Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 2 hari, #Forex Fundamental | USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 2 hari, #Forex Teknikal | Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 2 hari, #Forex Fundamental | EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 2 hari, #Forex Teknikal | PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 2 hari, #Saham Indonesia | PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 2 hari, #Saham Indonesia | Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 2 hari, #Saham Indonesia | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 2 hari, #Saham Indonesia

Empat Kelebihan dan Kekurangan Reksadana Saham

Satrya Heli Oriza 13 Sep 2019
Dibaca Normal 5 Menit
bisnis > reksadana > #reksadana-saham #saham
Reksadana saham merupakan produk investasi yang paling banyak diminati masyarakat. Ada banyak kelebihan yang dimiliki reksadana saham. Namun, sebelum melakukan investasi, sobat juga wajib memperhatikan kekurangan dari reksadana saham. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari reksadana saham.

Halo sobat trader dan investor di seluruh Indonesia! Apa kabar? Kali ini kami akan menampilkan artikel tentang beberapa kelebihan dan kekurangan reksadana saham. Tentunya, sobat sudah tidak sabar untuk mengetahuinya lebih lanjut.

Topik ini dapat menjadi "catatan khusus" bagi investor pemula maupun yang sudah berpengalaman dalam investasi reksadana saham. Pengetahuan tentang kelebihan dan kekurangan reksadana saham ini juga dapat dijadikan acuan untuk menentukan keputusan sobat. Yuk, kita simak ulasan berikut.

(Baca Juga: Perbedaan Antara Saham dan Reksadana)


Apa Saja Kelebihan Reksadana Saham?

Penulis asumsikan sobat sudah mengenal tentang jenis-jenis reksadana. Artikel ini membahas khusus untuk jenis reksadana saham. Mengapa reksadana saham cukup populer di kalangan investor? Jawabannya, karena produk investasi ini memiliki banyak kelebihan, empat di antaranya sebagai berikut.

1.Tingkat Return Paling Tinggi

Reksadana saham memiliki tingkat return tertinggi dibandingkan dengan jenis reksadana lainnya. Mengapa demikian? Karena manajer investasi reksadana umumnya menempatkan dana investor hampir 100% pada saham pilihannya. Sebagaimana yang kita ketahui bersama, pergerakan harga saham terjadi setiap hari. Bahkan naik-turun nilai saham dapat dipantau setiap detik sesuai dengan jadwal bursa.

Waktu inilah yang dijadikan peluang untuk melakukan pembelian maupun penjualan saham. Manajer investasi yang sudah berpengalaman dapat memperkirakan kapan waktu jual maupun beli untuk menarik keuntungan sebesar-besarnya. Sementara itu, saham-saham yang telah dipilih oleh manajer investasi dapat dicek melalui Fund Fact Sheet yang disertakan saat sebelum sobat melakukan pembelian unit reksadana.

2. Cocok Untuk Investasi Jangka Panjang

Jika sobat memiliki target meraup keuntungan dalam jangka panjang, maka reksadana saham adalah jenis produk investasi yang sesuai. Sebab, return yang sobat peroleh saat investasi reksadana saham baru dapat dirasakan dalam jangka waktu 5 tahun ke depan. Nilai keuntungan tentunya disesuaikan dengan harga saham yang sesuai dengan portofolio reksadana. Penulis memberikan contoh investor yang sesuai menggunakan reksadana saham. Misalnya, sobat adalah seorang pelajar atau mahasiswa. Sobat memiliki rencana untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Nah, reksadana saham inilah jenis produk invetasi yang sesuai untuk sobat karena keuntungan dapat dilihat dalam beberapa tahun ke depan.

3. Memiliki Banyak Saham Meski Modal Terbatas

Saat berinvestasi reksadana saham, modal disebar ke beberapa jenis saham sekaligus. Bahkan, tidak hanya pada saham emiten dalam satu sektor yang sama, melainkan berbagai macam bidang usaha. Karena itu, dalam reksadana, risiko fluktuasi harga saham lebih dapat terdiversifikasi jika dibandingkan saat sobat hanya memiliki saham dari sektor yang sama.
Selain itu, di reksadana, modal yang dikelola adalah kumpulan dari beberapa investor sekaligus, sehingga diversifikasi risiko dapat dilakukan secara optimal.

4. Tidak Perlu Belajar Analisa Teknikal Saham

Sobat sebagai investor tidak perlu belajar tentang analisis saham secara detail. Karena dalam reksadana saham, semua dana dari investor dikelola oleh manajer investasi yang sudah berpengalaman di bidang ini. Mereka yang akan menganalisis pergerakan harga saham, waktu jual-beli saham, hingga menarik keuntungan. Sedangkan, sobat tinggal duduk manis sambil tetap rutin melakukan investasi dana.


Apa Saja Kekurangan Reksadana Saham?

Ada kelebihan, tentunya juga memiliki kekurangan. Begitu juga dengan reksadana saham. Kekurangan reksadana saham perlu diperhatikan oleh investor sebagai bahan pertimbangan keputusan selanjutnya. Berikut adalah empat kekurangan yang dimiliki oleh reksadana saham.

1. Harga Saham Fluktuatif

Seperti diketahui bahwa harga saham memang bersifat fluktuatif atau tidak stabil. Selalu ada pergerakan harga dari waktu ke waktu. Penurunan nilai saham yang menjadi portofolio reksadana dapat mengakibatkan return negatif. Begitu juga sebaliknya, jika nilai saham mengalami kenaikan, return reksadana menjadi positif. Oleh karena itu, butuh pertimbangan yang benar-benar matang dalam memilih reksadana saham. Memang pengelolaan dana diserahkan sepenuhnya kepada manajer investasi, namun sobat perlu memahami tentang prospektus dan Fund Fact Sheet yang disertakan.

2. Tidak Sesuai Bagi Investor Yang Memiliki Profil Risiko Rendah

Ini dikarenakan reksadana saham memiliki tingkat risiko tinggi dibandingkan dengan nilai return yang dimiliki. Investor dengan profil risiko rendah umumnya lebih memilih reksadana pasar yang karena lebih stabil. Namun, perlu "digarisbawahi" bahwa semua jenis produk investasi memiliki risiko. Hanya saja, besar-kecil risiko dari setiap produk berbeda-beda.

3. Bukan Pilihan Yang Tepat Bagi Yang Ingin Investasi Jangka Pendek

Nilai return dari reksadana saham dapat dirasakan oleh investor setelah kurun waktu 5 tahun. Memang pergerakan harga saham terjadi setiap saat, namun perubahan signifikan baru dapat dirasakan setelah beberapa tahun mendatang. Harga dapat melonjak naik, namun juga bisa jadi turun drastis sesuai dengan kondisi ekonomi dan politik.

