 15 Jun 2022

@Widianto Adi

Dua-duanya sama-sama bagus serta memiliki kekurangannya masing-masing pak.

Untuk yang menggunakan indikator seperti MA, PSAR kelebihan utamanya penerapannya yang mudah dan tidak ribet. Selain itu, nilainya sendiri sudah bersifat dinamis secara otomatis karena didasarkan pada nilai indikator yang berubah-ubah. Kekurangannya sendiri sama seperti penggunaan indikator pada umumnya, sifatnya yang lagging dan merupakan turunan pertama atau lebih dari harga sering kali memberikan False Signal termasuk dalam Trailing Stop.

Untuk yang menggunakan patokan yang berbasis Points, Pips, ataupun Dollar ini sendiri kelebihannya karena tingkat presisinya yang lebih tinggi daripada menggunakan indikator yang notabene turunan dari harga seperti yang saya jelaskan di atas. Kekurangan utamanya adalah untuk mencari nilai yang pas dibutuhkan proses riset, backtest dan data yang cukup banyak. Selain itu karena kondisi market yang juga berubah maka diperlukan perubahan-perubahan tertentu agar nilai Trailing Stop yang digunakan sesuai dengan kondisi market saat itu.

Tapi seperti yang saya jelaskan di atas, keduanya sama-sama baik dan menguntungkan jika digunakan dengan benar.

Terima kasih, semoga bisa membantu.

Nur Salim 23 Jun 2022

Bagaimana cara memunculkan menu trailing stop pada MetaTrader5?

Agustian 26 Jul 2022

Kalau pasang break even point itu termasuk stop loss atau trailing stop namanya pak?

Suhodo 27 Jul 2022

@Agustian: Untuk memunculkan trailing stop, Anda harus sudah mempunyai posisi entry sebelumnya. Sebagai contoh, saya melakukan entry sell dua kali pada pair EUR/USD seperti gambar di bawah ini.

Lalu klik kanan pada posisi yang ingin menggunakan trailing stop. Silakan pilih berapa pips trailing stop yang akan digunakan.

Kiki R 27 Jul 2022

@Suhodo: Stop loss. Memasang break even point artinya menggerakkan stop loss ke harga entry.

Sedangkan trailing stop loss bukan hanya menggeser ke harga entry tapi mengikuti pergerakan harganya sesuai dengan berapa pips yang kita inginkan.

Kiki R 27 Jul 2022

Saya sering menggunakan metode scalping. apakah ada management/triknya supaya keuntungan yang sudah saya kumpulkan dalam beberapa kali trading tidak HABIS dalam satu kali stoploss?

Panda 5 May 2015

@Dhani:

Langkah awal yang harus diperhatikan adalah apakah posisi yang dibuka tersebut masih ada atau juga sudah tertutup? Jika sudah tertutup, maka harga seharusnya telah mengenai salah satu dari SL ataupun TP. Jika posisi masih ada, silahkan cek di bagian detail posisi. Pada bagian tersebut akan tertera waktu pembukaan, instrumen, lot, keuntungan saat ini, serta level SL dan TP yang ditetapkan. Perhatikan pada bagian level SL dan TP, jika tidak ada berarti level telah terhapus. Silahkan cek pada bagian Journal di Metatrader untuk mengetahui Log yang tercatat pada posisi. Jika level SL dan TP masih ada, kemungkinan besar ada Setting yang berubah pada Metatrader dimana level tersebut memang tidak ditampilkan. Silahkan klik kanan pada Chart, lalu pilih Properties, pada Tab Show, centang bagian Show Trade Levels.

Nur Salim 28 Dec 2022

@ Suhodo:

Itu berarti pasang trailing stop.
Silahkan baca: Cara Kerja Trailing Stop Forex Dan Manfaatnya

M Singgih 29 Dec 2022

Jawaban untuk Syahrul Ramadhan:

Ya, jika Anda menggunakan trailing stop 100 poin (10 pips) dan harga naik ke 1.5050, maka stop loss Anda akan secara otomatis dipindahkan ke 1.5040 oleh sistem.

Trailing stop akan mengikuti harga yang terus naik sampai akhir harga turun melebihi 10 pips yang artinya posisi buy Anda terkena SL.

Oleh karena itu, trailing stop paling cocok digunakan saat market dalam keadaan momentum tren kuat, sehingga stop efektif.

Dalam market yang tren lemah, trailing stop yang terlalu dekat justru malah cepat terkena dan exit menjadi tidak maksimal.

Kiki R 29 Dec 2022

Jawaban untuk Agung Sp:

Stop loss manual dan trailing stop otomatis sama-sama bagus.

Dalam keadaan market yang sangat trending, lebih cocok pakai trailing stop.

Namun dalam keadaan market yang trendingnya lemah, lebih cocok menggeser SL secara manual.

Menggeser SL secara manual tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena bisa SL yang salah penempatan bisa berakibat exit yang tidak maksimal.

Untuk lebih jelasnya, saya berikan contoh gambar berikut ini.

Misalnya kondisi sedang tren naik dan Anda masuk posisi buy.

Saat harga belum membentuk higher high (Y), maka SL Anda tetap di garis merah.

Namun saat harga naik dan membentuk higher high (Y), SL Anda bisa geser ke titik A.

Saat harga naik lagi ke Z (higher high), SL bisa Anda geser ke B.

Kiki R 30 Dec 2022

Jawaban untuk Widianto Adi:

Dua-duanya bagus, bergantung strategi trading apa yang Anda gunakan.

Trailing stops menggunakan pips lebih cocok digunakan untuk strategi trading yang memanfaatkan trend kuat.

Sedangkan stop loss berdasarkan indikator seperti MA atau parabolic SAR bisa masuk pada market trending sedang dan lemah. Hal ini karena MA dan SAR lebih fleksibel.

Kiki R 31 Dec 2022

Untuk pemula lebih baik menggunakan stop loss atau trailing stop? Selain itu, secar umum, trader lbh bnyk menggunakan stop loss atau trailing stop yaa? Dan bagaimana dngn trader berpengalaman?

Dari penjelsan topik in i, beberpa komentar itu benaran membuat sy mumet yaa. Meski tau lahh inti dari trailing stop itu ngunci profit. Tetapi yg jadi pertanyaan itu nguncinya sampe kapan, krna kan bisa aja swaktu2 harga akan mulai melawan posisi kita dan akhirnya yg ada jadi loss. Dan apakah diperlukan pemahaman pasar yg benar2 kuat sblm memakai trailing stop ini?

Subadi 29 Jul 2023

Jawaban untuk Syahrul Ramadhan: Ya, saat harga naik ke 1.5050, SL Anda akan bergerak otomatis ke 1.5040 mengikuti harga naiknya.

Jika harga naik ke 1.5070, SL akan ikut bergerak naik ke 1.5060.

Kiki R 3 Aug 2023

Jawaban untuk Panda: Ada, namanya rasio risk/reward (RR).

Agar keuntungan sebelumnya dari beberapa kali posisi tidak habis dalam satu kali stoploss maka RR harus diatur minimal 1:1. (jarak SL:jarak TP)

Contoh, TP Anda 10 pips, usahakan SL Anda maksimal 10 pips sehingga RR tetap minimal 1:1.

Kalau SLnya terlalu besar dibandingkan TP, maka kejadian yang Anda alami akan terus berulang.

Kiki R 3 Aug 2023

@ Subadi:

- Untuk pemula lebih baik menggunakan stop loss atau trailing stop? Selain itu, secar umum, trader lbh bnyk menggunakan stop loss atau trailing stop yaa? Dan bagaimana dngn trader berpengalaman?

Menggunakan keduanya, tergantung dari trend pergerakan harga. Jika harga sedang bergerak dengan trend yang sangat kuat, maka biasanya digunakan trailing stop untuk memaksimalkan profit.

- … krna kan bisa aja swaktu2 harga akan mulai melawan posisi kita dan akhirnya yg ada jadi loss.

Tidak akan loss, kan profitnya sudah dikunci dengan penempatan trailing stop.

Silahkan Anda baca: Cara Kerja Trailing Stop Forex Dan Manfaatnya

M Singgih 5 Aug 2023

Jawaban untuk Subadi: 1. Pemula lebih baik menggunakan stop loss.

2. Secara umum trader lebih banyak menggunakan stop loss.

3. Trader berpengalaman juga lebih banyak yang menggunakan stop loss.

4. Trailing stop tidak memperdulikan faktor waktu, jika sudah terkena maka trailing stop akan langsung tertutup.

5. Trailing stop membutuhkan momentum yang kuat untuk berjalan dengan baik. Kalau momentum harganya lemah, trailing stop malah akan rentan terkena sehingga tidak optimal.

Kiki R 9 Aug 2023

Jawaban untuk Syahrul Ramadhan: Benar, alasannya karena trailing stop tidak terpasang di server sehingga ketika devicenya semua off, maka trailing stop menjadi tidak ada.

Kiki R 12 Aug 2023

Subadi:

Lebih banyak trader yang pakai stop loss daripada trailing stop.

Kenapa? Ada dua alasan:

  • Tidak semua platform trading punya fitur trailing stop. Metatrader di PC memang ada, tapi Metatrader apps nggak ada. Platform bikinan broker juga biasanya nggak punya trailing stop.
  • Karakteristik trailing stop itu mirip dengan order pending yang rentan kena slippage (untuk mengenal slippage, silakan baca artikel ini). Kalau sudah kena slippage, trade kita pasti close padahal mungkin masih bisa profit lebih banyak.
Aisha 16 Aug 2023
Ananda | 25 Feb 2016

Assalamualaikum..
Mhn pncerahannya p.martin.

Saya trading gold pak dan modal saya $5000 (skrg equity $3300). Saya trader harian, sehingga saya paling banyak hnya membuka 2 posisi sehari klo ada peluang. Jika tidak ada, saya bahkan tidak ada trade sama sekali dlm sehari.

Sya sdh baca2 artikel disini mngenai manajemen resiko, money management, teknik analisa teknikal hingga psikologi trader.

Shingga kini sya sdh punya peraturan trading sndiri dn mencoba untuk disiplin. Bahkan sya sdh mncoba buat jurnal trade pribadi saya.

Saya sdh disipilin mnggunakan analisa teknikal versi saya dipadukan dgn lot sizing, money manajemen dan risk ratio yg saya terapkan.

Saya meresikokan 5% pak dgn SL 3 point untuk setiap open posisi dr analisa saya pak. Jd dgn modal $5000 sya meresikokan $250, dgn perhitungan lot = resiko modal / stoploss ($250/3 = 0.83).

Sehingga ktika saya trade, output yg dihasilkan jika loss saya hanya hilang 5% modal saya, kalau profit saya maximal untung 10% dr modal yg mnurut saya itu sdh cukup (krna saya risk reward 1:2 dan menggunakan trailing stop stiap 1 point sehingga jika TP saya tdk kena saya akan bsedia menerima profit brpapun)

Ketika trade saya profit, saya merasa senang (siapa yg tidak senang?) Lalu ketika trade saya loss saya mrasa bingung. Namun saya coba untuk tetap tenang dn beranggapan bahwa ini bukan hari keberuntungan saya.

Namun akhir2 ini saya dihajar loss selama 4 hari berturut2 pak sehingga saya mulai punya pikiran untuk meninggalkan konsep teknikal saya. Sedangkan yg saya baca disini yg sperti saya itu adalah penyakit para trader, yakni jika profit teori analisanya akan dianggap paling akurat namun jika loss akan cepat2 dibuang teknik tsb lalu cepat untuk mencari yg baru. Namun disisi lain, untuk mnghadapi loss kita hrus tetap tenang dan off-trade trlbh dahulu smpai kita tenang.

Saya jujur punya teknik sendiri dan saya akui teknikal memang tidak selamnya akurat. Tapi apa yg harus saya lakukan jika saya mnghadapi loss berturut2?? Saya takut trade kembali krna saya punya spekulasi jika nanti2 saya akan loss kmbali?? Mohon masukan dan saran untuk memperbaiki sistem saya pak. Terima Kasih..

Wassalam.

Lihat Reply [21]

@ Ananda:

Kalau sudah mengalami drawdown lebih dari 30% dengan losing streak 4 kali sebaiknya Anda off trade dulu.
Apakah sebelum digunakan untuk trade beneran Anda sudah melakukan backtest pada strategi trading Anda? Kalau sudah berapa persentasi profitnya? Kalau belum, yang harus Anda lakukan menurut sy adalah mem-backtest strategi trading Anda, sekitar 6 bulan hingga setahun kebelakang.
Sistem trading terdiri atas strategi, rencana, dan jurnal trading. Dalam hal ini Anda backtest strategi trading yang biasanya terdiri dari metode trading dan money management yang meliputi risk management, sesuai dengan time frame trading yang Anda gunakan dan besarnya modal Anda ($5,000).

Dari hasil backtest tersebut Anda akan mengetahui winning rate (W%) atau persentase profit dan losing rate (L%) atau persentase loss dari keseluruhan trade backtest tsb. Selain itu juga bisa diketahui besarnya profit rata-rata (Av W) dan besarnya loss rata-rata (Av L) (dalam satuan uang). Dari sini bisa dihitung angka harapan profit = (W% x Av W) - (L% x Av L) (dalam satuan uang). Untuk keterangan lebih lanjut bisa baca: Risk Reward Ratio Dan Harapan Profit

Jika ternyata dari hasil backtest W% lebih kecil dari L%, atau angka harapan profitnya negatif maka Anda bisa memperbaiki metode trading atau money management-nya. Memang hasil backtest yang bagus tidak menjamin akan selalu profit, tetapi kemungkinan profitnya akan lebih besar dari hasil backtest yang kurang bagus.

Tanpa backtest Anda tidak akan mengetahui kualitas strategi trading yang Anda gunakan terhadap pair yang sedang Anda tradingkan. Mungkin kalau ditest pada pair lain hasilnya akan berbeda.

Kalau Anda menggunakan platform Metatrader, untuk bisa melakukan backtest Anda harus membuat EA (Expert Advisor) dari strategi Anda tersebut, yaitu menuliskannya dalam program dengan bahasa MQL4 dan mendownload histori untuk 1 menit di broker-broker yang menyediakan. Anda juga bisa menggunakan jasa pembuat EA.

Alternatif lain Anda bisa melakukan forward test, jadi tidak usah mem-backtest tetapi mencobanya di akun demo selama beberapa bulan kedepan. Dalam hal ini Anda mesti bersabar untuk tidak trading dulu sampai mengetahui W% dan angka harapan profitnya.
Semoga bisa membantu.

M Singgih 26 Feb 2016

Risk & reward 1:2 tidak bisa diterapkan untuk day trading, karena jika terlalu kecil pasti SL tersentuh,dan jika terlalu besar TP tidak akan tersentuh.
untuk day trading SL harus lebih besar dari TP,tapi tentu saja winning precentage harus lebih besar dari 80%.

Jacob 29 Feb 2016

Apakah memang benar bgitu p.m singgih, kalo risk reward 1:2 tdk bisa d pakai untuk day trading?? Apakah untuk daytrading memang d rekom SL lbh besar dr TP? Klo memang bgitu apakah money management ini dpt diandalkan, sekurangnya untuk bisa profit konsisten?? Apakah tdk besar pasak dr tiang??
Trims p.m singgih...

Ananda 3 Mar 2016

@ Jacob, @ Ananda :
Risk/reward ratio 1:2 atau lebih tinggi bisa diterapkan, tergantung dari kondisi pasar pada saat itu dan analisa kita. Jika kita entry pada saat yang tepat dan menempatkan level stop (SL) dan target (TP) yang logis dan sesuai dengan kondisi pergerakan harga pasar maka probabilitas keberhasilannya akan cukup tinggi. Berikut contoh penerapan risk/reward ratio yang lebih besar dari 1:2 pada day trading di time frame H1 (1 jam):



Dalam hal ini kita entry sell setelah harga menembus support S1 dan indikator parabolic SAR berpindah ke atas bar candlestick, harga menembus kurva supprt ema 55 dan kurva indikator MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dan bergerak dibawahnya, serta garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00.
Level stop loss pada resistance R1 dan target pada support S2.

Jika SL lebih besar dari TP berarti risk lebih besar dari reward atau risk/reward ratio lebih kecil dari 1:1. Kalau ini diterapkan maka dalam jangka panjang hasilnya tidak akan profitable, atau kemungkinan besar akan loss. Strategi trading dengan angka persentasi profit yang tinggi tidak menjamin akan profitable jika risk/reward ratio-nya rendah.

M Singgih 6 Mar 2016

Kondisi pasar seperti yang dicontohkan Pak m singgih tidak terjadi setiap hari,dan untuk day trader saya yakin ingin OP setiap hari.itulah alasan saya kenapa 1:2 tidak bisa digunakan untuk day trader.

Jacob 7 Mar 2016

@ Jacob:
Ya, memang tidak terjadi setiap hari, tetapi kalau Anda tidak merencanakan hanya trading pada satu pasangan mata uang tertentu, Anda bisa melihat pergerakan pasangan mata uang yang lain. Untuk forex rata-rata broker menyediakan sekitar 50 pasangan mata uang termasuk pasangan mata uang cross (cross currency pairs) dan pasangan mata uang eksotik (exotics currency pairs) yaitu yang diluar mata uang utama.
Menurut saya yang penting usahakan minimal risk/reward ratio 1:1, kalau dari kondisi pasar tidak memungkinkan lebih baik tidak entry.

M Singgih 10 Mar 2016

@Ananda

Gold XAUUSD memang ganas mas. kalau bisa cari pair lain aja, pergerakan di emas bisa ratusan pips permenit, kalau gak mahir lebih baik cari yg lebih rendah aja. XAUUSD ini punya ciri khas, sangat dipengaruhi berita fundamental, kalau mau main di XAUUSD rajin-rajin baca berita ekonomi USA, enaknya di XAUUSD ini ketika rilis berita ekonomi, profit kayak minum air derasnya.

Mas Ananda off aja dulu, kembali evaluasi sistem trading. Mas modal itu duit, jangan trading untuk kalah. kalau mas gak evaluasi diri lebih baik mas keluarkan saja sisanya sumbangkan ke panti asuhan pasti banyak yg berterima kasih daripada dipaksakan entry tapi loss.

Mas ingat pasal 1 hukum trading forex bahwa Trader tidak boleh punya opini, jika trader punya opini maka sulit keluar dari opininya. Begitu juga dengan indikator, jika indikator berikan sinyal buy dan sell yg salah, maka buang indikator itu jangan pertahankan opini. Master boleh dan wajib punya opini, tapi trader dilarang punya opini.

Menurut saya, Mas tidak belajar ciri khas XAUUSD, mas tidak kuasai berita fundamental dan arah trend. Kesalahan kedua, khusus untuk XAUUSD analisa teknikal akan sangat mudah dihancurkan berita fundamental. Indikator itu mungkin sudah benar, tapi tanpa indikator untuk melihat arah trend maka harga akan sulit diprediksi. Kesalahan ketiga, belajarlah pasang stop loss, khusus untuk XAUUSD pasang sekitar 150 pips. Kesalahan keempat, jika sudah loss sekali di XAUUSD jangan entry lagi hari itu, karena XAUUSD punya ciri khas yg unik ketika chartnya berantakan maka sepanjang hari chart itu juga akan berantakan tidak bisa diprediksi, kadang keatas kadang kebawah dan sangat liar, hati-hati lebih baik tutup laptop cari kesibukan lain.

Kesalahan kelima, chart XAUUSD ini punya pola waktu, ada jam-jam XAUUSD ini sangat tinggi pergerakkannya, lihat aja hasil trading 1 atau 2 hari sebelumnya, kemudian lihat di jam berapa XAUUSD ini cocok untuk entry, setau saya jam 2 siang sampai jam 5 sore waktu yg paling enak entry, pelajari ciri khas pair XAUUSD ini, analisa dan entry yg tepat. Salam Cuan.

Drajat Wibowo 6 Oct 2019

Berapa lama bisa balik modal setelah kehilangan seluruh modal trading?

Reno 13 Jul 2022

@Reno: Jawabannya bergantung dengan skill dan kematangan psikologi trading Anda.

Sebelum berbicara mengembalikan modal, ada hal penting yang harus dijawab terlebih dahulu.

Sudahkah bisa profit konsisten?

Jika jawabannya tidak, jangan buru-buru berfikir balik modal, pikirkan saja dulu bagaimana bisa konsisten profit. Pikirkan dulu bagaimana caranya disiplin dengan sistem trading yang ada.

Kalau jawabannya ya, adakah bukti yang bisa mendukungnya? Berapa jumlah transaksinya dan berapa lama tradingnya?

Alasan saya menanyakan hal ini adalah karena sebagian besar trader pemula yang kehilangan seluruh modal akan balas dendam ke market.

Tindakan ini sangat berbahaya dan bisa jadi malah menggali lobang yang lebih dalam.

Kiki R 14 Jul 2022

Bagaimana penyebab chart forex bergerak sangat ekstrim?

Febrian 25 Jul 2022

Penyebab chart forex bergerak sangat ekstrim adalah likuiditas yang lebih tinggi. Likuiditas ini mengacu pada kelancaran transaksi antara buyer dan seller.

Di pasar forex, order jual/beli akan tereksekusi dengan cepat lantaran banyaknya partisipan di pasar. Ini sangat berbeda dengan pasar lain yang bergerak lebih lambat, umpamanya saham.

Order jual/beli saham tidak akan tereksekusi dengan cepat karena seller/buyer belum tentu bertemu dengan order lain yang cocok dalam waktu cepat. Bahkan jika kita kirim order jual/beli saham hari ini, itu bisa saja tak tereksekusi sama sekali jika tak ada order lain yang cocok.

Jadi, wajarlah jika pergerakan harga dalam chart forex itu menjadi lebih ekstrim daripada saham dan pasar lain yang punya likuiditas lebih rendah.

