Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

Strategi Profit 20 Pips di Sesi Asia

Kiki R 5 Oct 2022
Dibaca Normal 5 Menit
bisnis >   #breakout   #strategi-forex
Strategi profit 20 pips di breakout sesi Asia menawarkan peluang trading yang menarik. Simak penjelasan berikut untuk memahami detail dari strategi ini.

Salah satu keunggulan terbesar dari trading forex adalah tersedianya waktu trading selama 24 jam setiap hari. Hal ini memberikan peluang trading yang terbuka lebar bagi para trader di seluruh dunia.

Dari 24 jam tersebut, ada 3 sesi trading yang menjadi waktu-waktu penting. Sesi tersebut adalah Asia (Tokyo), Eropa (London), dan Amerika (New York). Ketiga sesi ini merupakan sesi yang penting bagi para trader, karena lewat sesi-sesi itulah trader dapat memilah kenaikan volume dan volatilitas harga.

Baca juga: 3 Cara Menentukan Waktu Trading Forex Terbaik

Sesi dengan volatilitas tertinggi adalah Eropa (London), lalu disusul Amerika (New York), dan terakhir Asia (Tokyo). Karena menjadi sesi yang paling rendah volatilitasnya, sesi Asia cenderung kurang difavoritkan para trader. Pada market yang kurang volatile, memang cukup sulit bagi trader untuk mendapatkan profit yang signifikan.

Strategi Profit 20 Pips di Sesi Asia

Namun sebenarnya, strategi profit di sesi Asia sebenarnya ada dan bisa diterapkan siapa pun dengan mudah. Secara sederhana, strategi trading ini merupakan sistem trading intraday dengan menangkap breakout harga dari range sesi Asia.

Lalu seperti apa detail strateginya?

 

Persiapan Trading

Sebelum masuk ke aturan trading, ada beberapa hal yang perlu Anda siapkan yaitu mengetahui kapan mulai sesi Asia dan London berdasarkan waktu lokal Anda. Hal ini karena strategi profit akan menunggu sampai sesi Asia selesai dan masuk di awal sesi London.

Misalnya, Anda berada di Jakarta dengan zona waktu GMT+7. Karena zona waktu London adalah GMT+1, maka sesi ada selisih waktu 6 jam antara Jakarta dengan London. Jadi, Anda bisa menunggu hingga waktu buka sesi London sekitar pukul 14:00 WIB.

Setelah mengetahui jam berapa sesi London masuk, sekarang Anda tinggal memperhatikan setup berikut:

  • Pasangan mata uang: GBP/USD, GBP/JPY, EUR/GBP, atau EUR/JPY.
  • Indikator: Tidak ada
  • Time frame: 15 menit (M15), 30 menit (M30), atau 1 jam (H1)

Secara umum, strategi ini hampir sama dengan metode London Breakout. Bedanya, target profit hanya dipatok sebanyak 20 pips saja.

 

Aturan Trading

  1. Paling lambat 1 jam sebelum sesi London mulai, Anda harus mengidentifikasi harga tertinggi (high) dan harga terendah (low) dari sesi Asia di salah satu pair, misalnya GBP/USD. Hal ini mudah dikenali di sesi Asia karena harga cenderung sideways dalam jarak yang kecil serta level-level support dan resistance yang jelas.
  2. Jika pada sesi Asia ternyata harga sedang trending, maka jarak range akan menjadi cukup besar. Hal ini berarti stop loss Anda akan menjadi sangat besar. Saat range harga di sesi Asia terlalu besar, lebih baik abaikan dan cari jarak konsolidasi yang kecil di tiga pair pilihan lainnya.
  3. Letakkan Buy Stop sekitar 2-3 pips di atas harga tertinggi, dan Sell Stop 2-3 pips di bawah harga terendah.
  4. Stop loss dari posisi Buy Stop ditempatkan 2-3 pips di bawah harga terendah sesi Asia. Sebaliknya, stop loss posisi Sell Stop sebaiknya berjarak 2-3 pips di atas harga tertinggi di sesi Asia.
  5. Atur jarak take profit dari kedua pending order (Sell Stop dan Buy Stop) sebesar 20 pips.
  6. Tunggu sampai terjadi breakout dari range sesi Asia.
  7. Saat salah satu posisi aktif, langsung hapus posisi order yang belum aktif.

