Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 hari, #Forex Fundamental   |   USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 1 hari, #Saham Indonesia

Voting Brexit Akan Tentukan Arah Sterling

Gkinvest 15 Jan 2019
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #sterling   #ara
Meski dibayangi ketidakpastian Brexit, Sterling terus menanjak selama empat pekan terakhir. Namun ketahanannya akan diuji menjelang voting parlemen Inggris mengenai Brexit.

Memang, penguatan Pound yang terjadi dalam sebulan ini tidak lepas dari kejatuhan Dolar yang dipicu oleh masalah Shutdown, dan prospek rehatnya the Fed dari normalisasi kebijakan. Namun masih adanya harapan akan kesepakatan Brexit turut menjadi faktor yang menjaga mata uang Inggris. Sekalipun deal terus tertunda, pasar sudah tidak panik lagi seperti dulu.

Sterling reli akhir pekan lalu, setelah ada laporan bahwa Uni Eropa dikabarkan bersedia menunda Brexit sampai Juli. Perpanjangan waktu ini diberikan untuk Inggris, karena pihak Eropa menyadari pemerintah dan parlemen belum mencapai titik temu, dan memerlukan waktu lebih lama untuk bisa meratifikasi draft. Namun, Uni Eropa mengatakan pihak Inggris harus mengajukan secara resmi dulu perpanjangan tersebut.

Meski Inggris belum memintanya, perkembangan tersebut mengindikasikan adanya fleksibilitas dari Uni Eropa demi mencegah worst case scenario. Pasar melihat kabar tersebut sebagai hal positif yang semakin membuka peluang terjadinya deal. Namun sejauh ini, belum ada tanda-tanda Pemerintahan Theresa May mau memanfaatkan tawaran itu.

Satu-satunya yang mengganjal kesepakatan Brexit adalah parlemen Inggris, yang masih menolak draft hasil perundingan May dengan Uni Eropa. Parlemen Inggris tidak bisa menerima salah satu butir dalam draft tersebut terkait perbatasan Irlandia yang berbentuk Backstop. Bahkan dalam rencana voting besok, sebagian besar anggota legislatif di Westminster sudah berancang-ancang untuk memilih "Tidak".

Di lain pihak, muncul berita mengenai beberapa anggota parlemen pendukung draft yang sedang diperjuangkan oleh Perdana Menteri Theresa May. Menurut laporan dari ITV News, sekelompok politisi pro-Brexit bisa saja mendukung draft tersebut. Perkembangan ini pun memberi dorongan ke Pound.

Selain itu, pernyataan May bahwa No Brexit lebih mungkin dari pada No Deal Brexit turut mengangkat Pound. Menurutnya, kegagalan menyetujui draft bisa menyebabkan Inggris gagal keluar dari Uni Eropa.

Pasar masih menunggu kejelasan lebih lanjut terkait bagaimana proses keluarnya Inggris dari Uni Eropa; apakah seperti wacana penundaan Brexit, atau seperti yang disebut oleh May (tidak terjadi Brexit). Yang jelas, hasil voting atau perkembangan apapun terkait Brexit akan menentukan arah Pound. Menurut pertimbangan , bila hasil voting positif atau mayoritas menerima draft Brexit versi May, maka momentum bullish yang sudah dijalani Pound selama ini bisa bertahan. Sebaliknya, bila potensi No Deal Brexit kembali mencuat, Sterling bisa kembali tertekan.

 

Ulasan Teknikal

Trend jangka menengah pair GBP/USD mulai berbalik bullish setelah resistance dari pola Ascending Triangle ditembus. Resistance tersebut, yang berada di kisaran 1.28000, saat ini akan menjadi support penting harga. Selama support tersebut bertahan, trend bullish jangka menengah masih tetap bullish.

Namun untuk trend jangka panjang, pair GBP/USD masih tetap bearish. Hal ini ditunjukkan dengan trendline jangka panjang dan MA 200 yang masih bearish.

Saat ini, GBP/USD tengah menguji resistance Fibonacci 50% (penarikan garis dari trend jangka panjang) di kisaran 1.28820. Jika resistance mampu ditembus, maka kenaikan selanjutnya akan fokus pada area Fibonacci 61.8% di kisaran 1.29900, yang juga merupakan resistance dari trendline jangka panjangnya. Trend bearish jangka panjang bisa berakhir jika resistance tersebut ditembus.

GBP/USD Chart

Di sisi lain, trend bullish jangka menengah ini bisa berakhir jika kemudian harga menembus support trendline di kisaran 1.25284, untuk fokus pada penurunan lanjutan di kisaran 1.24756.

Untuk pergerakan minggu ini, memperkirakan bahwa pergerakan GBP/USD memiliki rentang di kisaran:

  • Support: 1.28000, 1.25284, 1.24756.
  • Resistance: 1.28820, 1.29900, 1.32970.

 


GKInvest adalah broker Indonesia yang terdaftar di BAPPEBTI. Selain legal, GKInvest menawarkan biaya transaksi yang paling murah di Indonesia serta beragam fasilitas yang dapat mempermudah transaksi Anda seperti MT4 Booster, VPS dan Signal Trading gratis. Pelajari tentang GKInvest.

Terkait Lainnya
 
Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 hari, #Forex Fundamental

USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal

Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental

EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 1 hari, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Ujang Dedi |  24 Oct 2012

apa beda dan maksudnya reverse bullish dengan classical bullish dan reverse bearish dengan classical bearish? terima kasih....

Lihat Reply [2]

Reversal = Pembalikan arah ( bukan reverse )
Classical = Adalah Teknikal berdasarkan pola pola grafik tetentu.
Bulish = Up
Bearish = Down

Pola grafik tersebut terbagi menjadi dua yaitu reversal pattern (pembalikan) dan continuation pattern (lanjutan).

Dari Pola Grafik ini maka akan dikenal istilah
Head & Shoulder, Inverted head & shoulder, Double Top,  Double Bottom, Triple Top, Rounding Bottom dan yang lainnya.Teknik ini berdasarkan Pola candle dan tren line.

Thanks

Basir   24 Oct 2012

@Ujang Dedi: Analisa pola grafik (chart pattern) sering disebut analisa klasik (classical analysis) karena telah ada lama sekali sejak 1930-an. 

Reverse bullish dengan classical bullish = pembalikan arah harga dari turun menjadi naik yang berbentuk pola grafik bullish seperti double bottom, triple bottom, dll

Reverse bearish dengan classical bearish = pembalikan arah harga dari naik menjadi turun yang berbentuk pola grafik bearish seperti double bottom, triple bottom, dll

Terima Kasih

Kiki R   17 Oct 2019
 Siswoyo |  13 Nov 2015

bagaimana cara entry trading dg trend supaya tdak slh masuk, sudah entry buy tapi trendnya malah ganti turun atau entry sell malah trendnya berubah naik

Lihat Reply [36]

Untuk Siswoyo,,,

Aktivitas pasar terjadi karena ada kekuatan seller dan buyer. Dua kekuatan inilah yang menjadikan market menjadi hidup. Trending Market adalah di mana harga umumnya bergerak dalam satu arah. Bull market trend yang bergerak  ke atas, sementara bear market tren menuju ke bawah. Pasar trending dapat diklasifikasikan seperti itu baik untuk jangka pendek, menengah atau panjang.

Thanks

Basir   16 Nov 2015

@ siswoyo:
Yang Anda perkirakan salah masuk sebenarnya adalah Anda masuk tidak pada momen yang tepat. Dalam hal ini Anda masuk saat akan terjadi retracement (koreksi) atau reversal (pembalikan arah trend). Karena Anda seorang trend follower (trading dengan mengikuti arah trend) maka hindari trading dengan time frame rendah (biasanya dibawah 1 jam atau H1) karena kurang akurat.
Trading berdasarkan trend (trend follower) harus menggunakan indikator trend, yang umum adalah exponential moving average (ema), ADX, MACD dan Parabolic SAR (pSAR).
Berikut contoh pada EUR/USD H4:



Entry sell pada momentum yang tepat (perhatikan garis berwarna kuning), yaitu ketika:
1. Harga menembus support kurva ema 55
2. Titik indikator pSAR berada diatas harga, menunjukkan sentimen bearish.
3. Kurva MACD memotong kurva sinyal (berwarna merah) dari atas dan bergerak dibawahnya dengan sudut yang semakin melebar, dan garis histogram OSMA juga bergerak dibawah level 0.00.
4. Garis histogram indikator ADX berubah ke warna merah yang menunjukkan dominan bearish.
Kekuatan trend bisa dilihat pada level indikator ADX saat itu. Biasanya ADX antara 20-25 bisa dianggap trend sedang kuat.

Exit juga pada momentum yang tepat, yaitu ketika (perhatikan garis berwarna kuning):
1. Harga gagal menembus support kuat 1.1000.
2. Titik indikator pSAR berada dibawah harga, menunjukkan sentimen bullish.
3. Kurva MACD memotong kurva sinyal (berwarna merah) dari bawah dan bergerak diatasnya dengan sudut yang semakin melebar, dan garis histogram OSMA juga bergerak diatas level 0.00.
4. Garis histogram indikator ADX berubah ke warna hijau yang menunjukkan dominan bullish.

M Singgih   17 Nov 2015

Untuk Sumitro

Konsep dasar tentang tren (trend) ialah hal yang sangat mendasar dalam berbagai pendekatan analisa pasar yang berbasis kepada analisa teknikal. Semua tool yang digunakan chartist seperti level support dan resistance, price patterns, moving average, trendline, dll. Semuanya bertujuan sama yaitu untuk membantu dalam mengukur tren yang sedang terjadi dipasar, dalam rangka berpartisipasi dalam tren tersebut. Anda mungkin sering mendengar istilah populer seperti always trade in the direction of the trend, never buck the trend, atau the trend is your friend.

Kondisi pasar forex atau mata uang sangat di pengaruhi oleh kondisi dari negara yang bersangkutan. Data fundamental dari sebuah negara seperti laporan ekonomi, data tenaga kerja, eksposr impor, trade balance, kondisi politik  investasi, serta Inflansi ikut berperan besar didalamnya.

Namun dalam kondisi tertentu, pembalikan pasar menuju trend penurunan bisa saja terjadi dengan alasan-alasan tertentu semisal positifnya data data negara AS sehingga dapat memperkuat mata uang AS. Maka trader bisa segera exit atau menutup dari open buy, kemudian melakukan open sell.

Arah Pasar Forex dapat berubah dalam waktu yang sangat cepat  Trend Up dan Trend Down. Dalam Kondisi seperti itu, maka mengikuti arah pasar  bisa menjadikan bertambahnya balance, equty atau modal kita. Namun tidak sedikit pula para trader yang justru melakukan open posisi yang justru bertentangan dengan arah trend pasar. Contohnya: dalam perdagangan jangka pendek biasanya penganut aliran m singgihgale  adalah mereka yang melakukan posisi dengan Melawan Arah pasar.

Thanks.

Basir   10 Dec 2015

@ Herli:

Menurut saya time frame M1 tidak bisa digunakan sebagai time frame utama maupun time frame untuk patokan entry karena noise (false signal) yang banyak dan fluktuasi harga yang relatif tinggi. Jika Anda bermain scalping, minimal gunakan time frame 5 menit (M5) sebagai acuan untuk entry.

Untuk memastikan pergerakan harga benar-benar sedang uptrend baik di tf H1 atau H4, Anda harus konfirmasikan dengan indikator ADX, moving average atau MACD. Tanpa konfirmasi mungkin saja pergerakan harga sedang koreksi atau retracement.

Untuk menentukan level entry sebaiknya Anda melihat sinyal dari price action yang dikonfirmasikan dengan indikator, dan juga level-level resistance atau support terdekat.
Misal jika price action membentuk candle bullish engulfing, untuk entry buy bisa menunggu bar berikutnya menembus level resistance terdekat, dan indikator RSI berada diatas level 50.
Untuk entry yang akurat harus melihat arah sentimen pasar (price action) dan juga konfirmasi indikator teknikal, tidak hanya melihat arah trend secara sekilas.

- … harga saat itu bid/ask : 1.13458/1.13469 sebaiknya kita membuka posis buy di saat harga menyentuh berapa?

Jawaban:

Untuk entry buy usahakan harga pada Ask yang serendah mungkin.

M Singgih   3 Jan 2018

Untuk menentukan support dan resistence lebih baik menggunakan time frame berapa?

Herli   3 Jan 2018

@ Herli:

Tergantung dari Anda ingin trading di time frame berapa. Kalau scalping mungkin saja di tf M5 (5 menit) atau M15, kalau day trading bisa di tf M30 atau H1 dst.

Level-level support dan resistance yang Anda gunakan sebagai patokan harus mengacu pada time frame dimana Anda trading, karena Anda juga menggunakan sinyal trading yang muncul pada time frame itu. Misal Anda trading di tf H1 maka tentunya Anda akan entry ketika ada sinyal pada tf H1, bukan tf H4 atau daily.
Untuk setting stop loss dan take profit juga harus mengacu pada level-level support dan resistance pada time frame trading Anda.

Hanya saja, jika Anda trading di tf H1 kebawah, sebaiknya tentukan level-level support dan resistance-nya pada tf yang lebih tinggi yaitu daily, lalu H4, H1 dst, agar Anda tahu mana level-level support dan resistance yang mayor (kunci) dan minor.

M Singgih   5 Jan 2018

@ Muhammad Yusuf:

Saat ini (30 November pagi) GBP/USD baik yang time frame D1, H4 maupun H1 sedang uptrend. Tanggal 28 November tf H4 downtrend (koreksi) dan H1 juga downtrend.

Kalau time frame trading utama Anda di H1, lihat trend di H4 dan ambil momentum entry di tf M15 dengan indikator oscillator. Sesuaikan posisi entry dengan arah trend.

Kami sarankan agar selalu menggunakan money management. Setiap mau ambil posisi (buy atau sell), tentukan besarnya resiko sesuai dengan yang Anda inginkan, biasanya antara 1% sampai 5% dari equity. Kemudian sesuaikan besarnya lot dengan resiko (stop loss).

M Singgih   30 Nov 2017

@ Nanda:

Price action bisa berupa single candle atau beberapa candle yang membentuk pola tertentu. Diantara single candle atau pola candle tersebut ada yang mengisyaratkan pembalikan arah trend (trend reversal), atau penerusan arah trend (trend continuation).

Untuk single candle yang bersifat trend continuation, biasanya berupa pin bar yang muncul searah dengan arah trend yang sedang terjadi.

Untuk pola candle yang bersifat trend continuation, biasanya berupa segitiga simetris, flag dan pennant, juga wedge (irisan).

Meski demikian, untuk mengetahui validitas isyarat dari price action, sebaiknya juga dikonfirmasikan dengan indikator trend seperti MACD, ADX, atau Bollinger Bands.

M Singgih   18 Mar 2019

Untuk Stefanie,

Pergerakan emas hingga saat ini (18 Januari 2021) terlihat masih ditekan oleh sentimen bearish. Dengan begitu, untuk saat ini tentu saja posisi sell akan memiliki tingkat profitabilitas yang tinggi dibandingkan posisi buy. Sedangkan mengenai dimana letak titik entry/exit-nya, Anda dapat menyimak ulasan analisa emas harian yang tersaji disini.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   18 Jan 2021

@Nanda:

Untuk strategi berbasis Breakout atau sering dikenal dengan nama Trend Following sendiri sejatinya bisa digunakan pada time frame dan instrument manapun. Hanya saja memang semakin kecil time frame maka akan semakin banyak pula Noise yang bisa menyebabkan False Breakout. Banyaknya Noise ini juga selain menimbulkan kerugian dari Loss, juga menyebabkan kerugian-kerugian lain dari biaya trading yang membengkak seperti Spread, komisi jika menggunakan ECN, serta Slippage. Sehingga memang sangat sulit mendapatkan strategi Trend Following yang baik di time frame kecil.

fb-1

Untuk yang cocok dengan strategi trend following bisa dicoba di time frame H4 dan Daily pak. Di time frame yang lebih besar, False Breakout semakin sedikit terjadi, serta trend berlangsung lebih lama jika dibandingkan dengan time frame kecil. Sehingga selain jumlah profit yang didapat bisa lebih besar Pipsnya, biaya-biaya seperti Spread, komisi dan Slippage juga bisa dikurangi. Hanya saja kekurangannya ada di risiko yang jauh lebih besar karena Range pergerakannya juga lebih luas.

Selain mengganti time frame, jika menggunakan indikator berbasis trend seperti MA, BB, dll. Bapak juga bisa mencoba pendekatan lain yaitu memperbesar periode perhitungan indikator yang digunakan. Meskipun tidak seefektif mengganti time frame, metode ini terbukti mampu menghilangkan False Breakout dengan efektif. Cara lain yang tidak kalah efektifnya adalah bapak bisa menambahkan Moving Average kedua yang berfungsi sebagai filter dari False Breakout. Penggunaan strategi dengan 2 atau lebih MA ini biasanya dikenal dengan Golden Cross dan Death Cross.

fb-2

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   18 Feb 2022

@Shabrina Vira:

Tentu saja bisa bu. Oscillator ada banyak jenis dan macamnya, dan tidak semua Oscillator akan menggambarkan kondisi Overbought atau Oversold seperti Stochastics dan RSI seperti yang diketahui orang pada umumnya. Basic-nya, indikator dengan turunan langsung harga atau indikator yang dibuat dengan perhitungan rumus tertentu sehingga hanya akan menghasilkan nilai pada kisaran tertentu dapat disebut Oscillator. Contoh salah satu indikator Oscillator yang tidak bisa melihat kondisi Overbought dan Oversold adalah MACD, ATR, dsb.

