AUD/USD: Penembusan di bawah level 0.6500 bisa sebabkan pelemahan yang lebih dalam, data AS menjadi fokus, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling turun di tengah ketidakpastian jelang keputusan kebijakan the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Politburo Tiongkok: Akan menerapkan kebijakan moneter yang hati-hati dan kebijakan fiskal yang proaktif, 1 hari, #Forex Fundamental   |   EUR/GBP membukukan kenaikan moderat di atas level 0.8500 menyusul data penjualan ritel Jerman, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) tahun ini mengalokasikan belanja modal atau capex sebesar Rp 50 miliar hingga Rp 75 miliar tahun ini, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Mitra Pack Tbk (PTMP) tahun ini akan mengalokasikan anggaran belanja modal atau capex sebesar 10% dari laba bersih yang mereka dapat sepanjang tahun 2023 lalu. , 1 hari, #Saham Indonesia   |   Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 9.85%, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) 5.79%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 2.73%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di awal perdagangan hari ini, naik 0.53% ke 7,193, 1 hari, #Saham Indonesia

Jelang Rilis NFP, Dolar Incar Level Tertinggi 20 Tahun

Crypholic 2 Sep 2022
Dibaca Normal 2 Menit
forex > berita >   #dolar   #nfp
Kenaikan Indeks Dolar AS saat ini hampir mendekati level puncak 110. Jika rilis NFP AS petang nanti menggembirakan, Dolar bisa melaju lebih jauh.

Indeks Dolar AS (DXY) naik menuju rekor tertinggi dua dekade pada perdagangan Asia akhir pekan (02/September). Reli bullish greenback dipicu oleh beberapa data ekonomi AS yang berada di atas ekspektasi. Setelah menyentuh level psikologis 110.00 pada sesi New York tadi malam, DXY kini bergerak di kisaran 109.30.

Dolar Menguat Jelang NFP

Data PMI Manufaktur ISM bertahan di level 52.8 bulan Agustus 2022, lebih baik ketimbang ekspektasi penurunan 52.0 karena pemulihan pasar tenaga kerja dan pesanan baru. Sub-indeks data tersebut juga menunjukkan tekanan harga yang mulai menyusut sehingga mendukung ekspektasi bahwa puncak inflasi AS sudah berlalu. Hal ini secara langsung mematahkan anggapan bahwa sektor manufaktur AS tengah mengalami perlambatan seperti yang termuat pada data PMI versi Markit dan S&P Global.

Sementara itu, Klaim Pengangguran mingguan AS mengalami penurunan dari 237k menjadi 232k. Padahal, pasar sempat memproyeksikan jika Klaim Pengangguran minggu ini akan bertambah menjadi 248.

"Kami melihat bursa saham menyentuh rekor terendah dan imbal hasil obligasi AS meningkat. Kondisi ini mungkin mencerminkan respon pasar terhadap data hingga jangkauan tertentu karena tidak muncul tanda perlambatan signifikan dalam angka-angka data ekonomi AS yang dirilis pekan ini," kata Shaun Osborne, kepala strategi mata uang ScotiaBank dalam sebuah catatan.

Di sisi lain, rilis data PMI Zona Euro justru menunjukkan kondisi suram. Skor PMI Manufaktur bulan Agustus untuk kedua kawasan tersebut semakin berkontraksi di bawah ambang 50.0. Rilis buruk ini tak pelak meruntuhkan upaya rebound mata uang Euro atas dolar AS. Alhasil, pair EUR/USD kembali tergelincir ke bawah level paritas.

Selanjutnya, fokus pasar akan tertuju pada rilis data Non Farm Payroll (NFP) AS yang dirilis nanti malam. Konsensus pasar memperkirakan adanya penurunan dari 528k menjadi 200k pada bulan Agustus. Apabila rilis data Payroll mampu mengejutkan pasar dengan hasil positif, Dolar AS dapat menguat lebih jauh terhadap mata uang mayor lainnya.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
AUD/USD: Penembusan di bawah level 0.6500 bisa sebabkan pelemahan yang lebih dalam, data AS menjadi fokus, 1 hari, #Forex Teknikal

Pound Sterling turun di tengah ketidakpastian jelang keputusan kebijakan the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental

Politburo Tiongkok: Akan menerapkan kebijakan moneter yang hati-hati dan kebijakan fiskal yang proaktif, 1 hari, #Forex Fundamental

EUR/GBP membukukan kenaikan moderat di atas level 0.8500 menyusul data penjualan ritel Jerman, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) tahun ini mengalokasikan belanja modal atau capex sebesar Rp 50 miliar hingga Rp 75 miliar tahun ini, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Mitra Pack Tbk (PTMP) tahun ini akan mengalokasikan anggaran belanja modal atau capex sebesar 10% dari laba bersih yang mereka dapat sepanjang tahun 2023 lalu. , 1 hari, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 9.85%, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) 5.79%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) 2.73%, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di awal perdagangan hari ini, naik 0.53% ke 7,193, 1 hari, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru