GBP/USD berupaya mendekati level 1.2500, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Zona resistance GBP/USD terlihat di level 1.2490, sementara support di sekitar 1.2480 hingga 1.2470, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | GBP/USD diproyeksikan bergerak dalam rentang 1.2450 dan 1.2530, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | EUR/USD menghadapi pengujian di resistance 1.07, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Kenaikan Euro kemungkinan masih terbatas karena penguatan Dolar AS, 2 jam lalu, #Forex Fundamental | AUD/USD terindikasi bearish dengan resistance di level 0.6665 dan support di 0.5855, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Dolar Australia bisa melemah lebih jauh jika menembus 0.6245, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders yang mengindikasikan tren bearish, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Resistance USD/CAD terlihat di level 1.3735, sementara support di 1.3165, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Waspadai level 1.3545 sebagai konfirmasi penurunan USD/CAD lebih lanjut, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Tren bullish USD/JPY bergerak dalam pola Ascending Channel, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Area support USD/JPY terlihat di 152.35, sedangkan resistance di 164.85, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Dolar kemungkinan koreksi ke level support sebelum menguat lebih lanjut terhadap Yen, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Penurunan di bawah level 148.75 akan mengkonfirmasi reversal bearish pada USD/JPY, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | NZD/USD terindikasi bearish dengan resistance di 0.6005 dan support di 0.5445, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Level 0.5805 akan menjadi konfirmasi bearish NZD/USD lebih lanjut jika terpenetrasi, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CHF membentuk pola pembalikan Head and Shoulders, namun analis memperkirakan tren sideways pada pergerakan berikutnya, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Resistance USD/CHF terlihat di 0.9165, sedangkan support di 0.8495, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CHF berpeluang terkoreksi ke resistance sebelum turun lebih lanjut. Level 0.8965 akan menjadi konfirmator, 2 jam lalu, #Forex Teknikal | Bitcoin gagal keluar dari zona konsolidasi dan cenderung melemah sepanjang pekan lalu, 2 jam lalu, #Kripto Teknikal | BTC/USD kini tertahan di level $62,744, level terendah sejak 19 April lalu, 2 jam lalu, #Kripto Teknikal | Market cap Bitcoin mulai surut di pasar kripto. Analis Crypto Potato mencatat dominasi Bitcoin terhadap Altcoin kini sudah turun ke 50.1% saja, 2 jam lalu, #Kripto Fundamental | Berbeda dari Bitcoin, Ethereum sempat menguat lebih dari 6% dan diperdagangkan di atas $3300, 2 jam lalu, #Kripto Teknikal | Seiring dengan pelemahan Bitcoin dan trend positif pada Altcoin, para pelaku pasar kripto optimis jika saat ini adalah "Altseason" terbaik sejak 2017 silam, 2 jam lalu, #Kripto Fundamental | PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) membukukan penjualan Rp405.6 miliar di kuartal I/2024, 3 jam lalu, #Saham Indonesia | Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) 2.70%, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 2.29%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 1.89%, 3 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.26% ke 7,054, 3 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp165 per saham, dijadwalkan pada pekan ini, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

Peluang Trading EUR/JPY 2 Mei 2018

Trader V3 2 May 2018
Dibaca Normal 1 Menit
forex > analisa > #trading #eur #jpy #uang #peluang
Pergerakan dari dominasi seller di market EUR/JPY menjadikan peluang trading untuk hari ini kembali buy.

Analisa teknikal mata uang EUR/JPY ini diterapkan melalui pendekatan indikator zigzag dan pola data candle. Langkah seperti apa yang bisa dilakukan untuk mendapatkan profit optimal pada peluang trading kali ini?

  1. Secara garis besar, pergerakan market EUR/JPY terdominasi oleh seller. Namun jika dibandingkan dengan Senin (1 Mei) dan referensi minggu lalu, kekuatan seller satu hari kemarin mulai berkurang. Dengan demikian, pilihan peluang trading kali ini masih sama dengan kemarin, yaitu buy.
  2. Eksekusi buy sebaiknya dilakukan ketika harga mendekati area 131.648 atau 131.505, dengan konsekuensi Stop Loss di kisaran 131.384. Jika ternyata harga turun, tidak ada eksekusi balikan untuk peluang trading kali ini.
  3. Pengambilan profit disarankan 5-15 pips saja, jika hendak mengambil lebih, gunakanlah trailing stop.
  4. Selalu waspada, cermati, dan ikuti alur dari setiap pergerakan harga yang terjadi. Gunakan manajemen lot yang baik.
  5. Selain artikel peluang trading ini, saya juga membuat peluang trading GBP/JPY dan USD/CAD.

Untuk yang ingin mengenal analisa ala v3 trader, bisa melihat artikel-artikel saya di arsip analisa, atau sampaikan komentar pada kolom di bawah ini.

Terkait Lainnya
GBP/USD berupaya mendekati level 1.2500, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Zona resistance GBP/USD terlihat di level 1.2490, sementara support di sekitar 1.2480 hingga 1.2470, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

GBP/USD diproyeksikan bergerak dalam rentang 1.2450 dan 1.2530, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD menghadapi pengujian di resistance 1.07, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Kenaikan Euro kemungkinan masih terbatas karena penguatan Dolar AS, 2 jam lalu, #Forex Fundamental

AUD/USD terindikasi bearish dengan resistance di level 0.6665 dan support di 0.5855, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar Australia bisa melemah lebih jauh jika menembus 0.6245, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders yang mengindikasikan tren bearish, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Resistance USD/CAD terlihat di level 1.3735, sementara support di 1.3165, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Waspadai level 1.3545 sebagai konfirmasi penurunan USD/CAD lebih lanjut, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Tren bullish USD/JPY bergerak dalam pola Ascending Channel, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Area support USD/JPY terlihat di 152.35, sedangkan resistance di 164.85, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar kemungkinan koreksi ke level support sebelum menguat lebih lanjut terhadap Yen, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Penurunan di bawah level 148.75 akan mengkonfirmasi reversal bearish pada USD/JPY, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

NZD/USD terindikasi bearish dengan resistance di 0.6005 dan support di 0.5445, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Level 0.5805 akan menjadi konfirmasi bearish NZD/USD lebih lanjut jika terpenetrasi, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CHF membentuk pola pembalikan Head and Shoulders, namun analis memperkirakan tren sideways pada pergerakan berikutnya, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Resistance USD/CHF terlihat di 0.9165, sedangkan support di 0.8495, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CHF berpeluang terkoreksi ke resistance sebelum turun lebih lanjut. Level 0.8965 akan menjadi konfirmator, 2 jam lalu, #Forex Teknikal

Bitcoin gagal keluar dari zona konsolidasi dan cenderung melemah sepanjang pekan lalu, 2 jam lalu, #Kripto Teknikal

BTC/USD kini tertahan di level $62,744, level terendah sejak 19 April lalu, 2 jam lalu, #Kripto Teknikal

Market cap Bitcoin mulai surut di pasar kripto. Analis Crypto Potato mencatat dominasi Bitcoin terhadap Altcoin kini sudah turun ke 50.1% saja, 2 jam lalu, #Kripto Fundamental

Berbeda dari Bitcoin, Ethereum sempat menguat lebih dari 6% dan diperdagangkan di atas $3300, 2 jam lalu, #Kripto Teknikal

Seiring dengan pelemahan Bitcoin dan trend positif pada Altcoin, para pelaku pasar kripto optimis jika saat ini adalah "Altseason" terbaik sejak 2017 silam, 2 jam lalu, #Kripto Fundamental

PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) membukukan penjualan Rp405.6 miliar di kuartal I/2024, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) 2.70%, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 2.29%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 1.89%, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.26% ke 7,054, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp165 per saham, dijadwalkan pada pekan ini, 3 jam lalu, #Saham Indonesia


Forum Terkait

Eddy Eccy | 28 Mar 2013

mastah apakah salah satu kebijakan moneter itu dengan cara memperbanyak uang yang beredar ?

Lihat Reply [21]

Kebijakan moneter adalah proses mengatur persediaan uang sebuah negara untuk mencapai tujuan tertentu; seperti menahan inflasi, mencapai pekerja penuh atau lebih sejahtera. Kebijakan moneter dapat melibatkan mengeset standar bunga pinjaman, margin requirement, kapitalisasi untuk bank atau bahkan bertindak sebagai peminjam usaha terakhir atau melalui persetujuan melalui negosiasi dengan pemerintah lain.

Kebijakan moneter pada dasarnya merupakan suatu kebijakan yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan internal (pertumbuhan ekonomi yang tinggi, stabilitas harga, pemerataan pembangunan) dan keseimbangan eksternal (keseimbangan neraca pembayaran) serta tercapainya tujuan ekonomi makro, yakni menjaga stabilisasi ekonomi yang dapat diukur dengan kesempatan kerja, kestabilan harga serta neraca pembayaran internasional yang seimbang.

Dalam pelaksanaannya, Bank Nasional memiliki kewenangan untuk melakukan kebijakan moneter melalui penetapan sasaran-sasaran moneter (seperti uang beredar atau suku bunga) dengan tujuan utama menjaga sasaran laju inflasi yang ditetapkan oleh Pemerintah. Secara operasional, pengendalian sasaran-sasaran moneter tersebut menggunakan instrumen-instrumen, antara lain operasi pasar terbuka di pasar uang baik rupiah maupun valuta asing, penetapan tingkat diskonto, penetapan cadangan wajib minimum, dan pengaturan kredit atau pembiayaan.

Banyaknya uang yang beredar hal ini bisa menimbulkan masalah juga. yang jelas dari Kebijakan Moneter tujuannya adalah menstabilkan nilai mata uang.

Thanks

Basir 28 Mar 2013

@ Eddy Eccy:

Ya, kebijakan tersebut berupa stimulus atau Quantitative Easing. Dalam hal ini bank sentral biasanya membeli obligasi pemerintah dalam jumlah tertentu guna memperbanyak uang beredar. Hal ini dilakukan ketika aktivitas ekonomi sedang lesu, dan menuju ke arah resesi.

M Singgih 28 Oct 2019

Apa saja pertimbangan sebuah negara saat akan memproduksi uang baru? Dan apa efeknya ke nilai tukar mata uang tsb?

Samuel 3 Jun 2022

@ Samuel:

Pertimbangannya karena inflasi yang rendah dan aktivitas ekonomi sedang menurun. Dengan memperbanyak uang beredar maka diharapkan aktivitas ekonomi akan kembali bergairah dan inflasi akan meningkat, sehingga ekonomi kembali tumbuh.
Dengan memperbanyak uang beredar (mencetak uang atau money printing), maka nilai tukar mata uang negara tsb akan cenderung melemah.

M Singgih 6 Jun 2022

Apakah The Fed akan segera melakukan Tappering dalam waktu dekat? Serta bagaimana dampaknya ke market forex bila Tappering benar-benar dilakukan?

Reiju 6 Jun 2022

The Fed sudah melaksanakan tapering sejak berbulan-bulan lalu, jadi bukan "akan" lagi. Bahkan, The Fed sudah mulai menaikkan suku bunga sekarang.

Bagaimana dampaknya ke market? Ya, seperti kita lihat saat ini. Dolar AS menguat luar biasa, mata uang-mata uang lain babak belur khususnya mata uang yang punya suku bunga lebih rendah seperti yen Jepang.

Aisha 8 Jun 2022

Misalnya ika the Fed menaikkan suku bunga, apakah BI juga pasti akan menaikan suku bunga lebih besar lagi?

Firmawan 5 Aug 2022

Belum tentu.

The Fed punya banyak pertimbangan untuk menaikkan suku bunga. Pertimbangan-pertimbangan The Fed itu tentunya berbeda dengan pertimbangan BI.

Kondisi ekonomi AS berbeda dengan kondisi ekonomi Indonesia. Tantangan ekonomi AS juga berbeda dengan tantangan ekonomi Indonesia.

Dengan demikian, BI belum tentu menaikkan suku bunga juga jika The Fed menaikkan suku bunga.

Kenaikan suku bunga The Fed memang "sering diikuti" oleh bank-bank sentral lainnya (termasuk BI), karena imbas dari kebijakan The Fed itu berskala global. Meski demikian, tak semua negara akan harus menaikkan suku bunganya hanya gegara imbas itu saja. Jadi, "sering diikuti" di sini tidak bersifat absolut, melainkan situasional tergantung kondisi masing-masing negara.

Aisha 8 Aug 2022

Jika uang Dollar terus dicetak, apakah di masa depan ada kemungkinan dollar tidak memiliki nilai?

Sabrina 19 Aug 2022

Bank sentral AS (Federal Reserve) mengemban banyak sekali tugas. Antara lain, mengatur jumlah peredaran uang agar tetap selaras dengan kondisi ekonomi, dengan tujuan agar harga-harga tetap stabil dan menjamin pertumbuhan lowongan kerja yang berkelanjutan.

Selama bank sentral tetap melaksanakan tugas tersebut, dolar akan tetap memiliki nilai dan terus dipercaya oleh dunia internasional.

Aisha 22 Aug 2022

Saya baru baca berita katanya Argentina bangkrut krn pemerintahnya kebanyakan cetak uang. Koq seram begitu ya? Selain Argentina, slama ini apa sudah ada negara yg bangkrut juga karena mencetak uang sembarangan?

Layla Hafidz 17 Oct 2022
  • Benarkah Argentina "bangkrut" karena pemerintahnya kebanyakan cetak uang?

Pernyataan itu sebenarnya salah kaprah. Cerita yang sebenarnya adalah: Argentina terlebih dahulu bangkrut, lalu pemerintahnya berupaya mengatasi situasi dengan mencetak uang besar-besaran. Tapi, pencetakan uang yang tidak proporsional dengan situasi ekonomi seperti itu malah mengakibatkan hiperinflasi yang memperburuk krisis.

  • Apakah ada negara lain yang bangkrut karena mencetak uang sembarangan?

Sekali lagi, Argentina bukan bangkrut karena mencetak uang sembarangan. Masalah ekonomi Argentina itu terjadi lantaran berpuluh-puluh tahun salah pengelolaan negara.

Argentina tak mampu memanfaatkan SDA dengan tepat, sedangkan sektor industrinya gagal berkembang karena tak mampu menarik investasi asing untuk menetap dalam jangka panjang. Impornya sangat tinggi, sedangkan utangnya besar, sehingga tak punya cadangan devisa memadai.

Bagaimana bisa membayar utang dan membayar impor untuk memenuhi kebutuhan rakyat, jika devisa saja tak punya? Karena itulah, bangkrut.

Aisha 19 Oct 2022

Jadi ingat kasus negara Zimbabwe, yang mereka mencetak uang terus-terusan, penyebabnya kebijakan pemimpinnya untuk membiayai kampanye pemilu. Karena pilihan yang diambil mereka adalah mencetak uang dan akibatnya memperbanyak uang beredar, ledakan inflasinya sampai bisa menjadi 231 juta persen, gila banget yaa...

Muh Susanto 22 Oct 2022

Ga abis pikir ya yang buat kebijakan cetak uang banyak-banyak seperti itu. Apa ga dipikirkan dampaknya ya Zimbabwe, padahal secara logika nih gue mikirnya tanpa dasar ilmu ekonomi. Kalau barang gampang didapat ya nilai barangnya makin murah. Orang pasti mikirnya ah nilai barangnya murah, gampang dapat dimana mana. Alhasil ya nilai makin turun karena barang diproduksi terus, eh ujung-ujungnya ga ada harganya.

Oh iya berarti kalau jumlah uang beredar banyak harga barang bakal naik ya? Berati salah satu penyebab inflasi ya?

Jony 3 Nov 2022

Pertambahan jumlah uang beredar belum tentu mengakibatkan kenaikan harga.

Dalam ilmu ekonomi, "money supply" harus seimbang dengan "money demand". Darimana demand atas money itu? Dari aktivitas konsumsi masyarakat, investasi bisnis seperti pendirian pabrik dll, investasi pemerintah, seperti pembuatan jembatan dll. Semua itu dapat diringkas sebagai "kapasitas produksi dan aktivitas ekonomi nasional".

Apabila pertambahan jumlah uang beredar itu selaras dengan permintaannya, maka inflasi akan terkendali. Tapi kalau jumlah uang beredar jauh lebih banyak daripada permintaannya, maka inflasi dapat meningkat jadi tak terkendali.

Kuncinya adalah keseimbangan.

Dan siapa yang bertugas menjaga keseimbangan itu? Bank sentral.

Inilah mengapa, bank sentral di negara mana pun harus independen dan tidak didikte oleh kepentingan politik.

Kesalahan Zimbabwe pada saat itu adalah pemimpin negaranya seorang diktator (Robert Mugabe). Sang diktator yang berkuasa sejak 1980 sampai 2017 itu memeras negaranya demi kepentingan pribadi dan kroninya hingga keuangan negara babak belur. Kebijakan-kebijakannya ditujukan untuk menguntungkan dirinya sendiri, tanpa memikirkan konsekuensi jangka panjang. Termasuk diantaranya, mencetak uang besar-besaran.

Apakah orang Zimbabwe tidak ada yang tahu kalau mencetak uang kebanyakan itu bisa bikin ekonomi kolaps? Tentu ada yang tahu. Tapi Mugabe saat itu adalah diktator dengan kekuasaan militer yang besar. Berani melawan?

Situasi Zimbabwe sekarang sudah membaik. Pemulihan dimulai setelah Mugabe dikudeta pada 2017. Tapi butuh waktu jauh lebih lama lagi untuk benar-benar bangkit dari keterpurukan akibat bermacam-macam ulah Mugabe selama berpuluh-puluh tahun itu.

Aisha 9 Nov 2022

Jika mata uang yang banyak beredar terlalu banyak akan membuat inflasi. Lantas, bagaimana cara mengurangi jumlah mata uang diperedaran? Makasih

Sudjatmito 14 Nov 2022

Bank sentral dapat mengurangi jumlah uang beredar melalui beberapa kebijakan seperti:

  • Menaikkan suku bunga acuan.
  • Melaksanakan operasi pasar untuk menjual surat berharga yang ada dalam portofolio bank sentral.
  • Menaikkan Giro Wajib Minimum (GWM) atau simpanan minimum perbankan di bank sentral.
Aisha 14 Nov 2022

Apakah dengan banyaknya investor asing yang menginvestasikan dana mereka di dalam negeri kita akan mempengaruhi tingkat inflasi kita? Keliatan banget soalnya presiden kita seperti mengajak para investor untuk investasi di Indonesia di G20 dan B20 di Bali.

Joey 15 Nov 2022

Investasi asing tidak berpengaruh secara langsung terhadap inflasi. Sebaliknya, inflasi yang tinggi justru bakal membuat investor asing menghindari suatu negara.

Presiden bersemangat mengundang investor mungkin karena kuatir investasi asing lari ke luar negeri di tengah kenaikan inflasi kita saat ini. Yah, tentunya di samping banyak alasan lain.

Aisha 22 Nov 2022

Joey: Izin jawab. Banyaknya investor asing yang menginvestasikan dana mereka di dalam negeri dapat mempengaruhi tingkat inflasi di Indonesia. Hal ini disebabkan karena saat investor asing menanamkan modal di Indonesia, maka akan terjadi peningkatan permintaan terhadap barang dan jasa di dalam negeri. Apabila peningkatan permintaan ini tidak diimbangi dengan peningkatan produksi, maka dapat menyebabkan kenaikan harga atau inflasi.

Namun demikian, dampak dari investasi asing terhadap inflasi juga tergantung pada sektor dan jenis investasi yang dilakukan. Investasi yang diarahkan pada sektor yang produktif, seperti investasi di bidang industri atau infrastruktur, dapat meningkatkan produksi dan daya saing Indonesia. Sehingga, dapat mengimbangi kenaikan permintaan dan mencegah terjadinya inflasi yang tinggi.

Selain itu, kebijakan moneter yang dilakukan oleh Bank Indonesia juga dapat mengendalikan inflasi di dalam negeri. Bank Indonesia dapat melakukan kebijakan yang tepat, seperti menaikkan suku bunga atau melakukan operasi pasar terbuka, untuk menstabilkan harga dan mencegah terjadinya inflasi yang tinggi.

Oleh karena itu, meskipun investasi asing dapat berdampak terhadap inflasi, namun hal ini dapat dikendalikan dengan kebijakan moneter yang tepat dan investasi yang diarahkan pada sektor yang produktif.

Andreas 24 Apr 2023

@ Sudjatmito:

Untuk mengurangi jumlah mata uang yang beredar, bank sentral akan menaikkan tingkat suku bunga, dengan maksud agar masyarakat menabung uangnya di bank karena imbalan (suku bunga) yang tinggi. Dengan demikian bank akan menarik dana dari masyarakat yang pada akhirnya akan mengurangi jumlah uang yang beredar.

Selain itu, bank sentral juga bisa melakukan pengetatan dengan menjual obligasi dan sekuritas untuk mengurangi jumlah uang beredar di masyarakat.

M Singgih 27 Oct 2023
Heri | 25 Jun 2015

Sy mau tanya, kalau kita open posisi Buy dan Sell secara bersamaan di mata uang yang sama pula apakah bisa profit??

Lihat Reply [25]

@ Heri:
Menurut saya tidak ada gunanya. Dengan open buy dan sell pada harga yang sama berarti Anda melakukan hedging. Kalau Anda bisa profit pada posisi buy maka akan mengalami loss untuk yang posisi sell, dan sebaliknya. Jika Anda bisa ambil profit dari yang posisi buy belum tentu akan memperoleh profit dari yang posisi sell, dan sebaliknya.

Dalam hal ini sama saja Anda berspekulasi dengan masuk pada salah satu posisi, misal Anda telah menutup yang posisi buy dengan profit misalnya 50 pip, maka untuk yang posisi sell Anda loss 50 pip, jadi impas. Profit Anda sesungguhnya akan bergantung pada yang posisi sell (yang masih open), jika harga terus naik maka Anda akan loss dan sebaliknya jika harga turun Anda akan profit, jadi sama saja Anda berspekulasi dengan masuk posisi sell.

Teknik hedging biasanya dilakukan jika sudah ada posisi tetapi merugi. Itupun tidak menjamin akan menghasilkan profit atau bisa mengurangi kerugian. Dalam hal ini sebenarnya sama saja dengan cut loss dan buka posisi baru.

M Singgih 28 Jun 2015

Apakah boleh posisi buy dan sell di mata uang yg sama dengan satu akun ?

Irwan 14 Jul 2017

@ Irwan:

Saat ini sudah banyak broker populer disini yang mengijinkan hedging pasangan mata uang yang sama pada satu akun. Saat ini, sudah ada banyak broker lokal yang memperbolehkan hedging.

Kecuali broker-broker yang teregulasi oleh CFTC dan NFA (badan regulator AS) memang tidak mengijinkan hedging pair yang sama dalam satu akun. Peraturan tsb diberlakukan sejak Mei 2009.

M Singgih 16 Jul 2017

@ Alfan Sani:

Mungkin maksudnya Anda ingin membuka posisi pada satu pair di beberapa akun trading secara bersamaan dalam waktu yang juga bersamaan (sekaligus), dengan harga yang sama.

Jika maksudnya seperti itu, Anda bisa menggunakan robot trading. Robot trading adalah sebuah software yang diprogram untuk bisa menjalankan ratusan hingga ribuan instruksi per detik, dan mengeksekusi setiap peluang trading forex, termasuk instruksi untuk open posisi pada beberapa akun dalam waktu yang bersamaan.

Untuk penjelasan tentang robot trading, silahkan baca: Keunggulan dan Kelemahan Robot Trading Forex (EA)

M Singgih 15 Sep 2021

Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak? Itu juga harus pake robot ya?

Nadiem 12 Oct 2021

@ Nadiem:

- Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak?
Bisa di pair yang sama bisa juga pada beberapa pair yang berbeda.

- Itu juga harus pake robot ya?
Bisa menggunakan robot bisa tidak.

M Singgih 13 Oct 2021

bagaimana cara melakukan open position yang banyak secara bersamaan pada satu mata uang?

Alfan Sani 4 Aug 2021

Pair apa yang memiliki pergerakan bagus untuk trading harian?

Syakila 26 Aug 2022

@Syakila: Pair sejuta umat, EUR/USD. Pair paling likuid dan pergerakannya tidak terlalu liar. Range hariannya tidak terlalu besar dan spread yang kecil di hampir seluruh broker.

Cocok bagi pemula sampai trader yang sudah berpengalaman.

Kiki R 26 Aug 2022

Berapa lama open posisi akan bertahan bila order tidak terkesekusi?

Mirdad 29 Aug 2022

@Mirdad: Posisi yang belum terkeksekusi, akan terus ada selama akun tersebut masih berjalan.

Kiki R 30 Aug 2022

kenapa ada broker yang melarang praktek buy dan sell ini secara bersamaan ya pak? apakah berbahaya? atau karena menguntungkan?

Bertand Pangabean 29 Sep 2022

Broker yang melarang hedging pada pair yang sama biasanya adalah broker yang berasal dari AS.

Larangan hedging diberlakukan oleh broker-broker AS dengan regulasi CFTC dan NFA. Peraturan tersebut diberlakukan pada pertengahan Mei 2009.

Hedging pada pair yang sama dilarang, tetapi pada pair yang berlainan diperbolehkan, misalnya buy EUR/USD dan sell GBP/USD atau buy EUR/USD dan buy USD/CHF.

Hedging pada akun yang berlainan juga diperbolehkan, misal pada akun 1 buy EUR/USD dan pada akun 2 sell EUR/USD.

Alasan larangan tersebut tidak dijelaskan, menurut info karena hedging pada pair yang sama dalam satu akun akan cenderung mengakibatkan kerugian, karena pada dasarnya hedging pada pair yang sama adalah sebuah kerugian (posisi tersebut sudah minus), hanya saja trader belum mau menerima kerugian itu.

Kalaupun Anda berusaha membuka hedging (locking) tersebut sama saja dengan membuka posisi baru, dan kalau salah posisi locking-nya bisa tambah lebar atau kerugiannya tambah besar dan kebanyakan trader yang membuka locking mengalami kerugian. Jadi larangan tersebut sebenarnya mencegah trader agar tidak menderita kerugian yang lebih besar.

Kiki R 30 Sep 2022

Apakah Hedging memang memerlukan modal besar pak? Atau bisa memulai dengan modal kecil?

Hayler 30 Sep 2022

Tidak, hedging bisa dilakukan dengan modal kecil.

Kiki R 1 Oct 2022

pair apa saja yang bagus untuk strategi harian kak? Selama ini saya masih trading di pair EUR/USD..belum berani masuk ke pair lain. Ada rekomendasi?

Malik 17 Oct 2022

Pair major pak, seperti GBP/USD, AUD/USD, atau USD/JPY.

Kiki R 18 Oct 2022

Larangan ini apakah berlaku hanya pada saat open Buy Sell di waktu yang berdekatan pak? atau semuanya? Misal saya ingin mengunci keuntungan dengan Hedging apakah juga dilarang di broker AS? mohon pencerahannya

Hilman Arif 2 Nov 2022

Larangan ini berlaku untuk semuanya.

Jika Anda menggunakan broker AS dan ingin mengunci keuntungan dengan melakukan hedging pada pair yang sama, maka posisi sebelumnya akan ditutup terlebih dahulu sesuai volumenya.

Alternatif lain, jika Anda ingin melakukan hedging, jangan hedging pada pair yang sama. Pilihlah pair atau instrumen lain yang mempunyai korelasi yang tinggi.

Kiki R 3 Nov 2022

Apa risikonya jika trading di pair cross atau eksotic untuk day trading? Apakah sinya sulit ditemukan pada pair2 itu? Makasih

Lestaluhu 3 Nov 2022

1. Range harga lebih besar otomatis jarak stop loss yang diperlukan juga lebih besar

2. Karakter pergerakan harganya lebih liar, tidak seperti di major pair yang setelah bergerak banyak dalam satu periode cenderung koreksi dulu.

Dalam kondisi trending kuat, cross pair terutama pair exotic bisa bergerakan satu arah dan berminggu-minggu tanpa koreksi yang besar.

Jika Anda entry di cross pair atau exotic pair dan tidak menggunakan stoploss, hati-hati karena bisa saja akunnya stop-out. Apalagi jika menggunakan averaging atau martingale, sangat berbahaya.

Sinyal tidak sulit ditemukan pada pair cross dan exotic pair.

Kiki R 3 Nov 2022

Syakila:

EURUSD, XAUUSD, GBPUSD. Semua copet mesti akrab sama trio ini.

Sahara 24 Aug 2023

Mirdad:

Kok aneh ya. Kalau order nggak tereksekusi tentunya posisi nggak akan open.

Begini ini urutan transaksi trading forex:

1. Trader memasang order buy atau sell pada tingkat harga tertentu.

2. Platform akan mengeksekusi order sesuai harga yang tercantum pada order trader.

3. Kalau pergerakan harga sudah sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order akan tereksekusi dan posisi trading otomatis akan terbuka (open). Posisi trading ini bakal open terus sampai dengan harga mencapai TP, SL, atau ditutup manual oleh trader.

4. Kalau pergerakan harga tidak sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order tidak tereksekusi dan posisi tidak akan terbuka sampai kapan pun.

5. Trader dapat membatalkan order yang tidak tereksekusi secara terpisah.

Aisha 24 Aug 2023

Jawaban untuk Irwan: Boleh. Tindakan ini disebut dengan hedging.

Sebagian besar broker memperbolehkan hedging dalam trading. Namun ada beberapa broker yang tidak memperbolehkan hedging dalam trading.

Broker yang tidak memperbolehkan hedging adalah broker dari AS karena menganut prinsip FIFO (first in-first out). Singkatnya, posisi entry yang sebelumnya akan dikurangkan (volume/lotnya) jika berada pada pair yang sama.

Misal sebelumnya Anda entry 1 lot pada pair EUR/USD dan akan masuk posisi sell dengan lot 1.5. Saat Anda menekan tombol sell/buy maka volume transaksi yang masuk adalah 0.5 karena 1 lot sebelumnya sudah ditutup terlebih dahulu.

Kiki R 25 Aug 2023

Malik:

Bisa coba-coba XAUUSD. Banyak yang suka scalping XAU. Cuma yaa risikonya gede juga.

Sofiyan 7 Sep 2023
Endry | 20 Feb 2020

Pagi pak..
Mohon berkenan utk buat analisa tentang JPY terbaru
Terima kasih

Lihat Reply [3]

@ Trader Endry,

Saya pribadi masih sedang mengupayakan agar dapat memberikan ulasan analisa forex, khususnya pair forex mayor. Sehingga dalam hal ini, silakan Anda bookmark halaman analisa forex agar tidak ketinggalan update dari analisa teknikal atau peluang trading terbaru dari kami.

Argo Gold Spotter 24 Feb 2020

@Peppy Popo: Minggu ini sepertinya harga cenderung bergerak sideways atau agak melemah.

Lebih baik menunggu harga pullback ke sekitar 123-124 untuk mempertimbangkan posisi sell.

Kiki R 4 Apr 2022

Analisa USD/JPY untuk minggu ini master. Tx

Peppy Popo 4 Apr 2022
Hanung Adityo | 7 Apr 2022

Apa saja yang diperlukan dalam mengatur setup untuk Day Trading

Lihat Reply [16]

@ Hanung Adityo:

Maaf, maksudnya setup untuk apa ya?
Kalau saya pribadi selalu mengamati chart yang telah diset dengan beberapa indikator, yaitu indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend untuk mengetahui arah pergerakan harga, sementara indikator momentum untuk menentukan saat entry yang tepat. Indikator trend yang biasa digunakan adalah moving average, MACD, ADX, parabolic SAR dan juga Bollinger Bands, sementara indikator momentum biasanya berupa oscillator seperti RSI atau stochastic.

Selain itu, sebelum entry kita harus tahu data ekonomi apa yang akan dirilis hari itu. Hindari entry menjelang atau pada saat rilis data ekonomi berdampak tinggi untuk menghindari terjadinya slippage atau loncatan harga. Entry beberapa saat setelah data dirilis.

M Singgih 8 Apr 2022

@Rezki Hamdan: Jenis analisa yang bisa Anda gunakan untuk day trading adalah analisa teknikal dan analisa fundamental.

Anda bisa menggunakan salah satu atau bisa menggunakannya sekaligus.

Bagaimana cara analisa teknikal untuk day trading?

Ini ada pengetahuan dasarnya sebelum melaksanakan analisa teknikal. Contohnya seperti pengetahuan mengenai struktur market, cara mengetahui kekuatan trend, cara menentukan support/resisten, dst.

Kiki R 23 Apr 2022

Jenis analisa apa yang digunakan untuk day trading?

Rezki Hamdan 22 Apr 2022

Tolong dong min, buatkan analisa hingga proses entry day trading untuk pair EUR/USD...biar dpaat gambaran cara entry day trading. Makasih

Rafli 8 Sep 2022

@Rafli: Pada dasarnya, proses analisa sama di semua pair yang terdiri dari 3 langkah.

1. Tentukan struktur harga

Anda bisa menentukan struktur harga denga menggunakan indikator atau price action.

Gunakan indikator berjenis tren seperti moving average, MACD, Bollinger bands, dst. Atau bisa juga menggunakan price action dengan melihat high dan low terakhir.

Contoh jika menggunakan MA:

- Tren naik >> harga berada di atas garis MA

- Tren turun >> harga berada di bawah garis MA

- Sideways >> harga bolak balik di garis MA

2. Tentukan level area penting

Selanjutnya, tentukan area level penting dengan menggunakan indikator maupun tanpa indikator.

