Penjualan ritel zona Euro naik 0.8% di bulan Maret dibandingkan prakiraan 0.6%, 19 detik lalu, #Forex Fundamental | USD/CHF pertahankan posisi di atas level 0.9050 di tengah penguatan dolar AS, 1 menit lalu, #Forex Teknikal | USD/CAD rebound di atas level 1.3650 di tengah penguatan dolar AS dan penurunan harga minyak mentah, 2 menit lalu, #Forex Teknikal | Breaking: RBA membiarkan suku bunga tidak berubah di sekitar 4.35%, seperti yang diharapkan, 2 menit lalu, #Forex Fundamental | PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp102.69 miliar pada kuartal I/2024, 6 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 1.34 miliar kepada pemegang saham. , 6 jam lalu, #Saham Indonesia | Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +3.18%, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) +1.9%, PT XL Axiata Tbk (EXCL) +1.24%, 6 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG mulai menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.05% ke 7,139, 6 jam lalu, #Saham Indonesia

5 Proyek Berbasis Ethereum Terpopuler

Nandini 20 Jan 2022
Dibaca Normal 5 Menit
kripto > koin > #ethereum
Dari banyaknya jenis koin kripto yang beredar, ada satu koin yang menarik untuk digali lebih dalam, yakni Ethereum. Sudahkah Anda tahu proyek-proyek berbasis Ethereum berikut ini?

Meskipun mata uang kripto adalah aset bervolatilitas tinggi, banyak orang yang berminat pada investasi satu ini. Salah satu kripto menjanjikan dan paling banyak dibicarakan adalah Ethereum.

Ethereum pertama kali digagas oleh Vitalik Buterin yang dulunya juga bekerja di Bitcoin. Bila Anda mengikuti perkembangan kripto, maka nama Ethereum tak akan asing karena kripto ini merupakan koin terpopuler dan terbesar setelah Bitcoin. Sepanjang tahun 2021, harga Ethereum bahkan melonjak hampir 400% dan menjadi salah satu kripto dengan volume trading yang tinggi.

Simak Juga: Bitcoin Vs Ethereum, Mana Yang Lebih Menguntungkan?

Saat artikel ini diturunkan, harga satu koin Ethereum mencapai sekitar Rp51 juta. Untuk koinnya sendiri, pendiri Ethereum tidak membatasi jumlahnya. Hal ini tentu saja berbeda dengan Bitcoin yang hanya ada 21 juta keping. Tahukah Anda jika Ethereum bukanlah sekedar kripto biasa? Tidak hanya sebagai alat transaksi pembayaran ataupun aset trading, Ethereum juga menyediakan platform pengembangan bagi proyek-proyek kripto. Saat ini telah semakin banyak proyek berbasis Ethereum yang beredar di pasaran, mulai dari token hingga aplikasi terdesentralisasi (dApps). Berikut beberapa contoh populernya.

1. MakerDAO (MKR)

MakerDAO adalah proyek kripto pertama yang berbasis Ethereum. Proyek berbasis keuangan desentralisasi (DeFi) ini akan membebaskan Anda untuk memberikan pinjaman atau meminjam aset secara praktis dan tanpa perantara.

Diketahui, tujuan utama diciptakannya MakerDAO adalah memberikan fasilitas yang efisien dengan kebebasan finansial tanpa pengaruh luar. Sistemnya dikelola oleh layanan smart contract dan dua stablecoin yang mengatur volume peminjaman, yaitu DAI dan MKR.

Kedua token asli MakerDAO itu memiliki fungsi yang berbeda. Token DAI berfungsi sebagai stablecoin bagi aset kripto yang mudah menguap dan menjadi sistem keuangan baru. Sementara, MKR lebih difungsikan untuk menjaga nilai DAI tetap stabil. Jika nilai DAI stabil, maka koin MKR akan makin banyak yang dibakar untuk mengurangi total pasokan.

Simak Juga: Kripto Berbasis DeFi, Tren Blockchain Baru Sarat Manfaat

2. Bancor (BNT)

Bancor dinilai sebagai proyek berbasis Ethereum yang cukup menarik. Alasannya, Bancor dapat digunakan secara langsung atau instan tanpa proses menukar seperti layanan lainnya. Hal ini akan memotong banyak biaya transaksi yang biasanya dibebankan kepada pengguna.

Bancor memudahkan transaksi Anda dengan koin kecil melalui smart token dan smart contract-nya. Layanan ini menyajikan berbagai fitur yang dapat memudahkan Anda untuk membuat asset-aset baru.

Ethertweet

Proyek berbasis Ethereum berikutnya adalah Ethertweet. Mendengar namanya, kita akan langsung tertuju pada platform Twitter karena sama-sama menggunakan kata "tweet".

Apakah keduanya sama?

Ternyata, Twitter dan Ethertweet merupakan dua platform yang jauh berbeda. Ethertweet sendiri merupakan aplikasi terdesentralisasi yang juga digunakan sebagai platform messaging dan micro-blogging. Tentu saja, sistemnya dijalankan di jaringan blockchain. Apa pun yang user lakukan lewat Ethertweet, semuanya akan terekam dan disimpan di blockchain. Selain itu, pengguna juga bisa mengirim dan menerima koin Ether melalui fungsi donasi layanan.

Simak Juga: ETH vs ETC, Mana Yang Lebih Baik?

Meskipun basis penggunaanya sama, perbedaan mencolok dari Ethertweet dan Twitter terletak pada pengenaan biaya. Dalam pembuatan akun Ethertweet, pengguna akan dikenai biaya sekitar 2 sen, dan untuk setiap tweet yang dibuat, ada tarif sekitar sepertiga sen. Perlu untuk diketahui, harga ini bisa berubah tergantung kebijakan.

Augur

Augur merupakan proyek open source berbasis Ethereum dan smart contract yang dirancang untuk memprediksi pasar oleh perseorangan. Jadi, siapa saja memungkinkan untuk membuat prediksi pasar sesuai kehendaknya masing-masing.

Augur sendiri didirikan di tahun 2014 oleh Jack Peterson dan Joey Krug. Tujuan mereka mendirikan proyek ini adalah untuk mewujudkan pasar yang para penggunanya bebas berspekulasi dan tidak memihak. Sistem Augur ini lebih berfokus untuk menghindari hal-hal yang bisa memperkaya diri sendiri.

Augur bekerja dengan sistem dua mata uang kripto, yakni Ethereum dan REP atau koin Augur itu sendiri. REP biasanya digunakan sebagai token taruhan untuk mengklarifikasi perbedaan hasil prediksi pasar.

Uniswap

Proyek berbasis Ethereum berikutnya adalah Uniswap. Sistem Uniswap merupakan salah satu protokol pertukaran terdesentralisasi (DEX) yang dioperasikan oleh otoritas tunggal. Otoritas tunggal yang dimaksudkan adalah perusahaan yang mengoperasikan bursa.

Simak Juga: Menelisik Decentralized Exchange (DEX) dan Cara Kerjanya

Platform besutan Hayden Adams ini dirancang di tahun 2018. Pengguna diwajibkan menempatkan dana mereka di bawah kendali otoritas bersistem order book untuk melakukan kegiatan trading. Menariknya, Uniswap menggunakan model yang relatif baru, yakni protokol likuiditas otomatis. Platformnya juga sudah bersifat open source sehingga pengguna bisa berkontribusi secara langsung terhadap perkembangan jaringan.

Semakin banyaknya proyek berbasis Ethereum mungkin membuat Anda tertarik untuk ikut mengoleksi ETH. Pasalnya, adopsi yang semakin luas menciptakan prospek penggunaan jangka panjang bagi teknologi Ethereum. Asalkan Anda tahu cara investasi Ethereum (ETH) yang aman dan profitable, mengikuti arus investasi di kripto ini bisa menjadi pilihan yang patut dicoba.

Terkait Lainnya
Penjualan ritel zona Euro naik 0.8% di bulan Maret dibandingkan prakiraan 0.6%, 19 detik lalu, #Forex Fundamental

USD/CHF pertahankan posisi di atas level 0.9050 di tengah penguatan dolar AS, 1 menit lalu, #Forex Teknikal

USD/CAD rebound di atas level 1.3650 di tengah penguatan dolar AS dan penurunan harga minyak mentah, 2 menit lalu, #Forex Teknikal

Breaking: RBA membiarkan suku bunga tidak berubah di sekitar 4.35%, seperti yang diharapkan, 2 menit lalu, #Forex Fundamental

PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp102.69 miliar pada kuartal I/2024, 6 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 1.34 miliar kepada pemegang saham. , 6 jam lalu, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +3.18%, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) +1.9%, PT XL Axiata Tbk (EXCL) +1.24%, 6 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG mulai menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.05% ke 7,139, 6 jam lalu, #Saham Indonesia

AUD/JPY melonjak ke dekat level 102.00 di tengah sikap hawkish RBA jelang keputusan kebijakan, 23 jam lalu, #Forex Teknikal

Pound Sterling mengalami konsolidasi karena hari libur, fokus pada kebijakan BoE, 23 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/JPY merayap lebih tinggi ke level 153.70 di tengah penguatan dolar AS, 23 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD dapat mempertahankan kendali level 1.0750, sebagai support, 23 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD diprediksi turun dan menguji support di sekitar level 1.0615 sebelum terkoreksi naik hingga level 1.1175, 1 hari, #Forex Teknikal

Konfirmasi bullish EUR/USD bisa diperkuat oleh rebound dari pola "Wolfe Wave", sinyal RSI yang menyentuh garis support, dan kenaikan di atas resistance 1.0845, 1 hari, #Forex Teknikal

Waspadai penurunan di bawah 1.0405, karena ini mengindikasikan pelemahan lebih lanjut pada EUR/USD, 1 hari, #Forex Teknikal

Serupa dengan Euro, Pound Inggris berpotensi turun ke support 1.2275 sebelum rebound. Area 1.3075 menjadi target kenaikan terdekat, 1 hari, #Forex Teknikal

Penembusan di bawah 1.2045 akan mengkonfirmasi trend penurunan GBP/USD, sementara penguatan di atas 1.2965 memvalidasi trend bullish, 1 hari, #Forex Teknikal

Dolar Australia berpotensi turun lagi di bawah 0.6135 apabila gagal menguji resistance di 0.6575, 1 hari, #Forex Teknikal

Resistance kunci AUD/USD terlihat di level 0.6845, sedangkan support kunci ada di 0.6265, 1 hari, #Forex Teknikal

Koreksi bearish USD/JPY kemungkinan berlanjut hingga 152.75, 1 hari, #Forex Teknikal

Trend turun USD/JPY akan terkonfirmasi lebih jauh apabila harga turun di bawah 151.65, 1 hari, #Forex Teknikal

Apabila USD/JPY rebound dan menembus 158.75, harga berpotensi melanjutkan penguatan ke 168.25, 1 hari, #Forex Teknikal

Setelah diterpa aksi jual, Bitcoin melonjak lebih dari 6% pada Jumat pekan lalu, 1 hari, #Kripto Teknikal

BTC/USD saat ini masih bertahan di $63,971, menunggu katalis berikutnya untuk menguat lebih lanjut, 1 hari, #Kripto Fundamental

Mengikuti sentimen bullish Bitcoin, DOGE menjadi Altcoin paling menonjol setelah mencetak kenaikan 4 hari berturut-turut dan diperdagangkan di level $0.1616, 1 hari, #Kripto Teknikal

Sejumlah investor kripto meyakini jika kenaikan DOGE berkaitan dengan supersiklus meme coin yang tengah berlangsung saat ini, 1 hari, #Kripto Fundamental

Menurut Alex Carchidi dari The Motley Fool, halving Bitcoin terbaru telah memantik supersiklus meme coin karena para buyer BTC akan mencari target likuiditas baru begitu momentum kripto tersebut memudar, 1 hari, #Kripto Fundamental

PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) telah melaporkan kinerja kuartal I-2024 dengan perolehan pendapatan usaha Rp818.87 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 pagi ini adalah: PT United Tractors Tbk (UNTR) -6.47%, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) -1.04%, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -0.81%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka melemah 0.04% pagi ini (6/Mei) ke 7,131, 1 hari, #Saham Indonesia

Saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) amblas setelah gembok suspensi dibuka oleh BEI hari ini, turun 6.84% ke level Rp9,200, 1 hari, #Saham Indonesia


Komentar @inbizia

Staking kelihatannya lebih mirip dengan deposito di bank ya? Jadi kalau deposito di bank juga perlu minimal berapa duit dan entar bunga akan ditambahkan tiap bulan ke akun bank.

Sedangkan kalau pinjaman kripto Ethereum itu lebih kayak saya yang punya kripto pinjamin ke peminjam dan si penerima pinjaman menjaminkan NFT atau jaminan aset lain yang berkaitan dengan kripto ya? Jadi ibarat kalau gagal bayar, smart contract diaktifkan langsung aset tersebut jadi punya saya begitu? Dan seperti pinjaman pada umumnya, tiap waktu tertentu harus disetor ke saya dengan berupa ETH yang udah ditambahkan bunga kedalamnya?

Wah kalau seperti itu, aman banget buat pinjamin ETH ke orang lain asal ada jaminan yang menurut kedua belah pihak worth it, kalau gagal bayar bisa ada smart contract yang bekerja. Benaran aman banget ya!

Lioyanto | 8 Dec 2022
Halaman: Cara Mendapatkan Passive Income Eth Termudah

Menurut saya penambangan bitcoin sendiri sepertinya harus dipikirkan ulang lagi oleh developer dan saya juga tidak tau apakah developer masih aktif atau tidak terutama Satoshi. Soalnya koin kripto lainnya sudah mulai menggaungkan energi efisien, jadi entah itu dari sumber diesel maupun SDA yang terbarui, mereka berusaha mengalihkan teknik mining ini dengan teknik stake dalam menghasilkan koin kripto, terutama Ethereum 2.0 yang mengusung penghapusan mining menjadi stake (PoW ke PoS).

Tapi menilik dari tulisan author tentunya dengan hanya bitcoin yang mungkin masih memakai mining, dan berdasarkan info jumlah bitcoin sendiri sudah sedikit serta penambang juga beralih ke energi bersih saya rasa bitcoin lebih bersih daripada penambangan lain yang secara langsung merusak lingkungan sekitar.

Sandy | 9 Dec 2022
Halaman: Mitos Mining Bitcoin Yang Masih Banyak Dipercaya

Saya masih kurang mengerti tentang DAO ini secara detail. Tetapi secara garis besar sebenarnya DAO itu organisasi yang dibangun diatas blockchain Ethereum dengan tanpa ada pemimpin organisasi dan dijuga ada smart contract didalamnya.

Menurut saya DAO ini kalau saya ga salah pengertian akan sangat berguna bagi organisasi kemanusiaan. Jadi mereka bisa menggalang dana dan agar bisa disalurkan juga ada voting gitu. Ini benaran bisa menghindari terjadinya korupsi maupun pencucian uang dan juga adanya smart contract yang bisa diaktifkan hanya jika syarat terpenuhi.

Kalau ada hal tersebut sih, kripto benaran jadi masa depan keuangan yang transparan!

Kevin | 9 Dec 2022
Halaman: Cara Membuat Dao Untuk Proyek Kripto

Token DeFi itu termasuk generasi baru, dan merupakan token yang dibuat untuk ekosistem DApps. DApps sendiri dirintis oleh ekosistem Ethereum.

Willi | 12 Dec 2022
Halaman: Kripto Berbasis Defi Tren Blockchain Baru Sarat Manfaat

Numpang nanya nih, saya masih belum sepenuhnya mengerti akan fork yang terdapat pada blockchain kripto. Untuk Soft Fork saya sepertinya lumayan mengerti ini hanya sekedar ngeupdate tambahan tanpa ngerubah blockchain.

  • Dari penjelasan artikel ini saya bisa tau kalau hard fork itu seperti game-lah ya, jadi terdapat update besar-besaran misalkan seperti game yang saya mainkan biasanya contohnya pes 2020 ke pes 2021. Jadi engine game akan berbeda tetapi aset yang sudah didapat bisa diconvert ke sana tetapi ada beberapa aset yang akan digantikan.

Nah pertanyaan saya apakah hard fork dalam kripto ini misalkan saya punya 10 ETH, apakah dengan perubahan hard fork ke The Ethereum 2.0 saya masih akan tetap memiliki 10 ETH (Baik ga perlu convert ataupun digantikan otomatis) karena engine/blockchain udah berbeda?

Fernando | 21 Dec 2022
Halaman: Perbedaan Hard Fork Vs Soft Fork Pada Blockchain Kripto

Halo Fernando,
dalam konteks Hardfork Ethereum ke Ethereum 2.0, Anda tidak perlu merisaukan terhadap kepemilikian koin ETH pada saat proses transisi. Pasalnya, semua akan berjalan otomatis. Artinya, jika proses Hardfork Ethereum 2.0 selesai, koin ETH Anda tetap tersimpan dengan aman. Jadi, dalam hal ini Anda tidak perlu melakukan apapun. Semoga membantu.

Damar Putra | 27 Dec 2022
Halaman: Perbedaan Hard Fork Vs Soft Fork Pada Blockchain Kripto