AUD/USD: Penembusan di bawah level 0.6500 bisa sebabkan pelemahan yang lebih dalam, data AS menjadi fokus, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling turun di tengah ketidakpastian jelang keputusan kebijakan the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Politburo Tiongkok: Akan menerapkan kebijakan moneter yang hati-hati dan kebijakan fiskal yang proaktif, 1 hari, #Forex Fundamental   |   EUR/GBP membukukan kenaikan moderat di atas level 0.8500 menyusul data penjualan ritel Jerman, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) tahun ini mengalokasikan belanja modal atau capex sebesar Rp 50 miliar hingga Rp 75 miliar tahun ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Mitra Pack Tbk (PTMP) tahun ini akan mengalokasikan anggaran belanja modal atau capex sebesar 10% dari laba bersih yang mereka dapat sepanjang tahun 2023 lalu. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 9.85%, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) 5.79%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 2.73%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di awal perdagangan hari ini, naik 0.53% ke 7,193, 1 hari, #Saham Indonesia

Yen Menguat Ditopang Pernyataan Gubernur BoJ

Cahyaning 11 Sep 2023
Dibaca Normal 2 Menit
forex > berita >   #yen
Pernyataan Kazuo Ueda menjadi katalis yang memicu penguatan Yen. USD/JPY pun melemah hingga 1% menanggapi hal ini.

 Kazuo ueda

Yen menguat menyusul pertanyaan mengejutkan dari Gubernur Bank of Japan (BoJ) dan menyebabkan USD/JPY menjauhi level penting 150.00. USD/JPY pun merosot hingga 1% ke level terendah harian di level 145.90.

Dalam wawancara yang dimuat di koran Yomiuri, Gubernur BoJ Kazuo Ueda mengatakan bahwa pihaknya mungkin memperoleh cukup data pada akhir tahun ini untuk menentukan apakah mereka akan mengakhiri kebijakan suku bunga negatif.

Sejumlah analis masih meragukan wacana tersebut dan membuat pasar bereaksi terbatas. Beberapa pihak menilai bahwa Ueda hanya berniat melakukan pendekatan retorik untuk mengoreksi yen tanpa betul-betul melakukan intervensi pasar.

Menurut Takehiko Masuzawa, kepala trading di Phillip Securities Japan, komentar Ueda sepertinya bertujuan untuk menghentikan penurunan yen terhadap dolar. Dia juga mengatakan bahwa komentarnya berfungsi hampir sama dengan intervensi pemerintah.

Baca juga: USD/JPY Dibayangi Isu Intervensi Pemerintah


USD Masih Bisa Menguat

Untuk saat ini, para pelaku pasar akan terus mengkaji prospek perubahan suku bunga di Jepang. Konsensus dari berbagai proyeksi berpotensi memengaruhi tren USD/JPY berikutnya.

Selain itu, pasar juga sedang menantikan rilis data inflasi Amerika Serikat pada hari Rabu yang bisa berdampak signifikan terhadap pergerakan dolar.

Data inflasi yang kuat dapat menjaga stabilitas posisi USD hingga pertemuan FOMC pada tanggal 19-20 September mendatang.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 

Kirim Komentar Baru