Polygon (MATIC) berpotensi menguat ke $1.40 jika momentum bullish berlanjut, 6 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Buletin Ekonomi ECB: Inflasi rata-rata tahun 2023 diproyeksikan akan berada di angka 5.3%, baru akan turun pada tahun 2024 dan 2025 pada kisaran 2.9% hingga 2.1%, 6 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Setelah sempat dibuka melemah tipis hingga ke level 15,090, akhirnya Rupiah ditutup menguat terhadap USD di level 15,045, 6 jam lalu, #Rupiah   |   Arus keluar USDC melampaui $10 miliar karena dominasi Tether mencapai level tertinggi dalam 22 bulan, 7 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Runtuhnya Silicon Valley Bank (SVB) adalah peringatan bagi pasar, bahwa pengetatan moneter lanjutan dapat menjadi bencana lebih besar, 7 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Harga minyak kembali turun ke harga pembukaan karena stok minyak mentah AS mengimbangi penurunan pasokan dari Rusia, sementara investor juga masih mengamati perkembangan ekspor minyak Kurdistan Irak, 7 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   Top losers LQ45 terdiri dari: PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -3.78%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) -3.16%, dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -3.05%, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Di akhir sesi I hari Kamis, IHSG diperdagangkan melorot 0.23% ke level 6,823, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Analis FXSreet menyebutkan bahwa XAU/USD menghadapi rintangan di dekat $1,960 karena Fed mengantisipasi kenaikan suku bunga, 9 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Harga minyak turun 0.4% karena investor mengawasi perkembangan terkait pengurangan ekspor minyak Kurdistan Irak, disertai penguatan dolar, 9 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva mengatakan, dunia butuh mekanisme yang lebih cepat dan lebih efisien untuk memberikan bantuan hutang ke negara-negara tertinggal, 9 jam lalu, #Ekonomi Global   |   PT Global Digital Niaga Tbk. (BELI) atau Blibli mencatatkan peningkatan rugi bersih hingga Rp5.50 triliun usai IPO, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT United Tractors Tbk. (UNTR) berikan pinjaman kepada anak usahanya PT Arkora Hydro Tbk. (ARKO) hingga Rp125 miliar untuk keperluan refinancing dan investasi, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   AUD/USD bertahan di bawah 0.6700 karena pasar tetap berhati-hati dan sikap RBA melemah, 11 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Sejumlah emiten yang dapat dicermati hari ini adalah BBRI, BMRI, TLKM, UNTR, PTBA, KLBF dan TOWR, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Penguatan nilai tukar Rupiah dari Rp15,350 ke Rp15,060 turut mendorong penguatan IHSG, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Secara teknikal, IHSG sedang membentuk Rising Window dengan area support di 6765 dan resistance di 6865, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Salah satu sentimen yang mendongkrak pergerakan IHSG adalah sentimen positif dari bursa AS, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Rio Febrian, berpendapat bahwa IHSG berpotensi kembali melanjutkan penguatan hari ini, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1.17% ke 6839 pada sesi perdagangan hari Rabu, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Setelah ini, pasar akan menantikan laporan GDP AS serta pernyataan Menteri Keuangan AS Janet Yellen, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Menurut Ketua Strategi Investasi di BakerAvenue Wealth Management, ekonomi AS tampak cerah seiring banyaknya perusahaan yang menunjukkan performa positif, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Dow Jones naik 1% ke 32,717 pada sesi perdagangan kemarin, 11 jam lalu, #Saham AS   |   NASDAQ mencatatkan penguatan 1.8% ke 11,926, disusul oleh S&P 500 yang menguat 1.4% di harga 4027, 11 jam lalu, #Saham AS   |   Jika XAU/USD menembus sisi bawah pola Segitiga Simetris, emas berisiko turun hingga SMA 100 di level $1923, 11 jam lalu, #Emas Teknikal   |   XAU/USD berpotensi naik menguji level psikologis $2000 sebelum menuju puncak 2022 di $2070, 11 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Menurut Anil Panchal dari FXStreet, indikator MACD dan RSI harga emas masih cenderung bullish. MACD membentuk bull cross, sementara RSI terindikasi mengalami Hidden Bullish Divergence, 11 jam lalu, #Emas Teknikal   |   XAU/USD berkonsolidasi dalam pola Segitiga Simetris yang terbentuk pada chart H4. Penembusan pola ini akan menjadi penentu arah pergerakan emas selanjutnya, 11 jam lalu, #Emas Teknikal   |   AS-China kembali bersitegang di tengah ancaman nuklir Rusia dan Korea Utara, 11 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Bank sentral AS terlihat belum dapat memastikan kenaikan suku bunganya pasca kekacauan yang diakibatkan oleh krisis perbankan, 12 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Pasar sedang berhati-hati di tengah outlook hawkish The Fed dan keresahan konflik AS-China, 12 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Yield obligasi 10-tahun AS bergerak sideways dalam range 3.534-3.611, 12 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Setelah mengalami penurunan dua hari beruntun, Indeks Dolar rebound dari 102.79 menjadi 102.69, 12 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Penembusan bearish dari level Pivot berpotensi memicu harga Bitcoin turun ke S1 $27,515 atau bahkan di bawah level psikologis $27,000, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Keberhasilan Bitcoin menembus level R1 akan memicu reli hingga R2 $29,478 atau bahkan resistance $29,500, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Menurut analis FXEmpire, Bob Mason, Bitcoin perlu menjauh dari level Pivot $28,082 dan menargetkan area R1 ($28,911) untuk kembali mendapatkan momentum bullish, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Bitcoin diperdagangkan di kisaran $28,300, naik 3.39% secara harian, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal   |   Pada Q4 2022, pendapatan harian miner berada di sekitar $65 petahash per detik (PH/s). Namun pada Q1 2023, angka tersebut naik menjadi sekitar $85 PH/s, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Pendapatan miner melonjak sekitar 30% setelah kenaikan harga BTC baru-baru ini, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Meski saham-saham perusahaan mining Bitcoin mengalami penurunan, hashrate BTC meningkat ke level tertinggi sepanjang masa dari 320 EH/detik ke 348 EH/detik, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Meningkatnya optimisme terkait kemenangan Ripple vs SEC menjadi salah satu sentimen positif di market kripto, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Total market cap kripto global mencapai $1.18 triliun, naik sekitar 1.87% dari sesi perdagangan sebelumnya, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Indeks Fear & Greed Bitcoin naik 3 poin ke 60/100 dan menetapkan sentimen BTC di zona "greed", 12 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Jika AUD/USD berbalik naik hingga menembus level tertinggi 13 Maret di 0.6717, harga berpeluang menguat hingga 0.6747 dan resistance 0.6781, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Apabila AUD/USD merosot di bawah 0.6661, harga berpotensi tergelincir ke 0.6625 (level terendah 24 Maret) dan 0.6564 (level terendah 15 Maret), 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   RSI (14) masih berayun di kisaran 40.00-60.00 pada chart H1 AUD/USD. Penurunan RSI ke area 20.00-40.00 akan memicu momentum downside, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   AUD/USD tampak melemah di bawah EMA 50 (0.6682) yang menunjukkan bahwa tren jangka pendek telah berubah menjadi bearish, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   AUD/USD masih berkonsolidasi dengan penampakan neckline di 0.6661 (level terendah 29 Maret), 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Berdasarkan pengamatan analis FXStreet Sagar Dua, AUD/USD membentuk pola Head and Shoulders pada time frame H1, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers, mengatakan bahwa beberapa rekomendasi dari tinjauan independen untuk penentuan kebijakan moneter RBA mungkin memerlukan perubahan Undang-Undang, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Blacklist AS terhadap perusahaan-perusahaan China dan protes Beijing terhadap pertemuan AS-Taiwan memicu kekhawatiran baru yang membebani sentimen risiko pasar, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut narasumber Bloomberg, Jerome Powell baru-baru ini mengindikasikan tetap berkomitmen untuk menaikkan suku bunga sekali lagi di tahun 2023, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Indeks Dolar AS (DXY) mencatat kenaikan harian pertama dalam pekan ini setelah munculnya outlook The Fed yang bernada hawkish, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Harga minyak stagnan di awal perdagangan Asia karena pasar menunggu data aktivitas bisnis utama dari China sebagai importir minyak mentah terbesar dunia, 13 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   Setelah kemarin ditutup menguat di level 15,060, hari ini, Rupiah dibuka sedikit melemah terhadap USD di level 15,065, 13 jam lalu, #Rupiah
Selengkapnya

Tips Memilih Finex Vs Asiapro untuk Day Trading

Kiki R 16 Mar 2023
Dibaca Normal 9 Menit
forex > broker > perbandingan >   #asiapro   #day-trading   #finex
Untuk menjadi seorang daytrader, Anda butuh broker yang tepat dan sesuai kebutuhan. Dari sebagian broker resmi yang telah ada, Finex dan Asiapro merupakan dua broker rekomendasi untuk day trading. Berikut perbandingannya.

Sebagai seorang trader, Anda pasti ingin mendapatkan hasil trading yang maksimal. Salah satu strategi trading populer digunakan untuk mencapai keinginan tersebut adalah day trading, di mana Anda membuka dan menutup posisi trading pada hari yang sama. Strategi day trading memungkinkan Anda untuk menghindari risiko pergerakan pasar yang tidak pasti dalam jangka waktu lama.

Namun, agar strategi day trading dapat berjalan dengan sukses, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal penting. Salah satunya adalah memilih broker forex yang tepat. Hal ini menjadi sangat penting karena broker forex merupakan jembatan antara trader dan pasar forex. Broker forex yang tepat akan dapat membantu Anda mencapai hasil trading lebih cepat dan efektif. Sebaliknya, salah dalam memilih broker dapat menyebabkan trading kurang efektif dan optimal.

Di Indonesia, ada banyak broker forex resmi tepercaya yang menawarkan kondisi trading ideal untuk day trading, dua di antaranya adalah Finex dan Asiapro. Kedua broker ini menawarkan kondisi trading yang baik dan dapat membantu Anda sebagai day trader. Tetapi, sebelum memilih di antara Finex vs Asiapro, Anda perlu mengetahui keunggulan dan kekurangan masing-masing broker. Berikut di bawah adalah perbandingan lengkap keduanya.

Finex Vs Asiapro

 

Profil Singkat Tentang Finex

Finex merupakan salah satu broker lokal yang telah lama beroperasi di Indonesia dan telah dikenal oleh para trader sejak tahun 2012. Broker ini menyediakan layanan trading forex dan instrumen keuangan lainnya, seperti saham CFD, indeks, dan komoditas, termasuk emas dan perak.

Soal keamanan trading, Finex adalah broker resmi yang telah memperoleh izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dengan nomor 47/BAPPEBTI/SI/04/2013. Selain itu, broker Finex juga telah terdaftar di Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Dalam hal ini, 70% dana klien disimpan di PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) sebagai lembaga penjamin kliring. Sedangkan 30% sisanya disimpan dalam rekening terpisah (Segregated Account) pada bank tepercaya dan diawasi langsung oleh Bappebti.

Dengan regulasi ini, Anda dapat merasa lebih tenang dan percaya diri dalam melakukan trading dengan Finex. Keamanan dana Anda sudah terjamin secara hukum, sehingga tidak perlu khawatir mengenai penipuan ataupun kecurangan dalam trading.

 

Sekilas Tentang Asiapro

PT Asiapro Berjangka, sebelumnya bernama PT Overseas Commercial Futures, didirikan pada tahun 2006 di Indonesia. Pada tahun 2016, broker ini berganti nama menjadi PT Cerdas Indonesia Berjangka dan kemudian pada tahun 2021 berganti nama lagi menjadi PT Asiapro Berjangka. Dengan demikian, sudah lebih dari 15 tahun Asiapro berkecimpung dalam industri perdagangan berjangka komoditi di Indonesia.

Asiapro telah memperoleh izin dari Bappebti dengan nomor izin 862/BAPPEBTI/SI/1/2006. Sebagai broker yang telah terdaftar di Bappebti, Asiapro diakui sebagai broker yang resmi dan tepercaya dalam memberikan layanan trading yang terjamin keamanannya.

Selain itu, Asiapro juga merupakan anggota dari beberapa lembaga perdagangan berjangka, seperti PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI), Jakarta Futures Exchange (JFX), Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX), dan Indonesia Clearing House (ICH). Sebagai anggota dari lembaga-lembaga ini, Asiapro memiliki akses ke pasar perdagangan berjangka yang lebih luas dan dapat memberikan keuntungan bagi para trader untuk bertransaksi dengan lebih banyak pilihan instrumen.

Baca Juga: Mengapa Kliring Berjangka Penting untuk Keamanan Trading?

 

Perbandingan Kondisi Trading di Finex Vs Asiapro

Lalu di antara Finex atau Asiapro, manakah broker yang memiliki kondisi trading lebih baik bagi day trader? Berikut perbandingan lengkap keduanya.

 

1. Spread

Ketika memilih broker untuk day trading, kondisi spread adalah salah satu faktor yang harus Anda pertimbangkan. Spread merupakan perbedaan antara harga jual dan beli dari sebuah pasangan mata uang. Hal ini menjadi sangat penting bagi para day trader karena spread yang rendah dapat membantu mereka mengurangi biaya trading dan meningkatkan keuntungan.

Saat ini, baik Finex maupun Asiapro menawarkan variabel spread yang kompetitif. Dari situs resmi keduanya, terlihat bahwa keduanya menawarkan spread yang paling rendah mulai dari 0 pips, tergantung pada jenis pasangan mata uang yang diperdagangkan.

Baca Juga: Broker Lokal dengan Spread Variabel Terbaik

 

2. Komisi

Sebagai seorang day trader, keuntungan yang diperoleh dari trading sangat bergantung pada faktor-faktor yang memengaruhi keuntungan bersih. Salah satu faktor yang sangat penting untuk dipertimbangkan selain spread adalah besaran komisi trading yang ditetapkan oleh broker. Komisi trading ini adalah biaya transaksi yang dibebankan kepada trader, setiap kali mereka membuka atau menutup posisi trading. Oleh karena itu, semakin kecil biaya komisi trading yang dikenakan oleh broker, semakin besar pula keuntungan yang dapat diperoleh oleh day trader.

Setiap broker memiliki kebijakan berbeda dalam menetapkan biaya komisi trading mereka, yang dapat bervariasi tergantung pada jenis akun trading yang digunakan, jenis pasar yang diperdagangkan, atau bahkan pada jenis instrumen keuangan tertentu yang ditransaksikan.

Dalam hal ini, broker Asiapro lebih unggul dalam hal komisi trading. Sebab biaya yang lebih rendah dapat membantu Anda memaksimalkan keuntungan dengan mengurangi biaya transaksi. Broker Finex membebankan biaya komisi trading sebesar $3 untuk setiap lot yang diperdagangkan, sementara broker Asiapro menawarkan komisi mulai dari $1 tergantung pada jenis akun trading yang digunakan.

Baca Juga: 7 Broker Lokal dengan Komisi Rendah

 

3. Minimal Deposit

Memperhatikan minimal deposit rendah sangat penting bagi day trader dalam memilih broker forex, karena hal ini memungkinkan mereka dengan modal kecil untuk memulai trading dan memanfaatkan peluang pasar dengan lebih efektif. Day Trader biasanya melakukan trading dalam jangka waktu singkat, sehingga memerlukan modal yang fleksibel dan dapat diatur sesuai dengan kebutuhan trading mereka.

Dalam hal ini, broker forex Finex memiliki keunggulan karena menawarkan minimal deposit yang lebih rendah yaitu $100, yang membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi trader dengan modal kecil yang ingin memulai trading secara efektif. Sementara itu, broker forex Asiapro mensyaratkan minimal deposit sebesar $200, sehingga membatasi akses bagi trader dengan modal kecil.

Baca Juga: Cara Deposit Withdrawal di Finex Berjangka

 

4. Leverage

Salah satu faktor yang sangat penting untuk dipertimbangkan oleh seorang day trader dalam memilih broker yang tepat adalah leverage yang ditawarkan oleh broker tersebut. Leverage merupakan fasilitas yang diberikan oleh broker untuk memungkinkan trader untuk meningkatkan daya transaksi mereka dengan menggunakan modal yang lebih kecil daripada yang seharusnya diperlukan. Dalam arti lain, dengan menggunakan leverage, Anda dapat membuka posisi trading dengan jumlah yang lebih besar daripada modal yang dimiliki.

Leverage biasanya dinyatakan dalam bentuk rasio, seperti 1:10, 1:50, 1:100, 1:500, dan sebagainya, di mana angka pertama mengindikasikan jumlah yang dapat diperdagangkan dengan menggunakan modal awal, sedangkan angka kedua adalah jumlah leverage yang diberikan oleh broker. Semakin tinggi rasio leverage yang ditawarkan, semakin besar pula daya beli dan daya jual yang dimiliki oleh seorang day trader. Dalam hal ini, kedua broker baik Finex dan Asiapro sama-sama unggul karena menyediakan rasio leverage yang tinggi hingga 1:500. Ini tentu sangat menguntungkan bagi day trader dengan modal kecil, karena mereka dapat memperoleh potensi keuntungan yang lebih besar.

Baca Juga: Cara Trading Aman Dengan Leverage Forex Yang Tinggi

 

5. Platform Trading

Dalam kegiatan trading, platform trading memegang peran yang sangat penting dalam kesuksesan trader. Sebuah platform trading yang baik dan efektif dapat membantu trader untuk melakukan analisis pasar dengan mudah, menempatkan order secara efektif, serta memantau posisi trading yang sedang berjalan. Oleh karena itu, penting bagi broker forex untuk menyediakan platform trading yang baik dan mudah digunakan oleh para trader.

Salah satu contoh broker forex yang menyediakan platform trading yang baik adalah Finex dan Asiapro. Finex menyediakan platform trading MetaTrader 4 (MT4) dan aplikasi mobile trading, sedangkan Asiapro menyediakan MetaTrader 5 (MT5). Kedua platform trading tersebut sangat populer di kalangan trader, karena mudah digunakan dan dilengkapi dengan fitur lengkap untuk analisis pasar sekaligus pengelolaan trading.

Dengan menggunakan MT4 atau MT5, trader dapat dengan mudah mengakses grafik harga real-time, melakukan analisis teknikal menggunakan indikator bawaan atau indikator kustom yang telah dikembangkan, serta menempatkan order trading dengan cepat dan mudah. Selain itu, platform trading ini juga dilengkapi dengan bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk mengembangkan robot trading atau indikator kustom yang sesuai dengan kebutuhan trading trader.

 

6. Instrumen Trading

Day trader perlu mempertimbangkan varian instrumen trading saat memilih broker terbaik karena hal ini dapat mempengaruhi kesuksesan trading. Semakin banyak instrumen trading yang disediakan oleh broker, semakin besar peluang bagi trader untuk mendapatkan entry point yang menguntungkan di berbagai pasar dan pair forex.

Broker Finex menawarkan 27 mata uang forex, 2 logam (perak dan emas), minyak mentah, 7 indeks saham, dan 33 saham sebagai instrumen trading. Di sisi lain, Asipro Berjangka menawarkan instrumen trading mulai dari Forex, Gold, Oil, Index, Dow Jones, dan Multilateral.

Dengan adanya banyak instrumen trading yang disediakan oleh broker, day trader dapat lebih fleksibel dalam memilih pasar dan pair forex yang paling cocok dengan strategi trading mereka. Selain itu, hal ini juga memberikan kemudahan bagi trader untuk mengelola risiko dengan mengalokasikan dana ke instrumen trading yang berbeda-beda, sehingga dapat mengurangi potensi kerugian secara signifikan.

Baca Juga: 5 Teknik Mengatur Risiko Trading Ala Broker Finex

 

Pilih Finex atau Asiapro?

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Finex dan Asiapro adalah dua broker lokal yang menawarkan keunggulan masing-masing dalam kondisi trading. Jika dilihat secara keseluruhan, kedua broker ini bisa menjadi pilihan yang tepat bagi trader yang ingin menerapkan strategi day trading. Untuk lebih mudahnya, berikut tabel perbandingannya:

BrokerFinexAsiaPro
💼 Regulasi Bappebti47/Bappebti/SI/04/2013862/BAPPEBTI/SI/1/2006
⌛ Tahun Berdiri20132006
💡 Strategi Trading yang Sesuai
Scalping, Day Trading, Swing Trading, dan PositioningScalping, Day Trading, Swing Trading, dan Positioning
âš¡ EksekusiReal-time tanpa reqouteReal-time tanpa reqoute
💻 Platform
Metatrader 4 dan Finex AppMetatrader 5
🔢 SpreadSpread variable mulai 0.0 pips, fix spread mulai 3.0 pips Floating mulai dari 0.0 pips
🎰 Lot
0.1 lot (akun Mini dan Pro), 1 lot (akun Standar)0.1 lot
💸 Komisi$3/lot (akun Mini), $10/lot (akun Pro), dan $50/lot (akun Standar)$1/lot
💰 Deposit$100 (akun Mini), $1000 (akun Pro), dan $10,000 (akun Standar)$200

Broker Finex terlihat mengungguli Asiapro dalam hal minimal deposit. Finex menawarkan minimal deposit mulai dari $100 yang membuatnya menjadi pilihan yang tepat bagi trader dengan modal kecil. Dengan minimal deposit yang rendah, trader bisa memulai trading dengan lebih mudah dan meminimalisir risiko kerugian yang besar. Meskipun Finex memiliki keunggulan dalam minimal deposit, namun Asiapro juga memiliki kelebihan lain yang patut dipertimbangkan. Salah satunya adalah komisi rendah Asiapro yang dimulai dari $1 menjadi nilai tambah bagi day trader yang ingin meminimalkan biaya trading.

