PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp102.69 miliar pada kuartal I/2024, 2 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 1.34 miliar kepada pemegang saham. , 2 jam lalu, #Saham Indonesia | Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +3.18%, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) +1.9%, PT XL Axiata Tbk (EXCL) +1.24%, 2 jam lalu, #Saham Indonesia | IHSG mulai menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.05% ke 7,139, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

Panduan Setting EMA Terbaik Untuk Scalping

Cahyaning 23 Dec 2021
Dibaca Normal 8 Menit
forex > scalping > #ema #panduan #scalping
Menggunakan strategi EMA terbaik untuk scalping bisa memudahkan Anda saat mencari posisi buy maupun sell. Artikel ini membahas penggunaan 3 EMA beda periode yang bisa Anda manfaatkan.

DI

EMA atau Exponential Moving Average merupakan salah satu indikator teknikal yang paling populer di kalangan trader. Sama seperti indikator Moving Average lainnya, EMA merupakan lagging indikator. Maksudnya, sinyal yang dikirimkan oleh EMA bergantung pada harga sebelumnya untuk bisa memprediksi arah trend yang akan datang. Meskipun memiliki sifat yang lagging, EMA bisa membantu trader untuk memahami pergerakan harga sehingga mereka dapat membuat strategi trading yang solid.

Karena kesederhanaanya, EMA juga bisa dimanfaatkan untuk scalping. Lalu seperti apakah setting EMA terbaik untuk scalping?

3 EMA Untuk Scalping

Agar scalping semakin sukses, Anda bisa menggunakan 3 macam EMA. Dengan demikian, sinyal yang muncul juga akan semakin akurat. Lalu, EMA apa saja yang dibutuhkan?

  1. EMA 9: Moving Average ini berfungsi sebagai indikator jangka pendek. Jika garis EMA 9 melintas ke atas garis EMA 21, tetapi masih berada di atas EMA 55, itu berarti pasar akan uptrend dan ada kesempatan untuk buy. Sebaliknya, jika EMA 9 melintas ke bawah EMA 21 dan EMA 55, maka pasar akan downtrend dan Anda bisa sell.
  2. EMA 21: Ini adalah indikator jangka menengah. Apabila garis EMA 21 berada di bawah EMA 9 dan di atas EMA 55, maka pasar akan uptrend. Sebaliknya, jika EMA 21 berada di atas EMA 9 dan 55, maka pasar akan downtrend.
  3. EMA 55: Sebagai indikator jangka panjang, EMA 55 menunjukkan sinyal Uptrend apabila posisinya berada di bawah EMA 9 dan 21. Tetapi, jika posisinya berada di atas EMA yang lain, maka tren akan berubah menjadi bearish.

Sebelum mempelajari cara menggunakan strategi EMA untuk scalping, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:

  • Ketika EMA terkecil mulai menjauh dari yang lain, itu berarti ada kesempatan untuk memasuki pasar.
  • Saat semua indikator saling berjajar, itu berarti sedang ada tren yang sangat kuat.

Setelah Anda memahami kondisi pasar, akan lebih mudah untuk menganalisis pergerakan harga menggunakan strategi 3 EMA di bawah ini:

1. Untuk Buy

  • Tunggu hingga EMA 9 menyilang di atas EMA 55, lalu EMA 9 dan EMA 21 berada di atas EMA 55.
  • Perhatikan swing high yang muncul sebelumnya, beli hanya jika candlestick lebih tinggi dari swing high tersebut.

Contoh di atas menggunakan pair XAU/USD dengan time frame 30 menit. Awalnya terjadi crossing EMA 9 (garis biru gelap) terhadap EMA 55 (garis kuning). Kemudian tunggu hingga EMA 9 dan EMA 21 (garis biru muda) berada di atas EMA 55. Setelahnya tinggal menunggu kemunculan candlestick yang posisinya lebih tinggi dari swing high sebelumnya.

Baca juga: Tips Membaca Candlestick Simpel Dan Akurat, Tak Perlu Hafalan

2. Untuk Sell

  • Pastikan bahwa EMA 9 telah menyilang di bawah EMA 55. Tunggu sampai EMA 9 dan EMA 21 berada di bawah EMA 55.
  • Anda bisa sell pada candlestick yang muncul setelah persilangan. Namun, posisinya harus berada di bawah swing low.

Setelah kemunculan crossing EMA 9 ke bawah EMA 55, tunggu sampai EMA 9 dan EMA 21 berada di bawah EMA 55. Sell pada candlestick yang muncul usai terjadi crossing, namun posisinya harus menembus batas bawah dari swing low yang muncul sebelumnya.

Jangan Lupa Pasang Stop Loss

Sebetulnya, ada banyak cara untuk menempatkan stop loss dalam strategi ini. Tetapi, Anda harus memastikan agar jarak stop loss tidak terlalu sempit, sehingga harga masih memiliki ruang untuk bergerak. Anda juga harus konsisten saat menentukan stop loss.

Saat buy, Anda bisa menempatkan stop loss setidaknya 2-5 pips di bawah Low candlestick yang menembus titik swing high. Anda juga dapat meletakkan stop loss beberapa pips di bawah garis support terdekat (jika ada). Sedangkan untuk sell, Anda bisa memasangnya 5 pips di atas titik high candlestick entry.

Baca juga: Teknik Memasang Stop Loss Terbaik Dalam Trading Forex

Tips Penting Tentang Scalping

Selain menggunakan strategi EMA untuk scalping, ada beberapa hal yang berperan penting dalam memastikan kesuksean trading Anda. Faktor-faktor berikut ini mungkin terkesan remeh, tetapi memiliki peran yang cukup besar pada kegiatan scalping yang Anda lakukan.

1. Memilih Broker

Perlu diingat bahwa tidak semua broker memperbolehkan kegiatan scalping. Beberapa broker melarang scalping karena dapat berpengaruh pada kelancaran server. Semakin banyak trader yang melakukan scalping, semakin besar pula kemungkinan server terganggu. Broker juga bisa kewalahan mengantisipasi order klien. Jadi, sebelum Anda memutuskan untuk scalping, sebaiknya cari broker yang memperbolehkan atau bahkan mendukung strategi tersebut.

Baca juga: 5 Broker Lokal Untuk Scalping Yang Wajib Anda Ketahui

2. Kecepatan Platform

Scalping sangat bergantung pada kecepatan eksekusi order, karena hal ini menentukan apakah posisi Anda bisa dieksekusi dengan tepat atau tidak. Oleh karena itu, kecepatan eksekusi yang dimiliki oleh platform trading Anda sangat menentukan kesuksesan scalping.

3. Pilih Waktu yang Tepat

Harga sering bergejolak ketika ada rilis berita high impact. Jika Anda ingin scalping, sebaiknya hindari melakukannya saat sedang ada berita berdampak tinggi terhadap aset yang diperdagangkan. Selain itu, Anda juga wajib memilih waktu trading yang tepat agar profit yang didapatkan bisa semakin maksimal. Kebanyakan scalper lebih memilih trading pada saat sesi Asia, tetapi ada juga yang mengincar waktu menjelang dibukanya sesi Eropa (sekitar pukul 12:00 s/d 15:00 WIB) dan Amerika (sekitar pukul 20:00 s/d 22:00 WIB).

Baca juga: 3 Cara Menentukan Waktu Trading Forex Terbaik

Akhir Kata

Seperti halnya strategi trading yang lain, memanfaatkan strategi EMA untuk scalping tak bisa menjamin bahwa semua posisi trading Anda akan langsung sukses. EMA juga memiliki beberapa kekurangan, tetapi karena strategi ini sangat sederhana, penggunaannya sangat cocok untuk trader pemula. Selain itu, memanfaatkan strategi EMA untuk scalping bisa menjadi sangat efektif jika diaplikasikan secara tepat.

Jadi selain menerapkan aturan-aturan strategi di atas dengan disiplin, pastikan Anda juga menerapkan stop loss untuk mengantisipasi kerugian, memilih broker yang tepat, trading di platform yang dapat diandalkan, serta menyesuaikan waktu trading dengan baik. Apabila sudah memahami kunci strategi ini, Anda bisa mencoba kombinasi 3 EMA dengan periode lain dan menguji efektivitasnya di akun demo terlebih dulu.

Moving Average merupakan salah satu indikator terbaik jika Anda ingin trading mengikuti tren. Selain untuk scalping, ada beberapa cara lain menggunakan indikator Moving Average yang dianggap cukup efektif. Bagaimana ulasan lengkapnya? Simak di 3 Cara Trading dengan Moving Average.

FAQ Setting EMA Untuk Scalping

Ada banyak strategi dan indikator yang bisa digunakan untuk scalping, salah satunya adalah Exponential Moving Averange (EMA). Agar Anda mengerti mengenai settingan EMA tersebut untuk scalping, berikut adalah pertanyaan-pertanyaan mendasar tentang panduan settingannya.

Apa itu EMA?

EMA atau Exponential Moving Average sama seperti indikator Moving Average lainnya, EMA merupakan lagging indikator. Maksudnya, sinyal EMA bisa memprediksi arah trend di masa depan berasal. Meski memiliki sifat yang lagging, EMA bisa membantu trader untuk memahami pergerakan harga sehingga mereka dapat membuat strategi trading yang solid.

EMA berapa saja yang bisa dipakai untuk Scalping?

Agar scalping semakin sukses, Anda bisa menggunakan 3 macam EMA, yaitu:

- EMA 9: Moving Average ini berfungsi sebagai indikator jangka pendek.
- EMA 21: Ini adalah indikator jangka menengah.
- EMA 55: Sebagai indikator jangka panjang.

Apa skenario terbaik untuk Scalping posisi beli?