Anda bisa menggunakan indikator RSI, bollinger bands, dst. Atau bisa juga menggunakan support/resisten dan supply/demand.

3. Tentukan kapan entry menggunakan trigger

Trigger entry bisa menggunakan indikator dan tanpa indikator.

Dengan indikator, misalnya stochastic (persilangan di overbought/oversold), divergence, persilangan garis MA, dst.

Tanpa indikator, misalnya menggunakan pola candlestick dan pola grafik.

Kiki R 9 Sep 2022

@Rezki Hamdan

Untuk jenis analisa sendiri ada 2 yang diketahui saat ini, yaitu analisa teknikal dan fundamental. Untuk analisa Fundamental sendiri saya rasa kurang cocok jika dimanfaatkan untuk Day Trading mengingat, perubahan-perubahan parameter pada perekenomian biasanya baru terasa dalam jangka waktu yang cukup panjang. Dalam analisa Fundamental, gejolak-gejolak yang muncul saat perilisan atau perubahan parameter tersebut tentu saja bisa digunakan sebagai landasan untuk sebuah strategi Day Trading.

Berita-berita seperti NFP atau kenaikan suku bunga dapat memberikan keuntungan besar dalam waktu yang relatif cepat. Hanya saja hal-hal ini sendiri hanya terjadi dalam kurun waktu tertentu saja. Seperti misalnya NFP yang hanya terjadi satu bulan sekali. Atau kenaikan suku bunga yang hanya terjadi beberapa tahun sekali.

Analisa teknikal sendiri berbeda. Banyak sekali strategi-strategi yang bisa digunakan dan dipraktekkan dalam berbagai macam instrumen serta time frame yang diinginkan. Oleh karena itu saya sarankan untuk fokus mendalami analisa teknikal jika ingin berkarir menjadi seorang Day Trader.

Nur Salim 28 Dec 2022

Cara deteksi struktur harga dengan MACD itu gimana caranya bang? Kebetulan saya juga pakai MACD. Makasih

Mulyono 28 Dec 2022

Jawaban untuk Mulyono:

Ketika trend harga sedang naik, area MACD berada di zona positif atau di atas level 0. Sementara ketika harga berada dalam downtrend, area MACD bergerak di zona negatif atau di bawah level 0.

Dari situ, Anda kemudian bisa menjadikan pergantian posisi area MACD sebagai sinyal perubahan arah trend. Jika ingin mengenali sinyal lebih awal, Anda dapat mengambil posisi sell ketika area MACD mulai menurun di area positif, atau open buy saat area MACD semakin menanjak di area negatif.

Untuk mengkonfirmasi, Anda bisa memperhatikan crossing garis sinyal dari area MACD. Dalam hal ini, tunggu hingga garis sinyal benar-benar memotong area MACD dari atas ke bawah sebelum entry sell, atau konfirmasikan crossing garis sinyal dari bawah ke atas untuk membuka posisi buy.

Kiki R 29 Dec 2022

Kalau melihat kekuatan trend itu gimana caranya bang?

Abdul Muin 29 Dec 2022

Jawaban untuk Abdul Muin:

Kalau melihat kekuatan trend itu gimana caranya bang?

Melihat kekuatan trend bisa menggunakan price action atau menggunakan indikator ADX.

Menggunakan price action, Anda membandingkan swing high dan swing low yang baru terbentuk dengan swing high dan swing low yang sebelumnya.

Sedangkan jika menggunakan indikator ADX, kita menggunakan angka batas 25. Diatas 25 artinya harga sedang trend kuat, sedang dibawah 25 artinya harga trending lemah.

Kiki R 30 Dec 2022

@Kiki R:

Master, saya bingung nih, maksudna area penting itu gimana? Bisa tunjukin gambarnya?

Riyan 1 Jan 2023

Riyan:

Area penting itu bukannya seperti support, resisten, kayak gitu ya? Misalnya kalau pakai indi BB waktu trading, berarti area penting itu dekat-dekat upper band, middle band, lower band. Soalnya dekat tempat2 itu sering ada reversal, sinyal buy/sell, & sejenisnya.

Sofiyan 28 Apr 2023

Jawaban untuk Riyan:

Contohnya pada gambar di bawah ini.

Garis support dan resisten tersebut berupa area bukan berupa titik. Jadi. Anda tinggal menandai area support dan resisten tersebut sebagai area penting untuk entry Anda.

Kiki R 9 May 2023

Riyan: Area penting dalam chart forex tuh kayak level harga yang keren banget, yang sering jadi titik penting buat trader. Di situ lah harga sering ngalamin perubahan atau reaksi yang bikin gejolak. Area penting ini bisa berupa support, resistance, level Fibonacci, atau level psikologis.

Support itu kaya area penting di bawah harga sekarang yang bisa jadi titik naiknya harga karena banyak permintaan. Sementara resistance, itu kaya area penting di atas harga sekarang yang bisa jadi titik turunnya harga karena banyak penawaran.

Dalam chart forex, area penting ini biasanya ditandai dengan garis horizontal atau zona di mana harga pernah berhenti atau berbalik sebelumnya. Para trader pakai area penting ini buat ngambil keputusan trading, kayak nentuin stop loss atau target profit, atau buat cari peluang trading.

Alex 29 May 2023

@ Rezki Hamdan:

Biasanya trader menggunakan kombinasi analisa fundamental, analisa teknikal dan anailisa sentimen pasar.

Analisa fundamental mengamati isu-isu ekonomi dan data fundamental ekonomi. Analisa teknikal mengamati penunjukkan indikator teknikal dan anailsa sentimen pasar mengamati price action yang terbentuk.

M Singgih 3 Jun 2023

@ Rafli:

Untuk menentukan entry, amati price action yang terbentuk, misal terbentuknya bullish engulfing candle yang menembus level resistance pada saat uptrend, ini bisa dianggap sebagai sinyal breakout. Keadaan breakout tsb bisa dianggap valid jika terkonfirmasi oleh indikator teknikal terutama indikator trend seperti moving average, ADX, MACD dan juga parabolic SAR. Minimal harus ada 2 indikator trend yang mengkonfirmasi.

M Singgih 7 Jun 2023
Krisno Duaji | 3 Apr 2023

Halo guys,
Saya pemula, mau tanya ya...Jika baru saja memulai trading forex dan hanya menggunakan modal kecil ($10), apakah masih bisa sukses atau mendapatkan profit besar seperti master-master?

Lihat Reply [44]

Apakah mungkin trading hanya dengan modal 100 ribu? Kalau bisa, dimana brokernya ya kak?

Kariim 4 Apr 2023

Bagaimana cara mengembangkan akun trading modal kecil menjadi lebih besar?

Dewi Angel 4 Apr 2023

Apakah ada broker yang menyediakan modal trading gratisan dengan profit yang bisa ditarik?

Ahmad Royyan 4 Apr 2023

Berapa rata-rata modal yang digunakan oleh trader profesional untuk trading forex?

Hilda Adinta 4 Apr 2023

Berapa modal yang dibutuhkan agar bisa mendapatkan profit yang bisa dijadikan sumber penghasilan bulanan?

Indri Melanti 4 Apr 2023

halo pak, untuk pertanyaannya saya pecah jadi 2 ya:

1. Apakah bisa sukses? Bisa, karena pada dasarnya forex itu sama seperti bisnis yang lain. Selama mau terus belajar dan bisa menemukan peluang, bisa dapat cuan dan kalau ditekuni lama-lama sukses.

2. Apakah bisa profit besar? Untuk hal ini, tentu saja kembali ke modal awalnya. Jika modalnya 10 USD dan berharap dapat ratusan atau ribuan dolar dalam waktu singkat, tentu agak kurang realistis. Jadi sebaiknya kumpulkan dulu profit dari modal yang kecil tersebut, lalu perbesar modalnya agar profit yang didapat juga mengikuti.

Semoga sukses.

Ananta 3 Apr 2023

Masalahnya di sini ada dua.

1. ukuran suksesnya itu apa?

Kalau ukuran suksesnya itu profit 1000% dari 10 dolar disulap jadi 10.000 dolar, maka itu jelas tidak mungkin.

Kalau ukuran suksesnya sekedar balik modal dan profit ala kadarnya, maka bisa-bisa saja asalkan udah punya wawasan dan skill yg cukup.

Ingat, modal cuma 10 dolar lho ya.

2. udah punya sistem trading yang ampuh belum?

Jujur aja, belum pernah lihat pemula bisa sukses cuma dengan depo 10 dolar. Biasanya ludes duluan, soalnya trading asal-asalan tanpa knowledge dan pengalaman. Nggak mau latihan demo dulu, metatrader aja nggak paham, definisi lot & spread nggak ngerti, tapi langsung masuk real account. Ini namanya bunuh diri.

Kalau masih pemula ya, rekomendasi konkret nih: Latihan demo dulu beberapa bulan sambil nabung buat modal yang lebih gede.

Sambil latihan demo, km bisa bikin strategi trading yang cocok. Sambil latihan demo, km jg bakal ngerti berapa banyak modal yg km butuh buat mensukseskan strategi itu.

Sonny 3 Apr 2023

@ Krisno Duaji:

Profit besar atau profit kecil dalam satuan uang itu relatif. Jika ingin profit besar, maka modal juga harus besar.
Tujuan trading adalah menghasilkan profit yang konsisten dalam periode waktu tertentu, misal 10% dalam sebulan, atau sekian persen dalam seminggu, dsb. Besarnya profit dalam periode waktu tertentu diukur dengan persentase dari modal.

Seorang trader bisa dianggap sukses jika telah bisa menghasilkan profit yang konsisten dalam periode waktu tertentu, dipertahankan, dan berusaha untuk ditingkatkan dari waktu ke waktu. Yang perlu diketahui adalah Anda tidak akan bisa menghasilkan profit yang sangat besar dalam waktu singkat secara terus menerus. Ini karena sistem trading yang profitable yang bisa menghasilkan profit secara konsisten mempunyai keterbatasan persentase profit (win rate) yang biasanya tidak sampai 100%.

Sebagai tambahan, untuk modal USD 10, Anda bisa trading dengan menggunakan akun Cent agar ketahanan modalnya cukup.

M Singgih 4 Apr 2023

Indri Melanti: berapa penghasilan bulanan yang Anda inginkan? Kalau mengikuri UMR Jakarta per tahun 2023 misalnya sekitar 5 juta, lalu trading dengan potensi keuntungan 10% per bulan, berarti modal yang dibutuhkan sekitar 50.000.000.

Perlu dicatat juga itu hanya hitungan kasar, belum termasuk biaya trading seperti komisi dan spread, lalu juga disesuaikan dengan kurs usd/idr jika memakai floating rate.

Jadi langkah awal yang dilakukan adalah menetapkan dulu target profit yang realistis dan sesuai dengan kemampuan kita. Artikel berikut ini juga menarik untuk dijadikan referensi:

Ananta 4 Apr 2023

@ Kariim:

- Apakah mungkin trading hanya dengan modal 100 ribu?

Bisa. Dalam hal ini Anda bisa trading dengan menggunakan akun Cent, yang mana Rp.100 ribu setara dengan USD 6.67 atau 667 Sen Dollar (kurs USD/IDR = 15000).

Untuk penjelasan yang lebih lengkap, silahkan baca: Akun Cent, Layanan Broker Paling Ideal Untuk Trader Pemula

M Singgih 5 Apr 2023

Hilda Adinta:

Untuk ukuran akun trading sendiri sebenarnya beragam. Bagi yang menggunakan modal dari uangnya sendiri kisarannya setahu saya minimal ada di 10,000-20,000 USD. Untuk yang menggunakan modal dari uang investor atau perusahaan biasanya ada di minimal 50,000-100,000 USD.

Nur Salim 7 Apr 2023

Indri Melanti: KLu maksud lo dalam konteks trading di pasar finansial, menurut pendapat gue sendiri gak ada ukuran pasti modal berapa yang dibutuhkan buat dapetin profit yang bisa jadi sumber penghasilan tetap tiap bulan. Semuanya tergantung dari strategi trading, pengelolaan risiko, dan kondisi pasar yang lagi berlangsung.

Jadi sebagai trader, lo harus mikirin besar risiko yang bisa lo ambil, target profit harian atau bulanan, biaya trading, dan juga waktu serta kemampuan lo buat pantau pergerakan pasar.

Penting juga buat punya strategi trading yang jelas dan konsisten, dan selalu disiplin buat ngikutin rencana trading yang lo bikin. Semua hal itu bisa mempengaruhi hasil trading lo dan resiko yang harus lo tanggung.

Gak disarankan buat cuma ngandelin trading sebagai sumber penghasilan utama lo, terutama kalau lo masih belajar trading. Mending lo anggap trading sebagai sumber penghasilan tambahan aja dan tetap jaga sumber penghasilan utama lo.

Intinya, modal yang dibutuhkan buat trading bakal bervariasi tergantung pada situasi lo, risiko yang siap lo ambil, serta tujuan dan strategi trading yang lo pilih. Jadi lo harus bijak dalam menentukan modal yang dibutuhkan dan selalu memperhitungkan risiko yang bakal lo tanggung.

Hollie 7 Apr 2023

Jawaban untuk Ahmad Royyan:

Ada. Program ini biasa disebut dengan No-deposit bonus atau NDB. Ada beberapa broker yang menyediakan program ini rata-rata broker luar negeri.

Kiki R 10 Apr 2023

Berapa modal awal trading master pada saat awal-awal belajar trading?

Habibi 11 Apr 2023

Adakah orang yang benar-benar sukses dari hasil trading forex sebagai sumber penghasilan utamanya?

Candy Asih 11 Apr 2023

Mengapa lebih banyak orang yang gagal dibandingkan dengan orang yang sukses di trading forex?

Ririn Hasanah 11 Apr 2023

Mengapa modal kecil untuk trading forex akan cepat habis?

Fikri Fauzan 11 Apr 2023

Jika trading menggunakan modal kecil, berapa leverage dan lot yang harus digunakan?

Rama 11 Apr 2023

@ Hilda Adinta:

- Berapa rata-rata modal yang digunakan oleh trader profesional untuk trading forex?

Mengenai modal rata-rata yang digunakan para trader profesional, kami tidak tahu pasti karena belum pernah melakukan survey. Setahu kami mereka berangkat dari modal yang relatif kecil, setelah menghasilkan profit konsisten modal ditingkatkan sedikit demi sedikit hingga ada yang mencapai ratusan ribu US Dollar atau milliaran Rupiah. Setahu kami mereka kebanyakan trading di broker-broker besar luar negeri dengan leverage yang relatif rendah.

M Singgih 11 Apr 2023

Ahmad Royyan:

Ada banyak sekali broker yang demikian pak. Dimulai dari program No Deposit Bonus seperti yang dijelaskan pak Kiki R di atas. Hingga terbaru kini ada juga yang bahkan menyediakan program Funding langsung. Semua program ini bisa diikuti dengan gratis, hanya saja biasanya ada beberapa syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu perihal pendaftaran, syarat trading, dan lain sebagainya.

Nur Salim 11 Apr 2023

Rama : Ketika trading dengan modal kecil, sebaiknya trader memilih leverage yang rendah dan ukuran lot yang kecil. Leverage adalah pinjaman yang diberikan broker kepada trader untuk meningkatkan daya beli modal trading. Namun, semakin besar leverage yang digunakan, semakin besar pula risiko yang dihadapi.

Sebagai acuan umum, kakak sebenarnya dapat memilih leverage sekitar 1:10 hingga 1:50 untuk mengelola risiko dengan baik. Tetapi karena kebanyakan broker baik luar negeri maupun dalam negeri rata-rata menawarkan leverage 1:100, maka ambil leverage 1:100 ga masalah asal udah membatasi resiko dengan manajemen resiko.

Selain itu, untuk ukuran lot, sebaiknya kakak memilih ukuran lot yang kecil seperti 0.01 lot atau bahkan lebih kecil. Dengan ukuran lot yang kecil, kakak dapat meminimalkan risiko kerugian yang terlalu besar.

Sebagai referensi, bila modal kakak adalah $100 (tergolong sangat kecil untuk Forex) maka bisa baca artikel berikut : Tips Money Management $100

Hero 11 Apr 2023

Candy Asih:

Nggak ada orang yang sukses dari hasil trading forex saja. Kenapa? Karena diversifikasi.

Diversifikasi ini suatu wawasan investasi yang wajib dicamkan oleh semua orang, tapi sering diabaikan oleh orang Indonesia yang nggak melek keuangan.

Apa itu diversifikasi? Diversifikasi adalah meragamkan isi portofolio investasi kita agar mengurangi risiko dan meningkatkan peluang cuan.

Semua investor dan trader dunia yang sukses dalam jangka panjang pasti menerapkan diversifikasi. Artinya, mereka tidak akan menggunakan seluruh uang mereka dalam satu jenis investasi saja, melainkan membaginya ke dalam beberapa jenis investasi. Jenis-jenis investasi yang masuk ke dalam portofolio mereka pun berubah-ubah sesuai situasi makro dan pasar keuangan dunia.

Mari ambil contoh George Soros. Dia adalah trader forex paling terkenal di dunia. Aksi trading Soros bahkan pernah berhasil menjatuhkan pound Inggris, baht Thailand, dll, yang notabene mata uang dibekingi pemerintahnya secara resmi.

Dari aksinya melawan pound Inggris pada tahun 1992, media massa memperkirakan Soros berhasil mendulang profit sekitar 1 miliar USD! Lalu Soros dapat untung sekitar 1 miliar USD lagi dari Baht Thailand pada 1997. Dan terakhir, Soros dapat 1 miliar USD lagi dari Yen Jepang antara 2013-2014.

Luarrr biasa kan!? Tapi kekayaan Soros bukan hanya bersumber dari trading forex. Soros juga berinvestasi dalam saham (Google, Tesla, dll), obligasi, dan ETF.

Kenapa harus diversifikasi? Ada 2 alasan utama:

  • Kondisi pasar berubah-ubah. Bulan ini, kita mungkin bisa menemukan banyak peluang trading forex. Tapi bulan depan belum tentu ada peluang trading forex lagi. Nah, full-time trader harus makan apa kalau nggak ada peluang? Solusinya gampang, cari peluang di market lain seperti saham.
  • Ibaratnya punya 10 telur lalu ditaruh dalam satu keranjang. Kalau keranjang itu jatuh, pecahlah semua telur kita. Tapi kalau 10 telur itu dibagi-bagi ke dalam 2-5 keranjang, maka kita masih punya beberapa telur seandainya salah satu keranjang itu jatuh. Betul? Begini pula pentingnya diversifikasi.
Aisha 11 Apr 2023

Jawaban untuk Kariim:

Mungkin. Trading dengan modal kecil seperti 100ribu rupiah cocok untuk jenis akun cent. Contoh broker yang menawarkan akun cent seperti broker-broker luar negeri.

Kiki R 12 Apr 2023

Jawaban untuk Ririn Hasanah:

Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan lebih banyak orang yang gagal dibandingkan dengan orang yang sukses di trading forex, di antaranya adalah:

  • Kurangnya pengetahuan dan keterampilan: Trading forex memerlukan pengetahuan yang mendalam dan keterampilan yang baik dalam analisis pasar dan manajemen risiko. Banyak orang yang terjun ke dalam dunia trading forex tanpa memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai, sehingga mengalami kerugian dan gagal dalam jangka panjang.
  • Emosi yang tidak terkendali: Trading forex juga memerlukan pengendalian emosi yang baik, seperti ketahanan terhadap tekanan dan kecemasan saat mengambil keputusan dalam kondisi pasar yang fluktuatif. Banyak orang yang tidak mampu mengendalikan emosinya, sehingga membuat keputusan yang buruk dan berujung pada kerugian.
  • Tidak memiliki rencana trading yang baik: Rencana trading yang baik adalah penting untuk mencapai kesuksesan dalam trading forex. Banyak orang yang gagal karena tidak memiliki rencana trading yang jelas, seperti tidak memiliki target profit dan stop loss yang tepat.
  • Kurangnya disiplin: Disiplin dalam menjalankan rencana trading juga sangat penting. Banyak orang yang tidak disiplin dalam menjalankan rencana trading, seperti tidak mengikuti aturan manajemen risiko dan terlalu sering melakukan trading yang tidak direncanakan.
  • Tidak sabar: Trading forex memerlukan kesabaran dan ketekunan untuk mencapai kesuksesan dalam jangka panjang. Banyak orang yang tidak sabar dan ingin cepat kaya, sehingga terlalu sering melakukan trading yang berisiko dan mengalami kerugian.
  • Faktor pasar yang tidak terduga: Pasar forex sangat fluktuatif dan tidak bisa diprediksi dengan sempurna. Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar, seperti kebijakan pemerintah, kondisi ekonomi global, dan perubahan suku bunga. Bahkan trader yang sangat berpengalaman dan sukses dapat mengalami kerugian akibat faktor pasar yang tidak terduga ini.
Kiki R 12 Apr 2023

Fikri Fauzan: Pernyataan itu ga benar. Mengapa? Modal cepat habis itu bukan karena modal kecil atau gede tetapi trader sendiri yang tidak menyesuakan volume trading dengan modal yang dimiliki. Trading itu adalah perdagangan versi digital dan berjangka. Keuntungan juga berasal dari perbedaan antara nilai jual dan nilai beli.

Bisa kebayangkan bila modal elo pas-pasan $100 kemudian beli pasangan mata uang sebesar 1-2 lot. Berarti pergerakan 10 pips aja udah habis semua modal elo (1 lot = $10 per 1 pips). Lain hal dengan modal elo $100 tetapi buka trading sbesar 0.01 lot. (0.01 lot = $0.1), berarti modal $100 diperlukan 1000 pips untuk habis. (1000 x $0.1 = $100).

Chiko 12 Apr 2023

Fikri Fauzan:

Modal yang cepat habis dalam trading forex sebenarnya lebih melekat ke arah alasan tidak adanya pengaturan risiko yang diterapkan oleh seorang trader. Modal sebesar apapun kalau tidak diatur risikonya maka akan cepat habis juga kok pak. Masalah pengaturan risiko ini akan jadi sangat sulit untuk diaplikasikan untuk akun trading dengan ukurang kecil. Contoh saja dengan modal 100 USD, maka jika per posisi yang dibuka diterapkan risk sebesar 1% dari total modal atau 1 USD, maka posisi yang dibuka maksimal harus memiliki Stop Loss sebesar 10 Pips saja dengan Lot 0.01. Besaran SL ini akan semakin kecil jika digunakan Lot yang lebih besar. Dengan modal yang lebih kecil misalnya 50 USD, maka besaran SL ini akan semakin tipis pula dengan hanya berkisar 5 Pips jika menggunakan Lot 0.01. Hal ini tentu akan sangat membatasi jenis strategi yang dapat digunakan.

Saran saya jika memang modalnya masih kecil, maka mungkin bisa menggunakan akun Mikro, Nano bahkan Cent untuk trading sehingga perhitungan risikonya dapat lebih baik.

Nur Salim 12 Apr 2023

@ Habibi:

Saya lupa Pak, sudah lama. Sepertinya di bawah USD 1000.

M Singgih 12 Apr 2023

Candy Asih: Ada, tetapi hanya orang yang "terpilih" saja. Maksud gua gini, hanya orang tertentu aja yang menjadikan Forex sebagai penghasilan utama. Mngkn dari 10 paling 1-2 orng aja itupun bukan hanya trading Forex saja. Setuju gua ama kak @Aisha klo penerapan diversifikasi sangat berpengaruh juga. Bisa aja pendapatan utama dari trader itu dari Forex, tetapi ada juga pendapatan lain yang tentunya lebih stabil.

Dan dari pemaparan kak @Aisha udah jelas banget kalo trading Forex itu terkadang naik dan turun, ga bisa dijadikan "oenghasilan utama" terus menerus

Yudha 15 Apr 2023

Ririn Hasanah:

Selain alasan lengkap yang telah dipaparkan oleh pak Kiki R di atas, umumnya hal ini terjadi karena persepsi atau mind set seorang trader yang beranggapan bahwa trading merupakan suatu jalan pintas untuk meraih kekayaan atau kesuksesan financial. Persepsi ini biasanya muncul karena faktor-faktor seperti oknum yang suka memamerkan hasil-hasil profit fantastis, dan lain sebagainya. Padahal kenyataannya trading sendiri sama seperti bisnis lainnya. Terdapat risiko di sana, Anda bisa merugi, modal bisa habis.

Nur Salim 17 Apr 2023

Jawaban untuk Habibi:

Modal awal saya trading $50.

Kiki R 17 Apr 2023

Rama:

leverage, lot, itu tergantung modal. nah, modal "kecil" nya itu berapa?

sekedar saran nih:

Kalau modal antara $100-$1000, leverage 1:100 aja. Kalau mau cari aman, pakai akun sen atau lot mikro. Kalau nggak ada, lot mini gpp

Sofiyan 18 Apr 2023

Dewi Angel:

Banyak cara mengembangkan akun trading modal kecil jadi besar.

Pertama, mesti sudah punya sistem trading yang teruji.

Kedua, trader mesti sudah punya wawasan dan pengalaman. Setidaknya, sudah latihan akun demo sampai mahir.

Ketiga, kunci yang mungkin paling penting: Compounding.

Compounding ini maksudnya km jangan menarik profit trading, tapi membiarkannya dalam akun untuk dijadikan modal trading lagi. Umpamanya trading dengan modal $100, lalu profit $10 di bulan pertama, maka modal trading di bulan kedua jadi $110. Kalau bulan kedua bisa naikkan untung lagi jadi $11, maka modal trading bulan ketiga jadi $121.

Begitu terus menerus dalam jangka panjang. Dengan modal trading lebih besar, harapannya kelak bisa untung lebih besar lagi. Jadilah, akun trading makin berkembang.

Aisha 18 Apr 2023

Aisha: Setuju banget! Jalan satu2nya agar modal bisa berkembang setelah mendapatkan profit di trading adlaah dngn cara menabung lagi profit yang ada alias ibarat klu profit digulung jadi modal lagi. Maka lama kelamaaan modal yang ada akan jadi besar, trading size pun mngkn saja bsa besar dan pada akhirnya akan terus berkembang.

Yudha 19 Apr 2023

Yudha:

Ya, seperti itu. Tapi lebih pentingnya bukan ukuran lot (trading size) sih, melainkan margin dan ketahanan modal.

Saat kita trading dengan modal kecil, kita pasti sering merasa khawatir kalau-kalau nanti kena margin call. Seiring dengan makin besarnya modal, ketahanan modal kita meningkat, margin makin banyak, maka kita bisa trade lebih bebas dan nggak perlu dihantui MC terus-terusan.

Secara mentalitas trading dengan khawatir MC (modal mepet) dan trading tanpa khawatir MC (modal cukup) itu beda banget lho. Coba aja trading dengan dua skenario itu, nanti terasa sensasinya.

Aisha 22 Apr 2023

Fikri Fauzan: Menurut ane sendiri, modal kecil di trading forex itu kyk modal jajan kamu di warung cuman sedikit. Bayangin aja kamu mau beli makanan enak di warung tapi kamu cuma bawa duit pas-pasan. Mau beli yang mana aja pasti kamu bakal pusing milihnya karena harganya mahal dan duit kamu cuma cukup buat beli yang murah-murah aja.

Nah, di trading forex juga sama. Kamu pengen trading banyak pasangan mata uang tapi modal kamu kecil. Cuma bisa pasang lot kecil-kecil doang. Kalo lot kecil-kecil terus, profit yang kamu dapet juga kecil. Kalo loss, bisa-bisa modal kamu langsung habis.

Selain itu, kalo modal kecil, kamu juga jadi gampang stress. Karena setiap loss yang kamu dapet rasanya berat banget di hati. Stres terus jadi trading kamu jadi ga konsentrasi. Akhirnya, trading kamu jadi semakin merugi dan modal habis dalam waktu yang cepat. Dan ini emang lebih ke arah psikilogis dan juga management yg buruk sih karena modal kecil, manaegemnt harus lebih ketat karena ya tadi, uang jajan terbatas.

Greg 22 Apr 2023

Ahmad Royyan: Ya, ada beberapa broker yang menawarkan program bonus tanpa deposit atau modal trading gratisan. Dalam program ini, broker memberikan sejumlah uang kepada trader baru sebagai modal untuk trading tanpa memerlukan deposit awal. Namun, perlu diingat bahwa setiap broker memiliki aturan dan persyaratan yang berbeda dalam program bonus semacam itu.

Profit yang dihasilkan dari modal gratisan tersebut biasanya dapat ditarik setelah memenuhi syarat-syarat tertentu. Syarat-syarat tersebut bisa berupa mencapai volume trading tertentu atau mencapai persyaratan lain yang ditentukan oleh broker. Selalu penting untuk membaca dan memahami syarat dan ketentuan yang berlaku sebelum mengambil bagian dalam program semacam itu.

Dion 11 Jun 2023

Jadi gini, misalkan aku belajar trading gitu. Setelah ngerasa matang, aku deposit Rp 500.000 dlu kemudian tiap bulan aku setor ke akun aku Rp 500.000 tiap bulan.

Apakah tindakan aku ini perlu? Msksdnya biar aku bsa dapat mengembangkan modal, jdi perlahan2 tabung ke trading Forex, kan lumayan, setahun bsa kumpul Rp 6 juta utk modal tambahan trading.

Selain itu, untuk leverage yg cocok utk aku yg kebetulan trading dengan broker yg memiliki pilhan leverage dari 1:100 hingga 1:3000 itu, leverage yg dipake itu enakan angka berapa ya gan? Mohon bntuannyaa, makasih bnyk

Fian 13 Jun 2023

Fian:

Kalau menurut saya, rencana kamu itu salah.

Kenapa? Karena trading itu berisiko sangat tinggi. Kamu harus memastikan selalu punya dana cadangan terpisah yang diinvestasikan ke aset lain. Jangan semuanya jadikan modal trading. Ntar kalau bangkrut fatal kan malah nggak lucu. TRADING ITU BUKAN UNTUK NABUNG.

Jadi, baiknya dari modal awal 500rb itu coba dikembangkan dulu. Kalau sudah terbukti berhasil profit, nah gunakan profit tadi sebagai modal tambahan untuk mengembangkan trading.

Bagaimana dengan 500ribu yang bisa disisihkan pada tiap bulan berikutnya? sebaiknya masukkan ke investasi yang lain. Umpamanya reksa dana atau saham dividen. Dengan begitu, umpamanya trading forex kamu gagal pun, kamu bisa mulai lagi dengan tarik dana dari investasi yang lain. Uang dalam reksa dana dan saham dividen juga bisa tumbuh berkembang sendiri tanpa kamu mesti pusing mikir strategi apapun.

Aisha 23 Jun 2023

Fian:

Perlu dan tidak perlunya menurut saya sendiri tergantung dari performa trading bapak. Jika memang menguntungkan dan bisa konsisten, menambahkan modal tentu saja baik untuk akun trading.

Hanya saja menurut saya jika masih dalam tahap belajar sebaiknya fokusnya diganti terlebih dahulu. Daripada terpikir untuk menambah atau menabung di akun, coba dipikirkan terlebih dahulu bagaimana akun ini bisa bertahan selama minimal 3-6 bulan tanpa pernah mengalami MC atau Stop Out serta mendapatkan keuntungan.

Uang yang 500 ribu perbulan tadi bisa disimpan atau ditabung terlebih dahulu di bank atau instrumen investasi lain. Jika sudah berhasil melewati periode 3-6 bulan tersebut barulah tambahkan modal yang telah ditabung tadi ke dalam akun.

Nur Salim 24 Jun 2023

Fian: Saya setuju dengan pemaparan kakak2 diatas. Trading itu mau kita punya modal gede atao kecil, semua ada potensi yang sama. Berbeda dengan saham, trading itu bisa menghasilkan profit kapan saja selama ada peluang. Lagian ada juga kok trader yang memulai trading dari hanya modal kecil hingga membuahkan hasil profit yang lumayan besar.

Berbeda dengan saham yang mungkin ada dividen sehingga bisa makai metode tabung.

So, saya sendiri setuju bahwa trading itu ga sama dengan menabung tetapi setuju juga, bila trading plan udah matang, kita bisa menambahkan modal selama kita tidak rugi terus.

Octavianus 24 Jun 2023

Klo trading forex modal Rp 3,000,000 apa kah bisa?

Ari Nugraha 3 Jul 2023

@ Ari Nugraha:

Dengan modal Rp. 3 juta atau sekitar USD 200 (kurs USD/IDR = 15000), Anda bisa trading dengan akun micro dengan ketahanan sekitar 2000 pip (belum termasuk margin). Kalau ingin ketahanan yang lebih besar, bisa menggunakan akun Cent.

M Singgih 5 Jul 2023

Ari Nugraha:

Bisa lah. Trading forex modal 1 juta aja bisa kok

Sandra 8 Jul 2023

Jawaban untuk Ari Nugraha: Bisa, dengan modal 3 juta Anda bisa menggunakan akun mikro yang memiliki minimal lot sebesar 0.01 lot.

Kiki R 15 Jul 2023
Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
Rupiah USD
BNI 46 2.75% 2.75%
BCA 2.50% 2.50%
MANDIRI 2.50% 2.50%
OCBC NISP 3.00% 3.00%
PANIN 4.25% 4.25%
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain