Kondisi ekonomi Inggris yang kurang optimistis membuat posisi Pound tertekan. Di sisi lain, potensi pemulihan exchange FTX sukses melonjakkan FTT.
Selamat pagi, para pencari profit! Dolar tampaknya masih unggul terhadap Pound, Yen, dan harga emas menjelang rilis data inflasi AS pekan ini. Sementara itu, token FTX dan Ethereum melesat karena sejumlah isu positif.
Bagaimana ulasan lengkap market minggu ini? Mari kita bedah satu per satu.
- GBP/USD melemah karena risiko stagnasi ekonomi Inggris yang mungkin lebih lama daripada negara lain.
- Pengeluaran konsumen di Inggris melambat menjelang Natal, dipengaruhi oleh biaya hidup dan dampak 14 kenaikan suku bunga berturut-turut oleh Bank of England.
- Secara teknikal, GBP/USD masih bertahan di atas level 1.2000 dengan resistance terdekat di area 1.2500.
- Kenaikan GBP/USD di atas 1.2310 berpotensi memicu penembusan Moving Average 200.
- Sementara itu, USD/JPY menguji level tertinggi 12 bulan di tengah kekhawatiran intervensi pemerintah Jepang.
- Level 147.50 saat ini diidentifikasi sebagai support terdekat jika terjadi pullback.
- XAU/USD mengalami konsolidasi menjelang rilis data inflasi AS Selasa besok.
- Seiring surutnya risk-off dari konflik Israel-Hamas, emas bergerak melandai di area 1900 dengan resistance terdekat di 2080.
- Ekspektasi pasar untuk pertemuan FOMC berikutnya condong ke arah mempertahankan suku bunga.
- Setelah dilanda volatilitas tinggi selama sepekan, Bitcoin terlihat melambat di kisaran $37,000.
- Sebaliknya, FTT melonjak hingga 45% secara harian dan 250% dalam basis mingguan karena rumor pemulihan exchange FTX.
- Petinggi SEC bahkan telah menguraikan syarat dan kondisi pemulihan FTX agar bisa beroperasi kembali.
- Ethereum juga menjadi salah satu Altcoin top setelah BlacRock mendaftarkan trademark untuk ETF Ethereum di Delaware, AS.
- ETH/USD terpantau reli hingga $200 dan mencapai level tertinggi 7 bulan di area $2100.
Untuk mendalami ilmu trading di pasar finansial, Anda juga bisa belajar di kumpulan artikel Inbizia.