4. Risiko Anjloknya Sebuah Saham Perusahaan Menjadi Portofolio Reksadana

Kinerja sebuah emiten memberikan pengaruh besar terhadap harga saham. Jika perusahaan maju, maka harga saham berpeluang naik. Begitu juga sebaliknya, jika perusahaan itu mengalami kemunduran, maka nilai jual sahamnya juga berkurang. Selanjutnya, penulis mencontohkan saham perusahaan yang menjadi portofolio reksadana turun, maka nilai return akan negatif bagi reksadana yang bersangkutan. Kinerja sebuah perusahaan sangat menentukan harga sebuah saham. Jika perusahaan tersebut maju, harga sahamnya naik. Namun jika perusahaan tersebut mengalami kemunduran atau kebangkrutan otomatis sahamnya tidak memiliki nilai lagi. Seandainya, saham perusahaan yang menjadi portofolio reksadana anjlok, maka akan memberikan return negatif bagi reksadana saham yang bersangkutan.

Itulah kelebihan dan kekurangan reksadana saham yang dapat menjadi pertimbangan sobat ketika memilih investasi. Tidak ada salahnya juga sobat menambah wawasan tentang cara investasi reksadana online. Semoga dapat menjadi masukan, kurang lebihnya penulis mohon maaf. Salam profit!

Terkait Lainnya

Forum Terkait

Bilqis | 11 May 2021

Apakah saham dengan reksadana saham memiliki cara kerja yang sama? Dan juga ada istilah trading saham, kalau di reksadana saham apakah juga ada trading reksadana saham?

Lihat Reply [38]

@ Bilqis:

- Apakah saham dengan reksadana saham memiliki cara kerja yang sama?

Dalam hal trading saham, investor atau trader mengelola sendiri dananya dengan membeli saham-saham pilihan yang listing di Bursa efek Indonesia (BEI) sesuai dengan hasil analisanya. Bedanya dengan reksadana saham: Reksadana saham adalah instrumen investasi yang menempatkan sebagian besar atau seluruh portofolionya dalam saham yang listing di BEI. Pengelolaan dana pada reksadana dilakukan oleh manajer investasi dari perusahaan penerbit produk reksadana . Investor reksadana bisa memantau NAB (Nilai Aktiva Bersih) dari reksadana yang dibeli, yang nilainya bisa berubah setiap waktu.

Dengan demikian cara kerjanya berbeda dalam hal pengelolaan dananya. Kalau trader saham mengelola dananya sendisi sedangkan investor reksadana dananya dikelola oleh manajer investasi.


- Dan juga ada istilah trading saham, kalau di reksadana saham apakah juga ada trading reksadana saham?

Trading saham artinya membeli atau menjual sejumlah saham perusahaan yang listing di suatu bursa lewat perusahaan pialang saham (broker saham). Untuk reksadana saham tidak ada istilah trading reksadana seperti halnya trading saham atau forex. Dalam hal reksadana, Anda bisa membeli atau menjual suatu produk reksadana baik secara offline maupun online di perusahaan sekuritas (broker saham), bank, atau lembaga keuangan lainnya yang menawarkan produk reksadana.

M Singgih 14 May 2021

@ Fahrudin:

PT Bareksa Portal Investasi (Bareksa) dan PT Bibit Tumbuh Bersama (Bibit) adalah portal marketplace reksadana yang memperjual-belikan produk investasi Reksadana secara online. Keduanya telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jadi legalitasnya jelas.

Di Bareksa, ada banyak pilihan produk Reksadana yang berasal dari berbagai perusahaan management investasi, sementara Bibit membrikan rekomendasi portofolio Reksadana terbaik.

Menurut kami baik Bareksa maupun Bibit sama saja, keduanya adalah perusahaan yang sudah berpengalaman dalam memberikan rekomendasi produk Reksadana.

M Singgih 20 Jun 2021

tapi kalau dari review-reviewnya, katanya pilihan manajer investasinya lebih banyak di Bareksa ya kak?

Fahrudin 22 Jun 2021

@ Fahrudin:

Mengenai hal tsb saya kurang tahu, karena saya pribadi bukan pengamat Reksadana. Mungkin ada pembaca yang lebih tahu silahkan sharing di sini.

M Singgih 23 Jun 2021

Nitip pertanyaan juga, misalnya kita punya dana 12 juta, dan mau diinvestasikan ke reksadana. Bagusnya 12 juta langsung dibelikan semuanya di awal atau dibagi menjadi 12x dalam setahun, jadi sebulan invest 1 juta?

Aprilio 2 Jul 2021

@ Aprilio:

Menurut kami, jika ada waktu sebaiknya tidak dibelikan sekaligus. Bisa dicicil sambil mengamati naik turunnya nilai investasi reksadana Anda melalui NAB (Nilai Aktiva Bersih).
Baca juga: Reksadana Sedang Profit Atau Loss? Begini Cara Menghitungnya

M Singgih 5 Jul 2021

Nitip tanya juga dong, kalau untuk SUKUK apakah cara investnya juga sama dengan reksadana?

Wijanarko 13 Jul 2021

@ Wijanarko:

Mengeai caranya, silahkan menghubungi salah satu mitra distribusi Sukuk berikut ini:
PT. Bank Central Asia Tbk
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT. Bank Permata Tbk
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
PT. Bank Danamon Indonesia Tbk
PT. Bank Maybank Indonesia Tbk
PT. Bank Panin Tbk
PT. Bank CIMB Niaga Tbk
PT. Bank DBS Indonesia
PT. Bank OCBC NISP Tbk
PT. Bank HSBC Indonesia
PT. Bank Commonwealth
PT. Bank UOB Indonesia
PT. Bank Mega Tbk
PT. Bank Syariah Mandiri.
PT. Bank BRISyariah Tbk
PT. Bank Muamalat Tbk
PT. Bank BNI Syariah
PT. Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk
PT. Danareksa Sekurita
PT. Bahana Sekuritas
PT. Mandiri Sekuritas
PT. Sinarmas Sekuritas
PT. Bareksa Portal Investasi (Bareksa)
PT. Star Mercato Capitale (Tanamduit)
PT. Nusantara Sejahtera Investama (Invisee)
PT. Investree Radhika Jaya
PT. Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku)
PT. Lunaria Annua Teknologi (Koinworks).

M Singgih 14 Jul 2021

@ Paman Joe:

Biasanya yang volatilitas NAB-nya tinggi adalah reksadana saham., Jika IHSG sedang drop memang NAB bisa turun. Dari informasi yang kami dapatkan, penurunan NAB tahunan (selama setahun) ada yang mencapai 26.72%. Informasinya bisa dibaca di halaman ini.

M Singgih 25 Jul 2021

Hemmm gt ya pak....nah pada saat minus sampai sebanyak itu, apakah itu sinyal untuk di-cut pak?

Paman Joe 26 Jul 2021

@ Paman Joe:

Mengenai apakah reksadana Anda layak untuk dicairkan (dijual) karena telah mengalami kerugian, silahkan Anda berkonsultasi dengan manager investasi dari perusahaan penerbit reksadana tersebut, karena pihak manager investasi yang bisa memberikan rekomendasi berdasarkan pengalamannya mengelola portofolio reksadana.

M Singgih 27 Jul 2021

Apakah saldo kita yang terkumpul di manager investasi reksadana, akan ditradingkan sebagian ke forex juga?

Piloo 3 Aug 2021

@ Piloo:

Tergantung Anda milih reksadana jenis apa. Kalau reksadana saham ya hanya ditradingkan di saham. Kalau reksadana campuran bisa dimainkan di deposito, obligasi dsb.

M Singgih 4 Aug 2021

Iya pak, saya main di reksadana campuran. Untuk tau modal kita ditradingkan di instrumen apa aja gimana ya pak caranya? Makasih sebelumnya

Piloo 4 Aug 2021

@ Piloo:

Silahkan tanya langsung pada manager investasi perusahaan reksadana tsb.

M Singgih 4 Aug 2021

Pak Investasi Reksadana melalui bareksa apakah aman?

Mr Tan 24 Sep 2021

@ Mr Tan:

Bareksa adalah sebuah marketplace khusus untuk produk-produk finansial dan investasi pertama di Indonesia, yang telah mendapat lisensi resmi sebagai agen penjual reksadana dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Dengan demikian membeli atau berinvestasi reksadana melalui Bareksa tentunya aman.

M Singgih 26 Sep 2021

Kok penjual saham/reksada regulasinya dari OJK, tapi kok forex yang ngatur itu Bappebti ya pak?

Jerome 4 Nov 2021

@ Jerome:

Karena forex termasuk dalam perdagangan berjangka, maka diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), sementara perdagangan saham di pasar modal yang bukan perdagangan berjangka diatur oleh Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam). Sejak tahun 2013, tugas dan fungsi Bapepam berpindah ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

M Singgih 5 Nov 2021

Reksadana termasuk investasi yang tak membutuhkan investasi minimal dalam jumlah besar. Kita bisa mulai berinvestasi hanya dengan modal Rp10 ribu saja melalui aplikasi investasi reksa dana seperti Ajaib, Tanamduit, dan lain-lain.

Tapi, berapa minimal investasi reksa dana yang ideal? Hal ini tergantung rencana dan tujuan investasi masing-masing.

Mari ambil contoh dari pengalaman saya.

Saya punya beberapa jenis reksa dana. Ada reksa dana yang ditujukan untuk dana darurat, ada yang ditujukan untuk mengimbangi risiko trading saham & forex, dan lain-lain.

Untuk dana darurat, saya memilih jenis reksa dana pasar uang (RDPU). Awalnya saya setor dana setara pengeluaran 3 bulan ke dalam RDPU tersebut. Setelah itu, saya menyetor uang Rp20 ribu tiap minggu ke dalam reksa dana tersebut.

Untuk mengimbangi risiko trading, saya memilih jenis reksa dana pendapatan tetap (RDPT). Saya menganut prinsip portofolio berimbang 50:50, sehingga dana yang disetorkan ke RDPT adalah sama besarnya dengan dana yang disetorkan ke akun trading.

Aisha 2 Apr 2022

Perbedaan mendasar antara investasi saham dan reksa dana sama ada tiga:

  • Pengelolaan Dana Investasi

Untuk investasi saham, kita harus menganalisis sendiri dan membeli saham sendiri. Kita bisa memilih saham yang cocok dengan minat dan tujuan investasi kita, tetapi kita harus rajin belajar dan menganalisis sendiri.

Sedangkan kalau berinvestasi melalui reksa dana saham, kita cukup setor dana untuk kemudian dikelola oleh Manajer Investasi. Manajer Investasi belum tentu membeli saham yang kita inginkan, tetapi kita jelas tidak perlu repot menganalisis sendiri.

  • Kebutuhan Modal

Untuk investasi saham, kita harus menyiapkan modal sesuai dengan harga saham per lot yang ingin kita beli. Umpama harga saham BBCA Rp7700 per lembar, maka kita harus menyiapkan modal minimal Rp770.000 per lot.

Sedangkan dalam reksa dana, kita dapat berinvestasi mulai dari Rp10 ribu atau Rp100 ribu saja. Kita tidak harus memiliki seluruh dana yang dibutuhkan untuk membeli 1 lot saham dulu.

  • Potensi Risiko dan Return

Kalau berinvestasi saham sendiri, kita dapat memperoleh keuntungan dari capital gain dan dividen secara langsung. Semua itu akan masuk ke rekening efek, yang kemudian bisa langsung ditarik ke rekening bank kita.

Sedangkan dalam reksa dana saham, keuntungan dari hasil pengelolaan Manajer Investasi akan tertampung dalam reksa dana itu. Nilai Aktiva Bersih (NAB) reksa dana akan meningkat, sehingga dana investasi kita bertumbuh. Tapi kita tidak akan menerima capital gain dan dividen secara langsung dari reksa dana saham.

Jadi, mana yang lebih untung antara investasi saham dan reksa dana saham? Hal itu tergantung kebutuhan kamu sendiri. Bagi seorang pemula, reksa dana saham mungkin lebih baik karena tidak perlu menganalisis sendiri dan bisa dijadikan bahan belajar. Tapi bagi investor berpengalaman, investasi saham langsung jelas akan jauh lebih menguntungkan.

Perlu diketahui, rata-rata kinerja tahunan reksa dana saham di Indonesia biasanya lebih rendah daripada kinerja IHSG. Reksa dana saham juga sering tersangkut skandal saham gorengan yang berakhir fatal seperti Asabri dan Jamsostek.

Aisha 20 Apr 2022

bagaimana dengan reksadana saham, reksadana saham apa yg bagus?

Ansharullah El Rahman 18 May 2022

saya baru mendengar istilah "Sukuk", sukuk itu apa ya? mohon infonya. trims

Paprika Merah 18 May 2022

tips agar terhindar dari investasi saham abal2?

Rahayu Pujiwati 20 May 2022

apakah investasi saham yang dimaksud disini sama dengan trading saham?

Erni Puspikasari 20 May 2022

kak.. bantu rekomendasi reksadana yang bagus saat ini apa? trims

Naufal Zidane 20 May 2022

@ Paprika Merah:

Sukuk adalah salah satu bentuk surat utang negara yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia untuk membantu membiayai pembangunan Negara. Jadi termasuk obligasi.
Silahkan baca juga: Ragam Jenis Obligasi di Indonesia yang Harus Anda Ketahui

M Singgih 21 May 2022

@ Ansharullah El Rahman:

Silahkan lihat perubahan NAB (Nilai Aktiva Bersih) dalam periode waktu tertentu. Jika NAB setelah periode waktu tertentu mengalami kenaikan, berarti reksadana tsb menguntungkan.

