NZD/USD: Bisa uji area support psikologis di sekitar harga 0.6100, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Kenaikan GBP/USD dapat mempertahankan kendali setelah data AS lemah, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD dapat terkoreksi lebih rendah sebelum melanjutkan tren naik, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar AS tetap berada di bawah tekanan setelah aksi jual pasca IHK, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT Elnusa Tbk (ELSA) menetapkan pembagian dividen sebesar Rp201 miliar atau 40% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 (dividend payout ratio), 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menyetujui pembagian dividen sebesar $800 juta atau 48.74% dari laba bersih tahun buku 2023, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) menargetkan pendapatan bersih perusahaan bisa mencapai Rp65.40 miliar di tahun 2024, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Hillcon Tbk (HILL) akan kembali membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp103.19 miliar, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

Pasar Minim Reaksi Meski Notulen FOMC Bernada Hawkish

Crypholic 5 Jan 2023
Dibaca Normal 2 Menit
forex > berita >   #fomc   #hawkish
Notulen FOMC dari rapat kebijakan bulan Desember memproyeksikan kenaikan suku bunga lanjutan. Akan tetapi, pasar menilai sikap tersebut terlalu optimistis.

Rapat FOMC yang diadakan pada tanggal 13-14 Desember 2022 silam menyetujui bahwa bank sentral AS perlu memperlambat intensitas kenaikan suku bunga sekaligus menjaganya di level tinggi untuk menekan inflasi. Poin itulah yang secara garis besar diungkapkan dalam rilis notulen rapat FOMC dini hari tadi (5/Januari).

Notulen FOMC

FOMC menekankan perlunya "fleksibilitas" dalam pengambilan kebijakan agar suku bunga dapat dinaikkan lebih tinggi lagi apabila inflasi tak kunjung melandai. Di sisi lain, mereka ingin agar perlambatan intensitas rate hike tidak dianggap sebagai kebijakan dovish oleh pasar.

"Partisipan rapat menegaskan kembali komitmen mereka untuk bisa mengembalikan tingkat inflasi ke target bank sentral sebesar 2 persen. Sejumlah peserta menekankan pentingnya komunikasi yang jelas bahwa perlambatan laju rate hike bukan indikasi pelemahan tekad dalam menjinakkan inflasi," demikian ungkap notulen rapat FOMC bulan lalu.

Secara garis besar rilis notulen rapat FOMC tadi malam menyimpulkan bahwa The Fed kemungkinan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 bps (atau lebih) di pertemuan berikutnya yang digelar pada 31 Januari – 1 Februari mendatang. Selain itu, The Fed juga membantah prospek pemangkasan suku bunga di tahun 2023.

 

Pasar Cenderung Pesimis

Pengumuman notulen rapat FOMC yang bertendensi hawkish kembali menegaskan proyeksi dot plot suku bunga puncak The Fed yang kemungkinan akan mencapai 5.1 persen tahun 2023.

Kendati demikian, pasar tidak banyak bereaksi dan cenderung menganggap proyeksi The Fed terlalu optimistis. Penyebabnya tidak lain karena prospek ketidakpastian ekonomi yang cukup besar di tahun ini. Sebagian pengamat menyakini The Fed akan berbalik arah dalam beberapa bulan ke depan, terutama setelah rilis data-data yang mengonfirmasi perlambatan ekonomi AS.

"Pandangan kami tetap bahwa laju inflasi akan terus turun dengan penurunan tajam dalam pertumbuhan ketenagakerjaan. Hal ini akan menggeser lanskap perekonomian AS secara dramatis di paruh pertama 2023. Setelah suku bunga puncak tercapai, The Fed akan menurunkan suku bunga sebelum akhir tahun," kata Paul Ashworth dari Capital Economics

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
NZD/USD: Bisa uji area support psikologis di sekitar harga 0.6100, 6 jam lalu, #Forex Teknikal

Kenaikan GBP/USD dapat mempertahankan kendali setelah data AS lemah, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

EUR/USD dapat terkoreksi lebih rendah sebelum melanjutkan tren naik, 6 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar AS tetap berada di bawah tekanan setelah aksi jual pasca IHK, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

PT Elnusa Tbk (ELSA) menetapkan pembagian dividen sebesar Rp201 miliar atau 40% dari perolehan laba bersih tahun buku 2023 (dividend payout ratio), 11 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menyetujui pembagian dividen sebesar $800 juta atau 48.74% dari laba bersih tahun buku 2023, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) menargetkan pendapatan bersih perusahaan bisa mencapai Rp65.40 miliar di tahun 2024, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Hillcon Tbk (HILL) akan kembali membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp103.19 miliar, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

XAU/USD bullish efek hasil pidato the fed, 1 hari, #Emas Fundamental

Pound Sterling pertahankan kenaikan karena dolar AS melemah jelang inflasi AS, 1 hari, #Forex Fundamental

Dolar AS berjuang untuk menemukan permintaan karena fokus bergeser ke laporan inflasi, 1 hari, #Forex Fundamental

NZD/USD menarik beberapa pembeli di atas level 0.6060, fokus pada data IHP dan IHK AS, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) menyetujui sejumlah laporan tahunan dan keuangan tahunan dalam RUPST yang digelar pada Selasa (14/Mei), 1 hari, #Saham Indonesia

PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp5,5764 per saham kepada para pemegang sahamnya, 1 hari, #Saham Indonesia

Saham-saham top gainers LQ45: PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) +3.55%, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) +1.64%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) +1.48%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka naik pada perdagangan Rabu (15/Mei) pagi, menguat 0.59% ke level 7,125, 1 hari, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru