Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 hari, #Forex Fundamental | USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal | Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental | EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 hari, #Forex Teknikal | PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia | PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 1 hari, #Saham Indonesia | Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 1 hari, #Saham Indonesia | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 1 hari, #Saham Indonesia

Arti Penting Indeks Dolar dalam Analisa Trading

RK Perdana 22 Nov 2022
Dibaca Normal 5 Menit
forex > belajar > #analisa #dolar #trading
Indeks Dolar sering menjadi acuan dalam analisa pasar untuk mengukur kekuatan mata uang AS. Apa saja hal-hal penting yang perlu diperhatikan seputar indeks ini?

Anda yang sudah terbiasa melakukan perdagangan di pasar saham pasti sudah mengenal indeks saham semisal NASDAQ Composite Index, Nikkei 225, S&P 500, dan Dow Jones Industrial Average (DJIA).

Seperti pasar saham yang mempunyai indeks untuk ukuran, pasar pertukaran mata uang asing atau forex juga memiliki ukuran yang telah jamak dikenal yaitu USDX (US Dollar Index) atau Indeks Dolar AS.

Secara garis besar, US Dollar Index merupakan indeks yang menggambarkan dan mengukur kekuatan mata uang dolar Amerika Serikat versus 6 mata uang utama lain di dunia. Di chart trading dan platform analisa, instrumen ini dikenal memiliki kode DXY.

Secara historis, Indeks Dolar diperkenalkan pada Maret 1973 untuk menyempurnakan sistem Bretton Woods. Pada saat itu, Indeks Dolar dibuka pada angka 100.000. Dalam perkembangannya, indeks ini kemudian mengalami pasang surut. Level tertinggi tercapai pada 1985 di 164.720, sedangkan nilai terendahnya terbentuk pada 2008 di level 70.698.

6 Mata Uang Pembanding Dolar

Mata uang dunia yang menjadi pembanding dalam perhitungan Indeks Dolar AS ialah:

  1. Euro (EUR)
  2. Pound Inggris (GBP)
  3. Yen Jepang (JPY)
  4. Dolar Kanada (CAD)
  5. Franc Swiss (CHF)
  6. Krona Swedia (SEK)

Meski yang tercantum hanya 6 mata uang, sebenarnya proses pengukuran DXY membandingkan Dolar dengan mata uang 24 negara. Namun, 19 di antaranya tergabung dalam Zona Euro dan menggunakan mata uang yang sama yaitu Euro.

Keenam kawasan yang mata uangnya menjadi pembanding dalam Indeks Dolar mempunyai tingkat perekonomian yang bervariasi. Sehingga dalam praktiknya, dapat dikatakan bahwa DXY merupakan acuan atau patokan bagi performa Dolar AS terhadap mata uang dunia.

Baca Juga: 4 Peluang Investasi Saat Dolar AS Melemah

Jika dibandingkan dengan 19 negara yang tercantum sebagai anggota, Euro memiliki bobot paling besar dalam perhitungan Indeks Dolar, yakni mencapai 56.7%. Disusul kemudian oleh Yen (13.6%), Pound (11.9%), Dolar Kanada (9.1%), Krona (4.2%), dan Franc (3.6%). Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Euro memiliki peran terbesar dalam mempengaruhi fluktuasi komponen terbesar dalam penghitungan DXY.

Korelasi Indeks Dolar AS dengan Pair Mayor

Dengan bobot Euro yang mencapai lebih dari 50%, pasangan mata uang EUR/USD amat berkorelasi negatif dengan Indeks Dolar AS. Misalnya, jika EUR/USD tengah menguat, dapat dipastikan DXY sedang mengalami penurunan. Begitu pula jika sebaliknya. Sebagai gambaran, perhatikan contoh grafik di bawah ini.

Untuk mencari tingkat korelasi jika dilihat dari harga atau volatilitas pasar, Hypervolatility menghitung DXY, EUR/USD, GBP/USD, dan USD/JPY dengan metode statistik. Berikut ini ialah hasil yang ditunjukkan:

EUR/USD

  • Koef Korelasi Harga: -0.93
  • Koef Volatilitas Harga: 0.79
  • Koef Kovarian Harga: -0.16
  • Koef Kovarian Volatilitas: 1.95

GBP/USD

  • Koef Korelasi Harga: -0.66
  • Koef Volatilitas Harga: 0.69
  • Koef Kovarian Harga: -5.04
  • Koef Kovarian Volatilitas: 1.73

USD/JPY

  • Koef Korelasi Harga: 0.10
  • Koef Volatilitas Harga: 0.10
  • Koef Kovarian Harga: 0.88
  • Koef Kovarian Volatilitas: -0.26

Seperti diketahui, koefisien korelasi ialah metode statistik untuk mengukur hubungan keterkaitan linier antarvariabel dengan nilai dari -1 hingga 1, di mana angka 1 menyatakan kuatnya korelasi antara 2 variabel, angka 0 mewakili tidak adanya hubungan, tanda minus (–) menandakan bahwa kedua variabel berbanding terbalik, dan absensi tanda minus menggambarkan hubungan yang berbanding lurus.

Sementara itu, koefisien kovarian menyatakan seberapa besar kemiripan perubahan antara dua variabel yang bergerak bersama-sama. Nilai 0 menandakan tidak ada hubungan pada pergerakan kedua variabel, sedangkan nilai di atas 1 melambangkan besarnya hubungan antara pergerakan kedua variabel.

Jika dilihat dari hasil di atas, dapat dikatakan bahwa koefisien korelasi EUR/USD dengan DXY memiliki nilai -0.93. Itu artinya, keterkaitan EUR/USD dengan Indeks Dolar sangat kuat. Selain itu, data tersebut juga menujukkan bahwa GBP/USD mempunyai nilai keterkaitan atau korelasi yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan USD/JPY.

Baca juga: Cara Trading 1 Jam Dengan Pair USD/JPY

Dalam perhitungan koefisien kovarian, hasil yang ditunjukkan pun tak jauh berbeda. Artinya, keterkaitan USD/JPY dengan DXY jauh lebih kecil daripada GBP/USD dan USD/JPY.

Indeks Lain yang Digunakan

Pada 1998, The Fed atau bank sentral Amerika Serikat menambahkan satu indeks. Tujuannya ialah agar peta kekuatan Dolar AS terhadap mata uang lain dapat digambarkan dengan lebih akurat dan mendalam. Indeks tersebut adalah Trade Weighted US Dollar Index.

Berbeda dengan DXY, indeks yang dikenal dengan DTWEXM ini membandingkan Dolar AS dengan 27 pasangan mata uang. Berikut ini rincian pembobotan DTWEXM dengan 5 kawasan yang mata uangnya paling dominan:

  1. China: 21.892
  2. Euro: 17.056
  3. Kanada: 11.997
  4. Jepang: 6.281
  5. Inggris: 3.679

Dalam DTWEXM, China memiliki bobot paling tinggi, sedangkan Euro ada di peringkat kedua. Dalam indeks tersebut, Indonesia sebenarnya masuk dalam perhitungan, tetapi hanya menyumbang bobot yang amat kecil yaitu 0.969%.

Baca juga: 3 Cara Menghitung Dolar ke Rupiah

Perbedaan DTWEXM dengan DXY

Perbedaan utama DTWEXM dan USDX ialah jumlah pasangan mata uang yang menjadi patokan dan bobot dalam perhitungan. Jika dilihat dari kondisi perdagangan global saat ini, DTWEXM tampaknya lebih tepat digunakan sebagai patokan dalam perekonomian Amerika Serikat. Namun demikian, sebagian besar analis masih banyak yang berpatokan pada DXY karena dianggap lebih stabil dalam merespon kondisi pasar.

Dolar AS dan indeksnya memang sering menjadi pusat perhatian pasar, salah satunya adalah karena perannya sebagai safe haven di samping emas. Lantas, bagaimana perbandingan mata uang ini dengan emas sang komoditas primadona dari masa ke masa? Simak ulasan menariknya di Mengupas Korelasi Harga Emas dan Dolar AS.

Terkait Lainnya
Yen Jepang turun setelah tidak ada perubahan dari BoJ, fokusnya bergeser ke inflasi PCE As, 1 hari, #Forex Fundamental

USD/CAD melemah mendekati 1.3650 karena harga minyak mentah yang lebih tinggi, PCE AS dipantau, 1 hari, #Forex Teknikal

Inflasi PCE inti As akan tunjukkan tekanan harga kuat karena pasar tunda prediksi penurunan suku bunga the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental

EUR/USD siperdagangkan dengan bias negatif, di atas level 1.0700 karena para pedagang menunggu indeks harga PCE AS, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) akan membagikan dividen senilai Rp2.5 miliar dari laba tahun buku 2023, 1 hari, #Saham Indonesia

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) mengalami penurunan kinerja keuangan pada kuartal I/2024, pendapatannya berkurang 10.49% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, 1 hari, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Mitra Pack Tbk (PTMP) -4.20%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) -2.90%, PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2.60%, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di awal perdagangan hari ini, turun 0.49% ke 7,120, 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

Anjar | 16 Oct 2014

Adakah strategi kusus yg bisa digunakan untuk gap trading?

Lihat Reply [18]

Pada umumnya Gap trading terjadi di awal pekan, biasanya sebagain trader melakukan order BUY STOP dan SELL STOP.

Dimana order ini dilakukan beberapa saat pasar hendak tutup. Kalau pasar tutu sabtu pukul 05.00 wib, maka biasanya trader memanfaatkan nya dengan melakukan order pending jam 04.45 wib.

Thanks.

Basir 16 Oct 2014

Untuk Siti Maiyah

Gap adalah kesenjangan yang terbentuk ketika pergerakan harga pembukaan membuat tempat kosong pada chart. Hal ini terjadi ketika tinggi pada hari itu berada di bawah rendahnya hari sebelumnya atau saat rendahnya hari berada di atas tinggi dari hari sebelumnya. Kesenjangan sangat signifikan jika disertai dengan kenaikan volume.

Ada beberapa jenis Gap, diantaranya yang paling sering terjadi adalah Gap Up dan Gap Down.

Apakah Gap akan selalu di tutup gapnya dikemudian hari?

Seringnya begitu namun tidak harus. Kadang kala Gap tidak harus di tutup, dan ini dinamakan Runaway Gap. Gap juga bisa menjadi suport dan resistance baru. Yang perlu diketahui adalah, pergerakan harga ditentukan oleh aktivitas para BUYER dan SELLER, bukan oleh broker. Untuk menghindari hal-hal yang kurang berkenan, maka sebaiknya dihindari sistem trading yang bersifat spekulasi.

Thanks

Basir 10 Jan 2023

@ adam:
1. Di pasar forex gap di awal pekan (hari Senin) biasanya terjadi akibat respon pasar terhadap event pada minggu sebelumnya, tetapi jarang terjadi. Gap sangat sering terjadi pada pasar index futures (indeks Hang Seng, Nikkei, Kospi, Dow Jones dan lainnya), dan hampir terjadi tiap hari pada saat pembukaan sesi trading.

Kedua saran tersebut bersifat spekulatif. Memang secara teknikal jika terjadi gap turun maka indikator oscillator (RSI atau stochastic) akan oversold dan sinyalnya adalah buy, sebaliknya untuk gap naik sinyalnya adalah sell, sehingga gap tersebut akan tertutup (exhaustion gap). Tetapi hal itu tidak selalu benar dan sering juga gap-nya tidak tertutup (continuation gap).
Berikut contoh gap yang tertutup (GBP/USD Daily) dan gap yang tidak tertutup (USD/JPY Daily):



Baca juga: Menggunakan Gap Dalam Trading

2. Untuk pemula biasanya dianjurkan berlatih dengan analisa teknikal dulu agar terbiasa menentukan momentum entry yang tepat. Indikator-indikator teknikal tersebut bisa digabungkan dengan analisa price action. Selain itu sebaiknya hindari entry pada saat ada rilis data fundamental yang berdampak tinggi karena bisa kena slippage (loncatan harga) akibat volatilitas yang mendadak tinggi.

Semoga bisa membantu.

M Singgih 24 May 2016

@ saprol:

Runaway gap (continuation gap): terjadi di pertengahan trend dan biasanya tidak tertutup. Tidak tertutup maksudnya harga tidak bergerak kembali pada area gap yang kosong. Gap ini menandakan trend pergerakan harga yang kuat.

Breakaway gap: terjadi saat dalam keadaan konsolidasi (sideways) setelah bergerak trending. Ada kemungkinan terjadi trend reversal. Gap ini bisa tertutup atau tidak, tergantung dari kekuatan trend reversalnya.

Common gap: sering terjadi dalam proses pergerakan harga, baik ketika trending ataupun sideways. Biasanya lompatannya tidak besar dan akan tertutup.

Kita tidak tahu jenis gap sebelum gap tersebut terjadi dan dikonfirmasi oleh pergerakan harga berikutnya.

M Singgih 20 Jul 2018

@ Maulana:

Pergerakan candle seperti itu bisa saja terjadi, yang mana harga pembukaan candle lebih rendah dari harga penutupan candle sebelumnya. Bisa terjadi pada time frame berapapun, sebagai respon sentimen pasar terhadap news atau event tertentu. Jika Anda tidak yakin, bisa dibandingkan dengan pergerakan harga di broker yang lain.

M Singgih 3 Mar 2021

Misalnya sudah pasang pending order Sell sebelum ada gap itu. Kemudian gap itu terjadi, apakah ordernya tetap kepicu atau engggak pak?

Zainal Abidin 10 Mar 2021

@ Zainal Abidin:

Dari pengalaman saya, order tetap tereksekusi tetapi pada harga yang lebih rendah (untuk order sell). Jadi tentunya akan merugikan trader karena mendapatkan harga yang lebih rendah sesuai dengan harga yang muncul setelah terjadinya gap. Ini bisa terjadi karena harga yang diorder (sebelum terjadinya gap) dianggap tidak ada. Dalam hal ini harga langsung melompat atau terjadi slippage.

M Singgih 13 Mar 2021

Selamat pagi,

1. Apa pengertian Gap pada pembukaan market hari senin sebenarnya ?
karena di beberapa artikel ada yg menyarankan buy jka gap turun atau sebaliknya jk gap naik sell dan ada yg menyarankan sebaliknya yaitu buy jika gap naik dan sell jk gap turun.

2. Teknik analis apa yg mudah dan cocok bagi pemula dan hasilnya mendekati trend bullish/bearish shg kita OP tdk ragu2x terutama utk platform streamster.

Terima Kasih

Adam 23 May 2016

selamat siang master mohon bantuanya gimana cara yang tepat memanfaatkan moment GAP?

Siti Maiyah 9 Jan 2023

gimana caranya tau mana yang gap runaway atau breakaway, mana yg common? saya baca2 letaknya semua dekat dgn supoort resistance soalnya

Saprol 19 Jul 2018

Apakah ini ada error di brokernya? Kok ada jarak antar candlenya ya..ini artinya apa, dan saya harus gimana ya? Mohon pencerahannya suhu. Makasih

Maulana 3 Mar 2021

Jawaban untuk Zainal Abidin:

  • Misalnya sudah pasang pending order Sell sebelum ada gap itu. Kemudian gap itu terjadi, apakah ordernya tetap kepicu atau engggak pak?

Pending order tetap masuk dan Anda akan mendapatkan harga yang lebih rendah daripada order sell yang Anda masukkan.

Biasanya order sell Anda tereksekusi pada harga pembukaan gap tersebut.

Kiki R 13 Jan 2023

@ Siti Maiyah:

Jika memang terjadi gap, tunggu apakah candle atau bar yang membentuk gap tersebut bergerak menutup gap atau malah meneruskan gap. Ini bisa diketahui dari penunjukan indikator trend terutama moving average, parabolic SAR dan juga MACD. Jika indikator trend mengkonfirmasi arah pergerakan harga yang menutup gap, maka buka posisi yang berlawanan dengan arah gap.

Misal terjadi gap turun (ke arah bawah), tetapi indikator trend menunjukkan bullish, maka bisa open buy. Sebaliknya jika terjadi gap naik (ke arah atas), tetapi indikator trend menunjukkan bearish, maka bisa open sell.

M Singgih 16 Jan 2023

Jawaban untuk Saprol:

  • gimana caranya tau mana yang gap runaway atau breakaway, mana yg common? saya baca2 letaknya semua dekat dgn support resistance soalnya

Sebelumnya saya jelaskan sedikit tentang karakteristik ketiga gap tersebut:

  • Common Gap : Gap yang sering terjadi dan paling sering muncul, biasanya tidak akan berdampak terlalu signifikan terhadap pergerakan harga. Mudah dikenali dan tidak didukung oleh gejolak volume yang signifikan dan umumnya gap ini akan tertutup dalam waktu yang relatif cepat. Sebagai seorang trader sebaiknya tidak usah panik atau terlalu excited ketika common gap ini muncul.
  • Break away Gap : Gap yang satu ini merupakan gap favorit para trader yang suka membeli saham ketika breakout resisten, ketika breakout disertai dengan gap ini biasanya harga akan terbang. Gap ini biasanya diawasi sebagai sinyal bullish/bearish untuk harga semakin rally. Umumnya break away gap didukung oleh volume yang signifikan
  • Run away Gap : Gap yang satu ini biasanya muncul di tengah trend yang sedang berlangsung (uptrend/downtrend), pertanda pertanda arah trend akan terus berlanjut. Volume pada run away gap idealnya harus meningkat secara signifikan.

Dari definisi di atas, ketiga gap dapat dibedakan melalui 2 hal, yaitu harga setelah gap dan volume.

Common gap terjadi jika harga tidak didukung kenaikan volume yang signifikan dan pergerakan harga setelah gap tidak agresif.

Kalau runaway gap terjadi jika gap searah tren dan didukung kenaikan volume yang signifikan.

Contoh kalau lagi tren naik maka runaway gap itu gap naik (gap up) yang didukung dengan kenaikan volume. Selain itu, runaway gap tidak menembus resisten atau support yang kuat.

Terakhir untuk breakaway gap terbentuknya bisa searah tren atau melawan tren dengan kenaikan volume yang signifikan. Ciri khususnya breakaway gap terbentuk setelah harga beberapa kali tertahan di resisten atau support yang kuat.

Jadi, breakaway gap ini adalah konfirmasi penting untuk melihat arah harga.

Kiki R 18 Jan 2023

Halo numpang nannya aja. Dari diskusi di atas, saya bisa simpulkan bahwa gap itu dalam chart itu ada kekosongan yg menyebabkan jarak antara 1 candle dengan candle lain seperti ditengha2nya ada kekosongan. Bgeitu bukan?

Yang jadi pertanyaan adalah apakah gap ini sering terjadi dan biasanya terjadi saat kapan? Selain itu dengan adanya gap ini, apakah trader bsa dirugikan atau justru bsaa dijadikan ksempatan utk profit? Dan adakah atau bsa kah kita memprediksi gap itu terjadi dngn analisa charting? Selain itu, dari grafik diskusi diatas, apakah gap itu bsa terjadi secara tiba2 juga? Mohon bantuan atas penjelasan mengenai pertanyaan ini, terima kasih!

Sandy 2 May 2023

@ Sandy:

- … Dari diskusi diatas, saya bisa simpulkan bahwa gap itu dalam chart itu ada kekosongan yg menyebabkan jarak antara 1 candle dengan candle lain seperti ditengha2nya ada kekosongan. Bgeitu bukan?

Ya, benar.

- … Yang jadi pertanyaan adalah apakah gap ini sering terjadi dan biasanya terjadi saat kapan?

Tidak sering terjadi. Biasanya pada pembukaan pasar di awal pekan atau saat adanya berita atau rilis data ekonomi berdampak tinggi.

- … Selain itu dengan adanya gap ini, apakah trader bsa dirugikan atau justru bsaa dijadikan ksempatan utk profit?

Bisa dirugikan kalau trader punya pending order dan harga tiba-tiba meloncat di atas atau di bawah order yang dipasang. Untuk bisa profit saat terjadi gap harus diamati sifat dari gap tsb, apakah pergerakan harga bisa menutup gap atau malah meneruskan. Untuk membuka posisi konfirmasikan dengan price action yang terbentuk dan penunjukan indikator teknikal terutama indikator trend seperti ADX, parabolic SAR, moving average dan juga MACD.

Silahkan baca juga:
Strategi Gap Trading: Peluang Profit dari Celah Harga

M Singgih 4 May 2023

Jawaban untuk Adam:

1. Gap pada pembukaan market hari Senin adalah perbedaan antara harga penutupan pada Jumat malam dan harga pembukaan pada Senin pagi. Gap dapat terjadi ketika ada perubahan yang signifikan dalam sentimen pasar, berita penting yang mempengaruhi pasar, atau pergerakan harga yang tajam secara tiba-tiba.

Interpretasi gap dan strategi yang digunakan terhadap gap tersebut tidak ada yang 100% benar dan bersifat spekulatif. Akurasinya dapat bervariasi tergantung pada preferensi dan strategi trading individu. Beberapa trader mungkin memilih untuk membuka posisi sesuai dengan arah gap (misalnya, membeli saat gap naik atau menjual saat gap turun), sementara yang lain mungkin memilih untuk memperhatikan konfirmasi lebih lanjut sebelum mengambil tindakan.

2. Teknik analisis yang mudah dan cocok bagi pemula untuk mengidentifikasi tren bullish atau bearish adalah dengan menggunakan indikator Moving Average (MA). Untuk mengidentifikasi tren bullish, Anda dapat menggunakan MA dengan periode yang lebih panjang (misalnya, MA 50 atau MA 200) dan mengamati apakah harga berada di atas MA tersebut. Jika harga berada di atas MA, ini menunjukkan adanya tren bullish yang kuat dan sebaliknya.

Setelah mengetahui tren, Anda bisa masuk posisi pada level support/resisten yang kuat saat terbentuk konfirmasi yang valid pada level tersebut.

Platform Streamster umumnya dilengkapi dengan indikator Moving Average yang dapat Anda tambahkan ke chart Anda. Anda dapat menyesuaikan periode MA sesuai preferensi Anda dan memantau pergerakan harga terhadap MA tersebut.

Kiki R 9 May 2023

Sandy: Yup, kamu benar bahwa gap dalam chart terjadi karena adanya kekosongan antara harga penutupan dari candle sebelumnya dengan harga pembukaan dari candle berikutnya.

Gap sendiri bisa terjadi di semua instrumen trading, baik itu saham, forex, komoditas, maupun indeks saham. Namun, gap biasanya terjadi saat ada berita atau peristiwa penting yang mempengaruhi harga aset tersebut di luar jam perdagangan normal, misalnya pada akhir pekan ketika pasar tutup atau saat terjadi gejolak pasar yang besar.

Gap bisa menjadi keuntungan atau kerugian tergantung posisi yang kamu ambil dan arah pergerakan harga. Misalnya, jika kamu memegang posisi beli dan terjadi gap ke atas, maka kamu akan mendapat keuntungan yang signifikan. Namun, jika kamu memegang posisi jual dan terjadi gap ke atas, maka kamu akan menderita kerugian.

Memprediksi gap bisa menjadi sulit karena tergantung pada faktor-faktor eksternal yang sulit diprediksi seperti berita atau peristiwa penting. Namun, analisis charting dapat membantu untuk mengidentifikasi area di mana gap mungkin terjadi, misalnya pada level support atau resistance yang signifikan.

Terakhir, gap bisa terjadi tiba-tiba dalam waktu yang singkat, terutama saat terjadi peristiwa penting yang mempengaruhi pasar. Oleh karena itu, penting bagi trader untuk memahami risiko gap dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat, seperti menempatkan stop loss atau memantau posisi trading secara aktif.

Andre 9 May 2023
Erness | 28 Oct 2014

saat melihat pola rectangle apakah hanya bisa diamati dari panjang polax saja? Apakah lebar pola rectangle jg bisa dipakai untuk memperkirakan pembentukan tren selanjutx?

Lihat Reply [6]

Pola rectangle adalah pola penerusan panjang. Biasanya target penerusan harga dapat diukur dengan mengukur lebar rectangle, jarak rectangle, atau level harga support atau resistance yang akan dicapai.

Dalam menentukan target harga seperti ini sebaiknya kita mengidentifikasi polanya secara lebih detail.

Thanks.

Basir 28 Oct 2014

Untuk Abdul Munawari,

Pola rectangle biasanya mencerminkan keadaan pasar yang sedang berkonsolidasi (sideways). Pola rectangle biasanya sebagai pertanda akan berlanjutnya suatu tren atau justru terjadi reversal. Trading dengan pola ini biasanya menggunakan konsep breakout, yakni Anda harus menunggu dulu agar harga berhasil menembus batas atas (resisten) atau batas bawah (support) pola rectangle.

Tembusnya batas atas (resisten) pola rectangle pada sebuah uptrend dapat dijadikan pertanda bahwa tren naik akan kembali berlanjut. Namun sebaliknya, pergerakan reversal akan terjadi jika batas bawah (support) dari pola rectangle pada sebuah uptrend berhasil ditembus.

Untuk downtrend, harga harus berhasil menembus batas bawah pola rectangle agar bisa melanjutkan tren turun. Namun jika batas atas pola rectangle yang berhasil ditembus, maka harga akan berbalik menguat.

Berikut contoh pola rectangle pada sebuah downtrend yang kemudian berakhir menjadi pergerakan reversal. Perhatikan chart XAU/USD Daily berikut ini!

  1. Harga sedang bergerak dalam tren bearish / downtrend. Indikator teknikal seperti RSI, OsMA dan Bollinger band juga tampak mengkonfirmasi pergerakan downtrend tersebut.
  2. Tren turun tampak mulai melemah seiiring dengan terbentuknya pola rectangle. Tampak harga sedang berkonsolidasi didalam range batas atas 1215.50 dan batas bawah 1180.24. Pada fase ini, pasar berkemungkinan akan kembali melanjutkan tren bearish, atau justru akan terjadi reversal setelah menembus salah satu batas dari pola rectangle ini. Skenaro yang bisa dipersiapkan adalah memasang posisi Sell setelah batas bawah mampu ditembus atau posisi buy jika batas atas yang justru ditembus.
  3. Tampak pada zona biru, terdapat candle bullish engulfing yang langsung mempenetrasi batas atas pola rectangle. Breakout tersebut terlihat makin valid dan terkonfirmasi karena harga mampu ditutup diatas level atas dari pola rectangle dan indikator teknikal RSI dan OsMA juga menunjukkan pembacaan sinyal beli. Oleh karena itu skenario Buy akan diambil.
  4. Pemasangan skenario setelah breakout pola rectangle dapat menggunakan pending order. Pending order buy dapat diletakkan pada batas atas pola rectangle yang telah ditembus (1215.50) dengan Stop Loss pada batas bawah (1180.24) pola rectangle tersebut. Take profit yang disarankan adalah sebesar jarak range rectangle yang terbentuk, dalam hal ini Take Profit diletakkan pada level 1250.76 dengan penggunaan risk:reward 1:1.

Kurang lebih seperti itu gambarannya jika hendak bertrading dengan pola rectangle tersebut.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 11 Jan 2019

Apakah pola rectangle ini sama seperti metode "darvas box"? Soalnya bentuknya kotak juga

Gery 6 Sep 2022

Mohon penjelasannya mengenai pola rectangle berikut:

Abdul Munawari 11 Jan 2019

Sama, pola rectangle dan darvas box pada dasarnya mengikuti arah breakout dari kotak yang terbentuk.

Kiki R 21 Sep 2022

@Gery:

Secara visual memang sama. Namun dalam prakteknya sedikit berbeda.

Rectangle baru dapat digambarkan dan diketahui saat minimal telah ada 2 Top dan 2 Bottom yang terbentuk pada market. Pada Darvas Box sendiri tidak memerlukan hal tersebut. Asalkan sudah ada nilai High dan Low yang tercipta, maka hal tersebut sudah cukup untuk menjadi komponen pembentuk Darvas Box.

Nur Salim 16 Jan 2023
Andi | 22 Jan 2016

Mau tanya dong, 1 lot itu jumlahnya berapa dollar yak kalo leverage 1:2000?

Lihat Reply [48]

Rasio untung rugi bisa diatur berdasarkan margin atau berdasarkan persentase. Bebas mana yang mau saudara pilih.

Rugi : Untung
1:1 = Rugi untung sebanding
1:2 = Target untung 2x dari potensi rugi.

*Catatan target untung besar dari rugi.

Contoh,

1. Modal sebesar $100
2. BUY EUR/USD di 1.3000
3. Leverage 1:400/1:500
4. Akun standar dengan hitungan :
-lot 0.01 = 100 (bernilai 100/Rp 100)
-lot 0.10 = 1.000 (bernilai 1.000/Rp 1.000)
-lot 1.00 = 10.000 (bernilai 10.000/Rp 10.000)

TRADER A

Trader A membuat risk kerugian sebesar 5% trade.
$100 x 5% = $5

Ia akan cut loss atau menempatkan stop loss sebesar $5

Jika trade dengan lot 0.01 (senilai 100/Rp 100)

1. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3500 SL 1.2500 (1:1)
Jika kena TP dapat $5 jika kena SL loss -$5.

2. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.4000 SL 1.2500 (1:2)
Jika kena TP dapat $10 jika kena SL loss -$5.

Jika trade dengan lot 0.10 (senilai 1.000/Rp 1.000)

1. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3050 SL 1.2950 (1:1)
Jika kena TP dapat $5 jika kena SL loss -$5.

2. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3050 SL 1.2950 (1:2)
Jika kena TP dapat $5 jika kena SL loss -$5.

3. Jika trade dengan lot 1.00 (senilai 10.000/Rp 10.000)
Risk tidak cukup kecuali ditambah.

TRADER B.
Trader B menempatkan risk berdasarkan Margin.

Lot 0.01 margin $0.30 (sebanding 30 pips)
Lot 0.10 margin $3.00 (sebanding 30 pips)
Lot 1.00 margin $30.00 (sebanding 30 pips)

Lot 0.01 margin $0.30

1. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3030 SL 1.2970 (1:1)
Jika kena TP dapat $0.30 jika kena SL loss -$0.30.

1. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3060 SL 1.2970 (1:2)
Jika kena TP dapat $0.60 jika kena SL loss -$0.30.

Lot 0.10 margin $3.00

1. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3030 SL 1.2970 (1:1)
Jika kena TP dapat $3 jika kena SL loss -$3.

2. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3060 SL 1.2970 (1:2)
Jika kena TP dapat $6 jika kena SL loss -$3.

Lot 1.00 margin $30.00

1. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3030 SL 1.2970 (1:1)
Jika kena TP dapat $30 jika kena SL loss -$30.

2. BUY EUR/USD di 1.3000 TP 1.3060 SL 1.2970 (1:2)
Jika kena TP dapat $60 jika kena SL loss -$30.

Anda bisa kalkulasikan jika trade dengan 0.02, 0,03 dst

Thanks.

Basir 20 Feb 2017

Untuk Andi..

Anda perlu mengetahui dulu nilainya/jenis akun yang ditawarkan

Anda bisa melihat rumusan ini :

Jika 1 lot = 100.000 kontrak size
modal = $1.000
dan memilih leverage sebesar = 1 : 2000

Trade dengan lot 0.01
BUY atau SELL: misalnya EUR/USD di 1.0900

Maka hitungannya:

1 lot kontrak size * lot trade * Leverage * Harga BUY / SELL = Margin

100.000 * 0.01 * 1 :2000 * 1.0900 =

Maka margin kurang lebih $0.545

Naik turun per 1 pips dengan trade lot 0.01 adalah $ 0.10, minimal SL sebanyak 5 pips ( $ 0.545 / $0.10 )

Anda profit sebesar 10 pips = $ 1
Anda loss sebesar 10 pips = - $1

Keterangan:
Jika 1 = 100.000 kontrak size, maka

lot 0.10 = 10.000
lot 0.01 = 1.000

jika trade dengan lot 0.02 = 2.000 dan seterusnya...


Thanks.

Basir 26 Jan 2016

Mau nanya ni klw misalnya dana 100 usd pada broker treding GPBUSD leverage 1:100 pasang lotnya berapa supaya aman dananya

Riswanto 7 Jul 2019

@ Riswanto:

Aman atau tidak diukur dari ketahanan dana Anda. Ketahanan dana artinya kemampuan dana Anda untuk menahan posisi terbuka yang mengalami kerugian (floating loss) sebelum Anda terkena margin call (MC).

Modal Anda USD 100. Leverage 1:100 atau 0.1% dari nilai kontrak. Misal Anda buy atau sell GBP/USD sebesar 0.1 lot pada harga 1.2500, maka margin yang dibutuhkan = (USD 100,000) x 0.1 x 0.1% x 1.2500 = USD 12.5.
Dana Anda untuk menahan posisi tersebut sampai terkena MC adalah: (USD 100 - USD 12.5) / USD 1 = 87 pip. (Keterangan: USD 1 adalah nilai per pip untuk 0.1 lot GBP/USD).
Ketahanan 87 pip untuk GBP/USD adalah kecil, jadi kurang aman.

Tetapi jika Anda buy atau sell GBP/USD sebesar 0.01 lot pada harga 1.2500, maka margin yang dibutuhkan = (USD 100,000) x 0.01 x 0.1% x 1.2500 = USD 1.25.
Dana Anda untuk menahan posisi tersebut sampai terkena MC adalah: (USD 100 - USD 1.25) / USD 0.1 = 987 pip. (Keterangan: USD 0.1 adalah nilai per pip untuk 0.01 lot GBP/USD).
Ketahanan 987 pip untuk GBP/USD termasuk besar, jadi aman.

Kesimpulannya Anda bisa trading di lot mikro (0.01 lot dan kelipatannya). Untuk menghitung ketahanannya bisa dengan cara di atas.

Keterangan: penjelasan di atas adalah asumsi kami jika dana Anda dipakai semua. Jika Anda ingin membatasi risiko, misal Anda hanya ingin risikonya 5% dari dana Anda, maka Anda bisa menggunakan cara position sizing.

M Singgih 9 Jul 2019

@Andi

1 lot berapa dollar? jika dipakai leverage 1:1000 ? lot dan leverage itu 2 hal yg berbeda dan tidak berkaitan langsung. leverage itu dana yg dijaminkan dalam bentuk margin ke broker, seandainya ada pergerakan harga yg sangat cepat dan free margin nasabah habis broker tidak dirugikan. leverage itu membantu nasabah untuk menaikkan jumlah lot dan meminjam uang broker untuk bertransaksi.


Broker ada 2, broker bandar dan broker market execution, biasanya broker yg berani beri leverage sebesar 1000, 2000, 3000 adalah broker bandar, sistemnya kayak bandar judi, broker ini adalah market maker atau bandar, sistemnya broker ini ciptakan marketnya sendiri, transaksi tidak diteruskan ke pasar. Pastinya broker jenis ini akan hidup dari kekalahan nasabahnya, semakin banyak nasabah kalah dan terus deposit maka broker bandar itu bisa jalankan perusahaannya.


Sebaiknya cari broker lain, ciri-ciri broker benar itu maksimal leverage 500, dinegara eropa malah sangat kecil, kemudian ciri-ciri broker benar itu boleh scalping dan hedging, itu cara gampangnya lihat broker itu bandar atau bukan menurut pengalaman saya. 1 lot itu dari pengalaman saya itu 10 USD setiap pipsnya, ada perbedaan cara baca broker yg masih pakai 4 digit dan 5 digit. misalnya entry open buy di pair EURUSD 1.10790 kemudian 1 jam naik jadi 1.10890 naik 10 pips maka dollar yg didapat 10 dollar x 10 pips = 100 dollar setiap 10 pips atau 10 dollar/pips jika gunakan 1 lot. tapi hasil itu harus dikurangi biaya spread 2 pips/transaksi atau 20 dollar tergantung market bisa turun bisa naik.


Spread itu selisih harga, disitulah broker dapat untung jadi broker ini gak peduli trader mau profit atau loss karena keuntungan broker didapat dari komisi pertransaksi. ini contoh hitungan trader pakai kalkulator cabe, kalau mau lihat contoh perhitungan sebenarnya sudah dijelaskan master-master diatas.

Jeck Braso 26 Oct 2019
@Riswanto benar kata Master @Martin dengan modal 100 dollar pakai saja lot 0,01 - 0,02 lumayan juga naik 12 pips selama 2 jam bisa menghasilkan profit 2 dollar atau 28 ribu rupiah udah bisa sekali makan di warteg. kita ini trading jangan nafsu mau kaya, semua butuh proses, dimulai dari yg kecil nanti semakin mahir baru boleh pakai lot yg besar. Salam profit
Jeck Braso 26 Oct 2019
maaf, bukan nya kalau leverage 1:100 itu = 1% ya ? jadi kalau modal nya $100, untuk pasang posisi di 1,2500 sebanyak 0,1 lot ( mini ) hitungannya jadi =
( 100.000 x 0,1 x 1,2500 ) / Leverage = $ 125 ?
Jadi modal $100 bukan nya soal aman / tidak nya. tapi tidak bisa transaksi sama sekali. Margin requirement nya = $125 ?
Sylar 4 Jan 2020

@ sylar:

Anda benar Pak. Maaf, jawaban saya pada @ Riswanto di atas salah.
Seharusnya leverage 1:100 itu setara dengan 1% dari nilai kontrak, bukan 0.1%.
Jadi dalam hal ini dengan modal USD 100 memang tidak bisa membuka posisi.

Terima kasih atas koreksinya.

M Singgih 17 Jan 2020

Maaf, nanya nih admin.
Klo modal 100 dollar,
Lot 0.1
Eur/USD

Untung 12pips,
Brpa nilainya?
Trims.....
Yanuar 18 Mar 2020

@ Yanuar:

Nilai kontrak forex untuk 1 lot adalah USD 100,000, yang mana untuk pasangan mata uang XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD) nilai per pip-nya (pip value) adalah USD 10.
Untuk 0.1 lot maka nilai kontrak = 0.1 x USD 100,000 = USD 10,000, yang mana nilai per pip = USD 1.
Dengan demikian untuk 0.1 lot EUR/USD, jika profit 12 pip, maka nilai profitnya = 12 x USD 1 = USD 12.

M Singgih 20 Apr 2020

Halo min misal modal saya 15 dollar dengan leverage 1:3000, maksimal lot yang aman berapa ya

Jihan 13 Oct 2020

maaf mo tny master kalau trade di account cent dgn ukuran lot 1.00 utk GBPUSD dpt profit 10 pip, kira2 nilainya brp USD?

Yan Ariyanto 13 Oct 2020

Profit yg tertera di account cent mt4 itu dlm bentuk pip atau sdh dlm bentuk mata uang USD, misal tertera profit 10.00? mhn dijelaskan, thnks

Yan Ariyanto 13 Oct 2020

@ Jihan:

Dengan modal USD 15, Anda bisa trading di akun Cent, dengan minimal 1 Cent lot. Dengan akun Cent, maka modal Anda adalah USD ¢ 1500 atau 1500 Sen US Dollar.

Ketahanan modal Anda belum termasuk margin adalah sekitar: (USD ¢ 1500) / (USD ¢ 0.1) = 15000 pip (Keterangan: USD ¢ 0.1 adalah nilai per pip untuk 1 Cent lot pair XXX/USD seperti misalnya EUR/USD, GBP/USD, dll).

Pada akun Cent, nilai kontrak 1 Cent lot adalah seperseratus dari akun micro yaitu 10 unit atau dalam hal ini USD 10, atau = USD ¢ 1,000.

Dengan leverage = 1:3000 = 0.033% dari nilai kontrak.

Jika Anda trading 1 Cent lot pada pair XXX/USD, maka Margin = (USD ¢ 1,000) x 1 x 0.033% = USD ¢ 0.33. Ketahanan modal Anda = (USD ¢ 1500 - USD ¢ 0.33) / (USD ¢ 0.1) = 14996 pip.

Jika Anda trading 100 Cent lot, maka Margin = (USD ¢ 1,000) x 100 x 0.033% = USD ¢ 33. Ketahanan modal Anda = (USD ¢ 1500 - USD ¢ 33) / (USD ¢ 10) = 146 pip. (Keterangan: USD ¢ 10 adalah nilai per pip untuk 100 Cent lot pair XXX/USD).

Untuk maksimal lot tergantung dari ketahanan (dalam pip) yang diinginkan. Silahkan dihitung maksimal lot yang bisa dibuka berdasarkan ketahanan yang Anda inginkan (dalam pip), dengan cara perhitungan di atas.

M Singgih 14 Oct 2020

@ Yan Ariyanto:

Pada akun standard, ukuran 1 lot adalah 100,000 unit, pada akun micro ukuran 1 lot adalah seperseratus dari akun standard yaitu 1,000 unit atau 0.01 dari standard lot, dan untuk akun cent ukuran 1 lot (1 Cent lot) adalah seperseratus dari akun micro yaitu 10 unit atau 0.0001 dari standard lot.

Untuk 1 micro lot pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD) nilai per pip-nya adalah USD 0.1, sedang untuk 1 Cent lot pair XXX/USD nilai per pip-nya adalah USD ¢ 0.1 atau 0.1 Sen US Dollar.

Jika Anda trading 1 Cent lot GBP/USD dan profit 10 pip, maka dalam satuan uang adalah sebesar USD ¢ 0.1 x10 = USD ¢ 1 atau 1 Sen USD. Jika USD/IDR = 15000, maka 1 Sen USD adalah sebesar Rp.150,-.

M Singgih 14 Oct 2020

@ Yan Ariyanto:

Pada terminal platform Metatrader di bagian Trade, profit yang tertulis adalah dalam satuan mata uang. Jika broker Anda menggunakan USD, maka dalam satuan USD.

M Singgih 14 Oct 2020

@ Prayoga:

Karena broker lokal biasanya mengenakan komisi per transaksi yang diukur dengan satuan lot, misal komisi per 1 lot sekian USD. Dengan demikian semakin kecil ukuran lot maka komisi yang diterima broker juga akan semakin kecil. Oleh karena biaya komisi adalah salah satu income dari broker, maka tidak ditawarkan lot kecil misalnya micro lot yang minimalnya 0.01 lot.

M Singgih 24 Feb 2021

Berarti kalau untuk modal kecil, broker lokal kurang disarankan ya pak?

Prayoga 26 Feb 2021

@ Prayoga:

Broker lokal biasanya menentukan modal minimal untuk deposit. Mengenai kecil atau besarnya modal itu relatif.
Untuk keterangan mengenai hal ini, silahkan baca: 5 Broker Forex Lokal Indonesia dengan Syarat Deposit Rendah

M Singgih 1 Mar 2021

Selamat pagi Master,

Mau menanyakan jika kita akan trading dengan kondisi seperti ini :

Equity : USD.10.000

Transaksi : tidak boleh melebihi 5% dr equity

Berapa hitungan lot yang harus dgunakan untuk sekali entry ? Terimakasih

Prasetio 20 Sep 2021

@ Prasetio:

Anda ingin transaksi sebesar: USD 10,000 x 5% = USD 500.
Untuk menentukan besarnya lot, harus menentukan ketahanan modal yang Anda inginkan. Ketahanan modal artinya kemampuan dana Anda untuk menahan semua posisi terbuka yang mengalami kerugian (floating loss) sebelum terkena Margin Call (MC). Tujuan Anda mengetahui ketahanan modal adalah untuk menentukan besarnya resiko sesuai dengan modal.

Jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD) dan ketahanan modal ditentukan 1000 pip, maka Anda harus trading dengan ukuran: (USD 500) / 1000 pip = USD 0.5 / pip. Dalam hal ini Anda bisa trading dengan 0.05 lot (micro lot), yang mana nilai per pip untuk 0.05 lot pair XXX/USD adalah USD 0.5.

Jika ketahanan modal ditentukan 500 pip, maka Anda harus trading dengan ukuran: (USD 500) / 500 pip = USD 1 / pip. Dalam hal ini Anda bisa trading dengan 0.1 lot (mini lot), yang mana nilai per pip untuk 0.1 lot pair XXX/USD adalah USD 1.

Jika Anda trading pada pair XAU/USD, dan ketahanan modal ditentukan 5000 pip, maka Anda harus trading dengan ukuran: (USD 500) / 5000 pip = USD 0.1 / pip. Dalam hal ini Anda bisa trading dengan 0.1 lot (mini lot), yang mana nilai per pip untuk 0.1 lot pair XAU/USD adalah USD 0.1.

Jika ketahanan modal ditentukan 10000 pip, maka Anda harus trading dengan ukuran: (USD 500) / 10000 pip = USD 0.05 / pip. Dalam hal ini Anda bisa trading dengan 0.05 lot (micro lot), yang mana nilai per pip untuk 0.05 lot pair XAU/USD adalah USD 0.05.

Catatan:
Perhitungan di atas belum termasuk margin yang diperlukan. Margin tergantung dari leverage. Anda bisa menggunakan leverage tinggi, karena semakin tinggi leverage akan semakin kecil margin. Baca juga: Leverage Dan Margin Dalam Trading Forex

M Singgih 21 Sep 2021

Terimakasih atas informasinya. Sekedar info tambahan untuk leverage adalah 1:100. Untuk tradingnya 0.1 berapa kali entry ya pak ?

Terimakasih

Salam

Sulaiman

Sulaiman Prasetio 23 Sep 2021

@ Sulaiman Prasetio:

Leverage = 1:100, maka margin yang diperlukan adalah 1% dari nilai kontrak. Nilai kontrak dalam forex untuk 1 lot adalah USD 100,000.

Jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD), maka perhitungan untuk margin adalah:
Margin = (USD 100,000) x (jumlah lot atau volume) x (persentase leverage) x harga pasar saat itu
Misal: Anda trading dengan leverage 1:100, buy atau sell 0.1 lot EUR/USD pada harga 1.1700, maka margin yang diperlukan = (USD 100,000) x 0.1 x 1% x 1.1700 = USD 117.

Jika Anda trading pada pair XAU/USD, maka perhitungan untuk margin adalah:
Margin = (harga XAU/USD) x besarnya lot x persentase leverage x 100. (Keterangan: 100 adalah nilai kontrak untuk 1 lot XAU/USD, yaitu 100 troy ounce).
Misal: Anda trading dengan leverage 1:100, buy atau sell 0.1 lot XAU/USD pada harga 1750.00, maka margin yang diperlukan = 1750.00 x 0.1 x 1% x 100 = USD 175.

- Untuk tradingnya 0.1 berapa kali entry ya pak ?

Dari penjelasan pada jawaban sebelumnya, perhitungan tsb kan untuk sekali entry. Kalau ingin beberapa kali entry silahkan membagi equity tersebut dengan frekuensi trading yang diinginkan. Misal Anda ingin entry 5 kali, maka hitung ketahanannya pada masing-masing posisi untuk sekali entry dengan USD 500 / 5 = USD 100. Tentu saja ukuran lot-nya akan lebih kecil dari 0.1 lot.

M Singgih 24 Sep 2021

@ Muji Lestary:

Dalam hal ini Anda harus menentukan berapa ketahanan dalam pip yang diinginkan.

Misal jika Anda trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD), dan ketahanan yang diinginkan adalah 100 pip, maka Anda harus trading dengan = USD 13 / 100 pip atau USD 0.13 / pip. Dengan demikian Anda bisa trading dengan 0.013 lot (micro lot) yang mana nilai per pip dari 0.013 lot pair XXX/USD adalah USD 0.13.

M Singgih 21 Dec 2021

Modal saya $100.

Leverage 1:3000. Berapa lot yang aman agar tidak kena MC. Soalnnya saya masih bingung dengan perhitungannya

Arul 28 Jan 2022

@ Arul:

Dalam hal ini harus menentukan ketahanan modal (dalam satuan pip).

Jika trading pada pair XXX/USD (EUR/USD, GBP/USD, AUD/USD, NZD/USD) dan ketahanan ditentukan 1000 pip, maka Anda harus trading dengan micro lot yaitu 0.01 lot, yang mana nilai per pip 0.01 lot pair XXX/USD adalah USD 0.1, sehingga ketahanan Anda adalah USD 100 / USD 0.1 = 1000 pip.
Ketahanan 1000 pip untuk pair XXX/USD adalah reasonable.

Jika trading pada pair XAU/USD dan ketahanan ditentukan 10000 pip, maka Anda harus trading dengan 0.01 lot, yang mana nilai per pip 0.01 lot pair XAU/USD adalah USD 0.01, sehingga ketahanan Anda adalah USD 100 / USD 0.01 = 10000 pip.
Ketahanan 10000 pip untuk pair XXX/USD adalah reasonable.

M Singgih 1 Feb 2022

Semua perhitungan di atas benar adanya.. modal yg di bawa 100-200-1000 10000 berapapun itu tergantung set di pikiran kita. Ketentuan harga dan keuntungan / kerugian kita yg tentukan, apapun itu. Jgn berasumsi jauh untuk MC, semua berfikir MC sebagai kejadian terburuk itu pasti terjadi. Intinya klo blm siap, jgn lah tampil.

Ferris 20 Feb 2022

@Unhi Rais: Akun mini lot terkecilnya 0.1 lot sedangkan akun mikro lot terkecilnya adalah 0.01 lot.

Kiki R 12 Apr 2022

Perbedaan ukuran lot untuk akun mini dan mikro?

Unhi Rais 12 Apr 2022

Master berapa lot standard untuk saldo 13 dolar dan leverage 1:2000 terima kasih arahannya

Muji Lestary 18 Dec 2021

pak saya mau tanya tentang penentuan lot size.
jika risk $6 dan SL 222, maka perhitungan saya 6:222 = 0.0272..
jika menurut master bagusnya untuk lot size dilipatkan 0.02 atau 0.03 dengan resiko jadi lebih besar ?

terimakasih

Budi 18 Feb 2017

Kenapa broker lokal hanya menawarkan lot lebih besar dibanding broker-broker yang ada di luar negeri?

Prayoga 23 Feb 2021

Bagaimana cara menentukan lot transaksi dengan berdasar leverage? Apakah bisa? Terima kasih.

Riko 20 Jul 2022

Ketentuan lot dalam trading forex itu bersifat tetap.

Pilihan lot dalam trading forex bisa dilihat dalam tabel berikut ini:

Ketentuan lot yang tercantum di atas itu tidak berubah, berapa pun leverage yang kita gunakan untuk trading. Contohnya: Kalau kamu punya akun mikro, maka minimal pembelian 1 lot setara 1,000 USD, meskipun leverage 1:100 ataupun 1:200. Demikian pula seterusnya.

Kita bisa melakukan transaksi bernilai lebih dari 1 lot, tetapi itu akan tergantung pada berapa banyak jumlah modal yang kita punya. Umpamanya: Kamu punya modal USD100 dan menggunakan leverage 1:100, maka kamu bisa trading seolah-olah punya dana USD10.000.

Dengan dana sebesar itu, secara teoretis kamu bisa trading 10 lot mikro (karena 10x1000=10.000). Tapi kalau kamu benar-benar buka posisi sebanyak 10 lot mikro, maka posisi trading itu akan langsung tertolak karena adanya persyaratan margin minimum dari broker.

