Gubernur BoJ Ueda: Penurunan Yen yang cepat dan sepihak berdampak negatif pada perekonomian, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/USD rapuh jelang pengumuman kebijakan BoE, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Pound Sterling jatuh karena pemulihan dolar AS, ketidakpastian jelang keputusan kebijakan BoE, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY melonjak ke dekat level 155.50 saat the Fed diprakirakan mempertahankan suku bunga kebijakannya, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC) membukukan laba bersih sebesar Rp44.02 miliar periode Januari-Maret 2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) mencatatkan penyusutan penjualan sebesar 11.25% YoY menjadi Rp365.38 miliar, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) membagikan dividen tunai sebesar Rp572.04 miliar dari laba bersih tahun buku 2023, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) mengemas laba tahun berjalan pada kuartal 1/2024 sebesar $16.4 juta atau naik sekitar 12.3%, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

Rsi

Trading Dengan Sistem RSI Z Line
SAM     29 Feb 2012
Sistem RSI Z Line menjadi salah satu indikator yang banyak digunakan oleh trader. Hal tersebut dikarenakan sistem ini mudah digunakan dan fleksibel.
#rsi  
Market Pagi Ini: Dolar NZ dan Euro Mulai Bangkit, Bitcoin Masih Layu
Inbizia     29 Aug 2023
Rebound teknikal mulai tampak pada NZD/USD, EUR/USD, dan AUD/USD. Sayangnya, Bitcoin dan Ethereum tak menunjukkan pemulihan serupa.
Market Pagi Ini: Dolar Australia Reli, Bitcoin Melonjak
Inbizia     16 Jun 2023
AUD/USD melesat naik seiring dengan naiknya optimisme pasar terhadap sikap hawkish RBA. Di saat yang sama, pemulihan pasar kripto mulai tampak pada pergerakan Bitcoin.
Kamus

Kamus Trading

Risk aversion, Risk Avoidance

Penghindaran risiko atau menurunnya sentimen pelaku pasar secara umum untuk berinvestasi pada aset-aset berisiko lebih tinggi. Biasanya, mereka akan berbalik memburu aset berisiko rendah atau bahkan safe haven seperti emas dan obligasi.

RSI

Relative Strength Index atau indikator teknikal bertipe oscillator yang populer dan dianggap cukup handal. Dibuat oleh Welles Wilder pada tahun 1978, RSI dikenal akan ciri khas grafiknya yang bisa dibatasi oleh level overbought dan oversold.

Forum

Kumpulan Forum @inbizia #rsi

idham adhar   30 Mar 2019

Apa yang perlu dipersipkan saat memutuskan untuk menjadi seorang trader?

Rendra   20 Jun 2023

Master, hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan sebelum mengganti strategi trading?

andhy kusyanto   23 Apr 2016

Sensei, pertanyaan saya
1. berdampak apa stochastic dan rsi terhadap harga?
2. Terkadang kenapa RSI atau stochastic posisi oversold tapi harga belum mampu naik dan harga menunjukkan tren menurun terus?
Itu yang ingin saya ingin mengerti.
Mohon bantuannnya...

Komentar

Kumpulan Komentar @inbizia #rsi

  Rusli   |   16 Dec 2012   |   Artikel
dik nanda gmn to? Coba dibaca lg baik2..jelas ada saran dia pake indi adx buat ngukur kekuatan tren kan? Cuma begini dik..model price action itu emang dah jadi favorit para master dunia lho. Jadibia adik lebih tau lebih dini. Nantinya jam terbang yang akan membuktikan kalo dengan sebersih mungkin chart kita dari coretan indi maka akan semakin jelas sinyal yang kita lihat. Silakan buktikan sendiri..nantinya
  Intan Sukmaw   |   10 Oct 2013   |   Artikel
syg indi sepopuler MA msti ditentuin sndiri levelx trus msh brsifat lagging, mstix klo udh punya display yg brvariasi punya fungsi yg lngkap, mcm indi ichimku gtu, scr teknikalis g mngkin cm mngndlkan 1 indi ma ja, krn msh btuh indi2 yg lain bwt konfirmaasi sinyl trding.
  Irwin J   |   12 Oct 2015
Fungsi yang lengkap bagaimana? Sepengetahuan sya ichimoku juga indikator tren. Kalau ini karena ichimoku punya aspek lain seperti awan dan bisa digunakan untuk menentukan support dan resistance, MA sendiripun sebenarnya juga bisa difungsikan sebagai sr dinamis. Tapi fungsi utama dari keduanya tetaplah sebagai pengidentifikasi tren.
Setiap indikator sepertinya memang punya fungsi utama dan tambahan, penting bagi kita untuk memahaminya dan memanfaatkannya semaksimal mungkin.
  Haryoso   |   18 Oct 2015
stj gan contohnya aja kaya oscillator yg bukan cuman skdr kasih level jenuh" aja tapi jg bisa dibuat analisa divergensi. bollinger bands juga bukan cm mngukur volatilitas aja tp bs dijadikan range support/resisten bhkn jg trading breakout. cm apa bs sm optimal dg fungsi utamany itu yg msh perlu ditest
  Mutia Sahara   |   13 Feb 2023   |   Artikel

Agak ngaco nih babang yang nulis artikelnya. Masak teknologi ditasbihkan sebagai musuh bank. Padahal kan justru teknologi yang diciptakan itu membantu pekerjaan bank jadi lebih mudah.

Kalau ditilik-tilik dari dulu tau bank sudah bersinergi dengan teknologi. Ini cuma pengembangan dari kebiasaan sebelumnya aja kok.

Contohnya aja nih kayak teknologi AI, Artificial Intelligence, jadi kalau dikembangkan menjadi customer service dan assistant, tentu makin menghemat biaya layanan jasa. Dan, orang-orang juga bisa mendapatkan service sepanjang masa. Sama-sama menguntungkan berarti antara pihak bank dan konsumennya.

  Haryo   |   25 May 2023   |   Artikel

Eh yg bikin aku penasaran itu adalah golden ratio yg dimaksud. Jadi ada beberapa angka bentuk persenan itu bakal m,embntuk garis Support dan Resistance, kmudian dikatakan di arrtikel bahwa ada 1 garis yg level nya 50%. Itu paling sering diperhatikan bagi trader utk melakukan entry.

Nah, klu dari grafik yg ditunjukkan diatas kan chartnya udah smpurna nunjukin itu bullish ato bearsih. Dan emang klu ngeliat dari level 50% nya itu emang pada saat itu nunjukin bahwa waktu yg tepat utk entry emang di level segitu. Tpi kan ini udah terjadi gitu. Dan apakah ada cara lain utk tentuin kapan entry selain dari ngeliat level 50% yg disinggung di artikel?

  Victor   |   26 May 2023

Haryo.: Tentu aja, gan!Ada beberapa cara lain yg bisa digunakan untuk menentukan kapan melakukan entry selain dengan mengacu pada level 50% yang disebutkan dalam artikel.

Salah satu pendekatan yg mnrt gua cukup umum digunakan adalah menggunakan indikator teknikal dan pola grafik. Indikator seperti Moving Average, Relative Strength Index (RSI), dan Stochastic Oscillator dapat membantu mengidentifikasi momentum dan kekuatan tren. Pola grafik seperti Double Tops, Double Bottoms, dan Breakouts juga bisa memberikan sinyal entry yg relevan.

Selain itu, analisis candlestick juga bisa membantu dalam menentukan entry point. Pola-pola candlestick seperti Bullish Engulfing, Hammer, dan Doji dapat memberikan petunjuk tentang pembalikan atau kelanjutan tren, seperti yg uidah diapaparkan di artikel.

Penting untuk diingat bahwa ga ada metode tunggal yg bisa diandalkan sepenuhnya untuk menentukan entry point yg tepat. Saran aja, sebaiknya dikombinasikan terlebih dahulu dan crilah manakah pendekatan yg terbaik untuk agan.

  Bima   |   19 Jun 2023   |   Artikel

Mau tanya, jadi indikator tools kan ga blh dipake terlalu bnyk. Hal itu dikarenakan kita bakalan bingung dlm ngebaca chart. Dan klu dipikir2, emang benar apa yg dituliskan disana. Wong agak bingung jga, ini ibarat kita mau masuk gedung parkir, dan dlm gedung tsb, bnyk bnget rambu belok kiri dan kanaan shngga kita sndiri jdi kebingungan dan bsa salah langkah gitu

Nah, perihal indikator yg ga berlebihan nihh, aku mau tanya. Misalkan aku pake RSI buat deteksi overbought dan oversold dalam suatu chart, apakah aku perlu menggunakan indikator tools overbought dan oversold lainnya ga? Ato cukup dngn satu indikator tsb aja baru tar digabung ama indikator lain misalkan MACD

  Enzo   |   30 Jun 2023

Bima: Bntu jawab ya! Mengenai pake RSI buat deteksi overbought dan oversold, sebenarnya gak wajib banget buat pake indikator overbought dan oversold lainnya. Kalo lo udah pake RSI dengan baik, itu udah cukup kok. Tapi tentunya juga tergantung sama strategi dan preferensi lo.

Kalo lo mau nambahin indikator lain buat bantu konfirmasi atau memperkuat sinyal dari RSI, seperti MACD misalnya, itu juga boleh. Tapi tetap inget, jangan sampai terlalu banyak indikator sampe bikin bingung.

Pokoknya, yang penting lo bisa nyaman dan ngerti betul cara kerja indikator yang lo pilih. Mending fokus sama beberapa indikator yang emang lo pahami dengan baik daripada pake banyak tapi bingung interpretasinya.

Intinya, jangan sampai indikator malah bikin pusing dan bikin kita jadi ragu-ragu dalam trading. Pilih yang lo mengerti dan bisa lo gunakan dengan baik, bro! Semangat!

  Reka   |   23 Jul 2023   |   Artikel

Dari pemaparan berdasarkan artikel ini , kuliat bahwa trendline itu ditarik bila ada beberapa titik yg terbentuk misalkan dari high ke lower high pertama, kmudian lower high kedua dsb misalkan dlm tren bearsih kmudian ada jga dari low hingga ke lower high pertama dan kedua dan ketiga dan seterusnyaa. Terus kita bisa tarik garis dan menandakan bahwa itu lagi trend naik ato bullish.

Yg jadi pertanyaan nihh, dlm penarikan garis trendline itu selain memperhatiakn lower high ato high ato low, kira2 ada perhatiin cara pnarikan garis ga? Mksdnya gini, klu aku tarik garis itu terkadang ga terlalu tajam, terkadang terlalu tajam ke bawah atao ke atas. Kira2 dlm penarikan garis itu ada memperhatikan sudut2 tertentu ga misalkan ga boleh dari 45 derajat gitu?

  Leonardo   |   24 Jul 2023

Jelas, bro! Jadi, penarikan garis tren itu agak flexible ya. Gak ada patokan pasti tentang sudutnya. Tapi ada beberapa hal yang bisa kita perhatiin.

  • Minimal 3 Titik: Buat garis tren yang bener, setidaknya harus ada 3 titik yang nyambungin garisnya. Jadi, paling nggak ada 2 titik di atas atau bawah buat bentukin tren, dan titik ketiga yang konfirmasiin garis tren itu valid.
  • Selain itu, kita mesti hindari garis tren yang terlalu curam, soalnya bisa aja itu cuma ngegambarkan pergerakan harga sebentar dan gak akurat buat jangka panjang. Tapi juga jangan terlalu datar, ya, biar tetep bisa ngikutin tren pasar. Utk kira2 trendline yg bagus itu bsa dilihat di artikel disini.
  • Selain itu, kita bsa boleh coba gambar garis tren dari sudut yang beda-beda dan liat mana yang paling pas dengan pola pergerakan harga.

Semoga membantu ya!

  Roger   |   25 Jul 2023

Setuju! Gue jelaskan simple nyaa dah ! Inti dari cara gambar garis trend yg benar adalah menghindari garis tren yang terlalu curam atau terlalu mendatar. Garis tren yang terlalu curam cenderung kurang akurat karena mungkin hanya mencerminkan pergerakan harga yang singkat dan tidak dapat menggambarkan tren jangka panjang secara valid. Sementara itu, garis tren yang terlalu mendatar mungkin kurang relevan dalam menggambarkan pergerakan harga yang sebenarnya.

Dalam menggambar garis tren, kita ingin mencari keseimbangan antara sudut yang tidak terlalu curam atau tajam, sehingga garis tren dapat mengikuti tren pasar dengan baik. Sudut garis tren yang ideal adalah yang dapat memperlihatkan tren secara jelas dan akurat tanpa terlalu sensitif terhadap fluktuasi harga jangka pendek.

Mengenal Middle Bollinger Band dan Penggunaannya untuk Trading Forex
Hana Raisa     14 Jun 2023
Bollinger Bands tersusun dari tiga kurva: Upper Band, Middle Band, dan Lower Band. Middle Bollinger Band sering dimanfaatkan untuk mencari level entry yang presisi.
Mengenal Pola Belt Hold dalam Trading
Kiki R     31 May 2023
Ingin tahu cara mengambil keputusan yang tepat untuk transaksi Anda? Yuk, pahami dan manfaatkan Pola Belt Hold agar semakin cuan.
7 Strategi Trend Following Paling Mudah
Kiki R     30 May 2023
Bingung mencari strategi trading yang jitu dan mudah? Gunakan salah satu strategi trend following berikut ini untuk meraih profit yang maksimal.
Trik Indikator ADX untuk Day Trading Vs Swing Trading
Hadi Alexander     30 Apr 2023
Ingin tahu cara mengukur kekuatan tren? Yuk, coba pakai trik indikator ADX atau Average Directional Index yang biasa digunakan oleh day trader dan swing trader.
5 Indikator Momentum Terbaik yang Perlu Trader Ketahui
Damar Putra     5 Apr 2023
Mulai dari MACD, RoC, hingga ADX, berikut adalah indikator momentum terbaik yang bisa digunakan trader. Seperti apa saja sinyalnya dan bagaimana cara menggunakan indikator-indikator tersebut?
Cara Mudah Deteksi Kondisi Jenuh Pasar Ala Broker Monex
Kiki R     8 Mar 2023
Entry pada kondisi jenuh menawarkan peluang trading dengan rasio risk and reward yang lebih bagus. Buat keputusan trading Anda lebih baik dengan mendeteksi kondisi jenuh pasar ala broker Monex.
Hasil Penjualan Naik, Teknikal CAMP Buy
Ryandy H     24 Oct 2019
Emiten CAMP berupaya memenuhi kebutuhan pasar dengan ekspansi kapasitas pabrik. Bagaimana peluang saham CAMP? Berikut ulasannya.
Gubernur BoJ Ueda: Penurunan Yen yang cepat dan sepihak berdampak negatif pada perekonomian, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

GBP/USD rapuh jelang pengumuman kebijakan BoE, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

Pound Sterling jatuh karena pemulihan dolar AS, ketidakpastian jelang keputusan kebijakan BoE, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY melonjak ke dekat level 155.50 saat the Fed diprakirakan mempertahankan suku bunga kebijakannya, 6 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC) membukukan laba bersih sebesar Rp44.02 miliar periode Januari-Maret 2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Garuda Metalindo Tbk (BOLT) mencatatkan penyusutan penjualan sebesar 11.25% YoY menjadi Rp365.38 miliar, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) membagikan dividen tunai sebesar Rp572.04 miliar dari laba bersih tahun buku 2023, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) mengemas laba tahun berjalan pada kuartal 1/2024 sebesar $16.4 juta atau naik sekitar 12.3%, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

Penjualan ritel zona Euro naik 0.8% di bulan Maret dibandingkan prakiraan 0.6%, 1 hari, #Forex Fundamental

USD/CHF pertahankan posisi di atas level 0.9050 di tengah penguatan dolar AS, 1 hari, #Forex Teknikal

USD/CAD rebound di atas level 1.3650 di tengah penguatan dolar AS dan penurunan harga minyak mentah, 1 hari, #Forex Teknikal

Breaking: RBA membiarkan suku bunga tidak berubah di sekitar 4.35%, seperti yang diharapkan, 1 hari, #Forex Fundamental

PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp102.69 miliar pada kuartal I/2024, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 1.34 miliar kepada pemegang saham. , 1 hari, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +3.18%, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) +1.9%, PT XL Axiata Tbk (EXCL) +1.24%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG mulai menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.05% ke 7,139, 1 hari, #Saham Indonesia


Kirim Komentar Baru