Id

Biasanya sih yang bisa divalidasi dari jumlah retest itu level support/resistance, bukan breakout-nya. Semakin banyak retest, maka support/resistance semakin kuat....

Maksud saya, kalau support/resistance-nya itu sudah berkali-kali retest lalu tiba-tiba ke-breakout, apakah itu bisa langsung divalidasikan? Nah tapi 'kan juga gak jarang tuh habis breakout, eh ternyata malah balik lagi setelah beberapa candle, akhirnya breakoutnya gak valid. eh, gimana ya mau jelasin pertanyaannya. Jadi bingung sendiri. Ntar saya coba cari contoh grafiknya dulu deh ya. Seru nih bisa diskusi sama para master.

Untuk leverage lainnya ada gan tergantung akun yang akan agan buka entah itu mini, mini classic, classic, atau premium. Mengenai leveragenya sendiri kalau akun mini dan mini classic dimulai dari 1:200, kalau untuk classic dan premium itu 1:50. Kalau agan ada 5 juta sebenarnya udah enak mau trading di akun mini maupun mini classic soalnya deposit cuma $100 atau Rp 1.5 jutaan.

Nah kalau cocok ga cocok tergantung agan kembali, coba pakai akun demo dulu , ya namanya coba-coba kalau cocok dengan platform dan fiturnya ya cus aja gan.

Ikut nyimak aja nih, untuk leverage yang pak @Erwin sampaikan katanya bahaya kalau leverage gede-gede buat pemula. Maksud leverage itu sebenarnya apa sih. Terus perbandingan angka-angka gitu sebenanrnya maksudnya apa sih? Lagi nyari-nyari bahan buat kuliahan nih tentang Forex, maklum aku nya benar-benar awam.

Leverage itu adalah dana pinjaman yang digunakan untuk meningkatkan hasil dari sebuah trading atau kalau masih bingung , ibarat agan meminjam uang untuk usaha agan. Jadi dari buying power agan yang misalkan cuma 1 juta, dari hasil pinjaman bisa jadi 10 juta. Sehingga profit yang kalau 1 juta itu hanya 200 ribu bisa jadi 2 juta kalau dengan modal 10 juta. Kira-kira begitu gan.

Kenapa bahaya? Leverage itu ibarat membuka kesempatan buat kita bisa buka order lebih banyak tetapi ketika buka posisi terlalu banyak (Overtrading), maka akan ada potensi margin/jaminan/modal awal agan ga mampu menahan floating loss dan bila sudah diambang batas maka otomatis posisi akan langsung close alias margin call.

Perbandingan yang agan maksud mungkin itu rasio. Kalau Rasio itu ibarat gini kalau 1:100 berarti dana $1 setara $100. Kalau agan ada $10 berarti kekuatan pembelian sebesar $1000, dan seterusnya gan.

@Erwin, menurut saya modal 5 juta udah cukup banget buat Trading forex menggunakan broker manapun juga udah cukup untuk akun setara mini dan standard. Dan kalau dari modal dan leverage yang ditawarkan HFX harusnya sih cocok-cocok saja pak. Apalagi dana yang bapak sediaiin juga udah lumayan buat akun mini-nya HFX

Halo gan sepengalaman saya ya trading signal di MIFX akurasinya cukup tinggi apalagi sumbernya dari trading central. Jadi kalau agan buka aplikasi kemudian cari trading signal, disana ada tuh entar muncul trading signal serta sumber trading signalnya ambil dari mana saja. Ada 2 sumber kalau di MIFX yaitu di autochartist sama trading central, nah saya biasa ikutin yang trading centralnya. Selain itu trading signal juga ada kok settingan perkiraan TP dan SL jadi udah lengkap, tinggal trading aja.

Berbicara fitur trading signal lainnya yang paling saya sukai itu adalah peforma signal yang ditampilkan pada setiap trading signal yang sudah berlalu. Jadi ada persentase akurasi serta rataan profit yang didapat. Menurut saya sendiri tingkat akurasi signal trading di MIFX udah cukup bagus

Kalau begitu, trading signal itu sendiri hanya dapat diakses via mobile aplikasi? Berarti bisa dikatakan trading akan sedikit rumit dong karena saya perlu buka metatrader terus kemudian buka aplikasi MIFX dan memantau disana? Terus untuk pendaftaran akun di MIFX sendiri apakah ribet atau tidak, serta akun demo nya sendiri bisa ga memakai trading signal yang disediakan oleh broker?

Iya setau saya memang hanya dapat diakses via mobile app dan sebenarnya di mobile app nya sendiri bisa kok trading disitu jadi ga perlu buka metatrader lagi. Tetapi menurut saya sendiri sebenarnya ga ribet-ribet amat soal penggunaan trading signal dengan metatrader bila bapak sendiri punya PC/ device trading terpisah dan malah lebih baik seperti itu. Jadi satu device buat trading dan satu lagi aplikasi MIFX. Tetapi kalau tidak mau ribet bisa banget trading langsung di aplikasi MIFX dan untuk akun demo bisa banget memakai trading signal disana.

Mengenai pendaftaran, standarlah pak seperti broker teregulasi pada umumnya yang memang agak ribet.

Halo pak Dimas, untuk pendaftaran di Monex sendiri memerlukan email dan password terlebih dahulu dimana anda akan langsung diarahkan ke akun demo. Untuk pembukaan akun live sendiri anda memerlukan beberapa dokumen seperti KTP, NPWP, dan cover buka tabungan serta mengisi beberapa form. Untuk mempermudah, sebaiknya melakukan pendaftaran via aplikasi di smartphone karena lebih step by step. Minimal deposit juga Rp 500.000 saja dan bisa dilakukan setiap saat, jadi pembukaan akun live tanpa deposit juga bisa.

Hendra: kalo si ECB (European Central Bank) tiba-tiba naikin suku bunga di EUR, apa yang bakal terjadi dengan long swap kita?

Kalo suku bunga EUR naik, long swap kita biasanya bakal jadi lebih positif, bro. Jadi kita bisa dapetin kredit swap yang lebih gede. Berarti, bila suku bunga naik, maka swap bisa lebih kearah psoitif juga, dan begitu juga sebaliknya

Intinya, suku bunga itu punya peran dalam swap atau rollover di trading forex. Tetapi, pengaruh lain jga ada dalam biaya swap, misalkan seperti fAn suku bunga global, dan kebijakan broker juga

Hendra: Iyap betul banget bang! Suku bunga memang berpengaruh dalam trading forex terutama soal swap. Nah, swap itu semacam biaya kalau posisi tradingmu masih dibuka waktu malam.

Kalau abang "buy" EUR/USD, artinya abang bakal dapat suku bunga dari mata uang Euro tapi bayar buat Dolar AS. Kalau ECB (yang atur suku bunga Euro) naikin suku bunganya, biasanya swap buat posisi "buy" Euro bisa jadi lebih besar.

Tapi, ya, nggak cuma suku bunga aja yang berpengaruh. Ada banyak faktor lain juga. Jadi, swap bisa aja positif atau negatif, tergantung pada banyak hal termasuk aturan broker dan situasi pasar.

Jadi, intinya, suku bunga memang ikut main, tapi nggak cuma itu aja yang nentuin swap dalam forex.

Baca Juga:

• Panduan Lengkap Tentang Biaya Swap, Long, dan Short Swap
• 6 Biaya Tersembunyi dalam Trading Forex

Caesar: Mengendalikan emosi dalam trading itu emang agak tricky, terutama buat pemula seperti kita. Gue ngerti banget, kadang-kadang rasanya susah banget nahan emosi kita sendiri. Kita nggak bisa nebak pergerakan harga pasar, jadi pas lagi trading dan untung terus, rasanya nggak mungkin banget buat nggak ambil untung lebih banyak atau nggak lanjutin trading buat dapetin profit yang lebih gede. Tapi yang sering terjadi malah kita kena loss dan akhirnya keuntungan yang udah kita dapat malah jadi loss. Lebih parah lagi, pas trading di akun demo, tekanan emosional ini jarang banget ada.

Nah, sekarang pertanyaannya adalah ada nggak sih tips yang bisa bantu kita mengatur emosi dan psikologi saat trading? Menurut gua, ada beberapa hal yang bisa dicoba:

• Rencana Trading yang Jelas: Buatlah rencana trading yang detail sebelum kita mulai trading. Rencana ini harus mencakup kapan kita masuk pasar, kapan kita keluar, dan berapa risiko yang siap kita ambil. Dengan punya rencana yang jelas, kita akan lebih mampu mengendalikan emosi dan tetap disiplin dengan rencana kita.
• dan yang kedua adalaghh kendalikan Serakah dan Ketakutan: Rasa serakah dan ketakutan itu sering banget muncul dalam trading. Kita jadi pengen ambil risiko yang lebih besar buat dapet untung lebih gede, atau kita jadi takut buat masuk pasar atau keluar dari posisi yang bisa aja punya potensi untung. Mengenali emosi ini dan belajar ngendalinnya adalah kunci penting buat trading yang sukses.