Bagaimana kalau kamu trading 9 lot mikro? Kamu mungkin bisa buka posisi trading itu, tetapi pasti akan langsung kena Margin Call (MC), karena semua modal dipakai untuk trading tanpa ada persediaan untuk menghadapi fluktuasi pasar.

Jadi, sebaiknya trading berapa banyak lot? Cukup 1 lot mikro saja. Kelihatannya kecil sekali, tetapi itu akan memberi kamu kesempatan untuk trading sambil mempelajari aturan main dalam trading forex.

Kalau menambah leverage, misalnya 1:500 atau 1:1000, apakah boleh menambah lot? Boleh saja. Tapi di sini kamu harus paham bahwa lot yang lebih banyak itu tidak lantas berarti kamu bakal cuan lebih besar. Daripada menggunakan leverage terlalu tinggi yang mengandung risiko lebih besar, lebih baik pakai leverage pas-pasan dan trading dengan 1 lot saja sampai kamu benar-benar ahli.

Aisha 20 Jul 2022

Maaf, leverage 1:100 itu 1% dari nilai kontrak bukan 0.1%. kalau leverage 1:1000 baru 0,1% dari nilai kontrak

Imam 28 Nov 2022

@ Imam:

Ya, benar. Sudah saya ralat di jawaban dari penanya Sylar pada tanggal 17 Januari 2020. Silahkan baca jawaban saya di bawah. Kalau membaca rubrik ini harap dibaca sampai tuntas, jangan setengah-setengah…😊😊. Terima kasih.

M Singgih 1 Dec 2022

Jika 1 lot trading di Forex itu sebesar 100.000 USD misalnya. Kira2 berapa lot yang ditradingkan oleh trader2 professional ya? Belum lagi pernah gw dengar istilah klo trading Forex itu sbrnnya tanpa broker itu kita ga bakalan sanggup mengikutinya karena anggota trader Forex itu ternyata adalah bank2 besar dunia. Pertanyaan saya adalah, apakah bank2 besar dunia ini main Forex untuk dapatin keuntungan ato ada faktor lain yg menyebabkan mereka bermain FOrex? Slain itu mengapa bank sentral juga termasuk di anggotanya Forex ya, apakah dngn Forex bsa jaga stabilitas keuangan jga kah

Herry 27 Apr 2023

@ Herry:

- Pertanyaan saya adalah, apakah bank2 besar dunia ini main Forex untuk dapatin keuntungan ato ada faktor lain yg menyebabkan mereka bermain FOrex?

Ya, tentu untuk memperoleh keuntungan. Selain itu juga untuk keperluan hedging atau lindung nilai.

- … Slain itu mengapa bank sentral juga termasuk di anggotanya Forex ya, apakah dngn Forex bsa jaga stabilitas keuangan jga kah

Maksud “anggotanya forex” ?
Bank sentral berperan dalam menjaga stabilitas nilai tukar mata uang negaranya. Jika terlalu lemah atau terlalu kuat akan dilakukan intervensi ke pasar uang.

M Singgih 28 Apr 2023

Herry: Tentu saja! Bank-bank besar dunia, termasuk bank sentral, berpartisipasi di pasar forex untuk berbagai alasan. Salah satu tujuannya adalah untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi nilai tukar mata uang. Bank-bank besar ini memiliki akses ke likuiditas yang besar dan dapat memanfaatkan pergerakan pasar untuk menghasilkan keuntungan.

Namun, ada juga faktor lain yang mendorong bank-bank besar dan bank sentral untuk berpartisipasi di pasar forex. Misalnya, bank sentral dapat membeli atau menjual mata uang untuk memengaruhi nilai tukar dan menjaga stabilitas ekonomi di negara mereka. Bank-bank besar juga dapat menggunakan pasar forex sebagai sarana untuk melindungi risiko mata uang yang terkait dengan transaksi bisnis internasional.

Jadi, dapat dikatakan bahwa ada banyak alasan mengapa bank-bank besar dan bank sentral terlibat di pasar forex. Namun, yang pasti, partisipasi mereka memiliki dampak yang signifikan pada pergerakan pasar dan stabilitas keuangan global.

John 3 May 2023

Sulaiman Prasetio:

Nilai marginnya tergantung dari nilai kontrak instrumen yang digunakan serta harga pasar instrumen tersebut saat posisi dibuka. Perhitungan lengkapnya telah dijelaskan oleh pak M Singgih di atas.

Sebagai contoh jika Open di EUR/USD dengan margin yang dibutuhkan USD 117 untuk lot 0.1. Maksimal jumlah posisi yang dibuka sendiri agak sedikit sulit dihitung terlebih lagi jika posisi tidak dibuka secara bersamaan. Karena posisi yang sedang mengalami kerugian secara otomatis akan mengurangi nilai margin yang tersisa. Namun, jika dibuka secara bersamaan dengan asumsi tidak ada batas Stop Out yang diterapkan maka bapak kurang lebih bisa membuka 85 posisi dengan total 8.5 Lot dan margin yang digunakan sebesar USD 9,945.

Nur Salim 7 May 2023

Riko:

Batasan Lot biasanya dibatasi dengan margin yang digunakan. Leverage di sini berfungsi untuk mengdongkrak margin yang digunakan agar mampu membuka posisi dengan lot yang digunakan. Sehingga semakin besar leverage, maka semakin besar pula daya dongkraknya dan semakin besar pula lot yang bisa digunakan. Contoh:

Dengan leverage 1:100 maka untuk membuka posisi sebesar 1 Lot pada level 1.17000 anda membutuhkan margin sebesar 1,170 USD. Dengan leverage 1:500 maka untuk membuka posisi sebesar 1 Lot anda hanya membutuhkan leverage sebesar 1/5 dari 1170 atau 234 USD.

Nur Salim 7 May 2023

Jawaban untuk Arul:

Untuk menentukan ukuran lot yang aman dengan modal $100 dan leverage 1:3000, Anda perlu memperhatikan beberapa faktor seperti toleransi risiko Anda dan strategi trading yang Anda gunakan. Sebagai referensi umum, berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu Anda dalam menentukan ukuran lot yang sesuai:
1. Tentukan persentase risiko: Sebagai aturan umum, disarankan untuk tidak meresikokan lebih dari 1-2% dari modal trading Anda dalam satu posisi. Dalam kasus ini, mari kita asumsikan Anda akan meresikokan 1% dari modal Anda.
2. Hitung risiko dalam dolar: Jika Anda meresikokan 1% dari modal $100, maka risiko dalam dolar adalah $100 x 1% = $1.
3. Hitung nilai pip: Nilai pip adalah perubahan harga terkecil dalam pasangan mata uang. Akun standar dan mikro biasanya memiliki nilai pip $10 per lot.
4. Tentukan ukuran lot: Setelah mengetahui nilai pip, Anda dapat membagi risiko dalam dolar dengan nilai pip untuk menentukan ukuran lot yang sesuai. Dalam kasus ini, ($1/$10)/10, maka ukuran lot yang aman adalah 0.01 lot.

Kiki R 9 May 2023

Jawaban untuk Herry:

Dengan dana yang sangat besar, besaran lot yang ditradingkan oleh institusi besar seperti bank sentral, bank komersial, bank investasi, hedge fund, dsb tentu sangat besar. Bisa diatas seribu lot.

Selain keuntungan, tujuan utama bank2 besar masuk ke forex adalah menyediakan likuiditas. Dalam hal ini, bank-bank ini bertindak sebagai market maker.

Sedangkan untuk bank sentral tujuan utama mereka masuk ke forex adalah menjaga stabilitas keuangan negaranya. Bank sentral tidak akan membiarkan nilai mata uang negaranya terlalu melemah atau terlalu menguat karena berpengaruh langsung terhadap ekspor impornya.

Kiki R 9 May 2023

Halo, cuma mau bertanya aja. Dari artikel2 yang udah disiapkan di website ini, saya menemukan bnyk broker Indonesia atau broker lokal yang menyediakan volume trading 0.1 lot dan 0.01 lot juga. Yang jadi pertanyaan saya adalah mengapa lot terkecil di Indonesia hanya 0.01 lot saja? Apa pengaruhnya bagi trader pemula dan profesional? Bagaimana cara memanfaatkan lot terkecil ini secara efektif dalam trading? Selain itu, mengapa lot di Indonesia kebanyakan 0.1 lot dan untuk mencari broker dengan 0.01 lot itu cukup sulit juga. Dinantikan jawabannya, terima kasih banyak!

Sonny 10 May 2023

Muji Lestary:

Dengan Balance 13 USD jika trading pada pair EUR/USD ataupun pair lainnya saya gunakan 0.01 lot. 0.01 lot sendiri kurang lebih menggunakan margin sebesar 0.5 USD dengan leverage 1:2000. Namun jika ingin menggunakan lot maksimal seharusnya kisarannya ada di 0.2-0.23 lot.

Nur Salim 16 May 2023

Unhi Rais:

Sebelum membahas akun mini dan mikro, ketahui dulu besar lot standar.

  • Lot Standar: 100.000 unit mata uang dasar. Melakukan trading dengan 1 lot standar pada pasangan mata uang EUR/USD misalnya, setara dengan 100.000 euro.
  • Lot Mini: Ukuran lot mini sepuluh kali lebih kecil dari lot standar, yaitu 10.000 unit mata uang dasar. Satu lot mini pada pasangan mata uang EUR/USD sama dengan memperdagangkan 10.000 euro.
  • Lot Mikro: Seratus kali lebih kecil dari lot standar, yaitu 1.000 unit mata uang dasar. Satu lot mikro pada pasangan mata uang EUR/USD sama dengan 1.000 euro.
Ananta 22 May 2023

Jawaban untuk Sonny:

Pertama, lot 0.01 adalah lot terkecil bukan hanya di Indonesia tapi di seluruh dunia. Adapun trader yang menggunakan deposit sangat kecil sehingga lot 0.01 pun masih terlalu besar risikonya, maka gunakan akun cent.

Kedua, lot 0.01 tidak berpengaruh apa-apa bagi trader profesional. Trader profesional biasanya sudah trading dengan dana yang lebih besar sehingga mereka tidak lagi menggunakan 0.01.

Pengaruhnya lebih besar ke trader pemula karena biasanya trader pemula menggunakan deposit yang kecil sehingga harus menggunakan lot yang kecil.

Ketiga, Anda cukup gunakan money management dengan risiko per transaksi 1-2% saja. Dengan risiko terukur seperti ini, fokus Anda trading jangka panjang dan bukan untuk untung cepat.

Terakhir, broker lokal yang menggunakan lot 0.01 baru 1 (MIFX) dan baru muncul 2 tahun terakhir. Sebagian besar broker lokal masih menggunakan lot terkecil 0.1. Sedangkan broker luar menggunakan lot terkecil 0.01 sudah lebih dari 10 tahun yang lalu.

Sejak awal trading 2012 lalu saya sudah menggunakan lot 0.01 di broker luar.

Kiki R 5 Jun 2023

Sonny:

Penjelasan lengkap beberapa pertanyaan sudah dijabarkan oleh pak Kiki R di atas. Sedikit menambahkan mengapa di Indonesia ada sedikit broker lokal yang menawarkan lot 0.01. Sebenarnya tidak ada yang tahu jawaban pastinya kecuali pihak manajemen broker tersebut. Namun menurut pendapat saya pribadi hal ini ada karena jumlah nasabah dan transaksi yang masih tergolong kecil di Indonesia. Mengapa demikian?

Selain dari Spread, broker dapat memperoleh keuntungan trading anggotanya dari komisi yang diberlakukan pada setiap transaksi. Umumnya komisi dikenakan antara 4-7 USD per Lot untuk akun standar tergantung dari brokernya. Karena minimnya nasabah dan jumlah transaksi, menurut saya untuk memaksimalkan keuntungan broker maka Lot transaksi yang ditetapkan akhirnya berujung cukup besar. Dalam perkembangannya kelak, bukan tidak mungkin akan banyak broker lokal yang mulai mengaplikasikan minimal Lot 0.01 karena semakin tingginya minat masyarakat di industri ini.

Nur Salim 7 Jun 2023
Hizkia | 5 Sep 2019

1. Saya mau nanya bagaimana caranya atau analisa yang digunakan dalam menentukan posisi supply and demand pada saat trading?

2. Apakah posisi supply and demand akan terus sama dari waktu ke waktu atau ada kemungkinan posisi tersebut berubah-ubah?

Lihat Reply [35]

Untuk Alif,

Jika harga belum mencapai area yang Supply / Demand, anda bisa memasang Order pending Sell Limit dan Buy Limit.

Jika harga sudah mencapai area Supply / Demand anda bisa langsung Sell / Buy.

Resiko 1. dari semuanya harga berbalik arah/ atau melanjutkan menguat/melemah. Anda bisa mesang Stop Loss.

Resiko 2. harga berbalik arah/ atau melanjutkan menguat/melemah namun kemudian berbalik arah kembali (pullback)

Terima kasih.

Basir 12 Nov 2019

Untuk Hizkia,

1. Silahkan baca :

2. Zona supply atau demand akan tetap sama dari waktu ke waktu selama zona tersebut masih fresh atau masih belum pernah diuji/retest. Sebuah zona tentu akan berubah range-nya jika harga telah menguji zona tersebut. Dan sebuah zona akan menjadi tidak valid atau sudah tidak berlaku hanya jika harga mampu mempenetrasinya.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 8 Sep 2019

@KangEwok: Sore kang Ewok, salam kenal. Pengukuran area supply and demand memakai analisis supply and demand mas. Materi supply and demand juga banyak referensinya, silahkan semuanya temukan di situs ini.

Kiki R 21 Feb 2020

@Fadhal Ahmad: Tidak ada patokan khusus atau aturan terperinci dalam menggambar area SnD. Menggambar zona SnD bersifat relatif bagi setiap trader, tergantung dari sisi pengamatan dan pengalaman yang dimiliki. Semakin tinggi jam terbang seorang trader, maka semakin bijak dirinya dalam menentukan zona SnD tersebut. Satu-satunya aturan yang perlu diingat dan ditanamkan dalam menggambar zona SnD adalah:

Zona SnD adalah saat OHLC (open, high, low, close) saling berhimpitan hingga candle terlihat seperti sedang berbaris sejajar dan rapi.

Kiki R 26 Feb 2020

@aldi wakid: Cara menggambar area supply and demand ada 2. Pertama menggunakan OHLC candle saling berhimpitan hingga candle terlihat seperti sedang berbaris dengan sejajar dan rapi. Kedua, menggunakan candlestick seperti pin bar dan engulfing.

Silakan baca baik-baik dan perbanyak latihan karena area supply and demand ini memang bersifat relatif bagi setiap trader, tergantung dari sisi pengamatan dan pengalaman yang dimiliki. Semakin tinggi jam terbang seorang trader, maka semakin bijak dirinya dalam menentukan area supply and demand tersebut.

Kiki R 7 Apr 2020

Salam kenal, dan salam profit untuk Anda bung Yulius.

Pertama-tama saya ucapkan terima kasih terlebih dahulu atas apresiasi Anda selama ini terhadap media kami. Selain disini (Inbizia), Anda juga bisa mengunjungi media Seputar Forex untuk mempelajari materi-materi lain yang berkaitan dengan trading forex.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 4 Jan 2022

Apakah Supply And Demand dan Support And Reistance itu memiliki cara kerja yang sama?

Fugari 5 Jan 2022

Untuk Fugari,

Prinsip penerapan antara level support/resisten dan zona supply/demand pada dasarnya hampir sama. Keduanya digunakan untuk mencari pentujuk apakah terdapat reaksi harga yang mengindikasikan akan adanya breakout ataupun reversal.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 6 Jan 2022

@Alfanura:

Betul pak. Memang banyak sekali versi Supply And Demand yang beredar di Internet sekarang. Baik itu artikel gratisan ataupun Course berbayar. Kalau ditanya yang benar, semua sebenarnya benar kok pak. Perbedaan nama itu biasanya muncul karena perbedaan preferensi dari pembuatnya saja. Tapi yang penting sebenarnya bapak paham sama konsep dari masing-masing SND. Konsepnya secara umum ada 3.

Pertama, ada Supply And Demand yang memanfaatkan Equillibrium atau zona keseimbangan. SND ini umumnya memanfaatkan prinsip Breakout yang terjadi pada zona keseimbangan yang terbentuk saat harga Sideway. Ada juga beberapa yang menggunakan konsep Retest, dll. Untuk lebih lengkapnya, bapak bisa baca pada artikel tentang zona Supply And Demand untuk pemula berikut.

Kedua, ada Supply And Demand yang memanfaatkan zona Imbalance atau zona ketidakseimbangan. Beda dengan zona keseimbangan, SND yang satu ini memanfaatkan zona-zona yang terbentuk saat harga dalam keadaan extreme atau tidak normal. Umumnya ada pada Swing High Swing Low harga. Prosedur tradingnya sendiri lebih ke arah Retest ke zona Imbalance tersebut untuk mencari sisa-sisa order yang masih ada di sana. Untuk lengkapnya bisa bapak coba baca di artikel Supply And Demand untuk trader pro ini.

Ketiga dan yang paling banyak dibahas di internet saat ini adalah Supply And Demand yang memanfaatkan zona manupulasi. Berbeda dari kedua pendahulunya di atas, kalau zona manipulasi ini memanfaatkan konsep harga yang sering dimanipulasi untuk menipu trader-trader Breakout ataupun Retest. Pola dan prosedurnya secara singkat merupakan gabungan dari kedua SND di atas. Pola-pola ini sekarang sering dikenal dengan nama Quasimodo Level, Diamond Level, dll. Contohnya sebagai berikut:

Jadi mengenai mana yang benar, semua yang bapak baca dan pelajari tersebut sudah benar. Mengenai mana yang paling menguntungkan, jika digunakan dengan disiplin dan konsisten semuanya akan menguntungkan kok pak. Secara pribadi sendiri, zona keseimbangan biasanya menawarkan cara yang paling aman, zona imbalance menawarkan ringkat Risk:Reward Ratio yang stabil, sedangkan zona manipulasi menawarkan tingkat Win Rate yang paling tinggi.

Terima kasih, semoga bisa membantu.

Nur Salim 22 Jan 2022

Betul sekali pak, memang metode yang paling mudah dalam menentukan zona SnD adalah dengan melihat pola Candlestick reversal yang terbentuk sebelumnya. Hanya saja metode ini hanya bisa digunakan jika bapak berpatokan pada zona-zona Imbalance tempat dimana harga berpotensi membentuk Reversal. Oleh karena itu pola-pola Candlestick yang digunakan juga biasanya berpatokan dengan pola candlestick Reversal. Mengenai pola mana yang lebih baik, menurut pengalaman saya pribadi ada 2 pola, yaitu:

a. Bullish/Bearish Engulfing

Yang pertama dan utama adalah pola Engulfing baik itu Bullish ataupun Bearish Engulfing. Selain bisa digunakan untuk melihat titik-titik pembalikan trend, pola ini juga bisa menjadi patokan Retrace sebagai titik-titik penerusan trend. Kelebihan utama pola ini karena akan banyak order-order yang muncul di sekitaran pola tersebut muncul sebagai upaya untuk menunggu Retest. Namun perlu diingat, pola ini jauh lebih efektif semakin cepat harga melakukan Retest atau Retrace ke sekitaran pola/zona.

b. Morning/Evening Star

Pola selanjutnya yang juga memiliki tingkat Winrate yang tinggi sebagai tempat terbentuknya zona SnD adalah Morning/Evening Star. Berbeda dengan Engulfing, Pin Bar dan beberapa pola reversal lainnya, pola ini memiliki tingkat akurasi tinggi sebagai zona SnD karena memang jarang sekali terbentuk terutama pada time frame H4 ke atas. Sehingga tidak akan banyak False Signal atau zona yang bisa menipu terbentuk dari pola candlestick satu ini.

Selain pola-pola di atas, pola Candlestick reversal lainnya seperti Pin Bar, Doji juga tetap bisa digunakan sebagai patokan zona. Hanya saja seperti yang ibu ketahui memang, pola-pola ini bisa muncul dimana dan kapan saja sehingga bisa sedikit menipu.

Terima kasih atas pertanyaannya, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim 13 Apr 2022

saya mau bertanya..
bagaimana cara menggambar garis suply dan demand yg benar??
Karena saya bingung sekali

Aldi Wakid 4 Apr 2020

Hallo Mas erik.. salam kenal.. saya Yulius dari Jambi..

Saya baru menemukan blog ini tadi malam, sy juga trader, masih pemula.. 1 tahun terakhir sy trading menggunakan S&D dan sy kira tulisan ini cukup menambahbah wawasan saya tentang itu.. sy inin menanyakan apakah forum di blog ini masih aktif,,,? atau barangkali ada media terbaru tentang forex yang mas erik kelola akhir2 ini... Terima kasih..

Bang Yul 3 Jan 2022

Selamat malam, saya mulai mengenal Supply And Demand beberapa bulan belakangan dari ebooknya Samibegod dan mulai mendalami sejak saat itu. Tapi semakin belajar, kenapa banyak sekali versi SND ya? Dan berbeda-beda jatuhnya. Terlebih lagi ketika mulai masuk banyak jenis-jenis Setup. Ada yg namanya sama tapi berbeda, ada yg jenisnya sama tp justru namanya berbeda. Sebenarnya versi mana yang benar dan menguntungkan? thx

Alfanura 20 Jan 2022

bagaimana menyikapi supply atau demand yang sudah di break / bahkan setelah di retest?

Alif 9 Nov 2019

Mohon bantuan, di buku snd yang saya pelajari ada banyak sekali pola candlestik yg bisa dipake untuk zona snd. Dari semua pola candle itu, adakah pola-pola yang memang lebih tinggi akurasinya daripada yang lain? Terima kasih

Pandu Wicaksono 13 Apr 2022

Kak, untuk mengetahui supply atau demand itu kuat dr mna nya ya? Terkadang di dlm satu chart ada snd yg saling berdekatan. Nah untuk mngetahui kuat atau tidaknya itu gmn?

Adi Permana 9 Jun 2022

@Adi Permana: Ada 2 hal yang Anda gunakan untuk melihat kuat tidaknya S&D.

1. Panjang candle setelah S&D terbentuk.

Semakin penjang candle yang terbentuk setelah S&D maka semakin kuat S&D-nya begitupun sebaliknya.

2. Cepatnya harga berbalik (reject) setelah mengenai S&D tersebut.

Semakin cepat harga berbalik dari S&D maka semakin kuat S&D tersebut, begitupun sebaliknya.

Apabila terdapat 2 S&D kuat yang berdekatan, cari parameter baru yang menguatkan contohnya garis trendline atau bisa juga menggunakan fibonacci retracement.

Kiki R 9 Jun 2022

Bagaimana sebenarnya orang tahu bahwa di satu zona terdapat pending order tersisa yang bisa membuat harga bereaksi hingga akhirnya menemukan strategi snd ini pak. mohon pencerahannya

Muhammad Hilmi 31 Jul 2022

@Muhammad Hilmi: Jawaban pastinya tidak ada yang benar-benar tahu pada zona tersebut ada pending order tersisa sehingga harga bisa pantul pada level tersebut.

Pertama, ini dulu dipahami, karena banyak yang salah kaprah menganggap cara ini seperti holy grail. Setiap zona harus pantul, maka apabila beberapa kali loss mereka sudah mundur.

Padahal kalau dilihat secara keseluruhan winrate zona tersebut berkisar 55-60%. Sudah cukup baik tinggal dikombinasikan dengan rasio risk/reward yang diatas 1/2.

Kedua, jawaban dari yang bapak/mas inginkan butuh banyak latihan untuk menjawabnya.

Salah satu cara yang saya gunakan untuk melihat zona S&D yang bagus bukan hanya dari zona tapi strukturnya.

Untuk menjelaskannya hal ini cukup susah karena harus berhadapan chart dan menjelaskannya satu persatu.

Kalau mau lebih jelas, nanti bisa tanyakan di grup telegram Seputarforex Belajar sistem trading: https://t.me/belajarsistemtrading

Saya akan menjelaskan dengan rinci jawaban ini.

Kiki R 2 Aug 2022

Kriteria level Supply Demand yang kuat itu seperti apa kak?

Nirwana 2 Aug 2022

@Nirwana: Berikut beberapa kriteria level supply/demand yang kuat.

1. Candlestick memiliki body panjang dan shadow kecil (atau tanpa shadow) setelah membuat base supply/demand

Candlestick dengan body panjang dan shadow kecil ini menandakan adanya tekanan salah satu pihak (seller atau buyer) yang dominan dan akan menjadi level ini apabila tersentuh.

2. Candlestick body panjang tersebut berhasil menembus (break) level support/resisten

Jika candlestick body panjang (poin 1) ini berhasil menembus level support/resisten artinya salah satu pihak mengalami kerugian cukup besar karena biasanya stop loss trader diletakkan pada level support/resisten tersebut.

Akibatnya, jika hal ini terjadi maka peluang harga akan melanjutkan arah menjadi lebih besar dan peluang harga pantul pada saat datang kembali ke level supply/demand juga lebih besar.

3. Terjadi rejection yang kuat pada level supply/demand tersebut sebelumnya

Rejection yang kuat ini adalah berbentuk shadow panjang saat memasuk level supply/demand.

Hal ini menandakan adanya seller/buyer yang sangat kuat dan menjaga level tersebut. Oleh karena itu, level seperti ini patut kita tandai sebagai level supply/demand yang kuat.

Kiki R 3 Aug 2022

Halo selamat sore mas, Saya baru dalam dunia trading, dan pengetahuan saya masih minim. Bila berkenan berbagi ilmu nya, pengukuran demand zone dan supply zone dari analisis apa ya? Terimakasih. Wassalam.

KangEwok 19 Feb 2020

Saya sudah mempelajari SND di artikel Supply And Demand Untuk Pemula tapi saya masih belum paham dalam menggambar garis SND ini, apakah dalam menggambar garis SND memiliki patokan khusus ?

Fadhal Ahmad 26 Feb 2020

@ Fadhal Ahmad:

Pada dasarnya area supply dan demand adalah resistance dan support. Jika supply dan demand biasanya direpresentasikan dalam bentuk area, maka resistance dan support direpresentasikan dalam level. Tetapi fungsinya sama. Area demand menyatakan level-level support, dan area supply menyatakan level-level resistance.

Untuk menentukan level-level support dan resistance (demand dan supply), silahkan baca: 5 Hal Yang Wajib Diketahui Tentang Level Support-Resistance

M Singgih 19 Jan 2023

@Nirwana:

Ada banyak kriteria yang dapat digunakan untuk menilai kekuatan sebuah zona. Namun beberapa yang penting adalah sebagai berikut:

1. Kekuatan harga saat membentuk zona

Kekuatan ini dapat dilihat dari bagaimana cara harga meninggalkan zona pasca pembentukan. Jika harga bergerak kuat tanpa terseok-seok pasca pembentukan maka bisa dipastikan zona tersebut juga memiliki status yang kuat. Namun jika harga bergerak lambat pasca pembentukan maka zona juga bisa dinilai lemah.

2. Terjadi Break pada level tertentu

Jika pada poin pertama dilihat bagaimana cara harga bergerak pasca zona terbentuk, maka poin kedua adalah apa yang telah harga capai pasca zona tersebut terbentuk. Hal ini bisa apa saja yang berhubungan dengan Key level dari Break pada level SnR, Break pada zona yang berlawanan, Break pada level indikator, dll.

3. Berapa kali harga telah Retest pada zona

Poin terakhir adalah telah berapa kali harga menyentuh, masuk ataupun melakukan Retest pada zona. Semakin sering harga Retest pada zona, maka akan semakin kecil pula kemungkinan zona tersebut akan bekerja di kemudian hari.

Sebenarnya ada banyak lagi hal-hal yang bisa dipantau seperti seberapa jauh jarak pergerakan harga, seberapa lama zona tersebut telah terbentuk, dll. Hanya saja ketiga poin yang telah disebutkan di atas merupakan poin yang paling penting dan harus selalu diperhatikan dalam menilai kekuatan sebuah zona.

Nur Salim 20 Jan 2023

@Adi Permana, @Kiki R:

Bener ini. Lihat aja body candle terdekat. Body candle gede, berarti S&D kuat. Body cancle makin tipis, makin lemah lesu.

Sofiyan 20 Jan 2023

Jawaban untuk Pandu Wicaksono:

  • di buku snd yang saya pelajari ada banyak sekali pola candlestik yg bisa dipake untuk zona snd. Dari semua pola candle itu, adakah pola-pola yang memang lebih tinggi akurasinya daripada yang lain?

Ada. Beberapa pola candlestick mempunyai akurasi area S&D yang lebih tinggi daripada yang lain.

Contoh pola candlestick untuk area S&D yang memiliki akurasi tinggi adalah pola engulfing.

Kiki R 20 Jan 2023

Muhammad Hilmi:

Semua upaya membaca grafik itu pada dasarnya "perkiraan berwawasan", alias "informed prediction", berdasarkan fluktuasi harga yang terjadi pada masa lalu. Tapi, orang yang memprediksi itu sendiri tidak tahu persis bagaimana kondisi saat ini: baik berapa banyak pending order tersisa, berapa banyak yang buy, berapa banyak yang sell, dan seterusnya.

Ini berlaku untuk analisis SND, juga penggunaan alat analisis teknikal lainnya.

Jadi, bagaimana orang bisa bisa tahu ada zona ini dan itu untuk menjalankan strategi snd? Yaa, dengan memiliki wawasan yang cukup untuk memprediksi kondisi pasar.

Aisha 21 Feb 2023

@ Aldi Wakid:

Dalam trading, level demand adalah level support dan level supply adalah level resistance. Jadi menentukan level-level demand dan supply sama dengan menentukan level-level support dan resistance. Untuk itu silahkan baca: 5 Hal Yang Wajib Diketahui Tentang Level Support-Resistance

M Singgih 29 Sep 2023

@ Alif:

Maksudnya Anda ingin entry?

Kalau untuk entry, Anda harus mengamati apakah ada sinyal dari price action atau tidak. Kalau ada sinyal silahkan entry, kalau tidak ada sinyal jangan entry dulu meskipun sudah break level support atau resistance. Sinyal dari price action tersebut juga harus terkonfirmasi oleh indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX dan juga MACD.

M Singgih 29 Sep 2023

Jawaban untuk Alfanura: Benar, detail penerapan S&D bisa berbeda-beda dengan setiap trader.

Saya pribadi menggunakan S&D namun dengan menggabungkannya dengan struktur harga yang spesifik untuk mencari area buy/sell.

Mengenai versi terbaik, Anda harus meriset sendiri dengan menguji versi S&D-nya.

Saya pun diawal-awal menggunakan S&D demikian. Awalnya saya menggunakan S&D versi standar yaitu dengan menandai setiap area harga yang valid dan hasilnya dalam 1 grafik saya ada banyak area S&D.

Namun, seiring berjalannya waktu, saya memadukan dengan struktur harga yang spesifik dan hasilnya dalam 1 grafik saya hanya menandai 1-2 area S&D saja yang saya anggap spesifik.

Kiki R 3 Oct 2023

@ Kangewok:

Mungkin maksud Anda bagaimana menentukan zona demand dan zona supply pada chart. Dalam trading, zona atau level demand adalah sama dengan level atau area support, dan zona atau level supply adalah sama dengan level atau area resistance.

Penentuan level atau area support dan resistance yang benar adalah dimulai dari time frame yang paling tinggi hingga time frame dimana Anda trading. Ini dilakukan agar level atau area support dan resistance tersebut akurat, yang mencakup support dan resistance mayor dan minor. Untuk penjelasan mengenai hal ini, silahkan baca: 3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan Resistance

M Singgih 4 Oct 2023

@ Alfanura:

Mengenai ebook yang Anda maksud, saya pribadi belum pernah membaca.

- … Ada yg namanya sama tapi berbeda, ada yg jenisnya sama tp justru namanya berbeda.
Maaf, saya tidak mengerti maksudnya, bisa diberikan contoh?

Dalam hal area atau level demand dan supply, yang paling penting adalah bagaimana menentukan level atau zona demand dan level atau zona supply pada chart. Dalam trading, zona atau level demand adalah sama dengan level atau area support, dan zona atau level supply adalah sama dengan level atau area resistance.

Penentuan level atau area support dan resistance yang benar adalah dimulai dari time frame yang paling tinggi hingga time frame dimana Anda trading. Ini dilakukan agar level atau area support dan resistance tersebut akurat, yang mencakup support dan resistance mayor dan minor.

Untuk penjelasan mengenai hal ini, silahkan baca: 3 Cara Sederhana Untuk Menentukan Support Dan Resistance

M Singgih 16 Oct 2023

@ Adi Permana:

Dalam trading, zona atau level demand adalah sama dengan level atau area support, dan zona atau level supply adalah sama dengan level atau area resistance.

Penentuan level atau area support dan resistance yang benar adalah dimulai dari time frame yang paling tinggi hingga time frame dimana Anda trading. Ini dilakukan agar level atau area support dan resistance tersebut akurat, yang mencakup support dan resistance mayor dan minor.

Untuk penjelasan mengenai hal ini, silahkan baca:
Beberapa Tips Dalam Menentukan Support Dan ResistancePermintaan Dan Penawaran Dalam Pasar Forex

Yang Anda maksud dengan level support / demand dan juga level resistance / supply yang kuat adalah yang valid dan akurat. Seperti penjelasan di atas, semakin tinggi time frame, level support dan resistance akan semakin valid atau yang dinamakan dengan level support dan resistance mayor.

Jadi mulailah dengan menentukan level-level support dan resistance pada time frame yang paling tinggi, kemudian turun ke time frame yang lebih rendah. Mengenai berdekatan atau tidak, itu tergantung dari pengamatan dan pergerakan harga yang telah terjadi yang membentuk level-level support dan resistance tsb.

Amati pada time frame di mana Anda trading, mana level-level support dan resistance mayor dan mana yang minor. Yang mayor jelas lebih kuat dari yang minor.

M Singgih 19 Oct 2023

Aldi Wakid:

Kalau sepaham saya ya, kita nggak perlu nggambar garis supply-demand sendiri. Sudah kelihatan kok dari chart candlestick. Candle bullish itu demand. Candle bearish itu supply.

Atau...saya salah ya?

Saliha 3 Nov 2023
Khamdani | 22 Mar 2021

Apa kelebihan dan kekurangan trading dengan menggunakan robot trading?

Lihat Reply [47]

@Joneimir:

Untuk kesalahan-kesalahan data yang terjadi saat pembelian, Bapak bisa langsung menghubungi CS yang bersangkutan untuk konfirmasi dan melakukan perubahan serta penyesuaian data.

Nuzul 27 May 2021

@Wnwn:

mohon maaf untuk saat ini kami belum memiliki rekomendasi EA seperti yang bapak sebutkan tadi. Tapi kalau untuk sekedar EA gratisan banyak sekali kok bertebaran di Internet. Bisa coba dipilih salah satu dengan trading system yang bapak kuasai dan dilengkapi dengan MM. Asal EA-nya sudah dilengkapi MM dan tidak berbasis marti, sudah dapat dipastikan akan aman. Jangan lupa dibacktest terlebih dahulu serta dicobakan di akun demo selama beberapa minggu/bulan.

Terima kasih

Muh Nuzul 2 Jun 2021

Wah yg gratis ya high risk mas

Agung 22 Jun 2021

@ Andy:

Maaf, kami tidak tahu hubungannya. Setahu kami exchanger adalah perusahaan untuk jual beli e-currency (e-money) seperti FasapPay dll. Mungkin saja suatu perusahaan exchanger terafiliasi dengan broker tertentu, tetapi broker mana atau exchanger yang mana kami tidak tahu dan belum pernah melakukan penelitian mengenai hal itu.

M Singgih 10 Oct 2021

Saya pake EA platinum forec cma 1 juta 3 Eza ..bagus

Pradt 25 Dec 2021

@Imam S:

Banyak sekali faktor yang bisa membuat robot trading yang bekerja terlihat baik di Backtest namun saat dijalankan jadi Underperform bahkan sampai mengakibatkan MC. Jadi tidak bisa langsung menyalahkan satu atau dua pihak karena masalah ini pak.

Pertama, coba bapak cek kembali apakah Money Management yang digunakan telah sesuai dengan yang dilakukan di Backtest? Seringnya saya mendapati banyak yang asal mengaplikasikan Backtest dengan modal $10,000 kemudian menjalankannya di akun real dengan modal $100. Jika robot trading yang digunakan tersebut tidak memiliki mekanisme pengaturan Lot yang bisa menyesuaikan modal maka tentu saja akunnya akan merugi hingga MC terlebih dahulu sebelum memperlihatkan performanya. Bapak bisa cek pengaturan akan Money Management ini pada Setting robot. Robot trading yang dibuat dengan baik pasti akan selalu memiliki jenis Setting seperti ini:

Jangan lupa saat melakukan Backtest, sesuaikan Balance dengan modal yang akan digunakan saat Live Trading.

Kedua, bapak bisa melihat dan mengerti strategi yang digunakan oleh robot trading. Jika robot trading menggunakan strategi-strategi berisiko tinggi seperti Martingale, atau Hedging yang asal-asalan maka tentu saja hasil yang didapatkan juga kurang bisa diharapkan. Cara gampangnya tinggal lihat apakah robot membuka posisi atau memasang pending order dengan lot yang double seperti Chart berikut:

Ketiga dan agak sulit untuk dilakukan adalah bapak bisa cek apakah nilai parameter-parameter yang digunakan robot merupakan hasil optimasi yang berlebihan atau tidak. Optimasi yang berlebihan biasanya sangat sering digunakan oleh pembuat dan pengembang robot agar mendapatkan hasil Backtest yang terlihat sangat fantastis. Optimasi berlebihan ini biasanya yang membuat kemampuan robot akan menurun dengan drastis saat digunakan dalam Real Market. Untuk mengurangi risiko dari Backtest yang berlebihan ini, bapak bisa menjalankan robot yang digunakan ini pada akun demo terlebih dahulu. Uji ini biasanya dikenal dengan Forward Test.

Kalau semua sudah dilakukan dan memang terbukti ada perilaku tidak senonoh, mungkin bapak coba bisa mengganti broker yang digunakan. Berikut beberapa kiat memilih broker yang cocok untuk robot trading.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 28 Jan 2022

@Faisal Fathoni

Menjaga psikologis dan emosi ini memang salah satu faktor keunggulan dan kelemahan robot trading. Secara garis besar pernyataan bahwa trading dengan robot trading bisa menghilangkan emosi atau menjaga psikologi trading itu benar sekali adanya pak. Hanya saja hal tersebut hanya berlaku dari sisi psikologis atau emosi trading yang muncul saat proses pembukaan dan penutupan posisi saja. Tidak berlaku bagi hal yang lain.

Contohnya, tanpa robot trading, seorang trader bisa terkena gejala Fear ataupun Greed sehingga posisi tidak dibuka dan ditutup sesuai dengan aturan strategi ataupun sistem yang dibuka. Hal ini tidak akan terjadi ketika posisi dibuka dan ditutup dengan menggunakan robot trading.

Namun masih banyak faktor psikologi dan emosi lainnya yang berlaku pada trading secara keseluruhan bukan hanya di buka tutup posisi dengan robot. Contoh yang paling nyata misalnya adalah saat robot sedang mengalami masa Drawdown panjang seperti pada kurva equity di bawah ini:

Meskipun pada akhirnya terlihat bahwa robot trading terus mampu mencapai New Equity High setelah Drawdown, tapi bagaimana kira-kira perasaan trader yang menggunakan robot ini saat ada pada bagian yang saya tandai di kurva equity tersebut? Mirip seperti Down Trend pada harga, equity juga mencetak nilai equity yang semakin rendah dan sekilas tampak bahwa robot sudah tidak bekerja dengan baik lagi. Tentu saja akan muncul perasaan emosi dan gangguan psikologis yang sama dengan trading manual. Hal ini juga berlaku ketika robot terus mencetak profitable trade secara beruntun. Banyak yang akan terganggu psikologisnya dan menambahkan lot yang digunakan supaya bisa mendapat keuntungan. Jadi tidak serta merta semua aspek dan faktor emosi ataupun psikologis akan hilang ketika menggunakan robot trading.

Selain itu, jika bapak menggunakan robot trading ciptaan sendiri, tekanan psikologis dan emosi dari Fear dan Greed tersebut akan muncul saat proses perancangan, pembuatan, maupun pengujiannya. Ujung-ujungnya robot trading yang dibuat hanya mengandalkan fitur optimasi otomatis dari Platform agar hasil Backtest bisa terlihat sangat baik namun kehilangan kemampuannya untuk mendapatkan keuntungan pada Real Market. Hal ini tentu saja tidak akan bapak rasakan jika menggunakan robot yang dibeli dan diciptakan orang lain.

Jadi kalau ada penjual robot trading yang mengklaim bahwa robotnya bisa mengurangi hal-hal yang bersifat psikologi dan emosi pada trading Anda itu tidak sepenuhnya salah. Anda hanya harus bergelut dengan faktor emosi lain seperti contoh yang disebutkan di atas.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 9 Feb 2022

mohon infonya pak, gambaran antara biaya yang dikeluarkan untuk membeli robot dengan profit yang didapat dengan adanya robot. Trims

Eko Wahyudi 10 Mar 2022

@Eko Wahyudi:

Untuk biaya dari robot sendiri sebenarnya bergantung pada jenis robot yang digunakan serta bagaimana bapak ingin menggunakannya. Sedangkan profitnya tentu saja akan ditentukan dari seberapa besar modal yang bapak siapkan untuk robot tersebut.

Contohnya jika menggunakan robot buatan developer profesional dan dipasang pada VPS total biaya awal yang dikeluarkan minimal akan mencapai angka di atas 5 juta (bergantung harga robot) ini juga belum termasuk biaya VPS bulanan yang harus dibayarkan. Biaya VPS paling murah sendiri saat ini ada dikisaran 59 ribu Rupiah.

Untuk profitnya sendiri kisaran rata-rata yang mampu dicetak oleh robot trading professional ada di angka 1-10%. Kalau kita ambil angka 5% sebagai median maka untuk dapat sekedar menutup biaya VPS saja modal yang harus digunakan ada di kisaran:

Keuntungan yang dihasilkan = 5/100 * Modal

Biaya VPS = Keuntungan yang dihasilkan

59,000 = 5/100 * Modal

Modal = 59,000 / (5/100)

Modal = 1,180,000 Rupiah

Tentu saja ini baru menghitung perkiraan keuntungan hanya untuk menutup biaya VPS yang digunakan. Jika ingin mendapatkan keuntungan sebagai Passive Income contohnya, maka modal yang digunakan juga harus lebih besar tentu saja. Misalkan kita ingin mendapat keuntungan rata-rata 10 Juta Rupiah per Bulan dengan biaya VPS yang sudah Include, maka modal minimal yang harus digunakan pada robot tersebut adalah:

Keuntungan yang dihasilkan = 5/100 * Modal

Biaya VPS = Keuntungan yang dihasilkan

10,000,000 = 5/100 * Modal

Modal = 10,000,000 / (5/100)

Modal = 200,000,000 Rupiah

Modal yang cukup besar bukan pak? Di sinilah banyak orang yang salah paham dan kaprah dengan penggunaan robot trading secara umum. Kebanyakan orang mengira investasi awal ada hanya pada proses pembelian robot yang sudah tergolong mahal. Lalu robot dijalankan dengan modal yang hanya ratusan ribu Rupiah namun mengharap keuntungan yang bisa menjadi sumber penghidupan. Tentu saja hal tersebut tidak mungkin akan didapatkan.

Side Note: Perhitungan di atas adalah contoh yang digunakan dari artikel perbandingan performa robot EA Real Profit dan WallStreet. Perhitungan akan berbeda bergantung pada jenis robot yang digunakan.

Selain menggunakan robot trading yang dibuat developer professional, bapak juga bisa belajar membuat robot trading sendiri dan menjalankannya dengan komputer/laptop rumahan sendiri. Kalau menggunakan metode ini perhitungannya mungkin sedikit lebih dalam lagi mengingat ada biaya listrik, internet, dll yang harus dimasukkan.

Semoga penjelasan di atas bisa sedikit memberikan gambaran. Terima kasih

Nur Salim 15 Mar 2022

@Susanto Adi:

Secara umum cara kerjanya tentu saja pak. Untuk performa sendiri tidak bisa dikatakan robot yang Free akan kalah dengan robot berbayar. Tergantung siapa penyedia atau pembuat robot Free tersebut. Tapi kalau bapak asal comot robot secara gratis di Internet maka tentu saja robot trading berbayar akan jauh lebih baik.

Secara khusus sendiri pembeda yang paling menonjol antara robot gratis dan berbayar adalah ada pada fitur serta layanan After Sales yang ditawarkan oleh robot berbayar. Contohnya, pada salah satu robot berbayar yang saya tahu, tersedia fitur untuk secara khusus mematikan robot jika terdapat News High Impact yang akan terjadi. Fitur ini akan sangat sulit dan jarang Anda temukan di robot gratis yang beredar di internet.

Selain fitur, ada juga layanan After Sales yang disediakan oleh developer sebagai bentuk pertanggung jawaban dan rasa terima kasih terhadap pembeli. Layanan ini bisa berupa pemanduan pemasangan robot, penjelasan secara rinci bagaimana robot bekerja, parameter-parameter yang boleh diganti dan tidak. Bahkan beberapa Developer juga menyediakan jasa Refund jika Anda tidak puas dengan hasil yang robot hasilkan. Tentu saja hal ini tidak akan bapak temukan pada robot-robot gratis yang beredar di internet.

Terima kasih, semoga penjelasan singkat di atas dapat sedikit mencerahkan.

Nur Salim 15 Mar 2022

@Khamdani:

Selamat malam, perbedaan trading menggunakan robot dan secara manual sebenarnya tidak terlalu banyak. Secara umum keduanya metode dilakukan agar bisa mendapatkan keuntungan pada pasar. Namun kalau masuk ke pokok bahasan yang lebih dalam baik itu dari sisi teknis ataupun psikologis maka keduanya bisa jadi sangat berbeda.

Dari sisi teknis:

Kelebihan trading menggunakan robot:

  • Robot trading bisa aktif dan menangkap peluang 24 jam/5 hari sedangkan trader manual membutuhkan waktu jeda untuk istirahat seperti makan dan tidur.
  • Robot trading bisa memantau dan mengeksekusi beberapa peluang pada Instrumen ataupun time frame yang berbeda sekaligus secara bersamaan.
  • Eksekusi strategi dan sinyal dengan tingkat presisi jauh di atas trader manual.
  • Jika diujikan dengan baik dan benar maka hasil dari Backtest dan Forward Test akan menjadi referensi yang sangat baik untuk Trading Live

Kelemahan trading dengan robot:

  • Sulit untuk membuat atau mendapatkan robot yang kredibel dan dapat diandalkan. Saking sulitnya, harga mahal di pasaran belum tentu menjamin performa robot yang didapatkan.
  • Biaya pengoperasian yang berlipat karena dibutuhkannya Tools tambahan seperti PC yang cukup powerful, biaya listrik dan internet yang membengkak, atau biaya tambahan untuk menyewa VPS.
  • Dipengaruhi hal-hal bersifat teknis seperti internet error atau listrik mati. Robot juga bisa error saat sedang berjalan karena adanya Bug yang tidak terdeteksi saat proses pembuatan.
  • Jika tidak diujikan dengan baik dan benar, maka hasil yang didapatkan saat Backtest dan Forward Test akan jauh berbeda dari kenyataan yang ada (Overfitting/Curve-fitting).

Dari sisi psikologis:

Kelebihan trading dengan robot:

  • Entry dan Exit dapat dilakukan secara disiplin tanpa adanya rasa takut dan tamak.
  • Terhindar dari rasa stress karena terlalu lama berada di depan Chart.

Kekurangan trading dengan robot:

  • Proses membuat dan menguji robot trading yang dibuat sendiri itu sangat berat dan dapat membuat stress.
  • Rasa takut dan khawatir tetap bisa muncul saat robot berada dalam fase Drawdown karena ketidaksesuaian kondisi market saat itu.
  • Rasa tamak dan rakus juga tetap bisa muncul saat robot sedang dalam performa terbaiknya sehingga besaran risiko dan Lot bisa dinaikkan.
  • Pada beberapa robot yang bekerja pada time frame H4 ke atas ataupun time frame kecil tapi dengan strategi yang rumit, posisi hanya akan terbuka 1-2x dalam seminggu. Hal ini bisa membuat rasa sabar hilang.

Selain beberapa hal di atas, masih banyak pokok tinjuan lain yang bisa dibahas mengenai kelebihan dan kekurangan trading dengan robot atau Expert Advisor. Beberapa poin di atas bisa bapak baca lebih lengkap pada beberapa artikel kami berikut:

Semoga bisa sedikit mencerahkan, terima kasih.

Nur Salim 24 Mar 2021

@El_diansyah:

Selamat sore, jika dipasang pada PC pribadi yang memerlukan listrik untuk dapat menyala serta akses internet dapat diakses, maka tentu saja robot tidak akan berfungsi alias mati. Untuk menghindari kejadian ini, bapak mungkin bisa mencoba menggunakan layanan VPS untuk memasang robot forex bapak. Dengan memasang robot pada VPS, hal-hal yang berada di luar kendali seperti mati listrik atau koneksi error dapat bapak hindari.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 8 Apr 2022

@Adrian Halim:

Selamat sore pak. Umumnya ada beberapa faktor yang mempengaruhi performa EA selama dijalankan.

Yang pertama adalah bagaimana proses pembuatan dan pengujian robot forex itu dilakukan. Terdapat beberapa parameter klasifikasi sebuah robot dapat dikatakan akan Robust dan dapat bertahan serta menghasilkan profit di market. Parameter ini dapat ditemukan saat proses pembuatan dan pengujian robot tersebut. Robot yang dirancang tidak sesuai dengan kriteria ini umumnya akan jatuh ke dalam area Over-fitting atau Curve-fitting dan tidak akan pernah mengalami kesuksesan di market dalam waktu yang lama.

Yang kedua adalah kecocokan strategi yang digunakan dengan kondisi market saat itu. Ada banyak sekali jenis strategi yang dapat digunakan pada robot, hanya saja jika kondisi market saat itu sedang tidak sesuai atau cocok dengan strategi tersebut maka tentu saja performa robot forex akan terlihat buruk. Contohnya saat market sedang Sideways, strategi trend following tidak akan bekerja dengan baik.

Baca Juga: Keunggulan dan Kelemahan Robot Trading Forex (EA)

Yang ketiga adalah faktor-faktor pengelolaan dana atau Money Management. Ini termasuk pengelolaan risiko serta apakah robot mempunyai fitur diversifikasi dengan korelasi koefisien yang rendah di tiap instrumen atau time framenya.

Yang terakhir adalah beberapa faktor teknis seperti kecepatan koneksi internet, spesifikasi komputer yang digunakan, dll.

Terima kasih, semoga bisa sedikit membantu.

Nur Salim 8 Apr 2022

@Memey Heny:

Selamat pagi, robot seperti apa dahulu yang dimaksud bu? Karena kebanyakan sistem pasar kripto saat ini sifatnya Spot, sepengetahuan saya robot-robot berbasis Phyton atau yang bersifat Third Party lainnya memang ada dan bisa digunakan. Tapi kalau yang ibu maksud robot trading yang sering digunakan pada MT4 atau MT5, asalkan instrumen kripto tersebut tersedia pada platform yang ibu gunakan, maka tentu saja ibu bisa menggunakannya.

Perlu diingat dan dicatat, jika memang robot tersebut tidak diciptakan khusus untuk kripto, maka selalu bertanya terlebih dahulu pada Developer apakah robot tersebut kompatible atau tidak. Beberapa robot dirancang dan dibuat biasanya hanya khusus pada 1-2 instrumen saja soalnya. Jangan lupa selalu Backtest dan Forward Test sebelum menggunakan uang asli ke dalam robot.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim 13 Apr 2022

@Tovan Andriyansah:

Betul pak, sekarang memang sedang sangat menjamur penipuan yang melibatkan robot trading/ Expert Advisor yang berujung pada kerugian massal, dll. Untuk menghindarinya sebenarnya cukup mudah. Berikut beberapa tips yang bisa saya berikan:

1. Hindari robot dengan promosi yang terlalu fantastis atau Too Good To Be True

Semua layanan investasi baik itu berupa robot ataupun sinyal yang memiliki klaim yang terlalu fantastis dan mengada-ada hampir sebagian besar akan berujung pada penipuan. Oleh karena itu, jika bertemu dengan promosi seperti ini ada baiknya langsung dihindari saja.

2. Hindari robot trading yang mewajibkan trading pada broker tertentu saja

Tips kedua adalah hindarilah robot yang memiliki syarat dalam penggunaan broker tertentu saja. Terlebih lagi broker tersebut bukan merupakan broker terkenal atau regulasinya tidak jelas. EA yang baik tidak akan terhalang oleh faktor broker mana yang akan digunakan. Meskipun memang terkadang ada beberapa EA yang mngkhususkan layanannya pada jenis akun tertentu seperti ECN apapun jenis brokernya.

3. Pilih robot dengan track record setidaknya lebih dari 2 tahun

Yang terakhir usahakan selalu memilih robot trading yang telah memiliki track Record setidaknya lebih dari 2 tahun. Kenyataannya, robot-robot yang dibuat sebagai alat untuk penipuan umur track recordnya hanya berada pada kisaran bulanan saja. Sehingga jika robot telah bertahan dan memiliki track record lebih dari 2 tahun, maka kecil kemungkinan akan terdapat unsur penipuan di sana.

Demikian beberapa tips dari saya, semoga sedikit membantu dan terima kasih.

Nur Salim 20 Apr 2022

Terima kasih tipsnya pak.
mohon info robot EA yang bagus menurut bapak apa saja ya pak? terima kasih

Tovan Andriyansah 21 Apr 2022

@Tovan Andriyansah:

Kalau bapak tanya yang bagus maka jawabannya akan sangat banyak dan panjang. Namun sedikit tips singkat dari saya, pilihlah robot trading yang menggunakan analisa teknikal ataupun fundamental yang bapak paham dan mengerti. Dengan memahami cara kerja dan open posisi robot, bapak akan tahu dengan mudah kapan robot memang menghasilkan uang karena faktor strategi tersebut, dan kapan robot mengalami error dalam menjalankan strategi tersebut.

Berikut beberapa robot yang pernah saya bahas dan review untuk dijadikan contoh dalam memilih kelak:

1. EA Wallstreet Evolution dan EA Real Profit

2. EA Happy Gold

3. Aeron Scalper

Terima kasih, semoga dapat sedikit membantu.

Nur Salim 22 Apr 2022

Apa saja yang mempengaruhi performa robot trading?

Andrian Halim 7 Apr 2022

Apakah robot forex tetap berjalan pada saat komputer atau listrik mati?

El _diansyah 8 Apr 2022

Apakah robot bisa digunakan untuk trading kripto?

Memey Heny 12 Apr 2022

Sekarang ini banyak penipuan tak terkecuali robot EA abal2, bagaimana ya pak cara menghindari robot EA abal2? Mohon info, Trims

Tovan Andriyansah 19 Apr 2022

Adakah Perbedaan kinerja antara robot EA yang free vs yang berbayar?

Susanto Adi 15 Mar 2022

Hai Admin, saya mau tanya apakah ada rekomendasi Robot EA buatan dalam negeri yg gratis n aman serta profit memuaskan?

Wnwn 29 May 2021

pagi min, saya baca-baca di berbagai sumber banyak yang menyatakan kalau trading dengan EA atau robot trading itu bisa mengurangi emosi atau menjaga psikologi sehingga hasil trading bisa lebih baik. apa ini benar? atau hanya akal-akalan saja biar banyak yang beli robot trading tersebut?

Faisal Fathoni 9 Feb 2022

Saya bingung dalam investasi melalui robot ini, ada yang bisa jelaskan hubungan antara perusahaan software/robot trading yang jual e-book dengan exchanger tempat deposit duit dan broker tempat jual belinya???

Andy 8 Oct 2021

Salah input pada saat pembelian robot, bagaimana cara membatalkannya?

Joneimir, S.H. 21 May 2021

malam master, saya dapat robot dari internet, waktu saya backtest hasilnya sangat bagus, tapi mengapa saya jalankan di Gold hari ini bisa lgsg mc? apakah ini disengaja oleh broker?

Imam S 27 Jan 2022

Sedikit pertanyaan aja mengenai robot trading. Jadi, dalam pasar Forex kan sering terjadi hal yang ga bisa diprediksi n tren dari pasar kan bisa berubah. Sedangkan klu yg namanya program robot trading itu kan udah dirancang dan pastinya cara kerja robot trading bakalan lurus terus. Gimana caranya agar robot trading kita tetap up to date dngn sikon pasar Forex yg selalu berubah-ubah??

Samuel 4 Mar 2023

Samuel:

Jika ingin melihat dari kondisi market yang demikian, maka sebenarnya tidak hanya robot saja yang akan mengalami hal tersebut. Trader yang disiplin dan konsisten menggunakan 1 atau 2 buah sistem dan strategi trading juga pasti akan mengalami hal tersebut. Jadi sebenarnya kuncinya bukan pada pendekatan strategi robot atau trading manual yang harus terus berubah. Tapi bagaimana cara robot dapat bertahan saat kondisi market sedang tidak sesuai dengan strategi yang dijalankan. Bertahan ini bisa diartikan dengan tidak tergerusnya Equity dan Balance akun secara besar-besaran atau menghabiskan segala keuntungan yang diperoleh sebelumnya.

Robot ataupun sistem trading yang Robust ini biasanya bisa dicapai dengan cara melakukan Backtest dengan periode waktu yang panjang (3-5 tahun minimal). Dengan harapan dalam periode 3-5 tahun tersebut robot telah melewati berbagai macam kondisi market (bull market, bear market, sideway market, low volatility market, high volatility market). Jika robot mampu lulus dalam uji Backtest tersebut dan tetap menghasilkan keuntungan, maka tentu saja untuk kedepannya jika dihadapkan dengan kondisi seperti itu maka robot tetap dapat bertahan dan menghasilkan keuntungan dalam masa panjang.

Nur Salim 7 Mar 2023

Apakah teknologi AI yang kencang saat ini gara-gara ChatGPT juga bisa jadi awal kebangkitan robot trading pak?

Hamdan 9 Mar 2023

Jawaban untuk Tovan Andriyansah:

Memang benar, saat ini banyak penipuan di pasar robot EA (Expert Advisor) yang menjanjikan keuntungan besar dengan cepat. Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghindari robot EA abal-abal:

  • Lakukan penelitian: Sebelum membeli robot EA, lakukan penelitian terlebih dahulu. Periksa review dari pengguna lain atau cari tahu apakah ada sertifikasi atau penghargaan yang diterima oleh robot EA tersebut.
  • Uji coba terlebih dahulu: Jangan langsung membeli robot EA tanpa mengujinya terlebih dahulu. Cobalah uji coba robot EA dengan akun demo terlebih dahulu untuk melihat performa robot tersebut dalam kondisi pasar yang berbeda-beda.
  • Hindari robot EA yang menjanjikan keuntungan yang tidak realistis: Hindari robot EA yang menjanjikan keuntungan yang terlalu besar atau tidak realistis dalam waktu singkat. Selalu ingat bahwa pasar forex adalah pasar yang tidak bisa diprediksi secara pasti.
  • Periksa rekam jejak pengembang: Pastikan pengembang robot EA memiliki rekam jejak yang baik dan terpercaya di pasar forex. Periksa apakah pengembang tersebut memiliki lisensi atau pengalaman yang memadai.
  • Pilih robot EA yang didukung oleh broker terpercaya: Pilih robot EA yang didukung oleh broker forex terpercaya. Hal ini dapat membantu memastikan bahwa robot EA bekerja secara optimal dan dapat dipercaya.

Terakhir, ingatlah bahwa tidak ada robot EA yang 100% berhasil atau sempurna dalam setiap situasi pasar. Sebaiknya gunakan robot EA sebagai alat bantu untuk meningkatkan performa trading Anda, dan jangan bergantung sepenuhnya pada robot EA.

Kiki R 12 Mar 2023

Samuel:

Untuk menjaga agar robot trading tetap up to date dengan kondisi pasar forex yang selalu berubah-ubah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, yaitu:

1. Menggunakan data historis dan backtesting: Dengan menggunakan data historis dari pasar forex, Anda dapat memeriksa kinerja robot trading di masa lalu.

2. Menerapkan strategi berdasarkan analisis teknikal dan fundamental: Dengan memperhatikan berbagai indikator dan sinyal pasar, robot trading Anda dapat diprogram dengan strategi sesuai pergerakan pasar yang sedang terjadi.

3. Memperbarui algoritma dan strategi secara berkala: Perbarui algoritma trading dan strategi secara teratur untuk memastikan robot trading dapat menghasilkan profit yang konsisten.

4. Mengikuti berita pasar forex: Berita yang terkait dengan kondisi politik, ekonomi dan keamanan dapat mempengaruhi pergerakan pasar.

5. Mengikuti tren global: Pasar forex terkait erat dengan kondisi ekonomi global. Oleh karena itu, perubahan yang terjadi di pasar seluruh dunia bisa mempengaruhi nilai tukar. Perhatikan tren global untuk mengembangkan strategi trading dan algoritma robot trading yang berkualitas.

Intinya, meskipun memakai robot trading, kita sebagai manusianya juga harus tetap update dengan perkembangan pasar dan tidak menyerahkan sepenuhnya pada algoritma.

Ananta 22 Mar 2023

Jawaban untuk Andrian Halim:

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi performa robot trading, di antaranya:

  • Strategi dan parameter: Robot trading beroperasi sesuai dengan strategi yang telah diprogram dan parameter yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, strategi yang dipilih harus sesuai dengan kondisi pasar yang sedang berlangsung. Parameter yang ditetapkan juga harus diatur dengan baik untuk mengoptimalkan kinerja robot trading.
  • Data historis: Robot trading dapat ditingkatkan performanya dengan data historis yang akurat dan relevan. Data historis memberikan gambaran tentang perilaku harga di masa lalu, yang dapat membantu robot trading dalam mengambil keputusan yang tepat.
  • Kondisi pasar: Kondisi pasar yang berubah-ubah dapat mempengaruhi performa robot trading. Kondisi pasar yang volatile atau tidak stabil dapat menyebabkan robot trading sulit untuk beroperasi dengan baik.
Kiki R 27 Mar 2023

Hamdan:

Bisa jadi ya, bisa jadi tidak. Banyaknya video viral saat ini dengan adanya robot-robot yang telah dikodingkan secara otomatis oleh ChatGPT dengan hasil backtest yang sangat fenomenal menurut saya hanya akan bertahan beberapa waktu saja. Meskipun berhasil mencetak profit yang fantastis di Backtest, hal tersebut tidak akan menjamin performa robot akan sama saat digunakan pada Live Market. Banyak sekali proses-proses pengujian yang perlu dilakukan terlebih dahulu sebelum robot mampu dan bisa ditradingkan langsung pada Live Market.

Namun saya akui, dengan adanya ChatGPT ini sendiri, minat trader terhadap robot cukup meningkat pasca banyaknya kasus penipuan yang terjadi beberapa tahun belakangan.

Nur Salim 27 Mar 2023

adakah cara praktis untuk membuat robot yang sudah siap dijalankan di market pak tanpa pengetahun untuk koding?

Melissa S 29 Mar 2023

Jawaban untuk El _diansyah:

Tidak, robot forex tidak akan berjalan saat komputer atau listrik mati. Robot forex adalah program komputer yang bergantung pada koneksi internet dan perangkat keras seperti komputer untuk berjalan. Jika komputer atau listrik mati, robot forex tidak akan bisa berjalan dan melakukan perdagangan di pasar forex.

Namun, beberapa platform perdagangan forex yang menyediakan layanan hosting VPS (Virtual Private Server) dapat membantu menjaga robot forex tetap berjalan meskipun komputer trader mati atau kehilangan koneksi internet.

Hosting VPS dapat memberikan layanan hosting yang aman dan stabil dengan koneksi internet yang handal sehingga robot forex dapat terus berjalan secara otomatis. Namun, layanan VPS biasanya memerlukan biaya tambahan.

Kiki R 29 Mar 2023

Hamdan:

Menurut saya, arah development AI untuk ChatGPT itu berbeda dengan AI untuk trading. Kemajuan AI ChatGPT juga nggak berguna buat AI untuk trading.

Bedanya dimana? Ada tiga yang paling utama (ini dari kacamata awam saja, mungkin developer punya pandangan berbeda).

Pertama, cara kerja.

ChatGPT adalah alat pengolah bahasa (language processing tool). Pada dasarnya, ChatGPT seperti mesin raksasa yang mengakumulasi informasi yang diberikan oleh pengembangnya (Wikipedia, paper ilmiah, buku, berita online, dll).

Ketika ChatGPT diberi tugas/pertanyaan, dia akan mengolah semua ilmu dan informasi itu (ibaratnya seperti manusia berpikir), lalu kemudian memberikan jawaban sesuai dengan hasil olahannya. Karena ChatGPT itu "berpikir" sendiri, maka jawaban yang dihasilkannya mungkin berbeda dengan jawaban pengembangnya.

Robot trading bekerja berdasarkan parameter tertentu yang diberikan oleh pengembangnya. Dan robot trading tidak dapat memberikan jawaban ataupun hasil di luar parameter yang ditentukan. Justru sangat berbahaya sekali jika robot trading memberikan jawaban di luar instruksi.

Kedua, tujuan.

ChatGPT dibuat dengan tujuan agar kita bisa berkomunikasi dengan chatbot secara natural, seolah-olah ngobrol dengan manusia biasa. ChatGPT tidak dibuat untuk mengambil keputusan bagi penggunanya.

Hal serupa dengan software AI lain yang sedang marak beredar sekarang. Semuanya hanya dilatih untuk berkomunikasi, konsultasi, memberikan saran, dan itu aja. Titik. Pengembangnya bisa kesandung masalah hukum kalau AI sampai mengambil keputusan vital buat penggunanya.

Sedangkan robot trading harus bisa mengambil keputusan cepat atas mandat dari penggunanya. Keputusan itu juga nggak main-main, karena bisa mempengaruhi kondisi keuangan kita atau bahkan memengaruhi pasar secara keseluruhan. Jadi, alasan terakhir, dasar hukum yang berlaku untuk chatGPT dan robot trading itu juga berbeda.

Aisha 30 Mar 2023

Melissa S: Setau aku ada beberapa cara yang bisa kk lakukan untuk membuat robot trading tanpa harus paham coding. Salah satunya adalah dengan menggunakan software expert advisor (EA) builder.

EA builder itu software yang khusus dirancang buat bantuin trader kayak kita bikin robot trading tanpa harus paham coding. Di EA builder, kk cuma perlu atur parameter dan logika trading yang mau digunakan sama robot trading kk. Setelah itu, kamu bisa langsung backtest dan optimasi buat ngecek kinerja robot trading kk.

Beberapa contoh EA builder yang bisa kamu coba antara lain Forex Robot Factory, Molanis, dan EA Studio. Tapi, pastikan kk cek dulu buat cari tahu mana EA builder yang cocok dengan kebutuhan dan budget kk ya!

Wilson 30 Mar 2023

Hamdan: Klu mnurut gw pribadi sih ga ya. Klu bantu ngebuat kodingan EA gitu mngkn masih bsa. Tpi tetap aja kan kita yg harus atur parameternya. Terus ChatGPT jga ga memberikan saran apapun tentang keputusan yang melibatkan benar ato salah, bagus atau tidak, dan pilihan opsi yg melibatkan kiri ato kanan krna dirancang cma sekedar memberikan pengetahuan tanpa harus googling kesana kemari.

Bisa dicontohkan misalkan disuruh membuat kodingan EA MLQ4 maka akan diksh contoh sbb :

Dan dikasih catatan bahwa itu hanya cth sederhana aja jdi ga bsa langsung diterapin tnpa campur tangan manusia.

