EUR/USD stabil di atas level 1.0700 di tngah pergeseran ke momentum kenaikan, 4 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CAD berada dalam tekanan jual di bawah level 1.3650 karena dolar As yang lebih lemah, 4 jam lalu, #Forex Teknikal | Yen Jepang rally setelah dugaan intervensi, fokus pada inflasi Jerman, 4 jam lalu, #Forex Fundamental | The Fed kemungkinan akan pertahankan suku bunga dan peringatkan risiko penundaan pemangkasan, 4 jam lalu, #Forex Fundamental | GBP/USD berupaya mendekati level 1.2500, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Zona resistance GBP/USD terlihat di level 1.2490, sementara support di sekitar 1.2480 hingga 1.2470, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | GBP/USD diproyeksikan bergerak dalam rentang 1.2450 dan 1.2530, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | EUR/USD menghadapi pengujian di resistance 1.07, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Kenaikan Euro kemungkinan masih terbatas karena penguatan Dolar AS, 9 jam lalu, #Forex Fundamental | AUD/USD terindikasi bearish dengan resistance di level 0.6665 dan support di 0.5855, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Dolar Australia bisa melemah lebih jauh jika menembus 0.6245, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders yang mengindikasikan tren bearish, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Resistance USD/CAD terlihat di level 1.3735, sementara support di 1.3165, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Waspadai level 1.3545 sebagai konfirmasi penurunan USD/CAD lebih lanjut, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Tren bullish USD/JPY bergerak dalam pola Ascending Channel, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Area support USD/JPY terlihat di 152.35, sedangkan resistance di 164.85, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Dolar kemungkinan koreksi ke level support sebelum menguat lebih lanjut terhadap Yen, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Penurunan di bawah level 148.75 akan mengkonfirmasi reversal bearish pada USD/JPY, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | NZD/USD terindikasi bearish dengan resistance di 0.6005 dan support di 0.5445, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Level 0.5805 akan menjadi konfirmasi bearish NZD/USD lebih lanjut jika terpenetrasi, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CHF membentuk pola pembalikan Head and Shoulders, namun analis memperkirakan tren sideways pada pergerakan berikutnya, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Resistance USD/CHF terlihat di 0.9165, sedangkan support di 0.8495, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | USD/CHF berpeluang terkoreksi ke resistance sebelum turun lebih lanjut. Level 0.8965 akan menjadi konfirmator, 9 jam lalu, #Forex Teknikal | Bitcoin gagal keluar dari zona konsolidasi dan cenderung melemah sepanjang pekan lalu, 9 jam lalu, #Kripto Teknikal | BTC/USD kini tertahan di level $62,744, level terendah sejak 19 April lalu, 9 jam lalu, #Kripto Teknikal | Market cap Bitcoin mulai surut di pasar kripto. Analis Crypto Potato mencatat dominasi Bitcoin terhadap Altcoin kini sudah turun ke 50.1% saja, 9 jam lalu, #Kripto Fundamental | Berbeda dari Bitcoin, Ethereum sempat menguat lebih dari 6% dan diperdagangkan di atas $3300, 9 jam lalu, #Kripto Teknikal | Seiring dengan pelemahan Bitcoin dan trend positif pada Altcoin, para pelaku pasar kripto optimis jika saat ini adalah "Altseason" terbaik sejak 2017 silam, 9 jam lalu, #Kripto Fundamental | PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) membukukan penjualan Rp405.6 miliar di kuartal I/2024, 10 jam lalu, #Saham Indonesia | Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) 2.70%, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 2.29%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 1.89%, 10 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.26% ke 7,054, 11 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp165 per saham, dijadwalkan pada pekan ini, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Kripto Berbasis DeFi, Tren Blockchain Baru Sarat Manfaat

Linlindua 21 Jul 2021
Dibaca Normal 14 Menit
kripto > platform > #blockchain #kripto
DeFi adalah sebuah terobosan yang mulai banyak dilirik masyarakat sejak tahun 2020. Sebenarnya, apa itu Defi dan bagaimana cara memanfaatkannya pada kehidupan sehari-hari?

DI

Kripto berbasis DeFi menjadi fenomena yang tengah ramai diperbincangkan belakangan ini. Bahkan, orang-orang menggadang Decentralization Finance atau kerap disebut DeFi sebagai the next big thing yang akan menguasai industri keuangan dan dunia mata uang kripto berbasis Blockchain nantinya.

DeFi itu sendiri merupakan sistem keuangan terbuka dan transparan yang memberikan akses layanan keuangan ke masyarakat luas. Layanan ini memungkinkan masyarakat untuk terhubung dengan lembaga keuangan dan perbankan di seluruh dunia untuk mendapatkan layanannya. Sesuai prinsipnya, penggunaan DeFi mirip seperti ketika masyarakat mengakses layanan keuangan melalui lembaga keuangan maupun perbankan konvensional. Hanya saja, layanan tersebut ditingkatkan dengan dukungan Blockchain.

Berbagai layanan keuangan yang bisa masyarakat akses melalui DeFi antara lain, perdagangan, pinjaman, investasi, pembayaran, manajemen kekayaan, dan asuransi berbasis Blockchain. Bahkan, DeFi mampu menghubungkan masyarakat langsung dengan lembaga keuangan tanpa pihak ketiga maupun biaya tambahan.

Pemahaman lebih lanjut mengenai apa itu DeFi, cara kerja DeFi, lapisan utama DeFi, manfaat, tantangan, hingga prospek DeFi di masa depan akan kami bahas pada artikel ini. Simak baik-baik ya.

Apa itu DeFi? Bagaimana Cara Kerja DeFi?

Decentralized Finance (DeFi) merupakan bentuk aplikasi keuangan yang dibangun di atas jaringan Blockchain. Menggunakan teknologi DeFi berarti pergerakan untuk menciptakan layanan keuangan yang open source, tanpa memerlukan izin, transparan bagi setiap orang, dan beroperasi tanpa otorisasi terpusat. Setiap pengguna memegang kendali penuh atas aset yang mereka miliki dan berinteraksi dengan ekosistem melalui Decentralized Application (dApps) secara Peer to Peer (P2P).

Sebenarnya, produk DeFi sudah bermunculan cukup lama. Namun, keberadaannya baru menjadi sensasi dan buah bibir pada tahun 2020 lalu karena DeFi memadukan nilai-nilai utama Blockchain dan mengintegrasikannya ke dalam bisnis keuangan yang sudah ada.

Baca juga: Kripto Di 2020, Bagaimana Perkembangannya?

Cara kerja DeFi menggunakan smart contract di atas platform Ethereum (ETH). Smart contract itulah yang memungkinkan DeFi berjalan tanpa adanya middleman (pihak ketiga). Smart contract menjadi pembeda utama antara DeFi dengan institusi keuangan konvensional seperti perbankan karena berupa bahasa pemrograman.

Menurut Pandu Sastrowardoyo dari Blocksphere, pada dasarnya konsep DeFi mengusung sistem keuangan terbuka. Artinya, tidak ada kendali atau otoritas tinggi seperti yang biasa ada di bank dalam produk keuangan konvensional.

Produk Utama DeFi Adalah Lending

Produk DeFi saat ini rata-rata menyasar pada bisnis Lending (pinjaman). Beberapa contoh produk DeFi antara lain Compound, MakerDAO, dan Synthetic. Bahkan, DeFi berpotensi menyapu semua jenis bisnis di industri keuangan, seperti tabungan, pinjaman, trading di pasar finansial, hingga asuransi.

Begini cara kerja DeFi dengan produk Lending:

Borrower (debitur) bisa memperoleh dana pinjaman dengan menjaminkan aset kripto yang ada. Bunga Lending juga bersifat dinamis sehingga harus diperhatikan. Adanya sistem DeFi memungkinkan debitur membayar lebih murah apabila permintaan yang ada lebih sedikit. Sebaliknya, jika permintaan sedang tinggi, maka lender atau investor akan memperoleh bunga yang lebih tinggi.

Semarak DeFi kian melejit berkat penerimaan dari SEC atau Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat yang menyetujui dana kelolaan berbasis Ethereum bulan Juli lalu. Tak heran, banyak pemain besar industri keuangan tertarik memakai Blockchain untuk diintegrasi ke dalam sistemnya.

Tidak hanya di luar negeri, Indonesia pun mulai ramai membahas produk DeFi meski jumlahnya masih bisa dihitung jari. Beberapa contohnya antara lain UNYdex, VynDAO, dan Tadpole Finance.

5 Lapisan Utama DeFi

Ada lima lapisan utama DeFi yang perlu Anda ketahui, antara lain:

The Settlement Layer

Lapisan pertama yaitu the settlement layer yang terdiri dari Blockchain dan protokol aslinya. Lapisan ini memungkinkan jaringan bisa menyimpan informasi kepemilikan dengan aman sekaligus memastikan setiap perusahaan mematuhi aturan yang ditetapkan jaringan.

The Asset Layer

Layer selanjutnya ini terdiri dari seluruh token yang dikeluarkan di atas settlement layer. Cakupan lapisan ini yaitu aset protokol asli dan token tambahan apapun berdasarkan standar token yang didukung Blockchain.

The Protocol Layer

The protocol layer bertugas memberikan standar khusus pada berbagai penggunaan, mulai dari desentralisasi, derivatif, pasar utang, hingga manajemen aset on-chain. Keseluruhan standar tersebut nantinya akan diimplementasikan sebagai smart contract dan bisa digunakan oleh setiap pengguna.

The Application Layer

Sesuai namanya, tujuan lapisan ini untuk membuat aplikasi user-oriented yang terhubung dengan protokol individu.

The Aggregation Layer

Lapisan ini berfungsi membuat platform khusus bagi pengguna yang terhubung ke beberapa aplikasi maupun protokol. Biasanya, tersedia alat untuk membandingkan dan menilai layanan, sehingga memungkinkan user supaya bisa terhubung ke beberapa protokol secara bersamaan sekaligus menggabungkan informasi relevan dengan mudah.

DeFi memanfaatkan seperangkat alat progresif guna memberikan kontrol pada user. Tren DeFi menawarkan fungsi ekstra seperti mengurangi risiko operasional dan menjadikannya sebagai pengganti sistem keuangan saat ini yang ideal.
Lalu, apakah perbedaan antara DeFi dengan keuangan konvensional?

DeFi VS Keuangan Konvensional Atau Perbankan

Bagi Anda yang masih asing dengan kripto berbasis DeFi, tentu ingin mengetahui lebih banyak perbedaan DeFi dan keuangan konvensional dari berbagai sektor. Kira-kira, manakah yang lebih menguntungkan dan sesuai dengan kebutuhan Anda?

Pemegang Kendali

Kripto berbasis DeFi memiliki perbedaan dari segi pemegang kendali dengan lembaga keuangan konvensional atau perbankan.

Di Decentralized Finance, pemegang kendalinya adalah Blockchain. Buku besar digital ini berperan mengatur segala pengerjaan di sektor keuangan. Berbeda dengan lembaga keuangan konvensional atau perbankan yang memerlukan hukum untuk meregulasi semua kegiatan dalam keuangan.

Apabila ada sesuatu yang tidak sesuai hukum, maka transaksi yang berlangsung tidak akan berhasil. Belum lagi proses pembuatan regulasi yang hanya melibatkan pihak-pihak tertentu.

Bagi Anda yang ingin memanfaatkan layanan DeFi maupun keuangan konvensional, pastikan untuk mempelajari prosedurnya masing-masing supaya tidak merasa dirugikan nantinya.

Keterbukaan

Selanjutnya, dari sisi keterbukaan. Sudah jelas bahwa DeFi lebih menarik perhatian sejumlah kalangan karena memiliki sistem yang lebih terbuka dan transparan. Berbanding terbalik dengan keuangan konvensional. Siapapun yang tergabung dengan DeFi, dapat mengambil bagian dalam membuat layanan dan alat finansial di atas teknologi buku besar digital (Blockchain).

Perbankan terbuka, seperti DeFi, memungkinkan pengelolaan semua instrumen keuangan dalam satu aplikasi dengan cara menarik data dari beberapa bank maupun institusi secara aman, sementara sistem perbankan konvensional menuntut lisensi dan otorisasi dari pihak yang berwenang terlebih dulu.

Kemudahan Transaksi

Bagaimana kemudahan bertransaksi antara DeFi dengan lembaga keuangan konvensional? Di DeFi, user bisa melakukan transaksi tanpa perantara (pihak ketiga). Alhasil, prosesnya lebih cepat dan mudah. Selain itu, kemudahan transaksi DeFi menjadikan biaya layanan lebih rendah daripada biaya transaksi di lembaga keuangan konvensional.

Baca juga: 10 Bank Dengan Pinjaman KPR Terbaik

Setelah Anda memahami perbedaan-perbedaan di atas, dapat disimpulkan bahwa DeFi membuka peluang besar bagi user untuk mengakses beberapa instrumen finansial tanpa ada batasan umur, ras, agama, kewarganegaraan, dan masalah geografis.

Keuntungan Menggunakan DeFi

Sekarang, mari kita simak apa saja keuntungan yang akan user peroleh dari DeFi.

Kegunaan

Kegunaan pokok DeFi yaitu memberikan kemudahan pengguna untuk mengakses layanan keuangan, terutama bagi mereka yang terisolasi dari sistem keuangan saat ini. Manfaat lainnya berupa kerangka kerja modular yang dibangun di atas aplikasi DeFi interoperable pada Blockchain publik, sehingga berpotensi menciptakan produk, pasar, dan layanan keuangan yang benar-benar baru.

Berbeda dengan keuangan konvensional yang bersandar pada institusi seperti bank sebagai pihak perantara dan menghendaki adanya arbitrase, aplikasi DeFi tidak memerlukan pihak perantara maupun arbitrator. Untuk menentukan solusi dari sengketa yang mungkin terjadi, DeFi memiliki kode.

Disini, pengguna adalah pemegang kendali atas dana yang mereka miliki setiap saat. Tentu saja, ini mengurangi biaya yang berkaitan dengan penyediaan dan penggunaan produk, serta memungkinkan sistem keuangan yang lebih mandiri.

Setiap layanan keuangan terbaru DeFi terpasang di atas Blockchain, sehingga menghilangkan single points of failure. Selain itu, data direkam pada Blockchain dan tersebar ke ribuan nodes, sehingga penyensoran maupun potensi penutupan layanan tidak mungkin terjadi.

Kegunaan kripto berbasis DeFi lainnya dari ekosistem terbuka yaitu kemudahan untuk mengakses layanan-layanan keuangan bagi orang yang tidak memiliki akses. Tentunya, hal tersebut tidak mungkin terjadi di sistem layanan keuangan konvensional yang selalu mengandalkan pihak perantara untuk mendapatkan laba.

Baca juga: 7 Tren Teknologi Musuh Perbankan

Bahkan, layanan mereka biasanya tidak tersedia di lokasi dengan masyarakat berpenghasilan rendah. Nah, dengan DeFi, memungkinkan memangkas biaya-biaya secara signifikan dan orang berpenghasilan rendah sekalipun bisa merasakan manfaat dari layanan keuangan yang lebih luas.

Meminjam & Meminjamkan

Protokol pemberian pinjaman terbuka merupakan bagian dari ekosistem DeFi. Peminjaman dan pemberian pinjaman yang terbuka serta terdesentralisasi lebih bermanfaat, daripada sistem kredit konvensional. Berbagai manfaatnya yaitu penyelesaian transaksi secara instan, kemampuan menjamin aset digital, tidak ada pemeriksaan kredit, hingga potensi standarisasi di masa depan.

Yang terpenting, layanan pemberian pinjaman juga terekam dalam Blockchain publik sehingga terpercaya dan memiliki penjaminan melalui verifikasi kriptografi. Selain itu, pasar pemberian pinjaman Blockchain mengurangi resiko yang muncul dari pihak lain, sehingga menjadikan peminjaman dan pemberian pinjaman lebih cepat, murah, dan tersedia bagi banyak orang.

Layanan Moneter Perbankan

Sesuai namanya, aplikasi DeFi ini berbasis layanan moneter perbankan yang mencakup penerbitan stable coins, hipotek, dan asuransi.

Simak juga: 10 Jenis Mata Uang Kripto Paling Populer Selain Bitcoin

Saat industri Blockchain semakin dewasa, ada kencederungan penerbitan stablecoins yang semakin meningkat. Stablecoins merupakan jenis aset kripto yang biasa terikat ke aset dunia nyata, tapi bisa ditransfer secara digital dengan cara yang relatif lebih mudah. Akan tetapi, karena harga mata uang kripto selalu bergejolak dengan sangat cepat, maka stablecoins terdesentralisasi sebagai mata uang digital yang tidak diterbitkan maupun dimonitor oleh otoritas terpusat.

Adanya smart contracts juga menjadikan biaya pencatatan dan biaya hukum bisa dikurangi secara signifikan untuk mendapatkan hipotek. Sementara itu, asuransi pada Blockchain memungkinkan pembagian risiko diantara banyak partisipan, sehingga premi lebih rendah dengan kualitas sama.

Pasar yang Terdesentralisasi

Pada dasarnya, DeFi masih memerlukan inovasi sehingga dapat sangat menantang untuk diakses. Platform ini memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan aset tanpa pihak perantara. Selain itu, perdagangan dibuat langsung antara dompet pengguna dengan bantuan smart contracts. Sedikitnya pekerjaan pemeliharaan inilah yang membuat biaya perdagangan lebih rendah daripada pertukaran terdesentralisasi.

Menariknya lagi, teknologi Blockchain dapat menerbitkan kepemilikan instrumen keuangan konvensional secara luas. Aplikasi ini, nantinya akan bekerja tanpa peran perwalian dan single points of failure.

Sebagai contoh, platform penerbit token sekuritas dapat memberikan alat dan sumber daya kepada penerbit untuk meluncurkan sekuritas yang ditokenkan pada Blockchain dengan parameter tertentu. Tak menutup kemungkinan pula, akan ada proyek lain yang dapat membuat derivatif, aset sintetik, pasar prediksi terdesentralisasi, dan sebagainya.

Apa Peranan Smart Contracts dalam DeFi?

Perlu Anda ketahui, kebanyakan aplikasi keuangan terdesentralisasi saat ini maupun yang akan ada, melibatkan smart contracts. Jika kontrak biasa memerlukan istilah hukum untuk menentukan hubungan antara pihak-pihak yang berkaitan, maka smart contract hanya memerlukan kode komputer.

Baca juga: 4 Koin Kripto Ini Bisa Ditambang Dengan Komputer Biasa

Kode-kode persetujuan tersebut akan diintegrasikan oleh smart contracts melalui kode komputer. Hal ini akan membuat eksekusi dan otomatisasi dapat diandalkan dalam proses bisnis berjumlah besar yang memang masih memerlukan pengawasan manual.

Di satu sisi, penggunaan smart contracts memberikan kemudahan dan keefektifan kerja, serta mengurangi resiko antara kedua belah pihak. Namun, di sisi lain, teknologi smart contract menimbulkan resiko baru karena kode komputer yang cenderung memiliki bugs dan kerentanan. Terlebih lagi, nilai kerahasian informasi yang terkunci dalam smart contracts juga beresiko.

Apa Saja Tantangan yang Dihadapi DeFi?

DeFi menghadapi banyak tantangan di tengah kehadirannya sebagai teknologi keuangan di atas jaringan Blockchain. Berikut ini tantangan DeFi pada berbagai sektor.

Tampilan yang Kurang Menarik

Hadir dalam bentuk aplikasi, tentunya performa sangat penting untuk bisa diakses pada semua perangkat. Apalagi untuk kepentingan finance, jangan sampai menggunakan aplikasi yang lemot.

Baca juga: 7 Aplikasi Bitcoin Terbaik Di Android

Nah, salah satu tantangan DeFi yaitu pada sektor penampilannya yang buruk. Secara bawaan, Blockchain bekerja lebih lambat daripada aplikasi sejenis lainnya dengan sistem tersentralisasi. Untuk itu, developer aplikasi DeFi masih perlu memperhitungkan keterbatasan ini guna pengoptimalan produk mereka biar lebih baik.

Resiko Tinggi Terhadap Kesalahan Pengguna

Tantangan DeFi berikutnya yaitu resiko tinggi terhadap kesalahan pengguna. Seperti yang Anda ketahui, aplikasi-aplikasi DeFi mengalihkan tanggung jawab dari pihak perantara ke pengguna. Meski jauh lebih efisien, kenyataannya ini dapat menjadi aspek negatif bagi banyak orang.

Pasalnya, merancang produk yang meminimalisasi resiko kesalahan pengguna bukanlah hal yang mudah. Apalagi, produk yang telah terpasang di atas Blockchain tidak bisa diubah.

Pengalaman Buruk Pengguna

Selanjutnya, DeFi masih memberikan pengalaman buruk bagi pengguna. Untuk itu, aplikasi DeFi masih memerlukan usaha keras supaya menjadi elemen utama dalam sistem keuangan global. Nah, untuk mewujudkannya, pengguna harus memberikan manfaat yang nyata, supaya terdorong untuk beralih dari sistem konvensional ke sistem DeFi.

Ekosistem Yang Berantakan

Terakhir, tantangan DeFi adalah ekosistem yang berantakan. Tugas ini sangat menakutkan karena menemukan aplikasi yang paling cocok untuk penggunaannya sangat sulit. Pengguna pun harus memiliki kemampuan untuk menemukan pilihan terbaik. Tidak hanya sekedar membangun aplikasi, tapi juga memikirkan bagaimana cara aplikasi ini dikenal lebih luas di ekosistem DeFi.

Prospek DeFi Untuk Masa Depan

Prospek ke depan, bukan hal mustahil apabila seluruh aktivitas dan kepemilikan aset dapat dilakukan melalui protokol DeFi. Entah suatu terobosan yang baik atau justru semakin rapuh, dunia keuangan sudah secara nyata melangkah ke arah digital dengan otorisasi terdesentralisasi.

Apalagi pandemi COVID-19 seperti saat ini, mengubah banyak hal berupa pola hidup dan kebiasaan manusia. Pembatasan sosial di seluruh dunia, membuat manusia lebih banyak beraktivitas di dalam ranah dan menggunakan platform digital.

Kondisi ini sedikit membawa angin segar bagi komunitas DeFi, tidak hanya bagi aktivitas individu, melainkan perusahaan yang berupaya bertahan di tengah situasi pandemi.

Tidak menutup kemungkinan pula, DeFi dimasa depan akan terus berinovasi. Apalagi adanya layer-layer DeFi berperan penting untuk menopang sistem yang telah ada dan memberikan ruangan inovasi.

Meski demikian, prospek DeFi juga memiliki kelemahan karena koin-koin DeFi cukup bergantung pada suntikan likuiditas baru. Apabila kondisi pasar sedang mengalami tren bearish, maka DeFi dan seluruh ekosistem kripto akan terdesak, termasuk Bitcoin. Memang, ada investor yang akan menggunakan kesempatan ini untuk aksi beli, namun transaksi oleh spekulator yang minim tidak akan membantu banyak untuk menaikkan lagi harga koin DeFi.

Baca juga: Apakah Mining Bitcoin Masih Menguntungkan Di 2021?

Hanya saja, untuk sektor jangka panjang, banyak orang optimis koin-koin DeFi masih akan memiliki prospek yang menarik. Uniswap dan 1inch adalah contoh aset DeFi yang memiliki prospek menarik. Tingginya permintaan kedua koin tersebut, pengguna bisa mendapatkan bunga di DeFi yang tinggi.

Penutup

Keuangan terdesentralisasi berfokus pada pembangunan layanan keuangan yang terpisah dari sistem dan politik konvensional. Hal ini juga memungkinkan munculnya lebih banyak sistem keuangan dan diskriminasi di seluruh dunia. Walaupun idenya cukup bagus, tidak semua orang cocok dengan karakteristik Blockchain. Sangat penting menentukan penggunaan yang tepat, sehingga dapat tercipta pembangunan produk keuangan terbuka yang bermanfaat.

Jika progress ini berhasil, DeFi akan mampu mengambil alih kekuasaan dari organisasi-organisasi besar tersentralisasi dan menaruhnya di tangan orang-orang maupun komunitas open source. Jika demikian, apakah hal ini akan menciptakan sistem keuangan yang lebih efisien? Jawabannya akan ditentukan saat DeFi sudah siap untuk diadopsi masyarakat luas.

Terkait Lainnya
EUR/USD stabil di atas level 1.0700 di tngah pergeseran ke momentum kenaikan, 4 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CAD berada dalam tekanan jual di bawah level 1.3650 karena dolar As yang lebih lemah, 4 jam lalu, #Forex Teknikal

Yen Jepang rally setelah dugaan intervensi, fokus pada inflasi Jerman, 4 jam lalu, #Forex Fundamental

The Fed kemungkinan akan pertahankan suku bunga dan peringatkan risiko penundaan pemangkasan, 4 jam lalu, #Forex Fundamental

GBP/USD berupaya mendekati level 1.2500, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Zona resistance GBP/USD terlihat di level 1.2490, sementara support di sekitar 1.2480 hingga 1.2470, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

GBP/USD diproyeksikan bergerak dalam rentang 1.2450 dan 1.2530, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD menghadapi pengujian di resistance 1.07, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Kenaikan Euro kemungkinan masih terbatas karena penguatan Dolar AS, 9 jam lalu, #Forex Fundamental

AUD/USD terindikasi bearish dengan resistance di level 0.6665 dan support di 0.5855, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar Australia bisa melemah lebih jauh jika menembus 0.6245, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CAD membentuk pola pembalikan Head and Shoulders yang mengindikasikan tren bearish, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Resistance USD/CAD terlihat di level 1.3735, sementara support di 1.3165, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Waspadai level 1.3545 sebagai konfirmasi penurunan USD/CAD lebih lanjut, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Tren bullish USD/JPY bergerak dalam pola Ascending Channel, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Area support USD/JPY terlihat di 152.35, sedangkan resistance di 164.85, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Dolar kemungkinan koreksi ke level support sebelum menguat lebih lanjut terhadap Yen, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Penurunan di bawah level 148.75 akan mengkonfirmasi reversal bearish pada USD/JPY, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

NZD/USD terindikasi bearish dengan resistance di 0.6005 dan support di 0.5445, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Level 0.5805 akan menjadi konfirmasi bearish NZD/USD lebih lanjut jika terpenetrasi, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CHF membentuk pola pembalikan Head and Shoulders, namun analis memperkirakan tren sideways pada pergerakan berikutnya, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Resistance USD/CHF terlihat di 0.9165, sedangkan support di 0.8495, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/CHF berpeluang terkoreksi ke resistance sebelum turun lebih lanjut. Level 0.8965 akan menjadi konfirmator, 9 jam lalu, #Forex Teknikal

Bitcoin gagal keluar dari zona konsolidasi dan cenderung melemah sepanjang pekan lalu, 9 jam lalu, #Kripto Teknikal

BTC/USD kini tertahan di level $62,744, level terendah sejak 19 April lalu, 9 jam lalu, #Kripto Teknikal

Market cap Bitcoin mulai surut di pasar kripto. Analis Crypto Potato mencatat dominasi Bitcoin terhadap Altcoin kini sudah turun ke 50.1% saja, 9 jam lalu, #Kripto Fundamental

Berbeda dari Bitcoin, Ethereum sempat menguat lebih dari 6% dan diperdagangkan di atas $3300, 9 jam lalu, #Kripto Teknikal

Seiring dengan pelemahan Bitcoin dan trend positif pada Altcoin, para pelaku pasar kripto optimis jika saat ini adalah "Altseason" terbaik sejak 2017 silam, 9 jam lalu, #Kripto Fundamental

PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) membukukan penjualan Rp405.6 miliar di kuartal I/2024, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini adalah: PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) 2.70%, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 2.29%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) 1.89%, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.26% ke 7,054, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) menyampaikan jadwal pembagian dividennya sebesar Rp165 per saham, dijadwalkan pada pekan ini, 11 jam lalu, #Saham Indonesia


Forum Terkait

Idha Kusbiyanto | 11 Apr 2022

Apakah strategi di trading forex bisa digunakan untuk trading kripto?

Lihat Reply [11]

@Idha Kusbiyanto:

Selamat pagi bu, untuk jawaban dari pertanyaan ibu sebenarnya bergantung pada jenis strategi trading forex yang digunakan. Jika menggunakan Fundamental analisis atau gabungan antara Fundamental dan Teknikal analisis, maka besar kemungkinan strategi tersebut tidak akan dapat digunakan pada kripto karena memang dasar fundamentalnya yang hanya memiliki sedikit kesamaan. Namun jika strategi yang digunakan murni menggunakan teknikal, maka besar kemungkinan bahwa strategi tersebut dapat digunakan juga pada pasar kripto. Contoh yang paling sederhana adalah dengan menggunakan indikator MACD pada trading forex. Indikator teknikal ini juga dapat digunakan dengan sangat baik pada mata uang kripto seperti BTC/USD.

Hanya saja perlu diingat, biasanya diperlukan sedikit optimasi atau penyesuaian agar strategi tersebut dapat berjalan dengan baik pada kripto. Selalu ingat untuk melakukan Backtest dan Forward Test terlebih dahulu sebelum menjalankannya dengan uang sungguhan.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 13 Apr 2022

Selamat malam, Money Management untuk trading kripto sendiri sebenarnya hampir sama dengan Money Management lainnya. Prinsipnya adalah segitiga risiko yang terdiri dari batas toleransi kerugian yang ditetapkan, besaran Stop Loss yang digunakan, serta Lot/Share/Jumlah koin yang akan digunakan. Contohnya sebagai berikut:

Harga yang naik pasca terbentuknya pola Candlestick Bullish Engulfing, kembali turun ke sekitaran pola tersebut. Karena pola ini juga berfungsi sebagai batas zona Support pada harga, maka besaran Entry dilakukan saat proses Retest tersebut dengan ketentuan sebagai berikut:

Modal = 100,000 USD.

Risiko yang siap ditanggung = 10%.

Stop Loss = 35,000 point.

maka Lot yang yang akan digunakan adalah = (10/100 * 100,000) / 35,000 = 0.28 Lot.

Sehingga jika harga turun dan mengenai Stop Loss sebesar 35,000 point, maka total kerugian yang akan ditanggung hanya sebesar 10% dari modal atau 10,000 USD.

Selain membatasi jumlah kerugian per transaksi seperti di atas, masih banyak cara lain yang dapat digunakan. Namun sebelum itu mohon di sadari, tujuan dari Money/Risk Management sebenarnya adalah untuk membatasi tingkat risiko saat trading kripto. Keuntungan yang lebih itu hanyalah sebuah bonus.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 15 Apr 2022

@Amelia Nuryanti:

Secara garis besar baik itu di kripto, saham ataupun instrumen lain semua cara yang digunakan untuk menentukan trend juga bisa digunakan kok bu. Ibu bisa menggunakan indikator Moving Average untuk menentukan trend.

Atau ibu juga bisa menarik trend line pada harga atau juga menentukan titik-titik Higher High, Lower Low, Higher Low, Lower High agar bisa menerapkan Dow Theory untuk menentukan trend juga bisa dilakukan.

Selain itu banyak juga cara lain ataupun indikator lain yang bisa ibu gunakan sebagai alat untuk membantu menentukan trend dalam kripto seperti Bollinger Bands, Trend Channel, Parabolic Sar, Dll. Semuanya bisa dan memiliki caranya masing-masing dalam menentukan trend. Tidak ada cara yang benar dan salah dalam penentuannya karena biasanya menentukan trend itu hanyalah langkah awal untuk menganalisa pergerakan market.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim 28 Apr 2022

Bagaimana cara menentukan trend pada mata uang kripto pak? apakah caranya sama seperti di forex? thanks

Amelia Nuryanti 28 Apr 2022

mohon bantuannya, bagaimana manajemen modal yang baik untuk memaksimalkan hasil trading kripto?

Yuni Aulia 15 Apr 2022

Bagaimana cara mengenalisa candlestick kripto dan forex? Apakah ada perbedaan mendasar?

Suwandi 15 Sep 2022

Tidak ada perbedaan secara candlestick.

Yang berbeda adalah karakter pergerakan harga antara kripto dan forex.

1. Kripto jauh lebih volatil dibandingkan dengan forex.

2. Kripto lebih trending daripada forex karena dapat dijadikan sebagai investasi sedangkan forex tidak.

Oleh karena itu, karakter pergerakan pair forex cenderung lebih banyak sideways karena tujuannya diperdagangkan, bukan untuk investasi.

Kiki R 15 Sep 2022

Kalau trading kripto di broker forex, ya strateginya bisa sama saja lah ya dengan trading forex. Tapi, bagaimana kalau kita mau trading kripto di broker lokal seperti Ajaib dan Pluang? Nggak ada metatrader-nya, nggak bisa langsung sell tanpa buy juga... Adakah strategi trading yang sudah terbukti ampuh?

Indah 29 Sep 2022

@indah:

Pada dasarnya kakak tetap bisa mengamati pergerakan harga dan indikator pada Platform Third Party seperti TradingView yang menyediakan layanan lengkap.Jadi analisa dilakukan pada Platform tersebut, dan sinyal dieksekusi pada platform trading yang digunakan. Hanya saja jika memang sulit, kakak mungkin bisa menerapkan strategi seperti pola Candlestick ataupun Chart Pattern.

Pada pola Candlestick misalkan pola Morning Star, tidak diperlukan bantuan indikator apapun kecuali bentuk Candlestick itu sendiri untuk menganalisa. Contoh:

Nur Salim 4 Oct 2022

@ Amelia Nuryanti:

Cara mengamati arah trend pada semua instrumen trading sama saja, termasuk mata uang kripto. Kalau pada chart terjadi level-level higher high dan higher low, berarti harga sedang bergerak uptrend. Kalau pada chart terjadi level-level lower high dan lower low, berarti harga sedang bergerak downtrend.

M Singgih 24 Aug 2023

@ Suwandi:

Analisa pergerakan harga secara teknikal sama saja untuk semua instrumen trading, baik itu forex, komoditi, futures maupun crypto currency. Semua instrumen trading yang pergerakan harganya direpresentasikan dalam bentuk candlestick cara analisanya sama. Yang lazim adalah dengan pengamatan price action dan indikator teknikal.

M Singgih 29 Aug 2023
Dannel Plur70 | 27 Apr 2022

bagaimana cara kerja sistem blockchain? dan apakah sistem blockchain itu aman?

Lihat Reply [22]

@Dannel Plur70:

Secara simpelnya, Blockchain bekerja dengan cara menghubungkan (Chain) suatu kegiatan yang didasarkan pada satu asset tertentu (Block) seperti perpindahan aset, Mining (membuat Block baru) menjadi satu kesatuan utuh dalam catatan yang lengkap. Kalau bapak pernah menggunakan tools Online seperti mengedit sebuah dokumen di Google Doc, secara simpelnya begitulah cara kerja Blockchain. Dokumen yang ada bisa diedit oleh seluruh orang yang memiliki akses terhadap dokumen tersebut, dan perubahan yang dilakukan dapat langsung diketahui dan tercatat oleh semua orang yang memiliki aksesnya.

Mengenai keamanannya sendiri, jika ditinjau secara keamanan dalam penggunaan, transparansi dan segala kegiatan yang berhubungan dengan aset digital, maka Blockchain tentu saja sifatnya aman. Kalau bapak melihat pencurian-pencurian dari Hacker yang marak terjadi biasanya terjadi bukan karena faktor blockchainnya. Seringnya hal ini terjadi karena Hacker bisa mendapatkan akses dari digital Wallet dari orang yang dicuri. Namun memang ada beberapa kasus dimana Blockchain tersebut sendiri yang terkena serangan Hacker, sehingga Hacker bisa memindahkan aset yang tercatat di dalamnya tanpa terdeteksi dan tercatat.

Bapak bisa mempelajari perihal Blockchain ini lebih lanjut pada artikel kami Apa Saja Jenis Blockchain berikut.

Terima kasih atas pertanyaannya, semoga bisa membantu.

Nur Salim 28 Apr 2022

masta, mohon info digital wallet yang aman dari peretasan hecker? Trims

Whiens Akbar 28 Apr 2022

Maraknya dompet digital rawan akan peretasan, bisa di bantu info tips agar digital walet aman dari peretasan kak? Terima kasih

Cantika Retna 28 Apr 2022

@Whiens Akbar:

Kalau ditanya mengenai Digital Wallet mana yang benar-benar aman saya juga kurang tahu. Semua pengembang dari Wallet tersebut pasalnya sudah harus secara otomatis mengedepankan keamanan dengan teknologi tertentu yang sudah tersertifikasi. Hanya saja ya itu, kalau memang apes ya, akan ada saja Hacker yang lebih pintar dalam mencari jalan untuk meretas.

Kalau ingin benar-benar aman saran saya sih bisa pakai Cold Storage atau Cold Wallet saja jika benar-benar khawatir atau memiliki simpanan Bitcoin yang mungkin bisa menjadi target peretasan.

Terima kasih, semoga bisa membantu.

Nur Salim 28 Apr 2022

@Cantika Retna:

Ada beberapa cara dan tips yang menurut saya sangat berguna. Berikut beberapa tips tersebut:

1. Jangan simpan semua aset dalam satu wallet. Bagi aset ke dalam beberapa bagian dan tempatkan pada Wallet yang berbeda. Jika memiliki aset dengan nilai besar, bisa coba investasi dengan membeli Cold Wallet.

2. Double cek website yang dikunjungi dalam melakukan transaksi. Salah satu cara yang paling sering digunakan oleh Hacker adalah dengan membuat sebuah Website Dummy yang berisikan halaman situs yang persis sama dengan situs pembayaran tertentu. Dari sini nanti mereka bisa mendapatkan akses penting untuk masuk ke Digital Wallet yang kita miliki. Jadi selalu double cek alamat pada website-website yang dikunjungi.

3. Jika mempunyai keluarga atau teman yang dapat dipercaya, gunakan Multi Signature agar transaksi yang dilakukan harus memerlukan persetujuan dari orang lain terlebih dahulu.

Tips yang lain mungkin bisa dibaca lebih lengkap di artikel Cara Memilih Bitcoin Wallet ini. Selalu ingat, cara-cara ini mungkin tidak akan menghentikan peretasan secara keseluruhan. Tapi dengan memproteksi diri kita sendiri, setidaknya kita dapat menghambat dan mempersulit upaya dari para Hacker.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim 28 Apr 2022

Blockchain mana yang terbaik saat ini?

Alexa 23 Aug 2022

@Alexa:

Blockchain yang mana dalam konteks apa dulu pak? Untuk konteks kripto sendiri Blockchain jaringan Ethereum, Ripple, Tron yang masih terbaik menurut pendapat ahli. Blockchain sendiri sudah banyak diadopsi untuk keperluan industri bisnis dan banyak sekali Blockchain baru yang justru memiliki kinerja, fungsionalitas, serta tingkat keamanan yang lebih baik daripada yang digunakan pada kripto saat ini. Salah satu Platform Blockchain yang paling baik sendiri saat ini adalah IBM Blockchain.

Nur Salim 24 Aug 2022

Pak @Nur Salim, saya sering mendengar isitilah blockchain yang terdesentralisasi. Apakah arti dari hal tersebut? Selain itu pak, apakah blockchain antar koin kripto itu sama dalam arti kata dibangun dari sistem yang sama? atau apakah berbeda?

Kemudian satu pertanyaan lagi pak, bapak bilang ada kasus hacker memindahkan aset. Yang saya mau tanya adalah dari aset tersebut misalkan bitcoin dipindahkan ke wallet kita terus, apakah bisa di konversi ke ETH?

Trestan 28 Nov 2022

@Trestan:

Blockchain terdesentralisasi berarti tidak ada pusat wewenang dan seluruh anggota memiliki hak serta dapat mengakses data yang sama pada suatu jaringan Blockchain. Karena sifat inilah Blockchain dimanfaatkan sebagai revolusi baru dunia keuangan dalam bentuk kripto.

Mengenai apakah semua koin dibangun pada sistem yang sama, jawabannya tidak pak. Ada banyak jenis dan sistem Blockchain yang bisa digunakan sebagai landasan pembuatan koin kripto. Blockchain yang paling banyak digunakan sendiri saat ini adalah Ethereum, Ripple, dll.

Lalu apakah Bitcoin tersebut bisa dipindahkan ke ETH? Tentu saja bisa pak. Sama seperti aset lainnya, aset yang telah dicuri juga akan tetap bisa ditukarkan ke aset lain sesuai dengan keinginan.

Nur Salim 7 Dec 2022

Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjaga digital wallet Anda aman dari peretasan:

1. Gunakan password yang kuat: Masukkan kombinasi huruf, angka, dan simbol yang acak.

2. Gunakan autentikasi dua faktor: selain password, manfaatkan juga pengamanan kode SMS atau aplikasi autentikator.

3. Jangan berbagi informasi pribadi: Data yang paling krusial adalah nomor telepon, alamat email, atau informasi tentang dompet digital.

4. Jangan menyimpan uang yang tidak diperlukan: Hanya simpan uang yang akan digunakan dalam jangka waktu dekat dan simpan sisa uang Anda di tempat yang aman.

5. Gunakan Cold Wallet: Dompet dalam bentuk hardware seperti Ledger dan Trezor memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan menyimpan Private Key hanya di komputer atau perangkat lainnya.

6. Jaga perangkat Anda aman: pasang instal anti-virus dan anti-malware yang terbaru

7. Cek reputasi dan legalitas dari perusahaan yang menyediakan layanan digital wallet sebelum membuat akun.

Ananta 17 Jan 2023

Kripto apa pak yang menggunakan blockchain dari IBM tersebut untuk saat ini? Apakah menguntungkan dan baik pergerakannya?

Alexa 20 Jan 2023

@Alexa:

Setahu saya untuk saat ini tidak ada. Penggunaan Blockchain dari IBM ini untuk saat ini belum diperuntukkan untuk koin ataupun token kripto dan fokus pada pembangunan sarana transaksi IBM sendiri. Namun, dahulu IBM pernah menginisiasi program Stable Coin bernama USD Anchor di 2019 sebelum IBM memutuskan untuk banting setir ke pengembangan Blockchain. Proyek ini sendiri kurang terdengar kabarnya hingga saat ini.

Nur Salim 23 Jan 2023

Apakah Blockchain ini juga bisa digunakan dan diaplikasikan pada sistem keuangan konvensional pak? Jika memang memiliki kapasitas sebagus yang disebutkan di atas, kenapa tidak segera digunakan sebagai basis transaksi keuangan konvensional?

Sita A 24 Jan 2023

Sita A:

Tentu saja bisa. Hingga saat ini telah banyak bank Sentral negara maju dan berkembang yang telah mulai mengerjakan projek perpindahan ini. Hanya saja kenyataannya memang tidak bisa dikerjakan asal-asalan bahkan kebut-kebutan. Perlu perencanaan dan eksekusi yang baik untuk menghasilkan sebuah sistem yang Flawless nantinya. Indonesia sendiri juga telah merencanakan hal ini sejak tahun lalu. Jadi mari kita tunggu saja dengan sabar bagaimana proses pengembangannya kedepan.

Nur Salim 26 Jan 2023

Sita A:

Blockchain juga bisa digunakan dalam sistem keuangan konvensional. Butuh riset dan proses yang panjang untuk diterapkan, sehingga tak banyak negara yang mengambil langkah ke sana. Tetapi sebenarnya sudah ada beberapa negara yang mulai memanfaatkan blockchain dalam sistem keuangannya.

Beberapa contoh penerapan blockchain yang berkaitan dengan sistem keuangan konvensional:

  • Inggris - Blockchain-as-a-service (BaaS) untuk membayar subsidi tunai dan uang pensiun, serta membagikan pembiayaan pendidikan.
  • Singapura - Monetary Authority of Singapore (MAS) bekerjasama dengan konsorsium swasta untuk mengadopsi blockchain dalam sektor keuangan Singapura. Proyek masih dalam proses R&D.
  • Venezuela - Venezuela telah mendeklarasikan mata uang berbasis blockchain, Petro Coin, sebagai mata uang utamanya sejak 2018.
  • Dan masih banyak lagi.
Aisha 27 Jan 2023

Malam, saya mau bertanya mengenai penggambaran fungsi blockchain itu seperti apa karena yang saya tau hanyalah ada hubungan antara kripto dengan blockchain dimana kripto dibangun diatas blockchain. Tapi fungsi lain dari blockchain itu sendiri apa saja karena bahkan blockchain bisa digunakan untuk keuangan konvensional.

Terus mengapa untuk kripto bisa dikatakan menjaga privasi dan bagaimana caranya menjaga privasi? Sedangkan menurut saya, lembaga keuangan saat ini sepertinya sudah sangat menjaga privasi...

Lily 28 Jan 2023

Lily:

Fungsi utama dari Blockchain sendiri sebenarnya bisa diumpamakan seperti sebuah buku catatan besar yang terotomatisasi dengan segala hal dan tindakan yang terjadi di atas Blockchain tersebut. Semua pencatatan ini tersimpan secara rapi, aman, dan bisa diakses oleh siapapun. Blockchain ini sendiri dianggap dapat menjadi solusi dalam sistem keuangan konvensional karena jauh lebih cepat, murah serta teliti dalam melaksakan tugasnya, selain itu seperti yang telah dijelaskan di atas, transparansi pada sistem keuangan juga akan dapat dilakukan jika menggunakan Blockchain.

Privasi pada kripto ini sendiri ada pada konfirmasi proses transaksi, kepemilikan serta proses pencatatan data yang dilakukan. Contohnya dalam sebuah pemindahan aset kripto dari satu pihak ke pihak lain, proses ini hanya bisa diketahui dan dilakukan oleh pihak itu sendiri. Setelah transaksi ini selesai, barulah orang lain dapat membaca jejak data dari transaksi ini (hanya alamat wallet serta jumlah transaksi).

Nur Salim 30 Jan 2023

Alexa: Kalau dilihat dari kapitalisasi pasar dan "senioritas"nya, Bitcoin tetap menjadi raja dari seluruh mata uang kripto. Tapi kalau melihat dari perkembangan teknologinya, ada beberapa blockchain lain yang cukup potensial:

  • Ethereum Blockchain: Blockchain yang memungkinkan pengembangan aplikasi decentralized (aplikasi tanpa server) dan smart contract.
  • Ripple Blockchain: Blockchain yang diterapkan untuk memfasilitasi transfer uang antarbank dengan biaya rendah dan waktu yang lebih cepat.
  • Hyperledger Blockchain: Kumpulan blockchain berbasis open source yang diterapkan untuk aplikasi bisnis.
  • EOS Blockchain: Blockchain yang diterapkan untuk aplikasi decentralized dengan kapasitas tinggi dan performa tinggi.

Tapi kalau boleh jujur, tidak ada satu blockchain yang dapat dikatakan sebagai "terbaik", karena ini bergantung pada aplikasi dan tujuan spesifik dari setiap proyek.

Ananta 6 Feb 2023

Lily:

Blockchain adalah teknologi yang digunakan untuk menyimpan data dan transaksi di seluruh jaringan komputer yang terdesentralisasi. Blockchain dirancang agar terbuka dan transparan, sehingga siapa saja dapat melihat transaksi yang terjadi di dalamnya. Namun, dengan implementasi yang tepat, blockchain dapat menjaga privasi pengguna melalui beberapa cara berikut:

  1. Kunci privasi: Setiap pengguna blockchain memiliki kunci publik dan kunci privat untuk mengamankan akses ke data mereka. Kunci publik digunakan untuk mengirim dan menerima kripto aset, sedangkan kunci privat digunakan untuk mengamankan data pengguna dan harus dijaga dengan sangat hati-hati.
  2. Pseudonim: Pengguna blockchain tidak secara otomatis terhubung ke nama mereka dalam transaksi, tetapi menggunakan alamat wallet atau kunci publik mereka yang unik. Ini memungkinkan pengguna untuk tetap anonim saat melakukan transaksi dan memungkinkan mereka untuk mempertahankan privasi mereka.
  3. Smart Contract: Kontrak cerdas pada blockchain dapat membantu mempertahankan privasi pengguna dengan memungkinkan mereka untuk menentukan siapa yang dapat melihat data mereka dan kapan data tersebut dapat diakses. Smart contract juga memungkinkan pengguna untuk membuat transaksi yang aman dan efisien tanpa harus membuka informasi yang sensitif.

Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun blockchain menawarkan beberapa tingkat privasi, tidak ada sistem yang sepenuhnya anonim dan pengguna masih perlu melakukan tindakan pencegahan seperti menjaga kunci privat mereka dengan aman dan tidak mengungkapkan identitas mereka dalam transaksi. Selalu penting untuk mempertimbangkan risiko dan keamanan saat menggunakan teknologi blockchain dan kripto aset.

Raharjo 15 Feb 2023

Blockchain sendiri kan berkaitan dengan kripto dan teknologi komputer. Cuma sekedar pertanyaan aja, apakah kripto sndiri bisa digunakan oleh orang awam? Krna bnyk bngt isitilah istilah kripto dan teknologinya yg bagi orang awam dan yg buta teknologi paasti bingung. Selain itu apakah ada saran bacaan yg bs nambah pengetahuan tentang kripto dan blockchain? Terima ksh

Wilson 15 Feb 2023

Wilson:

Tentu saja kripto bisa digunakan orang awam pak. Hanya saja penggunaannya untuk orang awam saat ini lebih cocok ke hal-hal yang bersifat umum seperti alat pembayaran misalnya. Untuk hal-hal yang bersifat lebih teknikal ataupun melibatkan risiko, kripto perlu dipelajari lebih dalam lagi dan tidak cocok untuk orang awam.

Nur Salim 17 Feb 2023

@Nur Salim:

Nah, ini perlu digarisbawahi dulu, dari sisi mana kita akan memanfaatkan blockchain tersebut?

kalo dari sisi pengguna, tentu saja semua orang (awam) dapat mengakses teknologi blockchain tersebut selama kita memiliki akses ke dalam sistem mereka. Misalnya saat kita memperjualbelikan token/NFT pada akun marketplace yang menggunakan jaringan blockchain.

beda cerita lagi kalo kita memandang dari sisi developer. Memang tak semua perlu mendalami atau mengaplikasikan ilmu-ilmu atau terapan teknis Blockchain, karena hal tersebut perlu disiplin, modal, dan tingkat keamanan cyber cukup tinggi yang tentu tak dimiliki semua orang

Handoyo 28 Feb 2023
Anjar | 5 May 2021

Investasi kripto terbaik buat pemula itu token, bitcoin, NFT, atau apa ya? Semakin banyak aja pilihannya, saya jadi bingung. Mohon para sepuh yg udah pengalaman di dunia kripto bagi ide.

Lihat Reply [70]

Untuk Piyuu,

Hal tersebut dilakukan bertujuan untuk melindungi dan menjamin keamanan semua transaksi. Terlebih lagi jika anda menggunakan exchanger yang teregulasi, maka hal ini menjadi poin penting agar tercipta nuansa tertib dan aman ketika bertransaksi dengan menggunakan aset crypto.

Jika ingin benar-benar menjaga anonimitas, sebenarnya terdapat cara-cara yang bisa dilakukan. Namun metode ini juga ada risikonya, sehingga perlu dipertimbangkan baik-baik dari segi keamanan dan biaya.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 28 Jul 2021

Whale adalah perorangan, lembaga, atau perusahaan yang memiliki token suatu mata uang kripto dalam jumlah sangat besar. Jumlah token dalam mata uang kripto itu terbatas, sehingga whale yang memegang dalam kuantitas besar tentunya dapat memengaruhi atau bahkan memanipulasi nilai kripto tersebut.

Beberapa contoh whale yang memegang bitcoin:

  • Satoshi Nakamoto, sang pencipta bitcoin.
  • Digital Currency Group (pemilik bursa kripto Coindesk).
  • Winklevoss Twins (pemilik bursa kripto Gemini).

Singkatnya, istilah whale dalam kripto itu mirip dengan "Big Boys" dalam forex atau "Bandar" dalam saham.

Aisha 22 Feb 2022

Apakah membuak posisi searah dengan whale akan menguntungkan?

Randu A 23 Feb 2022

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika berminat membuka posisi searah dengan whale. Antara lain:

  • Aksi whale belum tentu diketahui publik tepat waktu. Kita bisa jadi baru akan mengetahuinya beberapa hari (atau lebih) setelah mereka beraksi. Jadi, menirunya pun tak membawa manfaat apa-apa karena sudah ada jeda waktu yang lama.
  • Para whale umumnya hold kripto dalam jangka panjang, dan mereka sudah beli sejak dahulu kala saat harganya masih murah. Kalau meniru mereka untuk hold mulai sekarang, kita hanya bisa dapat kripto pada tingkat harga lebih mahal.

Intinya, kita tidak bisa meniru posisi whale seperti copy trading atau sejenisnya.

Yang bisa kita lakukan hanyalah mewaspadai potensi dampak aksi whale. Misalnya, kita tahu Winklevoss Twins punya banyak bitcoin. Kalau muncul rumor bahwa mereka akan mengobral bitcoinnya secara besar-besaran, maka kita mungkin perlu berpikir dua kali kalau mau beli bitcoin pada saat itu.

Aisha 25 Feb 2022

Apakah wallstreetbets juga whale kripto? Beberapa waktu yang lalu dia membuat postingan tentang dogecoin, harganya langsung meroket.

Yanto 25 Feb 2022

Tidak. wallstreetbets bukan termasuk whale kripto. Daripada disebut whale, wallstreetbets lebih cocok disebut tukang pom-pom.

Wallstreetbets merupakan salah satu kanal diskusi trading di media sosial reddit. Banyak sekali trader ritel yang bergabung dalam kanal ini, sehingga aksi mereka secara berjamaah dapat memengaruhi pergerakan harga saham atau kripto. Namun, Wallstreetbets itu sendiri tidak memiliki kripto apa pun. Pengaruh mereka pada harga kripto berbasis pada tindakan sukarela para member kanal tersebut.

Aisha 1 Mar 2022

@ Aliando:

Setahu saya Elon Musk memang berinvestasi pada beberapa jenis mata uang kripto, dan sering memberikan prediksi pergerakan harga kripto. Karena nilai kripto yang dimiliki cukup besar dan digunakan untuk pembayaran di beberapa perusahaan miliknya, maka akan berpengaruh pada harga kripto. Elon Musk sangat jarang berkomentar mengenai pergerakan nilai tukar mata uang yang diperdagangkan di pasar forex.

M Singgih 7 Mar 2022

Satu hal yang perlu dipahami: Harga Bitcoin dan koin-koin kripto lain akan selalu naik-turun bak roller coaster.

Hal ini menjadikan kripto tidak cocok untuk berinvestasi atau untuk siapa pun yang butuh rasa aman saat bertrading. Kripto hanya cocok untuk mereka yang risk-taker dan siap untuk menanggung rugi sampai modal ludes.

Jadi, apa yang sebaiknya kita lakukan saat harga Bitcoin dan kripto lain sedang turun sekarang? Jawabannya tergantung pada bagaimana karakter kamu sebagai investor/trader.

Jika kamu tergolong risk-taker, ya anggaplah saat ini sebagai peluang beli.

Jika kamu tergolong safe-seeker, ya sudah jelas sekali bahwa fluktuasi kripto merupakan tanda bahaya.

Aisha 9 Mar 2022

Kripto sudah diterima sebagai instrumen investasi di Indonesia, bukan hanya "mulai". Buktinya, pemerintah sudah menentukan tarif pajak untuk keuntungan dari investasi kripto. Aset berupa kripto dan NFT juga harus dilaporkan dalam SPT Tahunan.

Aisha 10 Mar 2022

untuk di indonesia sendiri, kripto apa ya min yang perkiraan kedepannya menjanjikan?

Puput Farasha 10 Mar 2022

Kripto di Indonesia sejauh ini dibuat di atas blockchain yang sudah ada, bukan merupakan inovasi terobosan baru. Kripto di Indonesia juga seringkali hanya di-endorse oleh lingkungan terbatas dan memiliki prospek adopsi yang sempit. Hal ini membuat prospeknya kurang sustainable dibandingkan kripto berskala internasional seperti Bitcoin atau Ethereum.

Apabila berminat untuk berinvestasi pada kripto yang menjanjikan dalam jangka panjang, sebaiknya tetap berkiblat pada pasar kripto internasional. Beda halnya jika hanya ingin untung jangka pendek (spekulatif), maka kripto mana saja punya potensi meningkat sesuai analisis teknikal dan fundamentalnya.

Aisha 11 Mar 2022

Koin kripto terbaik saat ini masih tetap Bitcoin dan Ethereum, karena penggunaan dan adopsinya yang paling luas. Kedua koin kripto itu juga sudah punya rekam jejak yang panjang. Selain itu, ada pula Litecoin, Cardano, dan Dogecoin.

Litecoin itu koin "pengikut Bitcoin" yang paling awal, sehingga adopsinya juga cukup luas dan rekam jejaknya jelas.

Cardano berpeluang untuk bersaing dengan Ethereum sebagai platform blockchain, didukung riset dan tim yang lebih unggul. Saat ini masih dalam pengembangan, tetapi ada kemungkinan menjadi bagian dari sistem keuangan masa depan.

Dogecoin tidak punya keunggulan seperti keempat koin kripto lainnya karena cuma berkembang dari "meme". Tapi ada bekingan dari Elon Musk yang sangat berpengaruh, sehingga termasuk koin kripto terbaik (setidaknya, untuk sementara ini).

Aisha 16 Mar 2022

10 kripto terbaik untuk saat ini berdasarkan berbagai sumber, antara lain:

  • Bitcoin (BTC)
  • Ethereum (ETH)
  • Litecoin (LTC)
  • Bitcoin Cash (BCH)
  • Stellar Lumens (XLM)
  • Cardano (ADA)
  • Solana (SOL)
  • Dogecoin (DOGE)
  • Tether (USDT)
  • Binance Coin (BNB)

Nah, itulah beberapa kripto terbaik saat ini. Namun, perlu diperhatikan bahwa nilai cryptocurrency sangat fluktuatif. Beberapa mata uang kripto juga tengah terlibat masalah hukum pada negara-negara tertentu, sehingga prospeknya sewaktu-waktu bisa merosot dengan cepat.

Aisha 24 Mar 2022

Keberadaan mata uang kripto telah mengubah dunia keuangan global. Mata uang kripto belum bisa menggantikan mata uang biasa yang kita gunakan sehari-hari, tetapi memang ada kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Beberapa kelebihan mata uang kripto:

  • Pilihan investasi baru yang menarik.
  • Mempermudah dan mempercepat sistem pembayaran lintas batas (antar bank dan antar negara).
  • Transaksi mata uang kripto dapat berlangsung 24 jam nonstop, berbeda dengan transaksi perbankan yang terbatas dalam jam kerja saja.
  • Transaksi dapat dilaksanakan secara anonim, sehingga mencegah kebocoran data pribadi maupun pencurian identitas.

Sedangkan kekurangan mata uang kripto, antara lain:

  • Nilai tukar mata uang kripto sangat fluktuatif, bahkan naik-turunnya bisa berpuluh-puluh kali lipat dibandingkan mata uang biasa.
  • Transaksi kripto sangat rentan penipuan dan tindak kejahatan seperti money laundry (pencucian uang).
  • Masih sangat sedikit lembaga atau perorangan yang menerima pembayaran dalam bentuk mata uang kripto.

Perlu diperhatikan pula bahwa jika ingin ikut andil dalam dunia kripto, kita harus terlebih dahulu memiliki wawasan IT dan literasi keuangan yang mumpuni. Banyak orang awam buru-buru berinvestasi dalam kripto tanpa pemahaman yang memadai, sehingga hasilnya tergantung hoki dan seringkali merugi.

Aisha 28 Mar 2022

Uang kripto seperti bitcoin, ethereum, dkk tidak mungkin menjadi alat pembayaran yang sah berlaku di negara maju yang sudah memiliki mata uang kuat. Namun, mereka bisa menjadi alat pembayaran di negara-negara yang tak memiliki mata uang kuat.

Kita bisa lihat saat ini sudah ada negara yang telah mengesahkan penggunaan mata uang kripto, seperti El Salvador. Masyarakat di negara-negara yang kurs mata uangnya runtuh (seperti Venezuela dan Ukraina) juga mempergunakan uang kripto sebagai alternatif alat pembayaran.

Selain itu, sudah menjadi rahasia umum bahwa uang kripto merupakan alat pembayaran yang disukai di Dark Web dan pasar gelap.

Aisha 29 Mar 2022

tujuan diciptakan mata uang kripto sendiri apa ya kak? apakah untuk investasi atau untuk mempermudah transaksi saja?
Terima kasih

Anang Herman 30 Mar 2022

Kripto mulai berkembang sejak Bitcoin dibikin oleh "Satoshi Nakamoto". Masalahnya di sini, tidak ada seorang pun yang tahu siapa itu "Satoshi Nakamoto" dan apa tujuannya membuat bitcoin. Jadi, apa tujuan asal diciptakannya mata uang kripto? Entah. Tidak ada yang tahu, kecuali si Satoshi Nakamoto" yang entah siapa itu.

Kalau kita berbicara lebih fokus pada mata uang kripto tertentu (bukan kripto secara umum), maka barulah kita bisa menjawab tujuan penciptaan itu (asalkan kita tahu siapa penciptanya). Di sisi lain, tiap kripto tentu punya pencipta berbeda dan tujuan berbeda.

Umpamanya, tujuan penciptaan Ethereum (ETH) adalah sebagai platform untuk pembuatan smart contracts dan aplikasi yang terdesentralisasi. Jadi, tujuan penciptaan Ethereum bukan untuk investasi, melainkan untuk mempermudah transaksi.

Contoh yang lain, kripto Tether (USDT) diciptakan untuk menjaga stabilitas nilai mata uang kripto. Jadi, ada tujuan ganda untuk mempermudah transaksi sekaligus untuk investasi.

Aisha 30 Mar 2022

Kegunaan mata uang kripto sama saja dengan mata uang pada umumnya, yakni:

  • alat pembayaran (alat tukar)
  • komoditas (instrumen investasi)

Aisha 6 Apr 2022

apakah uang kripto merupakan alat pembayaran yang sah ya bu? mohon penjelasannya. terima kasih

Neriman 6 Apr 2022

Status hukum mata uang kripto berbeda-beda di setiap negara. Indonesia melarang penggunaan mata uang selain Rupiah sebagai alat pembayaran di dalam negeri, sehingga kripto bukan alat pembayaran yang sah di RI.

Aisha 8 Apr 2022

@ Rugaya Sahi:

Tidak. Investor saham belum tentu berinvestasi di mata uang kripto dan juga belum tentu trading mata uang kripto. Setahu saya banyak investor saham yang tidak trading di instrumen forex dan juga mata uang kripto. Sebaliknya para trader forex dan kripto kebanyakan tidak trading atau berinvestasi pada saham.

Investor saham biasanya kurang tertarik pada trading forex dan juga trading kripto yang menggunakan leverage, karena dianggap lebih berisiko.

M Singgih 13 Apr 2022

@Firdaus Husein:

Untuk resminya setahu saya tidak ada pak. Menurut sumbernya, Koin kripto adalah mata uang digital yang dirancang dengan kriptografis sebagai bentuk autentikasi dan upaya untuk menjaga keamanan transaksi. Karena bentuknya digital, jadi tidak diperlukan lagi bentuk fisik seperti yang kita gunakan sehari-hari pada mata uang fiat. Namun, kalau bapak mencari bentuk koin, saya rasa di pasaran banyak penjual Merchandise berupa tiruan bentuk koin-koin kripto. Tapi karena sifatnya yang hanya sovenir, jadi tidak akan bisa digunakan untuk transaksi.

Terima kasih atas pertanyaannya, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim 15 Apr 2022

bagaimana dengan keamanan uang kripto untuk transaksi di indonesia pak?

Albi Alfaro 18 Apr 2022

@Albi Alfaro:

Kalau untuk keamanan saat ini setahu saya belum ada kasus penipuan atau penyalahgunaan dengan transaksi kripto di Indonesia. Sehingga tergolong cukup aman. Hanya saja perlu diperhatikan, transaksi ini biasanya ada hanya untuk keperluan penukaran kripto sebagai keperluan untuk investasi ataupun trading. Mata uang kripto sendiri saat ini belum mendapat izin resmi agar dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang sah. Sehingga kedepannya jika terjadi kasus penyalahgunaan atau penipuan, kerugian yang diperoleh mungkin tidak dapat dilaporkan atau ditindak lanjuti oleh aparat.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim 20 Apr 2022

@Zamil Daytona:

Selamat malam, alasan utama kripto tumbuh dengan pesat umumnya sih ada pada dasar atau teknologi yang digunakan pada kripto itu sendiri, yaitu Blockchain. Selain karena sifatnya yang ter-Desentralisasi, Blockchain menawarkan transparansi dan kecepatan transaksi dalam jumlah besar yang selama ini menjadi kekurangan utama mata uang Fiat. Terlebih lagi fungsi ini sudah berkembang dengan sangat luas, sehingga pengaplikasiannya tidak terbatas hanya pada sistem pertukaran/transaksi uang saja, bahkan telah menjalar menjadi basis ke arah industri lain seperti Start Up, Art, dll.

Tapi kalau menurut saya pribadi, perkembangan pesat awal adalah pasca Bull Market Bitcoin pasca Mining jadi populer sebagai Tools utama. Setelah itu banyak sekali koin kripto muncul yang juga menekankan cara mining untuk mendapatkannya. Perkembangan pesat kedua setahu saya saat di awal pandemi Covid dahulu. Tidak hanya kripto, banyak sekali orang yang mencoba peruntungannya saat itu pada berbagai macam hal yang bisa menghasilkan uang termasuk saham, forex, dll.

Nur Salim 26 Apr 2022

@Arjuna Sinurat:

Selamat malam, saya kurang tahu perihal mata uang kripto yang sedang trend saat ini. Namun yang saya tahu, sebagian besar mata uang kripto sedang berada berusaha untuk membentuk trend naiknya kembali pasca dilanda penurunan yang cukup panjang beberapa bulan terakhir. Untuk berita-berita terupdate tentang kripto, bisa bapak baca di halaman berita kripto .

Terima kasih, semoga bisa membantu.

Nur Salim 26 Apr 2022

Saat ini, mining bitcoin sudah tidak bisa dengan PC biasa karena ada nya mining besar2an.
selain bitcoin untuk koin kripto apa saja ya pak yang masih bisa mining di PC biasa? mohon info. Terima kasih

Muhammad Ikbal 27 Apr 2022

@Muhammad Ikbal:

Bukannya tidak bisa pak, hanya saja biaya yang dibutuhkan untuk kebutuhan perakitan Rig miningnya cukup besar, belum lagi disertai biaya konsumsi listrik yang dibutuhkan. Jadi tidak semua kalangan mampu melakukannya. Mengenai koin yang masih bisa dimining banyak kok pak. ETH, ETH Classic, bahkan Doge juga masih bisa dimining dengan kapasitas PC Mid-End sampai High-End. Kalau kapasitas PC-nya Low-End mungkin hanya koin-koin yang market Cap-nya masih tergolong menengah-rendah seperti Beam, Vertcoin, dll.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim 27 Apr 2022

Popularitas trading kripto tidak akan menggeser trading forex dan saham.

Mengapa demikian? Pertama-tama, kamu perlu memahami mindset investor dan trader. Investor dan trader tidak akan mempercayakan modalnya pada satu jenis aset investasi saja, melainkan pada beberapa jenis aset investasi yang memiliki tingkat risiko berbeda-beda. Hal ini dikenal dengan istilah "diversifikasi".

Salah satu prinsip diversifikasi paling terkenal adalah "balanced portfolio" (portofolio berimbang). Sesuai prinsip ini, investor akan membagi modalnya menjadi dua bagian. Sebagian dialokasikan untuk saham, sebagian yang lain untuk aset fixed income (seperti obligasi dan reksa dana pendapatan tetap).

Selain prinsip portofolio berimbang, masih banyak lagi strategi diversifikasi lain, termasuk yang membagi modalnya dengan 2:4:4 (20% trading forex/kripto, 40% saham, 40% obligasi), dll. Yang jelas, trader dan investor yang bijak tidak mungkin hanya menanamkan modal pada kripto saja dan sepenuhnya meninggalkan aset investasi lain.

Aisha 28 Apr 2022

apa sih kak yg menjadi kelebihan trading kripto, sehingga cepat sekali perkebangannya?

Robert Muktar 29 Apr 2022

Dalam dunia trading dan investasi, kita mengenal istilah "high risk, high return". Nah, trading kripto itu tergolong berisiko sangat tinggi, karena fluktuasi harga yang luar biasa drastis. Tapi bagi trader, fluktuasi yang sangat drastis itu berarti menunjukkan ada lebih banyak peluang trading kripto daripada forex atau aset lain yang fluktuasinya lebih kalem.

Selain itu, trading kripto dapat berlangsung 24 jam sehari, 7 hari seminggu nonstop. Ini berbeda dengan trading saham yang hanya dapat dilaksanakan selama jam kerja, juga berbeda dengan trading forex yang "cuma" 24 jam sehari selama 5 hari seminggu. Banyak orang yang sibuk pada hari kerja biasa menjadi lebih suka berinvestasi pada saham (tak perlu analisis rutin), lalu trading pada kripto pada waktu luangnya.

Aisha 29 Apr 2022

@Martina Dewi:

Selamat pagi, untuk pergerakan harga kripto sendiri kebanyakan sedang mengalami penurunan tajam terlebih lagi pasca lebaran kemarin. Penurunan ini sendiri hanyalah lanjutan dari Downtrend yang memang sedang terjadi di mata uang kripto beberapa bulan terakhir. Salah satu dari ang mengalami penurunan paling signifikan tentu saja pada raksasa kripto BTC/USD. Harga BTC yang sempat mengalami Sideways di sekitaran level 38,000-40,000 sebelum lebaran, turun drastis hingga ke level 31,000 saat ini. Disinyalir penurunan ini karena pasar kripto terkena imbas Sell Off besar-besaran dari Investor di pasar saham setelah kenaikan suku bunga minggu lalu.

Nur Salim 10 May 2022

Halo pak,

Sama seperti investasi lainnya, selalu ada resiko yang mengikuti bersamaan dengan potensi keuntungannya. Salah satu hal perlu diwaspadai ketika investasi token kripto adalah Rug Pull.

Sebelum investasi di token kripto, Anda memang perlu mempertimbangkan beberapa hal.

Antara lain:

  • Teliti tim developernya, apakah mereka sudah cukup punya nama di ranah industri Blockchain?
  • periksa roadmapnya
  • Cek TVL (Total Value Locked)
  • Cek data dan informasinya di jaringan blockchain
  • Siapa token auditornya?

Selain itu, dari diri sendiri juga jangan fomo dan hindari promosi agresif. Kalau menemukan link promosi yang mencurigakan dan meminta data-data pribadi, harap berhati-hati.

Ananta 18 May 2022

Halo pak,

Sebelum investasi, ada baiknya Anda mengetahui definisi dari masing-masing istilah kripto yang sedang nge-tren ini.

  • Token kripto: Sebuah aset digital yang diterbitkan oleh suatu project sebagai alat pembayaran dalam lingkup project tersebut. Setiap token dikembangkan dalam sebuah blockchain dan untuk memvalidasinya, dibutuhkan koin kripto.
  • Bitcoin: Ini termasuk ke dalam kategori koin kripto. Nah, koin kripto ini berperan sebagai uang atau alat tukar, sehingga bisa ditransfer, disimpan, dan ditradingkan.
  • NFT: Aset digital yang mewakili objek dari dunia nyata, transaksi NFT dicatat dalam jaringan blockchain dan digunakan sebagai alat pembayaran.

Jika Anda memiliki modal yang terbatas, sebaiknya berinvestasi koin kripto. Harga Bitcoin saat ini sudah sangat tinggi, tapi Anda bisa investasi dalam jumlah kecil melalui aplikasi trading online yang sudah teregulasi.

Selain Bitcoin, masih banyak koq koin kripto yang potensial lainnya.


Cek di sini: 10 Jenis Mata Uang Kripto Paling Populer Selain Bitcoin

Ananta 18 May 2021

Hai, saya pemula di bidang kripto nich, baru belajar2 sedikit. Skrg ini banyak token-token kripto yang dishare lwt akun2 twitter, kita klik terus dapet tokennya gitu. Sebenarnya hal kayak gitu aman gak sich? Terima kasih, semoga ada yg merespon.

Jimin 3 May 2022

mohon info harga kripto saat ini (setelah lebaran) vs menjelang lebaran?

Martina Dewi 9 May 2022

melihat pesatnya trading kripto saat ini, apakah akan menggeser trading forex dan saham?

Mahmudul Hasan 26 Apr 2022

Apa yg menyebabkan pertumbuhan mata uang kripto begitu pesat?

Zamil Daytona 25 Apr 2022

mohon info mata uang kripto yang lagi trend saat ini apa saja ya? terima kasih

Arjuna Sinurat 25 Apr 2022

Mengapa untuk bertransaksi di exchanger kripto, pengguna perlu verifikasi kripto dulu? Bukannya tujuan dibuatnya kripto itu agar anonim ya? Mohon pencerahannya.

Piyuu 19 Jul 2021

Di forum-forum kripto biasanya ada yang menyebutkan "Whale", siapa sebenarnya mereka ini? Dan apa peran dan dampak whale pada kripto?

Randu A 18 Feb 2022

Mengapa Tweet Elon Musk Hanya Berpengaruh Pada Pasar Kripto? Kenapa tidak di pasar forex?

Aliando 2 Mar 2022

Saat ini harga Bitcoin dan koin2 lainnya sedang turun, apakah ini saatnya beli/invest atau merupakan warning bahaya untuk menjauhi kripto?

