Broker GKInvest kini rebranding menjadi Trive Invest. Perubahan nama ini dilakukan setelah pialang tersebut diakuisisi oleh Trive Investment B.V.
Berita broker lokal kali ini datang dari salah satu pialang ternama di Indonesia, broker forex GKInvest. Saat ini, broker penyedia fixed spread tersebut sudah rebranding menjadi Trive Invest.
Perubahan nama tersebut dikonfimasi oleh GKInvest melalui website resminya dan akun Instagramnya. Dalam pernyataannya, broker tersebut menyatakan bahwa langkah rebranding ini diambil setelah GKInvest resmi diakuisisi oleh Trive Investment B.V, sebuah perusahaan investasi global berbasis di Amsterdam.
Nama "Trive" sendiri merupakan singkatan dari "kemajuan," "pertumbuhan," dan "terus sukses," yang mencerminkan komitmen Trive Investment untuk mencapai keberhasilan yang berkelanjutan.
Trive Investment bertujuan untuk meramaikan pasar keuangan Indonesia. Dengan fokus pada keragaman produk dan memenuhi berbagai kebutuhan investor, Trive Investment bertekad untuk mempercepat pertumbuhan pasar keuangan Indonesia.
Perusahaan tersebut memandang inovasi, keterlibatan masyarakat, kesederhanaan, dan integritas sebagai nilai-nilai inti mereka.
Apa Keuntungan yang Bisa Dinikmati Pengguna?
Trive Investment B.V merupakan perusahaan global yang sudah mengantongi beragam lisensi. Beberapa di antaranya adalah Financial Conduct Authority (FCA) di Inggris, Australian Securities and Investments Commission (ASIC) di Australia, dan masih banyak lagi.
Tentunya, kegiatan Trive Invest di Indonesia masih tetap berada di bawah pengawasan BAPPEBTI. Kondisi ini menjadikan broker Trive Invest sebagai broker lokal dengan kualitas global.
Nasabah Trive Invest masih dapat menikmati spread dan komisi rendah seperti yang ditawarkan oleh broker dengan nasabah Indonesia mencapai 20,000 itu sebelumnya.
GKInvest adalah perusahaan layanan investasi yang berkantor pusat di Jakarta dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) sejak tahun 2005. Broker ini juga terdaftar sebagai anggota Bursa Berjangka Jakarta (JFX) dan Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (ICDX).