Overall, ChatGPT ga bisa dibilang awal kebangkitan robot trading tetapi hnya sebagai sarana ngebantu penmbuatan koding aja dan tetap hrs ada manusia di dalamnya

Sandy 30 Mar 2023

Jawaban untuk Andy:

Perusahaan/individu yang membuat software/EA/robot dan ebook adalah pihak diluar exhanger/broker. Jadi, secara hukum keduanya adalah dua entitas yang berbeda.

Pembuat EA/robot yang jual e-book memberikan penawaran ke klien dan mendapatkan keuntungan dari tawaran tersebut.

Tapi Anda harus hati-hati karena ada kasus robot trading seperti ATG dan DNAPro dimana pihak pembuat robot/EA bekerja sama dengan broker dan menampilkan performa trading robot palsu.

Hati-hati dengan penawaran EA/robot/jasa manage acc, dll yang menjanjikan keuntungan profit. Pelajari juga dari sisi risikonya.

Selain itu, khusus untuk robot lakukan pengujian pada robot tersebut pada beberapa broker yang bagus, bisa 3 atau 4 broker. Lalu bandingkan performanya.

Kiki R 2 Apr 2023

Susanto Adi:

Sama aja lah. Sama-sama bisa cuan, sama-sama bisa loss, sama-sama bisa tipu-tipu. Kalau mau robot EA yang hasilnya terjamin, yaaa bikin sendiri lah

Sandra 3 Apr 2023

Melissa S:

Bisa aja. Malahan banyak seminar/workshop buat bikin robot tanpa programming. Yang online juga ada. Cari aja video di youtube, banyak banget tutorial buat bikin robot trading tanpa coding dengan bermacam-macam builder.

Kalau mau yang lebih sistematis, bisa coba lesson dari UDEMY buat bikin robot pakai Fxdreema. Kayak kuliah online, mulai dari nol sampai backtesting. Tapi lebih baik buat yang ngerti bahasa inggris sih.

Handayani 28 Apr 2023

Melissa S: Tidak ada cara praktis yang langsung siap pakai untuk membuat robot trading tanpa pengetahuan koding. Meskipun ada beberapa platform trading yang menawarkan pembuatan robot trading dengan fitur drag-and-drop yang mudah digunakan, namun tetap memerlukan pengetahuan dan pemahaman tentang cara kerja pasar dan strategi trading yang efektif. Selain itu, meskipun robot trading mampu membantu dalam membuka dan menutup posisi secara otomatis, tetap diperlukan pengawasan dan pengelolaan risiko secara aktif oleh trader untuk memastikan kesuksesan jangka panjang.

Erik 29 Apr 2023

Jawaban untuk Memey Heny:

Ya, robot trading (atau sering disebut juga sebagai expert advisor atau EA) dapat digunakan untuk trading kripto. Robot trading adalah program komputer yang dirancang untuk secara otomatis melakukan eksekusi perdagangan berdasarkan aturan dan strategi yang telah diprogramkan sebelumnya.

Trading kripto merupakan aktivitas yang berlangsung 24/7 dan melibatkan volatilitas yang tinggi. Dalam situasi seperti ini, robot trading dapat membantu mengambil keputusan perdagangan secara otomatis tanpa memerlukan keterlibatan manusia secara langsung. Robot trading dapat memantau pasar, menganalisis data, dan mengeksekusi trading sesuai dengan parameter yang telah ditentukan.

Kiki R 29 May 2023

Halo, ane mau brtanya tntng beberap hal sputar EA trading dan seluk beluknyaa. Misalkan ane ini pembuat EA traiding, apkaah perlu mengetaui juga dasar2 Forex ato bahkan udah hrs expert dalam trading Forex?

Krna klu pada dasarnya buatan manusia, mnrt ane shrsnya kita mengetaui dasar2 Forex tpi klu ga ada pun rasanya memungkinkan utk membuat EA Trading jga.

Trus karenakan di EA trading itu marak ada penipuan lahh gitu, cara kita sebagai pengguna EA trading agar ngehindari scam ato penipuan EA Trading itu ada saran dan tipsnya tidak? Mohon bntuannya, makasih bnyk

Brandon 29 May 2023

Jawaban untuk Brandon:

1. Perlu. Dalam membuat EA, Andalah otak dari EA tersebut. EA tidak bisa berjalan "otomatis (100%)" karena EA tidak bisa membaca kondisi pasar.

Kalau Anda tidak mengetahui tentang trading dengan baik, maka saat EA mengalami banyak loss Anda akan panik dan susah evaluasi.

Sebagai contoh, Anda membuat EA yang cocok untuk market trending. Saat market masuk ke kondisi sideways maka EA Anda akan mengalami banyak loss atau floating loss.

Nah, disaat ini Anda sebagai trader pembuat EA bisa mencabut EA dan menutup posisi sampai kondisi masuk ke trending kembali.

Mengenai tips untuk menghindari scam/penipuan EA, berikut ini tipsnya.

  • Lakukan penelitian: Sebelum membeli robot EA, lakukan penelitian terlebih dahulu. Periksa review dari pengguna lain atau cari tahu apakah ada sertifikasi atau penghargaan yang diterima oleh robot EA tersebut.
  • Uji coba terlebih dahulu: Jangan langsung membeli robot EA tanpa mengujinya terlebih dahulu. Cobalah uji coba robot EA dengan akun demo terlebih dahulu untuk melihat performa robot tersebut dalam kondisi pasar yang berbeda-beda.
  • Hindari robot EA yang menjanjikan keuntungan yang tidak realistis: Hindari robot EA yang menjanjikan keuntungan yang terlalu besar atau tidak realistis dalam waktu singkat. Selalu ingat bahwa pasar forex adalah pasar yang tidak bisa diprediksi secara pasti.
  • Periksa rekam jejak pengembang: Pastikan pengembang robot EA memiliki rekam jejak yang baik dan terpercaya di pasar forex. Periksa apakah pengembang tersebut memiliki lisensi atau pengalaman yang memadai.
  • Pilih robot EA yang didukung oleh broker terpercaya: Pilih robot EA yang didukung oleh broker forex terpercaya. Hal ini dapat membantu memastikan bahwa robot EA bekerja secara optimal dan dapat dipercaya.

Terakhir, ingatlah bahwa tidak ada robot EA yang 100% berhasil atau sempurna dalam setiap situasi pasar. Sebaiknya gunakan robot EA sebagai alat bantu untuk meningkatkan performa trading Anda, dan jangan bergantung sepenuhnya pada robot EA.

Kiki R 5 Jun 2023

Brandon:

Setuju, emang kalau mau pakai EA itu mesti ngerti juga soal forex.

Berapa bulan lalu kan pernah tuh, rame-rame penipuan robot trading. Nah, banyakan korbannya kan orang yang ngga ngerti apa2. Cuma dengar perkenalan forex sebentar doang, pengin ngejar cuan, trus setor duit.

Kalau orang dah ngerti forex kayaknya ngga akan kena tipu2 kayak gitu

Sandhi 21 Jun 2023

Komentar @inbizia

Elvara: Hai kak Elvara gw bntuin jwb yee

Emg sih berinvestasi di dunia saham trus dpt keuntungan yg besar tidak hnya butuh ksabaran, tp juga butuh modal yg bsar utk bs mendpatkan hasil yg bsar. utk pr pemula hal itu emang gak mudh, apalagi dg modal yg kecil, tp bkn brarti sbg pmula gak bs meraih kesuksesan.

Sbg pemula di dnia saham yg hrs kakak lakukan prtma adlh mengenali profil dan kinerja perusahaan yg sahamnya mau kakak beli. Misalnya kakak hrs cek apkh prusahaan tsb pernah bermasalah atau tdk, trus kk jg bs cek apkh kndisi keuangan tsb sehat atau gak, kk jg bs cek laba perusahaan juga, kk jg hrs mencari saham yg memiliki likuiditas tinggi sekaligus menjadi market leader.

kmdian kk jg hrs menghitung potensi keuntungan atau kerugian ketika hndk memilih saham. Kakak bs lakukan hal it dg mlht harga pergerakan shm atau dg teknik analisis. hal itu wajib kakak lakukan krn sudah pasti kk ingin berinvestasi di perusahaan yg bs menguntungkan.

Baca Juga:

Ismi | 31 Aug 2023
Halaman: Trader Indonesia Yang Meraih Profit Luar Biasa

Halo bung, selamat siang, maaf, saya benar-benar baru di Forex. Saya tidak begitu paham mengenai terminologi Forex dan sepertinya sangat bingung dengan istilah Forex. Ada beberapa pertanyaan yang ingin saya tanyakan. Apa itu strategi scalping? Dan apakah ada strategi trading lain selain scalping? Mengapa dalam scalping perlu spread yang sangat rendah? Dan berapa nilai spread dalam dolar karena dikatakan bahwa spread adalah biayanya? Apa mata uang terbaik untuk diperdagangkan? Apakah MIFX benar-benar bersahabat dengan pemula seperti saya?
TERIMA KASIH! Saya harap pertanyaan saya akan terjawab!

Qyeen | 30 Aug 2023
Halaman: Tips Mifx Cara Memanfaatkan Tipe Order Sesuai Strategi

Hallo kak mimin artikel di atas cukup menarik dan bs mnbah wawasan ttng beragam investasi ketika dolar mulai melemah. sy sngt tertarik dg investasi properti krn dr artikel di atas dan beberapa temen menybut bhwa investasi properti ini gak bakalan rugi krn harganya cenderung naik dari tahun ke tahun, wlpun butuh waktu lama utk memetik hasil investasinya.

tp sy jg blm pnya pengalaman nih dlm investasi ini. jd bnyak hal yg blm sy ktahui ttg properti. Mungkin ada agan2 yg udh pnya pengalmn dlm investasi properti ini bs donk dishare untk para clon investor properti spt saya ini, mgkin bs dr langkah awal atau apa sj persiapannya utk memulai invstasi properti ini.

mhn dimaklumi ya pr senior, krn sy br tertarik dan ingin memulai investasi properti ini.

Sanusi | 13 Sep 2023
Halaman: Peluang Investasi Saat Dolar As Melemah

Mau numpang nanya nih min, gw emang sering denger ttng reksadana dan itu mrpkan slh satu jenis investasi, tp gw blm paham2 bener nih ttg investasi itu. Jd gw mo nanya gimna sih crnya investasi reksadana?

Trus apa investasi reksadana itu langkah2nya ribet ya? Itu sih yg gw denger dr temen, ktrnya butuh macem2 utk bs inves reksadana, gak smudah klo kita inves emas, dolar, forex atau saham.

Kata temn gw lg nih, klo inves reksadana ktnya jg dikit untungnya jd gak cocok utk investor pemula apalgi yg utk org br mau mulai masuk ke dunia reksadana ini. Bener gak sih min? mhon ptnjuk dan informasinya ya min. thanks.

Martha | 13 Sep 2023
Halaman: Peluang Investasi Saat Dolar As Melemah

Cakupan pusat trading tidak hanya mencakup analisis teknikal tetapi dari analisis fundamental, berita/sentimen pasar, analisis ekonomi, hingga penelitian ahli yang digabungkan dalam satu produk bernama Trading Central. Sedangkan Autochartist merupakan fitur premium yang juga perlu dibeli, yang dikhususkan untuk menganalisa chart, dan membantu trader menemukan pola chart yang bahkan belum ditemukan oleh trader sendiri. Bagi saya, auto chartist itu seperti fitur technical analysis khusus untuk chart.

Karena pada dasarnya Autochartist adalah software untuk mengenali pola grafik, Fibonacci Retracement dan kombinasinya, level kunci Support dan Resistance, serta level volatilitas; jadi untuk bisa trading dengan sinyal yang disediakan oleh Autochartist, Anda harus terlebih dahulu memahami unsur-unsur analisis teknikal.

tapi ya, bagi saya, saya suka broker yang menyediakan 2 alat ini untuk membuat trading lebih nyaman dan akurat. Perlu dipahami bahwa sinyal dari fitur Trading Central dan Autochartist tidak dapat menjamin trader akan selalu untung. Terkadang, fitur ini juga menghasilkan sinyal yang tidak akurat. Oleh karena itu, sangat disarankan agar trader tidak all-in saat mempertimbangkan sinyal Trading Central dan Autochartist. Jadi anda juga harus mempelajari analisa trading seperti teknikal dan fundamental.

jadi kalau menggunakan alat pendeteksi sinyal, alangkah baik bisa diexpand dan dipelajari dulu apakah sesuai dngn analisi dri kita juga. Ibarat trading sinyal cuma jadi alat abntu kita dalam nganalisa aja

Fahad | 29 Sep 2023
Halaman: Meninjau Perbandingan Akun Standard Hfx Vs Gkinvest

Apakah dlm cara deteksi peluang yg disampaikan itu ada memperhatikan support dan resistance?? Kira2 cara deteksi dngn trend line itu bila dibandingkan dngn menentukan support dan resistance, manakah yg mngkn lbh mudah bagi trader pemula? Dan apakah wajib bagi kita sbagai trader pemula utk belajar trendline? Dan ada ga sudut tertentu misalkan berapa derajat gitu dlm menentukan suatu trend? Krna aku lihat di artikel, trendline yg diperlihatkan cendeurung garisnya ga ekstreme ke atas maupun ke bawah, jadi dia bertahap gitu mulai dari bawah ke atas shngga ga landai maupun ga curam garisnyaa..

Trus misalkan trendline ini paling cocok dikombinasikan dngn analisa tools yg mana ya? (Misalkan MA dll gitu)

Shinta | 23 Oct 2023
Halaman: Cara Deteksi Peluang Trading Dengan Trendline Ala Mifx

Kamus Forex

Platform Trading

Fasilitas trading yang memungkinkan trader mengatur dan mengeksekusi order secara real-time di pasar forex. Platform trading biasanya dipasang sebagai aplikasi di PC atau Smartphone, bisa pula dibuka sebagai halaman web di browser. Fasilitas ini wajib disediakan broker forex untuk para tradernya. Selain memiliki fitur untuk mengatur dan memasang order, platform juga umum dilengkapi dengan chart harga real-time dan berbagai tool analisa.

Contoh platform yang umum ditawarkan adalah MetaTrader (dari MetaQuotes), cTrader (dari SpotWare), dan jenis platform yang dikembangkan sendiri oleh broker (proprietary).

Swing Trading

Strategi trading yang menargetkan keuntungan semaksimal mungkin, dan dilakukan dengan menempatkan posisi Buy atau Sell pada titik pembalikan harga.

Quantitative Trading

Strategi trading yang bergantung pada perhitungan matematis untuk mendeteksi peluang trading. Fokus Quantitative Trading biasnaya tertuju pada Harga dan Volume. Termasuk dalam jenis strategi ini adalah High-Frequency Trading dan Algorithmic Trading yang sering diaplikasikan oleh institusi finansial dan lembaga Hedge Fund.

Analisa Teknikal, Analisis Teknikal

Cara menganalisa pergerakan harga suatu aset di pasar finansial menggunakan perangkat statistik, seperti grafik (bar, line, atau candlestick) dan rumus matematis.

Day Trading

Strategi yang dilakukan trader dengan membuka dan menutup posisi trading dalam hari yang sama, sehingga kepastian Loss/Profit dapat diketahui segera.

Carry Trade, Carry Trading

Strategi trading yang lebih memanfaatkan selisih suku bunga antara dua mata uang yang diperdagangkan, daripada perubahan nilai tukar.

Overtrading, Over Trading, Overtrade

Melakukan trading secara berlebihan, baik dengan membuka satu posisi trading dalam jumlah lot besar, atau membuka terlalu banyak posisi dalam satu waktu. Disebabkan oleh emosi trading yang kurang stabil, overtrading disebabkan oleh salah satu atau kedua skenario berikut:

  1. Serakah mengejar profit.
  2. Bernafsu mengganti kerugian dari posisi loss.
Accomodation Trading

Termasuk aktivitas trading ilegal karena satu pedagang mengakomodasi yang lain dengan memasukkan order pada harga yang tidak kompetitif.

Sinyal Trading

Update analisa trading yang memberikan saran untuk membuka posisi trading (buy/sell) pada harga dan jangka waktu tertentu. Sinyal trading biasanya ditawarkan oleh broker atau analis forex, baik secara berbayar maupun gratis.

Analisa Fundamental, Analisis Fundamental

Cara menganalisa pergerakan harga aset di pasar finansial berdasarkan data dan berita ekonomi tertentu. Dalam forex, analisa fundamental berkaitan dengan berita yang mempengaruhi nilai tukar mata uang.

Dolar Komoditas, Commodity Dollar, Comdoll

Istilah untuk menyebut mata uang komoditas, yaitu mata uang yang nilainya sangat dipengaruhi oleh harga komoditas tertentu yang menjadi sumber pendapatan utama suatu negara. Mata uang yang termasuk Comdoll antara lain AUD (Dolar AUstralia), NZD (Dolar New Zealand), dan CAD (Dolar Kanada).

Komentar[2]
Paulina | 22 Nov 2022

Kalau pengaruhnya untuk mata uang rupiah apa gan?

Inbizia Support | 12 Dec 2022

Pengaruhnya, jika DXY naik atau menguat, maka rupiah akan melemah, begitu sebaliknya.