 

Contoh Trading Menggunakan Strategi Ini

Sekarang kita masuk ke contoh trading menggunakan strategi profit 20 pips. Perhatikan grafik contoh di bawah ini.

Strategi Profit 20 Pips di Sesi Asia

Ada 5 kotak biru yang menjadi penanda kondisi sideways pada sesi Asia. Dua kotak pertama breakout dari atas range sedangkan tiga kotak berikutnya merupakan breakout dari bawah range.

  • Pada kotak pertama, harga breakout dari atas range sehingga posisi yang terpicu adalah Buy. Harga berhasil mengenai take profit 20 pips dengan cepat karena buyer cukup agresif.
  • Keesokan harinya, ternyata harga ranging lagi pada sesi Asia dan terjadi breakout dari atas range di awal sesi London. Posisi Buy terpicu dengan take profit 20 pips.
  • Selanjutnya, pada kotak ketiga, harga yang range di sesi Asia mengalami breakout pada range bawah. Oleh karena itu, posisi sell tereksekusi dengan take profit 20 pips.
  • Pada kotak keempat dan kelimat skenarionya juga sama, terjadi breakout pada range bawah yang kemudian memicu penurunan lebih lanjut hingga harga menyentuh target profit 20 pips.

Baca juga: 3 Cara Menentukan Take Profit yang Perlu Diketahui Trader

 

Kelebihan dan Kekurangan Strategi Profit di Sesi Asia

Strategi trading ini mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dari strategi ini adalah sederhana, mudah diaplikasikan, dan tidak memerlukan indikator teknikal yang rumit.

Adapun kelemahannya adalah Anda bisa terjebak oleh kondisi bull trap (perangkap buy) dan bear trap (perangkap sell) atau biasa juga disebut dengan false breakout. Selain itu, pada hari Senin dan Jumat, sering terjadi pergerakan yang tidak biasa sehingga peluang dari strategi ini bisa jadi kurang akurat.

 

Kesimpulan

Strategi trading profit 20 pips di breakout sesi Asia termasuk teknik intraday sehingga posisi tidak ditahan sampai keesokan harinya. Dengan demikian, trader sudah bisa memperoleh hasil trading yang jelas di akhir hari dan tidak perlu menanggung risiko biaya swap.

Untuk lebih akurat, sebaiknya uji strategi ini terlebih dahulu di akun demo atau menggunakan simulator backtest.

Semoga bermanfaat.

 

Berbicara tentang sesi Asia, tak lengkap rasanya jika tidak mengupas pair USD/JPY yang biasanya paling terdampak oleh rilis data-data ekonomi di sesi tersebut. Usut punya usut, strategi intraday dengan pasangan mata uang tersebut ternyata juga sudah dikembangkan lewat "Cara Trading 1 Jam dengan Pair USD/JPY".

Terkait Lainnya
 
Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 jam lalu, #Forex Teknikal

Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

USD/CAD: Area Support di level 1.3600 memegang kunci menjelang PDB kuartal pertama AS, 1 hari, #Forex Teknikal

Schnabel, ECB: Bank sentral paling mengkhawatirkan upah dan jasa, 1 hari, #Forex Fundamental

XAU/USD turun efek meredanya konflik timur tengah, 1 hari, #Emas Fundamental

EUR/USD bergerak lebih tinggi karena data AS mengecewakan, 1 hari, #Forex Fundamental

Pound Sterling bergerak lebih tinggi di tengah optimisnya prospek Inggris dan penurunan dolar As, 1 hari, #Forex Fundamental

Pertumbuhan Ekonomi akan tetap kuat, meskipun melambat dari kuartal IV, 1 hari, #Forex Fundamental

EUR/JPY terus naik di atas level 166.50 di tengah kondisi jenuh beli, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan penjualan bersih sebesar Rp10.07 triliun, turun 4.95% YoY, 1 hari, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -10%, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -2.16%, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -1.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.33% ke 7,151, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) mengungkapkan proyeksi pertumbuhan pendapatan sebesar 51% untuk tahun 2024, 1 hari, #Saham Indonesia


Komentar @inbizia

Hedging itu bentuk strategi Forex gan dimana nih kita membuka arah berlawanan untuk menghindari kerugian yang terjadi akibat membuka posisi sebelumnya. Contoh sederhananya agan buka posisi buy, nyatanya chart canddlesticknya turun dan trend market memang tiba-tiba turun, ya buat menghindari rugi lebih jauh agan buka posisi sell.

Atau bisa juga pair lain yang salah satunya saling berkorelasi misalkan pair GBP/USD sama USD/CHF, agan buka posisi buy di GBP, ternyata market turun karena USD menguat, sedangkan di USD/CHF agan buka posisi buy dan ternyata profit karena USD Menguat.Kira-kira begitu gan sederhananya tapi beneran Hedging itu susah buat dipelajari dan resiko memang besar.

dan broker selain Finex, ada kok yang menyediakan Hedging. Dari list artikel diatas semua juga menyediakan Hedging

 Yona |  4 Jan 2023
Halaman: Broker Lokal Penyedia Akun Trading Mini Terbaik

Ga ada yang aman gan dalam trading. Semua memiliki resiko masing-masing. Strategi apapun itu ada resiko yang menyertai karena sejatinya Forex dan sejenisnya adalah trading dengan resiko tinggi, jadi apabila mencoba gaya trading apapun itu dan strategi apapun itu lebih baik lakuin dengan akun demo terlebih dahulu.

Biasanya strategi jangka menengah ataupun jangka pendek dan panjang itu berkaitan dengan waktu. Jadi seberapa banyak waktu agan di depan layar memantau pasar. Bila memang ada waktu khusus untuk trading bisa mencoba jangka pendek seperti scalping atau day trading.

Tetapi kalau memang waktu untuk trading terbatas maka lebih baik menggunakan gaya trading jangka menengah dan panjang yaitu swing trading dan position trading.

Artikel berikut ini mungkin akan memberikan sedikit gambaran:

Mengenai apakah Finex cocok untuk segala jenis trading, menurut saya sendiri kondisi trading yang ditawarkan sudah cukup bagus untuk melakukan segala jenis trading (spread dan komisi cukup kompetitif dengan leverage 1:500 udah sangat tinggi, serta eksekusi pasar cepat). Tetapi meski begitu alangkah baik mencoba dulu di akun demo

 Wilson Madeira |  18 Jan 2023
Halaman: Review Broker Finex

Wah, terima kasih banget Pak! aku baru tau nih kalo belajar Strategi Forex itu perlu banget dan mesti cari-cari jalannya yang cocok buat diri sendiri. Nah, soal Support dan Resistance itu emang agak tricky ya, banyak caranya dan kadang bingung sendiri. Tapi untungnya, Finex punya akun demo! Baru banget gue buka tadi. Awalnya gue ga yakin kalo broker harus punya akun demo, tapi ternyata emang harus ada. Jadi gue bisa belajar dan coba-coba di sana, karena bingung juga sih. Beruntungnya, ada video edukasinya juga yang bisa bantu gue. Jadi ya gitu deh, Makasih lagi ya Pak!

 Agus |  16 Mar 2023
Halaman: Kiat Sukses Memahami Breakout Ala Broker Finex

Jaya: Izin nimbrung ya! Jadi gini, spread 30 pips itu sebenernya biayanya berapa sih?

Nah, biayanya tergantung dri berapa besarnya trading yang elo lakuin. Jadi, kalo misalnya elo trading pake lot size 1, berarti biaya spreadnya sbsar $30 bila trading di pair direct major kyk EUR/USD. Jd sekli buka posisi maka akan kena charge $30, tetapi klu bukanya 0.1 lot mka hnya kena $3 aja

Kalo mau trading pake spread 30 pips, strategi yg pstinya cocok tuh yg lebih panjang, kayak swing trading atau posisi trading. Jadi, kita tahan posisi selama beberapa hari sampe beberapa minggu, jadi perubahan harga dalam hitungan pips ga akan terlalu ngaruh. (baca : Swing Trading, Strategi Forex Ideal Untuk Profit Maksimal)

Kalo scalping, ga cocok dengan spread 30 pips. Biaya spread yang besar bisa makan sebagian besar potensi untungnya dalam scalping.

Untuk day trading jg agak susah meski possible ya. Cuman, day trading itu kan buka dan tutup posisi dalam waktu singkat, seringnya cuma dalam hitungan jam. Nah, kalo spread-nya rendah, itu lebih menguntungkan, soalnya perubahan harga yg kecil bisa berpengaruh besar pada untung dan rugi.

 Handi |  31 May 2023
Halaman: Perbandingan Akun Finex Pro Vs Hfx Premium

Sbnrnya sihh utk trader yg sibuk bngt itu bsa pake gaya trading swing dmana ga perlu terlalu bnyk waktu dalam sehari utk perhatiin chart candlestick. Jadi pling sehari kita ngecoba ngeliat chart aja kyk ngawasin apakah harga masih sesuai dngn ekspektasi kita ato ga. (baca : Swing Trading, Strategi Forex Ideal Untuk Profit Maksimal)

Klo misalkan elo agak benaran sbuk, sbaiknya sih ngecoba trading dngn positioning trading jga oke, dmana ini merupakan trading jangka panjang. Kita ga perlu terlalu terlalu fokus dngn pergerakan pasar daily krna pips yg diincari itu sangat2 besar

Utk fitur MIFX, khusus utk swing trading yaa, yg saya rasakan saat ini adalah fitur berita pasar. Mengapa? krna berita pasar itu menandakan suatu sentimen pasar yg bsa kearah mana, masih bsa kita prediksi. Bila emang ada berita ga mengenakkan, kita bsa mengantisipasi hal tsb. Dan swing trading selain teknikal, sisi fundamental itu jga penting banget

 Jeremi |  20 Jul 2023
Halaman: Fitur Terbaik Mifx Untuk Trader Sibuk

Baiq: gw nambahin jwbn ya

Selain strategi breakout ada juga strategi scalping yg bs digunakan pemula dalam day trading. Strategi ini sngt cocok utk pemula krn sangt mdh dipelajari.

Lo ckp buka posisi pd time frame rndah mungkin bs antra 1-20 mnit aja, tujuannya utk dpt profit kcil tp lo hrs memprthnkan frekuensi trading yg tinggi. Krn profitnya kecil biasanya siiih pr scalper nyari pasar spt forex.

Lo mungkin hny bs mndpatkan stngh dr kemungkinan keuntungan, tp gak usah khawatir krna hal itu jg mengurangi resiko kerugian.

Dlm mnjlnkan scalping ini lo jg hrs nerapin strategi exit, krna tnpa strategi exit ini bs membuat Lo ngalamin kerugian besar yg bs menghanguskan keuntungan2 kecil yg Lo dptkan dg susah payah slm scalping td.

Dlm menerapkan strategi scalping ini, Lo jg hrs punya stamina, daya tahan tubuh, dan konsentrasi yg tinggi, krna Lo hrs mantau pasar slma berjam2.

Baca Juga: Mengenal Strategi Scalping Dalam Trading Forex

 Nola |  22 Aug 2023
Halaman: Pilih Maxco Atau Asiatrade Futures Untuk Day Trading

Komentar[2]    
  Yonah   |   4 Dec 2022

Terima kasih gan atas tipsnya. Bisa gw tarik kesimpulan kalau untuk mengikuti sesi di Asia dan mengikuti strategi yang agan berikan, gw harus pantengin monitor gw pas sesi di Eropa dan mengidentifikasi mata uang yang akan gw trade. Setelah buka posisi, gw tinggal tunggu sampai sesi Asia ya gan?

Kalau menurut agan, mengapa di pasar Asia tingkat fluktuasinya agak rendah?

  Kiki R   |   5 Dec 2022

Setelah buka posisi jika terjadi breakout di sesi Eropa, langsung pasang TP 20 pips.

Nah, untuk entry posisi lagi, tunggu breakout lagi di sesi Eropa keesokan harinya.

Alasan tingkat fluktuasi harga di sesi Asia yang agak rendah disebabkan oleh faktor volume transaksi yang lebih rendah daripada sesi Eropa dan Amerika.

Volume transaksi tertinggi terjadi pada pasar Eropa, disusul Amerika, lalu kemudian Asia.