Untuk penggunaan indikator Oscillator pada strategi trend following ada beberapa yang sering digunakan.

1. Average True Range

Strategi ini dipopulerkan oleh para Turtles. Strategi dirancang dengan menggunakan Donchian Channel dan ATR sebagai indikator tambahan atau konfirmasi sinyal serta perhitungan risiko yang digunakan. Mereka berpendapat bahwa Breakout yang valid biasanya terjadi saat market dalam keadaan Low Volatility atau nilai ATR-nya rendah.

osci-1

2. MACD

MACD ini juga banyak digunakan sebagai indikator tambahan dalam strategi yang berbasis Trend Following. Premisnya mudah, histogram yang ditampilkan oleh indikator MACD menggambarkan kondisi atau kekuatan pergerakan market saat itu. Jika histogram terus mencetak Higher High pada hasilnya, maka disimpulkan bahwa saat itu Buyer sedang memegang kendali. Cara lain yang biasanya sering digunakan adalah Crossover antara Histogram MACD dengan level 0. Jika harga Cross ke atas level 0 dari bawah, maka trend diartikan sedang dikuasai oleh Buyer begitu pula sebaliknya.

osdci-2

3. RSI

Selain bisa untuk melihat kondisi Overbought dan Oversold, RSI juga bisa digunakan pada strategi berbasis Trend Following. Cara penggunaannya biasanya dengan melihat Crossover nilai RSI terhadap level 50. Jika RSI naik ke atas level 50 maka trend dinyatakan Bullish, sedangkan jika turun ke bawah level 50 maka trend dinyatakan Bearish.

Selain itu masih banyak indikator Oscillator lain yang bisa ibu manfaatkan seperti Momentum, ADX, CCI, dll.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   28 Feb 2022

@Delta:

Malam bu, untuk trend following memang karakteristiknya seperti itu bu jika menggunakan sistem trading yang standar seperti Moving Average atau Breakout High/Low. Jadi kalau mau dihilangkan sepenuhnya itu tidak akan mungkin. Namun kalau untuk mengurangi kemunculan False Signal ada beberapa metode yang bisa ibu pakai.

1. Crossover 2 buah Moving Average

Jika ibu menggunakan Moving Average saat ini, metode yang paling mudah digunakan untuk mengurangi False Signal yang muncul adalah menambahkan satu buah Moving Average tambahan. Jadi selain Crossover antara harga dan Moving Average, sinyal akan disaring dengan Crossover dua buah MA tersebut. Metode ini juga biasa dikenal dengan Death Cross dan Golden Cross MA.

2. Triple Moving Average

Metode kedua ini merupakan pengembangan dari Crossover 2 buah Moving Average yaitu dengan menambahkan Moving Average ketiga. Prinsipnya kurang lebih sama dengan penggunaan 2 buah MA.

3. Menggunakan konfirmasi dalam bentuk Oscillator

Selain dengan menambahkan MA, ada juga metode penambahan indikator yang berjenis Oscillator sebagai konfirmasi. Namun tidak semua Oscillator bisa digunakan dalam hal ini. Biasanya yang dipakai adalah ADX, ATR, MACD,dll.

macd-breakout

4. Filter waktu

Filter yang pengaplikasiannya sebenarnya mudah namun membutuhkan riset yang lumayan rumit adalah waktu. Kecenderungannya, Breakout yang valid biasanya terjadi pada jam, sesi, hari, atau bahkan minggu dan bulan-bulan tertentu. Jadi sinyal yang terjadi tidak pada waktu yang ditentukan bisa dihilangkan.

Terima kasih, semoga bisa sedikit mencerahkan.

Nur Salim   28 Mar 2022

@Briano Sato: Sederhana, perbaiki sambungan internet Anda .

Anda tidak perlu koneksi super cepat untuk trading di MT4/MT5.

Dulu saat masih menggunakan speed (belum ada Indihome) koneksi internet lancar kok, trading manual dan pakai robot (EA) juga tidak ada masalah.

Kiki R   10 May 2022

Pastinya utk trading membutuhkan sinyal yg bagus, bagaimana jika saat open posisi namun tiba2 ada gangguan jaringan internet?
apa yg harus dilakukan?

Briano Sato   9 May 2022

Hallo pak, saya mau tanya emas naik sampe 1960 tiba-tiba dia turun lagi ke 1902. Apa kah nanti akan sell di posisi 2 ato di balik ke 1975? 

Stefanie   7 Jan 2021

Selamat malam master, boleh minta saran dan petunjuk tuk ngurangin false signal yg muncul saat pakai sistem trend following seperti moving average? thx b4

Delta Shaffiyah   28 Mar 2022

bisakah kita menggunakan oscillator untuk trend following seperti break out? Oscillator apa yang baik ya?

Shabrina Vira   28 Feb 2022

Untuk trading dengan trend following sederhana seperti menggunakan MA, channel, baiknya di tf berapa pak? saya sedang berusaha disiplin di tf m30 emas selama 1 bulan terakhir kok masih banyak lossnya. mohon arahan

Nanda   18 Feb 2022

Bagaimana cara trading mengikuti tren apa cukup bagus peluangnya?

Sumitro   10 Dec 2015

Bagaimana cara melihat trend akan berlanjut melalui candle price action bapak Martin?

Nanda   14 Mar 2019

coach, katakanlah saya menggunakan TF H1 untuk entry dan trendnya uptrend seperti GBPUSD saat ini, tapi di tf h4 terlihat sideways dan mendekati level resistance disana apakah ini bisa diartikan bahwa trend H1 akan berubah turun sampai menuju suport di H4?

Dan di TF D1 naik, saya masih kesulitan untuk mengambil keputusan bahwa trend yang saya ambil naik atau turun, saya berusaha semaksimal mungkin tujuan dan tahapan trading saya jelas coach. btw saya mengalami margin call tadi siang karena mengira GBP akan menguat lagi setelah false break di H1 dan memasang lot sebesar2nya. bagaimana masukannya master?

Muhammad Yusuf   29 Nov 2017

Jika trend dalam time frame H1 dan H4 sedang mengalami up trend dan pada M1 mengalami down trend dan harga saat itu bid/ask : 1.13458/1.13469 sebaiknya kita membuka posis buyi di saat harga menyentuh berapa?  

Herli   28 Dec 2017

Pergerakan harga suatu mata uang selalu berubah-ubah dan bergerak. Saat kondisi uptrend kuat, kita membuka posisi beli, namun tidak lama, harga malah justru berbalik turun. Bagaimana cara kita menentukan bahwa harga mencapai titik jenuh?

Abdul Ghani   18 Jul 2022

@Abdul Ghani: Anda bisa menggunakan indikator berjenis oscillator untuk menunjukkan kondisi jenuh beli dan jenuh jual (overbought dan oversold).

Contoh indikator ini seperti relative strength index (RSI) dan stochastic oscillator.

Selain itu, gunakan juga indikator ADX untuk mengukur kekuatan trend yang sedang terjadi. Masuk hanya pada kondisi trending kuat, angka ADX diatas 25.

Jangan entry apabila angka ADX dibawah 25. Cari pair lain atau tunggu sampai trend menguat.

Kiki R   19 Jul 2022

Herli:

Menentukan support-resistance dengan tf berapa? Lha, km sendiri tuh mau trading pakai tf berapa?

Kita cari support-resistance itu buat trading, biar tahu di mana buy, dimana sell, di mana TP, di mana SL. Semuanya itu lah yang dinamakan TRADING. Jadi seharusnya cari support-resistance ya dengan tf yang sama dengan yang mau dipakai trading.

Sahara   24 Aug 2023

Jawaban untuk Muhammad Yusuf: 1. Belum tentu. Harga yang menguji resisten H4 bisa jadi menembus atau bisa jadi memantul. Dalam hal ini, sebaiknya Anda melihat reaksi harga di level resisten H4 tersebut apakah terdapat ciri-ciri memantul (reversal) atau malah menembus (breakout).

2. Selalu gunakan money management, jangan trading dengan risiko seluruhnya. Cukup risikokan 1-2% saja dari setiap peluang trading yang muncul.

Ingat, tidak ada yang pasti di market. Yang tadinya naik kuat bisa saja tiba-tiba turun dengan kencang begitupun sebaliknya. Oleh karena itu, Anda harus disiplin mengontrol risiko agar akun Anda bisa bertahan dalam jangka panjang.

Kiki R   25 Aug 2023

Jawaban untuk Herli: Sebaiknya Anda mengambil posisi buy karena searah dengan tren di H1 dan H4 yang sedang naik.

Namun, posisi buy masuk bukan di sembarang tempat tapi pada level harga yang penting seperti di support atau area demand.

Silakan Anda masuk ke time frame H1 dan tandai level support penting yang ada di time frame tersebut. Setelah tandai, Anda menunggu konfirmasi harga di level tersebut untuk entry.

Kiki R   25 Aug 2023

Jawaban untuk Sumitro: Trading mengikuti tren pada dasarnya sederhana yaitu mengambil posisi searah dengan tren pada level-level penting.

Sebagai contoh, trend di time frame Daily (D1) sedang naik maka untuk mengikuti tren yang naik tersebut Anda akan masuk posisi buy.

Namun, entry posisi buy pada level yang penting contohnya level support atau level demand. Di level support/demand inilah Anda menunggu konfirmasi untuk entry buy.

Trading dengan mengikuti tren secara umum peluangnya lebih bagus daripada melawan tren. Selain itu, trading mengikuti tren juga menawarkan rasio risk/reward yang lebih tinggi.

Baca juga:

Kiki R   25 Aug 2023

@ Briano Sato:  

Tunggu sampai jaringan internet kembali normal.

M Singgih   30 Aug 2023

@ Delta Shaffiyah:

Ketika pergerakan sedang trending dan harga telah menembus level resistance atau level support, harus diamati apakah harga benar-benar breakout atau sebaliknya akan bouncing (fake breakout atau false break).

Untuk itu yang paling aman adalah mengamati price action yang terbentuk ketika break level resistance. Price action adalah patokan untuk entry, yaitu sebagai sinyal untuk entry

Jika misalnya setelah break level resistance terbentuk pola tweezer top, maka bisa saja itu false break atau fake breakout. Untuk itu perlu dikonfirmasikan dengan indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX, dan juga MACD.

Kalau terkonfirmasi misal kurva indikator MACD di atas kurva sinyal dan kurva indikator ADX berada di atas level 20, maka uptrend akan berlanjut dan Anda bisa entry buy. Kalau tidak terkonfirmasi jangan entry buy dulu karena bisa saja itu false break akibat dari pola tweezer top. Tunggu sinyal berikutnya.

Jadi kesimpulannya ketika terjadi breakout amati price action yang terbentuk pada level resistance atau level support sebagai sinyal. Kemudian konfirmasikan dengan indikator trend. Kalau terkonfirmasi Anda bisa entry.

M Singgih   30 Aug 2023

@ Shabrina Vira:

Tidak bisa. Ketika pergerakan harga sedang trending, baik uptrend maupun downtrend, maka abaikan penunjukkan overbought dan oversold dari indikator oscillator. Overbought dan oversold hanya berlaku ketika pergerakan harga sedang sideways. Ketika trending tidak berlaku.

Ketika pergerakan harga sedang trending, maka Anda bisa mengamati apakah terjadi divergensi pada indikator oscillator tsb. Untuk penjelasan mengenai divergensi silahkan baca: Divergensi Indikator Teknikal

M Singgih   30 Aug 2023

@ Abdul Ghani:

Tidak ada titik jenuh pada pergerakan harga yang sedang trending dengan kuat.

Untuk entry disarankan mengamati sinyal yang diberikan oleh price action yang terbentuk, kemudian konfirmasikan dengan indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX dan juga MACD.

Kalau terkonfirmasi Anda bisa entry, kalau tidak atau belum terkonfirmasi, silahkan tunggu sampai terkonfirmasi atau tunggu sinyal berikutnya.

M Singgih   1 Sep 2023

Jawaban untuk Herli: Penentuan time frame bergantung pada tipe trader.

Untuk daytrader, penentuan level support/resisten biasanya pada time frame H1 atau H4.

Untuk swing trader, penentuan level support/resisten biasanya pada time frame Daily atau Weekly.

Kiki R   5 Sep 2023

Jawaban untuk Nanda: Melihat kelanjutan tren dari price action adalah dengan mengamati apakah terbentuk pola candlestick atau pola grafik penerusan tren.

Contohnya saat tren sedang turun, salah satu tanda tren akan turun kembali adalah terbentuknya pola candlestick bearish engulfing di resisten.

Kiki R   5 Sep 2023

Jawaban untuk Nanda: Untuk bisa profit konsisten anda butuh sistem trading yang menyeluruh. Sistem trading ini meliputi kriteria entry, money management, dan kriteria exit.

Saya menyarankan Anda trading dengan melihat struktur harga di time frame H1 atau H4 lalu masuk di time frame M15 atau M30.

Jadi Anda menggunakan dua time frame, 1 time frame yang lebih tinggi untuk melihat struktur harga sedangkan time frame yang lebih kecil untuk entry. Entry di time frame yang lebih rendah bertujuan agar stop loss lebih kecil sehingga rasio risk/reward jauh lebih baik.

Sebagai contoh, pair EURUSD H1 dalam tren turun dimana harga berada di bawah garis MA. Selanjutnya Anda tinggal menentukan level resisten yang signifikan lalu menunggu reaksi harga di level tersebut pada time frame M15.

Kiki R   5 Sep 2023

@ Herli:

Penentuan level-level resistance dan support bisa dilakukan pada semua time frame, hanya saja semakin rendah time frame maka akan semakin banyak level resistance dan support minor, dan tidak tampak mana level-level resistance dan support mayor yang penting.

Untuk itu sebaiknya penentuan level-level resistance dan support dimulai dari time frame yang paling tinggi kemudian turun ke time frame yang lebih rendah agar tampak jelas mana level-level resistance dan support mayor dan mana yang minor. Level-level resistance dan support mayor lebih penting dari yang minor.

Untuk penjelasan mengenai hal ini, silahkan baca: 3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan Resistance

M Singgih   6 Sep 2023
 Leo |  18 Aug 2016

Bagaimana cara membedakan konsolidasi yang akan meneruskan trend dan yang akan reversal?

Lihat Reply [21]

@ Leo:
Dengan melihat kecenderungan arah sentimen yang bisa dipantau dari indikator teknikal. Biasanya dengan indikator MACD, Bollinger Bands, parabolic SAR, RSI dan ADX.
Konsolidasi bisa terjadi untuk waktu yang lama yaitu berupa pergerakan sideways, atau dalam waktu yang relatif singkat yaitu berupa inside bar.
Pergerakan sideways bisa break pada level resistance untuk selanjutnya bergerak uptrend atau break pada level support untuk selanjutnya bergerak downtrend. Inside bar bisa break pada level tertinggi mother bar untuk selanjutnya bergerak uptrend atau break pada level terendah mother bar untuk selanjutnya bergerak downtrend.

Berikut contoh keadaan konsolidasi yang berupa pergerakan sideways dan inside bar:


EUR/USD daily: sebelumnya downtrend, kemudian sideways. Namun sentimennya akan uptrend, tampak dari titik indikator parabolic SAR yang berada dibawah bar candlestick dan indikator ADX yang berwarna hijau (dominan bullish). Ketika harga break level resistance dan kurva indikator MACD berada diatas kurva sinyal (warna merah), dan harga bergerak pada kurva upper band indikator Bollinger Bands, maka pergerakan uptrend terkonfirmasi (dalam hal ini reversal).

Demikian juga AUD/USD daily, sebelumnya downtrend hingga terbentuk inside bar. Sentimen sedang uptrend, tampak dari harga yang bergerak diatas kurva middle band indikator Bollinger Bands, kurva indikator MACD yang berada diatas kurva sinyal (warna merah) dan kurva indikator RSI yang berada diatas level 50.0. Ketika harga break level tertinggi mother bar dan titik indikator parabolic SAR berpindah kebawah bar candlestick, maka pergerakan uptrend terkonfirmasi (dalam hal ini reversal).
Semoga bisa membantu.

M Singgih   23 Aug 2016

@ Udin FX:

Maknanya sama, yaitu pembalikan arah trend. Jadi semula pergerakan harga bergerak uptrend atau bullish, kemudian berbalik menjadi bearish. Yang membedakan adalah dianggap reversal atau pergerakan akan berbalik menjadi downtrend jika harga telah menembus level 100% Fibo retracement. Sementara pergerakan masih dianggap retrace atau koreksi jika harga masih belum menembus level 50% Fibo retracement.

Jika harga bergerak di antara level 50% hingga 100% Fibo retracement, maka amati sinyal dari price action dan juga penunjukan indikator teknikal. Jika ada sinyal bearish dari price action dan dikonfirmasi oleh indikator teknikal, maka kemungkinan untuk terjadi trend reversal tinggi. Jadi dalam hal ini Fibonacci retracement penting untuk digunakan.

M Singgih   6 May 2021

Kalau untuk non pengguna Fibonacci, apakah ada metode lain yang bisa bisa dilakukan untuk mengkonfirmasi terjadinya reversal? 

Mandala   19 May 2021

@ Mandala:

Untuk memperkirakan terjadinya reversal atau tidak memang berdasarkan sampai sejauh mana retracement atau koreksi terjadi. Kalau sudah melebihi setengah atau 50% dari range retrace-nya, maka bisa disumsikan akan terjadi pembalikan arah trend.

Jika Anda tidak menerapkan analisa dengan Fibonacci retracement, maka bisa dengan menarik garis antara swing low an swing high, kemudian hitung level 50%-nya atau level tengah (median) dari jarak swing high ke swing low. Kemudian amati apakah harga bergeak di bawah level median tsb, atau masih di atas level tsb.

M Singgih   20 May 2021

Kalo pakai indikator Moving Average bisa gak pak? Soalnya saya ga pakai fibonacci...Kelemahan saya, sering entri tapi harganya kemudian berbalik arah

Niam   6 Oct 2021

@ Niam:

Dalam hal bearish reversal / korekstif (sesuai dengan tema pertanyaan ini), indikator moving average hanya mengkonfirmasi apakah pergerakan harga memang sedang bearish, yaitu jika harga berada di bawah kurva moving average. Untuk mengetahui apakah memang bersifat bearish reversal atau tidak seharusnya diamati dari level retracement antara tituik swing high dan swing low.

M Singgih   7 Oct 2021

Dalam pergerakan harga di pasar forex atau saham, koreksi dan reversal sama-sama menandakan pembalikan harga. Bedanya terletak pada berapa lama pembalikan harga itu terjadi.

Sebuah koreksi biasanya hanya terjadi dalam waktu singkat, maksimal beberapa hari saja dan tidak ada perubahan pada tren besarnya. Ketika terjadi koreksi, pergerakan harga hanya akan mundur sampai satu atau dua support/resistance terakhir, kemudian kembali berbalik ke arah tren besarnya.

Sebuah reversal biasanya terjadi dalam kurun waktu lebih lama, mungkin sepuluh hari atau bahkan lebih. Ketika terjadi reversal, tren harga benar-benar berubah. 

Dinamika pergerakan harga saat terjadi koreksi biasanya begini:

  • Jika koreksi berlanjut sampai tembus support/resistance kedua, berarti itu berubah menjadi reversal.
  • Jika harga yang terkoreksi itu mantul (bounce) pada support/resistance pertama atau kedua, berarti itu cuma koreksi.
Aisha   8 Feb 2022

Jadi begitu, lantas apakah saat terjadi koreksi sebaiknya menunggu trennya kembali atau langsung entry kak?

Gilang   8 Feb 2022

"Saat koreksi, sebaiknya menunggu tren kembali atau langsung entry?"

Jawabannya tergantung strategi trading yang kita terapkan. Berikut ini dua contohnya:

Trader yang suka pakai strategi breakout biasanya akan menunggu dulu sampai koreksi terkonfirmasi sudah tembus support/resistance, kemudian langsung open posisi. Kalau ternyata pergerakan harga setelah koreksi itu justru mantul (kembali ke tren awal), maka dia akan open posisi dengan strategi bounce.

Trader yang suka scalping mungkin tidak peduli sedang koreksi atau reversal. Ketika lihat pergerakan harga sedang menuju suatu support/resistance, ia akan langsung open posisi dengan target profit sedikit di atas support/resistance tersebut.

Aisha   9 Feb 2022

Jika muncul candle Doji, itu pertanda Reversal atau Koreksi kak?

Alif Hakim   17 Feb 2022

Candle doji tidak menandakan reversal maupun koreksi. Perlu diketahui, doji bukan sinyal trading yang bagus.

Bentuk candle doji tipis seperti garis saja, menandakan pasar sedang bimbang. Kebimbangan ini terjadi pada seller sekaligus buyer, sehingga arah tren belum jelas.

Jika bertemu candle doji, sebaiknya abaikan. Kecuali jika candle doji itu merupakan bagian dari formasi candlestick lain yang terdiri atas dua atau tiga candle.

Aisha   18 Feb 2022

@ Puja Puji:

Silahkan mengamati price action yang tebentuk, apakah mengisyaratkan keadaan reversal. Setelah itu, konfirmasikan dengan indikator teknikal terutama indikator trend (moving average, parabolic SAR, Bollinger Bands, MACD, ADX).

Selain itu, amati apakah pergerakan harga telah menembus level 50% Fibo retracement. Jika harga telah menembus level 50% Fibo retracement, maka bisa diasumsikan kemungkinan pergerakan harga sedang bergerak reversal.

M Singgih   3 Apr 2022

Saya terkadang membaca analisa atau postingan di forum ada istilah ini, apakah ke-duanya memiliki makna dan situasi yang sama?

Udin FX   4 May 2021

Cara melihat trend reversal akurat gimana?

Puja Puji   1 Apr 2022

Saya masih bingung dengan istilah ini min, apa perbedaan mendasar antara koreksi dan reversal?

Gilang   4 Feb 2022

Sepertinya saya masih agak bingung untuk memahami reversal, retracement, pullback? Aoa bedanya ya min. Atur nuhun...

Gwen Chan   9 Jun 2022

@Gwen Chan: 

Revesal: pembalikan arah trend

Retracement=pullback=koreksi: harga melawan arah tapi cuma sementara, bukan pembalikan arah trend

Kiki R   9 Jun 2022

jika trend naik tapi harga berhasil buat lower low, apakah ini tanda sudah fix terjadinya reversal pak? lalu jika reversal ini terjadi apakah trend juga bisa dikatakan telah berubah? mohon pencerahannya

Tyas Marheni   29 Aug 2022

@Tyas Marheni: Benar, terjadinya lower low atau harga yang berhasil break higher low terakhir menjadi tanda valid perubahan arah dari tren naik menjadi turun.

Kiki R   31 Aug 2022

Kak kalau di area higher low muncul pola doji, pertanda sinyal apa kak?

Kelvin   10 Oct 2022

Adanya doji bisa jadi menandakan akan adanya koreksi/pullback sebelum melanjutkan penurunan.

Kiki R   10 Oct 2022
 Mei Setyo ... |  28 Jun 2018

Jika jawaban halal atau haram trading forex menurut admin adalah mubah lalu bagaimana inti jawaban dari DR ZAKIR NAIK yang menjelaskan tentang saham dll,saya mohon bantun Admin untuk lebih memperjelasnya dikarenakan saya belum paham dg penjelasan DR ZAKIR NAIK apakah HALAL OR HARAM ??..

Terima Kasih.

Lihat Reply [26]

Hai Mei Setyo Kurniawan,

Admin coba rangkumkan ya penjelasan dari Dr. Zakir Naik di video yang disertakan tadi.

Pertama, secara keseluruhan Dr. Zakir Naik hanya membahas trading dengan saham, futures, dan options.

Kedua, dalam trading saham, menurut Beliau, diperbolehkan dengan syarat, yaitu. Perusahaan yang kita investasikan tidak bertentangan dengan islam (seperti narkoba, miras,bandar judi, dll). Kedua, kita trading tidak berdasarkan spekulasi.

Poin ketiga, tentang Futures. Menurut beliau, Futures sedikit berbeda dengan pasar saham (stock). Di Futures, kita membeli dan menjual barang yang belum ada wujudnya. Dan itu tidak diperbolehkan dan dijauhi.

Poin tambahan, sebaiknya menjauhi hal-hal yang mendekati riba atau bunga. Kalau dalam bahasa Forexnya, biasanya kita mengenalnya dengan nama Swap.

Mengenai pendapat Admin sendiri soal mubah, Admin sependapat dengan Dr. Zakir Naik. Mubah dalam artiannya adalah sesuatu yang apabila dikerjakan maupun ditinggalkan tidak mendapat pahala maupun dosa. Admin berpendapat seperti ini karena secara khusus hukum trading forex, tidak dijelaskan dalam Al-Quran dan Hadist. Hanya saja, ada hal-hal yang berhubungan dengan judi, riba, dll yang dijelaskan dan jelas dilarang dalam islam. Jadi selama kita, menghindari hal-hal tersebut, admin rasa sih sah-sah aja trading forex.

Sedikit tambahan lagi, Menurut MUI sih trading forex boleh-boleh aja, asal tidak dibiarkan selama lebih dari 2 hari.

Terima kasih 

Admin   28 Jun 2018

Trading forex itu sebenarnya haram atau halal? Mohon penjelasannya 

Muhammad Ilham   4 Jan 2019

Untuk Muhammad Ilham,

Hingga saat ini, masih banyak orang ataupun kalangan yang berbeda pendapat ataupun pandangan mengenai halal atau haramnya hukum trading forex ini. Saya sendiri tidak bisa memutuskan hukum yang sebenarnya dari forex ini bagaimana, akan tetapi jika melihat dari sisi hukum perdagangan, trading forex ini bisa dikatakan mubah atau boleh. Trading forex dapat dikatakan mubah atau boleh jika bertransaksi secara tunai (spot), bukan secara forward futures. Selain itu, trading forex diperbolehkan asal tidak ada unsur bunga/riba (swap) didalamnya. Penjelasan lebih lanjut dapat Anda simak di sini.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   4 Jan 2019

@Umat Muslim yg baca

saya udah baca fatwa MUI disitu dijelaskan Trading forex yg dilakukan kurang dari 2 x 24 jam itu halal, jadi lebih baik pakai teknik scalping, jam-jaman aja tradingnya jangan sampai ditahan posisi berhari-hari. di broker juga udah disediain akun khusus muslim, trading forex ini aman buat umat muslim jika sesuai aturan, jaman sekarang ini susah cari kerja, selama kita kerja gak rugikan orang lakukan aja, apalagi MUI udah beri fatwa boleh jika kurang dari 2 x 24 jam.

Online adalah kemajuan jaman, dulu orang transaksi fisik sekarang semua pakai uang digital, dulu orang nonton pertunjukan wayang langsung sekarang orang nonton di tv. kalau dulu orang bayar listrik di kantor pln, sekarang orang bayar listrik di supermarket. jaman udah online, ijab kabul aja sah jika melalui video langsung. begitu juga dengan trading forex, mata uangnya ada misalnya euro dan dollar amerika memang ada, transaksinya juga ada dilakukan di amerika dan negara-negara eropa, transaksinya juga dilakukan spot saat itu juga, pakai sistem komisi buat broker bukan bunga, trading forex juga dianalisa dengan banyak teknik bukan tebak-tebakan kayak judi.

Menurut saya, fatwa MUI tentang trading forex boleh jika kurang dari 2 x 24 jam adalah keputusan yg tepat, dimasa ini rakyat banyak yg susah, pekerjaan sulit didapat, negara pun lebih bahagia naikkan BPJS, listrik, dan kebijakan-kebijakan yg memberatkan rakyat, apalagi KUHP yg baru Ayam masuk ke pekarangan tanah orang aja didenda 10 juta, memangnya ayam punya otak bisa tau itu pekarangan rumah siapa. kalau ayam itu tau batas tanah, ayam itu pasti udah jadi ketua RT. Bagi yg mau serius di trading forex ini, analisa yg benar pasti profit.

Prabowo Hadinigrat   17 Oct 2019
lg cari cari forex haram or tidak
search d ytube orang arab & turki ada yg trading forex juga ternyata

bingung bingung dah....
Marf   1 Nov 2019

Penjelasan mengenai trading forex halal atau haram sudah jelas dalam ketentuan dari Majelis Ulama Indonesia, sehubungan dengan perdagangan valuta asing. Ketentuan umum tentang seputar kegiatan transaksi jual-beli valuta asing berdasarkan fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor: 28/DSN-MUI/III/2002 tentang Sharf pada prinsipnya boleh dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. Tidak untuk spekulasi (untung-untungan)
  2. Ada kebutuhan transaksi atau untuk berjaga-jaga (simpanan)
  3. Apabila transaksi dilakukan terhadap mata uang sejenis maka nilainya harus sama dan secara tunai (at-taqabudh).
  4. Apabila berlainan jenis maka harus dilakukan dengan nilai tukar (kurs) yang berlaku pada saat transaksi dilakukan dan secara tunai.

Adapun ketentuan mengenai hukum jenis-jenis transaksi valuta asing yang digolongkan mubah (boleh) oleh MUI adalah transaksi Spot, yaitu transaksi pembelian dan penjualan valuta asing (valas) untuk penyerahan pada saat itu (over the counter) atau penyelesaiannya paling lambat dalam jangka waktu dua hari. Hukumnya adalah boleh, karena dianggap tunai, sedangkan waktu dua hari dianggap sebagai proses penyelesaian yang tidak bisa dihindari dan merupakan transaksi internasional.

Tim inbizia, Pak Erik dan Pak Prabowo sudah jelas menjawab pertanyaan tersebut sesuai dengan ketentuan MUI sebagai rujukan.

Bagi teman-teman yang mencari rujukan mengenai hukum trading forex, hendaknya memilih ulama yang memiliki latar belakang ekonomi atau paham mengenai ekonomi sehingga dia mengetahui dengan jelas bagaimana mekanisme trading forex secara detail sebelum memberikan fatwa. Setiap bidang mempunyai keahlian/spesifikasi masing-masing maka bertanyalah kepada ahli sesuai bidangnya jika tidak mengetahui.

Terima Kasih

Kiki R   12 Dec 2019

Lalu klo tentang spekulasi itu gmna?? Trading forex tingkat spekulasinya pasti sangat tinggi

Ahmad Rifai   24 May 2020

Mantap bang prabowo. Saya suka pendapat anda...

Muhamad Faezal   18 Apr 2021

bagaimana dengan trading kripto, apakah halal atau haram? atau mubah? mohon penjelasan. trims

Iqbaal Sadega   18 May 2022

Perlu dicamkan bahwa trading forex itu belum eksis pada era Nabi SAW. Jadi, hukum trading forex saat ini merupakan hasil ijtihad yang bisa berbeda-beda bagi setiap ulama dan individual

Pandangan mayoritas orang: trading forex itu mubah jika dilaksanakan pada pasar spot, tetapi haram jika dilaksanakan pada pasar forward/swap/option. Ulasannya dapat dibaca di sini.

Ada juga sebagian ulama yang menganggap trading forex sebagai kegiatan spekulatif, sehingga tidak bisa dihukum sama dengan pertukaran valas biasa. Para ulama ini menganggap trading forex adalah haram, sedangkan pertukaran valas biasa adalah mubah.

Jadi, apakah sebenarnya trading forex itu haram atau halal? Seperti halnya hal-hal syubhat lain yang tidak eksis pada era Nabi SAW: Kembali lagi kepada diri Anda sendiri. Apabila tidak yakin, jangan dilaksanakan. Apabila menilai tidak masalah, silakan dilaksanakan.

Aisha   1 Jun 2022

Pernyataan MUI dalam fatwa Komisi B Masalah Fikih Kontemporer Tim Materi Ijtima Ulama Komisi Fatwa Se-Indonesia VII Tahun 2021 menyebutkan:

  • Penggunaan cryptocurrency sebagai mata uang hukumnya haram. Alasannya karena mengandung gharar, dharar dan bertentangan dengan UU 7/2011 dan Peraturan BI 17/2015.
  • Cryptocurrency sebagai komoditi/aset digital tidak sah diperjualbelikan karena mengandung gharar, dharar, qimar dan tidak memenuhi syarat sil’ah (aset komoditi) secara syar’i, yaitu: ada wujud fisik, memiliki nilai, diketahui jumlahnya secara pasti, hak milik dan bisa diserahkan ke pembeli.
Aisha   1 Jun 2022

Apakah ada solusi bagi orang Islam yang ingin melakukan trading forex? Lalu jika dibandingkan dengan saham atau kripto, sebaiknya trading mana yang paling aman?

Ghoffar   13 Jun 2022

@Ahmad Rifai: Trading forex bisa menjadi spekulasi rendah dan bisa juga menjadi spekulasi tinggi.

Kenapa?

Karena tingkat tinggi rendahnya spekulasi ditentukan dari besaran risiko yang ditanggung.

Saya berikan contoh.

Trader A dan B sama-sama punya modal trading 100 juta rupiah.

  • Trader A, setiap entry merisikokan hanya 1% dari modalnya (1juta rupiah) dan mempunyai data statistik sistem trading yang dia gunakan.
  • Trader B, setiap entry merisikokan 100% dari modalnya (100 juta rupiah) dan tidak mempunyai data statistik sistem trading yang dia gunakan.

Apakah trader A dan B sama-sama spekulasi tinggi?

Tentu tidak, trader A adalah trader yang mengatur risiko dengan ketat sedangkan trader B bukanlah seorang trader tapi lebih cocok disebut penjudi di market.

Nah sekarang, kembali ke Anda sebagai trader mau seperti apa. Kalau Anda tidak tahu mengatur risiko, entry asal aja, tidak ada batasan kapan harus keluar, maka Anda sama seperti trader B, penjudi.

Tapi, kalau Anda pandai mengatur risiko, entry sesuai trading plan dan punya perencanaan matang yang didukung data statistik hasil trading, maka Anda tidak pantas disebut sebagai penjudi, tapi seorang trader.

Kiki R   15 Jun 2022

Kalau tetap ingin trading forex, ya anggap saja trading forex itu mubah. Beres. Banyak juga orang muslim Timur Tengah yang suka trading forex kok.

Kalau tanya mana yang lebih aman, ya jelas saham lah. Forex dan kripto itu pergerakan harganya sangat volatil, jadi bisa naik-turun sangat drastis. Kalau untung bakal besar  banget, tapi kalau rugi juga bakal besar banget. Dibandingkan forex dan kripto, pergerakan harga saham itu lebih kalem.

Aisha   16 Jun 2022

pak, di broker saya saat ini baru tersedia fitur depo dan wd dengan kripto karena belum ada bank lokal. apakah ini termasuk haram jg? thanks. saya jadi was-was

Hari Purnomo   22 Sep 2022

Untuk Hari Purnomo:

Kalau kamu ingin mengikuti ketentuan MUI sebagai standar aturan syariah, maka depo dan WD dengan kripto itu termasuk haram juga. Depo dan WD itu kan tergolong penggunaan kripto sebagai mata uang.

Tapi kamu harus tahu juga, bahwa ada perbedaan pendapat terkait halal/haramnya kripto dari perspektif para ulama internasional. Shaykh Shawki Allam (Grand Mufti Mesir), pemerintah Turki, dan Shaykh Haitam (Inggris) menilai kripto itu haram. Sedangkan Pusat Fatwa Darul Uloom Zakariyya (Afrika Selatan) menyatakan penggunaan uang kripto itu mubah. Tidak ada kesepakatan bulat yang berskala global terkait apakah uang kripto itu halal atau haram.

Mengingat broker yang sedia fitur depo/WD kripto saat ini cuma broker mancanegara, dan kamu tentunya berurusan dengan broker manca, maka ya, terserah kamu sendiri apakah kamu akan mengikuti fatwa MUI yang mengharamkan kripto atau mengikuti fatwa ulama lain yang membolehkannya.

Aisha   25 Sep 2022

ijin beertanya, apakah menggunakan akun free swap yang biasa disediakan oleh broker ini bisa menggugurkan ketentuan yang hanya boleh Hold 2x24 jam ya pak? Saya biasa hold posisi hingga hampir seminggu soalnya

Hendra Setya   7 Nov 2022

Boleh selama jenis transaksi yang Anda gunakan adalah spot.

"transaksi Spot, yaitu transaksi pembelian dan penjualan valuta asing (valas) untuk penyerahan pada saat itu (over the counter) atau penyelesaiannya paling lambat dalam jangka waktu dua hari. Hukumnya adalah boleh, karena dianggap tunai, sedangkan waktu dua hari dianggap sebagai proses penyelesaian yang tidak bisa dihindari dan merupakan transaksi internasional."

Ketentuan waktu 2 hari dalam transaksi spot adalah penyelesaian transaksi (settle).

Dalam trading online, penyelesaian transaksi dalam hitungan detik (saat itu juga). Sebagai contoh, Anda beli EUR/USD pada jam 7 pagi dengan harga 1.2000 kemudian Anda menjual jam 4 sore di harga 1.2050.

Saat Anda memencet tombol close posisi EUR/USD, posisi EUR/USD Anda langsung selesai (settle) dalam waktu sepersekian detik.

Kiki R   9 Nov 2022

Apakah bunga (Swap) di forex yang menjadi penyebab banyak orang mengharamkan trading forex? 

Jessica   10 Nov 2022

Ada banyak faktor yang membuat orang mengharamkan trading. Ada faktor yang benar, ada pula faktor yang sebenarnya cuma mitos.

Swap itu salah satu faktor yang "benar" mengakibatkan trading forex jadi haram, sehingga trading forex bisa jadi boleh jika unsur swap-nya dihilangkan.

Ada pula faktor kontrak derivatif seperti "futures", "forward", dll, yaitu jenis-jenis transaksi pertukaran mata uang berdasarkan harga dan deal di masa depan. Untuk menghindari riba, trading forex harus selesai berdasar harga dan deal saat ini (transaksi "SPOT").

Di luar itu, ada pula beberapa faktor lain yang sebenarnya berkaitan dengan mitos trading (yang tidak benar), contohnya:

  • Anggapan "spekulasi sama dengan judi". 
  • Anggapan "rugi trading itu sama dengan rugi akibat manipulasi bandar".

Anggapan-anggapan itu sebenarnya kontroversial, karena banyak pula yang mengonfirmasi bahwa forex tidak sama dengan judi. Bahkan otoritas keuangan Dubai (Dubai Financial Services Authority) pun diketahui telah memberikan izin pada banyak sekali perusahaan broker forex, yang memungkinkan mereka bebas beroperasi di Timur Tengah.

Aisha   13 Nov 2022

Sudah banyak ya pertanyaan soal halal haramnya forex, sekarang saya maw nanya nich pak...

Apakah keuntungan yang didapat dari forex perlu dibayar zakatnya? Lalu hitungannya masuk ke pendapatan atau hadiah ya? Siapa tau para senior disini lebih memahaminya. trims.

Sulthoni   28 Dec 2022

Keuntungan dari trading forex termasuk penghasilan, sehingga yang perlu dipertimbangkan adalah "apakah trader perlu membayar zakat penghasilan?"

Pertama, MUI menentukan zakat penghasilan memiliki haul 1 tahun dan nishab yang setara dengan harga 85 gram emas. Artinya, jika penghasilan kamu dalam setahun belum mencapai setara 85 gram emas (profit bersih), maka kamu tidak harus membayar zakat.

Kedua, harta yang dizakatkan hendaknya berstatus halal dan sepenuhnya dimiliki sendiri. Nah, di sini bisa jadi ada perbedaan pendapat, karena umat Islam sendiri belum ada kesepakatan bulat tentang apakah trading forex itu halal, haram, syubhat, mubah, makruh, atau lainnya.

Apabila Anda meyakini bahwa trading forex itu boleh dan hasilnya halal, maka Anda perlu memperhitungkan pembayaran zakat. Tunggu sampai akumulasi profit setahun lebih dari 85 gram, lalu dari kelebihan harta itu dihitung 2,5% untuk pembayaran zakat.

Aisha   1 Jan 2023

Bunga di forex bukanlah penyebab utama mengapa trading forex dianggap haram. Ada berbagai faktor lain yang mungkin mempengaruhi pendapat seseorang tentang halal atau haramnya trading forex. Antara lain:
1. Peraturan yang berlaku di negara tertentu, terutama jika menyangkut agama mayoritas. Jika pemuka agamanya sudah mengeluarkan fatwa, maka pengikutnya "wajib" mentaati.

2. Pendapat pribadi tentang etika bisnis: beberapa orang menganggap bahwa forex masuk ke dalam spekulasi, dan spekulasi bisa menjadi judi jika loss dan rewardnya tidak jelas.

Ananta   3 Jan 2023

Halo kak,

Saya mau bertanya apakah memasng SL dan TP di trading forex itu boleh? Soalnya kan kata MUI asal tidak lebih dari 2 hari nah ...apakah SL dan TP itu termasuk dalam kategori harga masa depan,kalo iya berarti ketika kita open sell atau buy kita harus memantaunya misal udah profit kita harus close secara manual (TRADING SPOT) mohon pencerahanya kaka.

Makasih sebelumnya

Jayadi   13 Jan 2023

@Jayadi:

Maaf, Anda salah memahami apa yang dimaksud oleh MUI.

Mari kita pelajari dulu dari basic-nya.

Kontrak perdagangan komoditas terdapat beberapa jenis, antara lain SPOT dan FORWARD. Apa sih pengertiannya?

Transaksi SPOT artinya barang diperdagangkan dengan pertukaran uang dengan harga saat ini untuk pengiriman saat ini. Sedangkan FORWARD adalah barang yang diperdagangkan dengan harga saat ini untuk pengiriman di masa yang akan datang.

Nah, MUI memperbolehkan transaksi SPOT dan melarang transaksi FORWARD. Yang DILARANG itu adalah memperdagangkan dengan harga saat ini untuk PENGIRIMAN DI MASA YANG AKAN DATANG.

Perhatikan: FORWARD itu bukan berarti "harga masa depan".

Jadi, nggak ada masalah dengan memasang SL dan TP. Toh kan kita pasang rambu-rambu doang sekarang ini. Harganya belum tentu sampai ke sana. Dan apabila SL & TP itu ter-trigger, order akan langsung dieksekusi pada saat itu juga (harga dan pengiriman pada saat yang sama).

Aisha   15 Jan 2023

Hendra Setya:

Sepengetahuan dan sepemahaman saya batas waktu 2x24 jam itu bukan perihal batasan maksimal Hold posisi, tapi pada penyelesaian transaksi yang dilakukan (buka atau tutup posisi). Saat ini dalam trading kita, waktu dalam penyelesaian transaksi sudah masuk kategori sangat cepat (kurang dari satu detik). Masalah Hold sendiri, jika akun sudah bisa diintegerasikan dengan fitur Free Swap maka seharusnya sudah tidak jadi masalah mau berapa lama pun bapak Hold posisi. Yang benar-benar tidak diperbolehkan setahu saya adalah jenis Swap Trading atau yang hanya membuka dan menutup posisi untuk mendapatkan keuntungan dari nilai Swapnya, bukan dari pergerakan mata uang itu sendiri.

Nur Salim   26 Jan 2023
 Ki Moko |  30 Sep 2021

Saya belum paham cara membaca kalender forex. Ini data Building approval M/M impactnya warnanya kuning tapi minusnya kok sampai 20% ya..itu artinya apa?

Fundamental

Lihat Reply [17]

@ Baim:

Economic calendar di atas mirip dengan calendar yang ada di investing.com, tetapi di investing.com tidak ada jadwal pidato Presiden Biden. Untuk jadwal rilis data fundamental, kami biasanya memantau dari forexfactory.com atau investing.com.

M Singgih   9 Nov 2021

Apakah yang impactnya "High" dampaknya langsung terasa pada saat jamnya berlangsung?

Rosalina   10 Nov 2021

@ Rosalina:

Ya, benar. Hasil rilis data berdampak tinggi akan langsung tampak pada tingginya volatilitas pergerakan harga pada saat hasil rilis data keluar.

 

M Singgih   12 Nov 2021

@ Ki Moko:

Warna kuning di kalender ekonomi forexfactory.com artinya berdampak rendah terhadap pergerakan mata uang negara tsb.
Mengenai hasil rilis data, silahkan dibandingkan dengan forecast. Untuk data berdampak rendah seperti Building Approvals, meskipun hasil rilisnya jauh dari forecast, tidak berdampak pada pergerakan harga mata uang tsb (dalam hal ini AUD).

Mengenai sifat-sifat berita fundamental, silahkan baca: Pengertian Analisa Fundamental

M Singgih   30 Sep 2021

Jadi kalo yang berdampak besar itu yang warna merah aja ya pak?

Ki Moko   4 Oct 2021

@ Ki Moko:

Silahkan Anda baca di web forexfactory mengenai legend dari economic calendar:

Cara Memahami Data Kalender Forex
Warna merah berdampak tinggi, warna orange berdampak medium, dan warna kuning berdampak rendah.

M Singgih   5 Oct 2021

@ Risawati:

Anda bisa manfaatkan jadwal rilis data ekonomi untuk entry setelah data dirilis.

Caranya:

1. Perhatikan hasil actual versus forecast dan previous-nya.

Misal data Non Farm Payrolls (NFP) AS. Data previous 200,000 job, forecast 150,000 job:

- Jika hasil rilisnya (data actual) diatas data previous dan forecast (misal 250,000 job) maka kemungkinan besar USD akan menguat.

- Jika hasil rilisnya (data actual) dibawah data previous dan forecast (misal 100,000 job) maka kemungkinan besar USD akan melemah.

- Jika hasil rilisnya (data actual) diantara data previous dan forecast (misal 175,000 job) maka unpredictable, USD bisa menguat bisa melemah. Dalam hal ini sebaiknya tunggu arah sentimen pasar sebelum entry.

2. Perhatikan revisi data. Revisi data yang telah dirilis sebelumnya akan mempunyai dampak pada pergerakan harga saat ini, tetapi biasanya dampaknya tidak sebesar hasil rilis data actual. Jika data sebelumnya direvisi menjadi lebih baik maka akan berdampak positif pada mata uang negara tersebut, dan sebaliknya.

3. Hindari entry menjelang atau pada saat rilis data, untuk menghindari slippage (loncatan harga) yang mungkin terjadi akibat volatilitas yang tinggi. Entry sekitar 15 hingga 30 menit setelah rilis data, yang mana arah pergerakan harganya sudah jelas.

M Singgih   6 Apr 2022

Bagaimana cara Memanfaatkan kalender ekonomi untuk trading?

Risawati   6 Apr 2022

Apakah data kalender yang disajikan di aplikasi FX Calender benar2 valid?

kalender forex

Baim   2 Nov 2021

Bagaimana langkah-langkah menggunakan Calender Forex untuk trading news?

Lupita   10 Jun 2022

Kayaknya kamu salah paham deh. Kita tidak bisa pakai kalender forex untuk trading news.

Kalender forex hanya dapat memberitahu kita tentang kapan berita-berita berdampak tinggi akan diumumkan. Kalender forex juga menampilkan data periode sebelumnya, prediksi data yang akan diumumkan, dan hasil data aktual (setelah diumumkan). Namun, kita tidak mungkin menggunakan data-data itu sebagai patokan untuk trading.

News Trading sebaiknya tetap berbasis pada analisis teknikal atau price action. Contohnya bisa disimak pada artikel berikut ini.

Aisha   16 Jun 2022

Jawaban untuk Lupita:

News dalam trading adalah sebagai katalis pergerakan harga.

Salah satu cara trading memanfaatkan news adalah memadukan analisa teknikal dengan news yang akan rilis.

Pertama-tama Anda harus melakukan analisa teknikal terlebih dahulu untuk melihat arah dan area penting sebagai area entry.

Setelah itu, Anda tinggal menunggu harga bereaksi di area penting yang bersamaan dengan rilisnya news.

Dari reaksi harga terhadap news itulah Anda menentukan apakah signal entry-nya valid atau dak.

Kiki R   3 Feb 2023

Jawaban untuk Rosalina:

Ya. Dampak berita high impact pada pasar biasanya langsung terasa pada saat berita itu diumumkan.

Oleh karena itu, trader sangat memantau berita high impact karena market bisa sangat volatil akibat berita tersebut.

Kiki R   4 Feb 2023

Baim:

Ini kalender dari broker? Kalau gitu, validitasnya entah ya. Bandingkan saja dengan kalender dari investing.com dan forexfactory dalam hari yang sama, nanti bakal kelihatan valid/enggak

Sofiyan   6 Feb 2023

Risawati:

Banyak sekali yang bisa Anda lakukan dengan adanya data kalender ekonomi untuk trading.

Pertama, jika Anda seorang trader yang memanfaatkan analisa fundamental, Anda bisa mulai menganalisa kumpulan nilai-nilai dari parameter ekonomi suatu negara yang rilis secara berkala seperti GDP, tingkat inflasi dan suku bunga untuk menentukan kemana arah pergerakan market selanjutnya. Hal ini terus menerus dilakukan dan diupdate secara berkala sesuai dengan kondisi perekonomian negara tersebut.

Kedua, Anda juga bisa memanfaatkan rilis data berita dari kalender ekonomi ini untuk melakukan News Trading. Ada banyak cara memanfaatkan pergerakan volatile yang muncul saat adanya News terutama High Impact. Salah satunya telah dijelaskan dengan detail oleh pak M Singgih di atas. Cara lain juga ada dengan memanfaatkan analisa teknikal pada time frame yang cenderung rendah seperti M30, M15 dan M5. Terdapat beberapa strategi trading yang memanfaatkan pergerakan harga sesaat sebelum News untuk memprediksi pergerakan harga setelah News terjadi.

Ketiga, jika Anda tidak peduli pada hasil dari News dan murni memanfaatkan analisa teknikal untuk trading. Anda tetap bisa memantau waktu-waktu khusus saat akan terjadi News high Impact pada kalender ekonomi. Anda dapat menghindari waktu-waktu tersebut untuk mengurangi risiko terjadinya Slippage ataupun Requotes.

Nur Salim   8 Feb 2023

@ Lupita:  

Kalender ekonomi berisi jadwal rilis data berdampak tinggi dan medium yang bisa digunakan untuk trade by news.

Untuk trade by news langkah-langkahnya adalah:

1. Perhatikan hasil actual versus forecast dan previous-nya.
Misal data Non Farm Payrolls (NFP) AS. Data previous 200,000 job, forecast 150,000 job:
- Jika hasil rilisnya (data actual) diatas data previous dan forecast (misal 250,000 job) maka kemungkinan besar USD akan menguat.
- Jika hasil rilisnya (data actual) dibawah data previous dan forecast (misal 100,000 job) maka kemungkinan besar USD akan melemah.
- Jika hasil rilisnya (data actual) diantara data previous dan forecast (misal 175,000 job) maka unpredictable, USD bisa menguat bisa melemah. Dalam hal ini sebaiknya tunggu arah sentimen pasar sebelum entry.

2. Perhatikan revisi data.
Revisi data yang telah dirilis sebelumnya akan mempunyai dampak pada pergerakan harga saat ini, tetapi biasanya dampaknya tidak sebesar hasil rilis data actual. Jika data sebelumnya direvisi menjadi lebih baik maka akan berdampak positif pada mata uang negara tersebut, dan sebaliknya

3. Hindari entry menjelang atau pada saat rilis data, untuk menghindari slippage (loncatan harga) yang mungkin terjadi akibat volatilitas yang tinggi. Entry sekitar 15-30 menit setelah rilis data, yang mana arah pergerakan harga sudah jelas.

 

M Singgih   25 Sep 2023

@Lupita:

  • Lihat kalender.
  • Cari event mana yang berdampak tinggi. Biasanya ada tanda pentung 3x, banteng 3x, warna merah, atau sejenisnya. Catet jam-nya.
  • Jangan trading dekat jam-jam itu.
Sofiyan   11 Oct 2023
 

Kirim Komentar Baru