USD/CAD: Area Support di level 1.3600 memegang kunci menjelang PDB kuartal pertama AS, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Schnabel, ECB: Bank sentral paling mengkhawatirkan upah dan jasa, 14 jam lalu, #Forex Fundamental   |   XAU/USD turun efek meredanya konflik timur tengah, 14 jam lalu, #Emas Fundamental   |   EUR/USD bergerak lebih tinggi karena data AS mengecewakan, 14 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling bergerak lebih tinggi di tengah optimisnya prospek Inggris dan penurunan dolar As, 14 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pertumbuhan Ekonomi akan tetap kuat, meskipun melambat dari kuartal IV, 14 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/JPY terus naik di atas level 166.50 di tengah kondisi jenuh beli, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan penjualan bersih sebesar Rp10.07 triliun, turun 4.95% YoY, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -10%, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -2.16%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -1.77%, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.33% ke 7,151, 21 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) mengungkapkan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 51% untuk tahun 2024, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Bullish

NZD/USD Bullish Pasca Peningkatan Tenaga Kerja
Hana Raisa     7 Feb 2024
Sederet laporan ketenagakerjaan Selandia Baru menunjukkan kinerja yang baik. NZD/USD terdorong oleh prospek penguatan inflasi gaji dan kenaikan suku bunga.
AUD/USD Bullish Tipis Meski RBA Lebih Hawkish
Hana Raisa     6 Feb 2024
RBA memutuskan untuk tidak mengubah kebijakan suku bunga dan mengatakan rate hike masih mungkin terjadi. Namun, pasar menyangsikan pernyataan tersebut.
XAU/USD Bergerak Bullish, Incar R1
Kazuki     6 Feb 2024
Emas tampak mulai menguat berhadapan dengan Dolar Amerika, di mana reli pergerakan pasangan ini diperkirakan akan menuju R1.
Kamus

Kamus Trading

Bullish

Merupakan lawan kata dari Bearish. Menunjukkan penguatan harga secara terus menerus selama periode waktu tertentu. Dalam forex, pasar Bullish disebut juga Uptrend dan seringkali disimpulkan sebagai sinyal Buy.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #bullish

Cah Meller   18 Oct 2012

master,apa yg dimaksud pair bullish dgn momentem bearish

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #bullish

  Ahmad   |   30 Jun 2022   |   Artikel

Tips Membaca Candlestick Simpel Dan Akurat Tak Perlu

Kalo kayak kotak biru gitu gimana? Kan katanya kalo badan candle besar dan sumbu kecil, harus nya itu masih bisa bullish? Tapi itu kok malah jadi reversal?

  Kiki R   |   4 Jul 2022

@Ahmad: Kan katanya kalo badan candle besar dan sumbu kecil, harus nya itu masih bisa bullish? Tapi itu kok malah jadi reversal?

Benar, konsepnya candlestick yang besar dan sumbu kecil artinya ada salah satu kekuatan (seller/buyer) yang dominan.

Namun pada prakteknya, tidak serta merta 100% candlestick yang berbentuk seperti ini PASTI. Pendekatan yang benar adalah berdasarkan peluang.

  • Tidak setiap candle bullish panjang dengan sumbu pendek PASTI akan lanjut bullish
  • Tidak setiap candle bearish panjang dengan sumbu pendek PASTI akan lanjut bearish
  • Candle bullish panjang dengan sumbu pendek KEMUNGKINAN BESAR akan lanjut bullish
  • Candle bearish panjang dengan sumbu pendek KEMUNGKINAN BESAR akan lanjut bullish

Dalam kasus di atas, candlestick yang ditunjukkan merupakan salah satu dari kemungkinan yang bisa terjadi. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah ini.

Tips Membaca Candlestick Simpel Dan Akurat Tak Perlu

Terjadi 2 kali kesalahan dan 4 kali benar. Lalu apakah dengan hal ini cara baca candlestick menjadi salah?

Oleh karena itu, yang perlu ditekanan disini adalah pentingnya melihat trading dari sudut pandang kemungkinan.

  Rudy   |   8 Apr 2023   |   Artikel

Izin nnya, utk sinyal2 yg diberikan itu biasanya kan sbtulnya diolah dlu dari data2 yg udah ada. Misalkan di Autocharist, itu dia mengidentifkasi pola chart trus ksh sinyal ke kita. Permaslahannya adalah bagaimana cara kita nanggapi sinyalnya. Misalkan gw day trading trus orng lain swing trading, apakah bsa menggunakan sinyal yg sama krna setau gw utk trading day ama swing itu pendekatan time framenya jga beda dan time frame terkadang di beberap waktu bisa tampilin tren yg berbeda. Misalnya D1 bullish bisa aja M15 lagi bearish.