Tapi meski pergerakan chart forex terlihat sangat bergejolak, perubahan harga sebenarnya sangat kecil. Umpamanya, pergerakan harian EUR/USD biasanya hanya beberapa digit di bawah koma, alias tidak sampai 1 dolar AS. Ini sangat berbeda dengan kripto yang perubahan harganya bisa mencapai ratusan dolar AS dalam sehari.

Aisha 26 Jul 2022

Selamat malam pak, mohon petunjuk saat saya mengalami loss berturut-turut kapan saya benar-benar bisa tahu kalau strategi yang saya gunakan sudah tidak berfungsi lagi? apakah harus menunggu sampai Stop Out dulu?

Salma Nurila 3 Aug 2022

@Salma Nurila:

Untuk mengetahui hal ini ada dua cara yang saya ketahui bu. Namun keduanya harus menggunakan patokan hasil dari Backtest ataupun Forward Test yang dilakukan sebelumnya.

Cara pertama: Lihat nilai Drawdown yang telah dihasilkan selama strategi digunakan. Jika nilai Drawdown masih berada di bawah maksimal Drawdown yang dihasilkan selama Backtest maka strategi tersebut belum bisa benar-benar dikatakan sudah tidak berfungsi lagi.

Cara Kedua: Lihat nilai Consecutive Loss yang dihasilkan strategi selama digunakan. Jika total Consecutive Loss-nya masih berada di bawah total Consecutive Loss dari Backtest maka strategi tersebut belum bisa dibilang sudah tidak berfungsi lagi.

Cara ini efektif kalau ibu menggunakan Backtest otomatis ataupun semiotomatis dengan menggunakan Tools dari MT4/5,ForexTester, dll. Untuk hasil yang lebih baik, hasil dari Backtest tersebut bisa dimasukkan dan dianalisa dengan Monte Carlo Analysis terlebih dahulu.

Nur Salim 9 Aug 2022

Strategi apa yang mastah gunakan? Dan berapa kali entry dalam sehari? Saya baru saja dihajar loss juga..wkwkwk

Simone 4 Oct 2022

Jawaban dari pertanyaan di atas bukan tentang analisa teknikal tapi dari statistik performa tradingnya.

Siapapun trader, pasti akan mengalami masa drawdown.

Pertanyaannya, metode/sistem trading yang digunakan dalam trading apakah sudah pernah diuji berapa winrate dan average RR-nya?

Kalau iya, apakah nilai ekspektasinya positif.

Sebagai contoh, kalau winrate dari sistem tradingnya 57%, artinya dalam 100 kali transaksi hasilnya 57 kali profit dan 43 kali loss.

Anda tidak akan tahu dengan pasti kapan profit dan kapan loss. Oleh karena itu, secara statistik sangatlah wajar mengalami losing streak (loss berturut-turut).

Anda tentu pernah mengalami profit berturut-turut.

Selama trading Anda punyai nilai ekspektasi positif, artinya Anda tetap akan profitable.

Saat terjadi losing streak, Anda tetap tenang karena mempunyai acuan data performa trading.

Kiki R 4 Oct 2022

Aku juga sedang dilanda loss ini Kak. Sedang suram ya pasar akhir-akhir ini. Untungnya, yang satu ini memang bukan posisi trading saya yang utama. Jadi mau saya diamkan dulu saja. Tepat nggak ya langkahnya? Terima kasih jawabannya.

Merry 21 Nov 2022

Hi kak Merry.

Jika kamu sedang mengalami periode loss berturut-turut, bisa jadi marketnya sedang berubah.

Pada dasarnya, periode loss berturut-turut wajar kok, sama halnya kalau kamu mengalami profit berturut-turut.

Yang paling tepat buat kamu lakukan saat ini adalah evaluasi.

Apa yang dievaluasi?

Hasil trading dan marketnya

Cek kembali apakah semua hasil trading yang kamu lakukan di market sudah tepat sesuai aturan trading.

Kemudian evaluasi kembali, apakah marketnya sedang mengalami perubahan.

Kiki R 22 Nov 2022

Jawaban untuk Salma Nurila:

Mengalami kerugian atau loss dalam trading forex adalah hal yang wajar dan dapat terjadi pada trader mana pun, termasuk trader yang sudah berpengalaman. Namun, saat Anda mengalami kerugian berturut-turut, penting untuk melakukan evaluasi terhadap strategi trading Anda.

Berikut adalah beberapa petunjuk yang dapat membantu Anda menentukan apakah strategi trading yang Anda gunakan sudah tidak efektif lagi:

1. Bandingkan drawdown yang sedang terjadi dengan drawdown saat pengujian atau performa trading Anda sebelumnya.

Misalnya, dalam trading 6 bulan terakhir drawdown Anda sebesar 20%. Lalu bulan ini karena loss beruntun drawdown Anda mencapai 30%.

Langsung evaluasi proses trading Anda. Cek kembali apakah Anda masih disiplin seperti di awal dan perhatikan proses trading yang sudah Anda lakukan.

2. Bandingkan maximum consecutive loss

Sama dengan poin 1, bandingkan max consecutive loss yang terjadi saat ini dengan performa trading Anda selama 6 bulan terakhir.

Kiki R 16 Feb 2023

Merry:

Mendiamkan dulu posisi trading yang loss, apakah tepat?

Itu sebenarnya tergantung pada posisi trading apa yang kakak punya.

Kalau posisi yang loss itu dalam trading saham tanpa margin, maka tidak masalah didiamkan sampai kapanpun.

Tapi kalau posisi yang loss itu dalam trading forex dengan margin (leverage), maka sebaiknya jangan didiamkan saja. Nanti bisa kena MC atau stop out lho. Ingat, ketika trading dengan margin, saldo kita bakal terus menyusut seiring dengan makin loss-nya suatu posisi.

Apabila ragu, sebaiknya lekas cut loss saja. Lebih baik mencegah terjadinya kerugian lebih besar, daripada bertahan demi potensi keuntungan yang tidak jelas.

Aisha 20 Feb 2023

Drajat Wibowo: seru nih bahasanya kalo sudah soal trading gold. Saya malah baru tercerahkan kalo ternyata gold itu susah, soalnya rata-rata temen yang ngajakin trading tu langsung ke gold gt pak.

Kenapa ya orang indo suka trading di gold? Padahal kalo soal pergerakan katanya kan lebih mudah dipahami kalau pair forex gt? Mohon koreksi kalau salah.

Jarjit 4 Apr 2023

Jarjit:

Kenapa orang indo suka trading gold?

Ada beberapa alasan sih kayaknya. Menurutku, setidaknya ada tiga:

  • Banyak pemula nggak paham apa artinya "forex" atau "saham". Tapi mereka semua pasti tahu apa itu "emas".
  • Banyak pemula berpikir "harga emas pasti naik", maka menganggap trading emas itu gampang saja, pokoknya asal buy pasti untung (ini cara pandang yang salah ya!)
  • Banyak pemula yang beragama Islam berpikir jual beli emas itu boleh, sedangkan forex dan saham itu nggak jelas hukumnya (kembali ke poin pertama: mereka enggak paham).

Di sisi lain, trader yang berpengalaman suka gold karena naik-turunnya asyik.

Kalau km sudah coba trading, kamu akan tahu bahwa makin banyak naik-turun harga, maka peluang cuan juga makin banyak. Justru kalau harga kalem-kalem aja, malah kita nggak bisa cuan (yaa, gimana mau cuan kalau harganya saja nggak bergerak).