Akbar Putra 7 Mar 2022

Apakah ada bentuk real dari koin kripto atau hanya sebatas transaksi digital saja?

Firdaus Husein 14 Apr 2022

Saat ini sedang ramai pasar kripto, apakah akan berdampak pada sepinya pasar saham, Reksadana dan pasar obligasi?

Rugaya Sahi 12 Apr 2022

Mata uang kripto bisa digunakan untuk apa saja?

Neriman 5 Apr 2022

Koin kripto terbaik saat ini, koin kripto apa saja ya?

Kiko_manang 15 Mar 2022

Perkembangan kripto saat ini sangatlah pesat, kripto terbaik untuk saat ini apa saja ya kak?

Mei Andhara 22 Mar 2022

Perkembangan kripto saat ini begitu pesat, akankah kripto akan menjadi mata uang yang sah?

Anbiya_ulya 25 Mar 2022

Kelebihan dan kekurangan dengan adanya mata uang kripto?

Anang Herman 25 Mar 2022

Perkembangan kripto begitu pesat. Terlebih lagi mulai banyak exchange kripto legal di Indonesia yang mempermudah dalam bertransaksi. Apakah ini sebagai pertanda bahwa kripto mulai diterima sebagai instrumen investasi di Indonesia?

Gilang Ihya 8 Mar 2022

Dengan kata lain kalau mau mining coin yang valuenya besar perlu PC dengan spek high. Berarti menyesuaikan antara kapasitas alat untuk mining dengan koin yang akan didapatkan ya?

Solusi terbaik untuk yang tidak memiliki alat mining yang memadai itu apa ya?

Alex 29 Nov 2022

@Alex:

Betul pak. Untuk bisa menghasilkan pada proses Mining, Rig atau peralatan yang digunakan sangat besar pengaruhnya pada hasil tambangan. Jika memang tidak memiliki peralatan seperti itu solusi terbaik dari saya mungkin bisa beralih pada banyak kegiatan penghasil cuan kripto lainnya seperti trading, pembuatan NFT, dll. Jika memang ingin ke Mining, bisa coba dilakukan pada koin yang masih tergolong rendah Market Cap maupun harganya sehingga tidak akan berat diongkos.

Nur Salim 5 Dec 2022

Salam para suhu Inbizia. Saya mau bertanya, saya baru saja ingin melakukan investasi kripto dan kebetulan membaca forum di sini. Saya sedikit tertarik dengan NFT, yang katanya bisa hasilin kripto disana dan saya juga sadar kalau ternyata uang kripto ada yang sangat mahal jadi ga affordable.

Cara kerja NFT itu seperti apa ya suhu, dan mengapa bisa menghasilkan kripto? Terima kasih

Erwin 14 Dec 2022

@Erwin:

Betul. Kita bisa menghasilkan kripto dengan NFT. Singkatnya, NFT itu merupakan token yang tidak bisa diduplikasikan dan hanya ada satu jenisnya. Hal ini bisa terjadi karena NFT diciptakan di atas Blockchain sehingga segala aktifitas pada NFT tersebut akan tercatat dan terekam dengan detail. Pengaplikasiannya saat ini banyak pada karya seni desain grafis atau gambar. Cara menghasilkan kriptonya sendiri sebenarnya ada pada proses jual beli NFT itu sendiri. Semakin bagus atau tinggi nilai atau NFT tersebut akan semakin tinggi pula nilainya. Salah satu NFT Series yang paling populer di Indonesia sendiri adalah NFT dari Ghozali yang hanya berisikan foto selfienya.

Nur Salim 20 Dec 2022

Erwin: Caranya simpel aja, si pembuat karya digital bikin karya uniknya, trus diubah jadi NFT pake platform khusus. Setelah itu, NFT bisa dijual dan dibeli kayak aset digital biasa, tergantung harga yang diminta dan permintaan pasar. Nah hasil penjualannya berupa kripto.

Dan klu utk pembuatan NFT sendiri bisa dibeberapa platform seperti: OpenSea, Rarible, SuperRare, Nifty, Mintable, dan KnownOrigin. Biasa pemula sihh memakai OpenSea dan Mintable.

Yudha 5 Mar 2023

Jimin:

Mohon maaf, saya sendiri belum pernah menemukan hal tersebut. Namun tolong perhatikan, jika Link yang diklik mengarahkan untuk menginstall suatu aplikasi, atau memasukkan kredensial tertentu seperti harus Log in dan mengisi Password, maka lebih baik hindari hal tersebut. Kemungkinan besar itu hanya Phising yang berkedok bagi-bagi kripto.

Nur Salim 7 Mar 2023

Jimin: Mngkn ini jawaban agak subjektif yaaa. Menrut ane yaa klu urusan ngeklik link buat dapatin sesuatu di twitter itu kebanyakan adalah phising dimana pelaku mencoba mengetaui nama akun n password terutama klu token kyk gitu memerlukan e-wallet kripto. Itu bahaya banget sihh, dan biasanya token kripto bisa didapatkan hanya di Binance, Coinbase, Kraken dll kemudian bisa didapat dari Airdrop di mana token kripto dibagikan secara gratis ke pengguna dalam jumlah terbatas atau program reward.

Gimana pun juga token kkripto ga bisa dngn gampang didapat seperti nge share link.

Tommy 7 Mar 2023

Abang-abang semuanya,

Apa ada koin yang prospek di tahun ini, dan bisa di staking dengan reward yang lumayan? Makasih

Andreas 8 Mar 2023

Andreas:

Saya kutip dari CoinMarketCap, untuk besaran Reward dari staking sendiri masih dipegang oleh Polkadot (DOT) dengan 14.49% dan diikuti oleh Avalanche (AVAX) dengan 8.2%. Untuk keterangan lengkap beberapa koin yang layak staking bisa dilihat pada gambar di bawah ini:

Nur Salim 9 Mar 2023

Nur Salim: Untuk ngelihat daftar seperti ini di CoinMarketCap, gimana ya kak caranya?

Andreas 9 Mar 2023

Andreas:

Caranya cukup mudah pak, bapak bisa buka CoinMarketCap, lalu filter list berdasarkan kategori yang diinginkan. Karena dalam hal ini berhubungan dengan staking, maka bisa difilter dengan kata kunci staking. Terdapat banyak pilihan filter dan kategori yang bisa dipilih di sana.

Nur Salim 10 Mar 2023

Andreas:

Saran aja yah.

Staking kan target jangka panjang yah.

Jadi jangan lihat reward doang buat milih staking. Liat juga koinnya apa, developernya bisa dipercaya apa enggak, infrastrukturnya bagus apa enggak.

Jangan sampai telanjur staking gede trus ludes gara2 hacking.

Sandra 22 Mar 2023

Argo Gold Spotter:

"Jika ingin benar-benar menjaga anonimitas, sebenarnya terdapat cara-cara yang bisa dilakukan." Oke pakk, jadi anggap lah sy sdh syiap dengan resikonya, pokoknya pengen transaksi anonim, bisa lewat cara gimana? Mohon dishare step by stepnya jika tidak keberatan

Sofia 22 Mar 2023

Sofia:

gampang lah.

  • daftar ke exchange dan wallet yang nggak pake verifikasi ID.
  • beli kripto di exchange pakai cash lewat transfer bank. jangan pakai CC atau e-payment, karena pasti diminta ID.
  • transfer kripto langsung ke wallet yang anonim tadi.

Contoh yang nggak minta ID: Bitquick (di bawah 400 USD), Paxful (di bawah 1000 USD), & Localcryptos (belum ada limit).

Sandra 23 Mar 2023

Mahmudul Hasan:

Meskipun trading kripto semakin populer dan menjadi sorotan di dunia investasi, sepertinya agak mustahil menggeser trading forex dan saham sebagai instrumen investasi utama.

Trading kripto, terutama Bitcoin dan Ethereum, keunggulannya di volatilitas yang tinggi dan dapat memberikan potensi keuntungan yang besar dalam waktu singkat. Namun, risiko yang terkait dengan investasi ini juga lebih tinggi dibandingkan dengan investasi di pasar forex dan saham.

Sementara itu, trading forex dan saham memiliki likuiditas yang tinggi dan regulasi keamanannya juga lebih jelas, sehingga memungkinkan untuk melakukan diversifikasi portofolio yang lebih baik.

Dengan demikian, trading kripto tidak akan menggeser trading forex dan saham, malah bisa jadi alternatif tambahan yang menarik bagi investor dan trader yang mencari peluang investasi dengan risiko dan potensi keuntungan yang berbeda.

Ananta 20 Apr 2023

Zamil Daytona: ada beberapa alasan yang mendasarinya:

1. Teknologi blockchain, yang dianggap sebagai inovasi teknologi yang dapat mengubah cara kita bertransaksi dan menyimpan data. Hal ini membuat kripto menjadi alternatif bagi banyak orang yang ingin melakukan transaksi secara anonim dan aman.

2. Kepercayaan pengguna terhadap mata uang kripto makin naik, banyak orang mulai melihat potensi kripto sebagai investasi yang menguntungkan. Kepercayaan ini diperkuat dengan adopsi kripto oleh perusahaan besar seperti Tesla dan PayPal, serta penerimaan kripto sebagai alat pembayaran di beberapa negara.

3. FOMO, di tempat2 nongkrong sudah banyak yang membahas soal invest, trading, dan terdengar keren saat menyebut bitcoin. Jadi banyak anak-anak muda yang tertarik untuk HODL asetnya.

Ananta 20 Apr 2023

Menilik dari beberapa berita2 tentang kripto, kyknya makin lama kok rasanya makin ke arah negatif yaa ato ini penggiringan publik aja? Soalnya belakangan ini bnyk banget ya petinggi2 kripto itu kena tangkap krna kasus2 yg bisa dikatakan kyk pencucian uang. Dan itu kyknya ngebuat harga2 kripto juga pada turun, misalkan seperti berita2 CEO Binance lahh, kmudian mantan pemilik CEO Celcius dsb.

Kira2 nih, scara umum prospek kedepannya utk mata uang kripto itu kyk gmana yaa? Bagaimana dngn bitcoin? Mengapa sepertinya bitcoin itu ga ada kasus2 kyk yg lain? Terima kasih!

Bima 19 Jul 2023

Bima:

--->Menilik dari beberapa berita2 tentang kripto, kyknya makin lama kok rasanya makin ke arah negatif yaa ato ini penggiringan publik aja?

Sebenarnya sudah bukan berita baru lagi bahwa kripto itu banyak negatifnya. Hanya saja, para fans kripto biasanya mengabaikan semua yang negatif-negatif itu.

Contohnya aja nih:

  • Pembuat Bitcoin yang konon bernama "Satoshi Nakamoto" itu, kita tidak tahu siapa orangnya. Ibaratnya nih, coba bayangkan kalau umpamanya kita ditawari polis asuransi dari perusahaan antah berantah, maka kita pasti nggak mau. Tapi kenapa para fans kripto mau saja ditawarin bitcoin yang pembuatnya nggak jelas?
  • Sebelum masuk ke mainstream, siapa sih pengguna kripto paling besar? Dark Web. Sekedar informasi saja, Dark Web itu sisi gelap internet yang digunakan untuk kegiatan ilegal, mulai dari jual beli narkoba, senjata, organ tubuh, manusia, pornografi anak, dll.

Jadi, nggak ada penggiringan publik atau sebangsanya. Memang kripto itu sesuatu yang berasal dari sisi ilegal dunia, lalu baru berupaya masuk ke mainstream setelah sukses besar di sana. Dengan sendirinya, barang ilegal harus mengikuti prosedur untuk legal agar bisa masuk mainstream. Dan dalam proses itu, tidak heran jika ada faktor-faktor yang ilegal yang kemudian terjerat hukum.

--->Kira2 nih, scara umum prospek kedepannya utk mata uang kripto itu kyk gmana yaa? Bagaimana dngn bitcoin? Mengapa sepertinya bitcoin itu ga ada kasus2 kyk yg lain?

Nah, bitcoin itu hanya "sepertinya" tidak ada kasus karena para fans kripto mengabaikannya. Tapi sebenarnya selalu ada kasus. Termasuk soal siapa pembuatnya (yang tidak jelas) dan juga soal penggunaannya untuk tindak kriminal.

Selama legalitas kripto belum diakui secara kompak oleh semua negara di dunia, dan terutama oleh negara-negara terbesar seperti AS dan China, maka selama itu lah kasus-kasus bakal bermunculan. Sebelum legal, maka siapa pun yang berinvestasi dalam kripto harus siap menghadapi terjadinya kasus sewaktu-waktu.

Aisha 21 Jul 2023

Aisha: gw setuju banget nih sama pernyataan lo! Legalitas kripto masih rempong banget, banyak negara belom nyepak aturannya, termasuk yang gede-gede kaya AS dan China. Makanya, jadinya kasus-kasus bermunculan terus. Dan gue juga setuju bila , berinvestasi di kripto tuh harus siap mental, bro. Risikonya tinggi, bisa ada kasus tiba-tiba, jadi mesti ati-ati.

Selain itu, penipuan di dunia kripto ini tuh gampang banget terjadi. Jadi kudu waspada sama penawaran-penawaran yang terlalu manis, bisa aja jebakan batman. Lagian, harga kripto yang naik-turun kaya roller coaster juga bisa bikin bingung, dan lo bisa rugi banyak.

Bobby 21 Jul 2023
Cokro Raharjo | 7 Jan 2021

bagaimana cara membaca candlestick kripto untuk melihat signal entry?

Lihat Reply [30]

@ Rizqy Bagus:

Pergantian candle per hari akan tampak jika Anda mengamati pergerakan harga pada time frame daily. Pergantian candle per hari (pada time frame daily) terjadi setiap hari dari hari Senin hingga Jum’at setiap jam 00:00 waktu server. Untuk menyesuaikan dengan waktu WIB, Anda harus tahu perbedaan waktu antara WIB dan waktu server.

M Singgih 15 Apr 2021

kalau untuk hari sabtu kripto masih bisa trading ya pak?

Abdul Malik 24 May 2021

@ Abdul Malik:

Ada beberapa broker yang server untuk mata uang kriptonya masih aktif pada hari Sabtu dan Minggu. Jika menggunakan platform Metatrader, untuk mengetahui jam trading suatu pair, bisa klik kanan pada pair yang ada di Market Watch, kemudian klik “Specification”.

M Singgih 24 May 2021

Wah sama nih, saya juga bertanya-tanya mengenai ini. Akhirnya ketemu juga jawabannya.

Saya juga nitip tanya, kalo untuk spreadnya, di crypto exchange dan broker forex itu sama juga kah pak?

Gama 9 Jul 2021

@ Gama:

Untuk pair kripto, spread-nya jauh lebih besar dari pair forx. Silahkan lihat di paltform trading Anda.
Berikut ini perbandingan spread dari broker yang saya gunakan untuk Bitcoin dan pair forex:

M Singgih 11 Jul 2021

@Supriadi

Pertama-tama seblum pembahasan saya lanjutkan lebih dalam, dalam time berapa sejatinya bapak menemukan Pin Bar dan melakukan transaksi Buy? Karena sejatinya, semakin kecil time frame yang digunakan sebagai dasar analisa Candlestick, maka semakin besar pula sinyal itu hanya muncul karena adanya Noise pergerakan harga. Selain itu, meskipun menggunakan time frame Daily sekaligus, tentu saja masih banyak faktor lain yang perlu diperhatikan dan tidak bisa sembarangan membuka posisi karena adanya Pin Bar.

Umumnya, Pola Candlestick biasanya digunakan sebagai salah satu konfirmasi untuk pembukaan posisi. Bukan berarti tidak bisa digunakan secara mandiri, hanya saja akurasi dari pola itu meningkat jika digabungkan dengan Technical Tools lain. Pin Bar yang baik sendiri, biasanya muncul sebagai konfirmasi pada level-level penting yang ada dalam pasar seperti Support dan Resistance, Supply dan Demand, bahkan sekedar Moving Average juga sudah cukup untuk menemani kemunculan Pin Bar. Contohnya sebagai berikut:

Pin bar bisa muncul di mana dan kapan saja dalam pasar. Bukan berarti sinyalnya bisa diikuti semua dan akan mendatangkan untung semua. Kalau tempatnya salah, ujung-ujungnya bukan Reversal yang muncul pak tapi Continuation. Inilah pentingnya menyaring Pin Bar yang muncul ini nanti. Bisa lewat Trend, yang berarti saat Trend sedang naik kita hanya akan mengincar Pin Bar Buy saja. Atau juga diikuti dengan Key Level seperti yang disebutkan di atas. Salah satu contohnya sebagai berikut:

Contoh kedua ini bahkan saya ambil dari Pin Bar yang muncul di tf H1 dengan patokan Pin Bar muncul sebagai Rejection MA. Saya tidak tandai semua, tapi bisa dilihat selain Pin Bar yang ditandai, banyak Pin Bar lain di sana yang tidak berada pada Key Level yang ditentukan.

Jadi bukan berati karena Pin Bar-nya tidak bekerja, pasar kripto disimpulkan penuh manipulasi. Pertama kita perbaiki dulu cara trading dengan Pin Bar-nya. Kalau cara tradingnya sudah benar, dan tidak bekerja, bisa jadi pasanya memang tidak cocok atau kemungkinan terburuk ada manipulasi seperti yang bapak bilang.

Jika ingin belajar lebih dalam lagi, mungkin coba bisa dipelajari artikel tentang Pin Bar pada kripto BTC. Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 21 Jan 2022

@Surya Jatmiko

Betul pak, umumnya Candlestick bisa digunakan sebagai salah satu Technical Tools untuk memprediksi pergerakan harga ke depannya. Namun, jika tujuannya digunakan untuk mencari koin mana yang selanjutnya akan terbang saya rasa agak sulit. Kondisi suatu aset atau koin kripto yang terbang tinggi ini biasanya disebabkan oleh 2 hal pak.

1. Karena memang valuasi dari koin tersebut meningkat hasil dari transaksi jual beli yang normal berdasarkan asas Supply And Demand. Untuk Point nomor satu ini penggunaan analisa Technical seperti Candlestick tentu saja dapat digunakan dengan baik karena kondisi pasarnya yang normal. Contohnya pada kenaikan Doge di tahun 2019 berikut:

Dari grafik dapat terlihat bahwa harga yang sedang dalam kondisi Sideway pasca penurunan membentuk pola Candlestick Morning Star dengan Candle ke-2 berupa Doji yang mengindikasi bahwa akan ada Reversal atau putar balik harga. Posisi bisa diambil setelah pola Candlestick terbentuk dengan resiko SL ditempatkan pada harga Low di pola yang terbentuk.

2. Karena adanya manipulasi dari satu atau lebih pihak yang sengaja melakukan pembelian besar-besaran pada koin. Untuk point yang berikutnya ini yang saya rasa sulit mengaplikasikan Technical Tools, mengingat cuitan-cuitan bapak "Tesla" yang mengangkat harga to the moon muncul tanpa adanya peringatan terlebih dahulu alias random. Berikut contoh dari Chart koin Doge pada hari salah satu cuitan bapak "Tesla" muncul:

Jika dilihat dari grafik, harga memang terlihat membentuk pola Candlestick Bullish Engulfing saat harga naik. Sayangnya, pola ini selesai saat harga telah sangat tinggi sehingga tingkat risiko yang diambil untuk masuk saat pola ini selesai juga tinggi. Berbeda lagi kalau tujuannya memang investasi di koin meme satu ini ya. Jatuhnya sah-sah saja untuk membeli walau harga sudah sangat tinggi.

Pendekatan yang mungkin berhasil itu adalah dengan menggunakan Chart Pattern. Terlihat pada Chart di atas, ada pola Flag yang terbentuk sebelum kenaikan harga yang drastis. Pola Flag ini merupakan salah satu pola Chart Pattern dengan yang cocok untuk Day trading.

Namun hal ini juga cukup dipaksakan mengingat harga penutupan yang terbentuk juga sudah jauh berada titik Breakout pola Flag itu.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 23 Jan 2022

@Dyah Purnama:

Lihat pada Platform mana? Umumnya memang kalau di halaman Home atau awal tampilan atau pergerakan harga kripto hanya akan menampilkan Line Chart. Tujuannya tentu saja agar para user baru yang mengakses Platform lebih nyaman dan tidak ada tekanan karena harga Candlestick sekilas tampak lebih ribet. Selain itu, ada juga kepentingan orang-orang yang hanya perlu tahu posisi dan kondisi harga saat ini, dan tidak tertarik melihat pergerakannya secara detail. Ini juga mengapa pada sebagian Platform bahkan harga hanya ditampilkan dalam bentuk bola yang berwarna hijau/merah yang menandakan kondisi ringkas market saat itu. Contohnya pada halaman harga kripto kami berikut:

Betul, Candlestick Chart memang lebih unggul daripada Line Chart secara umum. Hanya saja masing-masing tetap memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Contohnya misal kita ingin mencari level SNR, dalam kasus ini akan lebih mudah melihatnya dengan Line Chart karena tidak komponen harga lain seperti Open, High, Low, yang bisa mengganggu objektifitas. Kalau ingin melihat struktur harga dengan detail, Candlestick menawarkan pola-pola yang jelas dan teruji untuk kepentingan analisa pergerakan harga ini. Contohnya dapat dilihat pada gambar grafik berikut BTC/USD yang memanfaatkan gabungan antara SMA 50 dan pola Candlestick Pin Bar:

Nur Salim 25 Jan 2022

@Aris Hakim:

Tentu saja bisa pak. Chart Pattern umumnya hanya sebuah kumpulan dari Candelstick atau Bar yang membentuk suatu pola tertentu. Jadi bisa digunakan secara mandiri atau dengan perpaduan konfirmasi dengan pola Candlestick seperti Engulfing, Morning/Evening Star ataupun Pin Bar dalam analisa BTC/USD.

Kalau mengenai jenis-jenis yang paling sering saya lihat sih biasanya ada Flag, Wedge, Channel, HnS, Rectangle, dll. Biasanya pola-pola ini cukup sering muncul kok di time frame Daily ke bawah. Sebagai contoh berikut Chart BTC/USD Time Frame H1 ketika jawaban ini dituliskan. Di sini cuma saya bisa melihat 3 pola, tapi seharusnya ada lebih dari itu.

Sebagai pedoman, mungkin bisa coba dibaca-baca artikel 3 pola yang menguntungkan di Intraday. Pola ini juga bisa digunakan tidak hanya di BTC, tapi pada semua koin kripto pada umumnya, serta pasar lain seperti Forex, Stock, dll.

Nur Salim 3 Feb 2022

@Eki Safitri:

Untuk penentuan tempat dimana posisi harus ditutup saat sedang mendapatkan keuntungan sebenarnya ada berbagai macam cara kak.

1. Menggunakan patokan garis Support dan Resistance:

Cara yang paling mudah adalah menutup posisi di garis Support dan Resistance terdekat dari posisi harga dibuka. Jika posisi yang dibuka Buy, maka posisi bisa ditutup pada garis Resistance-nya, begitu pula sebaliknya. Perlu diingat, garis patokannya adalah Support dan Resistance terdekat ya, bukan garis Support dan Resistance yang sifatnya major dan jaraknya berada jauh sekali dari posisi dibukanya harga.

Kelebihan menggunakan garis Support dan Resistance terdekat ini biasanya Winrate yang dicapai akan cukup tinggi karena utamanya harga pasti bergerak dari satu garis Support dan Resistance ke garis Support dan Resistance lainnya. Kekurangannya sendiri, kalau posisinya kurang baik, ratio antara Risk:Reward yang didapat biasanya tergolong kecil.

2. Menggunakan Risk:Reward Ratio

Metode menentukan target profit yang paling sering digunakan lainnya adalah menggunakan perbandingan Risk:Reward Ratio 1:2. Penggunaannya mudah, cukup tempatkan Take Profit sejauh 2x jarak Stop Loss yang digunakan. Misal Stop Loss-nya 40 pips, maka Take Profitnya harus 80 pips.

Kelebihan dari penggunaan metode ini sendiri ada pada letak kemudahan dalam menghitung parameter-parameter hasil performa trading seperti Expectancy, Average Net Profit, Average Loss, dll.

Kelemahannya sendiri pada tingkat Win Rate yang lebih kecil jika dibandingkan dengan metode pertama. Namun tidak perlu khawatir, meskipun Win Rate-nya kecil, keuntungan bisa tetap diraih dari besarnya Reward yang 2x lipat dari Risk yang dirisikokan.

3. Menunggu sinyal pembalikan dari pola Candlestick berlawanan:

Metode ketiga ini yang cukup sering dianjurkan dan dicontohkan pada buku-buku Classic Candlestick. Karena posisi dibuka berdasarkan hasil dari analisa menggunakan pola Candlestick, maka penutupan posisi pun lebih baik jika menggunakan Candlestick pula. Contohnya saat posisi Buy sedang mengalami keuntungan dan muncul pola Candle Reversal Shooting Star, maka posisi harus ditutup saat pola tersebut sudah valid terbentuk. Ini juga berlaku untuk segala jenis pola Candlestick yang mengindikasikan reversal.

Kelebihan dari metode ini adalah kita sepenuhnya bersinkronisasi dengan market mengenai kapan dan dimana posisi harus dibuka dan ditutup.

Kelemahannya sendiri ada dua setahu saya. Pertama, sisi psikologis atau otak yang manusia yang menolak untuk menutup posisi yang sedang mengalami keuntungan meskipun sudah diberi tanda bahwa harga berpotensi berbalik arah. Kedua, sering terjadi kesalahpahaman antara pola Candlestick yang memberikan sinyal pembalikan arah dengan pola Candlestick yang memberikan sinyal pelemahan dari pergerakan harga. Hal ini bisa membuat posisi ditutup terlalu dini sehingga profit yang didapat kurang maksimal.

Mengenai mana yang paling baik, kakak bisa coba ujikan terlebih dahulu satu per satu. Atau silahkan dipilih yang konsepnya sesuai dengan pribadi kakak.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 7 Feb 2022

@Anthony W:

Betul pak, Three White Soldiers dan Three Black Crows memang merupakan beberapa pola Candle yang sering muncul di aset-aset kripto terutama kripto. Umumnya sih terjadi karena lonjakan dari para Buyer atau Seller yang masuk setelah mendapatkan konfirmasi. Makanya, biasanya pola tersebut muncul setelah diawali pola Candle reversal pada harga seperti Shooting Stars, Bullish/Bearish Engulfing, dll.

Untuk indikator sendiri sebenarnya tidak dibutuhkan lagi jika ingin trading dengan pola Candle ini. Pola ini sudah cukup powerful meskipun berjalan sendirian. Hanya saja jika ingin menambahkan indikator, saya sarankan untuk menambahkan indikator berbasis Trend yang memiliki banyak Key Level seperti Bollinger Bands, Donchian Channel, ataupun Double/Triple Moving Average bisa juga bapak tambahkan Pivot Point. Selain untuk melihat trend, fungsi utamanya indikator-indikator ini sebagai konfirmasi kalau pola Candle Three Black Crows ataupun White Soldiers-nya terbentuk setelah membentuk Momentum/Breakout pada Key Level tertentu. Bisa dilihat pada contoh di bawah ini:

Pola Candle yang sukses membawa harga naik, biasanya juga diikuti dengan Breakout yang terjadi setelah penembusan level-level tertentu. Jika menggunakan Bollinger Bands seperti contoh di atas, maka Level-nya adalah Top BB, Mid BB dan Low BB. Selain pola Three White Soldiers dan Black Crows, Bollinger Bands juga bisa dimanfaatkan dengan metode Price Action lainnya. Jadi akan sangat berguna jika bapak tambahkan.

Mengenai kapan waktu yang bagus untuk masuk ke dalam pasar setelah pola terbentuk sendiri itu tergantung preferensi bapak. Semua ada kelebihan dan kekurangannya baik itu langsung masuk atau menunggu harga kembali ke sekitaran pola. Saran saya pribadi, lebih baik menunggu harga untuk kembali saja ke sekitaran Candlestick nomor 1 dan 2 pada pola White Soldiers dan Black Crows, lalu tambahkan pola-pola lain yang bisa dimanfaatkan seperti pola tersebut. Sehingga meskipun tidak bisa masuk pada pola yang diinginkan, masih banyak peluang-peluang lain yang bisa bapak manfaatkan.

Terima kasih, semoga membantu. GBU too.

Nur Salim 20 Feb 2022

@Paku Sudrajat:

Untuk di Exchange sendiri seperti di TKO atau sejenisnya saya kurang tahu. Tapi untuk Third Party atau dari pihak luar Exchange ada banyak sekali layanan gratis maupun berbayar yang bisa bapak manfaatkan. Untuk yang gratis sendiri rekomendasi dari saya adalah menggunakan indikator "All Candlestick Pattern" pada Web Platform TradingView. Indikator ini akan secara otomatis menampilkan Candlestick Pattern yang ada pada Chart yang dipilih termasuk kripto. Tampilannya sebagai berikut:

Selain pola di atas, bapak juga bisa mengatur beberapa pola lain pada Setting indikatornya. Ada cukup banyak jenis Candlestick Pattern yang bisa dideteksi dan akurasinya pendeteksiannya juga baik menurut saya.

Kami juga memiliki halaman pendeteksi otomatis Candlestick Pattern. Namun, untuk saat ini pendeteksian masih terbatas pada instrumen di Forex Major seperti EUR/USD, GBP/USD, XAU/USD, dll. Kedepannya mungkin fitur ini akan kami kembangkan hingga ke ranah kripto agar bisa dimanfaatkan lebih luas lagi oleh pengguna.

Saran saya pribadi, daripada memanfaatkan indikator untuk mendeteksi Candlestick Pattern. Ada baiknya bapak mempelajarinya secara lebih mandalam hingga bisa hapal diluar kepala. Faktanya sendiri, indikator-indikator yang dirancang atau digunakan biasanya diprogram berdasarkan Text Book Based Candlestick Pattern atau hanya sesuai dengan teori yang ada di buku. Tapi pada kondisi aktual di market, bentuk-bentuk ini kadang akan menyimpang dan tidak akan sama persis seperti yang tampak di buku. Sehingga akan cukup banyak pola yang mungkin akan terlewatkan ataupun tidak terdeteksi pada indikator. Bapak mungkin bisa mulai dengan membaca panduan lengkap Candlestick Pattern di Crypto serta tips cara membaca Candlestick Pattern tanpa hapalan berikut ini.

Terima kasih atas pertanyaannya, dan semoga jawaban kami bisa sedikit membantu. Terima kasih.

Nur Salim 20 Mar 2022

@Doaibu:

Mohon maaf, kalau menurut saya pribadi trading kripto kurang cocok dilakukan untuk pemula. Alasannya cukup banyak diantaranya pergerakan harga yang cenderung ekstrim, volatilitasnya tinggi, biaya komisi tinggi, terlalu banyak koin dan token yang beredar, dll. Terlebih lagi saat ini banyak kasus penipuan atau scam yang beredar jadi harus lebih ekstra hati-hati lagi jika ingin memulai untuk trading di kripto.

Namun tentu saja pemula tidak akan berkembang jika tidak pernah mencoba. Jadi saran saya, pelajarilah dulu dasar-dasar untuk memulai trading kripto baik dari sisi teknologi yang digunakan, proses pembelian atau penukaran di exchange, teknikal analisis, fundamental analisis, dll. Jika sudah merasa ilmu yang didapatkan cukup, ibu bisa coba untuk membuka akun di beberapa Exchange teregulasi di Indonesia. Selalu ingat untuk tidak menggunakan uang kebutuhan hidup sehari-hari atau tabungan masa depan untuk melakukan proses trading.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 8 Apr 2022

@Adi Gunawan:

Sebelumnya saya harus meluruskan terlebih dahulu pola candlestick apa yang dimaksud di sini pak. Jika pola yang dimaksud adalah pola candlestick harga secara keseluruhan, maka ya kita bisa melihat dan menentukan trend yang sedang terjadi dari pola harga yang terbentuk saat itu. Hal ini bisa bapak lihat dari harga yang terus menerus membentuk Higher High dan Lower High pada trend naik, atau Lower Low dan Lower High pada trend turun.

Namun kalau yang bapak maksud pola candlestick secara khusus seperti Bullish Engulfing, Doji, Pin Bar, dll. Maka jawabannya tidak bisa. Mengapa tidak bisa? Umumnya pola candlestick baik itu Continuation ataupun Reversal hanya terdiri dari 1-3 buah Candlestick, ada beberapa pola yang memiliki penyusun lebih namun hal tersebut sangat jarang ditemukan. Karena hanya tersusun dari beberapa Candlestick saja, pola-pola tersebut tidak bisa digunakan sebagai patokan yang valid dalam menentukan trend. Seperti contohnya pada gambar di bawah ini:

Harga terlihat menunjukkan Bullish Engulfing yang kuat. Hanya saja dapat diperhatikan bahwa struktur harga sebelumnya sedang turun dengan kuat. Jadi apakah 2 buah Candlestick Bullish Engulfing tersebut dapat dikatakan representasi trend saat itu jika dibandingkan puluhan bahkan ratusan Candlestick sebelumnya yang terus menerus membentuk penurunan yang lebih rendah? Tentu saja tidak bukan. Pola Candlestick Bullish Engulfing di sana hanya berfungsi sebagai pertanda, bahwa mungkin akan ada Reversal yang terjadi pada penurunan yang terjadi sebelumnya. Reversal ini kemudian yang akan berujung pada terbentuknya trend baru. Inilah mengapa pola Candlestick secara mandiri tidak dapat digunakan untuk menentukan trend yang terjadi saat itu.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu,

Nur Salim 23 Apr 2022

@Cokro Raharjo:

Pembacaan pola Candlestick sendiri mengacu pada 4 komponen utama dari Candlestick tersebut, nilai Open, High, Low dan Close. Keempat nilai ini akan saling membentuk satu kesatuan yang akan mencari Candlestick dengan Body dan Wick-nya. Pola Candlestick nanti akan bekerja dengan mengamati susunan dari Body dan Wick yang terbentuk dalam 1-3 buah Candlestick.

Contohnya pada salah satu pola Candlestick yang terkenal Bullish Engulfing.

Bullish Engulfing terbentuk dari buah Candlestick dengan ketentuan Candlestick pertama merupakan Candlestick Bearish ( Close lebih rendah dari Open) dan Candlestick kedua merupakan Candlestick Bullish (Close lebih tinggi dari Open) yang menelan penuh Body Candlestick Bearish sebelumnya (perhatikan gambar). Hal ini menandakan terdapat pelemahan terhadap kekuatan Seller dan momentum market sedang berpindah ke arah Buyer. Mengetahui hal tersebut, Entry yang paling baik dilakukan setelah terbentuknya Candlestick Bullish Engulfing adalah Buy. Untuk contoh pada market bisa dilihat pada gambar di bawah ini:

Untuk memperkuat dan meningkatkan Win Rate, bapak juga bisa menambahkan beberapa indikator yang berfungsi sebagai Key Level tempat pola Candlestick tersebut muncul. Faktanya, pola-pola ini bisa muncul dimana dan kapan saja dan dapat menjadi False Signal. Dengan membatasi tingkat kemunculannya hanya pada level-level penting saja, Win Rate yang dihasilkan juga akan meningkat jauh.

Terima kasih atas pertanyaannya, semoga bisa membantu.

Nur Salim 13 May 2021

permisi master, adakah indikator untuk mendeteksi pola candlestick di koin kripto seperti BTC, ETH, dll? thanks

Paku Sudrajat 20 Mar 2022

Selamat sore kak, saya dengar bahwa analisa dengan Candlestick bisa digunakan untuk menebak kemana harga bergerak selanjutnya? apa ini juga bisa digunakan untuk mencari koin-koin yang akan terbang juga? thx

Surya Jatmiko 23 Jan 2022

saya mencoba buy di akun demo btc setelah terbentuk pin bar buy, tapi kenapa harga justru semakin turun? apakah memang benar pasar kripto itu banyak manipulasi? mohon pencerahan

Supriadi 20 Jan 2022

apa saja pola chart terbaik untuk trading forex dan kripto?

Revki Fajar 28 Apr 2022

apakah kita bisa menentukan trend yang sedang berlangsung di kripto hanya dengan melihat pola candle yang terbentuk?

Adi Gunawan 23 Apr 2022

Minta pencerahan kak, baru belajar. Kan banyak yg bilang kalau candlestick jauh lebih baik dari line chart, tapi kenapa di platform-platform kripto lebih banyak yg pakai line chart? biasanya harus diganti dlu bahkan beberapa tidak bisa diganti. Mengapa demikian ya?

Dyah Purnama 25 Jan 2022

Apakah trading kripto cocok digunakan untuk pemula?

Doaibu 7 Apr 2022

malam, cara menentukan target profit dari hasil analisa pergerakan harga kalau di kripto bagaimana ya? analisa saya menggunakan pola candlestick seperti doji, pinbar dll.

Eki Safitri 7 Feb 2022

Selamat malam pak, saya barusan mengamati harga BTC/USD time frame H4 di tradingview, saya menemukan banyak sekali muncul pola Three White Soldiers dan Three Black Crows disitu n akurasinya jg cukup lumayan ketika saya lihat. Yang saya ingin tanyakan, adakah indikator yang bisa saya gabungkan dengan pola itu agar akurasinya meningkat? lalu kalau saya langsung beli/jual setelah pola terbentuk, Stop Lossnya jadi sangat panjang, tapi kalau menunggu harga kembali saya lihat sering tidak dapat.

Terima ksih, GBU

Anthony W 20 Feb 2022

Master, apakah kita bisa menggunakan chart pattern di bitcoin? lalu kira-kira chart pattern apa yang bisa kita manfaatkan untuk trading intraday di bitcoin

Aris Hakim 3 Feb 2022

Kapan dan jam berapa Candle pada cryptocurrency berganti per hari ?

Rizqy Bagus 15 Apr 2021

Jawaban untuk Supriadi: Harga yang membentuk pin bar bukan berarti 100% akan naik.

Ingat, pola candlestick itu sinyal/tanda yang menunjukkan peluang harga reversal tapi bukan berarti pasti akan berbalik.

Selain itu, Anda juga tidak bisa hanya mengandalkan candlestick, Anda harus memadukkannya dengan level dan struktur harga saat terjadinya pin bar tersebut.

Membaca konteks yang lebih besar ini, keputusan entry Anda lebih baik.

Dengan demikian, kesimpulan mengenai manipulasi tidak valid jika diambil dari kacamata pola candlestick. Mungkin akan lebih relevan jika dilihat dari fenomena naik dan turun harga kripto akibat suatu isu (pump and dump).

Disini bisa terlihat kalau spekulasi dalam dunia kripto sangat besar. Salah satu contoh fenomena pump and dump adalah squid coin di 2021 lalu. Mengandalkan popularitas squid game, pada akhirnya koin ini scam dalam waktu singkat.

Kiki R 3 Oct 2023

Surya Jatmiko:

Jujurly, candlestick kayaknya kurang cocok buat kripto. Lebih cocok buat forex & saham. Kripto itu kebanyakan manipulasi, isu ngga jelas, kasus, dll. Udah gitu, naik-turunnya tajem bangettt sampai sering keluar sinyal fake.

Sahaya 6 Oct 2023

Dyah Purnama:

Harga kripto dan harga emas pada homepage website biasanya berupa grafik LINE dan bukan grafik CANDLESTICK, karena tiga alasan:

  • Grafik LINE lebih mudah dibaca oleh orang awam. Butuh ilmu khusus untuk membaca CANDLESTICK.
  • Orang awam tidak membutuhkan grafik CANDLESTICK. Hanya trader dan investor yang ingin menganalisis teknikal yang membutuhkannya.
  • Desain UI/UX situs itu sendiri. Butuh platform dengan pemrograman yang lebih rumit untuk menampilkan grafik CANDLESTICK, sehingga akan menambah waktu dan beban saat loading halaman. Padahal, homepage harus ringan dan cepat load. Oleh karena itu, homepage situs biasa cuma menampilkan grafik LINE.
Aisha 6 Oct 2023

@ Aris Hakim:

Semua pergerakan harga yang direpresentasikan dengan candlestick pasti akan membentuk price action yang berupa formasi dan pola (pattern) dari beberapa candlestick yang merupakan cerminan sentimen pelaku pasar. Jadi pada pergerakan harga forex, komoditas, kripto (termasuk Bitcoin), indeks saham dll yang direpresentasikan dengan candlestick tentu akan membentuk formasi dan pola yang sama.

Formasi dan pola candlestick tsb bisa diterapkan pada semua jenis instrumen trading dengan aturan yang sama, termasuk Bitcoin. Misal pola head and shoulders mengisyaratkan pergerakan bearish. Itu berlaku untuk semua jenis instrumen trading baik forex, komoditas, kripto dll. Semua formasi dan pola-pola tsb bisa dimanfaatkan untuk mengamati sentimen pasar sehingga bisa untuk sinyal entry.

Pola yang sering muncul adalah head and shoulders dan inverted head and shoulders, morning star, evening star, three white soldiers dan three black crows.

M Singgih 16 Oct 2023
Arista | 28 Jul 2022

Jika uang kripto itu banyak yang bilang hanya spekulatif belaka, mengapa banyak orang yang membeli uang kripto ya kak? Terima kasih

Lihat Reply [24]

Alasan orang membeli kripto sangat beragam. Pasar kripto tidak hanya berisi spekulan, melainkan juga para pedagang besar, pedagang kecil (ritel), hingga affiliator.

Para spekulan dan pedagang yang bermodal besar, pada umumnya melirik pasar kripto sebagai salah satu "keranjang" telurnya. Prinsip diversifikasi portofolio menjadi alasan mereka untuk membeli uang kripto.

Banyak tokoh-tokoh ternama yang dulunya skeptis dengan kripto, sekarang justru menambahkan kripto dalam portofolio asetnya. Hal ini karena mereka berorientasi pada cuan, selama ada kesempatan mendapat untung, maka mereka akan ikut gabung. Tentu saja dengan memperhitungkan risiko dan reward yang akan diraih.

Selanjutnya, ada pedagang ritel dan pemula. Mereka memiliki motivasi yang mirip dengan para spekulan, hanya saja modalnya lebih terbatas. Mereka stay di pasar kripto dengan harapan kecipratan hoki dari pergerakan cryptocurrency yang liar.

Selain orientasi cuan, banyak juga yang membeli uang kripto karena FOMO. Melihat sekitarnya membahas soal Bitcoin, beberapa orang ikut membeli karena tidak mau ketinggalan. Sayangnya, orang-orang seperti inilah yang seringkali menjadi korban dari pasar.

Ananta 29 Jul 2022

Apa manfaat investasi cryptocurrency?

Raziq 9 Aug 2022

Sama seperti aset investasi lainnya, manfaat dari investasi cryptocurrency mendapatkan imbal hasil (pertambahan nilai) dari investasi kita. Potensi return yang dihasilkan oleh mata uang kripto cenderung lebih besar daripada investasi pada aset lain karena volatilitasnya yang tinggi.

Di samping itu, mata uang kripto memiliki keunggulan antara lain:

  • Penyebarannya lebih luas. Dibandingkan aset saham atau obligasi yang cakupan transaksinya hanya dalam 1 negara, mata uang kripto bisa digunakan di beragam belahan dunia dan exchanger manapun.
  • Cepat dan mudah, dalam artian aksesnya tidak terbatas waktu dan lokasi. Selama kita memiliki koneksi internet dan gadget, investasi kripto bisa dilakukan dari mana saja.
  • Transparan. Seluruh exchanger mata uang kripto memiliki situs internet dan aplikasi yang bisa diakses kapan saja, sehingga laporan transaksinya jelas tanpa perlu menunggu proses cetak data dan sebagainya.

Baca juga: Alasan Nabung Kripto Cocok Bagi Milenial

Ananta 10 Aug 2022

Mengapa di Indonesia MUI mengharamkan mata uang kripto digunakan untuk transaksi?

Randu 19 Aug 2022

Peraturan MUI pada umumnya perlu memerhatikan peraturan pemerintah Indonesia juga, mengingat pemerintah Indonesia merupakan ulil amri (pemimpin). MUI bisa saja mengharamkan suatu hal yang diperbolehkan di Indonesia, misalnya jual beli miras. Namun, MUI biasanya tidak menghalalkan hal yang sudah dilarang oleh pemerintah RI.

Pemerintah RI telah menegaskan bahwa mata uang kripto tidak boleh dipergunakan sebagai alat pembayaran ataupun alat layanan jasa keuangan. Oleh karena itu, MUI sewajarnya juga melarang penggunaan mata uang kripto dalam transaksi.

Aisha 22 Aug 2022

Apa keunggulan kripto dibading aset investasi obligasi atau reksadana?

Marco 29 Aug 2022

Harga aset kripto itu sangat fluktuatif. Naik-turun harga harian biasa bisa mencapai puluhan persen. Ini berarti, kalau kamu beli kripto, kamu bisa mendapatkan untung atau rugi sampai puluhan persen pula dalam hitungan hari.

Sedangkan obligasi dan reksa dana itu umumnya punya return dalam hitungan satu digit. Ambil contoh Sukuk Ritel SR017 yang sedang dalam masa penawaran saat ini, cuma menawarkan imbal hasil 5,9 persen per tahun.

Buat orang yang ambisius untuk mendapatkan untung, 5,9 persen itu recehan dan nggak menarik. Oleh karena itu, mereka memilih kripto.

Lalu, kenapa ada yang memilih obligasi dan reksa dana? Karena kedua aset itu memang tidak menawarkan kenaikan yang sangat pesat, tetapi sangat aman. Kamu tidak akan mengalami rugi sekian puluh persen dalam obligasi dan reksa dana. Pengembalian obligasi bahkan terjamin oleh undang-undang, sehingga kamu pasti mendapatkan semua bunga plus dana pokok kamu pada akhir masa jatuh tempo.

Aisha 31 Aug 2022

Dalam kondisi setelah pandemi seperti saat ini, lebih baik investasi di aset apa ya? Atau mungkin ada pandangan cara membagi porsinya, berapa persen di kripto?

Venty 13 Sep 2022

@Venty:

Semua bentuk investasi sejujurnya sangat baik kak untuk saat ini. Jika memiliki dana berlebih yang cukup besar, saya pribadi akan menginvestasikannya kearah property ataupun emas. Sampai saat ini setahu saya belum ada yang bisa mengalahkan tingkat stabilitas dan keamanan kedua aset tersebut dalam jangka panjang. Jika dananya menengah kebawah, saya sendiri akan lebih memilih menempatkannya pada reksadana dan saham-saham bluechip. Sedangkan jika dananya sangat kecil, lebih baik jika diinvestasikan ke ilmu dengan membeli buku ataupun mengikuti kursus yang bisa mendatangkan kemampuan dan pendapatan tambahan.

Untuk porsi sendiri sebenarnya jg relatif kak besarannya sesuai dengan individu masing-masing. Untuk ukuran individu yang konservatif besaran yang saya pribadi anjurkan ada di kisaran 5-10% total aset. Untuk ukuran individu dengan toleransi risiko wajar, rentan 10-15% saya rasa cukup. Sedangkan untuk individu dengan tingkat toleransi risiko tinggi dan sedang mencari pertumbuhan portofolionya, angka 20-25% bisa dijadikan patokan.

Nur Salim 16 Sep 2022

Ini pendapat pribadi aku sendiri sebagai investor kripto dan mengapa mau membeli uang kripto dikarenakan kripto memiliki sistem penambangan dengan pembatasan jumlah yang dapat ditambang.

Dalam dunia nyata tuh kayak emas, minyak bumi, dan sumber daya alam lainnya yang terbatas dimana pengguna/peminatnya akan bertambah banyak tetapi jumlah yang beredar semakin sedikit mengakibatkan harga kripto akan naik. Nah, dari situ lah saya tertarik invest di kripto selain itu urusan pembayaran juga lebih aman dan mudah dilakukan karena desentralized istilahnya atau tanpa campur pihak ketiga.

Karena faktor diatas jadi aku tertarik menyimpan sebagian kecil dana aku di kripto.

Kalau omongin spekulatif, dalam dunia berjangka nih semua juga pasti ada unsur spekulatifnya. Banyak juga yang bilang kalau saham dan forex sebagai sesuatu yang spekulatif dan "judi" bagi sebagian pihak.

Paula 5 Nov 2022

Di Indodax dan Tokocrypto kalau beli kripto ada pajaknya ya kak? Gimana cara hitung dan lihat besaran pajaknya ya kak?

Amirullah 2 Jan 2023

@Amirullah:

Betul sekali. Untuk saat ini transaksi jual beli kripto akan dikenakan pajak PPN sebesar 0.1-0.22% dari nilai transaksi yang dilakukan. Besaran tetapnya sendiri tergantung apakah Anda masuk dalam posisi Buyer atau Seller serta Exchange apa yang digunakan. Cara hitungnya cukup mudah:

1. Untuk Pembeli

  • Dikenakan 0.11% total nilai aset yang dibeli jika menggunakan Exchange yang terdaftar di Bappepti
  • Dikenakan 0.22% total nilai aset yang dibeli jika menggunakan Exchange yang tidak terdaftar di Bappepti

2. Untuk Penjual

  • Dikenakan 0.1% total nilai aset yang dibeli jika menggunakan Exchange yang terdaftar di Bappepti
  • Dikenakan 0.2% total nilai aset yang dibeli jika menggunakan Exchange yang tidak terdaftar di Bappepti

Contohnya jika saya membeli Bitcoin sebanyak 100 ribu Rupiah maka besaran pajak yang akan dikenakan pada saya adalah:

Exchange terdaftar: 0.11* 100,000 = 110

Exchange tidak terdaftar: 0.22 * 100,000 = 220

Sebenarnya bapak tidak perlu terlalu pusing menghitungnya. Perhitungan ini akan dilakukan secara otomatis pada Exchange yang bapak gunakan.

Nur Salim 10 Jan 2023

Wah saya baru tau bahwa tiap transaksi kripto juga kena pajak. Berbicara tentang pajak, pak/bu, misalkan bila saya mendapatkan profit dari setiap transaksi di kripto ataupun forex. Apakah saya perlu membayar pajak penghasilan apalagi misalnya saya seorang yang cuma part time trader Perlukah membayar pajak penghasilan tiap bulan dan bila perlu bagaimana cara perhitungannya?

Wilson 10 Jan 2023

@Wilson:

Betul. Penghasilan dari trading seharusnya dilaporkan dan dibayarkan pajaknya. Hanya saja ada besaran minimal yang harus Anda peroleh untuk membayar pajak ini. Jika penghasilan Anda kurang dari batasan yang ditetapkan maka tidak ada kewajiban untuk membayar. Selain itu, karena sifat pendapatan ini sangat rahasia, ada banyak juga para trader yang tidak membayarkan pajaknya walaupun memiliki tingkat keuntungan yang fantastis.

Nur Salim 13 Jan 2023

@Venty:

Dah mau resesi ya, sebaiknya cari invest yang aman. Spt emas, saham dividen, obligasi.

Kripto sih kapan2 aja. Kripto winter juga masih entah sampai kapan

Sofiyan 16 Jan 2023

Menurut para bro senior sekalian, lebih cuan mana sih antara beli koin kripto, NFT, atau ikut invest ke proyek2 berbasis blockchain? Lalu kalau mau beli koin kripto, lebih baik pake exchanger dalam negeri apa ngikut yg gede kayak Binance gitu ya?

Darwin 10 Feb 2023

Darwin:

Jika dinilai berdasarkan tingkat risiko yang dikeluarkan, maka NFT jauh lebih menguntungkan dibandingkan dengan berbagai aspek kripto lainnya pak. Contoh sederhana dan paling dikenal saat ini mungkin adalah foto Selfie Gozali yang kira-kira laku dikisaran 2M. Dengan mengupload Art (dalam kasus gozali adalah foto Selfie), hampir tidak ada risiko yang dikeluarkan kecuali biaya-biaya kecil untuk proses listing serta waktu yang digunakan untuk membuat Art tersebut. Hanya saja kembali lagi, apakah NFT tersebut pasti akan laku dan terjual? Tentu saja tidak. Jika keberuntungan Anda kecil, maka Anda setidaknya butuh biaya marketing yang cukup tinggi agar bisa mendapatkan pasar yang diinginkan.

Sama halnya dengan NFT, membeli koin juga dapat menghasilkan tingkat keuntungan yang tinggi. Meski dengan risiko yang sedikit lebih besar jika dibandingkan dengan NFT, hanya saja keuntungan yang didapat bisa jauh lebih besar daripada risiko itu sendiri. Contoh paling sederhana adalah Bitcoin. Jika membeli Bitcoin di awal tahun 2020 dan di Hold hingga saat ini, maka total Return yang sudah Anda dapatkan ada di sekitaran 204%. Kalau dihitung dari nilai tertinggi Bitcoin di akhir tahun 2021 sendiri kemarin, tingkat keuntungannya bisa mencapai lebih dari 800%. Secara presentase tingkat keuntungan yang sangat fantastis bukan? Hanya saja untuk tingkat keuntungan dengan presentase fantastis ini juga dibutuhkan modal yang tidak sedikit jika misalnya tujuan kita mendapatkan nilai 2M layaknya dari Gozali pada kasus NFT. Untuk mendapatkan tingkat keuntungan hingga 2M, modal yang dibutuhkan tentu saja tidak berada dalam kisaran ratusan ribu rupiah.

Untuk proyek berbasis Blockchain sendiri saya kurang mengetahui bagaimana tingkat keuntungannya jadi saya tidak bisa menjelaskan.

Jadi mana yang terbaik? Saya tidak bisa menilai karena semuanya kembali lagi ke diri bapak sebagai investor. Jenis investasi, tingkat risiko, serta kemampuan bapak sangat menentukan. Yang jelas tidak baik adalah tentu saja tidak berinvestasi sama sekali.

Nur Salim 11 Feb 2023

Darwin:

Baik investasi dalam kripto aset maupun NFT memiliki risiko dan potensi keuntungan yang berbeda, sehingga sulit untuk menentukan mana yang lebih menguntungkan secara umum. Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan ketika membandingkan keduanya adalah:

  1. Risiko: Keduanya punya risiko investasi yg tinggi, karena kripto aset dan NFT dapat mengalami fluktuasi harga yg besar dalam waktu singkat.
  2. Otentisitas: NFT mewakili kepemilikan digital yg unik, sementara kripto aset seperti Bitcoin, Ether, dan sejenisnya, mewakili nilai tukar. Hal ini menjadikan NFT lebih unik dan memiliki nilai seni atau sentimental yg mungkin sulit ditentukan nilainya.
  3. Volume pasar: Volume perdagangan kripto aset secara keseluruhan jauh lebih besar dibandingkan dengan NFT. Oleh karena itu, kripto aset mungkin lebih mudah untuk dibeli dan dijual, sedangkan NFT mungkin sulit untuk menemukan pembeli yang tertarik.
  4. Tujuan investasi: Tujuan investasi Anda harus menjadi faktor utama dalam memilih antara kripto aset atau NFT. Jika Anda mencari investasi jangka pendek, kripto aset mungkin lebih cocok karena fluktuasi harganya yang cepat. Sedangkan jika Anda mencari investasi jangka panjang atau memiliki minat pada seni digital, NFT mungkin lebih cocok untuk Anda.

Dalam pengambilan keputusan investasi, sebaiknya Anda melakukan penelitian terlebih dahulu dan berkonsultasi dengan profesional keuangan yang terpercaya. Investasi apa pun memiliki risiko, dan Anda harus mempertimbangkan dengan cermat risiko dan keuntungan potensial sebelum memutuskan untuk berinvestasi.

Raharjo 15 Feb 2023

Halo pak/bu, sekedar nanya aja mengenai uang kripto.

  • apakah uang kripto yang udah lama muncul layak untuk dijadikan Investasi?
  • dan kedepannya, apakah kripto tersebut bisa seperti dollar yang menguasai dunia.
  • Terakhir, zaman skrng kan lagi gembor gembornya uang kripto terus bnyk bnget bermunculan mata uang kripto yang baru. itu sebagai investor, apakah uang kripto baru ini layak diinvestasikan.

Terima Kasih!

Udin 15 Feb 2023

Terungkap! Ini Alasan Mengapa Masyarakat Tergila-gila dengan Bitcoin Dkk

Apa yang ada dipikiran Anda jika mendengar istilah cryptocurrency? Mungkin banyak orang yang akan berpikir tentang Bitcoin.

Hal ini wajar saja lantaran Bitcoin adalah salah satu mata uang virtual yang paling berharga saat ini. Bagaimana tidak? Mata uang virtual ini pernah menyentuh harga tertingginya pada 2021 silam yang hampir menyentuh Rp1 miliar.

Padahal jika kita flashback ke November 2011, harga Bitcoin hanya senilai $2. Namun perlahan tapi pasti, Bitcoin berhasil mengambil hati para investor hingga menjadi aset investasi yang paling populer saat ini dengan rekor tertingginya hampir menembus Rp1 miliar.

Tren cryptocurrency bukan hanya populer di negara-negara maju saja, melainkan tren cryptocurrency juga sangat berkembang pesat di negara-negara berkembang termasuk Indonesia.

Perkembangan Cryptocurrency di Indonesia

Cryptocurrency mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia sejak 2014 silam. Saat itu, Indodax adalah cryptocurrency exchange pertama di Indonesia yang melayani transaksi jual-beli mata uang virtual.

Seiring dengan berjalannya waktu ada semakin banyak cryptocurrency exchange di Indonesia. Pada Agustus 2022 lalu, tercatat ada 25 bursa kripto resmi dan legal di Indonesia.

Semakin banyaknya bursa kripto di Indonesia ini juga berbanding lurus dengan semakin banyaknya investor kripto di Indonesia. Berdasarkan laporan Bappebti, jumlah investor kripto di Indonesia hingga Desember 2022 mencapai 16,7 juta orang.

Bahkan, jumlah investor kripto di Indonesia ini lebih banyak dibanding jumlah investor di pasar modal. Sejak 2019, Bitcoin dkk telah dinyatakan legal oleh pemerintah Indonesia melalui Bappebti.

Sehingga, Bitcoin dkk bisa dijadikan sebagai komoditas untuk investasi dan trading. Alhasil, masyarakat Indonesia saat ini tidak perlu ragu dan takut ketika ingin berinvestasi cryptocurrency. Asalkan, Anda melakukan transaksi jual-beli mata uang virtual di cryptocurrency exchange resmi dan legal di Indonesia.

(Sumber Gambar:theinvestingid)

Prediksi Cryptocurrency 2023 Menurut Beberapa Pengamat

Tahun 2022 bukanlah tahun terbaik bagi dunia cryptocurrency. Hal ini bisa dilihat banyak mata uang virtual yang mengalami penurunan sepanjang tahun 2022. Salah satu mata uang virtual yang mengalami penurunan drastis sepanjang 2022 adalah Bitcoin.

Menurut CNBC hingga Desember 2022, harga Bitcoin sepanjang 2022 mengalami penurunan hingga 63%. Penurunan harga Bitcoin ini juga diikuti oleh mata uang virtual lainnya seperti Ether (-67%), Dogecoin (-55%), Terra (-100%), Solana (-93%), Cardano (-80%), AMP (-93%).

Jika kita melihat data tersebut, tentu investor kripto di luar sana sedikit khawatir di tahun 2023 akan menjadi tahun yang lebih buruk bagi cryptocurrency dibanding 2022.

Berikut adalah pandangan dari beberapa pengamat tentang tren cryptocurrency di 2023.

1. Matthew Sigel (Vineck)

Menurut Siegel yang merupakan analisis dari Vineck, ia memprediksi bahwa Bitcoin berpotensi naik dan juga turun. Jika naik harga Bitcoin diprediksi bisa menyentuh $30 ribu, sedangkan bisa juga berpotensi turun ke level $10 ribu hingga $12 ribu.

Selain itu, Matthew Sigel juga menyoroti ada potensi minat yang besar terhadap teknologi blockchain, dan adopsi kripto dan stablecoin.

2. Tom Norwood (Loop Market)

Menurut Tom Norwood yang merupakan Co-Founder dan CEO Loop Market, ia memprediksi permintaan Bitcoin dan pasar kripto akan meningkat dalam kurun waktu hingga pertengahan tahun 2023.

3. Goldman Sachs

Perusahaan investasi terbesar di Amerika Serikat, Goldman Sachs memprediksi bahwa aturan atau regulasi cryptocurrency akan diperketat lantaran adanya kasus yang menimpa FTX.

Walaupun tahun 2022 adalah tahun yang buruk bagi industri kripto, namun perusahaan investasi asal Amerika Serikat ini tetap memprediksi Bitcoin sebagai aset tercuan dibanding aset lainnya di 2023.

4. Standard Chartered

Perusahaan keuangan global yang juga memberikan pandangannya terhadap Bitcoin di 2023 adalah Standard Chartered. Perusahaan ini memprediksi bahwa harga Bitcoin bisa turun mencapai $5 ribu dalam beberapa bulan ke depan.

Dari beberapa pandangan pengamat tentang cryptocurrency di 2023 di atas. Kita bisa menyimpulkan bahwa tren cryptocurrency di 2023 masih belum ada kepastian apakah masih melanjutkan tren bearish di 2022 atau berpotensi mengalami kenaikan di 2023.

Alasan Mengapa Masyarakat Tergila-gila dengan Bitcoin dkk

Walaupun keadaan di 2023 masih abu-abu, namun ada sejumlah alasan yang membuat cryptocurrency masih layak untuk dilirik oleh investor.

1. Permintaan Terhadap Teknologi Blockchain

Tingginya permintaan dunia bisnis terhadap teknologi blockchain adalah sentimen positif bagi perkembangan cryptocurrency di dunia. Sebagai teknologi masa depan, blockchain diprediksi akan semakin banyak digunakan pada 2023.

Menurut Business Research Company, layanan blockchain global diproyeksi tumbuh dari $3,28 miliar di 2022 menjadi $4,7 miliar di 2023.

2. Inflasi Tinggi

Di saat inflasi yang tinggi akibat resesi ekonomi global, investor lebih cenderung akan mencari alternatif investasi lainnya yang bisa dijadikan sebagai pelindung nilai. Salah satu alternatif investasi yang bisa dipilih adalah Bitcoin.

Tingginya inflasi saat ini adalah sentimen positif bagi pertumbuhan Bitcoin di 2023.

3. Investasi Besar-besaran Perusahaan

Kita tahu bahwa sudah ada sejumlah perusahaan yang diketahui menyimpan asetnya dalam bentuk Bitcoin. Di saat tingginya inflasi seperti saat ini, ada kemungkinan akan ada perusahaan dunia lainnya yang akan menyimpan dananya dalam bentuk Bitcoin.

4. Bitcoin Halving

Menyambut Bitcoin Halving yang akan terjadi di tahun 2024 nanti. Kemungkinan besar akan ada banyak investor yang berlomba-lomba untuk membeli Bitcoin di saat harganya yang masih relatif murah mengingat saat ini market Bitcoin sedang memasuki tren bearish.

Adanya Bitcoin Halving akan menciptakan kelangkaan terhadap Bitcoin karena pasokan dari koin digital ini dikurangi. Menurut Coinpedia.org, harga Bitcoin diprediksi hingga akhir tahun 2024 bisa mencapai $74,96 ribu.

5. Regulasi

Kasus yang menimpa FTX adalah sebuah tamparan keras bagi dunia cryptocurrency. Sehingga, hal ini diyakini akan membuat negara-negara dunia akan memperbaiki ataupun memperbarui aturan regulasi kripto yang berlaku saat ini. Salah satu yang menjadi concern adalah untuk meningkatkan perlindungan konsumen kripto.

Dengan semakin amannya investor ketika bertransaksi cryptocurrency melalui cryptocurrency exchange. Hal ini tentu akan semakin meningkatkan kepercayaan investor terhadap cryptocurrency dan menjadi sentimen positif bagi perkembangan Bitcoin dkk di 2023 dan masa mendatang.

Cryptocurrency adalah Aset Investasi yang Punya Risiko Tinggi

Sebelum Anda berinvestasi di crypto, pastikan Anda sudah mengetahui bahwa crypto termasuk aset investasi yang tinggi risiko.

Hal ini dikarenakan pasar crypto yang sangat fluktuatif, dan juga aset crypto tidak punya underlying asset yang menaungi nilai investasinya. Sehingga, naik atau turunnya harga crypto hanya didasarkan terhadap tingkat permintaan dan penawaran.

Oleh karenanya, bagi Anda yang masih awam dengan dunia investasi crypto. Sebaiknya, Anda pelajari dulu keuntungan dan risiko investasi crypto, dan jika ingin berinvestasi crypto Anda bisa memilih cryptocurrency exchange legal dan resmi yang terdaftar di Bappebti.

Jangan berinvestasi crypto karena ikut-ikutan ajakan teman saja, tapi pelajarilah terlebih dahulu keuntungan dan investasi crypto itu seperti apa. Dengan demikian, Anda bisa berinvestasi secara sadar dan mampu menganalisa risiko-risiko investasi yang bisa terjadi.

Ivy Putri 16 Feb 2023

Apakah kalau kita belanja dengan kripto di marketplace luar prosesnya akan seribet dengan menggunakan transfer bank umum atau semudah menggunakan kartu kredit pak?

Novly Ardian 17 Feb 2023

Novly Ardian:

Umumnya menerima transfer bank dan kartu kredit. Namun, setiap marketplace kripto memiliki ketentuan berbeda-beda. Sebaiknya periksa peraturan yang tercantum pada situsnya, atau berkomunikasi dengan CS, untuk mengetahui lebih jelas.

Aisha 20 Feb 2023

Novly Ardian:

Prosesnya kurang lebih sama ketika Anda menggunakan aplikasi perbankan digital untuk pembayaran di Marketplace secara umum. Anda memerlukan alamat pengiriman kripto, kripto itu sendiri, serta verifikasi untuk melakukan pembayarannya.

Nur Salim 21 Feb 2023

Udin:

--->apakah uang kripto yang udah lama muncul layak untuk dijadikan Investasi?

Tergantung uang kripto apa yang dimaksud. Hanya karena suatu uang kripto sudah lama eksis, tidak lantas berarti uang kripto itu bagus.

Memang ada uang kripto yang sudah teruji dengan rekam jejak yang panjang, seperti Bitcoin dan Ethereum yang langgeng terus sampai sekarang. Tapi ada juga uang kripto yang sudah lama eksis tapi lalu kolaps, contohnya Stellar Lumens.

Stellar Lumens (XLM) rilis tahun 2014, alias setahun lebih awal daripada Ethereum. Pada tahun 2021, harga XLM/USD ambles dari sekitar 0.7 sampai 0.2. Saat ini melempem di 0.09.

--->dan kedepannya, apakah kripto tersebut bisa seperti dollar yang menguasai dunia.

Tidak mungkin. Kripto yang bersifat decentralized dan anonim tidak akan bisa memperoleh legitimasi sebagai alat pembayaran resmi dalam perdagangan internasional.

--->apakah uang kripto baru ini layak diinvestasikan?

Investasi kripto termasuk berisiko sangat tinggi. Risikonya bahkan jauh lebih tinggi daripada investasi saham dan forex.

Jadi, apakah layak berinvestasi kripto? Kembali lagi pada toleransi risiko dan tujuan investasi masing-masing.

Apakah siap menanggung risiko kerugian sampai semua modal ludes? Jika jawabannya ya, silakan berinvestasi pada kripto. Jika jawabannya tidak, silakan coba belajar berinvestasi dulu pada aset lainnya yang berisiko lebih rendah.

Aisha 24 Feb 2023

Komentar @inbizia

Setau ane, kalau suatu produk di blockchain sudah ditetapin pake currency tertentu ya harus pake currency itu. Dan biasanya, kalo udah berbeda blockchain gitu, ente kudu ubah dulu ke token atau koin yang sesuai dengan blockchainnya. Buat paling gampangnya, ente bisa beli USDT atau stablecoin lainnya, buat invest ke banyak semua koin yang ada di exchange tanpa harus cross swap macam cross currency.

Abdul | 13 Dec 2022
Halaman: Kripto Murah Terbaik Untuk Investasi Pemula

Halo kak Yuni,

Untuk BTC sendiri biasanya memang bisa cross swap dengan hampir semua kripto lainnya. Dan kalau di mata uang fiatkan, akan terlihat ada perbedaan. Contohnya seperti di bawah ini, antara ETH = BTC = IDR:

Inbizia Support | 14 Dec 2022
Halaman: Apa Itu Cross Chain Pada Jaringan Blockchain Kripto

Nah, klo menurut gw sih, Bitcoin ini hanya sebagai role model pertama untuk penggunaan teknologi blockchain oleh bank sentral sebagai pembayaran yang sah. Terlepas dari pengurangan emisi, teknologi blockchain bisa beroperasi secara otomatis sesuai dengan smart contract selama 7x24 jam non-stop. Ini tentu bisa bikin perputaran ekonomi semakin cepat.

Ciro | 19 Dec 2022
Halaman: Penambangan Bitcoin Bisa Mencegah Perubahan Iklim Mitos Atau Fakta

Buat aku, cryptocurrency itu mata uang halu. Blockchain itu hanya akal-akalan orang-orang Silicon Valley belaka. Kalo mau mencegah climate change kita semua harus balik ke zaman batu.

Yora | 27 Dec 2022
Halaman: Penambangan Bitcoin Bisa Mencegah Perubahan Iklim Mitos Atau Fakta

@Hubert, menurut saya kalau dibilang akan menjadi mata uang yang sah di masa depan, belum benar-benar dapat dipastikan tetapi kalau untuk penggunanya mungkin akan semakin banyak karena ada beberapa keunggulan dari crypto yang transparan dan kecepatan transaksi. Oh iya selain itu crypto yang berbasis Ethereum sendiri sekarang menyediakan smart contract dalam arti sederhana bila syarat-syarat dalam kontrak terpenuhi, transaksi kripto baru akan dilakukan.

Berbicara soal keamanan sebenarnya kripto benar-benar aman lho dan mustahil mengehack blockchainnya, yang tidak amannya adalah ketika anda memberitahukan password atau passcode wallet (temnpat anda simpan kripto) anda kepada orang lain. Ibaratnya anda memberitahukan PIN kartu debit/kredit anda atau menginstal APK yang ternyata ngehack ke M-banking anda.

Berbicara soal fisik, nowadays, ketika anda transfer melalui m-banking atau e-banking ataupun melakukan transaksi scan QR juga tidak memegang uang fisik lagi. Kripto pun demikian, dan karena dia uang virtual, anda bisa menukarkan kripto ke bentuk rupiah di exchange kripto dan memiliki nilai.

Mengenai spekulasi dalam kripto sebetulnya juga terjadi di mata uang kita, mengingat banyak juga spekulan juga di Forex. Yang terkenal adalah George Soros. Dimana ada sesuatu yang menguntungkan disitu ada spekulan. Nah yang membedakannya adalah kripto itu terkadang dibuat sesuka hati oleh beberapa orang dengan tujuan itu. Sedangkan untuk kripto lama yaitu bitcoin dan ETH itu fundamentalnya udah kuat karena terbukti bertahun-tahun masih memiliki nilai dan beberapa negara juga menerima pembayaran dengan kripto terutama bitcoin.

Wily | 27 Dec 2022
Halaman: Alasan Nabung Kripto Cocok Bagi Milenial

Erick: Haloo mas bro bntu jwb ya, klo setau gw sih blm ada ya yg pake saving account di dunia crypto yg ngalamin krugian besar gitu.

tp klo org yg investasi kripto bnyak juga yg ngalmin krugian, jgn kan org2 biasa kayak kita gini, org miliarder tingkat dunia aja ada kok yg rugi smpe nyaris bangkrut.

misalnya nih kayak CEO Galaxy Mike Novogratz, trus ada pendiri Binance Changpeng Zhao, ada juga pendiri FTX Sam Bankman-Fried, mrka ini adalah pendiri dan CEO perusahaan pertukran kripto lhoo.

Bahkan ada juga nih presiden El Salvador Nayib Bukele dan CEO Microstrategy Inc nah dua org ini cukup getol dlm mendukung mata uang kripto.

menurut gw pribadi nih, mungkin klo saving account kripto lebih aman ya dibandingkan dg investasi kripto sendiri, emang sih ada beberapa syarat yg mgkn memberatkan tp klo demi keuntungan dan keamanan ga ada salahnya juga dicoba.

Donita | 9 Oct 2023
Halaman: Cara Menghasilkan Passive Income Dari Crypto Saving Account
Event

Airdrop LUNA 2.0 Tahap 2

01 Desember 2022 - 01 Desember 2024
Airdrop

Indodax

Unlocking Fundamental & Technical Analysis: Strategies for Better Trades

11 Mei 2024
Seminar berhadiah Rp1 juta

Indodax

Promosi

Buy & Hold DeFi

27 Maret 2024 - 29 April 2024
5000 USDT

Indodax

Hujan Cashback Edisi April 2024

01 April 2024 - 30 April 2024
USDT senilai Rp400 ribu

Indodax

Indodax Trading Warrior April 2024

16 April 2024 - 31 Mei 2024
Rp100 juta dalam USDT

Indodax

Komentar[4]
Nara Utara | 23 Jun 2022

Bedanya token DeFi sama yang lain, kayak BTC atau ETH apa ya?

Willi | 12 Dec 2022

Token DeFi itu termasuk generasi baru, dan merupakan token yang dibuat untuk ekosistem DApps. DApps sendiri dirintis oleh ekosistem Ethereum.

Bosch | 20 Aug 2022

Token DeFi yang asli dari Indonesia sudah ada belum?

Inbizia Support | 12 Dec 2022

Ada. TKO, token punyanya Tokocrypto. Untuk lebih jelas dan lengkapnya, baca Review Token TKO Dari Tokocrypto