Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 hari, #Forex Fundamental | USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal | Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental | EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 hari, #Forex Teknikal | PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 2 hari, #Saham Indonesia | PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 2 hari, #Saham Indonesia | Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 2 hari, #Saham Indonesia | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 2 hari, #Saham Indonesia

Apa Pengaruh Harga Komoditas pada Dolar Australia?

Hana Raisa 5 May 2023
Dibaca Normal 6 Menit
forex > belajar > #dolar-australia #harga-komoditas #komoditas
Meski menjadi salah satu mata uang paling banyak diperdagangkan, pergerakan Dolar Australia sangat dipengaruhi oleh harga komoditas. Mengapa demikian?

Dalam konteks trading, hubungan Dolar Australia dengan harga komoditas dapat dimanfaatkan untuk mengetahui pergerakan harganya. Berikut ini adalah beberapa pengaruh harga komoditas terhadap pergerakan harga Dolar Australia serta penggunaannya untuk analisa trading:

  • Saat harga komoditas naik, Dolar Australia ikut naik.
  • Harga komoditas berlawanan dengan Dolar AS.
  • Harga komoditas berkorelasi positif dengan AUD/USD.
  • Korelasi harga emas dan AUD/USD mencapai 80 persen.
  • Hubungan antara harga komoditas terhadap Dolar Australia bisa dijadikan dasar acuan analisis fundamental untuk pair AUD/USD.

Masih kurang jelas? Simak ulasan satu per satu pada artikel di bawah ini.

Pengaruh Harga Komoditas Pada AUD/USD

Jika melihat histori pasar forex, Dolar Australia atau "The Aussie" menempati posisi kelima sebagai mata uang yang paling banyak diperdagangkan. Jumlah partisipasinya di tahun 2013 saja mencapai 8.6 persen dari seluruh perdagangan.

Dolar Australia (AUD) bersama CAD dan NZD termasuk dalam Comdoll atau Dolar Komoditas, yaitu sebutan bagi mata uang negara-negara yang pendapatan utamanya berasal dari ekspor komoditas. Sebagai eksportir komoditas terbesar, baik dari segi pertambangan maupun agrikultur, nilai tukar AUD, CAD, dan NZD berkaitan erat dengan Dolar AS (USD) karena kuotasi harga komoditas dalam perdagangan internasional umumnya menggunakan Dolar AS.

Pada dasarnya, harga AUD/USD mencerminkan kekuatan fundamental mata uang Dolar Australia terhadap Dolar AS. Oleh sebab itu, ada keterkaitan erat dengan harga komoditas yang menjadi sumber pendapatan utama Negeri Kanguru tersebut. Australia adalah salah satu eksportir bahan tambang terbesar di dunia. Pertumbuhannya yang sangat pesat sampai berhasil menjadi raksasa ekonomi dunia didorong oleh tingginya ekspor komoditas.

Komoditas utama yang diekspor oleh Australia meliputi bijih besi dan konsentratnya, batu bara, gas, minyak, dan emas. Dua di antaranya, yaitu bijih besi dan emas, memiliki korelasi positif terhadap pergerakan harga AUD/USD. Perhatikan chart di bawah ini yang membandingkan pergerakan harga bijih besi terhadap AUD/USD.

Dari chart di atas, Anda bisa melihat bahwa dalam jangka menengah hingga panjang, arah trend harga bijih besi dengan AUD/USD bergerak ke arah yang sama.

Kondisi seperti ini juga dialami oleh harga emas dengan AUD/USD. Seperti yang bisa Anda lihat pada chart di bawah ini, pergerakan harga emas dan AUD/USD menampilkan naik-turun yang hampir searah.

Sampai saat ini, Australia masih menjadi negara produsen emas terbesar ketiga di dunia. Nilai emas yang diekspor Australia pernah tercatat lebih dari 5 miliar dolar. Bahkan, korelasi di antara keduanya disinyalir mencapai 80 persen, jauh lebih signifikan daripada korelasi harga bijih besi dengan AUD/USD. Jadi, wajar saja jika harga emas naik, AUD/USD juga ikut naik.

Baca juga: Harga Komoditas Dunia

Analisa Intermarket Harga Komoditas dan AUD/USD

Singkatnya, analisa intermarket adalah pendekatan untuk memahami interaksi antara saham, obligasi, komoditas, dan forex untuk melihat trend jangka menengah hingga panjang. Dalam jangka pendek, korelasinya mungkin tak begitu tampak, tetapi setelah berlangsung selama berkali-kali, maka dampaknya akan terlihat jelas.

Penurunan harga emas, dalam sehari atau dua hari misalnya, mungkin tak begitu membebani Dolar Australia. Namun, jika trend bearish terus berlangsung dalam beberapa bulan, maka nilai ekspor emas Australia akan terimbas negatif. Begitu juga ketika harga bijih besi naik, kemungkinan AUD/USD tak bereaksi apa pun. Namun, jika reli bullish terus berlangsung, AUD/USD diproyeksikan akan ikut naik.

Penyebab lain mengapa harga komoditas bisa berkorelasi positif dengan The Aussie adalah karena harga komoditas biasanya berlawanan dengan Dolar AS. Jadi, pergerakan harga komoditas berlawanan dengan Dolar AS, tetapi searah dengan Dolar Australia dan Comdoll lainnya. Misalnya, harga komoditas emas dengan Dolar AS tak baik karena investor cenderung menukar dolarnya menjadi emas yang dianggap lebih aman saat ekonomi sedang krisis.

Bagi Anda yang menerapkan strategi swing trading, hal ini bisa menjadi satu faktor penting yang harus dicermati. Begitu pula bagi Anda para trader jangka panjang yang menerapkan strategi "buy and hold". Bahkan, bagi para day trader berbasis analisa fundamental juga bisa mendapat manfaat jika memahami analisa intermarket ini, terutama jika fluktuasi harga komoditas berpengaruh pada proyeksi inflasi, GDP, dan suku bunga suatu negara.

Baca juga: Pengaruh Suku Bunga Terhadap Perekonomian Suatu Negara

Contoh Analisa Trading AUD/USD dan Harga Komoditas

Sebagai pair yang sering diperdagangkan, analisa AUD/USD takkan bisa lepas dari pengaruh harga komoditas, seperti harga bijih besi, emas, dan komoditas utama lainnya. Selain itu, Australia juga memiliki hubungan erat dengan China karena Australia adalah eksportir besar Negeri Tirai Bambu tersebut.

Mata uang Comdoll seperti Dolar Australia, Dolar Kanada, dan Dolar Selandia Baru cenderung lebih stabil karena didukung oleh komoditas. Pada tahun 2022 lalu, kemungkinan tersebut diproyeksikan akan tetap bertahan hingga akhir tahun, meskipun fluktuasi nilai tukar masih dapat terjadi.

Namun, Dolar Australia dan Comdoll lain cenderung lebih stabil dibandingkan dengan mata uang yang sensitif terhadap risiko. Jadi, kemungkinan AUD/USD di tahun 2022 masih akan melemah menjadi 0.6500 Dolar AS, sementara AUD/IDR diperkirakan akan tetap stabil di angka 1.0000 atau Rp10,318 per AUD.

Sementara itu, pemulihan ekonomi Cina dapat memberikan dampak positif pada perekonomian global, tetapi juga dapat menyebabkan inflasi melalui pengaruhnya terhadap harga komoditas. Situasi ini dapat menantang upaya bank sentral untuk melawan inflasi dan mengakibatkan kemungkinan kenaikan suku bunga atau potensi penurunan lebih kecil daripada yang diperkirakan oleh pasar pada tahun 2023-2024.

Baca juga: Analisa Forex, Langkah Wajib Sebelum Anda Mulai Trading

Kesimpulan

Dolar Australia memiliki pengaruh yang signifikan terhadap harga komoditas karena Australia sendiri adalah negara pengekspor komoditas terbesar di dunia. Perekonomian Australia tumbuh pesat sehingga menjadikannya raksasa ekonomi dunia karena hasil komoditasnya yang luar biasa. Dalam konteks trading, Anda bisa memanfaatkan pengaruh harga komoditas terhadap Dolar Australia ini untuk menganalisa pergerakan harganya di pasar forex.

Tertarik trading AUD/USD? Untuk bisa sukses trading di pair ini, Anda memang harus memperhatikan banyak faktor, terutama harga komoditas. Untuk lebih jelasnya, simak panduan trading AUD/USD berikut ini.

Terkait Lainnya

Komentar @inbizia

Money Changer dan Bank di Indonesia memang hanya mau menerima mata uang yang banyak dipergunakan seperti Dolar AS, Dolar Australia, Dolar Singapura, Euro, Pounds, Ringgit, dan sejenisnya. Sedangkan Manat Azerbaijan sama sekali tidak populer di dunia, jarang dipakai, dan termasuk mata uang yang biasanya hanya bisa dipertukarkan di negaranya saja.
Anna | 15 Nov 2016
Halaman: Ini Cara Tukar Uang Yang Sudah Tidak Berlaku

Gerry: Bantu jelasin dikit ya! Pasangan mata uang utama, atau yg jg dikenal sebagai "major currency pairs," adlh pasangan mata uang yg paling banyak diperdagangkan di pasar forex. Pasangan ini terdiri dari mata uang utama dari negara2 dengan perekonomian besar dan stabil. Pasangan mata uang utama yg paling umum adalah EUR/USD (Euro dan Dolar AS), GBP/USD (Poundsterling Inggris dan Dolar AS), dan AUD/USD (Dolar Australia dan Dolar AS). Dikarenakan mata uang ini paling bnyk diperdagangkan, maka likuditas dari pasangan mata uang tsb bsa dikatakan cukup rendah. Sehingga spread yg dihasilkan jga semakin kecil gan. Nah, pasangan major pairs ini biasanya cocok ama pemula, dan agan bsa pelajari lebih lanjut di artikel berikut ini : Panduan Memilih Pair Trading untuk Pemula

Herman | 18 Jun 2023
Halaman: Perbandingan Spread Broker Monex Vs Gkinvest

Sejujurnya aku masih cukup bingung mengapa komoditas itu pergerakannya lebih volatile. Emang, bahwa artikel udah menjelaskan bahwa harga komoditas ini dipengaruhi oleh permintaan dan penawaran, dan kita cukup memperhatiakn hal tsb sbagai dasar analisis kita. Dan bsa aku simpulkan klo trading Forex dngn Komoditi itu cukup berbeda, krna dari sisi fundamental trading Forex itu memiliki bnyk faktor dbndngkan dngn komoditi.

Yg aku bingungkan adalah faktor permintaan dan penawaran itu sndiri. Sbnrnya apa yg dimaksud dngn faktor permintaan, contohnya seperti apa dan kmudian faktor penawaran itu contohnya sprti apa. Dan kira2 kita bsa tau kapan terjadi permintaan dan kapan terjadi penawaran komoditi itu sumbernya dari mana? Mhon penjelasannya krna di artikel cma disinggung dikit aja

Benny | 24 Jul 2023
Halaman: Selukbeluk Trading Komoditas Di Broker Hfx

Wahh soal contoh faktor prmntaan n penawaran itu cukup bnyk lhoo. Ane jelaskan secara simple aja dahh dngn gaya bahasa ane. Moga mengerti ya!

Sederhaananya seperti ini :

Faktor prmntaan adlh jumlah barang atau komoditas yng dibeli atau diminta oleh konsumen atau pasar. prmntaan dipengaruhi oleh berbagai hal seperti pertumbuhan ekonomi, kebijakan pemerintah, tren konsumen, n kondisi pasar global. cthny, jika pertumbuhan ekonomi suatu negara meningkat, prmntaan terhadap komoditas seperti minyak, logam, atau makanan juga cenderung meningkat.

Sementara itu, faktor penawaran adlh jumlah barang atau komoditas yng tersedia di pasar. Penawaran dipengaruhi oleh hal-hal seperti produksi, persediaan, cuaca, n kondisi geopolitik. Misalnya, jika produksi minyak dari produsen besar meningkat, maka penawaran minyak akan melonjak, cenderung menekan harga.

Ketika prmntaan lebih besar daripada penawaran, harga komoditas cenderung naik karena banyak konsumen ingin membeli komoditas tersebut, tapi pasokannya terbatas. Sebaliknya, jika penawaran lebih besar daripada prmntaan, harga cenderung turun karena barang atau komoditas tersedia lebih banyak daripada yng dibutuhkan pasar.

Sumber informasi tentang prmntaan n penawaran komoditas berasal dari berbagai sumber seperti laporan ekonomi, data industri, laporan pemerintah, n perkembangan global. Banyak analis n trader mengandalkan berita ekonomi, laporan industri, n analisis fundamental untuk memahami kondisi prmntaan n penawaran dalam pasar komoditas.

Nandu | 26 Jul 2023
Halaman: Selukbeluk Trading Komoditas Di Broker Hfx

Richard: Bntu jawab ya! Dlm hal apakah diversifikasi portofolio butuh modal besar ato ga, jawabannya jelas iya! Diversifikasi portofolio artinya kamu membuka posisi di berbagai jenis aset, seperti forex, saham, komoditas, dll. Tujuannya adalah untuk mengurangi risiko yang terkait dengan kinerja buruk dalam satu jenis aset saja. Meskipun diversifikasi bisa membutuhkan modal lebih banyak karena kamu membuka lebih banyak posisi, tetapi hal ini juga membantu dalam mengurangi risiko keseluruhan.

Jumlah modal yang lebih baik untuk diversifikasi portofolio bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk besar kecilnya aset yang kamu perdagangkan, tujuan investasi, dan toleransi risiko. Jadi ini terserah dari kamu, selama ga membebani modal serta tidak menambah jumlah kerugian, why not!

Intinya sih, prinsip umumnya adalah jangan pernah risikokan lebih dari yang kamu mampu untuk kehilangan. Sebagai pemula, lebih baik memulai dengan modal yang kamu merasa nyaman dan belajar dari pengalaman.

Baca Juga: 5 Tips Diversifikasi Portofolio Investasi

Vito | 29 Aug 2023
Halaman: Belajar Copy Trading Untuk Pemula Bersama Hsb

Bagi saya, sebagai trader pemula dan sebagian besar pelatih saya juga mengatakan, tidak ada satu pasangan mata uang yang "terbaik" untuk diperdagangkan di forex, karena pilihan pasangan mata uang yang optimal sangat bergantung pada gaya trading individual Anda, toleransi risiko, dan preferensi pribadi. Beberapa pasangan mata uang yang sangat ramah untuk diperdagangkan:

EUR/USD (Euro/Dolar AS)
USD/JPY (Dolar AS/Yen Jepang)
GBP/USD (Pound Inggris/Dolar AS)
USD/CHF (Dolar AS/Franc Swiss)
AUD/USD (Dolar Australia/Dolar AS)
USD/CAD (Dolar AS/Dolar Kanada)
NZD/USD (Dolar Selandia Baru/Dolar AS)

Pasangan mata uang ini dikenal sebagai “pasangan utama”, karena mewakili mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia.

Namun, ada juga “pasangan kecil” dan “pasangan eksotik” yang dapat diperdagangkan di forex, dan ini mungkin menawarkan peluang unik tergantung pada kondisi pasar dan strategi perdagangan Anda. Namun pair ini tidak banyak diperdagangkan. Jadi, yang terbaik adalah memiliki Pasangan Utama.

Baca Juga:

Alexander | 22 Aug 2023
Halaman: Tips Mifx Cara Memanfaatkan Tipe Order Sesuai Strategi
Harga Emas Dunia
Kemarin 2345.50
Minggu Lalu 2400.60
1 Bulan Lalu 2266.15
2 Bulan Lalu 2054.70
3 Bulan Lalu 2050.90
6 Bulan Lalu 1987.50
Setahun Lalu 2023.30
Harga Emas Lokal
Kemarin 1.234.000
Minggu Lalu 1.255.000
1 Bulan Lalu 1.120.000
2 Bulan Lalu 1.054.000
3 Bulan Lalu 1.055.000
6 Bulan Lalu 1.000.000
Setahun Lalu 945.000