- Tunggu hingga EMA 9 menyilang di atas EMA 55, lalu EMA 9 dan EMA 21 berada di atas EMA 55.
- Perhatikan swing high yang muncul sebelumnya, beli hanya jika candlestick lebih tinggi dari swing high tersebut.

Apa skenario terbaik untuk Scalping posisi sell?

- Tunggu sampai EMA 9 telah menyilang di bawah EMA 55. Tunggu sampai EMA 9 dan EMA 21 berada di bawah EMA 55.
- Perhatikan swing low yang muncul sebelumnya, jual hanya jika candlestick lebih rendah dari swing low tersebut.

Apa saja tips penting tentang scalping?

Ada beberapa hal yang berperan penting dalam memastikan kesuksesan trading Anda seperti berikut:

- Memilih broker. Tidak semua broker membolehkan Anda untuk melakukan scalping. Jadi, sebaiknya cari broker yang memperbolehkan atau bahkan mendukung strategi tersebut.
- Kecepatan platform. Ini juga menjadi hal yang krusial dalam scalping, sebab gaya trading ini menggunakan time frame rendah, serta membutuhkan eksekusi yang cepat.
- Waktu yang tepat. Scalping cenderung fokus pada pergerakan harga yang dapat diprediksi secara teknikal. Sehingga, sebaiknya Anda menghindari trading saat sedang ada berita berdampak tinggi terhadap aset yang diperdagangkan.

Terkait Lainnya
PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp102.69 miliar pada kuartal I/2024, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 1.34 miliar kepada pemegang saham. , 2 jam lalu, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +3.18%, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) +1.9%, PT XL Axiata Tbk (EXCL) +1.24%, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG mulai menguat pada awal perdagangan hari ini, naik 0.05% ke 7,139, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

AUD/JPY melonjak ke dekat level 102.00 di tengah sikap hawkish RBA jelang keputusan kebijakan, 20 jam lalu, #Forex Teknikal

Pound Sterling mengalami konsolidasi karena hari libur, fokus pada kebijakan BoE, 20 jam lalu, #Forex Teknikal

USD/JPY merayap lebih tinggi ke level 153.70 di tengah penguatan dolar AS, 20 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD dapat mempertahankan kendali level 1.0750, sebagai support, 20 jam lalu, #Forex Teknikal

EUR/USD diprediksi turun dan menguji support di sekitar level 1.0615 sebelum terkoreksi naik hingga level 1.1175, 1 hari, #Forex Teknikal

Konfirmasi bullish EUR/USD bisa diperkuat oleh rebound dari pola "Wolfe Wave", sinyal RSI yang menyentuh garis support, dan kenaikan di atas resistance 1.0845, 1 hari, #Forex Teknikal

Waspadai penurunan di bawah 1.0405, karena ini mengindikasikan pelemahan lebih lanjut pada EUR/USD, 1 hari, #Forex Teknikal

Serupa dengan Euro, Pound Inggris berpotensi turun ke support 1.2275 sebelum rebound. Area 1.3075 menjadi target kenaikan terdekat, 1 hari, #Forex Teknikal

Penembusan di bawah 1.2045 akan mengkonfirmasi trend penurunan GBP/USD, sementara penguatan di atas 1.2965 memvalidasi trend bullish, 1 hari, #Forex Teknikal

Dolar Australia berpotensi turun lagi di bawah 0.6135 apabila gagal menguji resistance di 0.6575, 1 hari, #Forex Teknikal

Resistance kunci AUD/USD terlihat di level 0.6845, sedangkan support kunci ada di 0.6265, 1 hari, #Forex Teknikal

Koreksi bearish USD/JPY kemungkinan berlanjut hingga 152.75, 1 hari, #Forex Teknikal

Trend turun USD/JPY akan terkonfirmasi lebih jauh apabila harga turun di bawah 151.65, 1 hari, #Forex Teknikal

Apabila USD/JPY rebound dan menembus 158.75, harga berpotensi melanjutkan penguatan ke 168.25, 1 hari, #Forex Teknikal

Setelah diterpa aksi jual, Bitcoin melonjak lebih dari 6% pada Jumat pekan lalu, 1 hari, #Kripto Teknikal

BTC/USD saat ini masih bertahan di $63,971, menunggu katalis berikutnya untuk menguat lebih lanjut, 1 hari, #Kripto Fundamental

Mengikuti sentimen bullish Bitcoin, DOGE menjadi Altcoin paling menonjol setelah mencetak kenaikan 4 hari berturut-turut dan diperdagangkan di level $0.1616, 1 hari, #Kripto Teknikal

Sejumlah investor kripto meyakini jika kenaikan DOGE berkaitan dengan supersiklus meme coin yang tengah berlangsung saat ini, 1 hari, #Kripto Fundamental

Menurut Alex Carchidi dari The Motley Fool, halving Bitcoin terbaru telah memantik supersiklus meme coin karena para buyer BTC akan mencari target likuiditas baru begitu momentum kripto tersebut memudar, 1 hari, #Kripto Fundamental

PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) telah melaporkan kinerja kuartal I-2024 dengan perolehan pendapatan usaha Rp818.87 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Top losers LQ45 pagi ini adalah: PT United Tractors Tbk (UNTR) -6.47%, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) -1.04%, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -0.81%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka melemah 0.04% pagi ini (6/Mei) ke 7,131, 1 hari, #Saham Indonesia

Saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) amblas setelah gembok suspensi dibuka oleh BEI hari ini, turun 6.84% ke level Rp9,200, 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

Joko | 31 Jan 2012

Master mau tanya,broker mana yang memperbolehkan untuk trader scalpingan dengan poin sedikit(3,4poin)diperbolehkan tanpa batasan transaksi,terimakasih

Lihat Reply [30]

Anda mungkin bisa menggunakan broker H*TF*R*X.com jika saja berkenan. Eksekusi cepat. Lisensi / Regulasi FSC. Dengan harga 5 digit ( contoh 1.50008 ) Hanya untuk deposit diproses sesuai jam kerja waktu server disana. Anda bisa menggunakan deposit dan Withdraw dengan E-Curenncy yang yang berbeda. namun tetap atas nama anda. Spread pun kecil bahkan dibawah 3,4 Pont. Hanya untu Withdraw harus mengisi Form dengan Scan Pdf untuk menghindari penipuan. Minimal deposit 5 dollar. Jika setelah anda Buka account ada baiknya segera deposit. Karena CS akan segera menghubungi Anda. Jika anda pandai dengan bahasa asing maka anda bisa memanfaatkan kecakapan bahasa asing anda untuk bercakap cakap dengan mereka.

Demikian hasil pengalaman dan pengamatan kami. Tanpa Bermaksud mengarahkan anda kepada broker tersebut. silahkan klik juga Broker Scalping sebagai masukan lainnya buat anda. Thanks

Basir 31 Jan 2012

Untuk Joko,

Hampir semua broker forex yang ada kini telah memperbolehkan strategi scalping. Hanya saja, untuk memaksimalkan strategi scalping, dibutuhkan broker dengan spread ketat, eksekusi cepat, dan ber-leverage tinggi.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 28 May 2019

silahkan anda kunjungi site / broker dibawah ini. Ini broker yang memperbolehkan scalping.


Thanks

Basir 9 Jun 2012

Singkatnya, broker 5 digit ituadalah broker yang memberikan harga 5 angka dibelakang koma. Sementara 4 digit, memberikan harga 4 angka dibelakang koma. Dibawah ini gambaran harga 5 digit,


Untuk broker Scalpingan Banyak, bagusnya memakai yang 5 digit seperti OCTAFX, bisa digunakan untuk para pemula dengan modal kecil , eksekusi cepat dan spread rendah terutama di mata uang EUR/USD

Atau bisa melihat daftar broker lainnya di sini. Thanks.

Basir 1 Nov 2013

@aldy: Broker 5 digit menawarkan kondisi trading yang lebih presisi dibandingkan dengan 4 digit. Hal ini dikarenakan grafik 5 digit merespon perubahan harga dengan lebih cepat dan akurat, serta kecepatan eksekusi yang lebih baik. Modal dan volume lot tidak ada hubungannya dengan 4 atau 5 digit ini. Digit ini hanya berpengaruh di pips saja.

Untuk scalping kami sarankan trading di broker 5 digit.

Terima Kasih

Kiki R 14 Nov 2019

Scalping bisa dilakukan oleh siapa saja, baik retail atau profesional. Dengan catatan broker yang digunakan memperbolehkan trade model ini. Jumlah transaksi juga tergantung aturan dari broker yang digunakan. Biasanya batas minimal open position adalah 100 trade floating (belum ditutup/diclose).

Jika mau membuka lagi posisi yang ke 101, harus ada yang diclose minimal 1 posisi terlebih dahulu. Pemberlakuan atau penerapan komisi tergantung broker atau jenis akun yang dipilih. Jika broker tidak menerapkan komisi tak ada komisi dari setiap BUY/SELL dan CLOSE yang anda lakukan.

Demikian juga dengan akun yang digunakan. Jika akun yang dipilih tidak menerapkan komisi tak ada komisi dari setiap BUY/SELL dan CLOSE yang anda lakukan. Sementara untuk modal bisa dilihat dari jenis akun dan minimal deposit yang ditawarkan oleh broker

Anda bisa melihat aturan dari broker tersebut berapa minimal dan maksimal open trade. Hanya saja menurut kami, untuk scalping bisa tak terbatas, karena jenis trade ini adalah BUY/SELL terlihat PROFIT kemudian Close dan seterusnya.

Thanks.

Basir 8 Jan 2023

Apa scalping itu dikenakan komisi? slama ini sya tahunya komisi bentuknya dari spread atau sbg pengganti spread itu sndiri. apa benar kalao kita trading scalping bisa dikenai komisi sama broker?

Broker mana saja yg mengenakan komisi itu?

Catur 7 May 2015

Jika broker tersebut menerapkan komisi, maka setip BUY atau SELL dan CLOSED akan terkena komisi. Baik dengan cara scalping, daily atau longterm. Komisi dan Spread adalah beda. Komisi adalah biaya/fee atau charge yang diambil dari deposit atau keuntungan atas BUY/SELL dan CLOSED yang dilakukan.

Sementara spred adalah selisih atau perbedaan dari harga beli dan harga jual.
Broker lokal biasanya menerapkan Komisi, dan broker luar dengan akun-akun yang berjenis ECN.

Basir 10 May 2015

Akun 5 digit lebih baik untuk scalping, karena nantinya kamu dapat melihat quotes secara lebih teliti. Konsekuensinya:

  • Bisa untung lebih besar. Umpama EUR/USD bergerak dari 1.07822 menuju 1.08356 berarti kamu cuan 53,4 pips pada akun 5 digit. Sedangkan pada akun 4 digit, kamu hanya akan cuan 53 pips.
  • Bisa kena spread yang lebih rendah. Pada akun 4 digit, spread terendah adalah 0 dan 1 pips. Sedangkan pada akun 5 digit, spread terendah adalah 0 dan 0.1 pips.
Aisha 19 Apr 2022

Master, broker yang paling enak buat tehnik scalping apaan ya?trims

Mustakim 9 Jun 2012

Mau tnya ni.. beda ny broker 5 digit dgn 4 digit tu ap???
trus rekomendasi broker yg bsa scalpingan ap y masta??

Thx

Aldy 1 Nov 2013

Untuk scalping baiknya akun 4 digit atau 5 digit ya kak?

Taufikhur Rochman 13 Apr 2022

Saya masih pemula, Apakah scalping bisa dilakukan dengan modal kecil? misalkan sehari melakukan 50 kali trade apakah modal kita tidak habis untuk komisi broker?

Jacob 7 Jan 2023

Saya mau menanyakan apa itu akun nano forex? dan apa saja keuntungan menggunakan akun nano forex? Terima kasih

Mamat 20 Jul 2022

Akun nano forex adalah akun untuk trading forex dengan ukuran lot sebesar 100USD per lot atau lebih kecil lagi. Dengan demikian, keuntungan menggunakan akun nano forex adalah kamu bisa membuka posisi trading lebih banyak dengan modal dan leverage yang relatif rendah.

Pelopor akun nano ini adalah broker OANDA asal AS. Tapi selain itu, sekarang banyak juga broker lain yang menyediakan akun nano di mancanegara. Sayangnya, tidak ada broker lokal Indonesia yang menyediakan akun nano karena masalah regulasi.

Aisha 21 Jul 2022

Apakah scalping bisa dilakukan di broker STP?

Jayadi 2 Sep 2022

Ya, broker STP biasanya memperbolehkan scalping. Bahkan, ada beberapa keuntungan scalping dengan broker STP, antara lain:

  • Eksekusi order lebih cepat daripada broker bandar (Dealing Desk).
  • Ukuran lot bisa lebih kecil daripada sebagian broker ECN besar.
  • Modal awal minimal bisa lebih rendah daripada mayoritas broker ECN.

Hanya saja, spread pada broker STP seringkali merupakan spread dari penyedia likuiditas yang sudah ditambah markup oleh broker. Oleh karena itu, spread pada broker STP mungkin lebih besar daripada broker ECN dan bandar.

Aisha 6 Sep 2022

Bisa saja, karena saat ini banyak broker yang menerapkan biaya trading hybrid (komisi dan spread). Hal ini dilakukan untuk bisa memberikan penawaran spread rendah, spread mulai dari nol, ultra low, dsb. Jadi sebelum membuka akun, memang harus benar-benar teliti dalam membaca kondisi tradingnya.

Untuk mengakalinya, anda bisa memilih broker-broker dengan biaya komisi yang terjangkau. Pilihan brokernya banyak, ada HFX, MIFX, Finex, GKInvest dan beberapa lainnya. Sebagai referensi, silakan baca artikel berikut:

Ananta 28 Dec 2022

Jawaban untuk Mamat:

  • Saya mau menanyakan apa itu akun nano forex?

Akun nano forex adalah tipe akun yang batas minimal lot-nya bisa lebih kecil dari lot micro.

Jadi apabila lot micro bisa menjangkau volume 0.01, maka nano, lot minimal yang ditradingkan bisa sekecil 0.001, 0.0001, dst.

  • dan apa saja keuntungan menggunakan akun nano forex?

Berikut ini 5 keuntungan menggunakan akun nano forex:

1. Sangat Ideal Untuk Trader Pemula

2. Mengurangi Stres Trading

3. Akun Uji Coba Strategi

4. Tidak Membatasi Penggunaan Lot Besar

5. Lebih Fleksibel Untuk Mengatur Manajemen Risiko

Kiki R 8 Jan 2023

@Catur:

Komisi itu berbeda dengan spread.

  • Komisi adalah fee per lot yang kita tradingkan. Umpamanya, jika broker memotong komisi 30 dolar per lot, maka saldo akun kita akan berkurang 30 dolar setelah kita selesai trading 1 lot.
  • Spread adalah selisih antara kurs jual dan kurs beli. Broker tidak menguranginya dari saldo akun kita, dan kita juga tidak perlu membayarnya pada broker.

Nah, apakah scalping itu dikenakan komisi? Semua transaksi trading forex pada umumnya kena komisi dan spread, baik menggunakan strategi scalping, swing trading, ataupun lainnya.

Lalu, kenapa selama ini tidak kena komisi dan hanya kena spread? Itu karena banyak broker mancanegara yang sengaja menggratiskan biaya komisi mereka.

Tapi kalau dibandingkan secara global, jumlah broker yang mengenakan komisi+spread itu jauh lebih banyak daripada broker yang menggratiskan komisi.

Jadi, broker mana saja yang mengenakan komisi itu? Ya, semua broker yang tidak menggatiskan komisi (zero commission).

Perlu diketahui juga bahwa broker bebas komisi itu tidak benar-benar lebih murah daripada broker yang mengenakan komisi. Seringkali, mereka cuma mengalihkan bea komisi ke spread, komponen biaya trading lain seperti swap (rollover), biaya withdrawal, dll.

Aisha 10 Jan 2023

@ Taufikhur Rochman:

Menurut saya lebih menguntungkan menggunakan broker yang 5 digit, karena pembacaan pip lebih teliti dan akurat. Digit terakhir pada harga 5 digit menunjukkan angka desimal, jadi misalnya Anda profit 5.5 pip masih bisa, kalau yang 4 digit dari 5 pip langsung ke 6 pip, tidak bisa ambil 5.5 pip.
Selain itu, sekarang kebanyakan broker sudah menawarkan harga dalam 5 digit.

Untuk penjelasan mengenai broker 5 digit dan 4 digit, silahkan baca:
Mengapa Broker 5 Digit Lebih Baik Dari Broker 4 Digit?

M Singgih 12 Jan 2023

Scalping sebetulnya bisa dilakukan di broker STP, namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Yaitu:
1. Beberapa broker STP mungkin memiliki aturan yang tidak memperbolehkan scalping

3. Broker yang memperbolehkan, biasanya mengenakan biaya tambahan untuk transaksi yang dibuka dan ditutup dalam waktu singkat.

Jadi sebelum melakukan scalping di broker STP, trader dihimbau untuk lebih jeli dalam mengecek aturan dan biaya yang diberlakukan oleh broker terkait.

Ananta 12 Jan 2023

Emang kalau kita scalping pakai akun yang poinnya kecil begitu akan lebih cuan kah? Atau ada alasan lain yang membuat scalper mencari akun yang poinnya 4-5 digit begitu? Mohon dijelaskan mekanisme scalpingnya. terims.

Yoyok 14 Jan 2023

@ Jacob:

Bisa. Mengenai besarnya modal untuk trading, tergantung dari ketentuan minimal deposit dari broker. Biasanya broker menentukan besarnya minimal deposit untuk membuka suatu akun, terlepas mau trading dengan cara apapun.

Mengenai apakah bisa dalam sehari melakukan 50 trade, itu tergantung dari balance atau equity yang ada, disesuaikan dengan free margin. Selama free margin masih mencukupi maka masih bisa membuka posisi.

M Singgih 16 Jan 2023

Jawaban untuk Yoyok:

  • Emang kalau kita scalping pakai akun yang poinnya kecil begitu akan lebih cuan kah? Atau ada alasan lain yang membuat scalper mencari akun yang poinnya 4-5 digit begitu? Mohon dijelaskan mekanisme scalpingnya

Scalping adalah gaya trading di mana trader membuka dan menutup posisi dalam jangka waktu yang sangat singkat, biasanya dalam hitungan detik atau beberapa menit.

Scalping dapat dilakukan dengan menggunakan akun yang poinnya kecil atau besar, tergantung pada strategi dan tujuan trader.

Beberapa alasan mengapa scalper mencari akun yang poinnya 4-5 digit adalah:

  • Scalper mencari profit yang kecil dalam jangka waktu yang singkat, sehingga dengan akun yang poinnya 4-5 digit, scalper dapat melakukan trade dengan lot yang lebih besar dan meningkatkan potensi keuntungan.
  • Akun yang poinnya 4-5 digit biasanya menawarkan spread yang lebih rendah, sehingga scalper dapat mengambil keuntungan dari perbedaan harga beli dan jual yang lebih kecil.
  • Beberapa scalper menganggap akun yang poinnya 4-5 digit lebih aman dan stabil dari segi eksekusi order dan kestabilan harga.

Mekanisme scalping sendiri biasanya dilakukan dengan mencari peluang profit dari pergerakan harga yang kecil dalam jangka waktu yang singkat.

Scalper akan mencari level support dan resistance dan menempatkan order buy atau sell pada level tersebut. Scalper akan menutup posisi saat harga bergerak sesuai dengan yang diharapkan atau saat mendapatkan profit yang diinginkan.

Namun perlu diingat bahwa scalping memerlukan konsentrasi yang tinggi dan reaksi cepat serta teknik yang matang, karena pergerakan harga yang sangat cepat dan perubahan yang sangat cepat pula.

Scalping juga merupakan gaya trading yang memerlukan pengelolaan risiko yang baik agar tidak mengalami kerugian besar.

Kiki R 19 Jan 2023

Jawaban untuk Jacob:

  • Saya masih pemula, Apakah scalping bisa dilakukan dengan modal kecil? misalkan sehari melakukan 50 kali trade apakah modal kita tidak habis untuk komisi broker?

Scalping dapat dilakukan dengan modal kecil, tetapi ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan. Pertama, komisi broker dapat mengambil sebagian besar dari keuntungan yang Anda dapatkan jika Anda melakukan banyak trade dalam sehari. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih broker yang menawarkan komisi yang rendah atau tidak ada komisi sama sekali.

Kedua, Anda harus memiliki rencana trading yang baik dan disiplin untuk mengikuti rencana tersebut. Scalping memerlukan Anda untuk mengambil keputusan cepat dan mengeksekusi trade dengan cepat, jadi Anda harus memiliki pemahaman yang baik tentang pasar dan strategi trading yang Anda gunakan.

Ketiga, Anda harus memiliki manajemen risiko yang baik. Scalping memerlukan Anda untuk mengambil risiko yang lebih tinggi daripada strategi trading jangka panjang, jadi Anda harus memiliki batas risiko yang jelas dan tidak melebihi batas risiko tersebut.

Secara keseluruhan, scalping dapat dilakukan dengan modal kecil, tetapi memerlukan disiplin, rencana trading yang baik, dan manajemen risiko yang baik untuk mengurangi risiko kehilangan modal Anda.

Kiki R 20 Jan 2023

Pagi, saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan seputar scalping. Yang pertama adalah mengenai modal scalping. KLu saya siapin modal sekitar $100 itu, apakah bisa melakukan scalping tidak? Terus apakah metode scalping misalkan dalam sekali trading buka 3-4 posisi di level harga yang kurang lebih sama itu lebih baik dibandingkan buka posisi 1 per 1 di level harga yg berbeda? Pair yang cocok utk scalping itu apakah ada selain EUR/USD?

Dan apakah memungkinkan klu kita scalping sambil mealkukan swing trading di currency pairs yang lain? Mohon penjelasannya mengenai hal ini, terima kasih bnyk sebelumnya!

Wilson 5 May 2023

Wilson: Untuk modal sekitar $100, bisa saja melakukan scalping, tapi perlu diingat bahwa scalping umumnya melibatkan transaksi dengan ukuran lot kecil dan target keuntungan yang relatif kecil pula. Dalam hal ini, penting untuk memilih broker yang menawarkan spread rendah dan eksekusi cepat agar tidak terlalu memakan keuntungan.

Mengenai metode scalping, tergantung pada preferensi dan strategi masing-masing trader. Buka 3-4 posisi di level harga yang kurang lebih sama bisa menjadi strategi yang baik untuk meningkatkan potensi keuntungan jika pasar bergerak sesuai harapan.

Namun, perlu diingat bahwa risiko juga meningkat jika harga bergerak melawan posisi-posisi tersebut. Buka posisi 1 per 1 di level harga yang berbeda juga bisa menjadi pilihan, tergantung pada analisis dan strategi trading yang digunakan.

Selain EUR/USD, ada beberapa pair lain yang populer untuk scalping, seperti GBP/USD, USD/JPY, dan AUD/USD. Namun, penting untuk memperhatikan volatilitas, spread, dan likuiditas pair tersebut untuk memastikan kondisi trading yang optimal.

Tentang melakukan scalping sambil melakukan swing trading di currency pairs yang lain, memungkinkan dilakukan. Tetapi agak sulit, karena pendekatan swing trading dan scalping itu berbeda jauh. Akan lebih baik bila melakukan day trading disamping scalping karena memiliki pendekatan yang kurang lebih sama.

Brandon 15 Jun 2023

Wilson:

Saya ada beberapa opini berbeda dengan mas brandon nih...

-->modal sekitar $100 itu, apakah bisa melakukan scalping tidak?

Bisa saja scalping dengan modal $100. TAPI, harus hati-hati agar tidak open terlalu banyak posisi serentak. Kalau open terlalu banyak posisi serentak, nanti gampang kena MC.

-->Terus apakah metode scalping misalkan dalam sekali trading buka 3-4 posisi di level harga yang kurang lebih sama itu lebih baik dibandingkan buka posisi 1 per 1 di level harga yg berbeda?

Kesuksesan trading itu ditentukan oleh eksekusi strategi dan manajemen risiko yang diterapkan. Dua metode itu sama-sama bisa sukses. Perkara apakah kamu bisa sukses menerapkannya, itu hal yang lain lagi.

Sebaiknya coba trading di akun demo dulu, lalu dari situ barulah memilih mana yang lebih cocok buatmu.

-->Pair yang cocok utk scalping itu apakah ada selain EUR/USD?
Pada dasarnya, semua pair mayor bisa di-scalping pada sesi yang tepat. Hanya saja, pemula sebaiknya coba dengan EUR/USD dulu.

-->Dan apakah memungkinkan klu kita scalping sambil mealkukan swing trading di currency pairs yang lain?
Tentu saja boleh dan mungkin. Tidak ada yang menentukan kalau kita trading harus pakai satu strategi saja, kok.

Aisha 21 Jun 2023

Jawaban untuk Wilson: Baik, saya jawab pertanyaannya satu per satu.

1. Anda bisa trading scalping dengan modal $100.

2. Intinya sesuai risiko per transaksi. Mau itu entry 1 kali atau 3 kali di level yang sama bisa saja. Misalnya dengan SL yang sudah ditentukan lot menggunakan 0.3. Anda bisa pecah menjadi tiga posisi yaitu 0.01 lot.

3. Untuk scalping Anda bisa menggunakan pair major yang lain seperti GBPUSD, AUDUSD, USDJPY, USDCHF, USDCAD dan NZDUSD.

4. Anda bisa melakukan scalping sambil swing trading di pair lain. Namun hal ini lebih sulit dilakukan karena scalping dan swing pada akun yang sama bisa membuat Anda menjadi lebih was-was. Saat Anda scalping, Anda entry dan exit dalam rentang waktu yang cepat.

Namun, saat Anda trading scalping Anda menahan posisi bisa berhari-hari dan bisa lebih dari 1 minggu. Menahan posisi ini bisa membuat Anda kurang nyaman apalagi belum terbiasa.

Kiki R 25 Jun 2023
Husain | 1 Mar 2012

Salam Master, saya menyukai teknik scalping, indikator apa bagus di gunakan untuk teknik tsb dan apa yg di maksug dgn bearish divergence? Makasi atas jawabannya Master

Lihat Reply [44]

Saran kami,

1.Ada baiknya trading di satu pair dulu.
2. Memiliki salah satu sistem trading. Pahami kelebihan dan kekurannya.
3. Ketahui berapa rata-rata pergerakan mata uang tersebut dalam satu hari.
4. Jika anda m singgihgale Long, harus bersabar sampai harga bener-benar menyentuh TP yg diharapkan.
5. Jika anda m singgihgale daily/intraday maka close lah sekalipun kecil atau BEF.
6. Untuk kasus anda ini ada baiknya jangan open posisi dulu. dan jika terlihat profit close, dan trading lah pada satu mata uang saja dulu. Agar anda benar-benar paham akan kinerjanya.

Thanks.

Basir 22 Jan 2015

@ Benny Lo:
Jika Anda telah menggunakan RSI sebaiknya tidak menggunakan stochastics karena sama-sama indikator oscillator, bisa menimbulkan konflik. Sebagai penggantinya untuk konfirmasi Anda bisa menggunakan indikator MACD.
Jika ingin digunakan untuk scalping sebaiknya menggunakan time frame 15 menit atau 30 menit. Dari pengalaman saya time frame 5 menit dan 1 menit banyak noise-nya.
Berikut ini contoh penerapan ramuan indikator-indikator tsb pada EUR/USD M15 (time frame 15 menit):



Entry buy jika:
- harga bergerak diatas kurva ema 8 dan kurva ema 20.
- titik indikator Parabolic SAR berada dibawah bar candlestick.
- kurva indikator RSI berada diatas kurva sma 5.
- kurva indikator MACD berada diatas kurva sinyal (warna merah) dan garis histogram OSMA juga berada diatas level 0.00.
Stop loss (SL) pada level support terdekat, atur target profit (TP) dengan risk/reward ratio minimal 1:1.

Entry sell jika:
- harga bergerak dibawah kurva ema 8 dan kurva ema 20.
- titik indikator Parabolic SAR berada diatas bar candlestick.
- kurva indikator RSI berada dibawah kurva sma 5.
- kurva indikator MACD berada dibawah kurva sinyal (warna merah) dan garis histogram OSMA juga berada dibawah level 0.00
SL pada level resistance terdekat, atur TP dengan risk/reward ratio minimal 1:1.

Kalau bermain scalping sebaiknya pilihlah broker yang menawarkan spread serendah mungkin, jarang requote dan koneksi internetnya stabil.
Selamat bertrading dan semoga sukses.

M Singgih 2 Jun 2016

Scalper adalah istilah bagi trader yang cenderung mengumpulkan sejumlah kecil profit (skala 5 – 10 Pips) dengan menggunakan strategi open & close posisi secara cepat dan berulang-ulang setiap harinya, atau biasa juga disebut dengan strategi/teknik scalping. Berbeda dengan seorang day trader yang mungkin hanya membuat dua sampai empat kali open posisi setiap harinya, seorang scalper biasanya melakukan open posisi hingga puluhan kali setiap harinya demi pencapaian target profit yang telah ditentukan.

Scalping tidaklah bisa dilakukan oleh sembarang trader. Seorang scalper butuh untuk terus duduk di depan komputer dan mereka harus dapat “menikmati” tekanan yang diakibatkan oleh pergerakan chart. Seorang scalper butuh untuk berkonsentrasi dalam mengamati sekecil apapun pergerakan chart. Dibutuhkan mental kuat & reaksi yang cepat agar mampu membuka dan menutup posisi ketika trade yang dilakukan bergerak sesuai keinginan ataupun berlawanan.

Trik dan hal Hal yang perlu dipersiapkan bagi para bonek scalping diantaranya :

1. Pilih Broker Yang secara Full Memperbolehkan untuk Scalping.Ada broker yang membatasi bahkan melarang penggunaan teknik ini. anda bisa pilih dan lihat di sini

2. Kecepatan Eksekusi Trading Platform. Karena kecepatan dalam eksekusi ini nantinya akan menentukan apakah posisi anda masuk atau tidak (re-quote). Untuk itu anda perlu melakukan test melalui demo account terlebih dahulu bila anda belum familiar dengan broker tersebut.

3. Pilih mata uang dengan spread kecil. memilih mata uang yang berspread kecil akan ikut membantu anda melakukan eksekusi profit. hindari broker yang menerapkan komisi

4. memilih broker yang menggunakan harga 5 digit. walau tidak harus, tapi cukup bisa di pertimbangkan karena akan membantuk eksekusi profit anda

5. Koneksi Internet yang cukup. Dalam usaha melakuan trade yang berulang-ulang, maka anda harus memastikan bahwa kondisi internet anda kuat dan stabil. Ketika internet anda mengalami gangguan, anda juga harus tahu apa yang harus anda lakukan untuk memperbaikinya.

6. Aliran listrik yang mendukung. bagaimana jika tiba tiba listrik mati ketikan anda open dan belum di close ? hal ini perlu dipertimbangkan juga. Apa perlu memakai power suplay ? apa perlu Stop Loss ? silahkan di persiapkan

7. Gunakan 2-3 chart .Menggunakan chart pada time frame 15/ 30 menit untuk memperkirakan pergerakan trend dan menggunakan time frame 5 menit untuk melakukan open atau close posisi

8. Pilih waktu yang tepat. Pasar asia cocok untuk para scalper. tapiada juga scalper yang mengincar waktu untuk scalping yaitu menjelang dibukanya market Eropa ( sekitar pukul 12:00 s/d 15:00 WIB ) dan Amerika ( sekitar pukul 20:00 s/d 22:00 WIB ). Pada jam-jam tersebut volume trading yang terjadi di forex market cukuplah besar. dan yang menjadi catatan setiap pergantian pasar sering terjadi pergerakan harga yang cukup ekstrim juga.

9. hindari rilis data high Impact kecuali jika anda ingin memasang teknik sistem perangkap dengan mengambil 5-7 pips, sementara Teknik Scalping Terbaik yang banyak di jumpai jumpai saat ini adalah dengan menggunakan minimal 3 indikator, bahkan ada yang menggunakan hingga 7-10 indikator

Teknik Scalping bisa menjadi sesuatu strategi trading yang menyenangkan, namun juga bisa membuat stress dan kelelahan. Buatlah target profit harian yang harus anda capai, jangan terjebak untuk trading berlebihan. Saat trading Anda mengalami loss saat menggunakan teknik scalping, janganlah sekali-sekali berpikiran untuk membalas dendam kerugian yang anda alami saat itu juga. Masih ada hari esok dimana anda bisa trading kembali menggunakan teknik scalping.

Secara perlahan mungkin anda akan menemukan apakah anda cocok sebagai seorang day trader ataupun swing trader sebagai akibat dari kepercayaan diri dan segala pengalaman yang anda dapatkan selama menggunakan teknik scalping.


Thanks

Basir 7 Jul 2012
Argo Gold Spotter 2 May 2019

Sebagaimana diketahui bahwa scalping adalah salah atau tekhnik untuk menghasilkan keuntungan dari pergerakan pasar yang tidak terlalu ekstrim. Karena memang umumnya aturan scalping adalah masuk di pasar yang bergerak lambat .

Arti dari scalper sendiri adalah, Kutu Loncat atau Tukang Catut. Sistem ini memang seperti Kutu Loncat. Loncat sana, Loncat sini dengan Melakukan Open Buy atau Sell , dan jika sudah terlihat profit maka melakukan close trade ( menutup perdagangan). Keuntungan Menjadi seorang scalper adalah bisa menghasilkan profit yang lebih Besar. Dikarena melakukan beberapa kali Open trade baik BUY atau SELL. Menjadi Seorang Scalper bisa menggunakan peralatan dibawah ini.

1 . teknik scalping

TF / Grafik : All ( lebih diutamakan di M5 / M15 )
Currency Pair : All
Indikator Pendukung :
Simple Moving Avarage 5 – Close – Warna Merah
Simple Moving Avarage 10 – Close – Warna Biru
Stochastic Osilator 14,3,3 – Level 20 : 80

BUY : jika SMA10 Cross dengan SMA5. SMA10 ( Biru ) Berada dibawah SMA5 (Merah ), dan ketika Stochastic Berada di level 20

SELL : Jika SMA10 Cross dengan SMA5. SMA10 ( Biru ) berada diatas SMA5 ( Merah ) Dan Ketika stochastic berada di level 80

EXIT / CLOSE PROFIT. Dikarenakan Sistem ini adalah Model Scalper. Untuk Exit atau Close Profit bisa dilakukan Close Manual jika telah terlihat Profit.

2. Apa arti bearish divergence

divergence berasal dari divergen. Pengertiannya adalah adanya perlawanan arah antara harga dan indikator yang digunakan. bearish divergence artinya harga naik ke level tertinggi baru, sedang indikator menolak untuk naik kelevel teringgi baru.

Basir 1 Mar 2012

Untuk Husain,
Anda dapat menyimak ulasan mengenai strategi yang cocok digunakan untuk scalping.

Sementara mengenai divergence trading, dapat Anda simak pada halaman ini.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 17 Jun 2019

Scalper adalah istilah bagi trader yang cenderung mengumpulkan sejumlah kecil profit (skala 5 – 10 Pips) dengan menggunakan strategi open & close posisi secara cepat dan berulang-ulang setiap harinya, atau biasa juga disebut dengan strategi/teknik scalping. Berbeda dengan seorang day trader yang mungkin hanya membuat dua sampai empat kali open posisi setiap harinya, seorang scalper biasanya melakukan open posisi hingga puluhan kali setiap harinya demi pencapaian target profit yang telah ditentukan.

Scalping tidaklah bisa dilakukan oleh sembarang trader. Seorang scalper butuh untuk terus duduk di depan komputer dan mereka harus dapat “menikmati” tekanan yang diakibatkan oleh pergerakan chart. Seorang scalper butuh untuk berkonsentrasi dalam mengamati sekecil apapun pergerakan chart. Dibutuhkan mental kuat & reaksi yang cepat agar mampu membuka dan menutup posisi ketika trade yang dilakukan bergerak sesuai keinginan ataupun berlawanan.

Trik dan hal Hal yang perlu dipersiapkan bagi para bonek scalping diantaranya :

1. Pilih Broker Yang secara Full Memperbolehkan untuk Scalping.Ada broker yang membatasi bahkan melarang penggunaan teknik ini.

2. Kecepatan Eksekusi Trading Platform. Karena kecepatan dalam eksekusi ini nantinya akan menentukan apakah posisi anda masuk atau tidak (re-quote). Untuk itu anda perlu melakukan test melalui demo account terlebih dahulu bila anda belum familiar dengan broker tersebut.

3. Pilih mata uang dengan spread kecil. memilih mata uang yang berspread kecil akan ikut membantu anda melakukan eksekusi profit. hindari broker yang menerapkan komisi

4. memilih broker yang menggunakan harga 5 digit. walau tidak harus, tapi cukup bisa di pertimbangkan karena akan membantuk eksekusi profit anda

5. Koneksi Internet yang cukup. Dalam usaha melakuan trade yang berulang-ulang, maka anda harus memastikan bahwa kondisi internet anda kuat dan stabil. Ketika internet anda mengalami gangguan, anda juga harus tahu apa yang harus anda lakukan untuk memperbaikinya.

6. Aliran listrik yang mendukung. bagaimana jika tiba tiba listrik mati ketikan anda open dan belum di close ? hal ini perlu dipertimbangkan juga. Apa perlu memakai power suplay ? apa perlu Stop Loss ? silahkan di persiapkan

7. Gunakan 2-3 chart .Menggunakan chart pada time frame 15/ 30 menit untuk memperkirakan pergerakan trend dan menggunakan time frame 5 menit untuk melakukan open atau close posisi.

8. Pilih waktu yang tepat. Pasar asia cocok untuk para scalper. tapiada juga scalper yang mengincar waktu untuk scalping yaitu menjelang dibukanya market Eropa ( sekitar pukul 12:00 s/d 15:00 WIB ) dan Amerika ( sekitar pukul 20:00 s/d 22:00 WIB ). Pada jam-jam tersebut volume trading yang terjadi di forex market cukuplah besar. dan yang menjadi catatan setiap pergantian pasar sering terjadi pergerakan harga yang cukup ekstrim juga.

9. hindari rilis data high Impact kecuali jika anda ingin memasang teknik sistem perangkap dengan mengambil 5-7 pips.

sementara Teknik Scalping Terbaik yang banyak di jumpai jumpai saat ini adalah dengan menggunakan minimal 3 indikator, bahkan ada yang menggunakan hingga 7-10 indikator

Teknik Scalping bisa menjadi sesuatu strategi trading yang menyenangkan, namun juga bisa membuat stress dan kelelahan. Buatlah target profit harian yang harus anda capai, jangan terjebak untuk trading berlebihan. Saat trading Anda mengalami loss saat menggunakan teknik scalping, janganlah sekali-sekali berpikiran untuk membalas dendam kerugian yang anda alami saat itu juga. Masih ada hari esok dimana anda bisa trading kembali menggunakan teknik scalping.

Secara perlahan mungkin anda akan menemukan apakah anda cocok sebagai seorang day trader ataupun swing trader sebagai akibat dari kepercayaan diri dan segala pengalaman yang anda dapatkan selama menggunakan teknik scalping.

Thanks

Basir 8 Mar 2012

Admin pernahkah mencoba scalping dengan rengko chart? Bisa minta tolong bantuan dan penjelasannya tentan sistem trading ini. Saya coba baca2 tapi ga paham-paham. trims

Mayang 7 Aug 2015

@Mayang

Hai mayang. Apakah yang Anda maksud itu Renko Chart? Yang bentuk candlenya seperti gambar di bawah ini?

Admin 7 Aug 2015

iya min. mirip seperti itu bentuknya. Tapi teman saya warnanya beragam, tidak hanyah hijau putih seperti itu.

maaf salah penyebutannya kemarin. bisa minta tolong dijelaskan cara penggunaan renko chart untuk scalping?

Mayang 8 Aug 2015

@Mayang

hai Mayang. Dalam penggunaannya, Renko Chart bisa digunakan dalam berbagai jenis trading (tidak hanya scalping saja loh).

Sistem tradingnya simple, pasang 2 buah moving average (yang satu bersifat Fast Moving Average, satunya bersifat Slow Moving Average) sebagai penanda deteksi trend, dan Candle Renko Chart sebagai dasar buka posisi.

Buka time frame 1 menit.

Jika MA sudah crossing ke atas, dan candle berwarna biru, maka buy.

Jika MA sudah crossing ke bawah dan candle berwarna merah, maka sell.

Perhatikan contoh di bawah ini. Tanda kuning merupakan sinyal yang muncul untuk peluang Sell

Admin 9 Aug 2015

Apakah scalping dengan indikator renko ini menguntungkan pak?

Ahmad Dhani 6 Aug 2018

@Ahmad Dhani

Jika ditanya menguntungkan atau tidak, selama Anda disiplin dan taat pada sistem tradingnya, tentu saja pasti menguntungkan.

Singkatnya begini scalping dengan Renko Chart, Kelebihan utama dari sistem yang menggunakan Renko adalah saat terjadi false signal, kerugian yang akan dialami cenderung lebih kecil. Namun ketika analisa benar, maka profit yang didapat lebih besar.

Mengenai Winning Rate-nya sendiri kami belum pernah menghitung dan melakukan backtest.

Admin 7 Aug 2018

Untuk Miftahul,

Moving Average, Bollinger Bands, Stochastic

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter 19 Jun 2019

@ anjas:
Sebelumnya perlu diketahui bahwa scalping biasanya hanya mengandalkan analisa teknikal, jadi hindari entry saat ada rilis data fundamental penting karena volatilitas pasar saat itu bisa sangat tinggi sehingga bisa membahayakan posisi trading Anda.
Dari pengalaman saya:
- Time frame untuk entry: 30 menit atau 15 menit, time frame untuk check arah trend: 4 jam atau 1 jam
- Selalu menggunakan analisa price action (formasi candlestick) dikombinasi dengan indikator.
Jika volatilitas sedang rendah menggunakan indikator Bollinger Bands, exponential moving average (ema) 8 dan 21, dan stochastic atau RSI.
Jika volatilitas sedang agak tinggi atau tinggi gunakan indikator ema 55 pada time frame tingginya, dan ema 8 dan 21 serta MACD pada time frame untuk entry (bisa juga ditambahkan Bollinger Bands).

M Singgih 20 Aug 2015

@ Alex:
Time frame 1 menit banyak noise atau sinyal yang false. Kami anjurkan minimal trading di time frame 5 menit (M5). Anda bisa coba gunakan exponential moving average (ema) 8 dan ema 21, Parabolic SAR default, RSI (9) dan MACD default.
Berikut contoh penerapannya pada EUR/USD M5 (5 menit):



Entry buy jika:
- kurva indikator ema 8 memotong ema 21 dari arah bawah
- titik Parabolic SAR berada dibawah bar candlestick
- kurva indikator RSI berada diatas center line (level 50.0)
- kurva MACD berada diatas kurva sinyal (warna merah) dan garis histogram OSMA juga berada diatas level 0.00.

Entry sell jika:
- kurva indikator ema 8 memotong ema 21 dari arah atas
- titik Parabolic SAR berada diatas bar candlestick
- kurva indikator RSI berada dibawah center line (level 50.0)
- kurva MACD berada dibawah kurva sinyal (warna merah) dan garis histogram OSMA juga berada dibawah level 0.00.

M Singgih 19 Jun 2016

Kalau hanya 3 sinyal terpenuhi boleh entry gak om?lalu tp dan sl nya berapa pips?

Alex 20 Jun 2016

@ Alex:
Boleh saja, pada prinsipnya semakin banyak indikator yang mengkonfirmasi akan semakin valid sinyal tersebut.
Mengenai stop loss (SL) bisa ditentukan pada level support terdekat (untuk buy) atau level resistance terdekat (untuk sell), seperti berikut ini:



Untuk level take profit relatif, biasanya untuk scalping asal sudah bisa mencapai risk/reward ratio 1:1 langsung diambil. Misal SL 10 pip, jika sudah bisa profit 10 pip langsung diclosed.

M Singgih 21 Jun 2016

Untuk Farid..

Fungsi indikator trend line adalah untuk mendeteksi trend untuk jangka menengah dan panjang, dan Penarikan High Lownya minimal dari TF H1. Sementara scalping dilakukan pada jangka pendek dengan menggunakan TF 1 sampai TF 15.

Thanks.

Basir 29 Jun 2016

Untuk Giwan...

Anda bisa menggunakan indikator apa saja. Dengan catatan anda paham kinerja dari indikator tersebut. Yang paling utama adalah anda memilih broker yang memfasilitasi untuk bisa scalping. Perhatikan jam-jam untuk masuk masuk pasar. Hindari adanya rilis berita High Impact.



Thanks

Basir 7 Jun 2016

@ giwan:
Setahu saya indikator msi itu tidak ada. Kalau indikator MFI adalah singkatan dari Money Flow Index, yaitu salah satu indikator yang berhubungan dengan volume (dengan memperhitungkan besarnya volume) dan tidak biasa digunakan dalam scalping.
Kalau indikator RSI memang sering digunakan untuk scalping, tetapi harus dikombinasikan dengan indikator jenis lainnya untuk konfirmator. Karena RSI termasuk indikator oscillator maka sebaiknya dikombinasikan dengan indikator trend, biasanya exponential moving average (ema).
Untuk scalping pada time frrame 1 menit (M1), 5 menit (M5) dan 15 menit (M15( biasanya digunakan periode 9, dan untuk ema digunakan periode 8 dan periode 21. Jadi ada RSI (9), ema 8 dan ema 21. Untuk RSI yang penting perhatikan level 50.0 (center line) dan keadaan divergensi (terjadi divergensi atau tidak).

Sebagai contoh, berikut ini penerapan kombinasi RSI (9), ema 8 dan ema 21 pada EUR/USD M5 (5 menit):



Entry buy jika:
- kurva indikator ema 8 memotong ema 21 dari arah bawah
- kurva indikator RSI berada diatas center line (level 50.0)
- terjadi divergensi bullish


Entry sell jika:
- kurva indikator ema 8 memotong ema 21 dari arah atas
- kurva indikator RSI berada dibawah center line (level 50.0)
- terjadi divergensi bearish

- Perhatikan juga formasi price action yang terjadi (pin bar, engulfing bar, inside bar dsb).
- Untuk level stop loss bisa ditentukan pada level support atau resistance yang terdekat.
Selamat bertrading, semoga sukses.

M Singgih 8 Jun 2016

Untuk Iin..

Indikator manapun bisa dipakai, dengan catatan anda menggunakan Time Frame pendek, antara M1 - M15. Scalping hanya bisa dilakukan di market yang sideways / bolak balik. Untuk sesi awal / sesi Asia anda bisa menggunakan pivot point, Jika anda melakukan open trade dengan mata uang asia, perhatikan juga, apakah ada rilis data pada hari tersebut yang berkaitan dengan mata uang. Dan yang memungkinkan untuk trading di sesi ini adalah, mata uang EUR/USD, GBP/USD, USD/CAD, USD/CHF.

Jika sudah masuk jam 12.00 wib atau pergantian ke sesi Eropa, maka ada baiknya anda segera keluar.

Thanks.

Basir 23 May 2017

@ Irfan:

Untuk scalping:
1. Mengamati price action yang terbentuk sebagai sinyal entry.
2. Gunakan kombinasi indikator trend dan indikator momentum.
Indikator trend bisa menggunakan exponential moving average (ema) 8 dan ema 21 dan parabolic SAR, dan indikator momentum dengan oscillator (RSI atau stochastic).
Amati posisi ema 8 dan ema 21 untuk memastikan arah trend, dan indikator momentum untuk konfirmasi dan mencari waktu entry yang tepat.
3. Gunakan time frame 5 menit atau 15 menit.
4. Hindari entry menjelang atau pada saat rilis data berdampak tinggi untuk menghindari slippage atau loncatan harga yang tinggi.

Contoh:

Jika kurva ema 8 diatas ema 21 maka open buy dan jika ema 8 dibawah ema 21 open sell. Indikator parabolic SAR dan RSI untuk konfirmator. RSI diatas level 50.0: buy, dibawah 50.0: sell.
Penentuan level resistance dan support bisa digunakan Fibonacci retracement dari level high dan low terdekat.
Buy ketika terbentuk bullish engulfing candle.
Level target (take profit) tidak perlu tinggi karena kemungkinan pergerakan harga bisa cepat berubah.

M Singgih 25 Jul 2018

Saya sudah banyak sekali membaca artikel di website ini. Tapi baru kali ini saya ingin mengajukan pertanyaan tentang scalping. Saya sudah mempelajari scalping selama 1 tahun dan menjalankan di server real tf m5. Tpi dalam scalping sangat susah menentukan momentum trend. Selalu tertinggal momentum dikarenakan trend pada tf m5 maksimum yg saya tau Cuma 500pipet atau 50 pips. Yang saya tanyakan bagaimana cara menentukan momentum trend secara dini atau tidak telat mengingat semis indikator terlambat dan Sering kali Doji dan pinbar menunjukan false signal yg salah. Karena mengukur momentum seal scalping sangat susah dibandingkan mengukur momentum pada trading harian yang sudah saya jalani 3tahun ini. Mohon informasinya untuk menentukan momentum trend awal pada scalping tf m5. Terima kasih salam profit.

Fredy 23 Aug 2018

@ Fredy:

Perlu diketahui semakin rendah time frame akan semakin banyak noise atau kesalahan pergerakan harga, yang akan berakibat pada kesalahan sinyal.

- … bagaimana cara menentukan momentum trend secara dini atau tidak telat
Tetap menggunakan analisa price action dan penunjukan indikator trend. Untuk entry menggunakan indikator momentum, seperti indikator oscillator (RSI atau stochastic).
Sebagai contoh bisa baca pertanyaan dan jawaban di atas.

Kalau memang sering salah, bisa dicoba pada time frame 15 menit atau 30 menit. Scalper biasanya menggunakan range time frame antara 5 menit hingga 30 menit. Jarang yang menggunakan time frame 1 menit.

M Singgih 24 Aug 2018

@ Laela Nf :

Dalam trading tidak bisa selalu profit, selalu ada risiko loss. Untuk itu selalu gunakan stop loss (SL) guna membatasi risiko.

Untuk scalping, Anda cukup melihat arah trend pada time frame trading, selain itu amati juga price action yang terbentuk sebagai sinyal untuk entry. Bisa menggunakan 2 indikator moving average dan indikator oscillator (RSI atau stochastic).

Berikut ini contohnya:


Indikator yang digunakan terutama adalah exponential moving average (EMA), gunakan ema 8 dan ema 21, parabolic SAR (setting default) dan RSI dengan periode 9. Prioritas untuk mengambil keputusan adalah pada kurva ema 8 (warna merah) dan ema 21 (biru). Jika kurva ema 8 diatas ema 21 maka open buy dan jika ema 8 dibawah ema 21 open sell. Indikator parabolic SAR dan RSI untuk konfirmator. RSI diatas level 50.0 maka buy dan dibawah 50.0 sell.

Penentuan level resistance dan support bisa digunakan Fibonacci retracement dari level high dan low terdekat. Amati juga price action-nya (misal pada contoh diatas buy ketika terbentuk bullish engulfing candle). Level target (take profit) tidak perlu tinggi karena kemungkinan pergerakan harga bisa cepat berubah.

M Singgih 19 Apr 2021

Alasan menggunakan ema-8 dan ema-21 itu apa pak? Apakah setiap strategi scalping ada rumus periode EMA nya masing-masing?

Niko Febrian 29 Jun 2021

@ Niko Febrian:

Penggunaan EMA pada periode tsb adalah berdasarkan rekomendasi dari para trader yang telah berpengalaman. Rekomendasi untuk periode EMA dan atau SMA adalha kombinasi dari periode: 8, 21, 34, 50, 55, 89, 100, 144 dan juga 200. Bisa diterapkan pada semua time frame.

Jika ingin mengetahui akurasi dari kombiasi EMA atau SMA tsb, bisa dilakukan backtest ataupun forward test pada pair yang Anda tradingkan dan time frame yang Anda gunakan.

M Singgih 29 Jun 2021

Mau nanya lagi pak, ini saya mau nerapin indikator 2 Ema. Kok gabisa ya di mt4?.. Cuman satu yg muncul. Niatnya nerapin ema 8 sama 21. Tp yg muncul cuma ema 8..

Arkham 11 Aug 2021

@ Arkham:

Bisa saja. Mau Anda pasang lebih dari dua EMA juga bisa. Silahkan Anda baca cara menggunakan Metarader 4 (MT4).

M Singgih 11 Aug 2021

Apakah teknik ini cocok pemula untuk scalping saham?

Sogo 9 Oct 2021

master ,kombinasi indi yang baik untuk scalpingan apa yah? trus TF yang digunakan brp aja?

Anjas 24 Apr 2012
Master,minta setingan indikator scalping dong?untuk digunakan sekitar jam8 malam yang mudah untuk pemula.kalo bisa di TF 1 menit,biar gak lama nunggu sinyalnya. thanks.
Alex 17 Jun 2016
Selamat malam master, saya newbie trader sangat butuh pencerahan. Saya termasuk tipe scalping trader dan menggunakan 3 crossing indikator,
(EMA 8+EMA 20+SAR default custom), (RSI 14 & SMA 5), (stoch %K 5 & %D 3).
Apakah indikator yg saya gunakan sudah sesuai dan TF nya berapa yg sepatutnya saya gunakan master?
Lalu bagaimana saya dapat menentukan open/close posisi dengan tepat?
Terima kasih sebelumnya master, mohon sarannya..
Benny Lo 29 May 2016

Untuk scalping TF 1m atau TF 5m sebaiknya indikator yg digunakan apa yah. agar selalu profit.

Laela Nf 16 Apr 2021

Mau Tanya...Teknik scalping paling mudah pakai kombinasi indicator apa Saja yaa? Mohon pencerahan.. Masih sering minus ini.. Trims

Irfan 24 Jul 2018

Mohon tanya, Admin kalau untuk scalping di Forex indikator paling tepat pakai yang mana ?

IIN 21 May 2017

Master, mau bertanya. indikator apa yang cocok di gunakan untuk scalping? mengingat waktu saya untuk trading hanya 2jam 20.00-22.00 WIB. lalu mohon jelaskan cara bacanya, terima kasih

Octavianus 7 Jul 2012

Master, Saya penggemar Scalping. Minta Tips dan trikknya dong; Indikator apa yg jitu buat dapet 5-7 point trus close dan open lagi... Sebelumnya makasih master

Miftahul 8 Mar 2012

Bisakah scalping dengan indikator trendline? Bagaimana strateginya?

Farid 28 Jun 2016
pak saya mau tanya?klo buat scalping itu bagusny pake rsi apa msi?dan gmn stelan untk rsi dn stelan untk mfi?terimksih pak,
Giwan 5 Jun 2016

Seperti apa contoh mudah strategi trading dengan indikator CCI untuk scalping? Terima kasih

Wisnu 20 Jul 2022

@Wisnu: Strategi scalping menggunakan indikator CCI cukup sederhana.

Pertama tentukan trend yang sedang berlangsung di time frame M15. Ingat, hanya masuk pada kondisi market trending (tren naik atau tren turun) dan bukan market sideways.

@Wisnu: Strategi scalping menggunakan indikator CCI cukup sederhana.

Pertama tentukan trend yang sedang berlangsung di time frame M15. Ingat, hanya masuk pada kondisi market trending (tren naik atau tren turun) dan bukan market sideways.

Kedua, tentukan momentum entry dengan CCI.

  • Saat market sedang naik, entry buy pada saat indikator CCI menunjukkan oversold.
  • Saat market sedang turun, entry sell pada saat indikator CCI menunjukkan overbought.

Anda bisa menggunakan indikator SMA-200 atau price action dalam menentukan trend.

Kedua, tentukan momentum entry dengan CCI.

  • Saat market sedang naik, entry buy pada saat indikator CCI menunjukkan oversold.
  • Saat market sedang turun, entry sell pada saat indikator CCI menunjukkan overbought.
Kiki R 21 Jul 2022

assalamualaikum ...

Boleh ke sapa menolong saya. Saya depo 1000usd tetapi saya gunakan leverage saya 1000 saya gunakan cents kerana saya ada bleesing martingale 3.9.6 dan bleesing martingale 7 2 tf 30minutes .Pair saya ya lah GU EGBP UJ dan gbpy ..Saya ingin coba dapat kan satu minggu 100usd atau 300usd. Masalah nya saya tak dapat setup yang betul. Sudah berapa kali saya coba. Saya harap sapa2 bole membantu saya .

