Laporan GDP Inggris secara bulanan maupun tahunan sama-sama ambles. GBP/USD melemah sementara pasar menunggu keputusan suku bunga BoE dan The Fed.
Setelah rilis data GDP Inggris siang ini (13/Desember), pasangan mata uang GBP/USD terkekang di area 1.250-an pada awal sesi perdagangan New York.
Pasalnya, data Gross Domestic Product (GDP) Inggris turun ke level -0.3% MoM (month-over-month). Data bulan Oktober tersebut lebih buruk daripada pertumbuhan periode sebelumnya +0.2%, sekaligus meleset dari perkiraan pasar yang hanya mengantisipasi penurunan ke 0.0%.
GDP Inggris secara tahunan juga merosot dari yang awalnya +1.3% menjadi +0.3%. Padahal, pasar hanya memprediksi penurunan ke +0.6%.
Selain itu, data-data perekonomian Inggris lain dalam periode yang sama kompak menurun. Mulai dari produksi industri, produksi manufaktur, output konstruksi, hingga neraca perdagangan (Trade Balance), semuanya melenceng dari prediksi pasar; mirip dengan data ketenagakerjaan kemarin.
UK Office for National Statistics (ONS) mengungkapkan bahwa "cuaca Inggris sangat basah" sehingga menyebabkan penurunan pada hasil sektor jasa.
Secara keseluruhan, data PDB kali ini menandai awal yang mengecewakan untuk kuartal terakhir 2023, setelah ekonomi Inggris stagnan pada kuartal sebelumnya.
Baca Juga:Kumpulan Berita Broker Terbaru
BoE Mungkin Tetap Hawkish
Para ahli keuangan memperkirakan perekonomian Inggris akan terus lunglai sampai beberapa bulan ke depan. Para pelaku pasar juga memajukan prediksi waktu rate cut BoE (Bank of England) dari Agustus menjadi Juni 2024.
Meskipun demikian, analis memperkirakan BoE akan bersikap hawkish pada hasil pertemuan kebijakan besok (14/Desember). Francesco Pesole dari ING mengatakan bahwa data GDP bukanlah kekhawatiran Bank of England saat ini. Jika ada nada hawkish pada hasil rapat BoE, maka Pound sterling mungkin bisa terakselerasi.
Sementara itu, The Fed juga akan mengumumkan suku bunga di hari yang sama. Para pelaku pasar menantikan apakah bank sentral AS akan mengonfirmasi spekulasi rate cut tahun depan atau malah membantahnya. Keputusan dari Federal Reserve dan BoE besok akan lebih memengaruhi harga GBP/USD dalam waktu dekat.