Memiliki banyak kartu kredit bisa menjadi pedang bermata dua, bisa bermanfaat namun juga bisa membahayakan skor kredit Anda di mata otoritas. Jadi, berapa banyak kartu kredit yang boleh dimiliki?
Banyak orang tergoda untuk memiliki kartu kredit lebih dari satu. Alasannya, ada begitu banyak kartu yang menawarkan promo menarik termasuk bonus pendaftaran, diskon merchant, gratis biaya tahunan dan sebagainya.
Namun memiliki banyak kartu kredit bisa menjadi pedang bermata dua. Kartu kredit memang bisa membantu proses pembayaran sehari-hari menjadi lebih mudah, terutama saat belanja online atau transaksi di luar negeri. Tapi bila terlalu banyak kartu bukan tidak mungkin Anda jadi kewalahan mengelolanya. Misalnya seperti belanja kartu kredit jauh lebih besar daripada anggaran atau telat membayar tagihan.
Untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan tersebut, sebaiknya kita membatasi jumlah kartu kredit di dompet. Bolehkah punya kartu kredit lebih dari satu bank? Berapa jumlah idealnya?
Sebenarnya hanya Anda yang bisa menjawab pertanyaan ini. Anda mesti mengukurnya berdasarkan anggaran yang tersedia, kemampuan mengontrol hasrat belanja, dan tentunya manajemen keuangan. Ingat menambah kartu kredit, berarti ada tambahan biaya tahunan. Sebab biasanya bank penyedia kartu kredit hanya menggratiskan biaya tahunan setahun hingga 3 tahun pertama.
Tidak ada batasan baku berapa idealnya kartu kredit yang bisa Anda miliki. Oleh karena itu kartu kredit sering disalahgunakan untuk tutup-gali lubang untuk membayar satu tagihan ke tagihan lainnya. Hal inilah yang harus dihindari. Hanya manfaatkan kartu kredit sebagai metode pembayaran, bukan sumber utang.
Terlalu Banyak Kartu Kredit Berisiko Merusak Nilai Kredit
Perlu Anda ketahui, ketika pihak otoritas (OJK) menghitung skor kredit Anda, jumlah kartu kredit sebenarnya tidak mempengaruhi skor kredit Anda. Jangan menganggap makin banyak kartu Anda akan makin dipercaya bank karena dianggap berpengalaman dalam mencari utang. Tidak demikian sistemnya. Riwayat pembayaran Anda, sejarah kredit, semua kredit yang telah Anda ambil, itulah yang menentukan skor kredit Anda.
Ya, yang mempengaruhi skor kredit Anda adalah kepatuhan dalam membayar tagihan. Jumlah kartu kredit memang tidak menambah nilai plus pada skor kredit, namun justru bisa menguranginya bila Anda sering terlambat membayar tagihan. Tagihan kartu kredit yang macet bisa merusak skor kredit Anda.
Selain riwayat pembayaran, ada beberapa faktor lain kartu kredit bisa mempengaruhi nilai kredit Anda di mata pihak otoritas. Berikut di antaranya:
1. Pemakaian Kartu Kredit
Pemakaian batas kredit atau limit disebut rasio pemanfaatan kredit. Idealnya gunakan sekitar sepertiga dari keseluruhan limit kredit Anda. Secara umum, menjaga persentase pemakaian kartu kredit di bawah 30 persen dari limit akan membantu memaksimalkan skor kredit Anda. Jadi menggunakan kartu kredit sebaiknya jangan terlalu mepet dengan batas limit.
Membuka kartu baru secara teoritis dapat meningkatkan skor kredit Anda dengan mengurangi pemanfaatan kredit Anda. Tetapi mengajukan kartu baru sering kali malah menjebak kita untuk untuk boros. Hal inilah yang perlu diwaspadai.
2. Usia Kartu Kredit
Usia kartu kredit penting untuk diperhatikan. Jika Anda sering berutang, biasanya kreditur ingin melihat sejarah kredit yang panjang dan stabil. Skor kredit Anda seringkali mempertimbangkan usia rata-rata semua kartu yang Anda miliki.
3. Riwayat Pembayaran Anda
Riwayat pembayaran Anda akan menjadi pertimbangan bila suatu hari Anda mengajukan pinjaman ke bank, misalnya untuk KPR. Kreditur (pemberi kredit) akan mempertimbangkan setidaknya 65 persen dari skor kredit Anda yang ditentukan oleh riwayat pembayaran dan pemanfaatan kredit Anda.
Artinya, membayar tepat waktu jauh lebih penting daripada memperbanyak jumlah kartu yang Anda miliki. Ini adalah salah satu dari beberapa cara jitu untuk meningkatkan skor kredit Anda.
Jadi Berapa Banyak Kartu Yang Bisa Saya Miliki?
Seperti yang telah dinyatakan di atas, jumlah ideal kartu kredit tergantung pada kebutuhan dan manajemen keuangan Anda. Namun sebaiknya batasi kepemilikan kartu kredit Anda hanya 2 kartu saja. Hal ini akan memudahkan Anda dalam mengatur pengeluaran, membayar tagihan, dan menjaga agar skor kredit Anda tetap baik di mata bank.