Untuk penjelasan mengenai return (imbal hasil) dari reksadana, silahkan baca:
Cara Mudah Menghitung Return Reksadana
Cara Menghitung NAB Reksadana

M Singgih 21 May 2022

Asalkan kamu buka rekening efek pada sekuritas yang sudah terdaftar di OJK dan BEI, maka kamu tidak akan kena modus investasi saham abal-abal.

Aisha 24 May 2022

Istilah "investasi saham" mengarah pada beli saham untuk disimpan dalam jangka panjang, dengan target keuntungannya mencakup dividen dan capital gain.

Sedangkan istilah "trading saham" mengarah pada beli saham untuk dijual demi keuntungan dalam jangka pendek. Target keuntungan biasanya hanya capital gain.

Kita bisa membandingkan investasi saham dengan reksa dana saham, karena dua-duanya sama-sama untuk jangka panjang. Tapi "trading saham" dan reksa dana saham tidak bisa diperbandingkan, karena targetnya berbeda.

Aisha 24 May 2022

Aplikasi reksa dana online biasanya sudah dilengkapi dengan alat untuk menyaring reksa dana berdasarkan kinerjanya. Kamu bisa dapat rekomendasi reksa dana yang bagus dengan memanfaatkan alat yang tersedia di sana, sehingga real-time berdasarkan reksa dana yang bagus pada saat kamu mau beli.

Aisha 24 May 2022

Apa perbedaan mendasar investasi saham vs reksadana saham? MAna yang lebih menguntungkan untuk investor jangka panjang?

Zaenal Mustofa 18 Apr 2022

Berapa ya minimal investasi yang ideal untuk reksadana? Trm ksh

Reisa Bawazir 28 Mar 2022

Bagaimana cara diversifikasi investasi reksadana yang benar?

Bondan 15 Dec 2021

Saya mau tanya, Reksadana saham saya minus lebih dari 10% apakah memang masih tahap wajar? Makasih

Paman Joe 23 Jul 2021

Saya baru belajar mengenai Reksadana, antara Bareksa dan Bibit mana yang lebih cocok untuk pemula?

Fahrudin 18 Jun 2021

Cara diversifikasi investasi reksa dana yang benar adalah yang sesuai dengan tujuan investasi kamu.

Setiap investor bebas menentukan cara diversifikasi sendiri yang sesuai dengan tujuan investasi masing-masing. Jadi, tidak ada istilah "cara diversifikasi reksadana yang benar". Semua cara itu benar, asalkan sesuai dengan tujuan investasi kamu.

Contohnya: Investor saham ternama Lo Kheng Hong berinvestasi paling besar dalam saham, tetapi ia juga menyimpan sejumlah dananya dalam reksa dana pendapatan tetap (RDPT). Tujuannya melakukan diversifikasi reksa dana seperti ini adalah karena likuiditas yang bagus, sehingga dana dapat disimpan dalam RDPT dulu sebelum diinvestasikan ke dalam saham.

Orang lain pun tentu bisa punya strategi diversifikasi reksa dana berbeda yang sama-sama jitunya. Contoh lain: seorang ibu rumah tangga menyimpan sebagian besar uangnya dalam reksa dana pasar uang (RDPU) dengan niat menabung dana darurat keluarga. Kemudian sebagian lagi diinvestasikan dalam reksa dana pendapatan tetap (RDPT), karena ingin mendapatkan return lebih tinggi tapi tak mau menanggung risiko saham.

Aisha 3 Jun 2022

Erni Puspikasari: Investasi saham dan trading saham itu beda. Meskipun keduanya ngelakuin jual-beli saham di pasar, tapi tujuannya, cara ngelakuinnya, dan waktu yang dipake beda banget.

  • Investasi Saham: Kalo investasi saham, tujuannya adalah beli saham perusahaan dan pegang lama-lama dengan harapan nilainya naik atau dapat dividen. Biasanya, investor saham fokus pada hal-hal dasar kayak kinerja keuangan perusahaan, peluang pertumbuhan, dan manajemen. Mereka biasanya mikirin jangka panjang dan nggak terlalu sering jual-beli.

  • Trading Saham: Nah, kalo trading saham, lebih ke aktivitas jual-beli saham dengan ngejar keuntungan dari perubahan harga saham dalam waktu singkat. Trader saham sering pake analisis teknikal, grafik harga, dan indikator teknikal buat cari peluang trading cepat dan untung. Mereka lebih aktif dan mungkin sering jual-beli dalam hitungan menit atau beberapa hari.

Pokoknya, intinya investasi saham itu buat jangka panjang dan menekankan pertumbuhan nilai, sedangkan trading saham lebih ke jangka pendek buat manfaatin fluktuasi harga.

Boateng 11 Jul 2023
Wahyono | 15 Jul 2021

Untuk melihat daftar saham termasuk golongan blue chip, midle, dan small cap itu dimana ya min? Mohon pencerahannya

Lihat Reply [7]

@ Wahyono:

Saham-saham blue chip termasuk dalam anggota indeks LQ45, daftarnya silahkan baca di halaman ini.
Silahkan baca juga:

Baca juga di halaman ini.

M Singgih 16 Jul 2021

Berarti di luar daftar ini sudah pasti bukan blue chip ya pak?

Wahyono 16 Jul 2021

@ Wahyono:

Daftar saham blue chip yang masuk dalam LQ45 selalu berubah dan dievaluasi setiap periode. Referensi di atas adalah untuk periode bulan Februari hingga Juli 2021. Jadi silahkan periksa daftarnya setiap periode.

M Singgih 19 Jul 2021

Kategori saham seperti apa yang wajib dipantau dan sebaliknya dihindari di tahun 2022 ini?

Jayadi 10 Oct 2022

Saham apa saja yang patut dipantau itu akan selalu berubah sesuai situasi makro, kebijakan pemerintah, dan lain-lain. Tidak ada daftar pasti golongan saham apa saja yang bakal bagus/jelek tiap tahunnya, sehingga kita harus mencermati perkembangan makro terbaru.

Mari ambil contoh pada tahun 2020 silam. Siapa yang bisa meramalkan kalau sedunia bakal kena pandemi? Saham farmasi yang sebelumnya melempem, mendadak jadi primadona dalam waktu singkat gara-gara muncul pandemi.

Ambil contoh lagi saat ini, Bank Indonesia menaikkan suku bunga terus. Kebijakan itu bukan direncanakan sejak tahun 2021, melainkan baru dimulai tahun 2022 ini. Sebelumnya, saham properti masih banyak disukai investor karena bunga rendah. Tapi karena BI menaikkan bunga, maka saham-saham properti jadi tidak disukai.

Aisha 10 Oct 2022

Untuk melihat daftar saham yang termasuk dalam golongan blue chip, mid cap, dan small cap, Anda bisa cek melalui bursa saham atau situs web yang menyediakan informasi keuangan dan pasar modal.

Kalau di Indonesia, daftar saham blue chip dapat ditemukan melalui situs web resmi BEI, sedangkan daftar saham mid cap dan small cap dapat ditemukan melalui situs web perusahaan sekuritas atau situs web yang menyediakan informasi keuangan dan pasar modal.

