Ada banyak metode money management yang bisa dipilih. Salah satunya yang paling terkenal adalah metode Kelly Criterion. Bagaimana cara penggunaanya?
Salah satu kunci utama kesuksesan dalam trading adalah penerapan Money Management yang tepat. Dengan menggunakan Money Management yang benar, tentu akan membuat aktivitas trading semakin tertata dan memiliki aturan-aturan yang jelas.
Dalam praktiknya, metode Money Management bisa berbeda-beda antar trader. Salah satunya yang bisa Anda gunakan adalah Kelly Criterion atau biasa disebut strategi Kelly. Cara ini bisa digunakan trader untuk menentukan besaran modal yang akan diresikokan dalam sebuah transaksi. Apa itu Kelly Criterion? Bagaimana cara penerapan metode ini? Selengkapnya simak ulasan berikut ini.
Sejarah Kelly Criterion
Awalnya, Kelly Criterion tidak diciptakan untuk tujuan trading ataupun investasi, melainkan sebagai cara mengatasi masalah gangguan sinyal telepon jarak jauh. John Kelly yang bekerja di AT&T's Bell Labs mengembangkan Kelly Criterion untuk membantu AT&T mengatasi masalah interferensi sinyal telepon jarak jauh. Tidak lama berselang, metode ini diterbitkan sebagai "A New Interpretation of Information Rate" pada tahun 1956 .
Namun, komunitas penjudi mengetahui potensi Kelly Criterion sebagai sistem taruhan yang optimal untuk pacuan kuda. Sistem ini memungkinkan pemain untuk memaksimalkan uang mereka dalam jangka panjang. Alhasil, hingga saat ini banyak orang menggunakan Kelly Criterion sebagai sistem Money Management untuk perjudian dan investasi.
Para investor ternama seperti Warren Buffet, Chalie Munger, hingga legenda trading obligasi Bill Gross juga diketahui menggunakan strategi ini.
Rumus Kelly Criterion
Kelly Criterion mempunyai dua komponen dasar. Pertama, probabilitas kemenangan yang didapat para trader dalam melakukan trading secara keseluruhan atau biasa disebut dengan istilah winrate. Kedua, rasio menang/kalah yang merupakan total jumlah perdagangan positif dibagi dengan total jumlah perdagangan negatif.
Kedua faktor ini kemudian dimasukkan ke dalam persamaan rumus Kelly yaitu:
K%= W − R (1 − W)
K% = Persentase Kelly
W = Probabilitas menang
R = Rasio menang/kalah
Hasil dari persamaan adalah persentase Kelly yang memiliki berbagai aplikasi dunia nyata. Penjudi dapat menggunakan kriteria Kelly untuk membantu mengoptimalkan ukuran taruhan mereka. Investor dapat menggunakannya untuk menentukan berapa banyak portofolio mereka yang harus dialokasikan di setiap investasi.
Cara Menggunakan Kelly Criterion
Cara menggunakan Kelly Criterion terbilang cukup mudah. Anda bisa mengikuti langkah-langkah sederhana berikut ini.
- Buka jurnal trading Anda untuk melihat 50 sampai 60 transaksi terakhir yang telah dilakukan. Jika memungkinkan, Anda bisa lakukan backtest dan ambil hasilnya. Sebagai catatan, di sini diasumsikan bahwa Anda melakukan cara trading yang sama dengan teknik yang digunakan di masa lampau.
- Hitung "W"—probabilitas menang atau winrate. Untuk melakukannya, Anda bisa membagi jumlah hasil perdagangan positif dengan jumlah total perdagangan yang dilakukan secara keseluruhan (baik positif maupun negatif).
- Hitung "R"—rasio profit/loss. Lakukan ini dengan membagi profit rata-rata dari hasil trading profit dengan loss.
- Masukkan angka-angka ini ke dalam persamaan Kelly di atas.
- Catat persentase Kelly yang dihasilkan oleh persamaan.
Baca juga: Mengungkap Mitos Di Balik Rasio Profit Loss
Contoh Penggunaan Kelly Criterion
Anggaplah anda selama ini sudah melakukan trading 100 kali dengan hasil positif sebanyak 55 kali. Maka win probability Anda adalah:
Win Probability = Jumlah transaksi profit / Total seluruh transaksi
= 55 / 100 = 0.55 (atau sebesar 55%).
Balance awal Anda adalah sebesar $1000, mencatatkan untung sebesar $650, dengan total kerugian sebesar minus $250, maka win/loss rationya anda adalah:
Win Loss Ratio = Total hasil profit / Total hasil loss
= 650/250 = 2.6
Setelah mendapatkan angkanya, maka anda dapat memasukkan hasil dari dua data tersebut pada persamaan kriteria Kelly, sebagai berikut:
Kelly % = W – [1-W) / R]
Kelly % = 0.55 – [(1-0.55) / 2.6]
= 0.55 – [0.45 / 2.6]
= 0.55 – 0.17
= 0.38 (38%)
Berdasarkan hasil perhitungan rumus Kelly di atas, persentasi kriteria Kelly portofolio Anda adalah sebesar 38%. Ini memberikan informasi bahwa Anda dapat menggunakan 38% dari equity saat ini. Dengan asumsi, hasil trading anda sama dengan masa lampau. Disarankan bahwa jumlah total risiko yang akan Anda hasilkan jika kalah pada transaksi selanjutnya adalah sebesar 38%.
Apakah Kelly Criterion Efektif?
Pada dasarnya, sistem ini bekerja berdasarkan hitungan matematika murni. Namun, beberapa orang mempertanyakan akurasi dari hitungan matematika ini efektif bila diterapkan pada pasar keuangan, seperti forex, saham, ataupun komodiats.
Secara keseluruhan, metode Money Management dengan Kelly Criterion ini masih sangat efektif untuk digunakan. Terkukti, hingga saat ini masih ada banyak trader yang menggunakan metode ini untuk mengatur portofolionya. Namun bagi pemula, metode ini akan terlihat sulit. Pasalnya, metode ini membutuhkan angka pasti dalam menentukan variabel-variabelnya guna mendapatkan hasil lebih maskimal.
Akhir Kata
Meski telah memiliki metode Money Management yang baik, tetap tidak akan jaminan Anda akan selalu menghasilkan keuntungan besar. Namun, ini dapat membantu Anda membatasi kerugian dan memaksimalkan keuntungan melalui diversifikasi yang efisien. Kelly Criterion adalah salah satu metode Money Management yang dapat diterapkan. Namun, perlu diingat bahwa metode ini memerlukan kejelian dalam memasukkan variabel-variabel angka ke dalam rumus guna mendapatkan hasil maksimal.
Money Management adalah salah sau aspek yang perlu dikuasai trader guna memaksimalkan hasil profit. Selain menggunakan metode Kelly Criterion, Anda juga bisa memanfaatkan kalkulator Money Management yang telah disediakan oleh Inbizia. Bagaimana cara menggunakannya?