 

Selain cocok untuk strategi day trading, broker Finex juga cocok digunakan scalping. Namun sebelum Anda mencoba menjadi scalper, ada baik bila pelajari dulu mengenai untung rugi dan tips scalping ala Finex.

Terkait Lainnya
 
Polygon (MATIC) berpotensi menguat ke $1.40 jika momentum bullish berlanjut, 6 jam lalu, #Kripto Teknikal

Buletin Ekonomi ECB: Inflasi rata-rata tahun 2023 diproyeksikan akan berada di angka 5.3%, baru akan turun pada tahun 2024 dan 2025 pada kisaran 2.9% hingga 2.1%, 6 jam lalu, #Ekonomi Global

Setelah sempat dibuka melemah tipis hingga ke level 15,090, akhirnya Rupiah ditutup menguat terhadap USD di level 15,045, 6 jam lalu, #Rupiah

Arus keluar USDC melampaui $10 miliar karena dominasi Tether mencapai level tertinggi dalam 22 bulan, 7 jam lalu, #Kripto Fundamental

Runtuhnya Silicon Valley Bank (SVB) adalah peringatan bagi pasar, bahwa pengetatan moneter lanjutan dapat menjadi bencana lebih besar, 7 jam lalu, #Ekonomi Global

Harga minyak kembali turun ke harga pembukaan karena stok minyak mentah AS mengimbangi penurunan pasokan dari Rusia, sementara investor juga masih mengamati perkembangan ekspor minyak Kurdistan Irak, 7 jam lalu, #Minyak Fundamental

Top losers LQ45 terdiri dari: PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -3.78%, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) -3.16%, dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -3.05%, 8 jam lalu, #Saham Indonesia

Di akhir sesi I hari Kamis, IHSG diperdagangkan melorot 0.23% ke level 6,823, 8 jam lalu, #Saham Indonesia

Analis FXSreet menyebutkan bahwa XAU/USD menghadapi rintangan di dekat $1,960 karena Fed mengantisipasi kenaikan suku bunga, 9 jam lalu, #Emas Teknikal

Harga minyak turun 0.4% karena investor mengawasi perkembangan terkait pengurangan ekspor minyak Kurdistan Irak, disertai penguatan dolar, 9 jam lalu, #Minyak Fundamental

Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva mengatakan, dunia butuh mekanisme yang lebih cepat dan lebih efisien untuk memberikan bantuan hutang ke negara-negara tertinggal, 9 jam lalu, #Ekonomi Global

PT Global Digital Niaga Tbk. (BELI) atau Blibli mencatatkan peningkatan rugi bersih hingga Rp5.50 triliun usai IPO, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

PT United Tractors Tbk. (UNTR) berikan pinjaman kepada anak usahanya PT Arkora Hydro Tbk. (ARKO) hingga Rp125 miliar untuk keperluan refinancing dan investasi, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

AUD/USD bertahan di bawah 0.6700 karena pasar tetap berhati-hati dan sikap RBA melemah, 11 jam lalu, #Forex Teknikal

Sejumlah emiten yang dapat dicermati hari ini adalah BBRI, BMRI, TLKM, UNTR, PTBA, KLBF dan TOWR, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Penguatan nilai tukar Rupiah dari Rp15,350 ke Rp15,060 turut mendorong penguatan IHSG, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Secara teknikal, IHSG sedang membentuk Rising Window dengan area support di 6765 dan resistance di 6865, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Salah satu sentimen yang mendongkrak pergerakan IHSG adalah sentimen positif dari bursa AS, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Rio Febrian, berpendapat bahwa IHSG berpotensi kembali melanjutkan penguatan hari ini, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1.17% ke 6839 pada sesi perdagangan hari Rabu, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Setelah ini, pasar akan menantikan laporan GDP AS serta pernyataan Menteri Keuangan AS Janet Yellen, 11 jam lalu, #Saham AS

Menurut Ketua Strategi Investasi di BakerAvenue Wealth Management, ekonomi AS tampak cerah seiring banyaknya perusahaan yang menunjukkan performa positif, 11 jam lalu, #Saham AS

Dow Jones naik 1% ke 32,717 pada sesi perdagangan kemarin, 11 jam lalu, #Saham AS

NASDAQ mencatatkan penguatan 1.8% ke 11,926, disusul oleh S&P 500 yang menguat 1.4% di harga 4027, 11 jam lalu, #Saham AS

Jika XAU/USD menembus sisi bawah pola Segitiga Simetris, emas berisiko turun hingga SMA 100 di level $1923, 11 jam lalu, #Emas Teknikal

XAU/USD berpotensi naik menguji level psikologis $2000 sebelum menuju puncak 2022 di $2070, 11 jam lalu, #Emas Teknikal

Menurut Anil Panchal dari FXStreet, indikator MACD dan RSI harga emas masih cenderung bullish. MACD membentuk bull cross, sementara RSI terindikasi mengalami Hidden Bullish Divergence, 11 jam lalu, #Emas Teknikal

XAU/USD berkonsolidasi dalam pola Segitiga Simetris yang terbentuk pada chart H4. Penembusan pola ini akan menjadi penentu arah pergerakan emas selanjutnya, 11 jam lalu, #Emas Teknikal

AS-China kembali bersitegang di tengah ancaman nuklir Rusia dan Korea Utara, 11 jam lalu, #Emas Fundamental

Bank sentral AS terlihat belum dapat memastikan kenaikan suku bunganya pasca kekacauan yang diakibatkan oleh krisis perbankan, 12 jam lalu, #Emas Fundamental

Pasar sedang berhati-hati di tengah outlook hawkish The Fed dan keresahan konflik AS-China, 12 jam lalu, #Emas Fundamental

Yield obligasi 10-tahun AS bergerak sideways dalam range 3.534-3.611, 12 jam lalu, #Emas Fundamental

Setelah mengalami penurunan dua hari beruntun, Indeks Dolar rebound dari 102.79 menjadi 102.69, 12 jam lalu, #Emas Fundamental

Penembusan bearish dari level Pivot berpotensi memicu harga Bitcoin turun ke S1 $27,515 atau bahkan di bawah level psikologis $27,000, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal

Keberhasilan Bitcoin menembus level R1 akan memicu reli hingga R2 $29,478 atau bahkan resistance $29,500, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal

Menurut analis FXEmpire, Bob Mason, Bitcoin perlu menjauh dari level Pivot $28,082 dan menargetkan area R1 ($28,911) untuk kembali mendapatkan momentum bullish, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal

Bitcoin diperdagangkan di kisaran $28,300, naik 3.39% secara harian, 12 jam lalu, #Kripto Teknikal

Pada Q4 2022, pendapatan harian miner berada di sekitar $65 petahash per detik (PH/s). Namun pada Q1 2023, angka tersebut naik menjadi sekitar $85 PH/s, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental

Pendapatan miner melonjak sekitar 30% setelah kenaikan harga BTC baru-baru ini, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental

Meski saham-saham perusahaan mining Bitcoin mengalami penurunan, hashrate BTC meningkat ke level tertinggi sepanjang masa dari 320 EH/detik ke 348 EH/detik, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental

Meningkatnya optimisme terkait kemenangan Ripple vs SEC menjadi salah satu sentimen positif di market kripto, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental

Total market cap kripto global mencapai $1.18 triliun, naik sekitar 1.87% dari sesi perdagangan sebelumnya, 12 jam lalu, #Kripto Fundamental

Indeks Fear & Greed Bitcoin naik 3 poin ke 60/100 dan menetapkan sentimen BTC di zona "greed", 12 jam lalu, #Kripto Fundamental

Jika AUD/USD berbalik naik hingga menembus level tertinggi 13 Maret di 0.6717, harga berpeluang menguat hingga 0.6747 dan resistance 0.6781, 12 jam lalu, #Forex Teknikal

Apabila AUD/USD merosot di bawah 0.6661, harga berpotensi tergelincir ke 0.6625 (level terendah 24 Maret) dan 0.6564 (level terendah 15 Maret), 12 jam lalu, #Forex Teknikal

RSI (14) masih berayun di kisaran 40.00-60.00 pada chart H1 AUD/USD. Penurunan RSI ke area 20.00-40.00 akan memicu momentum downside, 12 jam lalu, #Forex Teknikal

AUD/USD tampak melemah di bawah EMA 50 (0.6682) yang menunjukkan bahwa tren jangka pendek telah berubah menjadi bearish, 12 jam lalu, #Forex Teknikal

AUD/USD masih berkonsolidasi dengan penampakan neckline di 0.6661 (level terendah 29 Maret), 12 jam lalu, #Forex Teknikal

Berdasarkan pengamatan analis FXStreet Sagar Dua, AUD/USD membentuk pola Head and Shoulders pada time frame H1, 12 jam lalu, #Forex Teknikal

Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers, mengatakan bahwa beberapa rekomendasi dari tinjauan independen untuk penentuan kebijakan moneter RBA mungkin memerlukan perubahan Undang-Undang, 12 jam lalu, #Forex Fundamental

Blacklist AS terhadap perusahaan-perusahaan China dan protes Beijing terhadap pertemuan AS-Taiwan memicu kekhawatiran baru yang membebani sentimen risiko pasar, 12 jam lalu, #Forex Fundamental

Menurut narasumber Bloomberg, Jerome Powell baru-baru ini mengindikasikan tetap berkomitmen untuk menaikkan suku bunga sekali lagi di tahun 2023, 12 jam lalu, #Forex Fundamental

Indeks Dolar AS (DXY) mencatat kenaikan harian pertama dalam pekan ini setelah munculnya outlook The Fed yang bernada hawkish, 12 jam lalu, #Forex Fundamental

Harga minyak stagnan di awal perdagangan Asia karena pasar menunggu data aktivitas bisnis utama dari China sebagai importir minyak mentah terbesar dunia, 13 jam lalu, #Minyak Fundamental

Setelah kemarin ditutup menguat di level 15,060, hari ini, Rupiah dibuka sedikit melemah terhadap USD di level 15,065, 13 jam lalu, #Rupiah

Muncul isu The Fed akan memangkas suku bunga tahun ini, Rupiah ditutup menguat melawan USD di level 15,060, 1 hari, #Rupiah

ECB: Kami siap mengambil langkah apa pun untuk mengamankan harga dan stabilitas keuangan di zona Eropa, 1 hari, #Ekonomi Global

Krisis perbankan global adalah pertanda ketakutan investor terhadap resesi muncul kembali, kata Mike Riddell, manajer senior di Allianz Global Investors, 1 hari, #Ekonomi Global

Harga WTI menguat di atas $73 per barel, sejalan dengan penurunan open interest dan volume. Garis SMA 55 di dekat $76.20 dapat menjadi resistensi terdekat untuk diuji dalam jangka waktu dekat, 1 hari, #Minyak Teknikal

PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) memperoleh perjanjian kredit sindikasi Sustainability Linked Loan sebesar Rp901.425 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) tengah mencari dana segar untuk modal kerja dengan menerbitkan obligasi dan saham baru, 1 hari, #Saham Indonesia

AS-China kembali menegang akibat kunjungan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen ke AS pada hari Rabu, 1 hari, #Ekonomi Global

Harga minyak mentah naik sekitar 0.2%-0.4% karena penghentian beberapa ekspor dari Irak menimbulkan kekhawatiran pengetatan pasokan, 1 hari, #Minyak Fundamental

PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencetak pertumbuhan laba bersih sebesar 11.30% menjadi Rp1.53 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Hero Supermarket Tbk. (HERO) melepas aset tetap berupa tanah dan bangunan senilai Rp355 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Emiten yang dapat dicermati hari ini adalah BUKA, MAPI, LPPF, dan MIKA, 1 hari, #Saham Indonesia

Sektor konsumsi terpantau melemah karena penurunan laba bersih UNVR, ICBP, dan INDF, 1 hari, #Saham Indonesia

Sentimen negatif dari bursa AS membuat pelaku pasar masih merisaukan dampak krisis perbankan, 1 hari, #Saham Indonesia

Research Analyst Reliance Sekuritas, Ayu Dian, melihat adanya potensi bearish pada pergerakan IHSG hari ini, 1 hari, #Saham Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0.77% ke 6760 pada sesi perdagangan hari Selasa, 1 hari, #Saham Indonesia

Tak jauh berbeda dari Apple, saham Microsoft mencatatkan penurunan harian sebesar 0.42% di 275.23, 1 hari, #Saham AS

Pada perdagangan kemarin, Apple sempat anjlok dari 157.97 ke 155.98 sebelum akhirnya terkoreksi dan ditutup -0.40% di 157.65, 1 hari, #Saham AS

Saham Apple dan Microsoft kompak melemah selama dua hari berturut-turut, 1 hari, #Saham AS

Dow Jones Industrial Average jatuh 0.1% ke 32,394, S&P 500 merosot 0.2% ke 3971, dan NASDAQ turun 0.5% ke 11,716, 1 hari, #Saham AS

Jika berhasil menembus ke atas level psikologis $2000, XAU/USD berpeluang menuju puncak 2022 di $2070, 1 hari, #Emas Teknikal

Analis FXStreet meyakini jika harga emas masih bisa menguat untuk menguji level psikologis $2000, 1 hari, #Emas Teknikal

Apabila XAU/USD terkonfirmasi menembus ke bawah DMA 10, maka level psikologis $1900 akan menjadi target penurunan selanjutnya, 1 hari, #Emas Teknikal

Kekuatan bullish emas terlihat melemah pada pembacaan indikator MACD dan RSI yang terus menurun, 1 hari, #Emas Teknikal

Pada chart daily, XAU/USD tampak memantul dari resistance dinamis DMA 10 di sekitar $1960, 1 hari, #Emas Teknikal

Dalam waktu dekat, data Pending Home Sales, GDP, dan Jobless Claims AS akan menjadi fokus utama pasar, 1 hari, #Emas Fundamental

Ketakutan geopolitik seputar China, Rusia, dan Korut semakin membebani sentimen pasar secara global, 1 hari, #Emas Fundamental

Berdasarkan perkiraan FedWatch CME, peluang Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 bps adalah 65%, 1 hari, #Emas Fundamental

Meski yield obligasi 10-tahun AS naik dari 3.5% jadi 3.57%, Indeks Dolar terus turun selama dua hari beruntun dan diperdagangkan di level rendah 102.46, 1 hari, #Emas Fundamental

Indikator RSI mengindikasikan penguatan lebih lanjut Ethereum karena belum mencapai overbought, namun momentum kenaikan di MACD tampak melemah, 1 hari, #Kripto Teknikal

Trend jangka panjang Ethereum terlihat bullish berdasarkan pergerakan harga terhadap SMA 200, 1 hari, #Kripto Teknikal

Secara garis besar, ETH/USD masih terjebak dalam range konsolidasi yang terbentuk  sejak 18 Maret, 1 hari, #Kripto Teknikal

Ethereum melonjak hingga 3.32% dan ditutup pada level $1773 dalam perdagangan kemarin, 1 hari, #Kripto Teknikal

Penarikan Ethereum dalam skala besar kemungkinan terjadi dalam waktu dekat sehubungan dengan hard fork Shapella pada 12 April mendatang, 1 hari, #Kripto Fundamental

Senator Elizabeth Warren dari Massachusetts semakin menambah sentimen negatif terhadap kripto dengan mendorong larangan penggunaan wallet kripto, 1 hari, #Kripto Fundamental

Pimpinan FDIC, Martin Gruenberg, mengklaim bahwa salah satu penyebab kebangkrutan Silicon Valley Bank dan Signature Bank adalah peran mereka dalam aset digital, 1 hari, #Kripto Fundamental

Sebuah temuan dari sidang yang digelar Senat AS menyatakan bahwa bank-bank ramah kripto bertendensi membuat kekeliruan dalam pengelolaan risiko, 1 hari, #Kripto Fundamental

Jika AUD/NZD turun melewati zona 1.0660-1.0675, harga berpotensi melemah hingga level 1.0625, 1 hari, #Forex Teknikal

Apabila AUD/NZD mampu menembus DMA 21 di sekitar 1.0760, harga berpeluang menuju puncak minggu sebelumnya di 1.0805, 1 hari, #Forex Teknikal

Indikator MACD pada chart AUD/NZD masih mengisyaratkan sinyal bullish, begitu pula dengan RSI (14) yang terus naik, 1 hari, #Forex Teknikal

Berdasarkan pengamatan analis FXStreet Anil Pachal, AUD/NZD bergerak dalam ketidakpastian di level 1.0700, 1 hari, #Forex Teknikal

Ke depan, fokus trader akan tertuju pada angka pasar perumahan Selandia Baru, sentimen ANZ, serta rilis data-data ekonomi dari China, 1 hari, #Forex Fundamental

Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers, akan mengadakan pertemuan regulator keuangan untuk membahas volatilitas terbaru di pasar keuangan global dan pengaruhnya terhadap stabilitas ekonomi domestik, 1 hari, #Forex Fundamental

Kekhawatiran terhadap krisis perbankan sudah mulai mereda. Para trader juga optimis karena resesi di beberapa negara maju diisukan lebih ringan dari perkiraan, 1 hari, #Forex Fundamental

Perlambatan inflasi dan penjualan ritel berpotensi memicu perubahan outlook kebijakan bank sentral Australia (RBA), 1 hari, #Forex Fundamental

Retail Sales Australia dirilis melemah dari 1.8% ke 0.2%, lebih baik dari ekspektasi 0.1%, 1 hari, #Forex Fundamental

Indeks Harga Konsumen Australia turun dari 7.4% menjadi 6.8% pada bulan Februari. Padahal, konsensus memperkirakan penurunan ke 7.1% saja, 1 hari, #Forex Fundamental

Setelah gonjang-ganjing perbankan AS dan Eropa sedikit mereda, nilai tukar Rupiah bergerak volatil di sekitar level 15,055, 1 hari, #Rupiah



Forum Terkait

 Feri |  29 Jul 2016

Untuk day trading lebih baik mana,fokus pada satu/dua pair saja secara intensif atau selalu melihat 15-20 pair dan mencari pair yang paling jelas sinyalnya untuk op?

Lihat Reply [21]

Untuk Feri..

Karena tiap mata uang mempunyai karakter tersendiri, anda bisa fokus pada salah satu pair. Hal ini untuk lebih memudahkan anda dalam mengambil keputusan. Jika anda melibatkan diri dalam banyak pair, anda perlu melakukan analisa lebih rumit

Jika anda trading EUR/USD, dan EUR menguat, maka mata uang EUR terhadap lawannya bisa menguat termasuk mata uang yang serumpun semisal GBP. Jika EUR/USD menguat biasanya USD/CHF akan melemah

Setelah anda bisa menguasai range EUR/USD, anda bisa trading pada mata uang cros lainnya.

Thanks

Basir   1 Aug 2016

15-20 pair apa ndak terlalu banyak tuh? kalo nyari pair trading bukannya ada teorinya? seperti yg disarankan om basir kalo pilih lebih dari 1 pair memang mustinya berdasarkan korelasi. kalo yg seperti itu, max berapa pair yg bisa dipilih untuk fokus ya?

Jeki   1 Aug 2016

@jeki saya membuka 20 pair dan hanya menggunakan bolinger band dan mencari pair yang sudah berada di bolinger atas/bawah.

Feri   2 Aug 2016

Untuk Para Trader...

Cara ini membutuhkan keuletan dan ketelatenan. Lebih lanjut anda bisa melakukan trading dengan Cara Basket Trading.

Thanks

Basir   4 Aug 2016

Kenapa ya saya kalo banyak pairs mudah distract

Hanif   1 Jun 2018

@ Feri:

Day trader biasanya punya target minimal entry dalam sehari. Jadi sebaiknya mengamati banyak pair, karena kalau hanya mengandalkan satu pair saja belum tentu ada sinyal pada hari Anda trading.

@ Hanif:

Supaya tidak distract (bingung), Anda harus menyiapkan metode dan strategi entry dan exit untuk beberapa pair. Metode meliputi kombinasi indikator teknikal yang digunakan. Strategi entry berdasarkan breakout atau bouncing (strategi buy the dip sell the rally), mana yang Anda gunakan tentunya tergantung dari kondisi pergerakan harga pair tersebut. Misal jika sedang trending sebaiknya gunakan strategi breakout, bukan strategi buy the dip sell the rally.

Kemudian uji metode dan strategi tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat), atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentasi profit kurang dari 50% benahi lagi metode dan strategi tersebut.

Jadi tiap pair metode dan strateginya bisa berbeda, tergantung dari kondisi saat itu. Misal pair A sedang sideways maka Anda bisa gunakan strategi bouncing, dan sebaliknya jika sedang trending.
Jangan lupa untuk selalu menggunakan money management, yaitu membatasi risiko dan mengatur risk/reward ratio selalu lebih besar dari 1:1.

M Singgih   5 Jun 2018

@Feri pilih 20 pair yg punya spread rendah kemudian urutkan berdasarkan mata uang utama. kalau sudah dapat sinyal, pilih 2 sinyal terbaik, jangan banyak open posisi di waktu yg bersamaan karena menguras tenaga dan emosi, pilih saja 2 pair terbaik kemudian open buy atau open sell. Perhatikan juga arah trend, entry ketika arah trend cukup kuat.

Shahrul Khan   18 Oct 2019

@ Gonam:

Tidak ada ketentuan yang membatasi banyaknya pair. Anda bisa trading di beberapa pair selama equity mencukupi untuk keperluan margin (jaminan) dalam membuka posisi.
Ratio win/loss bisa diketahui setelah Anda lakukan beberapa kali trade. Yang bagus tentu saja jika persentase win lebih tinggi dari loss.

 

M Singgih   13 Jan 2021

Target profit idelanya untuk trader pemula seperti saya ini perbulannya berapa % dari modal pak? Kebetulan akun saya modalnya $100, leverage 1:500. Makasih

Gonam   14 Jan 2021

@ Gonam:

Sebenarnya target profit tergantung dari hasil uji coba dari sistem trading yang Anda gunakan, tidak bisa ditentukan harus bisa profit sekian persen dalam periode waktu tertentu. Jika Anda telah mempunyai sistem trading yang profitable, maka uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam akun demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.

Dari hasil test tersebut Anda akan mengetahui winning rate (W%) atau persentase profit, dan losing rate (L%) atau persentase loss dari keseluruhan trade backtest tsb. Selain itu juga bisa diketahui besarnya profit rata-rata (Av W) dan besarnya loss rata-rata (Av L) (dalam satuan uang). Dari sini bisa dihitung angka harapan profit = (W% x Av W) - (L% x Av L) (dalam satuan uang). Baca juga: Risk And Reward Ratio Dalam Trading Forex.

M Singgih   14 Jan 2021

Apakah win rate 60% sudah bagus pak untuk pemula?

Wahyoe   28 Jan 2021

@ Wahyoe:

Win rate di atas 50% bagus Pak, untuk jangka panjang masih profitable.

 

M Singgih   29 Jan 2021

Pair yang bagus untuk Day-trader itu harus punya likuiditas dan volatilitas yang tinggi. Jadi, fokusnya pada mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia, yaitu EUR/USD. USD/JPY, dan GBP/USD. 

Ketiga pair itu punya pergerakan yang bagus pada sesi London dan New York. Tapi seandainya ingin trading pada sesi Asia, maka pair USD/JPY dan AUD/USD akan jadi pilihan yang lebih baik.

Aisha   16 Mar 2022

@M Ariansyah:

Untuk memilih instrument yang cocok dalam intraday trader sebenarnya ada banyak sekali faktor yang harus diperhatikan pak. Beberapa di antaranya adalah kesesuaian atau tendensi sistem trading yang digunakan. Jika sistem trading yang digunakan berbasis Trend Following, maka ada baiknya memilih instrument yang kecenderungannya sering berada dalam keadaan trending dan tidak Sideways seperti XAU/USD, GBP/USD, dll. Begitu pula sebaliknya, jika sistem trading yang digunakan berbasis Mean Reversion atau Countertrend, maka ada baiknya memilih instrument dengan kecenderungan Sideways dan sangat jarang trending seperti AUD/NZD, EUR/CHF, EUR/GBP, EUR/USD, dll

Selain faktor dari selarasnya sistem trading yang digunakan dengan tendensi atau kecenderungan instrumen yang digunakan, ada satu lagi faktor penting yang penting untuk dijadikan pertimbangan dalam memilih instrument yang digunakan. Faktor tersebut adalah rata-rata atau Range pergerakan harian pada instrument tersebut atau biasanya dikenal dengan nama Volatilitas pasar. Bapak bisa menggunakan indikator Average True Range pada time frame Daily untuk melihat rata-rata pergerakan harian ini. Dalam memilih instument yang ingin digunakan untuk intraday trader, pilihlah instrument dengan rata-rata pergerakan harian yang tinggi. Hal ini penting dilakukan karena sebuah posisi tidak boleh ditahan hingga menginap dalam market atau harus ditutup sebelum pergantian Candlestick Daily.

Di sinilah peran rata-rata atau Range pergerakan harian berguna. Nilai ini berfungsi sebagai patokan seberapa jauh posisi dapat menghasilkan keuntungan. Sehingga jika rata-rata pergerakan harian instrument yang dipilih tinggi, maka potensi profit yang didapatkan pun akan menjadi lebih tinggi. Di sinipula kelebihan dari intraday trader, seiring dengan meningkatnya keuntungan yang bisa didapat, kerugian tidak akan ikut menjadi lebih besar karena tingkat risiko terukur pada rata-rata pergerakan di time frame tempat Entry dilakukan.

Perhatikan contoh perbandingan antara EUR/USD dan GBP/USD di bawah ini:

EUR/USD

eu-atr

GBP/USD

GU-atr

Seperti yang telah dijelaskan sedikit pada gambar, saat ini instrument EUR/USD memiliki rata-rata pergerakan harian yang lebih tinggi daripada GBP/USD dengan nilai 117 Pips berbanding dengan 110 Pips. Ini berarti instrument EUR/USD saat ini memiliki potensi nilai profit yang lebih tinggi daripada GBP/USD. Namun tentu saja ini semua akan kembali lagi terhadap sistem trading apa yang bapak gunakan.

Terima kasih, semoga membantu.

Nur Salim   22 Mar 2022

@ Yudhoyono:

Semua pair (pasangan mata uang) bagus untuk ditradingkan baik untuk jangka pendek maupun untuk jangka panjang, selama volatilitasnya lumayan tinggi dan ada sinyal dari price action.
Dalam trading, sebaiknya tidak fokus pada satu pair saja karena semua pair berpeluang memberikan sinyal untuk entry.

M Singgih   23 Mar 2022

Pasangan mata uang apa yang bagus untuk day trading? Haruskah fokus pada 1 pasangan mata uang saja?

Yudhoyono   23 Mar 2022

selamat pagi pak, pair apa yg kira2 yang baik untuk intraday trader?

M Ariansyah   22 Mar 2022

pair yang bagus digunakan untuk day trader?

Fatih Alfath   14 Mar 2022

Untuk trader harian, idealnya trading di berapa pair? Dan persentase win rationya berapa pak?

Gonam   13 Jan 2021

Untuk master trader di sini kalau day trading mainnya di pair apa aja? Mohon rekomendasinya...

Kamil   12 Jul 2022

@Kamil: Kebanyakan di emas (gold/XAUUSD). Selain emas, mereka juga trading di major pair seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY dan AUD/USD.

Kiki R   13 Jul 2022
 Hanung Adityo |  7 Apr 2022

Apa saja yang diperlukan dalam mengatur setup untuk Day Trading

Lihat Reply [11]

@ Hanung Adityo:

Maaf, maksudnya setup untuk apa ya?
Kalau saya pribadi selalu mengamati chart yang telah diset dengan beberapa indikator, yaitu indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend untuk mengetahui arah pergerakan harga, sementara indikator momentum untuk menentukan saat entry yang tepat. Indikator trend yang biasa digunakan adalah moving average, MACD, ADX, parabolic SAR dan juga Bollinger Bands, sementara indikator momentum biasanya berupa oscillator seperti RSI atau stochastic.

Selain itu, sebelum entry kita harus tahu data ekonomi apa yang akan dirilis hari itu. Hindari entry menjelang atau pada saat rilis data ekonomi berdampak tinggi untuk menghindari terjadinya slippage atau loncatan harga. Entry beberapa saat setelah data dirilis.

M Singgih   8 Apr 2022

@Rezki Hamdan: Jenis analisa yang bisa Anda gunakan untuk day trading adalah analisa teknikal dan analisa fundamental.

Anda bisa menggunakan salah satu atau bisa menggunakannya sekaligus.

Bagaimana cara analisa teknikal untuk day trading?

Ini ada pengetahuan dasarnya sebelum melaksanakan analisa teknikal. Contohnya seperti pengetahuan mengenai struktur market, cara mengetahui kekuatan trend, cara menentukan support/resisten, dst.

Kiki R   23 Apr 2022

Jenis analisa apa yang digunakan untuk day trading?

Rezki Hamdan   22 Apr 2022

Tolong dong min, buatkan analisa hingga proses entry day trading untuk pair EUR/USD...biar dpaat gambaran cara entry day trading. Makasih

Rafli   8 Sep 2022

@Rafli: Pada dasarnya, proses analisa sama di semua pair yang terdiri dari 3 langkah.

1. Tentukan struktur harga 

Anda bisa menentukan struktur harga denga menggunakan indikator atau price action.

Gunakan indikator berjenis tren seperti moving average, MACD, Bollinger bands, dst. Atau bisa juga menggunakan price action dengan melihat high dan low terakhir.

Contoh jika menggunakan MA:

- Tren naik >> harga berada di atas garis MA

- Tren turun >> harga berada di bawah garis MA

- Sideways >> harga bolak balik di garis MA

2. Tentukan level area penting

Selanjutnya, tentukan area level penting dengan menggunakan indikator maupun tanpa indikator.

Anda bisa menggunakan indikator RSI, bollinger bands, dst. Atau bisa juga menggunakan support/resisten dan supply/demand.

3. Tentukan kapan entry menggunakan trigger

Trigger entry bisa menggunakan indikator dan tanpa indikator.

Dengan indikator, misalnya stochastic (persilangan di overbought/oversold), divergence, persilangan garis MA, dst.

Tanpa indikator, misalnya menggunakan pola candlestick dan pola grafik.

Kiki R   9 Sep 2022

@Rezki Hamdan

Untuk jenis analisa sendiri ada 2 yang diketahui saat ini, yaitu analisa teknikal dan fundamental. Untuk analisa Fundamental sendiri saya rasa kurang cocok jika dimanfaatkan untuk Day Trading mengingat, perubahan-perubahan parameter pada perekenomian biasanya baru terasa dalam jangka waktu yang cukup panjang. Dalam analisa Fundamental, gejolak-gejolak yang muncul saat perilisan atau perubahan parameter tersebut tentu saja bisa digunakan sebagai landasan untuk sebuah strategi Day Trading.

Berita-berita seperti NFP atau kenaikan suku bunga dapat memberikan keuntungan besar dalam waktu yang relatif cepat. Hanya saja hal-hal ini sendiri hanya terjadi dalam kurun waktu tertentu saja. Seperti misalnya NFP yang hanya terjadi satu bulan sekali. Atau kenaikan suku bunga yang hanya terjadi beberapa tahun sekali. 

Analisa teknikal sendiri berbeda. Banyak sekali strategi-strategi yang bisa digunakan dan dipraktekkan dalam berbagai macam instrumen serta time frame yang diinginkan. Oleh karena itu saya sarankan untuk fokus mendalami analisa teknikal jika ingin berkarir menjadi seorang Day Trader.

Nur Salim   28 Dec 2022

Cara deteksi struktur harga dengan MACD itu gimana caranya bang? Kebetulan saya juga pakai MACD. Makasih

Mulyono   28 Dec 2022

Jawaban untuk Mulyono

Ketika trend harga sedang naik, area MACD berada di zona positif atau di atas level 0. Sementara ketika harga berada dalam downtrend, area MACD bergerak di zona negatif atau di bawah level 0.

Dari situ, Anda kemudian bisa menjadikan pergantian posisi area MACD sebagai sinyal perubahan arah trend. Jika ingin mengenali sinyal lebih awal, Anda dapat mengambil posisi sell ketika area MACD mulai menurun di area positif, atau open buy saat area MACD semakin menanjak di area negatif.

Untuk mengkonfirmasi, Anda bisa memperhatikan crossing garis sinyal dari area MACD. Dalam hal ini, tunggu hingga garis sinyal benar-benar memotong area MACD dari atas ke bawah sebelum entry sell, atau konfirmasikan crossing garis sinyal dari bawah ke atas untuk membuka posisi buy.

Kiki R   29 Dec 2022

Kalau melihat kekuatan trend itu gimana caranya bang?

Abdul Muin   29 Dec 2022

Jawaban untuk Abdul Muin:

Kalau melihat kekuatan trend itu gimana caranya bang?

Melihat kekuatan trend bisa menggunakan price action atau menggunakan indikator ADX.

Menggunakan price action, Anda membandingkan swing high dan swing low yang baru terbentuk dengan swing high dan swing low yang sebelumnya.

Sedangkan jika menggunakan indikator ADX, kita menggunakan angka batas 25. Diatas 25 artinya harga sedang trend kuat, sedang dibawah 25 artinya harga trending lemah.

Kiki R   30 Dec 2022

@Kiki R:

Master, saya bingung nih, maksudna area penting itu gimana? Bisa tunjukin gambarnya?

Riyan   1 Jan 2023
 Jarinto |  23 Feb 2023

Halo master.

Sebenarnya, antara kedua strategi ini mana yang lebih disarankan untuk trader pemula dan profesional? Plus minus masing-masing strategi ini apa? Makasih

Lihat Reply [23]

@ Jarinto:

Day trading dan swing trading bukan strategi trading melainkan cara trading. Day trading adalah cara trading dengan membuka dan menutup posisi dalam sehari atau termasuk dalam trading jangka pendek, sedangkan swing trading adalah cara trading jangka menengah panjang, jadi posisi bisa terbuka sampai beberapa hari bahkan beberapa minggu.

Tidak ada saran mana yang lebih dianjurkan, sepenuhnya tergantung dari keinginan trader. Biasanya berkaitan dengan cara analisa dan ketersediaan waktu trader. Ada trader yang lebih prefer pada day trading tetapi banyak juga yang trading untuk jangka menengah panjang (swinger). Baik trader pemula ataupun yang sudah berpengalaman melakukan dua cara trading tsb.

M Singgih   24 Feb 2023

Jawaban untuk Jarinto:

Kedua strategi trading, yaitu day trading dan swing trading, memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, untuk trader pemula, disarankan untuk memulai dengan swing trading karena lebih cocok untuk mereka yang baru memulai dalam trading dan memiliki waktu yang terbatas untuk mengawasi pasar secara terus-menerus. Sedangkan untuk trader profesional, kedua strategi dapat digunakan. Berikut adalah beberapa plus dan minus masing-masing strategi day trading dan swing trading.

 

Day Trading:

Plus:

  • Menghasilkan profit secara cepat: karena trader hanya memegang posisi dalam waktu yang singkat, mereka dapat menghasilkan profit dalam waktu yang relatif singkat.
  • Mengurangi risiko: karena posisi hanya dipertahankan dalam waktu yang singkat, trader dapat meminimalkan risiko kerugian yang lebih besar.

Minus:

  • Memerlukan waktu dan dedikasi yang tinggi: trader harus mengawasi pasar secara terus-menerus dan membuat keputusan trading dalam waktu yang singkat, sehingga memerlukan waktu dan dedikasi yang tinggi.

 

Swing Trading:

Plus:

  • Lebih cocok untuk trader pemula: karena posisi ditahan dalam waktu yang lebih lama, swing trading lebih cocok untuk trader pemula yang tidak memiliki banyak pengalaman dalam trading.

Minus:

  • Keuntungan yang lambat: karena memegang posisi dalam waktu yang lebih lama, swing trading menghasilkan keuntungan yang lambat dan trader harus bersabar sampai harga mencapai target harga profit.
Kiki R   26 Feb 2023

Kalau saya sendiri sihh saranain di swing trading juga sihh. Selain agak "rileks", bisa digunakan acuan belajar dengan tempo yang lebih lambat dan bisa memahami analisa teknikal dan fundamental secara langsung lewat pasar.

Tetapi kembal lagi ya, ini masalah prefer jga. Klu memang waktu ga cukup untuk trading Forex, swing trading bisa bangt dijadikan trading style anda. Tapi klu waktu luang utk melakukan trading dalam sehari itu tersedia. Ya blh aja belajar day trading.

Sandy   27 Feb 2023

@Jarinto:

Tergantung sih, day trading-nya itu yang kayak apa. Kalau day trading biasa, nggak masalah buat pemula/pro. Kalau scalping, pemula jangan banget deh.

Pemula mendingan swing atau day trading biasa dulu. Scalping itu kudu udah punya pengalaman, udah paham cara pake metatrader, udah ngerti analisis yg bener, udah paham money management, udah paham cara pasang SL-TP.

Ntar kalau udah pro, bebas mau pilih strategi apa.

Sofiyan   27 Feb 2023

Kiki R: Bang, kalau aku trading menggunakan timeframe 1 jam dan 30 mnit itu termasuk day trading atau scalping?

Sandro   27 Feb 2023

Mengenai tingkat keutungan mana yang lebih bisa menghasilkan keuntungan besar pak, day trading atau swing trading?

Budi Saputra   28 Feb 2023

@ Budi Saputra:

Besar kecilnya keuntungan (profit) tidak tergantung dari cara trading harian atau swing, tetapi tergantung dari profitabilitas atau win rate dari sistem trading yang Anda gunakan. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

 

M Singgih   2 Mar 2023

M Singgih: Kalau saya trading di bawah 15 menit apakah saya termasuk day trader?

Jarinto   2 Mar 2023

Jarinto : Mnrt ane udah masuk ke ranah scalper, karena emang ada kok scalping yang memakai waktu 15 menit. Scalper 15 menit udah menggunakan grafik candlestick pada kerangka waktu 15 menit dan menerapkan indikator teknis seperti moving average, stochastic oscillator, atau relative strength index (RSI) dalam trading mereka. 

Untuk tips scalping 15 menit bisa dibaca di artikel berikut :

Tedd   2 Mar 2023

@ Jarinto:

Biasanya yang trading di bawah time frame 15 menit (M15) seperti time frame 5 menit (M5) adalah scalper. Scalper bisa dikategorikan dalam day trader karena membuka dan menutup posisi pada hari yang sama.

 

M Singgih   3 Mar 2023

Jawaban untuk Sandro: daytrading

Kiki R   6 Mar 2023

Budi Saputra:

Untuk perbedaan antara Day Trading dan Swing Trading tidak bisa dibandingkan dengan keuntungan dari Dollar yang diperoleh. Terdapat banyak faktor seperti yang telah dijelaskan oleh pak M Singgih di atas untuk mencari tingkat profitabilitasnya secara keseluruhan. Namun jika ditinjau dari sisi pencapaian secara Pips yang diperoleh maka rata-rata perolehan Pips per posisi oleh Swing Trading jauh lebih besar jika dibandingkan dengan perolehan Pips per posisi oleh Day Trading. Hal ini umum terjadi karena Range pergerakan serta Time Frame yang digunakan di Swing Trading jauh lebih besar dari Day Trading. 

Nur Salim   7 Mar 2023

Budi Saputra: Ga pastii mana yg lebih besar. Ibarat day trading itu mencari keuntungan per hari sedangkan swing trading itu ngumpulin keuntungan per minggu misalnyaa. Ini balik lagi tegantung trader apakah bisa mengambil keuntungan serta kemampuan trader dalam memprediksi pergerakan harga.

Menrut gw sendiri, trading style lebih ke waktu yg bisa kita sediakan utk trading Forex dan resiko yg bisa kita ambil.

Joshua   7 Mar 2023

Untuk bisa menerapkan strategi Swing trading, gimna kondisi akun trading yang harus disiapkan? Mulai dari leverage, lot, hingga modal trading. Makasih

Sarwindah   10 Mar 2023

Sarwindah: Ini kesimpulan gw ya, dari pemaparan beberapa peserta forum diatas. Diktakan kan swing trading itu ambil pipsnya lumayan besar, berrarti potensi kerugian jga lumayan besar. Untuk itu, menurut gw, swing trading perlu modal yg cukup besar, tetapi mgkn bisa diatasi dngn trading di akun mini atau mikro. Sebaiknya pemula pakai minimum smua aja, atao sesuai dngn minimal deposit dri broker serta trading volume pling kcil.

Jdi tinggal sesuain ama sepsifikasi minimum yg ditawarkan oleh broker. klu bisa modal ditambah dikit lg klu emang udah berpengalaman. Tetapi diperlukan jga manajemen resiko yg cukup ketat dan psikologis hrs siap dlm trading. Sebaiknya sihh pelajari dulu kemampuan modal kakak dan asah manajemen resiko serta strategi trading terlebih dahulu.

Agus   11 Mar 2023

Jawaban untuk Sarwindah:

Untuk menerapkan strategi swing trading:

  • Gunakan akun mikro atau cent terlebih dahulu. Jika akun mikro bisa menggunakan risiko per transaksi maksimal 2%, gunakan akun mikro. Tapi kalau akunnya tidak cukup, gunakan akun cent. Intinya, selalu gunakan money management, seberapa besarpun modal Anda.
  • Modal Trading: Modal trading yang cukup adalah hal penting yang harus dipersiapkan untuk menjalankan strategi swing trading. Sebaiknya, Anda memiliki modal yang cukup untuk dapat mengambil posisi yang lebih lama dan fleksibel. Meskipun swing trading umumnya lebih lambat dari day trading, Anda masih perlu mengambil posisi untuk jangka waktu yang lebih lama, sehingga membutuhkan modal yang lebih besar daripada day trading.
  • Ukuran Lot: Saat melakukan swing trading, sebaiknya Anda menggunakan ukuran lot yang lebih kecil agar dapat meminimalkan risiko dalam setiap trading. Ukuran lot yang lebih kecil dapat memungkinkan Anda untuk memiliki manajemen risiko yang lebih baik.
  • Leverage: Leverage dapat digunakan untuk meningkatkan potensi keuntungan, tetapi juga dapat meningkatkan risiko kerugian. Untuk swing trading, leverage 1:400 sudah cukup.
Kiki R   12 Mar 2023

Untuk swing trading di h4 untuk melihat trend besarnya kita harus ke tf daily atau weekly pak?

Intan Jaya   13 Mar 2023

Intan Jaya:

Bisa melihat D1 ataupun W1 sebagai referensi dalam trading H4, terserah kamu sendiri bebas memilih. Kuncinya hanyalah: berapa lama ekspektasi floating kamu?

Umpamanya, kamu trading pada H4 dengan mengikuti tren pada W1, maka target profit dan stop loss kamu mungkin akan terealisasi dalam beberapa minggu. Sebelum kena target, posisi kamu bakal floating terus.

Demikian pula, kalau trading H4 dengan mengikuti tren pada D1, maka target mungkin akan terealisasi dalam beberapa hari. Bisa jadi lebih dari seminggu, tetapi tidak sampai berminggu-minggu.

Aisha   22 Mar 2023

@ Intan Jaya:

Lihat di time frame daily (D1) sudah cukup.

M Singgih   24 Mar 2023

Intan Jaya: Untuk melihat tren yang lebih besar dalam swing trading pada time frame H4, Anda dapat merujuk ke time frame harian (daily) atau bahkan time frame mingguan (weekly) sesuai dengan preferensi anda. Dalam analisis teknikal, time frame yang lebih tinggi cenderung memberikan gambaran yang lebih jelas dan akurat tentang tren jangka panjang.

Dengan melihat grafik pada time frame daily atau weekly, Anda dapat melihat tren jangka panjang dan menentukan apakah tren tersebut bullish (naik) atau bearish (turun). Setelah menentukan tren jangka panjang, Anda dapat menggunakan time frame H4 untuk mencari peluang entry yang lebih baik dalam arah tren yang telah Anda identifikasi.

Namun, Anda juga harus tetap memperhatikan time frame H4 karena pergerakan harga pada time frame tersebut dapat memberikan sinyal untuk entry dan exit yang baik dalam waktu yang lebih cepat. Dalam swing trading, sangat penting untuk memahami trend jangka panjang tetapi juga memperhatikan pergerakan harga pada time frame yang lebih rendah.

Heru   25 Mar 2023

Apakah wajar jika posisi trading bisa bertahan selama 3 minggu lebih ketika saya open di h4 dengan menggunakan cross over MA 20 dan 50? 

Pandu Wicaksono   26 Mar 2023

@ Pandu Wicaksono:

Mengenai wajar atau tidaknya, tidak ada acuan maksimal sampai berapa lama posisi trading akan tertutup, sekalipun Anda telah menentukan level exit pada saat entry yaitu stop loss (SL) dan juga target profit (TP). Sepenuhnya tergantung dari kondisi pergerakan harga dan volatilitas. Jika volatilitas tinggi dan bergerak searah, bisa saja posisi cepat tertutup sesuai dengan exit level yang ditentukan.

M Singgih   28 Mar 2023

Jawaban untuk Pandu Wicaksono:

Walaupun tidak selalu terjadi, tapi posisi entry di H4 yang bisa bertahan selama lebih dari 3 minggu bisa terjadi.

Biasanya terbentuk sideways di H4 dan sideways H4 bisa terbentuk lama. Namun, ini tidak selalu ya karena dalam keadaan yang trending, maka harga akan langsung bergerak menuju TP atau SL.

Kiki R   29 Mar 2023
 

Komentar @inbizia

Maaf, baru kali ini aku melihat ada broker yang ga ada perlindungan saldo negatif. Kalau memang ada kan seharusnya dipampang jelas, dan padahal broker luar lainnya sendiri udah banyak yang memiliki fitur ini. Berarti anggapan aku selama ini tentang perlindungan saldo negatif ini salah, soalnya ku kira kalau fitur Stop Loss dan Stop Out itu adalah salah satu fitur yang terdapat di broker dengan perlindungan saldo negatif. kalau memang ga ad anih, apa ga berbahaya kalau misalkan ruginya bisa sampai minus dan ujung-ujung ngutang ke broker? Kan tau sendiri, bila di Forex terkadang volatilitas tinggi dan bisa berbahaya soalnya kalau rugi bisa rugi drastis. Kalau itu terjadi, Maxco dan Asiapro sendiri mengambil tindakan ke klien yang saldo negatif itu seperti apa? dan apakah Bappebti sendiri ga mewajibkan broker ada perlindungan saldo negatif ya?
 Jason |  31 Jan 2023
Halaman: Broker Maxco Vs Asiapro Mana Yang Lebih Aman
Arif Budiman: Mohon maaf nyanggah yaa, untuk pergantian nama biasanya harus mengajukan izin lagi. Cuma utk prosedurnya, jujur saya sendiri tidak begitu tau. Mengapa pergantian nama broker harus mengajukan izin lagi? Saya tampilkan gambar dibawah ini :
Nah, bisa dilihat di Bappebti bahwa izin Maxco itu sudah bukan atas nama Panin Investment lagi tetapi atas nama Maxco. Kemudian perihal pergantian nama perusahaan diikuti dengna pergantian izin memang seharusnya dilakukan untuk menghindari broker menyalahgunakan perizinan yang udah kadaluarsa.
 Teddy |  15 Feb 2023
Halaman: Broker Maxco Vs Asiapro Mana Yang Lebih Aman
Sedikit out of topic, ane pernah denger kalau Forex itu sebenarnya ada "bunga" yg menyebabkan trader yang beragama Islam ga bisa trading dngn aman di Forex. Nah, bunga yang dimaksud di trading Forex itu seperti apa ya? Sdnngkan pengertian trading Forex itu sndiri adalah aktivitas perdagangan mata uang, seharunsya kan ga ada mlsh dan krna perdagangan maka ga bakal ada bunga yang menyertai kan?? Misalkan klu ada, apakah berarti Trader Islam ga bisa ikutan trading Forex dong.. dan apakah bunga tsb bisa dihindari bila memungkinkan?? Dan kedua broker ini; Maxco dan Asiapro ada bunga bunga atau riba juga tidak?? Terima kasih!!
 Iman |  15 Feb 2023
Halaman: Broker Maxco Vs Asiapro Mana Yang Lebih Aman
Ternyata bisa pilih fitur swap free saat buka akun di Finex, gue bener ga salah baca kan ya? Nah, pertanyaannya apakah fitur swap free di Finex bisa dipakai oleh trader non-Muslim juga? Dan, kalo boleh tau, apakah ada syarat tertentu? Soalnya pengalaman gue di broker luar negeri, fitur swap free atau Islamic Account itu eksklusif buat trader Muslim, jadi trader non-Muslim ga bisa dapetin free swap. Terus terang nih, sebagai non-Muslim, gue ngerasa kalau swap free itu emang nambah biaya trading, meskipun ga signifikan. Tapi, kalo dikumpulin, jadinya juga lumayan bisa nambah biaya trading. Apalagi kalo kena triple Wednesday, kan bisa jadi 3 kali lipat. Jadi, menurut gue, kalo trading jangka panjang yang agak santai, tanpa swap free lebih enak. Lagian gue juga kerja full-time, ga ada waktu buat day trading.
 Ryan |  25 Mar 2023
Halaman: Tips Memilih Broker Didimax Vs Finex Sesuai Strategi Trading
Gw sih setuju ama artikel bahwa klu elo gaya trading day trading biasa pake menit 30 kebawah. Untuk penggabungannya gw biasanya pake beberapa time frame yang lebih rendah seperti 5 menit, 15 menit, dan 30 menit untuk analisis teknikal dan konfirmasi entry atau exit. Timeframe agak tinggi misalkan H1 itu cma negliat Support and Resistance secara luas aja. ini prefernsi gw ya jadi bisa aja beda ama yg lain, gw melihat chart di time frame 5 menit dan menemukan tren naik, kmudian gw biasanya memeriksa chart di time frame 15 menit dan 30 menit untuk mengkonfirmasi bahwa tren tersebut juga terlihat pada time frame yang lebih tinggi ato dengan kata lain kita jga follow the tren. Dengan demikian, gw paling ga dapat meminimalisir kesalahan entry atau exit yang salah.
 Michael |  26 Mar 2023
Halaman: Panduan Time Frame Untuk Pemula Dari Finex
Saya sebagai seorang trader forex pemula merasa sedikit bingung dengan program insentif yang ditawarkan oleh broker-broker forex seperti MIFX dan Finex. Saya ingin mengetahui lebih banyak tentang program MIFX Rewards dan Finex Cashback, serta bagaimana program-program tersebut dapat memberikan keuntungan bagi saya sebagai trader. Jadi, sebenarnya apa yang dimaksud dengan program MIFX Rewards dan Finex Cashback? Bagaimana cara kerja dari kedua program tersebut dan apa perbedaan mendasar antara keduanya? Yang paling penting, bagaimana program-program tersebut dapat memberikan keuntungan bagi saya sebagai seorang trader? Apakah saya akan mendapatkan hadiah atau pengembalian sebagian dari spread yang diterapkan oleh broker? Selain itu, apa saja faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum saya memilih program insentif yang tepat? Apakah ada syarat tertentu yang harus dipenuhi untuk mendapatkan insentif? Apakah program insentif tersebut berlaku dalam jangka waktu yang terbatas atau dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama? Saya berharap dapat mendapatkan jawaban yang jelas dan terperinci mengenai program insentif MIFX Rewards dan Finex Cashback serta manfaat yang dapat saya peroleh sebagai seorang trader forex.
 Lenny |  28 Mar 2023
Halaman: Mifx Rewards Vs Finex Cashback Mana Yang Lebih Banyak Cuan

Komentar[10]    
  Aswin   |   20 Mar 2023

Min mau tnya nih, pembahasan di artikel klii ini ngebahasa Finex dan Asiapro apakah ngedukung day trading ato ga. Dan dalam point platform trading dikatakan klu Finex nyediaiin MetaTrader 4 sedangkan Asiapro menggunakan MetaTrader 5 . Dan smpt disinggung pada poin itu mengenai bahwa kedua platform ini memungkinkan trader utk ngeciptain robot trading dngn bahasa pemograman.

Nah, jadi saya mau tanya, apakah robot trading itu lebih bnyk digunakan di trading scalping atau day trading? Kmudian utk kedua platform, manakah yang lbh canggih dan lbh mendukung utk menggunakan robot trading? Mohon penjelasannya

  Herison   |   20 Mar 2023

Setau gw, untuk robot trading itu fungsinya fleksible, dapat digunakan dalam berbagai jenis trading, termasuk scalping dan day trading. Krna pada dasarnya robot trading itu membantu trading aja dengan menghilangkan faktor emosi dan dapat mengambil keputusan trading secara cepat dan akurat. Cuma emang ini penggunaan robot trading lagi balik ke trader lagi mau menggunakannya utk trading sprti apa.

Memngenai robot trading di MetaTrader 4 dan MetaTrader 5, klu gw bilang keduanya memiliki fitur yang sangat baik untuk membuat robot trading. Tetapi, mnrt gw ya, dari sisi upgrade fitur jelas MetaTrader 5 lebih unggul krna pnya kemampuan untuk trading berbagai jenis aset lbh bnyk dan beberapa fitur analisis teknis yang lebih canggih yg ngedukung robot trading. Tetapi dri sisi mudahnya dapatin robot trading, masih unggul MetaTrader 4 krna komunitasnya dah bnyk. So, ballik lagi ke preferensi masing2.

Sebagai gambaran dan tips menggunakan Rbot trading, sebaiknya baca artikel ini : Tips Menggunakan EA di Broker Lokal

  Aswin   |   20 Mar 2023

Makasih gan atas insight yang diberikan. Dalam artian berarti bila ingin menggunakan MT4 berrti lbh baik kita menggunakan Finex ya, dan dalam segi manapun MetaTrader 4 dan MetaTrader 5 berbeda terutama di robot trading. Trus klu mau memakai platform MetaTrader 5 maka sbaiknya kita memilih Asiapro aja. Dan sprti yang agan blng, klu MetaTrader 5 mngkn dri fitur lbh canggih ttpi saya rasa blm tentu smua orang bsa memakainya begitu jga ada trader yang mau kecanggihan maka MetaTrader 4 mngkn bukan pilihannya.. Brrti intinya kedua broker ini menggunakan platform trading yg ngedukung buat robot trading utk melakukan day trading.

  Alex Liau   |   20 Mar 2023

Jjur ye, gw dah sering kali denger leverage hingga 1:3000 misalnya cuman sepertinya para trader berpengalaman tuh sering klu bilang klu leverage 1:500 itu udah trmasuk tinggi dan jangankan 1:500, 1:100 aja udah dikatakn tinggi. Sdngkn nyatanya broker di Indonesia yg teregulasi rata2 menawarkan leverage 1:100 hingga 1:500. Gw jga ga tau mengapa ga ada yg lebh dari 1:500 tetapi intinya ga ada yg nawarin leverage yg rendah dari 1:100.

Jadi gara2 itu gw jadi pertanyakan sbnrya leverage yg dianggap rendah itu sebenarnya memiliki nilai perbadingan brapa? dan jujur aja, leverage 1:100 jga dianggap lbh menarik dbndingkan leverage dibawah itu.

  Chika   |   20 Mar 2023

Izin jawab ya pak. Untuk leverage maksimum yg diperbolehkan di Indonesia adalah 1:500, sehingga smua broker yg teregulasi ama BAPPEBTI ga bsa menawarkan leverage lbh dari 1:500 meskipun broker tsb sbnrnya mampu menawarkan leverage diatas tsb.

Mengenai leverage yg tinggi, sblmnya bapak hrs tau kalau leverage itu bisa dianggap berupa pinjaman modal dri broker untk kebutuhan trading dan perbadingan misalkan 1:10 adalah 10 kali lipat dri modal yg didepositkan oleh trader. Maka semakin tinggi leverage, pinjaman dri broker smkin tinggi. Sehingga ketikal leverage udah ngecapai 1:100 ke atas atau 100 kali lipat ke atas maka leverage tsb udah dikategorikan sbagai leverage tinggi.

Berhubung krna rata2 broker di Indonesia seperti yg bapak bilang menawarkan leverage 1:100 hingga 1:500 dimana udah termasuk leverage tinggi, maka trading harus dilakukan secara hati2 utk menghindari overtrade. Untuk itu, bapak bisa membaca cara trading aman dengan leverage tinggi disini

  Hendi   |   26 Mar 2023

Min, mau nnya. Jadi ini kan ane udah ngebaca artikel ini n agak tertarik ama Finex krna dari segi fitur menrt ane jga bagus dan cocok buat ane. Jadi ane coba ngebuka akun Finex n terus ditawarin untuk ngebuka akun live disana. tau ga trnyata utk deposit $100 itu udah ga ada. Adanya cuma akun mikro yg deposit $10 serta dapat trading dngn 0.01 lot aja.

Cuman Forex kan sbnrnya identitk dngn modal. Klu modal makin besar brrti daya tahan trhdap floating loss jga bertambah kan? Nah, apkah dngn akun mikro deposit $10 serta 0.01 lot di Finex serta dapat leverage 1:500 itu udah cukup buat trading blm?

  Kelvin   |   26 Mar 2023

Mnrt gw sndiri sbnrnya $10 dengan leverage 1:500 serta lot 0.01 itu sih cukup tpi cuma 1 posisi aja. Misalkan nih kita itung aja margin yang akan dipakai, dengan kalkulator margin. Maka didapatin bahwa margin yg dipakai adalah sekitar $2.5. Jadi bisa bngt dipakai tetapi dngn catatan cuma bsa 1 kali aja dan itu jga sbnrnya agak kurang buat trading. Cuman klu misalkan agan sndiri ingin mncba setelah udah ngerasa oke di akun demo ya sah2 aja buat cobain dngn uang yg real. Tpi secara umum sih, broker Finex udah benaraan nyediaiin trading yg terjangkau buat smua kalangan gw rasa.

  Brandon   |   26 Mar 2023

Ya kan minimal deposit $10. Berarti bisa lbh dari itu. Enakan sih cobain akun demo dulu, persiapkan strategi trading. Klu di akun demo udah lancar banget loss/profitnya ya bisa langsung lanjut ke akun mikro Finex. Ya, klu udah pede mah bsa coba2 $50 dlu sblm lanjut ke $100.

Klu menurut pendapat ane ya, minimal $10 itu bisa berii kebebasan mau deposit berapapun selama ga dibawah $10. jadi lbh flexibel lah, n ga usah melulu harus $100 krna ga smua orang jga bsa provide uang dingin sebesar it dalam waktu yg cukup singkat.

  Hans   |   26 Mar 2023

Sebenarnya standard segeregate account itu kayak gimana sih. maksud standard disini yakni aturannya kyk gimana. Soalnya dari pemaparan artikel nih, broker Finex kan anggota dari Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Terus dikatakan bahwa, 70% dana kita bakal disimpan di PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) sebagai lembaga penjamin kliring. Sedangkan 30% sisanya disimpan dalam rekening terpisah (Segregated Account) pada bank yg diawasi langsung oleh Bappebti.

Nah, ada ga aturan segregate account lainnya seprti nyimpan 100% di bank ato gmana. Terus misalkan disimpan 70% di KBI, itu pas withdraw, broker brrti harus ksh tau KBI dlu bahwa klien mereka mau withdraw seprrti itu?

  Nani   |   26 Mar 2023

Halo pak saya bantu menjelaskan mengenai aturan segregate akun di Indonesia:

Di Indonesia, aturan Segregated Account untuk perdagangan berjangka diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 14/PMK.04/2017 tentang Penyelenggaraan Perdagangan Berjangka Komoditi. Aturan ini mewajibkan broker untuk menyimpan dana klien minimal 70% di Lembaga Kliring Berjangka, yakni KBI dan 30% sisanya di rekening terpisah pada bank yang diawasi oleh Bappebti. Aturan tersebut mengatur bahwa dana klien harus disimpan pada KBI sebagai bentuk penjaminan atas kewajiban broker. Jadi jika terjadi masalah pada broker, dana klien tetap aman karena sudah disimpan di lembaga penjamin yang terpercaya.

Ketika klien melakukan penarikan dana, broker harus memproses permintaan tersebut dalam waktu maksimal 1x24 jam dan dana harus dicairkan dari rekening terpisah yang diawasi langsung oleh Bappebti. Broker juga harus memberitahukan KBI tentang penarikan dana klien agar dapat diproses dengan cepat. Sebagai informasi tambahan, di beberapa negara, aturan segregate account dapat berbeda-beda. Beberapa negara mewajibkan penyimpanan 100% dana klien di rekening terpisah, sedangkan negara lain memperbolehkan sebagian kecil dana klien disimpan bersama dana operasional broker. Namun, di Indonesia, aturan yang berlaku adalah 70% disimpan di KBI dan 30% di rekening terpisah pada bank yang diawasi oleh Bappebti.

Semoga jelas ya pak!