Gubernur BoJ Ueda: Penurunan Yen yang cepat dan sepihak berdampak negatif pada perekonomian, 8 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/USD rapuh jelang pengumuman kebijakan BoE, 8 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling jatuh karena pemulihan dolar AS, ketidakpastian jelang keputusan kebijakan BoE, 8 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY melonjak ke dekat level 155.50 saat the Fed diprakirakan mempertahankan suku bunga kebijakannya, 8 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC) membukukan laba bersih sebesar Rp44.02 miliar periode Januari-Maret 2024, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) mencatatkan penyusutan penjualan sebesar 11.25% YoY menjadi Rp365.38 miliar, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) membagikan dividen tunai sebesar Rp572.04 miliar dari laba bersih tahun buku 2023, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) mengemas laba tahun berjalan pada kuartal 1/2024 sebesar $16.4 juta atau naik sekitar 12.3%, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

Strategi Trading NFP dengan Indikator SMA

Yosafat 7 Jul 2012
Dibaca Normal 6 Menit
forex > analisa >   #indikator   #nfp   #sma   #strategi-trading
Hasil baik kembali untuk minggu ini, strategi yang saya terapkan kembali menuai hasil bagus, tapi ingat, strategi yang baik adalah strategi yang bisa berubah sesuai keadaan pasar yang dinamis, perlu disiplin dan kesabaran, tentu saja waktu adalah yang terutama, saya mencoba membagikan salah satu strategi saya nih... Semoga bermanfaat.

Trading NFP dengan Indikator SMA

Yup, memang minggu yang mudah kemarin itu (menurut saya), mengapa saya katakan mudah? dengan mode wait 'n see berita dan sentimen yang ada maka resiko trade yang saya lakukan hanya kecil saja berbanding dengan profit, hanya ada 2 resiko yang perlu diambil, hari kamis dan jumat kemarin (tentu semua sudah tahu beritanya apaan tho), dan hasilnya tepat seperti yang saya perkirakan, Sell-off...

sebelumnya, saya akan mengatakan bahwa "saya seorang trader" bukan "seorang guru", jadi tolong dipahami bagi saudara-saudara yang menanyakan prediksi kepada saya, saya sering kali menjawab dengan "tidak tahu", terdengar bodoh bukan? Ya, memang saya seringkali dianggap bodoh karena memang saya tidak tahu, saya hanya bisa memperkirakan kemana pasar akan bergerak melalui analisa dan pemahaman saya terhadap pasar (belajar terus), mencoba tidak melibatkan emosi (gak marah dan balas dendam ke pasar), berpikir dengan metode (analisa dan disiplin yang terutama) dan bersabar dengan santai (untuk itulah buku dan tv diperlukan), setiap trade yang saya lakukan selalu mempunyai resiko, dan memang seharusnya seperti itu, bila tidak ingin mengambil resiko maka untuk apa melakukan perdagangan??

Salah satu alasan mengapa saya sangat "pelit" memberitahukan prediksi saya adalah, karena ya memang hal tersebut tidak bisa diperkirakan, dan bila boleh jujur, rata-rata trader saat ini yang ditanyakan hanya prediksi saja, lebih baik lagi bila ada sinyal LOL... lalu yang jadi pertanyaan adalah, untuk apa melakukan perdagangan bila mengandalkan sinyal orang lain? bila seperti itu bukankah lebih baik menitipkan dana tersebut untuk dikelola, daripada capek melakukan perdagangan?

Bila ada orang seperti itu yang membaca tulisan ini mohon jangan tersinggung ya, saya mengatakan ini bukan untuk menghina melainkan agar yang membaca juga memahami pentingnya belajar dan tidak bergantung kepada orang lain, ingat, ini uang saudara sendiri, jadi jangan digantungkan kepada perkiraan orang lain, saya pribadi bisa mengatakan seperti ini karena saya mempunyai pengalaman seperti itu, sudah banyak pula saya menghabiskan uang untuk membeli sinyal, yang hasilnya adalah Bullshit.... dan lagi, dengan terbiasanya kita mengandalkan orang lain maka saya bisa menjamin bahwa kita tidak akan pernah mengalami kemajuan apapun dalam dunia perdagangan ini, hanya pengetahuan saja yang bisa maju dan itupun hanya sedikit, dan, pengetahuan saja tidak cukup untuk menjadi trader yang benar, itulah perbedaan trader dengan guru.

Saat ini saya akan mencoba menjelaskan psikologi dan strategi trading saya kemarin, dan semoga bermanfaat.

Seperti sudah saya katakan ditulisan sebelumnya, eurusd akan menguat apabila pemangkasan suku bunga dibarengi dengan penambahan stimulus, nah, pemotongan suku bunga itu biasanya selalu berdampak negatif bagi mata uang tersebut (sudah saya katakan juga ditulisan sebelumnya), lalu bagaimana cara saya melakukan trade pada saat itu, sudah pasti posisi sell yang akan saya ambil menjelang rilis berita tersebut (pasti, sebab banyak analisis sudah memperkirakan pemangkasan tersebut).

Namun, strategi set and forget tidak berlaku disitu, yang artinya saya tidak bisa menerapkan strategi SL dan TP lalu bertahan diposisi tersebut, mengapa? karena rilis kebijakan moneter ECB yang disampaikan Draghi 45 menit sesudahnya adalah hal yang penting, disaat sesi tanya jawab tersebutlah akan kelihatan indikasi apabila stimulus tambahan diluncurkan atau tidak oleh ECB sehingga saya bisa melakukan CL atau CP bila memang masih profit LOL.. waktu dimana saya melakukan open posisi adalah -1M menjelang rilis berita tersebut dengan SL hanya 10 poin diatas titik tertinggi jam tersebut dan mengambil TP pada titik mendekati suport hari kamis minggu sebelumnya, doorr..hasilnya pemangkasan suku bunga, eurusd sell off, namun perhatikan jam berikutnya, bertahan kembali karena menunggu Draghi berbicara, dititik inilah kesabaran dan emosi sangat penting, eurusd sempat berada di 6 poin lagi dari TP saya yaitu +73 (TP saya ambil 79) namun saya menunggu Draghi berbicara untuk melihat mengenai stimulus tersebut, dan hasilnya? stimulus tidak ada, eurusd melanjutkan turun sekitar 60 poin lagi, TP saya tersentuh tanpa perlu melakukan CP atau CL.

Begitu juga dengan rilis NFP kemarin, strategi yang sama namun sedikit berbeda yang saya terapkan untuk berita ini, oya bila diantara pembaca tulisan saya ada beberapa teman saya yang sering ngobrol dengan saya karena kebetulan rumahnya tidak jauh dengan saya, dan saya sering mengatakan mengenai strategi saya untuk berita NFP, kalau boleh sedikit nyombong nih LOL.. 90% trade NFP saya profit, namun apakah semudah itu trade tersebut? setelah saya jelaskan strategi saya eh teman saya tersebut malah bingung LOL, kenapa bingung? sebab strategi ini murni merupakan market order/scalping dengan pengetahuan mengenai sentimen dan teknikal (tentu saja hasil berita juga), sayangnya, strategi ini hanya bisa maksimal dengan platform NDD (non-dealing desk) yang gak ada re-quote nya namun tidak ada salahnya saya sedikit menjelaskan disini.

Saya menggunakan TF 1M untuk membuka posisi dengan indikator SMA 21, ya, hanya itu saja, lalu opennya bagaimana? gampang, apabila satu menit sesudah rilis berita harga ada dibawah SMA maka sell, bila diatas ya Buy, SL ambil 10 poin diatas/dibawah titik pada jam tersebut, nah menentukan TP yang sedikit memerlukan analisa teknikal bila ingin maksimal (menjelaskan tidak gampang melalui tulisan seperti ini, intinya terletak di dekat support) namun, 20-30 poin saja sudah cukup untuk scalping, boleh menunggu untuk profit besar tapi harus mempunyai pengetahuan mengenai sentimen dan fundamental pasar (semalam saya menghasilkan 68 poin untuk NFP), untuk tambahan, perkirakan juga forecast berita NFP tersebut, semalam perkiraannya menguat dan hasilnya memang menguat tipis walaupun tidak sesuai perkiraan, penurunan lebih disebabkan sentimen negatif euro yang sudah terbentuk sehari sebelumnya, lihat saja usdjpy yang tidak banyak berubah pada saat rilis tersebut padahal usdjpy merupakan indikator kuat untuk melihat reaksi NFP (alasannya adalah keduanya merupakan safe heaven sehingga pertarungannya lebih adil untuk menunjukkan kekuatan).

Dengan strategi ini, selama Q1 dan Q2 (tahun ini), hanya mengalami 4 kali Loss (2 pasangan) dan tidak mencapai 150 poin dengan rasio kemenangan 8 kali (lebih dari 400 poin), ingat, manajemen keuangan yang terutama, jangan pernah meresikokan lebih dari yang siap kita tanggung (penting untuk psikologi), jangan berpikir bahwa saya sudah profit besar dengan poin seperti itu LOL...

Oya sudah saya katakan bukan, dikalangan "trader sekarang" saya merupakan trader Bodoh, ya saya bodoh, dengan profit dikisaran 4-9% perbulan (saya jarang diatas 10%, tahun ini saja baru 1 kali diatas segitu) saya dianggap terlalu bodoh karena dari yang mereka dengar dan baca, teman-teman mereka atau master mereka mampu puluhan persen perminggu atau ratusan persen perbulan, apalagi seminar-seminar forex saat ini juga mengatakan seperti itu LOL dan LOL...

Yak, saya pikir segini saja dulu saya menulis, saatnya menikmati akhir pekan...btw film Spider-Man jelek sekali, tapi lumayanlah buat hiburan (saya nonton kemarin siang karena pasar lagi sepi, hitung-hitung buang waktu menunggu NFP), akhir pekan ini rencana saya menghabiskan waktu dengan membaca (Inheritance-915 halaman).

Terkait Lainnya
 
Gubernur BoJ Ueda: Penurunan Yen yang cepat dan sepihak berdampak negatif pada perekonomian, 8 jam lalu, #Forex Fundamental

GBP/USD rapuh jelang pengumuman kebijakan BoE, 8 jam lalu, #Forex Fundamental

Pound Sterling jatuh karena pemulihan dolar AS, ketidakpastian jelang keputusan kebijakan BoE, 8 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY melonjak ke dekat level 155.50 saat the Fed diprakirakan mempertahankan suku bunga kebijakannya, 8 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC) membukukan laba bersih sebesar Rp44.02 miliar periode Januari-Maret 2024, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) mencatatkan penyusutan penjualan sebesar 11.25% YoY menjadi Rp365.38 miliar, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) membagikan dividen tunai sebesar Rp572.04 miliar dari laba bersih tahun buku 2023, 15 jam lalu, #Saham Indonesia

PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) mengemas laba tahun berjalan pada kuartal 1/2024 sebesar $16.4 juta atau naik sekitar 12.3%, 15 jam lalu, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Octavianus |  7 Jul 2012

Selamat Siang Master, saya bingung maksudnya dari indikator trend, momentum dan support-resistant. apa bedanya master? lalu bagaimana cara memadukan ketiga indikator tersebut supaya dapat dipakaai hingga beroleh profit. terimakasih

Lihat Reply [15]

Indikator Trend adalah indikator untuk mendeteksi Trend. Sedang Momentum adalah moment untuk pengambilam keputusan BUY/SELL atau Exit Trading. Semunya perlu dilatih. Silahkan praktekan dan ulang ulang di account demo terlebih dahulu. selama beberpa minggu atau bulan.  Semunya butuh proses. secara pribadi saya sendiri butuh waktu untuk bisa memahami ini semua. Baru bulan ke 13 belas mulai ada titik terang tentang pergerakan harga.

Thanks

Basir   7 Jul 2012

Untuk Octavianus,

Indikator trend tentu saja adalah indikator yang mencerminkan atau menggambarkan trend yang sedang berlangsung. Indikator yang mencerminkan trend tersebut umumnya adalah Moving Average, ADX.

Sementara indikator momentum adalah indikator yang memberikan sinyal entry dan exit. Karena memberikan sinyal berupa titik entry maupun exit, maka kita bisa menemukan momentum yang tepat kapan sebaiknya memasuki dan keluar dari pasar. Indikator yang memberikan sinyal entry dan exit umumnya seperti Stochastic, MACD, OsMA, Persilangan dua (atau lebih) Moving Average, dll.

Sedangkan support dan resisten berguna untuk mengetahui seberapa jauh pergerakan harga dan juga sebagai indikator untuk mengetahui dimana titik tren akan terhenti sebelum akhirnya berbalik arah.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   2 May 2019

@ Best:

Mungkin maksud Anda bisa dilihat dalam 1 layar.
Kalau itu yang dimaksud, di Metatrader 4 bisa dengan fasilitas Tile Windows.
Caranya buka untuk H1, H4 dan Daily, kemudian masuk ke Windows - Tile Horizontally atau Tile Vertically.

Berikut contoh GBP/USD H1, H4 dan Daily dengan indikator Ichimoku yang tampil dalam 1 layar dengan Tile Verically:

M Singgih   5 Oct 2018

Untuk Fadjar Setiadi

Warna-warna yang dimaksud adalah sebagai tanda atau kode untuk memudahkan trader untuk melihat arah, anda bisa bisa menggantinya dengan warna lainnya.

Untuk diketahui Indikator adalah alat untuk menganalisa harga. Indikator  bersifat leading atau lagging, kadang bisa true atau false

 

MACD

Indikator teknikal moving average convergence/divergence atau MACD sangat populer dan banyak digunakan oleh para trader di pasar forex. Ada beberapa versi tampilan MACD dalam platform trading namun pada dasarnya mewakili parameter yang sama.

Pada dasarnya MACD menunjukkan arah trend dan momentum pasar. Secara umum MACD digunakan sebagai:

- pengukur kekuatan trend yang sedang terjadi
- pengukur momentum pasar, apakah kondisinya telah overbought atau oversold
- indikator apakah sedang terjadi divergensi bullish atau bearish. Fungsi ini cukup populer karena hasilnya bisa akurat bila sinyalnya terjadi bersamaan dengan momentum pasar yang overbought atau oversold


RSI

Relative Strength Index (RSI) adalah salah satu indikator oscillator yang populer dan dianggap cukup handal. Secara tradisional RSI digunakan untuk menentukan waktu entry yang tepat dengan melihat level overbought dan oversold, serta mendeteksi kemungkinan pergantian arah trend dengan mengamati divergensi terhadap pergerakan harga.

Thanks.

Basir   10 Feb 2016

@ Fadjar Setiadji:

Kalau Anda selalu menggunakan indikator MACD dan RSI tentu tahu arti dari pergerakan masing-masing kurva atau histogram dari indikator tersebut. Mengenai warna bisa diubah sesuai keinginan.
Untuk indikator RSI hanya ada satu kurva, jadi warnanya terserah selera Anda.
Untuk MACD versi Metatrader standard ada 2 warna, yaitu warna histogram MACD (no:0) yang default-nya silver, dan warna kurva sinyal (no:1) yang default-nya red. Anda bisa ganti sesuai selera. Biasanya untuk kurva sinyal berwarna merah (red).


Untuk MACD versi tradisional yang mencakup OSMA (bisa didownload dari broker IBFX) ada 3 warna, yaitu warna kurva MACD (no:0) yang default-nya green, warna kurva sinyal (no:1) yang default-nya red, dan warna histogram OSMA yang default-nya blue. Anda juga bisa ganti sesuai selera. Biasanya untuk kurva sinyal berwarna merah (red).

M Singgih   21 Feb 2016

@Ardian W:

Secara umum, ada 2 cara pak untuk mencari nilai parameter yang optimal untuk sebuah indikator ataupun sebuah strategi/sistem trading secara umum. Keduanya ini didapat dari 2 jenis strategi  atau sistem trading. Keduanya bisa dipakai dan telah terbukti menghasilkan keuntungan di market.

Pertama, untuk strategi dan sistem trading yang dirancang dapat bekerja pada banyak instrument dan time frame. Contoh yang paling terkenal di sini adalah Ichimoku Kinko Hyo atau BBMA OA. Nilai-nilai ini didapat dari hasil pemikiran dan Research dalam waktu yang lama dan mendalam para pembuat strategi tersebut. Misalkan BBMA OA, dahulu dirancang pada time frame Daily dengan nilai indikator merepresentasikan hal-hal khusus seperti:

bbmaoa

  • Bollinger Bands Periode 20 Daily = Merepresentasikan jumlah hari di market selama 1 bulan penuh.
  • Exponential Moving Average Periode 50 = Merepresentasikan jumlah hari di market selama 2 bulan setengah.
  • Moving Average 5 dan 10 = Merepresentasikan jumlah hari di market selama 1 dan 2 minggu.

Dalam kasus BBMA OA karena rata-rata yang digunakan berbasis Moving Average, maka masing-masing indikator yang digunakan merepresentasikan rata-rata =waktu dalam market selama periode tertentu. Jika dipindahkan pada Instrumen lain, maka value tersebut tidak akan berubah dan tetap merepresentasikan hal yang sama. Meski saat dipindahkan ke time frame yang berbeda, nilai-nilai ini tidak perlu dirubah. Walau value yang direpresentasikan berbeda panjangnya, namun fungsinya tidak akan berubah secara signifikan.

  • Bollinger Bands Periode 20 di time frame H1 merepresentasikan 20 jam waktu market.
  • EMA Periode 50 di time frame H1 merepresentasikan 50 jam waktu market.
  • MA-5/10 di time frame H1 merepresentasikan 5 dan 10 jam waktu market.

Cara kedua untuk mencari nilai optimal dalam market adalah dengan menggunakan fitur optimasi atau penyesuaian. Fitur ini biasanya digunakan oleh sistem trading yang dirancang khusus bekerja untuk satu market dan time frame tertentu. Optimasi ini bisa dilakukan secara otomatis ataupun manual sesuai dengan kaidah sistem/strategi yang digunakan. Contohnya jika kita kembali menggunakan BBMA OA sebagai patokan, maka jika digunakan dalam time frame H1, nilai parameter yang akan digunakan akan berubah sebagai berikut:

bbmaoa2

  • Bollinger Bands Periode 24: Merepresentasikan pergerakan harga market selama 1 hari kerja.
  • EMA Periode 60: Merepresentasikan pergerakan harga market selama 2,5 hari kerja.
  • MA periode 6 dan 12 merepresentasikan pergerakan harga market selama seperempat (6jam) dan setengah hari (12 jam kerja)

Bisa juga digunakan Optimasi otomatis yang sudah tersedia pada berbagai macam Platform seperti Metatrader, Tradestation, dll.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   23 Feb 2022

@ Mr. Dudung:

Pada umumnya trader menggunakan kombinasi indikator trend dan momentum, baik trader pemula maupun yang berpengalaman. Indikator trend digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga sementara indikator momentum digunakan untuk menentukan waktu entry yang tepat.

Indikator trend yang sering digunakan adalah moving averages, MACD, Bollinger Bands, parabolic SAR, dan juga ADX, sementara indikator momentum biasanya berupa oscillator seperti RSI, stochasctic dan CCI.

M Singgih   9 Mar 2022

Dalam trading saya selalu pake indikator macd atau rsi namun saya belum ngerti arti warna yg nampak seperti warna merah, hijau, kuning atau ungu dimana pergerakannya kadang searah kadang berlawanan arah mohon penjelasan tentang pergerakan indikator yg berwarna warna itu mas terima kasih

Fadjar Setiadji   6 Feb 2016

Selamat siang, jika menggunakan indikator darimana seorang trader tahu nilai parameter yang pas untuk digunakan? contohx nilai moving average yang terkenal seperti 20,50, dll. Terima kasih

Ardian W   22 Feb 2022

Untuk trader pemula yang bagus menggunakan indikator apa ya?

Mr. Dudung   8 Mar 2022

Bagaimana mengaplikasikan indicator kijun sen H1, H4 Dan kijun sen Daily dalam 1 layar..

Best   3 Oct 2018

Penentuan indikator Lagging dan Leading itu dilihat dari apanya? Dan mana yang terbaik digunakan untuk trading harian? Terima kasih

Sofyan   22 Aug 2022

@Sofyan: Penentuan indikator Lagging dan Leading itu dilihat dari apanya?

Penentuan indikator lagging dan leading dilihat dari perbedaan waktu antara sinyal yang diberikan oleh indikator terhadap perubahan harga yang terjadi di market.

Sebagai contoh, indikator MA termasuk indikator lagging karena sinyal entry dari persilangan garis antara MA periode besar dan kecil terjadi setelah harga sudah berbalik arah.

Seandainya sinyal MA ini terjadi sebelum harga berbalik arah maka indikator MA bisa dikatakan indikator leading.

Sedangkan indikator-indikator dengan sifat leading umumnya termasuk dalam golongan Oscillator, yakni jenis indikator teknikal yang bisa menunjukkan kondisi Overbought dan Oversold. Contohnya seperti Stochastic dan RSI.

Dan mana yang terbaik digunakan untuk trading harian?

Tidak ada indikator terbaik untuk semua karena masing-masing trader trading sesuai dengan gaya dan kepribadiannya masing-masing.

Saya sebagai trader price action meyakini cara trading tanpa indikator adalah yang terbaik untuk saya.

Sedangkan bagi trader lain yang menggunakan stochastic dan MA akan berkata lain dengan menyatakan bahwa indikator stochastic dan MA-lah yang terbaik untuk dia.

Oleh karena itu, saya pribadi menyarankan ke indikator yang sesuai dengan gaya dan kepribadian Anda.

Semua indikator bagus, tinggal Anda memahami cara menggunakannya.

Kiki R   23 Aug 2022

Mau tanya,....

Indikator apa ya

Itu indikator yang saya lingkari itu namanya apa ya? Dan fungsinya juga untuk apa?

Kalista   2 Sep 2022

@Kalista: Indikator tersebut adalah fraktal. Fungsinya sebagai pemberi sinyal/trigger entry market.

Kalau terbentuk di bawah artinya ada sinyal buy, sedangkan jika terbentuk di atas artinya sinyal sell.

Kiki R   3 Sep 2022
 Fathoni Riza |  20 Jul 2012

SMA yg ideal utk scalper period berapa saja?, saat I I sy pake 3 SMA yaitu period 3,6dan 48 utk ambil posisi dg TF 1 M dibantu stochastic Dan ADI dg TP 5 pips apakah ideal?

Lihat Reply [20]

jika saja hal itu membuat anda nyaman makan lanjutkan saja. M1, M5, M15 cocok buat scalper.

Tambahan Informasi

Scalper adalah istilah bagi trader yang cenderung mengumpulkan sejumlah kecil profit (skala 5 – 10 Pips) dengan menggunakan strategi open & close posisi secara cepat dan berulang-ulang setiap harinya, atau biasa juga disebut dengan strategi/teknik scalping. Berbeda dengan seorang day trader yang mungkin hanya membuat dua sampai empat kali open posisi setiap harinya, seorang scalper biasanya melakukan open posisi hingga puluhan kali setiap harinya demi pencapaian target profit yang telah ditentukan.

Scalping tidaklah bisa dilakukan oleh sembarang trader. Seorang scalper butuh untuk terus duduk di depan komputer dan mereka harus dapat “menikmati” tekanan yang diakibatkan oleh pergerakan chart. Seorang scalper butuh untuk berkonsentrasi dalam mengamati sekecil apapun pergerakan chart. Dibutuhkan mental kuat & reaksi yang cepat agar mampu membuka dan menutup posisi ketika trade yang dilakukan bergerak sesuai keinginan ataupun berlawanan.

Trik dan hal Hal yang perlu dipersiapkan bagi para bonek scalping diantaranya :

1. Pilih Broker Yang secara Full  Memperbolehkan untuk Scalping.Ada broker yang membatasi bahkan melarang penggunaan teknik ini. anda bisa pilih dan lihat di sini

2. Kecepatan Eksekusi Trading Platform. Karena kecepatan dalam eksekusi ini nantinya akan menentukan apakah posisi anda masuk atau tidak (re-quote). Untuk itu anda perlu melakukan test melalui demo account terlebih dahulu bila anda belum familiar dengan broker tersebut.

3. Pilih mata uang dengan spread kecil. memilih mata uang yang berspread kecil akan ikut membantu anda melakukan eksekusi profit. hindari broker yang menerapkan komisi

4. memilih broker yang menggunakan harga 5 digit. walau tidak harus, tapi cukup bisa di pertimbangkan karena akan membantuk eksekusi profit anda

5. Koneksi Internet yang cukup. Dalam usaha melakuan trade yang berulang-ulang, maka anda harus memastikan bahwa kondisi internet anda kuat dan stabil. Ketika internet anda mengalami gangguan, anda juga harus tahu apa yang harus anda lakukan untuk memperbaikinya.

6. Aliran listrik yang mendukung. bagaimana jika tiba tiba listrik mati ketikan anda open dan belum di close ?  hal ini perlu dipertimbangkan juga. Apa perlu memakai power suplay ? apa perlu Stop Loss ? silahkan di persiapkan

7. Gunakan 2-3 chart  .Menggunakan chart pada time frame 15/ 30 menit untuk memperkirakan pergerakan trend dan menggunakan time frame 5 menit untuk melakukan open atau close posisi

8. Pilih waktu yang tepat. Pasar asia cocok untuk para scalper. tapiada juga scalper yang  mengincar waktu untuk scalping yaitu menjelang dibukanya market Eropa ( sekitar pukul 12:00 s/d 15:00 WIB ) dan Amerika ( sekitar pukul 20:00 s/d 22:00 WIB ). Pada jam-jam tersebut volume trading yang terjadi di forex market cukuplah besar. dan yang menjadi catatan setiap pergantian pasar sering terjadi pergerakan harga yang cukup ekstrim juga.

9. hindari rilis data high Impact kecuali jika anda ingin memasang teknik sistem perangkap dengan mengambil 5-7 pips, sementara Teknik Scalping Terbaik yang banyak di jumpai  jumpai saat ini adalah dengan menggunakan minimal 3 indikator, bahkan ada yang menggunakan hingga 7-10 indikator

Teknik Scalping bisa menjadi sesuatu strategi trading yang menyenangkan, namun juga bisa membuat stress dan kelelahan. Buatlah target profit harian yang harus anda capai, jangan terjebak untuk trading berlebihan. Saat trading Anda mengalami loss saat menggunakan teknik scalping, janganlah sekali-sekali berpikiran untuk membalas dendam kerugian yang anda alami saat itu juga. Masih ada hari esok dimana anda bisa trading kembali menggunakan teknik scalping.

Secara perlahan mungkin anda akan menemukan apakah anda cocok sebagai seorang day trader ataupun swing trader sebagai akibat dari kepercayaan diri dan segala pengalaman yang anda dapatkan selama menggunakan teknik scalping.

Basir   20 Jul 2012

@Fathoni Riza: Saya pribadi tidak pernah trading scalping dan riset mengenai akurasi dan risk/reward (RR) dari metode scalping tidak pernah saya lakukan sehingga saya tidak bisa memberikan rekomendasi trading scalping.

Terima Kasih

Kiki R   9 Oct 2019

indikator yang bagus digunakan untuk scalping?

Reagie Alvondo   20 May 2022

hal yang perlu dipersiapkan saat posisi OP namun ada kendala jaringan/ listrik?

Dede Rizwan   20 May 2022

pair apa yang cocok untuk scalping?

Prawinda Putri   20 May 2022

@Prawinda Putri: Pair yang terbaik untuk scalping adalah major pair seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, dst.

Alasan pertama adalah spread. Spread pada pair major lebih kecil daripada pair cross dan exotic.

Kedua, mengenai karakter pergerakannya. Karakter pergerakan major pair tidak seliar cross dan exotic pair. Dengan demikian, para trader pemula bisa lebih tenang dalam scalping dan menguasainya.

Kiki R   23 May 2022

@Dede Rizwan: Gunakan stoploss (SL) dan take profit (TP).

SL akan melindungi akun Anda dari loss besar kalau ternyata pada saat tersebut ada news besar dan Anda sedang mengalami kendala jaringan/listrik.

TP akan membantu posisi Anda untuk tertutup otomatis seandainya harga TP tersentuh. Dengan demikian, pada saat Anda membuka akun dan ternyata harga pernah menyentuh TP, posisi Anda sudah tertutup dengan profit.

Kiki R   23 May 2022

@Reagie Alvondo: Indikator yang bagus digunakan untuk scalping dan cukup populer adalah Moving Average (MA), bollinger bands (BB), atau stochastic.

Kiki R   23 May 2022

selamat siang, saya masih belajar pakai ema 21 dan 50 di tf 5 min pair gold. Saya op saat persilangan terjadi dan close saat persilangan berbeda arah terjadi. Namun ketika saya backtest, tingkat kemenangannya kenapa rendah sekali ya pak? dari 20 posisi, yg profit biasanya hanya 6-7 posisi saja. apakah saya yg salah cara menggunakannya? atau perlu tambahan indikator lagi? trims sarannya

Aminuddin   9 Jun 2022

@Aminuddin:

Perlu dicatat pak, 7 posisi yang profit dari 20 posisi itu setara dengan Winrate di sekitaran 30-35%. Untuk sebuah sistem trading yang memanfaatkan basis Trend Following hal itu memang wajar pak. Kecilnya Winrate ini nanti akan diimbangi dengan nilai keuntungan yang jauh lebih besar dibandingkan kerugian. Coba bapak lanjutkan terlebih dahulu hingga setidaknya mendapatkan sekitaran 100 posisi trade tidak peduli apakah Winratenya kecil atau tidak. Jika hasil yang didapatkan tetap positif, bisa dibilang sistem atau strategi yang digunakan sudah masuk kategori profitable.

Terima kasih, dan semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim   15 Jun 2022

Apakah scalping bisa menggunakan SMA-100 atau SMA-200? 

Zainal   12 Sep 2022

Bisa, namun kurang efektif karena periodenya terlalu besar.

Scalper biasanya menggunakan periode yang kecil agar sensitif terhadap perubahan harga.

Kiki R   14 Sep 2022

kalau periode 10 dan 20 apakah masih terlalu besar pak? lalu untuk jenis MA, apakah perlu diganti juga ke EMA atau LWMA? terima kasih atas pencerahannya pak

Zainal   27 Dec 2022

@ Zainal:

Tergantung dari time frame yang digunakan. Semakin rendah time frame biasanya digunakan periode yang semakin kecil agar responnya cepat. Misal untuk time frame 5 menit (M5), 15 menit (M15) dan 30 menit (M30) digunakan periode 8, 21 dan juga 34. Sedangkan untuk time frame yang relatif tinggi seperti time frame 4 jam (H4) dan juga daily (D1) digunakan periode 55, 89, 100, 144 dan juga 200.

Juga untuk time frame yang relatif rendah biasanya digunakan EMA agar responnya cepat. Sedangkan untuk time frame yang relatif tinggi digunakan SMA atau kombinasi antara SMA dan EMA.

M Singgih   29 Dec 2022

Jawaban untuk Aminuddin:

7 posisi yang profit dari 20 posisi artinya winratenya 35%.

Perlu diketahui, strategi trading menggunakan persilangan EMA dan adalah strategi yang optimal di market trending kuat.

Dengan kata lain, saat market sedang trending kuat, posisi Anda akan banyak profit sedangkan ketika marketnya sedang sideways maka posisi lebih banyak yang loss.

Lalu bagaimana solusinya?

Solusinya adalah menambahkan indikator yang mengkonfirmasi harga sedang trending kuat.

Indikator ini adalah ADX. Angka ADX diatas 25 menandakan harga sedang trending kuat.

Jadi, sebelum Anda entry menggunakan persilangan MA, lihat dulu nilai ADXnya. Jika diatas 25, Anda bisa entry ke market, namun kalau angkanya di bawah 25, jangan masuk ke market.

Kiki R   30 Dec 2022

Kalau XAU/USD itu bagus gak kak kalau buat scalping 15 menit?

Irawan Putra   30 Dec 2022

@Reagie Alvondo:

Hampir semua indikator baik itu bawaan maupun custom dapat digunakan untuk kebutuhan Scalping. Beberapa yang sudah teruji sendiri biasanya mengaplikasikan 2 buah indikator yang berfungsi untuk membaca tren, menentukan level penting serta sinyal untuk membuka posisi. Contoh yang paling banyak digunakan biasanya adalah penggunaan Bollinger Bands dan RSI pada time frame M5. BB berfungsi sebagai penentu tren serta Key Level, sedangkan RSI berfungsi sebagai sinyal. Perlu dicatat, ketiga fungsi ini bisa ditemukan baik dalam penggunaan 1 indikator saja maupun banyak indikator sekaligus.

Nur Salim   31 Dec 2022

Jawaban untuk Irawan Putra:

Bagus. Banyak trading yang scalping di emas.

Emas mempunyai karakter pergerakan yang cenderung lebih volatil dibandingkan forex.

Kiki R   31 Dec 2022

@Prawinda Putri:

Ada beberapa syarat agar suatu pair cocok buat scalping:

  • Range pergerakan harian cukup besar, minimal 100 pips per hari.
  • Spread rendah. Semakin rendah, semakin baik. Kalau bisa, di bawah 1 pips.
  • Perdagangan hariannya ramai, banyak penjual/pembeli dan likuiditasnya tinggi.

Berdasarkan tiga kriteria itu, pair yang paling banyak dipakai scalping di dunia adalah: EUR/USD, GBP/USD dan XAU/USD. Setelah itu, ada pair mayor lain seperti USD/JPY dan AUD/USD. Kalau pemula ingin coba-coba scalping, sebaiknya coba EUR/USD dulu.

Pair lain juga bisa dipakai untuk scalping, tetapi spread lebih besar dan range pergerakan lebih rendah dalam kondisi pasar wajar. Pair lain baru ramai kalau terjadi situasi khusus. Contohnya seperti saat muncul isu brexit, pair EUR/GBP itu lumayan asyik dipakai scalping walaupun biasanya kurang populer.

Aisha   1 Jan 2023

Zainal:

Jika SMA digunakan secara umum seperti Cross harga dengan SMA maka saya setuju dengan pak Kiki R bahwa hasil yang didapatkan mungkin kurang baik bahkan posisi mungkin akan berubah dan tidak menjadi Scalping lagi. Bahkan jika SMA tersebut digunakan di time frame 1-menit sekalipun. Solusi yang mungkin bisa ditambahkan adalah dengan menambahkan 1-2 MA dengan periode kecil yang akan berfungsi sebagai sinyal untuk membuka dan menutup posisi. Sedangkan SMA-100 dan 200 digunakan untuk emngamati trend saja.

Nur Salim   26 Jan 2023
 Yoski Yoshihara ... |  5 Feb 2013

tanya gan,gmn settingan parameternya untuk SMA dan EMA,untuk melihat trend di tf 15m ,H1,H4,D1,?
Thanks

Lihat Reply [11]

@ Dadang:
Untuk time frame daily: sma 200 dan sma 50, sma 200 dan sma 100, sma 21 dan sma 55.
Untuk H1: sma 21 dan sma 55, sma 55 dan sma 89.
Untuk M5: sma 8 dan sma 21, sma 21 dan 55.
Akurasi untuk setiap pasangan mata uang bisa berbeda, sebaiknya ditest mana kombinasi yang paling akurat.

Khusus untuk time frame daily, sma 200 day bisa digunakan pada semua pasangan mata uang karena hampir semua trader forex menggunakannya pada time frame daily sebagai acuan arah trend dan acuan support dan resistance.

M Singgih   20 May 2016

@ m.muslim a:

Yang Anda maksudkan yang mana Pak? Tidak dilampirkan gambarnya jadi kami tidak tahu keadaan pergerakan harga di chart yang Anda maksud.

Dari keterangan Anda:

- Time frame trading yang Anda gunakan H4 atau daily?
- sma cross untuk melihat arah trend sedang stochastic untuk menentukan momentum entry, yaitu ketika terjadi cross (perpotongan) antara kurva %K dan kurva %D.

- Secara umum SL ditentukan berdasarkan level resistance atau support yang terdekat, dan TP dihitung berdasarkan risk/reward ratio, usahakan minimal 1:1, dan sesuaikan juga dengan level resistance atau support yang mendekati perhitungan tersebut.
- Trailing stop hanya diterapkan jika kondisi pasar sedang trending dengan kuat. Bisa diamati dari indikator ADX. 

M Singgih   8 Mar 2018

@Yoski Yoshihara Ryuza: Settingan SMA dan EMA berbeda-beda setiap metode yang digunakan.

1. Scalper: Time frame M5/M15 dengan SMA 5 Close dan SMA 10 Close + Stochastic Oscilator  14,3,3 – Level 20 : 80

2. EMA + MACD system: Time frame H1 dengan EMA 50  - Close dan  MACD 12,26,9 – Close

3. Long MA System: Time frame H1 dengan SMA 100 dan SMA 14

4. 50 SMA Trading Strategy: Time frame H1/H4 dengan SMA 50 dan RSI 14 (20/30 - 70/80) + Daily Pivot

Tidak ada settingan sempurna dalam trading, sehingga kunci utama penggunaan periode SMA dan EMA adalah kemampuan kita menerjemahkan pergerakan harga berdasarkan indikator SMA dan EMA yang kita gunakan. 

Terima Kasih

Kiki R   24 Oct 2019

@ Faradillah:

Jika menggunakan platform Metatrader, masuk ke: Insert – Indicators – Trend – Moving Average, pilih Period yang diinginkan (misal 200), pilih MA method: Simple, Apply to: Close.

Amati pergerakan harga. Jika harga berada di atas kurva SMA, diasumsikan pergerakan harga sedang bullish, sebaliknya jika harga berada di bawah kurva SMA, diasumsikan pergerakan harga sedang bearish.

Untuk keterangan mengenai Simple Moving Average (SMA), silahkan baca:

M Singgih   23 Mar 2022

Bagimana cara menggunakan indikator Simple Moving Average (SMA)?

Faradillah   22 Mar 2022

strategi sma 5 cross 18 weigthed close tf 4h dan stochastic default tf daily ini dengan aturan SL, TP, dan trailing stop nya bagaimana? apa ada aturan exit spesifik atau aturan entry tambahan?

TQ
M.muslim A   7 Mar 2018

Mau tnya tanya masta...brp setting SMA untuk TF5...TF H1...TF D1...yg berdasarkan pengalaman masta bertrading...dgn menggunakan 2 SMA....trims...

Dadang   12 Sep 2013

Jika digunakan untuk melihat pair emas, SMA atau EMA yang paling bagus untuk melihat tren jangka panjang?

Faiz   28 Jun 2022

@Faiz: SMA. Sebagai contoh SMA periode 200 termasuk populer digunakan oleh para trader untuk melihat trend jangka panjang. SMA 200 selain untuk trend filter, bisa juga digunakan sebagai level support/resisten. 

Kiki R   28 Jun 2022

Bagaimana menggunakan SMA-200 dan RSI untuk deteksi tren?

Supratman   29 Jul 2022

@Supratman: RSI adalah indikator berjenis oscillator, bukan untuk mendeteksi tren.

Cara menggunakan SMA-200 untuk melihat tren cukup sederhana.

  • Apabila harga sekarang berada di bawah garis SMA-200 Day, berarti pasar sedang mengalami downtren (tren turun), pada saat tersebut pasar sedang dikuasai oleh para seller yang mengakibatkan terciptanya tren Bearish.
  • Sebaliknya, jika harga berada di atas garis SMA-200 Day, maka dapat dipastikan bahwa pasar sedang mengalami uptren (tren naik), artinya pada saat itu pasar sedang dikuasai oleh buyer yang mengakibatkan terciptanya  tren Bullish.
Kiki R   30 Jul 2022
 Eko Setiawan |  19 Apr 2016

Dear para senior,

Saya ingin menjadi seorang day trader forex dimana saya dapat mendapatkan profit disetiap harinya, permasalahan saya saat ini adalah saya belum bisa menemukan setup indikator yang pas untuk saya.
Pertanyaan saya,
1. kira kira indikator apa yang dapat saya gunakan ?
2. pada time frame berapa seharusnya yang digunakan
atas bantuannya saya ucapkan terima kasih banyak

Lihat Reply [16]

@ Agus cahyono:

Bisa menggunakan ema 21, 34 atau 55, parabolic SAR (default), stochastic (5,3,3), dan MACD & OSMA (default).
Ketika trending, amati:
- posisi harga terhadap kurva ema
- posisi titik parabolic SAR
- perpotongan %K dan %D indikator stochastic
- posisi kurva MACD dan kurva sinyal, dan posisi garis histogram OSMA.

Ketika pergerakan harga sideways, amati overbought dan oversold pada indikator stochastic, dan level resistance / support kunci.
Untuk level resistance / support, kalau kurang jelas bisa dibantu dengan Fibonacci retracement.

Berikut contoh pada EUR/USD  H1:
EUR/USD

M Singgih   28 Aug 2018

@ Eko Setiawan:
Sebelum terjun ke akun riil, Anda harus membuat sebuah sistem trading yang terdiri dari rencana trading, metode trading, strategi dan money management. Langkah pertama cari metode yang profitable dengan analisa teknikal atau price action atau kombinasi dari keduanya, kemudian tentukan strategi kapan Anda bisa entry, menghindari news berdampak tinggi atau malah akan trade by news.

Setelah itu tentukan range besarnya resiko setiap kali entry, dengan risk/reward ratio usahakan lebih besar dari 1:1. Langkah berikutnya lakukan backtest dan atau forward test pada akun demo. Setelah diketahui winning rate (persentase profit) dan angka harapan profit baru Anda bisa gunakan pada akun riil.

1. Indikator yang bisa Anda gunakan minimal 2 macam, yaitu yang berhubungan dengan arah trend dan kekuatan trend (moving averages, MACD atau ADX), dan yang bisa menentukan momentum untuk entry yaitu indikator oscillator seperti RSI atau stochastics. Selain itu indikator oscillator juga untuk mengetahui terjadinya divergensi.

2. Untuk trading harian (day trading, bukan scalping) Anda bisa menggunakan time frame 30 menit (M30) atau 1 jam (H1), dengan time frame daily (D1) untuk konfirmasi arah trend (maksudnya untuk entry sebaiknya disesuaikan dengan arah trend pada time frame yang lebih tinggi).

M Singgih   21 Apr 2016

@ Sapto:
Mengenai indikator untuk Metatrader, Anda bisa download berbagai jenis indikator lengkap dengan penjelasannya di sini. Kami juga sudah mengulas beberapa indikator dan strategi di bagian Bank Indikator.

Untuk metode entry dan exit, strategi dan pengaturan money management, selain web yang Anda sebutkan, bisa juga Anda baca di:
- Forum diskusi earnforex mengenai metode dan strategi trading
- Authentic FX
- Dolphin trader

Sebagai catatan, menurut saya strategi yang Anda gunakan sebaiknya disesuaikan dengan type kepribadian Anda. Misal jika Anda cenderung agresif maka sebaiknya memilih strategi breakout, bukan strategi Buy The Dip Dan Sell The Rally.

M Singgih   12 Dec 2016

@ Munawarman:

Tidak ada ketentuan baku mengenai jumlah indikator teknikal yang digunakan dalam trading. Pada umumnya trader minimal menggunakan 2 macam indikator dengan jenis yang berbeda, yaitu menggunakan kombinasi indikator trend dan momentum. Indikator trend digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga sementara indikator momentum digunakan untuk menentukan waktu entry yang tepat.

Indikator trend yang sering digunakan adalah moving averages, MACD, Bollinger Bands, parabolic SAR, dan juga ADX, sementara indikator momentum biasanya berupa oscillator seperti RSI, stochasctic dan CCI.

M Singgih   16 Mar 2022

Master, mau tanya. Referensi website penyedia indikator & sistem selain forexwinner dan fxprosystems. Saya newbie, masih mencari sistem yang nyaman. Terimakasih.

Sapto   8 Dec 2016

Indikator apakah yang cocok untuk trading di tf H1

Agus Cahyono   24 Aug 2018

Berapakah jumlah indikator forex yang ideal dalam trading?

Munawarman   15 Mar 2022

Indikator untuk pair indeks seperti us100 atau wti apa yang bagus?

Rahmat   2 Jun 2022

Pilihan indikator itu sangat privat, tergantung pada gaya trading masing-masing. Tidak ada istilah indikator bagus atau jelek, karena indikator yang jelek untuk seorang trader justru mungkin bagus untuk trader lain.

Kalau kamu masih pemula dan ingin coba-coba, beberapa pilihan ini bisa dijajal:

  • Moving Averages 50-day dan 200-day
  • MACD (setup default)
  • RSI (setup default)

Coba dulu pada akun demo sampai mahir. Jika kurang cocok dengan gaya tradingmu, bisa mengombinasikan satu sama lain atau memilih indikator yang lain lagi.

Aisha   8 Jun 2022

Berapa banyak indikator trading yang diperlukan untuk pengguna strategi swing?

Wayan Putra   10 Oct 2022

Indikator bukanlah patokan, tapi lebih ke tujuan indikator itu sendiri.

Ada 3 hal penting yang Anda analisis sebelum entry.

1. Arah (trend)

2. Level entry (level)

3. Trigger entry (signal)

3 hal ini yang menjadi landasan indikator yang akan Anda gunakan.

Sebagai contoh, satu buah indikator ichimoku sudah cukup memenuhi 3 hal tersebut. Ada arah, level dan signal.

Namun, kalau Anda hanya menggunakan stochastic saja, tentu tidak bisa. Stochastic tidak bisa membaca arah.

Berikut contoh kombinasi indikator yang memenuhi 3 hal di atas:

1. Trend = indikator MA

2. Level = indikator pivot point atau fibonacci retracement

3. Signal = indikator stochastic

Kiki R   10 Oct 2022

Kiki R: Klo diliat2 rata2 analisis teknikal yg bisa digunakan oleh pemula itu sepertinya berkutat di MA terus terkadang ditambah analisa tmbhan utk ngeliat oversold dan overbought seperti RSI. Selain itu kita jga harus menambhkan beberpa mcm garis kyk garis trend di chart yaa? Kmudian dari pemaparan yng bp Kiki sebutin tadi itu, berarti bsa saya simpulkan bahwa dalam menggunakan indikator teknikal ini, haruslah kita memperhatikan 3 hal tsb dan penggunaan analisis teknikal tools ini minimal adalah 3 tools dong ya?

DAn apakah penggunaan 3 tools ini dapat diteruskan terus menerus hingga kita mencapai level pro? Serta apakah setup ini bisa kita pakai di strategi trading lainnya seperti day trading?

Anna   28 Jun 2023

Saat trading, maksimal pake berapa indikator?

Kelvin   28 Jun 2023

Kelvin: Ngomongin trading, mnrt gue sndiri, nggak ada batasan pasti berapa banyak indikator yg boleh dipake. Itu tergantung selera dan strategi trading masing2 orang. Ada yg mungkin cuma pake satu atau dua indikator yg mereka anggep penting, tapi ada juga yg lebih suka pakai banyak indikator buat dapetin konfirmasi sinyal yg lebih banyak.

Tapi, yg penting diinget, jangan terlalu banyak indikator sampe grafik jd kebanyakan garis2 yg bikin pusing. Lebih penting lagi daripada jumlahnya, gue rasa yang paling penting itu lu ngerti banget cara kerja indikator yang lu pake. Pilihlah indikator yang cocok sama strategi lu dan ngasih informasi yang bener-bener berguna buat ngambil keputusan.

Lu bisa coba-coba kombinasi indikator yang berbeda dan liat mana yang paling efektif buat gaya dan strategi trading lu. Jangan takut buat eksperimen dan mencoba indikator baru sesuai kebutuhan lu. Intinya, lu harus adaptif dan temuin apa yang paling cocok buat lu.

Alex   30 Jun 2023

Jawaban untuk Anna: 3 poin TLS itu adalah panduannya, mengenai indikator yang digunakan bebas kepada masing-masing trader.

Dalam penggunaannya, Anda harus memperhatikan 3 hal di atas dalam menggunakan indikator. Namun bukan berarti harus ada 3 indikator.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, jika ada 1 indikator yang sudah mencakup 3 poin diatas sehingga tidak perlu indikator tambahan.

Sebagai contoh, jika Anda menggunakan indikator ichimoku, sebenarnya indikator ini sudah bisa mencakup TLS (tren, level, signal) sehingga Anda tidak perlu indikator yang lain.

Yang mau saya tekankan adalah tujuan penggunaan indikatornya. Gunakan indikator sesuai fungsinya.

Terakhir, Anda bisa menerapkan indikator tersebut terus menerus (indikator pilihan Anda) dan bisa juga digunakan untuk strategi trading lainnya seperti day trading atau swing trading.

Kiki R   1 Jul 2023

@ Kelvin:

Biasanya trader menggunakan minimal 2 indikator teknikal dan maksimal 6 indikator teknikal. Indikator teknikal terdsri dari indikator trend untuk mengetahui arah pergerakan harga misalnya moving average, parabolic SAR, ADX dan juga MACD, untuk mengetahui volatilitas pergerakan harga seperti Bollinger Bands, dan indikator momentum untuk menentukan waktu entry yang tepat. Untuk indikator momentum biasanya yang digunakan adalah indikator oscillator seperti RSI, stochastic atau CCI.

 

M Singgih   1 Jul 2023
 Ardian Syah |  20 Jul 2016

Min bisa di jelaskan nggak awan ichimoku kan terbentuk lbh dulu, nah bagaimana mmbaca arah harga kdepan dari indikator ichimoku yg sudah terbentuk lebih dulu dari harga terakhir.

Lihat Reply [22]

yang paling utama anda mengerti dan paham penggunakan indikator tersebut. TF yang digunakan terkait dengan perubahan candle, jadi coba anda pelajari pola candle. Thanks

Basir   16 May 2017

Min bisa di jelaskan nggak awan ichimoku kan terbentuk lbh dulu, nah bagaimana mmbaca arah harga kdepan dari indikator ichimoku yg sudah terbentuk lebih dulu dari harga terakhir.

Ardian Syah   20 Oct 2016

Bagaimana mengaplikasikan indicator kijun sen H1, H4 Dan kijun sen Daily dalam 1 layar..

Best   3 Oct 2018

@Best:

Mungkin maksud Anda bisa dilihat dalam 1 layar.
Kalau itu yang dimaksud, di Metatrader 4 bisa dengan fasilitas Tile Windows.
Caranya buka untuk H1, H4 dan Daily, kemudian masuk ke Windows - Tile Horizontally atau Tile Vertically.

Berikut contoh GBP/USD H1, H4 dan Daily dengan indikator Ichimoku yang tampil dalam 1 layar dengan Tile Verically:

M Singgih   5 Oct 2018

@ Ardian syah:

Awan (senkou span) terbentuk lebih dahulu karena perhitungannya diajukan 26 periode kedepan. Awan adalah komponen terpenting indikator ini. Cara membaca arah harga dari harga terakhir adalah seperti pada contoh AUD/USD H4 berikut ini:


- Pergerakan harga akan cenderung bullish jika harga telah menembus awan dari arah bawah dan harga terakhir ditutup diatas awan (closing price diatas awan) yaitu pada candle A. Anda bisa entry buy pada candle berikutnya setelah candle A. Chinkou span (kurva warna hijau) sebagai resistance dan Tekan sen (kurva warna merah) sebagai support.

- Pergerakan harga akan cenderung bearish jika harga telah menembus awan dari arah atas dan harga terakhir ditutup dibawah awan (closing price dibawah awan) yaitu pada candle B. Anda bisa entry sell pada candle berikutnya setelah candle B. Tekan sen (kurva warna merah) sebagai resistance dan Chinkou span (kurva warna hijau) sebagai support.

M Singgih   24 Jul 2016

Maaf klo saya lihat gambar di atas yg berfungsi sebagai support ketika trend naik dan resistance ketika trend turun apakah kurva warna biru? karena kurva warna merah seringkali tertembus?

Fauzi   20 Feb 2020

@ Fauzi:

Tenkan sen (warna merah) digunakan sebagai support atau resistance minor, sementara kijun sen (warna biru) yang mempunyai periode lebih panjang digunakan sebagai support atau resistance mayor.
Level support atau resistance minor memang lebih sering tertembus dibandingkan dengan support atau resistance mayor.

M Singgih   24 Feb 2020

Bagaimana dengan multi time frame nya ?

Rizki   28 May 2021

@ Rizki:

Maaf, kami kurang mengerti maksud pertanyaannya. Bisa Anda jelaskan lebih detail?

 

M Singgih   1 Jun 2021

Pagi master... saya ingin menanyakan tentang indikator ichimoku, time frame berapakah yang paling pas/cocok bila kita memakai indikator ichimoku...terima kasih

Zulvan   16 May 2017

Ichimoku Cloud dan Ichimoku Cloud kinko hyo apakah sama? Apa bedanya ya kak?

Subagyo   19 Oct 2022

Sama, ichimoku kinko hyo sama dengan ichimoku cloud.

Ichimoku kinko hyo adalah nama original dari negara asalnya yaitu Jepang. Sedangkan ichimoku cloud adalah sebutan dalam bahasa Inggris.

Kiki R   19 Oct 2022

Apakah indikator ichimoku ini memang cuma cocok untuk pair-pair yang ada unsur Yen-nya ya pak? saya coba di pair lain akurasinya jadi jelek sekali

Nur Eiwa   2 Nov 2022

Benar, karakter pair-pair Yen (AUD/JPY, EUR/JPY, GBP/JPY, dst) yang sering trending cocok dengan indikator ichimoku.

Indikator ichimoku berjenis tren dan lebih optimal digunakan pada pair yang sedang dalam kondisi trending.

Kiki R   3 Nov 2022

@ Nur Eiwa:

Saya pribadi tidak menggunakan indikator tsebut. Tetapi setahu saya tidak begitu. Indikator ini dibuat tidak hanya untuk pair tertentu, tetapi berlaku umum karena ada perhitungan moving average-nya.

 

M Singgih   3 Jan 2023

@Subagyo:

Ichimoku Kinko Hyo adalah nama indikator versi Jepang sedangkan Ichimoku Cloud merupakan nama indikator versi internasional dari ichimoku Kinko Hyo. Untuk Ichimoku Cloud Kinko Hyo sendiri seperti yang tertera dipertanyaan kemungkinan besar merujuk hanya pada Cloud yang merupakan salah satu bagian dari indikator Ichimoku Kinko Hyo

Nur Salim   20 Jan 2023

Apakah indikator Ichimoku bisa digunakan oleh scalper? Kalao tidak, kira2 strategi sperti apa yang cocok pake Ichimoku? Lalu paling efektif pada pair apa? Mungkin master yang sudah pernah coba bisa kasih contohnya yy

Khamim   25 Jan 2023

Salam, apakah ichimoku ini termasuk leading indikator karena letaknya yang muncul jauh mendahului harga?

Syauqi Ahmad   25 Jan 2023

@ Khamim:

- Apakah indikator Ichimoku bisa digunakan oleh scalper?

Menurut saya indikator Ichimoku Kinko Hyo kurang cocok digunakan untuk trading dengan cara scalping karena responnya cenderung lambat. Scalping perlu indikator yang bersifat leading seperti price action.

- Kalao ttidak, kira2 strategi sperti apa yang cocok pake Ichimoku? Lalu paling efektif pada pair apa? Mungkin master yang sudah pernah coba bisa kasih contohnya yy

Indikator Ichimoku Kinko Hyo cocok digunakan untuk trading jangka menengah panjang, dengan menggunakan time frame daily (D1). Bisa diterapkan pada semua pair. Untuk selengkapnya, silahkan baca:
Mengenal Indikator Ichimoku Kinko Hyo

M Singgih   26 Jan 2023

Jawaban untuk Syauqi Ahmad:

Ichimoku Cloud bukanlah leading indicator, karena Ichimoku Cloud menggunakan harga yang sudah terjadi dalam periode waktu tertentu untuk menghitung garis-garis yang ditampilkan pada grafik.

Leading indicator adalah indicator yang memberikan sinyal sebelum harga bergerak.

Ichimoku cloud menggunakan harga yang sudah terjadi dalam periode waktu tertentu sehingga tidak dapat digolongkan sebagai leading indicator.

Kiki R   27 Jan 2023

@ Syauqi Ahmad:

Tidak. Indikator Ichimoku Kinko Hyo termasuk indikator yang lagging atau terlambat dalam merespon pergerakan harga karena dibuat berdasarkan perhitungan moving average.

 

M Singgih   30 Jan 2023

Khamim:

Saya setuju dengan pak M Singgih bahwa Ichimoku tidak cocok jika digunakan dengan Scalper pada time frame kecil. Untuk efektifitas sendiri, sepengalaman saya Ichimoku baik digunakan pada time frame 4-jam ke atas dengan melakukan open posisi dengan basis Trend Following. Untuk pair sendiri hampir semua pair bisa digunakan.

Nur Salim   11 Feb 2023
 

Kirim Komentar Baru