Ananta 11 Feb 2023

@ Jayadi:

Di tahun berapapun, menurut saya hindari saham-saham gorengan atau saham-saham yang berpotensi untuk digoreng kalau Anda tidak mendapatkan informasi yang benar-benar valid. Juga hindari saham-saham perusahaan yang laporan keuangannya tidak jelas. Saran kami supaya aman masuklah ke saham-saham blue chip saja.

M Singgih 11 Sep 2023
Bossman | 21 Jul 2021

Kapan ya pak waktu terbaik untuk membeli saham? Apakah bisa setiap saat?

Lihat Reply [26]

@ Bossman:

Bisa setiap saat. Amati kinerja dari perusahaan yang sahamnya akan Anda beli. Kalau kinerjanya bagus sahamnya bisa dibeli.

M Singgih 22 Jul 2021

Tolok ukur kinerja perusahaan termasuk bagus itu apa saja pak?

Bossman 22 Jul 2021

@ Bossman:

Silahkan baca laporan keuangan perusahaan dari saham yang akan dibeli. Apakah terus untung apa malah rugi. Kalau terus-terusan merugi kami sarankan untuk dipertimbangkan lagi.

M Singgih 25 Jul 2021

Titip tanya juga kak, untuk tahu kinerja saham perusahaan yang merugi dan profit dimana ya kak?

Panca 18 Aug 2021

@ Panca:

Seperti telah kami jelaskan di atas, silahkan lihat laporan keuangan perusahaan tersebut, untung atau rugi.

M Singgih 19 Aug 2021

Bagaimana cara memahami candlestick dengan melihat laporan suatu perusahaan?

Indra 3 Sep 2021

Tidak. Investor jangka panjang bisa beli saham saat harga turun ataupun naik. Ini karena naik-turun harga tidak masuk dalam pertimbangan utama bagi investor jangka panjang saat akan membeli saham.

Pertimbangan utama investor jangka panjang umumnya bertumpu pada tiga faktor:

  • Kinerja keuangan perusahaan
  • Moat (keunggulan) dan outlook bisnis perusahaan
  • Valuasi saham

Ada pula teknik "nabung saham" di mana investor jangka panjang akan rutin membeli saham dalam jumlah konstan, sehingga tak perlu peduli apakah harga sedang naik atau turun. Misalnya 10 lot tiap bulan. Karena rutin (kadang dapat harga mahal, kadang dapat harga murah), maka koleksi saham dalam portofolionya akan mencapai harga rata-rata yang tidak terlalu mahal, meski tak terlalu murah juga.

Investor yang concern pada naik-turun harga biasanya trader jangka pendek atau berpegang pada analisis teknikal.

Aisha 1 Mar 2022

untuk saat ini, saham apa ya pak yang bagus? mohon infonya. terima kasih

Riyan Frimadhasa 19 May 2022

ada info, untuk trading saham adalah trading yang cocok untuk pemula, mengapa demikian? mohon penjelasan. trims

Enggar Sukmawati 19 May 2022

Ungkapan "trading saham adalah trading yang cocok untuk pemula" itu adalah karena risiko trading saham relatif lebih rendah daripada trading forex atau bahkan trading kripto.

Meskipun demikian, pemula sebenarnya sebaiknya jangan langsung terjun dalam aktivitas "trading" apa pun. Cobalah "simulasi trading" dulu, lalu menjajal aktivitas "investasi" dulu. Trading sejatinya lebih cocok untuk orang yang sudah memahami aset (baik itu saham, forex, ataupun kripto), dan bukan untuk orang awam.

Aisha 19 May 2022

Apakah investor jangka panjang justru akan beli saham perusahaan yang dipercaya ketika harganya benar-benar turun?

Fico 25 Feb 2022

Apakah trader sahan tidak bisa pasang harga yg tdk tercantum pada table price?

Fajril 9 Jun 2022

Trader saham bisa memasang harga yang belum tercantum pada order book, asalkan sesuai dengan ketentuan fraksional dan auto rejection yang berlaku di Bursa Efek Indonesia.

Ketentuan fraksional adalah pecahan pergerakan harga saham yang diizinkan untuk tiap kelompok harga saham. Aturannya terlihat pada tabel ini:

Umpama kamu ingin beli saham UNVR yang harganya saat ini Rp4820, berarti harus pakai fraksi 10. Kamu bisa pasang harga 4830, 4840, 4850, dst. Tapi kamu tidak bisa pasang harga 4822, 4823, dan sejenisnya yang kenaikan/penurunan harganya tidak genap 10 dari harga saat ini.

Kalau kamu maksa pasang harga yang tidak sesuai dengan ketentuan fraksional, maka kamu orderanmu akan otomatis ditolak oleh platform.

Sedangkan ketentuan auto rejection adalah persentase kenaikan/penurunan harian maksimal untuk setiap kelompok saham di BEI. Contohnya: UNVR masuk kelompok harga Rp200-5000, sehingga batas auto reject atas 25% dan auto reject bawah 7%. Itu berarti, kenaikan harga harian maksimal 25% dan penurunan harga maksimal 7%. Kalau kamu pasang harga melampaui batas maksimal, orderanmu akan otomatis ditolak oleh platform.

Ada beberapa kelompok saham untuk ketentuan auto rejection, dan persentasenya bisa berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan BEI.

Aisha 10 Jun 2022

Candlestick dan laporan keuangan perusahaan adalah dua hal yang sangat berbeda. Jadi, tidak mungkin memahami candlestick dengan melihat laporan perusahaan.

Candlestick menunjukkan pergerakan harga saham suatu perusahaan. Perubahannya berdasarkan supply dan demand atas saham tersebut di pasar modal. Kita menggunakan candlestick dalam rangka analisis teknikal untuk menemukan titik beli dan jual yang potensial.

Laporan perusahaan menunjukkan kinerja keuangan perusahaan tersebut, seperti berapa banyak penjualannya, beban usahanya, labanya, ekuitasnya, utangnya, dll. Perubahannya berdasarkan performa perusahaan tersebut secara riil. Kita menggunakan laporan perusahaan dalam rangka analisis fundamental untuk mengetahui apakah perusahaan dalam kondisi sehat? apakah perusahaan mampu menghasilkan laba secara konsisten? apakah perusahaan mampu melunasi utang-utangnya?

Aisha 17 Jun 2022

Dalam pembelian saham, apakah ada minimal (slot) pembeliannya?

Kasim 14 Jul 2022

Ya, ada. Minimal pembelian saham adalah 1 lot (100 lembar saham).

Aisha 18 Jul 2022

Istilah bottom reversal dalam trading saham itu sebenarnya gimana sih kak maksutnya?