Jadi apakah pnggunaan sinyal trading bsa disamaratakan smua dngn trading style kita?

  Angga   |   9 Apr 2023

Bantu jawab ya gan. Untuk sinyal trading itu sebenarnya hasil dri analisis data historis dan algoritma khusus yg digunakan utk identifikasi peluang trading yg potensial. Tpi perlu diingat klu keputusan utk memasuki atau keluar dri pasar sepenuhnya tergantung pd preferensi dan strategi trading masing2.

Dlm kasus yg agan berikan cth jika agan melakukan day trading dan ada orang lain yang melakukan swing trading, gaya trading yang berbeda bisa mempengaruhi keputusan trading yang diambil. Day trader biasanya menggunakan time frame yang lebih rendah seperti M15 atau M30, sdngkan swing trader pake time frame yang lebih tinggi seperti D1 atau W1. Oleh karena itu, sinyal trading yang sama bisa memiliki arti yang berbeda bagi trader dengan gaya trading yg berbda.

Overall, klu sinyal trading ga serta merta kita terima dan kita cerna bgitu aja. Jdinya, kita jga harus belajar jga bagaimana mnyesuaikan sinyal trading dngn gaya trading kita gan.

  Sonny   |   16 May 2023   |   Artikel

Halo ada istilah yang gw kurang ngerti. Jadi gw kan baru belajar forex juga dan barusan mengenal yang namanya break out. Setau gw, breakout itu adalah ketika harga udah nembus garis support dan resistance yang klu nembus garis support tandanya bakalan bearish dan klu nembus garis resistance maka tandanya akan ngalamin bullish.

Tetapi disini, dikatakan bahwa kita harus waspada terhadap breakout palsu, yang bsa gw simpulkan berarti ketika harga udah breakout tetapi ternyata balik lagi ke titik asalnya. Nah, cuma gw masih kurang ngerti, apakah brekaout palsu ini lebih sering terjadi, dan yang ingin gw pertanyakan, selagi bisa bertanya disini, adlaah bisa dikasihkan contoh dari breakout palsu tidak?

  Alex   |   21 May 2023

Sonny: Bntu jawab ya! Breakout palsu itu tuh pas harga udah keliatan kayak mau lepas dari level support atau resistance, tapi tiba-tiba balik lagi ke situ.

Lbh jelasnya coba liat gambar ini gan :

4 Kesalahan Memasang Stop Loss Menurut

Nah, jdi pada kasus ini, sih harga dah ngebreak garis resistancenya. Dan shrsnya kan petanda bahwa mngkn harga akan ngalamin bearish. Tapi nyatanya stlh beberapa saat, harga malah kmbli bullish dan ngebreak area support tadi. Itulah breakout palsu gan!

Breakout palsu bisa terjadi karena beberapa alasan. Misalnya, ada trader yang udah dapetin profit di level support atau resistance trus mereka jualan buat ambil untung. Atau bisa juga ada aksi jahil di pasar yang bikin harga keliatan nembus level tapi sebenernya cuma palsu aja gt.

Moga jelas ya gan!

  Haryo   |   25 May 2023   |   Artikel

Eh yg bikin aku penasaran itu adalah golden ratio yg dimaksud. Jadi ada beberapa angka bentuk persenan itu bakal m,embntuk garis Support dan Resistance, kmudian dikatakan di arrtikel bahwa ada 1 garis yg level nya 50%. Itu paling sering diperhatikan bagi trader utk melakukan entry.

Nah, klu dari grafik yg ditunjukkan diatas kan chartnya udah smpurna nunjukin itu bullish ato bearsih. Dan emang klu ngeliat dari level 50% nya itu emang pada saat itu nunjukin bahwa waktu yg tepat utk entry emang di level segitu. Tpi kan ini udah terjadi gitu. Dan apakah ada cara lain utk tentuin kapan entry selain dari ngeliat level 50% yg disinggung di artikel?

  Victor   |   26 May 2023

Haryo.: Tentu aja, gan!Ada beberapa cara lain yg bisa digunakan untuk menentukan kapan melakukan entry selain dengan mengacu pada level 50% yang disebutkan dalam artikel.

Salah satu pendekatan yg mnrt gua cukup umum digunakan adalah menggunakan indikator teknikal dan pola grafik. Indikator seperti Moving Average, Relative Strength Index (RSI), dan Stochastic Oscillator dapat membantu mengidentifikasi momentum dan kekuatan tren. Pola grafik seperti Double Tops, Double Bottoms, dan Breakouts juga bisa memberikan sinyal entry yg relevan.

Selain itu, analisis candlestick juga bisa membantu dalam menentukan entry point. Pola-pola candlestick seperti Bullish Engulfing, Hammer, dan Doji dapat memberikan petunjuk tentang pembalikan atau kelanjutan tren, seperti yg uidah diapaparkan di artikel.

Penting untuk diingat bahwa ga ada metode tunggal yg bisa diandalkan sepenuhnya untuk menentukan entry point yg tepat. Saran aja, sebaiknya dikombinasikan terlebih dahulu dan crilah manakah pendekatan yg terbaik untuk agan.

  Mudini   |   28 Jun 2023   |   Artikel

Mau tanya nihh, ada ga fungsi angka2 dalam fibonnacci retradcement? Jadi berdasarkan gambar yg dikasih ke kita via artikel, diketaui klo fibonacci ini ketika ditarik garisnya, maka bakalan muncul angka2 berupa : 100, 78.6, 61.8, 50, 38.2, dan 23.6 serta 0. Apakah ada arti dari angka2 tersebut? Kmudian selain itu, klu diperhatikan di gambar, angka2 yg ditunjukkan di fibonacci ini kyknya ga ada perubahan ya, baik dari bullish maupun bearish.

Dan angka yg ditunjukkan itu selalu dari 0 hingga 100 ya. Jdi agak penasaaran apakah angka tersebut ada artinya ato ga dah. Kmudian ada ga angka tesrebut bsa berbeda2 gitu

  Enzo   |   30 Jun 2023

Angka-angka yang Anda sebutkan dalam Fibonacci retracement, yaitu 100, 78.6, 61.8, 50, 38.2, 23.6, dan 0, memang merupakan level-level yang umum digunakan dalam alat Fibonacci retracement. Setiap angka tersebut memiliki arti dan peran tertentu dalam analisis Fibonacci retracement. Berikut adalah penjelasan singkat tentang masing-masing angka tersebut:

  • 100: Angka 100% digunakan sebagai referensi penuh atau level awal. Ini adalah level yang mencerminkan harga saat ini atau level tinggi/rendah tertinggi yang dijadikan acuan.
  • 78.6: Angka 78.6% merupakan level retracement yang sering digunakan dalam analisis Fibonacci. Level ini tidak secara langsung berasal dari deret Fibonacci, tetapi diperoleh dengan menghitung perbedaan antara level tinggi dan rendah, kemudian mengalikannya dengan 78.6%.
  • 61.8: Angka 61.8% adalah salah satu level Fibonacci retracement yang paling populer dan dianggap sebagai level kunci. Level ini diperoleh dengan membagi angka dalam deret Fibonacci dengan angka di sebelah kanannya.
  • 50: Angka 50% bukan merupakan angka dalam deret Fibonacci, tetapi dianggap sebagai level retracement yang signifikan. Level ini mengindikasikan keseimbangan atau setengah dari pergerakan sebelumnya.
  • 38.2: Angka 38.2% juga merupakan level yang populer dalam analisis Fibonacci retracement. Level ini diperoleh dengan membagi angka dalam deret Fibonacci dengan angka di sebelah kirinya.
  • 23.6: Angka 23.6% juga digunakan dalam analisis Fibonacci retracement. Level ini diperoleh dengan membagi angka dalam deret Fibonacci dengan angka dua tempat di sebelah kirinya.
  • 0: Angka 0% adalah level ekstensi Fibonacci penuh dan menunjukkan level di bawah harga awal atau level terendah yang dijadikan acuan.

Semoga jelas!

  Fortuner888   |   27 Jul 2023   |   Artikel

Sebenarnya aku kurang ngerti kira2 mengapa di candle keempat dari pola candlestikc itu harus bullish juga. Tetapi dari grafik yg dibagikan ama HSB, dimana ketika 3 candlestick bullish dngn ekor yg dikit dan ada yg ga ada itu tercipta, di candle keempat terjadi candlestick bearish tetapi ga nembus melebihi candle ketiga, dan candle kellima itu bullish lagi.

Berarti kita bsa entry di candle keempat. Cuma nihh, apakah pola candlestick itu selalu gitu? Berarti kita mesti entry di candle keempat ato kita ga harus entry di candle keempat? Mohon bantuannya utk cara lainnya ya, makasih bnyk!

  Nicky   |   27 Jul 2023

Maaf, ini gue jawab sesimple mngkn yaa! Utk pola white soldier, selain ngikutin artikel ini, kita jga bsa pake metode lain. Dan mnrt gue, gak harus selalu masuk posisi di candle keempat, ya. Nggak ada aturan kaku gitu.

Kalo contohnya, kamu lihat pola ini, tiga candle bullish kok disusul candle bearish, terus diikuti lagi sama candle bullish. Itu bisa jadi tanda bahwa trend bullish masih kuat.

Tapi, nggak cuma bergantung pada pola candlestick doang, Bro. Kamu juga bisa perhatiin indikator teknis lainnya atau level support/resistance buat nyari konfirmasi tambahan sebelum masuk posisi. Atau bahkan perhatiin time frame yang berbeda biar lebih lengkap analisisnya. Moga jelas ya! Makasih!

  Sabarianto   |   25 Aug 2023

Fortuner888: Paham, paham. Jadi, yang loe lihat ini sebenernya ada kaitannya sama pola candlestick dan bagaimana loe bisa ngambil keputusan trading berdasarkan pola itu. Kalau diliat dari contohnya yang loe sebutin, tampaknya itu adalah contoh dari pola "Three Inside Up" yang merupakan jenis pola pembalikan bullish.

Jadi, di sini, ketika loe lihat tiga candlestick bullish pertama dengan ekor yang pendek, ini bisa ngindikasiin perubahan arah dari downtrend ke uptrend. Terus, si candlestick keempat itu bearish, tapi dia nggak nembus bawah dari candlestick ketiga, yang artinya ada kemungkinan harga nggak akan turun lebih jauh dan ada potensi buat balik naik lagi. Lalu, candle kelima yang bullish menunjukkan bahwa uptrend mungkin lagi kebangkitan.

Tapi ini nggak selalu berlaku, sih. Pola candlestick itu kayak petunjuk buat analisis loe, tapi nggak bisa jadi patokan pasti buat masukin order di satu candle tertentu. Nggak semua pola bakal selalu berhasil atau memberi sinyal yang bener, karena faktor lain juga bisa mempengaruhi pergerakan harga, kayak berita ekonomi atau peristiwa global.

Buat cara lainnya, loe bisa pakai konfirmasi dari indikator lain, misalnya moving average atau RSI. Ini bisa bantu loe dapetin gambaran yang lebih lengkap sebelum loe putusin buat entry.

Baca Juga: 3 Cara Menghindari Kesalahan Entry Trading

Dolar Makin Bullish Berkat Kesesuaian Sikap Powell dan NFP
Hana Raisa     5 Feb 2024
Pernyataan terbaru Powell melengkapi rilis data NFP AS bulan Januari yang mendukung suku bunga tinggi lebih lama. Ditambah data PMI hari ini, Dolar tembus rekor tertinggi baru.
The Fed Bantah Rate Cut Maret, Dolar Bullish
Hana Raisa     1 Feb 2024
Federal Reserve memutuskan untuk mempertahankan tingkat suku bunga saat ini dan menyampaikan bahwa rate cut Maret mungkin tidak akan terjadi.
BoJ Pertahankan Suku Bunga Negatif, USD/JPY Bullish
Hana Raisa     23 Jan 2024
Meski tak memberikan petunjuk terkait waktu perubahan kebijakan moneter, Gubernur BoJ menyampaikan bahwa ada kemajuan dalam mencapai target inflasi.
Inflasi AS Lampaui Estimasi, Dolar Bullish
Hana Raisa     11 Jan 2024
Sepaket data inflasi AS menunjukkan kinerja yang memuaskan. Para analis pun yakin The Fed tidak akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat.
USD/CAD Memasuki Fase Bullish, Targetkan S1
Kazuki     5 Jan 2024
Dolar AS mulai menguat versus Dolar Kanada, ditandai dengan berpijaknya candle buy di area level 1.32000.
#usdcad  
EUR/JPY Bullish, Siap Menguji R1
Kazuki     27 Dec 2023
Setelah berpijak di S1, EUR/JPY terlihat naik menuju R1 sebagai target berikutnya. Target buy bisa diantisipasi di 157.600.
AUD/USD Diprediksi Bullish pada 2024
Hana Raisa     27 Dec 2023
Jelang tahun baru 2024, nilai tukar Dolar Australia terhadap Dolar AS naik mendekati level pembukaan awal tahunnya.
USD/CAD: Area Support di level 1.3600 memegang kunci menjelang PDB kuartal pertama AS, 14 jam lalu, #Forex Teknikal

Schnabel, ECB: Bank sentral paling mengkhawatirkan upah dan jasa, 14 jam lalu, #Forex Fundamental

XAU/USD turun efek meredanya konflik timur tengah, 14 jam lalu, #Emas Fundamental

EUR/USD bergerak lebih tinggi karena data AS mengecewakan, 14 jam lalu, #Forex Fundamental

Pound Sterling bergerak lebih tinggi di tengah optimisnya prospek Inggris dan penurunan dolar As, 14 jam lalu, #Forex Fundamental

Pertumbuhan Ekonomi akan tetap kuat, meskipun melambat dari kuartal IV, 14 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/JPY terus naik di atas level 166.50 di tengah kondisi jenuh beli, 14 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan penjualan bersih sebesar Rp10.07 triliun, turun 4.95% YoY, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -10%, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -2.16%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -1.77%, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.33% ke 7,151, 21 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) mengungkapkan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 51% untuk tahun 2024, 21 jam lalu, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru