Ada 4 jenis order jual beli yang bisa dimanfaatkan oleh trader agar mendapatkan harga terbaik di Tokocrypto. Apa sajakah itu? Bagaimana cara menggunakannya?
Untuk memaksimalkan keuntungan trading kripto, ada banyak strategi yang bisa diterapkan oleh trader. Salah satunya adalah mengetahui jenis-jenis order jual beli dan memanfaatkannya dengan tepat. Tokocrypto sebagai salah satu exchange unggulan di Indonesia menyediakan 4 jenis order jual beli yang sangat membantu aktivitas pemula maupun profesional. Berikut ulasan lengkapnya.
1. Limit Order
Order jenis ini akan tereksekusi ketika kalian memasukkan angka batasan harga yang spesifik. Transaksi hanya akan terjadi ketika harga pasar menyentuh batasan harga kalian atau bahkan di harga yang lebih bagus.
Kalian bisa memanfaatkan Limit Order untuk membeli di harga yang lebih murah atau memasang harga jual di atas pasaran. Berbeda dengan Market Order yang tereksekusi secara instan, pesanan kalian harus antri di Order Book jika menggunakan fitur ini.
Cara Pasang Limit Order di Tokocrypto
Agar bisa membuat order pada Tokocrypto, kalian harus terlebih dahulu mendaftar dan buka akun. Selanjutnya, ikuti langkah berikut:
- Untuk memasang batasan order jual maupun beli, pilih pair kripto yang akan ditransaksikan, lalu masuk ke halaman bursa.
- Selanjutnya, klik di bagian "Limit Order/ Batas Harga".
- Masukkan harga yang dikehendaki serta jumlah koin yang akan dijual atau dibeli.
- Kalian juga bisa mengatur porsi transaksi berdasarkan persentase 25%, 50%, 75% atau 100% dari jumlah balance yang dimiliki.
2. Market Order
Jika ingin transaksi jual beli kripto kalian tereksekusi dengan segera, maka Market Order adalah fitur yang tepat. Berbeda dengan Limit Order yang menunggu harga sesuai dengan antrian, transaksi Market Order akan langsung terpenuhi sesuai dengan harga yang berlaku di pasaran.
Market Order ini sangat mudah digunakan dan menjadi salah satu menu favorit trader, terutama untuk mereka dengan prinsip "yang penting dapat orderan" meskipun tidak pada harga terbaik. Sebagai konsekuensi dari eksekusinya yang cepat, kalian harus membayar komisi untuk market takernya.
Cara Pakai Market Order di Tokocrypto
Jika kalian membuat order beli, harganya mengikuti batas jual terendah yang tersedia di order book, begitu juga sebaliknya jika kalian memasang order jual. Ikuti langkah-langkahnya di bawah ini:
- Login ke akun Tokocrypto yang dimiliki.
- Buka halaman bursa, pilih mata uang kripto yang akan dijual atau beli.
- Klik pada menu "Harga Pasar", pilih jual atau beli.
- Jika muncul tulisan "Success", berarti order telah tereksekusi. Kalian bisa cek riwayat transaksinya pada menu History.
3. OCO Order
OCO merupakan singkatan dari "One Cancels the Other". Melalui fitur ini, kalian bisa menaruh 2 order dalam waktu yang bersamaan. Metode ini merupakan kombinasi dari Limit Order dan Stop Limit order, tapi hanya satu order yang akan tereksekusi.
Secara sederhana, OCO Order akan membatalkan perintah transaksi yang belum tereksekusi. Perlu diingat, jika kalian melakukan pembatalan order, maka order yang lain juga akan batal.
Oco Order merupakan salah satu bentuk otomasi trading yang paling sederhana. Karena bisa meletakkan 2 order secara otomatis dan berkesinambungan, potensi keuntungan jadi lebih tinggi dan risiko loss bisa diminimalisir.
Cara Pasang OCO Order di Tokocrypto
Untuk memasang OCO Order, kalian cukup login ke akun Tokocrypto yang sudah terdaftar, pilih menu "bursa", lalu tentukan koin yang akan ditransaksikan. Berikut langkah-langkahnya:
- Pilih menu "Stop-limit order" dan pilih "OCO."
- Masukkan perintah order yang kalian pilih (jual atau beli). Jika ingin mendapat informasi tambahan soal OCO Order, klik pada bagian tanda tanya.
- Setelah menentukan perintah ordernya, akan muncul layar transaksi baru. Pada layar ini, kalian bisa menaruh Limit Order dan Stop Limit order sesuai kebutuhan.
- Setelah menaruh OCO Order dan menentukan batasan harga, kalian bisa klik pada bagian "Open Order".
- Jika memprediksi harga akan naik, kalian bisa menaruh profit taking di level yang lebih tinggi sekaligus memasang Stop Limit pada level yang lebih rendah sebagai jaring pengaman.
OCO Order sangat berguna untuk mengunci profit, membatasi kerugian, serta menentukan level entry-exit. Tapi sebelum menggunakan OCO Order, kalian harus benar-benar paham soal Limit dan Stop Limit Order.
4. Stop Limit Order
Untuk bisa menggunakan Stop Limit Order, kalian harus terlebih dahulu memahami perbedaan antara Stop Price dan Limit Price. Stop Price akan memicu eksekusi dari Limit Order, sementara Limit Price adalah harga batasan yang terpasang ketika Limit Order terpicu.
Sederhananya, jika Stop Price kalian aktif, maka sistem akan secara otomatis memasang Limit Order pada antrian harga. Sebagai tips tambahan, akan lebih baik jika kalian memasang Stop Price sedikit lebih tinggi (untuk posisi sell) atau lebih rendah (untuk posisi buy) dari Limit Price. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesempatan Limit Order tereksekusi sebelum Stop Limit.
Cara Pasang Stop Limit Order di Tokocrypto
Sama seperti jenis order jual beli di Tokocrypto lainnya, untuk memasang Stop Limit kalian hanya perlu login ke akun yang sudah terdaftar. Berikut panduan lebih lengkapnya:
- Klik Stop-Limit label, masukkan harga Stop Limit yang diinginkan serta jumlah koin yang akan dijual.
- Klik pada tombol penjualan, akan muncul jendela konfirmasi.
- Periksa kembali semua data yang dimasukkan, lalu klik "Confirm".
- Untuk melacak transaksi yang sudah kalian lakukan, gulir ke bawah dan cek pada tabel "User order".
Kesimpulan
Beragam order jual beli yang disediakan oleh platform exchange memang bertujuan untuk memudahkan transaksi. Namun sebelum klik tombol konfirmasi order, pastikan kalian memahami dulu perbedaan setiap jenis ordernya.
Selain jual beli kripto secara manual, kalian juga bisa memanfaatkan fitur robot trading yang diberikan oleh Tokocrypto. Dengan menggunakan Cryptobot, para pemula juga bisa meraup kesempatan cuan yang lebih tinggi.