Dedes 18 Jul 2022

Bottom Reversal adalah pembalikan tren harga dari menurun menjadi naik. Contoh Bottom Reversal bisa dilihat pada grafik harga saham TLKM berikut ini:

Aisha 19 Jul 2022

Kak mau tanya, huruf e hijau, d biru, e merah...seperti yang ada di gambar itu apa ya kak?

Wildan 25 Jul 2022

e = earnings & revenue, yaitu laporan pendapatan terbaru

Jika berwarna merah, berarti lebih rendah dari estimasi konsensus. Jika berwarna hijau, berarti lebih besar dari estimasi.

d = dividen.

Tanda ini menunjukkan perusahaan membagikan dividen pada tanggal tersebut.

Aisha 26 Jul 2022

Ketika ekonomi AS mengalami resesi, apa saham-saham di Indonesia juga terkena dampaknya?

Rozik 2 Aug 2022

Dampak kondisi global pada saham lokal itu tergantung pada banyak hal, antara lain:

  • Bisnis apa yang dijalankan oleh emiten?
  • Apakah penjualan emiten didominasi oleh segmen domestik atau mancanegara?
  • Apakah pendapatan emiten didominasi rupiah atau valas?

Jadi, apakah ketika ekonomi AS resesi itu akan berdampak pada saham Indonesia? Jawabannya bisa berbeda-beda tergantung saham apa yang kamu maksud.

Aisha 3 Aug 2022

Oooo jadi begitu...

Saham Indonesia yang paling terkena dampaknya pada saat resesi di sektor apa ya kak? Mungkin agar saya dapat menghindarinya...makasih

Rozik 4 Aug 2022

Sebagaimana telah dijelaskan di atas, jawabannya bisa berbeda-beda tergantung saham apa yang kamu maksud. Dampak resesi tidak bisa dipukul sama rata untuk semua saham atau bahkan satu sektor tertentu.

Untuk mengetahui dengan pasti, kamu harus membaca laporan keuangan dan menyelidiki fundamental perusahaan untuk mengetahui tiga faktor ini (sudah dicantumkan di atas juga):

  • Bisnis apa yang dijalankan oleh emiten?
  • Apakah penjualan emiten didominasi oleh segmen domestik atau mancanegara?
  • Apakah pendapatan emiten didominasi rupiah atau valas?

Mari ambil contoh perusahaan tambang. Ada perusahaan tambang yang sebagian besar barangnya dijual di dalam negeri, ada juga yang terutama mengekspor barangnya. Ada yang sebagian besar pendapatannya dalam valas, tapi ada juga yang cuma menerima rupiah. Padahal, semuanya sama-sama sektor tambang. Jadi, tiap saham itu berbeda-beda.

Aisha 5 Aug 2022

Kalau pertanyaannya dibalik: Kapan waktu terbaik untuk tidak membeli saham? Ada yang dapat jelaskan Kak?

Askar 22 Nov 2022

Banyak sekali waktu untuk tidak membeli saham. Beberapa contohnya antara lain:

  • Ketika kamu punya beban utang yang besar (utang melebihi nilai aset).
  • Ketika kamu belum punya dana darurat yang memadai (dana darurat minimal 3x pengeluaran bulanan).
  • Ketika kamu sedang butuh uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
  • Ketika kamu belum paham cara memilih (menganalisis) saham.
  • Ketika kamu terpengaruh euforia pasar atau bisikan influencer.

Dan masih sangat banyak lagi situasi ketika sebaiknya jangan membeli saham.

Jauh lebih mudah membuat daftar waktu terbaik untuk membeli saham daripada membuat daftar waktu yang buruk untuk membeli saham, karena jumlahnya jauh lebih sedikit.

Aisha 24 Nov 2022
Manopo | 18 Aug 2021

Ada istilah short selling saham, itu bedanya dengan trading saham gimana ya kak?

Lihat Reply [3]

@ Manopo:

Short selling adalah transaksi penjualan saham dimana investor tidak memiliki saham tersebut. Dalam hal ini investor meminjam saham dari pihak lain misal perusahaan sekuritas, dan berharap harga saham itu turun agar memperoleh profit. Setahu kami praktek short selling ini tidak diperbolehkan.

M Singgih 19 Aug 2021

Perusahaan sekuritas dan broker itu apakah sama pak?

Manopo 20 Aug 2021

@ Manopo:

Sama. Di Indonesia, perusahaan sekuritas adalah broker khusus untuk saham yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI).

M Singgih 20 Aug 2021
Chis Leon | 6 Oct 2021

Aku punya dana beberapa, rencananya tak investasikan di saham. target investasiku sekitar 5 tahun. Pertanyaannya, apakah saham bagus untuk investasi selama 5 tahun mendatang? Makasih.

Lihat Reply [20]

@ Chis Leon:

Untuk investasi saham jangka panjang, disarankan untuk membeli saham-saham kategori blue chip seperti misalnya TLKM, BBRI, ASII dll. Dalam jangka panjang, saham-saham blue chip dianggap lebih aman.
Baca juga: Ciri-Ciri Saham Paling Menguntungkan Untuk Jangka Panjang

M Singgih 7 Oct 2021

Apakah saham red chip aman kalau buat main pendek pak? Setahun sampe 2 tahun aja durasinya

Iqbal 13 Oct 2021

@ Iqbal:

Maaf, saya tidak tahu prospek saham-saham yang Anda maksud. Red chip adalah saham-saham perusahaan China yang listing di Hong Kong Stock Exchange. Saya tidak ada informasi mengenai prospeknya, baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang.

M Singgih 13 Oct 2021

@ Ragil:

Saham Facebook (FB) yang akan berubah kode jadi MVRS mulai Desember nanti adalah termasuk dalam saham blue chip, jadi menurut kami prospeknya bagus.
Silahkan baca juga: Ganti Nama Jadi Meta, Saham Facebook Langsung Rebound

M Singgih 8 Nov 2021

Untuk Ristanto,

Tergantung dari harga saham yang hendak Anda beli. Selain itu, pertimbangkan juga beberapa biaya yang diterapkan oleh sekuritas yang Anda ikuti. Misalnya saja harga saham dari PT.A perlembarnya adalah Rp.500,-.

Maka ketika Anda hendak membeli saham tersebut sebanyak 1 lot (100 lembar) dana yang perlu Anda persiapkan adalah sebesar Rp.50000,- . Namun kebutuhan dana minimum tersebut mungkin akan bertambah mengingat beberapa perusahaan sekuritas tentu menerapkan biaya-biaya tambahan lainnya.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 13 Dec 2021

Ada banyak cara untuk menghindari investasi saham bodong. Tiga yang paling utama:

  • Bukalah rekening investasi saham pada perusahaan sekuritas (broker) yang terdaftar sebagai anggota IDX (Bursa Efek Indonesia) dan sudah berizin OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
  • Rekening investasi saham seharusnya dikendalikan oleh kita sendiri. Pihak sekuritas (broker) hanya dapat membeli/menjual saham atas perintah langsung dari kita. Jadi, jangan percaya pada pada pihak-pihak yang meminta akses rekening (ID dan password) agar mereka bisa trading/membelikan saham sesuai strategi mereka sendiri.
  • Tidak ada seorang pun yang dapat menjamin untung/rugi dalam investasi saham. Jadi, jangan percaya pada iming-iming "titip modal saja nanti pasti untung", karena mereka pasti penipu.

Daftar perusahaan sekuritas yang termasuk anggota bursa dapat diakses pada halaman berikut ini.

Aisha 22 Feb 2022

Bagaimana sih kak, ciri-ciri mereka paling menonjol yang menyediakan investasi saham bodong? Agar saya lebih mudah mendeteksinya meski baru lihat pertama kali.

Lynka 23 Feb 2022

Ciri-ciri singkatnya investasi saham bodong ada 3:

  • Mengaku perusahaan sekuritas atau broker, tapi tidak punya izin OJK dan bukan anggota IDX.
  • Menjanjikan keuntungan tetap.
  • Menawarkan skema investasi titip modal.

Itu saja. Pokoknya jika dapat tawaran investasi yang kelihatannya bakal gampang sukses tanpa perlu berusaha dan belajar apa-apa, berarti itu tipu-tipu. Siapa pun hanya bisa sukses dalam investasi saham jika sudah memahami dan mampu menganalisis dengan baik.

Aisha 25 Feb 2022

Ada beberapa alasan.

Pertama, perkembangan bisnis inti (core business) media sosial sepertinya sudah mencapai puncak. Khususnya kunjungan ke Facebook, secara global telah mengalami penurunan.

Kedua, kendala dalam monetisasi. Koleksi media sosial META (Facebook, Instagram, Whatsapp) tidak mampu menghadirkan terobosan baru dalam hal monetisasi. Bahkan, wacana pengetatan regulasi di sejumlah wilayah (seperti Eropa) berpotensi makin mencekik pendapatannya.

Ketiga, pelaku pasar masih pesimistis dengan prospek Metaverse yang digadang-gadang Mark Zuckerberg.

Metaverse memang merupakan kemajuan teknologi yang mengasyikkan. Namun, proyek Metaverse masih dalam proses pengembangan yang pastinya bakal "bakar duit". Ini terbukti dengan kerugian Metaverse sebanyak lebih dari USD10 miliar pada tahun 2021 saja. Kita juga masih kesulitan mengukur jangkauan pasarnya dan prospek monetisasinya kelak.

Aisha 1 Mar 2022

Dilihat dari istilahnya saja, kita semestinya sudah paham bahwa saham syariah merupakan saham-saham yang lebih sesuai dengan aturan syariat Islam daripada saham konvensional. Contoh perbandingannya:

  • Saham konvensional mencakup pula saham-saham perbankan, padahal mereka memperoleh pendapatan berupa bunga yang dianggap riba dalam syariat Islam. Maka, saham syariah tidak mencakup saham perbankan konvensional (hanya mencakup bank syariah).
  • Saham konvensional mencakup pula pabrik rokok seperti Gudang Garam (GGRM) dan dan Sampoerna (HMSP). Padahal, status kehalalan rokok itu diragukan. Maka, saham syariah tidak mencakup saham rokok.
  • Saham konvensional mencakup pula perusahaan miras seperti Multi Bintang Indonesia (MLBI). Padahal, MUI telah mengharamkan miras. Dengan demikian, saham syariah tidak mencakup saham miras.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Daftar Efek Syariah (DES) yang mencakup semua saham syariah di Bursa Efek Indonesia, sehingga investor cukup menengok daftar itu saja jika ingin memfokuskan investasi pada saham syariah.

Aisha 13 Apr 2022

Apakah penyebab utama saham META turun banyak?

Renjani 25 Feb 2022

Bagaimana perbandingan investasi saham konvensioanal vs saham syariah?

Whendy Tandi 11 Apr 2022

Cara menghindari investasi saham bodong gimana kak?

Lynka 22 Feb 2022

Saya ingin main investasi saham. Kira-kira berapa modal yang diperlukan ya pak?

Ristanto 8 Dec 2021

Baru-baru ini Facebook telah ganti nama jadi Meta, bagaimana dengan sahamnya? Apakah bagus untuk investasi jangka panjang?

Ragil 8 Nov 2021

Apakah investasi di saham yang bukan blue chip dalam jangka panjang itu aman? Lantas bagaimana investasi saham yang benar meski tidak di saham blue chip? Makasih

Farid Ashar 21 Sep 2022

Ya, investasi saham jangka panjang bisa dalam saham apa saja dan tidak harus saham blue chip.

Saham blue chip itu bukan jaminan mutu, lho. Banyak juga saham yang dulu blue chip, tapi sekarang jadi recehan. Contohnya, BUMI.

Sebaliknya, banyak saham second liner yang terbukti menghasilkan cuan melimpah selama bertahun tahun. Contohnya SIDO, DMAS, BJTM, BJBR.

Jadi, bagaimana cara investasi saham yang benar? Simpel saja. Jangan berfokus pada label saham "blue chip" dan "bukan blue chip", melainkan mempelajari dan mendalami fundamental saham yang akan dibeli. Cari tahu bisnisnya, keunggulannya, pangsa pasarnya, manajemennya, aktivitas pemasarannya, laporan keuangannya, valuasinya, dst.

Aisha 22 Sep 2022

Oh iya kak bagaimana tanggapan kakak tentang masuknya GOTO sebagai kategori saham LQ45. Terud prospek GOTO seperti apa kedepannya, selain itu juga saham lock up GOTO akan dilepas apakah bisa jadi petanda harga sahamnya akan jeblok lagi? Terima kasih

Melania Liu 17 Nov 2022

GOTO sejak awal bukanlah saham yang bagus. Kenapa? Simpel saja, perusahaannya masih tekor dan tidak ada prospek laba sampai beberapa tahun ke depan.

Jadi, bagaimana prospek GOTO ke depannya? Selama masih tekor terus, maka harga sahamnya pasti melempem.

Apakah kalau lock up dilepas nantinya akan jadi pertanda saham jeblok lagi? Yah, tergantung. Apakah saat lockup dilepas itu GOTO sudah bisa meraup laba melimpah ruah atau belum? Kalau perusahaan masih tekor atau cuma laba tipis-tipis, maka bisa ditebak: harga saham tetap melempem.

Aisha 22 Nov 2022

Sepertinya saham yang berkaitan dengan e-commerce/marketplace online di Indonesia bukan sesuatu yang menjanjikan . Teknik bakar uang berlebihan seperti menyediakan "cashback" dan "giveaway" serta "iklan yang jor joran" agar lebih eksis masih diterapkan. Belum lagi adanya gratis ongkir.

Jadi grab, goto, bukalapak bahkan shopee yang sahammnya melantai di luar negeri juga masih rugi.

Sedangkan pendapatan mereka yang saya tahu sepertinya berasal dari biaya beban admin untuk setiap penjualan di marketplacenya dan juga dari pembayaran iklan dari penjual yang mengiklankan barang yang dijual. Tetapi terkadang biaya admin dan pendapatan iklan tersebut digunakan juga untuk menutupi ongkir yang ditanggung bersama dengan ekspedisi.

Jadi keuntungannya dimana? Biaya admin terlalu tinggi akan membuat harga barang naik, tidak akan menarik lagi bagi buyer. Sedangkan tanpa biaya admin, saya rasa gratis ongkir ga akan memungkinkan untuk dilakukan. Memikirkan hal ini saja udah buntu pikiran, mau cetak keuntungan darimana coba? Kalau ada goncangan ekonomi sedikit saja, pasti akan terjadi PHK Massal.

Sandy 26 Nov 2022

Komentar @inbizia

saran dari saya bagi anda yang mau bermain saham atau palas, anda sebaiknya terjun di reksadana saham saja, karena selain tidak ribet lebih rendah pula resiko kerugianya. Untuk info lebih jelasnya hub aja ke pihak perbangkan terdekat atau ke situs situs yang mengutip reksadana saham atau reksadana campuran.
Nama Anda | 4 May 2017
Halaman: Kurs Rupiah Hari Ini

Kalau kita beli reksadana saham, berarti saham2nya akan dibeli oleh manajer investasinya kan ya? Apakah kita bisa tahu uang itu dibelikan saham apa saja?

Jerim | 28 May 2022
Halaman: Apa Pengaruh Ihsg Pada Reksadana

Perbedaan antara investasi saham dengan reksadana saham yang paling utama terletak pada pengelolaan dananya.

Jika Anda berinvestasi secara mandiri, maka Anda harus secara aktif mengawasi porftolio dan update dengan kondisi pasar saham. Penentuan besar risiko dan keuntungan juga harus kalian tentukan sendiri. Otomatis, waktu yang dibutuhkan untuk mempelajari itu semua lebih banyak.

Sementara itu, jika berinvestasi reksadana saham, ada Manager Investasi yang akan mengelola dana Anda. Manajer Investasi ini biasanya orang-orang yang memang sudah memiliki pengalaman dalam menentukan batas-batas risiko, membelanjakan dana yang ada pada saham-saham rekomendasi dan unggulan, serta mencurahkan waktunya untuk mempelajari pasar keuangan.

Bagi pemula, lebih direkomendasikan untuk investasi reksadana terlebih dahulu. Jika sudah paham dengan dinamika pasar, boleh lah terjun menjadi investor saham dengan modal yang disesuaikan. Jangan langsung terburu-buru setor dana besar.

Simak juga: 4 Tips Investasi Saham Anti Gagal Untuk Pemula

Fayrin | 4 Jul 2022
Halaman: Apa Pengaruh Ihsg Pada Reksadana

Ingat bro, kalau investasi itu jangan ditaruh all out di 1 keranjang doank. Ingat pentingnya diversifikasi aset investasi.

Kalau untuk mahasiswa, sebaiknya sih taruh juga di reksadana, bisa dibagi-bagi dananya di RD pasar uang sm RD saham. Misalnya aja nih ente punya budget invest 200k per bulan. Coba 40% reksadana saham, 30% rd pasar uang, 30%nya kripto.

Tapi jangan lupa juga perhatiin kondisi pasarnya yaaa

Michael Prajitno | 15 Sep 2022
Halaman: Pasar Kripto Bearish Hodl Atau Jual

Martha: hai kak...

jd gini kak, sbnrnya reksadana itu sederhananya mrpkan tmpat dana kolektif dr bbrapa org atau investor yg kmudian dikelola utk investasi.

bntuk investasinya mcem2 kak, bs deposito, obligasi, atau saham melalui prusahaan manager investasi yg lgsung diawasi oleh OJK.

nah di perusahaan investasi itu ada org yg sangat ahli dan bersertifikasi dan dipercaya utk mengelola kumpulan dana investasi.

Nah untuk memulai investasi mungkin kakak bs belajar investasi reksadana di sini

sebenernya gak perlu pake ribet kok klo mau investasi reksadana, apalagi saat ini udah bnyk aplikasi online yg nyediain fitur investasi reksadana, tinggal klik aja dan gak perlu modal yg banyak.

klo masalah untung atau rugi sbnrnya semua jenis investasi sama kok, bisa untung dikit, untung banyak, bahkan bisa rugi jd wlpun msh pmula gak perlu takut deh kak utk coba inves reksadana.

Okky | 15 Sep 2023
Halaman: Peluang Investasi Saat Dolar As Melemah

"Selain melihat kondisi pasar secara harian, tak ada salahnya melihat prospek pasar dalam seminggu ke depan"

Jujur, gue agak bingung dngn pernyataan prospek pasar dlm seminggu ke depannya nih. Yg pertama, setau ane klu prospek itu sndiri, misalkan dlm perusahaan, itu yg dilihatkan yg pasti keuangannya serta aktivitas dri perusahaan itu sndiri yg mempengaruhi nilai saham trsbt. Nah, dlm hal ini, utk melihat prospek pasar di dunia forex itu, kita memperhatikan apa ja?

Kemdian yg kedua adalah apakah prospek pasar di trading forex selalu terjamin proyeksinya? Klu di sham kan yaa mnrt gue proyeksi nilai saham itu ada hubungannya ama laporan keuangan. Nah apakah di prospek psar di Forex itu selalu ada hubungan antara pergerakan pasar dngn prospek pasar serta faktor2 yg membetuk prospek pasar itu sndiri?

Abdel Tegar | 17 Oct 2023
Halaman: Cara Tingkatkan Peluang Trading Di Gkinvest
Saham Untung
Kode Saham Last Change
TINS 880 4.76%
SDRA 555 4.72%
BFIN 1,040 4.52%
MCAS 1,155 5.48%
KINO 1,455 3.93%
TBMS 960 3.78%
DSNG 680 3.82%
LUCK 60 3.45%
SSMS 1,005 3.61%
CARE 144 3.60%

Kamus Forex

Saham

Surat berharga yang mewakili kepemilikan atas ekuitas suatu perusahaan. Saham dapat diperjualbelikan secara langsung antara penjual dan pembeli maupun di bursa efek. Seorang pemilik saham dapat memperoleh imbal hasil berupa Dividen dan Capital Gain.

Indeks Saham

Indikator yang menggambarkan performa pasar saham pada periode tertentu. Dengan adanya indeks, tren harga saham saat ini dapat dipantau. Kenaikan sebagian besar harga saham yang tergabung dalam suatu indeks bisa mendongkrak nilai indeks tersebut.

Komentar[2]
Adel | 6 Oct 2021

antara reksadana dan deposito, mana yang return nya lebih tinggi?

Amelia | 6 Oct 2021

untuk detail info perbandingan antara reksadana dan deposito bisa ke artikel berikut ini