GBP/USD berupaya mendekati level 1.2500, 54 menit lalu, #Forex Teknikal | Zona resistance GBP/USD terlihat di level 1.2490, sementara support di sekitar 1.2480 hingga 1.2470, 55 menit lalu, #Forex Teknikal | GBP/USD diproyeksikan bergerak dalam rentang 1.2450 dan 1.2530, 55 menit lalu, #Forex Teknikal | EUR/USD menghadapi pengujian di resistance 1.07, 55 menit lalu, #Forex Teknikal | Kenaikan Euro kemungkinan masih terbatas karena penguatan Dolar AS, 55 menit lalu, #Forex Fundamental | AUD/USD terindikasi bearish dengan resistance di level 0.6665 dan support di 0.5855, 55 menit lalu, #Forex Teknikal | Dolar Australia bisa melemah lebih jauh jika menembus 0.6245, 55 menit lalu, #Forex Teknikal | USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders yang mengindikasikan tren bearish, 56 menit lalu, #Forex Teknikal | Resistance USD/CAD terlihat di level 1.3735, sementara support di 1.3165, 56 menit lalu, #Forex Teknikal | Waspadai level 1.3545 sebagai konfirmasi penurunan USD/CAD lebih lanjut, 56 menit lalu, #Forex Teknikal | Tren bullish USD/JPY bergerak dalam pola Ascending Channel, 56 menit lalu, #Forex Teknikal | Area support USD/JPY terlihat di 152.35, sedangkan resistance di 164.85, 56 menit lalu, #Forex Teknikal | Dolar kemungkinan koreksi ke level support sebelum menguat lebih lanjut terhadap Yen, 56 menit lalu, #Forex Teknikal | Penurunan di bawah level 148.75 akan mengkonfirmasi reversal bearish pada USD/JPY, 57 menit lalu, #Forex Teknikal | NZD/USD terindikasi bearish dengan resistance di 0.6005 dan support di 0.5445, 57 menit lalu, #Forex Teknikal | Level 0.5805 akan menjadi konfirmasi bearish NZD/USD lebih lanjut jika terpenetrasi, 57 menit lalu, #Forex Teknikal | USD/CHF membentuk pola pembalikan Head and Shoulders, namun analis memperkirakan tren sideways pada pergerakan berikutnya, 58 menit lalu, #Forex Teknikal | Resistance USD/CHF terlihat di 0.9165, sedangkan support di 0.8495, 58 menit lalu, #Forex Teknikal | USD/CHF berpeluang terkoreksi ke resistance sebelum turun lebih lanjut. Level 0.8965 akan menjadi konfirmator, 58 menit lalu, #Forex Teknikal | Bitcoin gagal keluar dari zona konsolidasi dan cenderung melemah sepanjang pekan lalu, 58 menit lalu, #Kripto Teknikal | BTC/USD kini tertahan di level $62,744, level terendah sejak 19 April lalu, 58 menit lalu, #Kripto Teknikal | Market cap Bitcoin mulai surut di pasar kripto. Analis Crypto Potato mencatat dominasi Bitcoin terhadap Altcoin kini sudah turun ke 50.1% saja, 59 menit lalu, #Kripto Fundamental | Berbeda dari Bitcoin, Ethereum sempat menguat lebih dari 6% dan diperdagangkan di atas $3300, 59 menit lalu, #Kripto Teknikal | Seiring dengan pelemahan Bitcoin dan trend positif pada Altcoin, para pelaku pasar kripto optimis jika saat ini adalah "Altseason" terbaik sejak 2017 silam, 59 menit lalu, #Kripto Fundamental | PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) membukukan penjualan Rp405.6 miliar di kuartal I/2024, 2 jam lalu, #Saham Indonesia | Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) 2.70%, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 2.29%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 1.89%, 2 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.26% ke 7,054, 2 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp165 per saham, dijadwalkan pada pekan ini, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

Peluang Trading USD/CAD 14 Agustus 2018

Trader V3 14 Aug 2018
Dibaca Normal 1 Menit
forex > analisa > #usd #trading #uang #peluang #cad
Peluang trading buy untuk market USD/CAD ini dilihat dari sudut pandang data ZigZag yang terbentuk 8 Agustus lalu.

Analisa teknikal mata uang USD/CAD ini diterapkan melalui pendekatan indikator zigzag dan pola data candle. Langkah seperti apa yang bisa dilakukan untuk mendapatkan profit optimal pada peluang trading kali ini?

  1. Melihat dari sudut pandang data ZigZag yang terbentuk pada 8 Agustus lalu, maka pilihan peluang trading market USD/CAD hari ini adalah buy.
  2. Eksekusi buy dilakukan ketika harga mendekati area 1.3018 atau 1.3009, dengan konsekuensi Stop Loss di kisaran 1.2998.
  3. Pengambilan profit disarankan 5-15 pips saja, jika hendak mengambil lebih, gunakanlah trailing stop.
  4. Selalu waspada, cermati, dan ikuti alur dari setiap pergerakan harga yang terjadi. Gunakan manajemen lot yang baik.

Untuk yang ingin mengenal analisa ala v3 trader, bisa melihat artikel-artikel saya di arsip analisa, atau sampaikan komentar pada kolom di bawah ini. Bisa juga mengajukan pertanyaan di forum tanya jawab khusus untuk analisa v3 trader di sini.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
GBP/USD berupaya mendekati level 1.2500, 54 menit lalu, #Forex Teknikal

Zona resistance GBP/USD terlihat di level 1.2490, sementara support di sekitar 1.2480 hingga 1.2470, 55 menit lalu, #Forex Teknikal

GBP/USD diproyeksikan bergerak dalam rentang 1.2450 dan 1.2530, 55 menit lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD menghadapi pengujian di resistance 1.07, 55 menit lalu, #Forex Teknikal

Kenaikan Euro kemungkinan masih terbatas karena penguatan Dolar AS, 55 menit lalu, #Forex Fundamental

AUD/USD terindikasi bearish dengan resistance di level 0.6665 dan support di 0.5855, 55 menit lalu, #Forex Teknikal

Dolar Australia bisa melemah lebih jauh jika menembus 0.6245, 55 menit lalu, #Forex Teknikal

USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders yang mengindikasikan tren bearish, 56 menit lalu, #Forex Teknikal

Resistance USD/CAD terlihat di level 1.3735, sementara support di 1.3165, 56 menit lalu, #Forex Teknikal

Waspadai level 1.3545 sebagai konfirmasi penurunan USD/CAD lebih lanjut, 56 menit lalu, #Forex Teknikal

Tren bullish USD/JPY bergerak dalam pola Ascending Channel, 56 menit lalu, #Forex Teknikal

Area support USD/JPY terlihat di 152.35, sedangkan resistance di 164.85, 56 menit lalu, #Forex Teknikal

Dolar kemungkinan koreksi ke level support sebelum menguat lebih lanjut terhadap Yen, 56 menit lalu, #Forex Teknikal

Penurunan di bawah level 148.75 akan mengkonfirmasi reversal bearish pada USD/JPY, 57 menit lalu, #Forex Teknikal

NZD/USD terindikasi bearish dengan resistance di 0.6005 dan support di 0.5445, 57 menit lalu, #Forex Teknikal

Level 0.5805 akan menjadi konfirmasi bearish NZD/USD lebih lanjut jika terpenetrasi, 57 menit lalu, #Forex Teknikal

USD/CHF membentuk pola pembalikan Head and Shoulders, namun analis memperkirakan tren sideways pada pergerakan berikutnya, 58 menit lalu, #Forex Teknikal

Resistance USD/CHF terlihat di 0.9165, sedangkan support di 0.8495, 58 menit lalu, #Forex Teknikal

USD/CHF berpeluang terkoreksi ke resistance sebelum turun lebih lanjut. Level 0.8965 akan menjadi konfirmator, 58 menit lalu, #Forex Teknikal

Bitcoin gagal keluar dari zona konsolidasi dan cenderung melemah sepanjang pekan lalu, 58 menit lalu, #Kripto Teknikal

BTC/USD kini tertahan di level $62,744, level terendah sejak 19 April lalu, 58 menit lalu, #Kripto Teknikal

Market cap Bitcoin mulai surut di pasar kripto. Analis Crypto Potato mencatat dominasi Bitcoin terhadap Altcoin kini sudah turun ke 50.1% saja, 59 menit lalu, #Kripto Fundamental

Berbeda dari Bitcoin, Ethereum sempat menguat lebih dari 6% dan diperdagangkan di atas $3300, 59 menit lalu, #Kripto Teknikal

Seiring dengan pelemahan Bitcoin dan trend positif pada Altcoin, para pelaku pasar kripto optimis jika saat ini adalah "Altseason" terbaik sejak 2017 silam, 59 menit lalu, #Kripto Fundamental

PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) membukukan penjualan Rp405.6 miliar di kuartal I/2024, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) 2.70%, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 2.29%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 1.89%, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.26% ke 7,054, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp165 per saham, dijadwalkan pada pekan ini, 2 jam lalu, #Saham Indonesia


Forum Terkait

Eddy Eccy | 28 Mar 2013

mastah apakah salah satu kebijakan moneter itu dengan cara memperbanyak uang yang beredar ?

Lihat Reply [21]

Kebijakan moneter adalah proses mengatur persediaan uang sebuah negara untuk mencapai tujuan tertentu; seperti menahan inflasi, mencapai pekerja penuh atau lebih sejahtera. Kebijakan moneter dapat melibatkan mengeset standar bunga pinjaman, margin requirement, kapitalisasi untuk bank atau bahkan bertindak sebagai peminjam usaha terakhir atau melalui persetujuan melalui negosiasi dengan pemerintah lain.

Kebijakan moneter pada dasarnya merupakan suatu kebijakan yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan internal (pertumbuhan ekonomi yang tinggi, stabilitas harga, pemerataan pembangunan) dan keseimbangan eksternal (keseimbangan neraca pembayaran) serta tercapainya tujuan ekonomi makro, yakni menjaga stabilisasi ekonomi yang dapat diukur dengan kesempatan kerja, kestabilan harga serta neraca pembayaran internasional yang seimbang.

Dalam pelaksanaannya, Bank Nasional memiliki kewenangan untuk melakukan kebijakan moneter melalui penetapan sasaran-sasaran moneter (seperti uang beredar atau suku bunga) dengan tujuan utama menjaga sasaran laju inflasi yang ditetapkan oleh Pemerintah. Secara operasional, pengendalian sasaran-sasaran moneter tersebut menggunakan instrumen-instrumen, antara lain operasi pasar terbuka di pasar uang baik rupiah maupun valuta asing, penetapan tingkat diskonto, penetapan cadangan wajib minimum, dan pengaturan kredit atau pembiayaan.

Banyaknya uang yang beredar hal ini bisa menimbulkan masalah juga. yang jelas dari Kebijakan Moneter tujuannya adalah menstabilkan nilai mata uang.

Thanks

Basir 28 Mar 2013

@ Eddy Eccy:

Ya, kebijakan tersebut berupa stimulus atau Quantitative Easing. Dalam hal ini bank sentral biasanya membeli obligasi pemerintah dalam jumlah tertentu guna memperbanyak uang beredar. Hal ini dilakukan ketika aktivitas ekonomi sedang lesu, dan menuju ke arah resesi.

M Singgih 28 Oct 2019

Apa saja pertimbangan sebuah negara saat akan memproduksi uang baru? Dan apa efeknya ke nilai tukar mata uang tsb?

Samuel 3 Jun 2022

@ Samuel:

Pertimbangannya karena inflasi yang rendah dan aktivitas ekonomi sedang menurun. Dengan memperbanyak uang beredar maka diharapkan aktivitas ekonomi akan kembali bergairah dan inflasi akan meningkat, sehingga ekonomi kembali tumbuh.
Dengan memperbanyak uang beredar (mencetak uang atau money printing), maka nilai tukar mata uang negara tsb akan cenderung melemah.

M Singgih 6 Jun 2022

Apakah The Fed akan segera melakukan Tappering dalam waktu dekat? Serta bagaimana dampaknya ke market forex bila Tappering benar-benar dilakukan?

Reiju 6 Jun 2022

The Fed sudah melaksanakan tapering sejak berbulan-bulan lalu, jadi bukan "akan" lagi. Bahkan, The Fed sudah mulai menaikkan suku bunga sekarang.

Bagaimana dampaknya ke market? Ya, seperti kita lihat saat ini. Dolar AS menguat luar biasa, mata uang-mata uang lain babak belur khususnya mata uang yang punya suku bunga lebih rendah seperti yen Jepang.

Aisha 8 Jun 2022

Misalnya ika the Fed menaikkan suku bunga, apakah BI juga pasti akan menaikan suku bunga lebih besar lagi?

Firmawan 5 Aug 2022

Belum tentu.

The Fed punya banyak pertimbangan untuk menaikkan suku bunga. Pertimbangan-pertimbangan The Fed itu tentunya berbeda dengan pertimbangan BI.

Kondisi ekonomi AS berbeda dengan kondisi ekonomi Indonesia. Tantangan ekonomi AS juga berbeda dengan tantangan ekonomi Indonesia.

Dengan demikian, BI belum tentu menaikkan suku bunga juga jika The Fed menaikkan suku bunga.

Kenaikan suku bunga The Fed memang "sering diikuti" oleh bank-bank sentral lainnya (termasuk BI), karena imbas dari kebijakan The Fed itu berskala global. Meski demikian, tak semua negara akan harus menaikkan suku bunganya hanya gegara imbas itu saja. Jadi, "sering diikuti" di sini tidak bersifat absolut, melainkan situasional tergantung kondisi masing-masing negara.

Aisha 8 Aug 2022

Jika uang Dollar terus dicetak, apakah di masa depan ada kemungkinan dollar tidak memiliki nilai?

Sabrina 19 Aug 2022

Bank sentral AS (Federal Reserve) mengemban banyak sekali tugas. Antara lain, mengatur jumlah peredaran uang agar tetap selaras dengan kondisi ekonomi, dengan tujuan agar harga-harga tetap stabil dan menjamin pertumbuhan lowongan kerja yang berkelanjutan.

Selama bank sentral tetap melaksanakan tugas tersebut, dolar akan tetap memiliki nilai dan terus dipercaya oleh dunia internasional.

Aisha 22 Aug 2022

Saya baru baca berita katanya Argentina bangkrut krn pemerintahnya kebanyakan cetak uang. Koq seram begitu ya? Selain Argentina, slama ini apa sudah ada negara yg bangkrut juga karena mencetak uang sembarangan?

Layla Hafidz 17 Oct 2022
  • Benarkah Argentina "bangkrut" karena pemerintahnya kebanyakan cetak uang?

Pernyataan itu sebenarnya salah kaprah. Cerita yang sebenarnya adalah: Argentina terlebih dahulu bangkrut, lalu pemerintahnya berupaya mengatasi situasi dengan mencetak uang besar-besaran. Tapi, pencetakan uang yang tidak proporsional dengan situasi ekonomi seperti itu malah mengakibatkan hiperinflasi yang memperburuk krisis.

  • Apakah ada negara lain yang bangkrut karena mencetak uang sembarangan?

Sekali lagi, Argentina bukan bangkrut karena mencetak uang sembarangan. Masalah ekonomi Argentina itu terjadi lantaran berpuluh-puluh tahun salah pengelolaan negara.

Argentina tak mampu memanfaatkan SDA dengan tepat, sedangkan sektor industrinya gagal berkembang karena tak mampu menarik investasi asing untuk menetap dalam jangka panjang. Impornya sangat tinggi, sedangkan utangnya besar, sehingga tak punya cadangan devisa memadai.

Bagaimana bisa membayar utang dan membayar impor untuk memenuhi kebutuhan rakyat, jika devisa saja tak punya? Karena itulah, bangkrut.

Aisha 19 Oct 2022

Jadi ingat kasus negara Zimbabwe, yang mereka mencetak uang terus-terusan, penyebabnya kebijakan pemimpinnya untuk membiayai kampanye pemilu. Karena pilihan yang diambil mereka adalah mencetak uang dan akibatnya memperbanyak uang beredar, ledakan inflasinya sampai bisa menjadi 231 juta persen, gila banget yaa...

Muh Susanto 22 Oct 2022

Ga abis pikir ya yang buat kebijakan cetak uang banyak-banyak seperti itu. Apa ga dipikirkan dampaknya ya Zimbabwe, padahal secara logika nih gue mikirnya tanpa dasar ilmu ekonomi. Kalau barang gampang didapat ya nilai barangnya makin murah. Orang pasti mikirnya ah nilai barangnya murah, gampang dapat dimana mana. Alhasil ya nilai makin turun karena barang diproduksi terus, eh ujung-ujungnya ga ada harganya.

Oh iya berarti kalau jumlah uang beredar banyak harga barang bakal naik ya? Berati salah satu penyebab inflasi ya?

Jony 3 Nov 2022

Pertambahan jumlah uang beredar belum tentu mengakibatkan kenaikan harga.

Dalam ilmu ekonomi, "money supply" harus seimbang dengan "money demand". Darimana demand atas money itu? Dari aktivitas konsumsi masyarakat, investasi bisnis seperti pendirian pabrik dll, investasi pemerintah, seperti pembuatan jembatan dll. Semua itu dapat diringkas sebagai "kapasitas produksi dan aktivitas ekonomi nasional".

Apabila pertambahan jumlah uang beredar itu selaras dengan permintaannya, maka inflasi akan terkendali. Tapi kalau jumlah uang beredar jauh lebih banyak daripada permintaannya, maka inflasi dapat meningkat jadi tak terkendali.

Kuncinya adalah keseimbangan.

Dan siapa yang bertugas menjaga keseimbangan itu? Bank sentral.

Inilah mengapa, bank sentral di negara mana pun harus independen dan tidak didikte oleh kepentingan politik.

Kesalahan Zimbabwe pada saat itu adalah pemimpin negaranya seorang diktator (Robert Mugabe). Sang diktator yang berkuasa sejak 1980 sampai 2017 itu memeras negaranya demi kepentingan pribadi dan kroninya hingga keuangan negara babak belur. Kebijakan-kebijakannya ditujukan untuk menguntungkan dirinya sendiri, tanpa memikirkan konsekuensi jangka panjang. Termasuk diantaranya, mencetak uang besar-besaran.

Apakah orang Zimbabwe tidak ada yang tahu kalau mencetak uang kebanyakan itu bisa bikin ekonomi kolaps? Tentu ada yang tahu. Tapi Mugabe saat itu adalah diktator dengan kekuasaan militer yang besar. Berani melawan?

Situasi Zimbabwe sekarang sudah membaik. Pemulihan dimulai setelah Mugabe dikudeta pada 2017. Tapi butuh waktu jauh lebih lama lagi untuk benar-benar bangkit dari keterpurukan akibat bermacam-macam ulah Mugabe selama berpuluh-puluh tahun itu.

Aisha 9 Nov 2022

Jika mata uang yang banyak beredar terlalu banyak akan membuat inflasi. Lantas, bagaimana cara mengurangi jumlah mata uang diperedaran? Makasih

Sudjatmito 14 Nov 2022

Bank sentral dapat mengurangi jumlah uang beredar melalui beberapa kebijakan seperti:

  • Menaikkan suku bunga acuan.
  • Melaksanakan operasi pasar untuk menjual surat berharga yang ada dalam portofolio bank sentral.
  • Menaikkan Giro Wajib Minimum (GWM) atau simpanan minimum perbankan di bank sentral.
Aisha 14 Nov 2022

Apakah dengan banyaknya investor asing yang menginvestasikan dana mereka di dalam negeri kita akan mempengaruhi tingkat inflasi kita? Keliatan banget soalnya presiden kita seperti mengajak para investor untuk investasi di Indonesia di G20 dan B20 di Bali.

Joey 15 Nov 2022

Investasi asing tidak berpengaruh secara langsung terhadap inflasi. Sebaliknya, inflasi yang tinggi justru bakal membuat investor asing menghindari suatu negara.

Presiden bersemangat mengundang investor mungkin karena kuatir investasi asing lari ke luar negeri di tengah kenaikan inflasi kita saat ini. Yah, tentunya di samping banyak alasan lain.

Aisha 22 Nov 2022

Joey: Izin jawab. Banyaknya investor asing yang menginvestasikan dana mereka di dalam negeri dapat mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia. Hal ini disebabkan karena saat investor asing menanamkan modal di Indonesia, maka akan terjadi peningkatan permintaan terhadap barang dan jasa di dalam negeri. Apabila peningkatan permintaan ini tidak diimbangi dengan peningkatan produksi, maka dapat menyebabkan kenaikan harga atau inflasi.

Namun demikian, dampak dari investasi asing terhadap inflasi juga tergantung pada sektor dan jenis investasi yang dilakukan. Investasi yang diarahkan pada sektor yang produktif, seperti investasi di bidang industri atau infrastruktur, dapat meningkatkan produksi dan daya saing Indonesia. Sehingga, dapat mengimbangi kenaikan permintaan dan mencegah terjadinya inflasi yang tinggi.

Selain itu, kebijakan moneter yang dilakukan oleh Bank Indonesia juga dapat mengendalikan inflasi di dalam negeri. Bank Indonesia dapat melakukan kebijakan yang tepat, seperti menaikkan suku bunga atau melakukan operasi pasar terbuka, untuk menstabilkan harga dan mencegah terjadinya inflasi yang tinggi.

Oleh karena itu, meskipun investasi asing dapat berdampak terhadap inflasi, namun hal ini dapat dikendalikan dengan kebijakan moneter yang tepat dan investasi yang diarahkan pada sektor yang produktif.

Andreas 24 Apr 2023

@ Sudjatmito:

Untuk mengurangi jumlah mata uang yang beredar, bank sentral akan menaikkan tingkat suku bunga, dengan maksud agar masyarakat menabung uangnya di bank karena imbalan (suku bunga) yang tinggi. Dengan demikian bank akan menarik dana dari masyarakat yang pada akhirnya akan mengurangi jumlah uang yang beredar.

Selain itu, bank sentral juga bisa melakukan pengetatan dengan menjual obligasi dan sekuritas untuk mengurangi jumlah uang beredar di masyarakat.

M Singgih 27 Oct 2023
Ambar | 3 Dec 2018

selamat siang min, saya ambar mau tanya berhubungan stress test sebaiknya metode apa yang cocok untuk stress test tekanan nilai rupiah thdp USD ?

Lihat Reply [8]

@ Ambar:

Mengenai hal ini, kami sarankan sebaiknya Anda berhubungan dengan bank-bank besar yang secara berkala melakukan stress test atau test tekanan terhadap Rupiah setiap kali nilai tukarnya melemah (terutama terhadap USD) sampai pada level tertentu. Hal tersebut sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang meminta kepada kalangan perbankan untuk melakukan stress test secara berkala.

Atau mungkin ada diantara pembaca yang bisa membantu memberikan contoh metode atau cara melakukan stress test terhadap portofolio investasi. Kami sebagai trader selama ini tidak pernah melakukan stress test terhadap posisi trading.

M Singgih 4 Dec 2018

Kenapa di tanggal 29 Oktober 2010, kurs usd idr sempat menyentuh harga Rp889.90 per 1 dolar? Ada apa ya? Saya cari cari di google gak ada berita apa apa.

Jerry Septian 5 Jul 2022

Apa yang Anda lihat itu paling-paling hanyalah kesalahan teknis dalam tampilan grafik Google. Perlu diketahui bahwa informasi yang disediakan oleh Google bersumber dari algoritma yang rentan error.

Apabila kita menengok grafik dari penyedia data forex tulen, kita dapat menyaksikan bahwa USD IDR tidak pernah menyentuh 889.90 pada 29 Oktober 2010. Coba lihat grafik di bawah ini yang diambil dari TradingView, salah satu provider data dan harga pasar keuangan paling terpercaya di dunia:

Terlihat bahwa USD IDR sepanjang tahun 2010 bahkan tidak pernah turun ke bawah ambang Rp8800.

Aisha 8 Jul 2022

Stress test dalam dunia usaha biasanya dilaksanakan oleh perbankan. Definisi strees test perbankan itu sendiri adalah analisis untuk menentukan apakah suatu bank memiliki modal yang cukup untuk bertahan di tengah situasi krisis.

Nah, stress test tekanan rupiah terhadap USD merupakan analisis yang dilakukan oleh Bank Indonesia, OJK, atau otoritas pemerintah lain untuk mengukur ketahanan perbankan Indonesia dalam situasi kurs melemah/menguat secara signifikan. Dari tes itu, mereka akan bisa menyimpulkan sampai kurs berapa kah perbankan bisa bertahan?

Nah, sekarang kembali ke pertanyaan Anda: metode apa yang cocok untuk stress tes tekanan nilai rupiah terhadap USD?

Stress test itu sendiri adalah suatu metode analisis. Bagaimana rincian metodenya? Yang mengetahui adalah para pengambil kebijakan di perbankan, BI, OJK, dll yang memiliki informasi lengkap mengenai kondisi keuangan dan sistem perbankan kita. Ini bukan suatu metode yang dapat dilaksanakan oleh orang awam atau orang luar.

Aisha 8 Jul 2022

Banyak netizen yang ngeluh kalau kurs rupiah jelek itu karena presiden atau pemerintah yang salah. Apakah itu benar?

Andi 9 Jul 2022

@ Andi:

Menurut saya tidak benar. Rupiah saat ini melemah karena trend US Dollar sedang bullish dengan kuat. Jika diperhatikan, hampir semua mata uang negara-negara di dunia melemah versus USD, baik mata uang utama maupun mata uang negara-negara berkembang. Menuru analis, pelemahan mata uang Rupiah saat ini masih dalam batas yang wajar.

M Singgih 12 Jul 2022

Andi: Nope! Kurs rupiah itu dipengaruhi oleh banyak hal, kayak kondisi ekonomi negara, permintaan dan penawaran mata uang, suku bunga, politik yang stabil, situasi global, dan masih banyak lagi. Jadi, ngait-ngaitin langsung pergerakan kurs rupiah sama satu orang atau satu pemerintah itu terlalu sederhana, bro.

Pemerintah memang punya peran dalam menetapkan kebijakan ekonomi yang bisa mempengaruhi nilai mata uang dalam jangka panjang. Tapi faktor-faktor ekonomi global juga ikut berperan, kayak kondisi pasar global, harga komoditas yang naik turun, suku bunga dunia, dan sentimen pasar.

Jadi, nggak bisa disimpulkan cuma gara-gara satu orang atau satu pemerintah, kurs rupiah jadi jelek. Kurs mata uang itu kompleks, bro, dipengaruhi banyak hal. Kita harus lebih paham tentang ekonomi dan faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang sebelum langsung nyalahin orang atau pemerintah.

Dion 20 Jun 2023

Andi: Nah, itu sih tergantung sudut pandang masing-masing, bro. Banyak netizen yang suka ngeluhin kalau kurs rupiah jelek, terus nyalahin presiden atau pemerintahnya. Tapi sebenernya nggak bisa dibilang begitu dengan pasti, ya.

Kondisi nilai tukar mata uang itu dipengaruhi oleh banyak faktor yang kompleks. Ada faktor ekonomi, kebijakan, dan juga dinamika pasar yang berperan di dalamnya. Selain itu, pengaruh dari kondisi global, perubahan sentimen pasar, atau kebijakan dari bank sentral negara lain juga bisa berpengaruh.

Jadi, nggak bisa cuma disalahin presiden atau pemerintahnya aja, bro. Tentunya mereka punya peran dalam mengelola kebijakan ekonomi dan moneter, tapi nilai tukar mata uang itu dipengaruhi oleh banyak variabel kompleks.

Dalam masalah ekonomi, penting untuk melihat secara komprehensif dan mempertimbangkan banyak aspek yang saling terkait. Jadi, nggak bisa simpel-simpel nyalahin satu pihak aja. Perlu melihat gambaran yang lebih luas dan memahami faktor-faktor yang berpengaruh terhadap nilai tukar mata uang.

Intinya, jangan terlalu mudah nyari kambing hitam dengan nyalahin presiden atau pemerintah. Masalah nilai tukar mata uang itu kompleks, bro, dan butuh pemahaman yang lebih mendalam dan holistik.

Pandu Wijaya 16 Jul 2023
Mandra | 20 Apr 2021

Apakah trading USDT dan USD itu menggunakan teknik yang sama? Soalnya yang USDT itu kayak kripto yang memiliki nilai 1 USDT = 1 USD.

Dan apakah cara analisa fundamental USDT juga mengikuti USD?

Lihat Reply [3]

@ Mandra:

Dari informasi yang kami dapatkan, USDT atau USD Tether bukan kripto yang memiliki sifat store value atau kripto untuk investasi seperti BTC (Bitcoin). USDT lebih difungsikan sebagai alat pembayaran di merchant online, seperti di platform blockchain dan maupun non blockchain.

USDT disebut juga dengan stablecoin, yaitu mata uang kripto yang harganya sama dengan nilai mata uang fiat yang menjadi acuannya. USDT yang memiliki perbandingan 1:1 dengan nilai tukar USD.

Kami kurang tahu apakah USDT/USD ditradingkan juga, karena fluktuasi nilai tukarnya hampir sama (1:1), meskipun ada fluktuasi tetapi kecil.

M Singgih 21 Apr 2021

Berarti USDT ini hanya khusus dipasangkan dengan mata uang kripto ya pak, misalnya BTC, LTC, DOGE, ETH, dll..

Tapi misalnya dipairkan dengan forex ga bisa ya, misalnya GBP/USDT, EUR/USDT...

Jadi misalkan kalau uang hasil trading kripto, harus dikonvesikan ke USD dulu, baru bisa trading forex?

Mandra 21 Apr 2021

@ Mandra:

- Berarti USDT ini hanya khusus dipasangkan dengan mata uang kripto ya pak

Ya, benar.

- Tapi misalnya dipairkan dengan forex ga bisa ya, misalnya GBP/USDT, EUR/USDT...

Seandainya ada pair-nya, maka seharusnya adalah USDT/GBP, USDT/EUR, dsb

- … Jadi misalkan kalau uang hasil trading kripto, harus dikonvesikan ke USD dulu, baru bisa trading forex?

Menurut kami memang begitu, karena ketentuan deposit dari broker kan tidak dengan mata uang kripto. Jadi dalam hal ini harus dalam US Dollar kalau ketentuan broker untuk deposit adalah dalam US Dollar.

M Singgih 21 Apr 2021
Dingdong | 7 Apr 2021

Pair apa yang aman dan paling banyak digunakan untuk trading forex?

Lihat Reply [29]

@ Bobi:

Semua pair di pasar forex bisa ditradingkan, hanya saja mungkin volatilitas pergerakan harganya bisa brubah-ubah. Tidak selalu volatilitasnya tinggi. Peluang trading yang bagus adalah ketika volatilitas harganya sedang tinggi. Cross pair tidak berbeda dengan pair lainnya, tidak ada keuntungan atau kerugian tertentu jika trading di cross pair.

M Singgih 21 Nov 2021

Terima kasih responnya.

Tanya lagi pak, pair cross yang paling cocok untuk trader harian time frame 1 jam apa pak?

Bobi 22 Nov 2021

@ Bobi:

Menurut saya semua pair termasuk cross pair bisa ditradingkan, tidak ada pair mana yang paling cocok. Setahu saya cross pair yang sering ditradingkan antara lain adalah GBP/JPY, EUR/JPY, EUR/GBP dan juga AUD/JPY.

M Singgih 23 Nov 2021

@ Jaelani:

Semua pair bisa ditradingkan oleh trader pemula. Tidak ada pair mana yang terbaik. Asalkan trader punya sistem trading yang memadai maka selalu ada peluang untuk bisa entry.

M Singgih 3 Apr 2022

Master, untuk pemula baiknya trading di sesi apa ya?
mohon penjelasannya, terima kasih.

Astronot 4 Apr 2022

@ Astronot:

Bisa trading di semua sesi selama volatilitas peergerakan harganya lumayan tinggi. Biasanya volatilitas pergerakan harga yang lumayan tinggi terjadi pada pembukaan sesi Eropa (London) dan pembukaan sesi Amerika (New York).

M Singgih 5 Apr 2022

@Deni Arozak: Pair yang cocok digunakan sesi Asia (Tokyo) adalah pasangan mata uang yang memuat mata uang JPY, AUD, dan NZD.

Contohnya AUD/JPY, AUD/NZD, dan NZD/JPY.

Selain itu, pasangan mata uang yang bercampur dengan mata uang seperti EUR, GBP, USD bisa jadi terjadi pergerakan kuat saat sesi Asia. Contohnya EUR/AUD, EUR/JPY, GBP/AUD, USD/JPY, NZD/USD, AUD/USD.

Kiki R 6 Apr 2022

@Dingdong: Pair yang aman dan paling banyak digunakan untuk trading forex adalah EUR/USD.

Volume transaksi EUR/USD mencapai 27% dari total transaksi di pasar forex.

Range pergerakan pair EUR/USD tidak sebesar pair cross sehingga lebih aman digunakan.

Kiki R 7 Apr 2021

@Zikri Ramadhan: Kelebihan & kekurangan major pair terhadap cross pair:

  • Pair mayor tersedia di semua broker, cross pair ada broker yang tidak menyediakan
  • Major pair lebih likuid sehingga spread lebih kecil. Cross pair lebih besar spreadnya
  • Range harga major pair lebih kecil dibandingkan cross pair
  • Karakter major pair mudah dipahami dan lebih lambat sehingga mudah dipahami oleh pemula. Cross pair range hariannya lebih besar.
  • Banyak analisa atau referensi mengenai mayor pair di website analisa forex, sedangkan cross pair kurang analisanya karena kurang diminati
Kiki R 9 Apr 2022

@Priska Barusegu: Ada, berikut kelebihan dan kekurangan pair exotic dibandingkan major pair dan cross pair:

Kelebihan:

1. Volatilitas lebih tinggi

2. Pergerakan harga yang sangat besar, buat trader yang suka dengan perolehan pips yang besar akan cocok dengan pair ini

Kelemahan:

1. Likuiditas rendah

2. Spread lebih lebar

3. Biaya trading lebih tinggi (komisi, swap)

4. Tidak semua broker menyediakan exotic pairs

5. Jarang ditradingkan oleh trader kebanyakan sehingga analisa/informasi mengenai pair ini jarang terlihat di medsos. Selain di medsos, di grup-grup belajar dan diskusi trading juga jarang dibahas karena dianggap kurang menarik.

Kiki R 21 Apr 2022

Apa yang mempengaruhi penggolongan pair ya masta? Apakah keadaan ekonomi negara tsb? mohon info. Terima kasih

Ibrahim Husein 21 Apr 2022

@Ibrahim Husein: Lebih tepatnya digolongkan berdasarkan volume transaksinya. Major pair adalah pair dengan volume transaksi paling besar di dunia, disusul pair cross lalu exotic pairs.

Pair major terdiri dari mata uang negara maju (ekonomi besar) terhadap USD. Contohnya seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY.

Seperti yang kita ketahui, USD adalah mata uang yang paling banyak digunakan di dunia.

Sedangkan pair cross dari negara maju namun mempunyai volume transaksi lebih kecil daripada major pair dan tidak memiliki pasangan terhadap USD. Contohnya AUD/CAD, NZD/CAD, CAD/CHF, EUR/GBP, dst.

Untuk exotic pair, terdiri dari mata uang negara berkembang yang dipasangkan terhadap negara maju dan mempunyai volume transaksi lebih rendah daripada cross pair, contohnya seperti USD/ZAR, USD/MXN, USD/RUB, dst.

Kiki R 21 Apr 2022

Pemula lebih baik memilih trading pada pair mayor saja. Mengapa demikian? Ada tiga alasan utama:

  • Spread pada pair mayor itu lebih tipis daripada cross, jadi target profit lebih cepat tercapai dan biaya trading akan lebih murah.
  • Pair mayor memiliki likuiditas dan volatilitas lebih tinggi, sehingga pergerakan hariannya lebih aktif dan lebih menguntungkan. Jika trading pada pair mayor, kita bisa mengharapkan sinyal muncul tiap hari. Sedangkan trading pada pair cross tidak selalu ramai, melainkan kadang-kadang sangat sepi dan kadang-kadang sangat bergejolak (lebih tidak menentu dan sukar diprediksi). Secara teknikal, aspek ini juga membuat pair mayor lebih mudah dianalisis daripada cross.
  • Pair mayor mencakup negara-negara maju yang mudah dipantau perkembangannya, seperti AS, Inggris, Eropa, dll. Berbeda halnya dengan pair cross yang mungkin mencakup mata uang yang kamu sendiri tidak memahami latar belakangnya.
Aisha 25 Apr 2022

Apakah pair cross juga memilik potensi trading yang baik? Lantas apa saja untung dan ruginya bila trading di pasangan mata uang Cross ini?

Bobi 19 Nov 2021

Pair apa yang cocok digunakan untuk jam trading sesi Asia?

Deni Arozak 6 Apr 2022

Rekomendasi pair forex terbaik untuk trader pemula?

Jaelani 31 Mar 2022

Untuk pemula lebih aman pakai pair mayor atau cross pair?

Eza Agustino 22 Apr 2022

Apa kelebihan dan kekurangan exotic pair jika digunakan dalam trading?

Priska Barusegu 20 Apr 2022

Kelebihan dan kekurangan trading menggunakan major pair vs cross pair?

Zikri Ramadhan 8 Apr 2022

Untuk strategi Swing lebih rekomended pake pair cross atau mayor ya kak?

Yatno 1 Jul 2022

@Yatno: Major, karena pergerakan harganya lebih tenang (kurang volatil) dan spreadnya lebih kecil.

Kiki R 4 Jul 2022

Aisha: Apakah dengan runtuhnya SVB dan Bank lainnya serta krisis dari Credit Suisse sndiri akan berpengaruh terhadap pergerakan pasar dari uang Eropa dengan Amerika? Klu misalkan sama2 bermaslaah dan runtuh gitu, apakah mata uang Eropa dan Amerika bisa sama sama terdampak dan apakah pair Mayor lainnya berpengaruh jga kak? Makasihh!!!

Wahyu 16 Mar 2023

@ Yatno:

Keduanya bisa ditradingkan. Mengenai mana yang disarankan, dalam hal kemudahan analisa fundamental pair mayor lebih mudah dianalisa.

M Singgih 16 Mar 2023

Wahyu:

Krisis perbankan jelas akan berpengaruh pada mata uang dari negara yang terdampak.

Lalu bagaimana dampaknya kalau semuanya sama-sama bermasalah?

Nah, di sini ada satu konsep dasar dalam forex yang perlu dipahami dulu, yakni tentang karakteristik risiko dalam mata uang dan sentimen pasar.

Unsur risiko dalam setiap mata uang itu berbeda-beda. Kalau risiko mata uang mayor diurutkan dari rendah ke tinggi, maka: USD, CHF, JPY, EUR, GBP, dan terakhir Comdoll (AUD, NZD, CAD).

USD, CHF, dan JPY sering disebut "safe haven". JPY dan EUR sering disebut "funding currency". Sedangkan GBP dan Comdoll sering disebut "high risk currency".

Selanjutnya, cermati 3 skenario yang lazim terjadi ini:

  • Pelaku pasar cenderung mencari safe haven dalam situasi krisis, kecuali kalau safe haven-nya itu terkena krisis sendirian dan yang lainnya aman.
  • Kalau safe haven terkena krisis, tapi dia tidak sendirian (banyak negara mayor lain yang kena juga), maka safe haven lah yang akan dicari. Karena pasar menganggap dia tetap paling aman diantara semua yang sama-sama terancam.
  • Funding currency adalah mata uang yang biasanya dilepas untuk membeli mata uang lain dalam carry trade. Karena statusnya unik, funding currency hanya akan terpengaruh kalau prospek yield (bunga) berubah bersama dengan munculnya krisis itu.

Nah, sekarang kita lihat situasi sekarang secara kronologis:

  • Berita awal SVB dan 2 bank lain di AS kolaps, USD jatuh. Prospek yield The Fed juga turun, sehingga safe haven lain, funding currency, dan high risk currency sama-sama naik.
  • Berita berikutnya Credit Suisse goyah. Pasar menangkap sinyal bahwa seluruh dunia terancam, maka mereka balik lagi ke USD dan melepas semua mayor lain. Prospek yield Eropa turun, maka funding currency ikut jatuh.
  • Berita terbaru The Fed beri bantuan likuiditas ke perbankan AS, dan bank sentral Swiss injeksi dana ke Credit Suisse. Bank sentral Eropa juga menaikkan bunga seperti biasa. Kekhawatiran sirna. Semua kurs mayor balik lagi posisi sebelum masalah SVB muncul, kecuali JPY yang ambles terus vs USD karena memang prospek bunga Jepang terlalu rendah.
Aisha 17 Mar 2023

@ Priska Barusegu:

Menurut saya exotic pair tidak ada kelebihannya. Kekurangannya adalah likuiditas yang rendah dan spread yang tinggi. Setahu saya jarang yang trading di pasangan mata uang exotic.

M Singgih 19 Mar 2023

Deni Arozak:

Secara umum semua pair cocok ditradingkan pada sesi ataupun jam berarapun. Semuanya kembali lagi ke strategi atau sistem trading yang bapak tradingkan. Jika ingin mencari pergerakan yang ramai saat sesi Asia, maka segala market yang mengandung unsur JPY,AUD dan NZD adalah pilihan bapak. Namun jika ingin mencari pair yang cenderung sepi, bapak bisa trading di market yang mengandung unsur USD,EUR,GBP,dll.

Nur Salim 23 Mar 2023

Zikri Ramadhan:

Coba lihat dari perspektif account base currency (mata uang dasar akun). Mata uang dasar akun adalah denominasi yang dipakai untuk menghitung jumlah saldo akun kita.

Umumnya trader menggunakan denominasi USD (dolar AS). Karena mata uang dasar akunnya sudah USD, maka akan mudah untuk trading major pairs. Umpamanya ingin jual USD/JPY, maka akun otomatis akan menjual saldo USD untuk membeli JPY.

Tapi bagaimana jika sang trader yang punya akun USD itu ingin sell GBP/JPY?

Akun harus terlebih dahulu buy GBP/USD (mengonversi USD menjadi GBP dengan menjual USD dan membeli GBP), kemudian baru mengeksekusi sell GBP/JPY (jual GBP dan beli JPY).

Ruwet, kan!? Transaksi buy GBP/USD di sini bersifat ikutan dan instan, sehingga tidak akan terlihat pada histori trading. Akan tetapi, konversi mata uang itu belum tentu menguntungkan buat kita.

Untuk mengatasi situasi ini, banyak broker yang menyediakan account base currency bermacam-macam (selain USD). Umpamanya AUD, EUR, dst. Ini salah satunya tujuannya untuk memfasilitasi trading cross juga.

Jadi, kekurangan dan kelebihan trading cross currency itu juga bisa berbeda-beda, tergantung pada account base currency yang kita pakai. Kalau memang berminat trading cross, ada baiknya membuat akun baru dengan base currency yang diminati.

Aisha 10 Apr 2023

Jawaban untuk Astronot:

Trading di sesi London atau NY karena mempunyai volatilitas yang lebih tinggi.

Kiki R 17 Apr 2023

Eza Agustino: Setuju! Untuk pemula, sangat disarankan untuk memulai dengan pasangan mata uang mayor (major pairs) karena pasangan ini cenderung lebih likuid dan memiliki spread yang lebih kecil dibandingkan dengan pasangan mata uang cross (cross pairs) atau eksotis (exotic pairs).

Pasangan mata uang mayor melibatkan mata uang dari ekonomi terbesar di dunia, seperti USD (Dolar AS), EUR (Euro), GBP (Poundsterling Inggris), JPY (Yen Jepang), dan lain-lain. Pasangan mata uang mayor memiliki likuiditas yang tinggi. Selain itu, menurut saya sendiri, untuk pasangan mata uang mayor memiliki banyak analisis dan informasi pasar yang tersedia, sehingga dalam menganalisa menggunakan analisis fundamental juga lebih mudah. Sedangkan untuk pasangan mata uang lainnya, kita ga bakalan menemukan berita dengan mudah

Dino 21 Jun 2023
Adnan | 4 May 2019

Saya mencoba untuk trading emas, timeframe daily, modal sekitar 500 USD. Baiknya pakai indikator apa ya master?

Lihat Reply [27]

@ Iwan:

Biasanya trader menggunakan EMA dengan parameter 21, 34, 50, 55, 89, 100, 144 atau 200. Tidak hanya untuk XAU/USD, tetapi juga untuk pair-pair lainnya.

M Singgih 24 Feb 2021

Terus biasanya diapasangkan dengan indikator apa pak? Kebetulah saya pengguna time frame m30. Mohon rekomendasinya

Iwan 11 Mar 2021

@ Iwan:

Bisa dikombinasikan dengan indikator trend seperti parabolic SAR, Bollinger Bands, ADX, dan indikator momentum seperti RSI atau stochastic, untuk mencari saat entry yang tepat.

M Singgih 11 Mar 2021

@ Kang Tejo:

Trading pada pair apapun sebenarnya sama. Yang diperlukan adalah analisa yang tepat dan komprehensif (menyeluruh / mencakup semua aspek). Biasanya trader menerapkan analisa teknikal, fundamental dan analisa sentimen pasar. Untuk memutuskan entry di gunakan analisa sentimen pasar dengan mengamati price action, yang dikonfirmasikan dengan penunjukan indikator teknikal. Jika faktor fundamental mendukung, entry bisa dilakukan. Tetapi jika Anda trader jangka pendek atau main scalpingan, cukup memperhatikan sentimen pasar dan indikator teknikal.

Untuk itu Anda harus punya sistem trading yang profitable dan sudah teruji di akun demo. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

Metode entry dan exit menggunakan analisa teknikal, strategi entry bisa berdasarkan analisa teknikal dan analisa fundamental, sedang pengaturan money management terdiri dari risk management dan risk/reward ratio setiap kali entry. Metode entry dan exit yang umum adalah kombinasi antara price action dan indikator. Misal terjadi bullish engulfing dan pada saat yang bersamaan kurva indikator MACD diatas kurva sinyal, maka bisa entry dengan open buy, dsb.

Strategi entry adalah cara yang Anda gunakan untuk entry. Untuk strategi entry yang berdasarkan analisa teknikal misalnya entry ketika pasar trending (strategi breakout), atau ketika terjadi bouncing (strategi buy the dip / sell the rally). Strategi entry yang berdasarkan analisa fundamental adalah entry beberapa saat setelah rilis news data berdampak tinggi.

Strategi mana yang Anda pilih tentunya tergantung dari keinginan dan kecocokan Anda, dan sebaiknya disesuaikan dengan type kepribadian Anda. Misal jika Anda cenderung agresif maka sebaiknya memilih strategi breakout, bukan strategi buy the dip sell the rally.

- Uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang di akun demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.
- Buat rencana trading yang jelas, lengkap dengan kriteria untuk entry dan exit, resiko per trade dan risk/reward ratio.
- Jalankan rencana trading tersebut dengan disiplin, dan kendalikan emosi sewaktu trading. Rencana dan proses dalam trading seharusnya tidak dipengaruhi oleh emosi.
- Buat jurnal trading untuk evaluasi. Benahi mana yang kurang dan tingkatkan persentasie keuntungannya.

M Singgih 2 May 2021

Apakah bapak juga membuka kursus trading atau punya group di sosmed? Kalau boleh tahu, minta infonya dong pak, saya mau join pak buat belajar.

Kang Tejo 4 May 2021

@ Kang Tejo:

Saya pribadi tidak mengadakan kursus trading dan juga tidak punya group di sosial media. Untuk mempemudah proses belajar, silahkan Anda belajar di forum-forum online. Biasanya, pada forum-forum seperti itu ada banyak master trader yang siap membantu trader baru seperti Anda.

M Singgih 6 May 2021

@ Erisugi:

- Di atas sdh dsebut settingan untuk ema …

Di atas yang sebelah mana ya?

- …. sedangkan untuk osma dan macd se tingan brapa yg baik untuk scalping gold?

Untuk MACD biasanya digunakan setting defauklt, yaitu: 12, 26, 9.
Baca juga: Trading Dengan Indikator MACD

OSMA adalah MACD – signal. Jadi settinnya tergantung dari setting MACD.

M Singgih 30 May 2021

Kalau setingan periode MACD terlalu besar sedangkan time frame yang kita gunakan kecil, apa pengaruhnya kak?

Fino Bastian 17 Jun 2021

@ Fino Bastian:

Pada time frame berapapun, dianjurkan untuk menggunakan setting MACD default yaitu 12, 26, 9. Jika setting diubah, akurasinya akan berubah juga (kurang akurat). Untuk selengkapnya, silahkan Anda simak di ulasan trading dengan indikator MACD.

M Singgih 18 Jun 2021

@ Raihan Yaulal:

Cara trading pada emas (XAU/USD), forex maupun instrument lainnya dengan metode price action sama saja, karena mengandalkan pengamatan pada formasi candlestick yang terbentuk maupun pola-pola pada chart (chart pattern) sebagai sinyal untuk entry.

Meski demikian, sinyal yang diberikan oleh price action sebaiknya dikonfirmasi juga oleh indikator teknikal sebagai konfirmasi. Jika indikator teknikal tidak mengkonfirmasi, maka kemungkinan sinyal dari price action tsb tidak valid atau salah.

Sinyal dari price action bisa berupa candle tunggal seperti pin bar, doji, hammer dsb, double candle seperti bullish / bearish engulfing, triple candle seperti morning star atau evening star, pola yang terbentuk dari beberapa candle seperti head and shoulders dsb.

Untuk penjelasan mengenai bagaimana trading dengan price action, silahkan baca:

M Singgih 11 May 2022

@Suci Asti:

Meskipun bentuknya berupa Histogram, kedua indikator dihitung dengan nilai yang berbeda bu. Histogram pada Awesome Oscillator dihitung dengan cara yang sama dengan Histogram yang ada pada indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) yaitu berdasarkan jarak antara 2 buah nilai Moving Average serta posisi dan Crossover keduanya. Perbedaannya di AO, nilai pengaplikasian MA menggunakan nilai Median, sedangkan pada MACD menggunakan nilai Close.

Histogram pada OsMA sendiri sedikit berbeda. OsMA dihitung dengan menggunakan indikator MACD, histogramnya sendiri dibentuk dari jarak sinyal histogram MACD dengan garis sinyal Moving Average pada indikator MACD.

Nur Salim 17 May 2022

Halo pak,

Untuk trading emas, Anda bisa memanfaatkan indikator Fibonacci dan RSI. Caranya:

1. Gunakan Fibonacci Retracement untuk menemukan level SnR. Level-level Retracement yang penting diperhatikan adalah 23.6%, 38.2%, 50.0% dan 61.8%.

2. Gunakan RSI sebagai untuk mengkonfirmasi.

Metode kombinasi ini bisa diterapkan pada semua time frame trading dengan Risk/Reward Ratio minimal 1:2.

Selain menggunakan Fibonacci dan RSI, Anda juga bisa mencoba Scalping dengan memanfaatkan indikator EMA dan Stochastic. Untuk Scalping gold ini, Anda hanya butuh 1-15 menit.

Untuk penjelasan disertai ilustrasinya, bisa cek di artikel "Cara Trading Gold Yang Menguntungkan Dan Mudah Dipraktikkan"

Ananta 5 May 2019

bagaimana strategi trading emas dengan menggunakan Price Action?

Raihan Yaulal 10 May 2022

Saya baru belajar tentang AO kemarin, dan saya baru tahu kalau ternyata dia dibentuk dari Moving Average sama seperti OsMA. Jadi apa sebenarnya perbedaan keduanya hingga harus menjadi indikator yang berbeda jika hanya periodenya yang berbeda?

Suci Asti 17 May 2022

Halo, settingan EMA yg tepat untuk GOLD di time frame h1,h4 & daily? Saya swing trading. Makasih

Iwan 21 Feb 2021

Di atas sdh dsebut settingan untuk ema...sedangkan untuk osma dan macd settingan brapa yg baik untuk scalping gold?

Mksih 🙏

Erisugi 26 May 2021

Kenapa trading di Gold sangat susah profit? Kasih bocoran tips dan trik main di gold dong pak...akun saya babak belur teruss.😭😭

Kang Tejo 30 Apr 2021

Untuk trading gold bagusnya pakai oscillator apa pak? RSI atau Stoch ya?

Yoga Riwayat 27 Jun 2022

@Yoga Riwayat: Dua-duanya bagus namun mempunyai fungsi yang berbeda.

RSI digunakan sebagai indikator level untuk melihat kondisi jenuh beli dan jenuh jual.

Sedangkan stochastic lebih cenderung digunakan sebagai indikator trigger entry. Persilangan diatas garis 80 adalah sinyal sell dan persilangan dibawah garis 20 adalah sinyal buy.

Kalau Anda ingin mengetahui level jenuh beli/jenuh jual, silakan gunakan RSI.

Kalau Anda ingin mencari sinyal entry sell/buy, silakan gunakan stochastic.

Kalau Anda ingin menggunakan keduanya secara bersamaan pun boleh selama Anda mengerti kegunaannya.

Kiki R 27 Jun 2022

candlesticknya cara pembacaannya sama nggak dengan yang buat kripto?

Billy 30 Nov 2022

@ Billy:

Semua pergerakan harga yang direpresentasikan dengan candlestick cara analisanya sama, baik itu pada chart forex, komoditi, saham, futures maupun kripto. Yang paling penting untuk diamati adalah price action yang terbentuk dan pola-pola candlestick pada chart tsb.

M Singgih 2 Dec 2022

@ Suci Asti:

Yang Anda maksud AO itu indikator Awesome Oscillator atau Accelerator Oscillator?
Diasumsikan Awesome Oscillator ya.

Meskipun sama-sama dibuat dalam bentuk histogram, tetapi Awesome Oscillator (AO) beda dengan OsMA.
AO menggunakan SMA dengan periode 5 dan 34, dengan perhitungan SMA (5) - SMA (34). Sedangkan OsMA adalah selisih antara nilai MACD dengan garis sinyal, yang mana secara default MACD adalah selisih antara EMA 12 dan EMA 26, dan garis sinyal adalah SMA nilai MACD dengan periode 9.

Jadi beda jauh.

M Singgih 2 Oct 2023

@ Yoga Riwayat:

Indikator jenis oscillator termasuk RSI dan juga stochastic akan akurat digunakan ketika pergerakan harga sedang dalam kondisi sideways. Ketika pergerakan harga sedang trending, baik uptrend maupun downtrend, maka penunjukkan overbought dan oversold pada indikator oscillator tidak berlaku dan bisa diabaikan. Dalam kondisi trending, amati apakah terjadi divergensi pada indikator oscillator tsb.

Perlu diketahui bahwa harga gold (XAU/USD) sering sekali bergerak trending.
Ketika bergerak sideways, baik indikator RSI maupun stochastic sama akuratnya dalam menunjukkan level overbought maupun oversold.

M Singgih 2 Oct 2023

Jawaban untuk Suci Asti: Meskipun AO dan OsMA menggunakan moving average dalam perhitungannya, namun kedua indikator ini berbeda dari segi perhitungan dan fungsinya.

Dari segi perhitungan, Awesome Oscillator (AO) menghitung perbedaan antara dua Simple Moving Averages (SMA) berperiode 34 dan 5 sedangkan OsMA (Moving Average of Oscillator) menghitung perbedaan antara MACD dan garis sinyalnya.

Dari segi fungsi, AO fokus pada identifikasi tren dan kekuatan tren, sementara OsMA memberikan informasi tentang momentum pasar dan potensi perubahan dalam momentum.

Kiki R 23 Oct 2023

Jawaban untuk Iwan: Pada time frame H1, H4 dan Daily biasanya settingan EMA yang digunakan adalah 21, 50, 100 dan 200.

Kiki R 23 Oct 2023

Jawaban untuk Erisugi: Settingan yang tepat untuk MACD (Moving Average Convergence Divergence) dan OsMA (Moving Average of Oscillator) dalam scalping GOLD (emas) akan sangat bergantung pada preferensi pribadi dan kondisi pasar saat itu. Untuk scalping gold sebaiknya gunakan settingan MACD dan osMA default.

Selalu disarankan untuk menguji dan menyesuaikan setting indikator sesuai dengan pengalaman pribadi dan hasil yang diperoleh saat trading emas.

Kiki R 23 Oct 2023

Yoga Riwayat:

Kalau menurutku sih ya stochastic itu lebih peka buat swing trading gold. Tapi ini menurutku aja. Contohnya di chart ini, kelihatan lebih banyak sinyal trading dari stoch daripada RSI.

Tapi ya, sebenernya, buat trading apa pun, indikator paling bagus adalah indikator yang paling kita paham.

Ingat! Indikator yang cocok buat orang lain, belum tentu cocok buatmu sendiri. Percuma ikut-ikutan kata orang lain, kalau km sendiri nggak paham.

Sofiyan 24 Oct 2023
Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
Rupiah USD
BNI 46 2.75% 2.75%
BCA 2.50% 2.50%
MANDIRI 2.50% 2.50%
OCBC NISP 3.00% 3.00%
PANIN 4.25% 4.25%
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain