XAU/USD masih wait and see karena trader tunggu NFP AS, 1 hari, #Emas Fundamental | EUR/JPY berada dalam tekanan jual di bawah harga 164.50, kondisi RSI yang oversold dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal | GBP/USD bergerak di atas level 1.2550, menguji batas atas channel, 1 hari, #Forex Teknikal | EUR/USD naik mendekati level 1.0750 karena sentimen risiko kembali netral, 1 hari, #Forex Teknikal | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 1 hari, #Saham Indonesia | PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia | PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 1 hari, #Saham Indonesia | PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 1 hari, #Saham Indonesia

Ekonomi China Turun, Penjualan Ritel di Zona Negatif

Crypholic 17 Jan 2023
Dibaca Normal 2 Menit
forex > berita > #china #ekonomi
GDP China turun di kuartal keempat 2022, tetapi hasilnya lebih baik dari ekspektasi pasar. Data penjualan ritel juga melampaui proyeksi meski masih tertahan di zona negatif.

Data GDP kuartal IV/2022 yang dirilis Biro Statistik Nasional China pada hari Selasa (17/Januari) tumbuh sebesar 2.9 persen secara tahunan. Merosot dibandingkan angka 3.9 persen pada kuartal sebelumnya, ekonomi China kali ini masih lebih baik dari forecast yang memperkirakan perlambatan ke 1.8 persen.

Secara year-to-date, GDP China hanya tumbuh sebesar 3 persen. Angka ini jelas berada di bawah target pemerintah China yang mematok level 5.5 persen. Sejumlah analis memperkirakan jika kondisi tersebut disebabkan oleh pembatasan COVID yang masih berlaku pada kuartal terakhir tahun lalu.

Baca juga: Pembatasan COVID Kembali, Manufaktur China Makin Lemah

Retail Sales Berkubang di Zona Minus

Selain GDP, Biro Statistik Nasional China juga mempublikasikan penjualan ritel untuk periode Desember 2022. Data tersebut mencatat angka -1.8 persen. Meskipun begitu, penjualan ritel kali ini jauh membaik dari periode sebelumnya yang mencapai -5.9 persen. Retail Sales China juga mengejutkan pasar yang sebelumnya memprediksi kemerosotan lebih dalam ke -8.6%.

Terlepas dari kinerja data ekonomi China pagi ini, sejumlah analis memperkirakan jika Tiongkok akan bangkit tak lama lagi. Perekonomian China tahun lalu memang terseok-seok akibat pembatasan yang dilakukan berulang kali. Namun setelah Beijing meninggalkan kebijakan Zero-COVID secara resmi, pasar optimis jika kondisi ekonomi China akan membaik tahun ini.

Yuan China Tak Terpengaruh

Walaupun mencitrakan prospek positif untuk hasil data ke depan, rilis GDP dan penjualan ritel China kali ini tak berefek bullish bagi Yuan. Mata uang tersebut justru melemah cukup signifikan versus Dolar AS di area 6.6768. Pergerakan USD/CNY tampaknya lebih dipengaruhi oleh pemulihan Indeks Dolar yang mulai tampak sejak sesi perdagangan kemarin.

Ke depan, pasar akan mengantisipasi rilis data PPI dan penjualan ritel AS yang diperkirakan bisa mempengaruhi arah pergerakan Dolar. Konsensus pasar memproyeksikan kedua data tersebut melemah.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
XAU/USD masih wait and see karena trader tunggu NFP AS, 1 hari, #Emas Fundamental

EUR/JPY berada dalam tekanan jual di bawah harga 164.50, kondisi RSI yang oversold dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal

GBP/USD bergerak di atas level 1.2550, menguji batas atas channel, 1 hari, #Forex Teknikal

EUR/USD naik mendekati level 1.0750 karena sentimen risiko kembali netral, 1 hari, #Forex Teknikal

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 1 hari, #Saham Indonesia

PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 1 hari, #Saham Indonesia