Aisha 12 Apr 2023
Binsar | 27 Dec 2016

Saya mau solusinya bapak/ibu
Saya punya posisi
1 buy di 1190
1 buy di 1148
1 sell di 1137
2 sell di 1133
Harga running di 1137
Kira2 dalam kondisi seperti apa yang harus aku buat.

Lihat Reply [16]

@ Binsar:
Dalam hal ini Anda punya 4 posisi terbuka yang saling mengunci (hedging atau locking). Saya kira Anda tidak memasang stop loss dan target profit. Dengan running price sekarang, kondisi profit / loss dalam pip adalah:
1137.00 - 1190.00 (buy) = -5300 pip
1137.00 - 1148.00 (buy) = -1100 pip
1137.00 (sell) - 1137.00 = 0
1133.00 (sell) - 1137.00 = -400 pip
total loss = -6800 pip.

Solusinya ada 2 pilihan:
1. Hedging / locking dibuka satu per satu sehingga loss bisa diperkecil atau mungkin malah bisa profit kalau membukanya benar, tetapi tidak mudah dilakukan.
2. Semua posisi di-closed sehingga marginnya bisa digunakan untuk membuka posisi baru atau menambah ketahanan pada posisi baru.

Kalau saya pilih alternatif ke 2, yaitu close semua posisi dan buka posisi baru tetapi dengan memasang stop loss dan target profit yang proporsional, yaitu menggunakan money management dengan risk/reward ratio yang lebih besar dari 1:1.


Jika sudah menentukan stop loss bersamaan dengan saat open posisi maka seharusnya tidak khawatir karena Anda telah menentukan besarnya resiko dari awal. Setiap kali membuka posisi biasakan untuk menentukan level stop loss dan target dan sebisa mungkin hindari hedging.

Kalau Anda pilih alternatif pertama (membuka hedging/locking), maka harus bisa memprediksi arah pergerakan harga dengan benar, kalau salah maka jarak locking akan semakin lebar atau kerugian Anda akan bertambah besar. Sebaliknya kalau benar maka jarak locking bisa semakin sempit atau bahkan bisa berbalik jadi profit.

Dari pengalaman saya, membuka locking tidak semudah yang dibayangkan karena harga tidak selalu bergerak seperti yang kita rencanakan. Selain itu kita harus selalu memonitor pergerakan harga jangan sampai terlambat action.

Hedging adalah cut loss yang belum direalisasikan atau cut loss yang ditunda. Mungkin Anda bisa mengurangi jarak hedge pip Anda sedikit demi sedikit bahkan lama-lama bisa berbalik jadi profit (hedging-nya jadi positif), tetapi itu sama saja dengan Anda membuka posisi baru setelah posisi hedging Anda tutup semua. Secara psikologis memang tampaknya hedging yang negatif bisa jadi positif kalau cara membukanya tepat, tetapi sebenarnya sama saja dengan Anda melakukan cut-loss dan membuka posisi baru.

M Singgih 29 Dec 2016

Halo Noru.

Kami memiliki Floating Spread yang termasuk ketat, mulai dari 0,6 Pip. Informasi spread untuk pair lainnya dapat Anda lihat langsung di PlatfromTrading MT4 kami.

OctaID Official 22 Apr 2022

@ Sayyid:

Margin Level = (Equity / Margin total) x 100%
Margin level = 85%, Margin (total) = USD 600.
Dalam hal ini broker Anda menentukan level stop out (SO) jika margin level telah mencapai berapa persen?

Jika diasumsikan broker Anda menentukan level SO jika margin level telah mencapai 30%, maka posisi Anda akan otomatis ditutup ketika terkena SO, yaitu ketika:
Margin Level = (Equity / Margin total) x 100% = 30%, atau ketika: Equity / USD 600 = 30%, atau ketika Equity = USD 600 x 30% = USD 180.

Equity akan berubah dengan cepat (bisa semakin bertambah atau semakin berkurang) jika Anda telah membuka locking.

- 1. Apabila saya tidak menambah modal saya, berapa pips saya mampu bertahan?

Untuk mengetahui berapa pip bisa bertahan, Anda trading berapa lot?
Jika diasumsikan Anda trading 0.1 lot XAU/USD, dan broker Anda menentukan level SO jika margin level telah mencapai 30%, maka Anda akan terkena SO:
Equity saat ini = USD 500. Akan terkena SO jika equity telah mencapai USD 180, atau jika telah berkurang (USD 500 – USD 180) = USD 320 lagi.
Jika Anda trading dengan 0.1 lot, maka akan terkena SO jika telah loss sebesar (USD 320) / (USD 0.1) = 3200 pip lagi. (Keterangan: USD 0.1 adalah nilai per pip untuk 0.1 lot XAU/USD).


- 2. Jika saya harus menambah modal, berapa sebaiknya yang harus ditambah untuk menjaga ketahanan saya dan untuk memperbaiki portofolio saya?

Anda bisa menambah modal sebelum terkena SO. Jika Anda terkena Margin Call (MC) maka bisa segera menambah modal sebelum margin level mencapai level SO.

Mengenai berapa besar modal yang ditambahkan, itu memang tergantung dari ketahanan modal yang Anda inginkan. Ketahanan modal artinya kemampuan dana Anda untuk menahan semua posisi terbuka yang mengalami kerugian (floating loss) sebelum Anda terkena Margin Call.

Jika Anda menginginkan ketahanan sebesar 5000 pip lagi, dengan asumsi Anda trading dengan 0.1 lot, maka dana yang ditambahkan adalah sebesar 5000 x USD 0.1 = USD 500.

M Singgih 10 May 2022

Bagaimana kondisi ketahanan modal saya dengan skenario seperti dibawah ini:
- XAUUSD, contract size 100
- Floating loss sudah mencapai sekitar $29.900
- Modal + Profit $30.500
- Equity $500
- Free Margin -$95
- Margin $600
- Margin Level 85%
- Swap Fee kurang lebih $5/hari
- Posisi saat ini sudah locking, sehingga equity tetap bertahan, namun setiap hari berkurang karena harus membayar biaya swap

Pertanyaannya:
1. Apabila saya tidak menambah modal saya, berapa pips saya mampu bertahan?
2. Jika saya harus menambah modal, berapa sebaiknya yang harus ditambah untuk menjaga ketahanan saya dan untuk memperbaiki portofolio saya?

Terima Kasih

Sayyid 4 May 2022

Octa Menggunakan Spread floating atau fixed?

Noru 4 Apr 2022

Berapa lama floating minus perlu ditunggu hingga profit?

Teguh Suwandi 19 Sep 2022

Tidak ada aturan baku/pasti mengenai waktu tunggu floating profit.

Namun, pendekatan yang ideal adalah dengan melihat di time frame berapa Anda entry.

Sebagai contoh, Anda entry di time frame M15. Idealnya floating loss Anda tidak lebih dari satu hari.

Alasannya, karena dengan patokan entry di M15, artinya struktur harga di H1, maka ketika floating loss sudah lebih dari 1 hari kemungkinan besar harga sudah balik arah dan jika Anda menggunakan stoploss, stoploss Anda sudah terkena.

Lain halnya kalau Anda entry di time frame Daily, maka floating sehari bukanlah apa-apa. Floating loss Anda bisa berlangsung berhari-hari sampai maksimal seminggu.

Jadi, perhatikan time frame entry yang Anda gunakan sebagai acuan floating minus. Tidak kalah pentingnya, selalu gunakan stoploss.

Kiki R 20 Sep 2022

Jika sedang floating profit...bagaimana melihat bahwa harga akan segera berbalik ya bang?

Sandi Uno 5 Dec 2022

Ada 2 hal penting yang bisa Anda jadikan acuan yaitu level dan pola harga.

Saat floating profit, perhatikan apabila harga masuk ke area atau level yang kuat seperti key level.

Jika harga tetap mempertahankan momentum bergeraknya, maka Anda tidak perlu khawatir.

Namun, jika ternyata momentum harga melambat dan terbentuk pola pembalikan seperti head and shoulders atau double top/bottom, maka Anda harus memutuskan apakah posisi ditutup atau ditahan.

Pola pembalikan yang terbentuk di area level penting bisa menjadi tanda yang kuat potensi harga segera berbalik.

Kiki R 6 Dec 2022

@Teguh Suwandi:

Saya setuju dengan pernyataan pak Kiki R bahwa tidak ada patokan waktu tertentu dan lebih kepada harus menyesuaikan ke time frame yang digunakan.

Saya hanya ingin mencoba memberikan pandangan lain yang juga sering digunakan oleh trader-trader profesional. Ada ungkapan yang pasti sudah sering bapak denganr yaitu Cut Your Losser Short, Let Your Profit Run. Ungkapan ini menjelaskan bahwa pada beberapa strategi trading terutama yang menggunakan basis trend following, jika posisi dibuka berdasarkan Momentum yang terjadi pada pasar, posisinya seharusnya tidak akan membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan keuntungan. Jika dalam selang waktu tertentu harga masih belum mendapatkan keuntungan, ada baiknya posisi ditutup saja.

Nur Salim 13 Jan 2023

@Sandi Uno

Ada banyak sekali caranya pak. Cara-cara ini juga biasanya bergantung pada jenis strategi apa yang digunakan untuk membuka posisi.

Contoh pertama untuk yang open posisi dengan pola Candlestick. Biasanya untuk mengetahui bahwa harga akan segera berbalik juga dengan mengamati pola Candlestick berlawanan dari posisi yang dibuka.

Contoh kedua adalah posisi yang dibuka dengan menggunakan indikator-indikator trend yang bersifat trend following seperti MA, BB, dll. Di sini upaya dini untuk mendeteksi pembalikan harga adalah melihat nilai indikator tersebut. Contohnya dalam MA, jika tingkat kemiringan (Slope) MA berkurang, maka kenaikan/penurunan harga dipastikan telah melemah dan berpotensi untuk terjadi pembalikan.

Contoh ketiga adalah Entry yang menggunakan basis Oscillator seperti Stoch,RSI, dll. Cara yang paling mudah adalah melihat nilai Oscillator terhadap level Overbought dan Oversoldnya. Cara yang sedikit susah adalah dengan melihat Divergensi antara harga dan indikator yang terjadi.

Masih banyak cara lain yang dapat digunakan untuk melihat potensi pembalikan harga dan tidak dapat dijelaskan secara keseluruhan di sini. Cara-cara di atas juga tidak terkait langsung dengan Entry yang digunakan, serta dapat dikombinasikan dengan jenis Entry lain.

Nur Salim 16 Jan 2023

Jawaban untuk Sayyid:

1. Apabila saya tidak menambah modal saya, berapa pips saya mampu bertahan?

Untuk mengetahui berapa pips ketahanan Anda, saya harus mengetahui berapa selisih lot yang terbuka saat ini.

Dengan berasumsi Anda locking atau hedging full (lot buy=lot sell), maka ketahanan Anda lebih ke berapa hari sampai swap memakan equity Anda.

Dengan swap $5 per hari dan equity $500, maka ketahanan Anda: $500/$5 = 100 hari.

Ketahanan akun Anda cuma bisa bertahan 100 hari.

2. Jika saya harus menambah modal, berapa sebaiknya yang harus ditambah untuk menjaga ketahanan saya dan untuk memperbaiki portofolio saya?

Dengan swap $5 per hari, penambahan modal dibawah $100 tidak cukup berarti. $100 hanya bisa menambah sekitar 20 hari saja atau sebulan.

Mengenai penambahan modal, tentu nilainya bergantung kemampuan Anda.

Namun, pertimbangannya swap sudah terlalu besar.

Penambahan modal $500 menambah umur akun 100 hari sedang penambahan $1000 menambah umur akun 200 hari.

Kiki R 17 Jan 2023

mau bertanya: kalau floating minus misalkan Buy saldo 300dollar, entry 130 dolar lalu floating minus 70 sisa margin 100= tapi harga kembali sebelumnya?

*yang jadi pertanyaan margin 130 dollarnya ilang? apa kembali jadi 300 dollar lagi*

Belajar 19 Jul 2023

Belajar:

Selama posisi trading masih floating, maka dana yang dipakai untuk open posisi awal akan menjadi USED MARGIN.

Dana dalam Used Margin ini tidak bisa dipakai untuk trading, selama posisi belum di-close.

Kalau posisi sudah di-close, maka Used Margin akan kembali ke dalam saldo margin yang bisa ditarik atau dipakai untuk trading (Available Margin atau Free Margin).

Aisha 4 Aug 2023

@ Belajar:

- … entry 130 dolar lalu floating minus 70 sisa margin 100= ….

Maaf, saya tidak mengerti pertanyaannya.
Apa maksud entry 130 dollar? Maaf, Anda trading pada pair apa, dan entry sebesar berapa lot?

M Singgih 7 Aug 2023

Jawaban untuk Belajar: Tidak hilang, selama masing floating loss (belum ada posisi yang ditutup), bisa kembali ke $300 lagi.

Kiki R 9 Aug 2023
Adi | 3 Jan 2015

Saya seorang swing trader, berapa stop loss ideal yang harus saya pasang? terima kasih pencerahannya

Lihat Reply [25]

Untuk Muizzuddin,

Maksud Anda bagaimana pak? Stop Loss umumnya tidak akan bisa berubah atau bergeser, kecuali jika Anda sendiri yang merubahnya. Namun jika yang Anda maksud adalah posisi yang ditutup jauh atau meleset dari level stop loss yang ditentukan, maka hal tersebut dinamakan dengan slippage. Slippage memang sangat merugikan. Slippage adalah kondisi dimana harga akan bergejolak dengan sangat cepat atau terjadi lonjakan harga. Hal ini bisa menyebabkan posisi yeng merugi akan ditutup lebih rendah (untuk posisi buy) atau lebih tinggi (untuk posisi sell) dari level stop loss yang ditentukan.

Misalnya saja Anda membuka posisi buy EUR/USD pada harga 1.1240 dengan stop loss pada harga 1.1230. Lalu kemudian pasar bergejolak sangat volatile, sehingga menyebabkan EUR/USD langsung tumbang dalam hitungan detik ke level 1.1225. Maka dengan kondisi seperti ini, umumnya posisi buy Anda tersebut akan ditutup rugi pada harga 1.1225 (meleset sebesar 5 pips dari level stop loss yang telah ditentukan). Dengan kata lain, kondisi tersebut bisa menyebabkan kerugian yang lebih besar dari yang sudah Anda perkirakan. Mengenai besaran jarak slippage-nya, hal ini tergantung dari kondisi pergerakan pasar. Jike memang terjadi lonjakan yang besar, maka bukan tidak mungkin bahwa posisi akan tereksekusi jauh dari level stop loss yang ditetapkan.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 7 Aug 2019

Tidak masalah, anda bisa mengukur jarak harga dengan PO. SL dan TP yang cukup bagus adalah

1:1 = TP : SL = 50 : 50
2:1 = TP : SL = 100 : 50

Kalau tipe Swing mungkin bisa dilakukan denga SL 200, namun jika kita tipe daily, sebaiknya mempunyai pegangan, berapa rata-rata mata uang tersebut bergerak dalam satu hari.

Jika rata-rata mata uang tersebut bergerak dalam sehari 100 pips, dan sudah bergerak sebanyak 50 pips (High-Low), makas sisanya tinggal 50 pips lagi, menembus High keatas (High + 50) atau menembus low ke bawah (low - 50), maka kita bisa bikin semacam garis pembatas, disitulah perkiraakn harga berhenti dalam sehari, maka anda bisa perhitungkan SLnya.

Thanks.

Basir 23 Jun 2014

@ mulki:
Dalam platform 5 digit, 300 berarti 30.0 atau 30 pip. Tetapi jarak itu terlalu besar, setahu saya jarak (atau selisih) antara level stop loss dan level harga sekarang atau level entry (salah satu, mana yang lebih kecil jaraknya) minimal antara 0.5 pip sampai 10 pip (untuk platform 5 digit). Untuk itu, Anda bisa tanyakan langsung ke Askap (PT. Asia Kapitalindo Komoditi Berjangka).

M Singgih 10 Feb 2016

Untuk Adi,

Stop Loss yang ideal untuk seorang swing trader biasanya menggunakan patokan level-level support maupun resisten. Level-level support maupun resisten yang digunakan sebagai acuan dapat menggunakan perhitungan daily/weekly pivot atau menggunakan indikator teknikal seperti Moving Average, Bollinger Band, dll.
Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 3 Jan 2019

@ Marino rubianto:

Stop loss (SL) tidak bisa di-fixed sekian pip, tergantung dari kondisi pasar saat itu. Pada umumnya penentuan SL dan TP diambil pada level support dan resistance terdekat, dan diusahakan risk/reward ratio-nya lebih besar dari 1:1 agar dalam jangka panjang bisa profitable.

Misal Anda open buy pada harga 1.1200, dan support terdekat adalah 1.150, maka jaraknya adalah 50 pip. Kalau support terdekat 1.100, maka jaraknya 100 pip. Support dan resistance terdekat adalah yang paling logis, karena kemungkinan harga akan break atau bouncing adalah pada level tersebut.

Selain dengan level support dan resistance yang memang sudah jelas, SL bisa ditentukan juga dari level-level Fibonacci retracement atau expansion, support dan resistance yang dihitung berdasarkan pivot point, indikator Bollinger Bands dan juga indikator ATR.
Secara realistis, sebenarnya jarak SL tidak bisa ditawar. Kalau jarak SL dianggap terlalu besar, maka atur ukuran lot Anda dengan position sizing.

M Singgih 17 Jul 2019

Untuk Ignatius,

Itu tergantung dari pair apa yang Anda tradingkan pak. Karena pada dasarnya, nilai per pip (pips value) untuk setiap pair ada yang berbeda-beda. Kita ambil contoh saja Anda bertrading di pair EUR/USD yang mana nilai per pips nya adalah USD 10 per 1 lot-nya. Sedangkan jika Anda membuka posisi sebesar 0.01 lot maka nilai per pips nya hanya menjadi USD 0.1.

Lalu Anda memasang SL dengan jarak sebesar 50 pips dari harga open posisi, maka berapa kerugiannya jika ternyata posisi tersebut terkena SL? Kerugian yang akan Anda alami ketika posisi tersebut terkena SL adalah sebesar USD 5. Atau dengan kata lain, ketika Anda membuka posisi buy EUR/USD sebesar 0.01 lot pada harga 1.1150 lalu kemudian ternyata harga turun sebesar 50 pips atau menyentuh level 1.1100, maka Anda hanya menderita kerugian sebesar USD 5 saja.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 31 Jul 2019

Untuk Toni...

Tujuan utama hedging adalah melindungi nilai. Dalam forex trading , aksi hedging berarti membuka dua posisi yang berlawanan sehingga meskipun harga naik atau turun nilai floating nya tetap sama.

Hedging biasanya dilakukan ketika posisi yang dibuka mengalami kerugian. Supaya kerugian tidak menjadi lebih besar, dikunci dengan teknik hedging ini. Untuk SL bisa saja dipasang, Jika hal itu bisa mengurangi kerugian. Namun hal itu justru bisa menambah kerugian, jika tidak mahir dalam sistem hedging ini.

Thanks.

Basir 24 May 2017

@ Toni:

Tidak perlu. Justru dengan hedging Anda tidak ingin mengambil kerugian yang sudah terjadi. Kalau Anda pasang stop loss maka posisi tersebut tidak perlu di-hedge. Kalau stop loss kena maka Anda sudah pasti rugi.
Dengan melakukan hedging Anda belum tentu akan rugi asalkan bisa membuka kuncian (hedge) tersebut.

M Singgih 30 May 2017

Untuk Naga

Untuk jawaban dari pertanyaan yang dimaksud maka hal ini tergantung dari kondisi/layanan yang broker anda gunakan. Tiap broker dalam memberikan batas SL, Jarak pending atau batas minimal TP bisa berbeda. Anda bisa cek di broker yang anda gunakan . Anda bisa cek dengan klik NEW ORDER , Type PENDING ORDER :

Broker A



Broker B

Di broker B, batas SL, Jarak pending atau batas minimal TP dari harga order adalah 50 pips jika harga 5 digit atau 5 pips jika menggunakan harga 4 digit.

Sementara di broker A, tidak ada batas.

Thanks.

Basir 2 Oct 2015
ini kan dari aturan brokernya aja bang. kalo berdasarkan strategi / mm gimana bang? misalnya aja deh trading di broker yang g ada batasannya. baiknya minimal berapa sl untuk scalper?
Didin 8 Oct 2015

Untuk Didin..
Untuk trading dengan sistem apapun tidak ada ada batas minimal atau maximal penempatan SL, kecuali jika broker menetapkan jarak SL, itupun bisa dirubah jika harga terlihat profit, SL bisa mundur atau maju mengikuti pergerakan open trade yang bernilai +. Asalnya SL 30 pips maka bisa jadi 0 pips asal harga sudah +.

Demikian pun untuk Scalper, bisa saja batas minimal sesuai nilai margin. jika margin senilai 2.26 dollar, maka untuk SL bisa dikalkulasikan dengan nilai 2.26 dollar tersebut, semisal 22 pips. Hanya saja model scalper yang dipakai, dimana jika sudah terlihat + langsung sikat (closed) maka untuk SL bisa setengah dari margin, jadi senilai 1,13 dollar atau 11 pips.



Anda juga bisa menempatkan atau mengukur SL dengan HIGH LOW pada candle, pada TF yang anda gunakan.

BUY EUR/USD di 1.12793 SL di 1.12763 (TF5).

Thanks.

Basir 9 Oct 2015

@Muh Lutfi:

Selamat pagi pak, sebelum ke pembahasan masalah SL Hunter yang bapak maksud mungkin ada baiknya metode yang bapak coba gunakan dulu yang ditingkatkan.

Pertama, penggunaan Support dan Resistance dengan Price Action memang masih valid jika digunakan pada time frame M15, hanya saja memang akurasinya kurang baik. Mungkin bapak bisa coba dan mengganti time frame yang digunakan ke yang sedikit lebih tinggi seperti H1 ataupun H4. Winrate yang didapat bapak juga pasti akan meningkat.

Kedua, dalam pola Candlestick Engulfing baik Bullish ataupun Bearish Engulfing, cara trading yang baik adalah menunggu harga untuk kembali Retest ke sekitaran Candle yang diengulf tersebut, bukan langsung membuka posisi setelah pola selesai. Hal ini bisa dilakukan untuk meminimalkan Risk yang digunakan, terutama dalam kripto yang biasanya jika Engulf terjadi maka harga sudah sangat jauh dari titik Entry yang baik.

Selanjutnya masalah Stop Loss, SL Hunter memang ada dan sering ditemukan. Namun, hal tersebut sudah berada di luar kendali kita sebagai trader dan tidak bisa kita salahkan. Agar terhindar dari masalah ini lagi kedepannya, Stop Loss yang digunakan jangan ditaruh tepat pada bagian bawah Close atau Low Candlestick yang digunakan sebagai acuan. Tapi tempatkan dengan jarak beberapa pips (Stop Loss Padding) dari level tersebut dan ditambahkan dengan Spread. Dengan menambahkan Padding tersebut dan Spread, harga akan memiliki sedikit ruang gerak di sekitaran level Stop Loss dan tidak akan mudah tertrigger.

Selain itu, bapak juga bisa menambahkan beberapa pola Candlestick Bullish lain dalam trading kripto. Sehingga signal yang didapat juga jadi beragam dan Winrate serta Equity Curve bisa menjadi lebih baik. Jangan lupa untuk melakukan Backtest terlebih dahulu.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 16 Feb 2022

Cut Loss adalah nama teknik yang berlaku umum untuk membatasi kerugian dalam aktivitas trading dan investasi semua jenis aset keuangan online, baik itu saham, forex, kripto, komoditas, atau lainnya. Cut Loss dapat dilakukan secara manual (trader/investor sendiri yang menutup posisi trading atau menjual aset yang merugi), maupun secara otomatis (menggunakan fitur Stop Loss).

Stop Loss adalah nama salah satu fitur pada platform trading forex online seperti MetaTrader dan cTrader. Apabila kamu sudah memasang level harga tertentu pada fitur ini, platform akan dapat menutup posisi yang sudah loss secara otomatis ketika mencapai level harga tersebut.

Pada perkembangan teknologi selanjutnya, fitur Stop Loss juga dapat muncul pada platform trading online untuk kripto, futures, dan lainnya yang berbasis CFD (Contract for Difference). Namun, fitur untuk Cut Loss otomatis pada platform trading saham biasa umumnya tidak diberi nama "Stop Loss" guna menghindari kesalahpahaman terkait mekanisme bursa.

Aisha 11 May 2022

Salam kenal bpk,saya ingin bertanya untuk stop los,saya biasa pasang stoplos 20pip ,apakah itu ideal? Jika tidak berapa sebenarnya stoolos itu dipasang?

Marino Rubianto 14 Jul 2019
saya menggunakan akun demo pada broker ASKAP
saya bertransaksi pada EUR/USD (5digit), saat ingin memasang stop loss, disitu ada ketentuan selesih setidaknya 300 point.
menurut anda apakah ini terlalu besar atau umum ? karena saya pernah lihat di youtube itu stop loss bisa kita atur sendiri berapa point pun

terimakasih, maaf soalnya saya baru belajar dalam dunia Forex ini
Mulki 5 Feb 2016
kalo main di broker 5 digit kira2 batas minimal stop loss kalo main scalping berapa?, makasih
Naga 1 Oct 2015

Selamat pagi pak, izin bertanya. Kenapa mudah sekali saya terkena Stop Loss saat trading di BTC/USD? Setelah itu harga kembali berbalik sesuai analisa saya. Apa ini namanya SL Hunter? Saya biasanya menggunakan patokan candelstick engulfing di garis SnR tf m15. Thanks

Muh Lutfi 16 Feb 2022

Apa yang membedakan stop loss dan cut loss, sedangkan fungsimya sama?

Yawida Rahmi 10 May 2022
apakah dengan teknik hedging perlu pasang stop loss?
Toni 24 May 2017

Modal awal $100, buka posisi buy dengan volume 0.01 jadi saya ingin pasang S/L kisaran 50 pip, semisal loss kerugian saya berapa ya? dari modal awal $100 ,??

Ignatius 30 Jul 2019

Sebelumnya jarak stoploss yang ditentukan 3 point, sekarang kok menjadi 60, apakah ini jarak yang wajar?

Muizzuddin 7 Aug 2019

salam profit masta, saya baru di trading forex, yg ingin saya tanyakan, apakah bagus, kalo kita PO mengaktifkan SL, dmn jarak nya 200 pips, kalo TP sekitar 50 pips. terima kasih sebelumnya..

Raju 23 Jun 2014

Halo master suhu suhu, saya sering kali bingung menentukan stop loss dan stop profit? Saya pengen belajar 2 hal itu soalnya ga bisa setiap saat memantau grafik forex. Btw saya masih menggunakan demo trading.

Bruno 20 Oct 2022

Menurut saya, Stop Loss (SL) harus memiliki rasio yang lebih rendah dibandingkan Take Profit (TP). Biasanya trader pemula ataupun yang tidak menyiapkan diri dengan baik pasti akan berpikir bahwa bila memasang SL terlalu sedikit maka kesempatan untuk TP juga hilang karena keburu udah close position dulu. Sebaiknya hindari cara berpikir seperti itu.

Saya pada awal belajar memasang SL : TP atau disebut perbandingan risk : reward adalah 1: 2. Selain menghindari terjadinya kerugian lebih besar, kita ada waktu dan modal untuk melakukan beberapa kali strategi dan metode trading yang cocok. Dengan kerugian 2 kali, maka cukup keuntungan 1 kali saja sudah menutupi 2 kerugian yang terjadi.

Saran saya coba baca artikel seputar Metode Manajemen Risiko Dalam Trading Forex.

Setelah anda paham konsep dan metode manajemen resiko, maka cobalah untuk memahami metode SL yang tepat. Kalau ditelusuri, hampir tidak ada artikel yang menjelaskan secara sempurna TP. Tentu saja, untuk TP sendiri tidak perlu diajari semua sudah bisa dan tidak ada kerugiannya. Berbeda dengan SL, semua orang pasti akan menghindari hal tersebut.

Selengkapnya silahkan temukan pada ulasan Teknik Memasang Stop Loss Terbaik Dalam Trading Forex

Diharapkan anda bisa lebih paham lagi. Dan sekali lagi belajarlah terus dan terjun ke dunia trading setelah benar-benar siap karena trading Forex itu high risk.

Sandy 21 Oct 2022

Anda beberapa cara menentukan stop loss, antara lain:

1. Stop Loss Dengan Money Management

2. Stop Loss Berdasarkan Pola Chart

3. Margin Stop

4. Stop Loss Berdasarkan Volatilitas Harga Pasar

Untuk penjelasan lebih detail, Anda bisa membacanya pada artikel berikut ini:

Sedangkan cara menentukan take profit antara lain:

1. Menentukan Take Profit Pada Kondisi Pasar Trending

2. Menentukan Take Profit Pada Kondisi Pasar Ranging (Sideways)

3. Menggunakan Risk/Reward Ratio

4. Chart Pattern Target Projection

5. Fibonacci Extension

6. Past Swing Pivots

7. Price Channel Projection

8. Time Target

Selengkapnya bisa Anda baca disini:

Kiki R 23 Oct 2022