Sekalian terimakaseh
meddya

Adi Aman 18 Jan 2015
Nathan | 2 Jul 2012

Saya coba menggunakan EA Scalping V1.3 , tapi indikator seperti EMA 200, EMA 55, MACD, dan parabolic sar tidak tampil. Tolong dijelaskan langkah2 memasukan ke MT4. Terima kasih

Lihat Reply [5]

Untuk EA caranya

masukan EA terse but ke

C:/ Program Files /nama MT4 broker anda/experts




Klik navigator
klik kanan nama EA
lihat setingannya

perhatikan Input . isi sesuai setingan
lalu OK

klik experts advisor diatas sebelah tanda seru

untuk indikator

Klik Indicator diatas EXPERT ADVISOR
disitu ada nama indikator yang dimaksud tinggal isi .
jika Moving Avrage dan anda ingin jadi EMA = Exponential Moving Avarage

Silahkan coba Ea tersebut di Demo terlebih dahulu



Thanks

Basir 2 Jul 2012

@ Moeldoko:

Scalping tidak harus membuka banyak posisi. Jika memang ingin membuka posisi yang banyak bisa dilakukan dengan cara manual, dan juga bisa dengan software (automatic) yaitu robot trading.

Setahu saya kebanyakan trader yang scalping (scalper) membuka beberapa posisi (tidak terlalu banyak) pada beberapa pair, dengan cara manual.

M Singgih 16 Feb 2021

Pair paling cocok untuk trading gaya scalping apa ya kak? Aku tertarik belajar scalping pak.

Julz 22 Feb 2021

@ Julz:

Biasanya scalper mengharapkan volatilitas pergerakan harga yang tinggi. Setahu saya banyak scalper yang trading pada pair yang volatilitasnya cukup tinggi seperti misalnya GBP/JPY, GBP/USD, dan juga EUR/USD. Akhir-akhir ini banyak juga scalper yang trading pada pair XAU/USD dan XAG/USD.

M Singgih 24 Feb 2021

Saya baca-baca, bahwa strategi scalping itu menggunakan time frame kecil 1- 15 menit. Kemudian, membuka posisi dalam jumlah banyak.

Pertanyaan saya, bagaimana cara melakukan pembukaan banyak dengan time frame yang singkat. Apakah strategi scalping memerlukan tools seperti robot trading? Sehingga Open posisi dan TP bisa tersetting otomatis begitu? Mohon pencerahannya. Thank you

Moeldoko 15 Feb 2021
Sandra | 3 Sep 2014

EMA berapa ya yg paling baik digunakan? Apa ada pengaruhnya jg sm time frame yg dipakai?

Lihat Reply [38]

Ada. EMA default atau bawaan dari MT4, kami kira sudah cukup. Thanks.

Basir 3 Sep 2014

Gimana suhu cara analisa EMA default? Maap masi newbe

Edi 23 Dec 2016

Untuk Edi..

MA adalah kependekan dari Moving average. Indikator ini boleh dikatakan yang paling tua dan sederhana, namun indikator ini tetap terus dipakai oleh trader karena sederhana dan mudah dibaca. Indikator MA memiliki dua varian utama : Pertama adalah biasa disebut dengan SMA (Simple moving average) dan yang kedua adalah EMA (exponential moving average).

Anda bisa menyimak ulasannya di Indikator SMA VS EMA

Thanks.

Basir 27 Dec 2016

Bisa tidak MA dipakai dgn fibo? Kalao bisa mohon petunjuk bagaimana caranya..

Terimakasih

Lukman Sapta 25 Jan 2017

Untuk Lukman Sapta..

Dalam hal ini anda perlu memahami dulu kinerja dari kedua indikator tersebut. Anda bisa membaca ulasannya di Fibo dan MA.

Thanks.

Basir 27 Jan 2017

@ Sandra:

Dalam prakteknya, penggunaan ema memang disesuaikan dengan time frame trading. Semakin rendah time frame trading diperlukan ema yang responsnya lebih cepat, karena jika Anda menggunakan time frame rendah tentu menginginkan respons yang lebih cepat untuk bisa memberikan sinyal entry sesegera mungkin.

Berapa periode waktu yang pas untuk ema pada time frame tertentu, tidak ada patokannya. Tetapi dalam prakteknya untuk time frame daily sering digunakan ema 200. Untuk time frame yang lebih rendah perlu dilakukan backtest untuk pasangan mata uang tertentu sehingga diketahui periode waktu berapa yang cukup akurat.

Akurasi ema dilihat dari validitasnya dalam menampilkan support dan resistance (sebagai kurva support dan resistance dinamis) dan arah trend. Untuk periode waktu yang berbeda akurasi support dan resistance-nya akan berbeda juga.

Sebagai contoh, perhatikan AUD/USD Daily dengan ema 200 dan AUD/USD M30 dengan ema 34 berikut ini:




@ lukman sapta:

Moving averages termasuk ema memang sering digunakan dalam analisa teknikal bersamaan dengan Fibonacci retracement. Dalam hal ini level-level Fibonacci retracement digunakan sebagai acuan support dan resistance statis, sedang kurva ema sebagai support dan resistance dinamis dan arah trend.
Sebagai contoh, berikut adalah kombinasi ema 55 dan Fibonacci retracement pada XAU/USD H1:


Cara menentukan Fibonacci retracement: tentukan titik swing low dan swing high yang terdekat, kemudian pasang garis Fibonacci-nya, maka akan tampak level-level retracement-nya.
Untuk menentukan periode ema sebaiknya dilakukan backtest pada pasangan mata uang yang Anda tradingkan dan time frame yang digunakan. Khusus untuk time frame daily, trader biasanya menggunakan ema periode 200 atau 100.

M Singgih 1 Feb 2017

kalau untuk scalping bagaimana pak ya? EMA apa yang paling enak digunakan?

Septiah 1 Aug 2018

@ Septiah:

Untuk scalping di time frame 5 menit (M5) atau 15 menit (M15), Anda bisa menggunakan 2 ema, yaitu ema 8 dan ema 21. Amati posisi keduanya, dan saat keduanya berpotongan (crossing).

Sebaiknya juga dikonfirmasi dengan price action yang terbentuk sebagai sinyal entry, dan juga kombinasi indikator trend dan indikator momentum, misal parabolic SAR dan RSI.

M Singgih 2 Aug 2018

Terima kasih pak m singgih atas saran dan rekomendasinya. Sudah saya backtest dan forward test dari kemarin. Hasilnya sangat memuaskan. Minggu depan akan saya coba di akun real.

Sistem ini apakah cuma untuk scalping pak m singgih? apakah kalau saya aplikasikan di time frame yang lebih besar juga bisa berjalan nantinya?

Septiah 9 Aug 2018

@ Septiah:

Terima kasih juga.

Ya, biasanya digunakan untuk scalping, atau di bawah time frame H1. Karena scalping membutuhkan kecepatan. Dalam hal ini respon ema lebih cepat dari sma, dan semakin kecil periode akan semakin cepat merespon perubahan harga.

Untuk time frame yang lebih tinggi (H1, H4, daily), biasanya digunakan ema 21, ema 34, ema 55, ema 89 dan ema 100. Bisa salah satu saja atau kombinasi 2 ema, tetapi juga harus di-backtest / forward test.

Khusus untuk time frame daily, banyak trader yang mengkombinasikan dengan sma 200 (harga rata-rata 200 hari), misal: sma 200 dan ema 55, sma 200 dan ema 34, dsb.

M Singgih 10 Aug 2018

@ Priska:

Itu indikator Bollinger Bands. Yang Anda maksud EMA itu adalah kurva lower band indikator Bollinger Bands. Mengenai indikator Bollinger Bands, silahkan baca: Cara Menggunakan Indikator Bollinger Bands

M Singgih 12 Aug 2021

Oalahh...itu tak kira pakai 3 indikator EMA pak...

Priska 12 Aug 2021

Kalo main scalping 15 menit-30 menit indikator BB apakah bisa digunakan? Dan untuk konfirmasinya dipadukan dengan indikator apa?

Doni Prayogo 16 Aug 2021

@ Doni Prayogo:

Pada dasarnya indikator Bollinger Bands bisa digunakan pada semua time frame, hanya saja semakin tinggi time frame maka penunjukannya akan semakin akurat.

M Singgih 17 Aug 2021

Kalau di tf 30m dan 1H, sebaiknya digunakan EMA(menggunakan 2 EMA) bearpa aja?

Heri Sugianto 29 Nov 2021

Menurut sya bisa pak asalkan fibo dan ema presisi

FSSM 20 Dec 2021

Izin bertanya pak, kalau untuk swing trading enaknya pakai ema berapa ya pak?, sama indikator untuk swing biasanya memakai apa?, terimakasih banyak

Abdullah Naazhimul Haq 21 Dec 2021

@ Abdullah Naazhimul Haq:

Untuk indikator EMA, trader biasanya menggunakan kombinasi periode 8, 21, 34, 50, 55, 89, 100, 144 dan 200. Misal kombinasi EMA 55 dan EMA 200.

Dalam trading termasuk swing trading, indikator yang lazim digunakan adalah kombinasi indikator trend dan momentum. Indikator trend untuk melihat arah trend pergerakan harga, sementara indikator momentum digunakan untuk menentukan saat entry yang tepat. Indikator trend yang biasa digunakan adalah moving averages, Bollinger Bands, parabolic SAR, ADX dan juga MACD, sedangkan indikator momentum biasanya berupa oscillator seperti RSI dan stochastic.

M Singgih 24 Dec 2021

Apakah ini terjadi error pada indikator EMA saya? Chratnya naik ke atas, tapi indikatornya ke bawah.

Priska 10 Aug 2021

Mengapa Moving Average memiliki beberapa macam jenis? Perbedaan mendasar penggunakan antara EMA, SMA, WMA itu seperti apa?

Hengky 14 Jul 2022

@Hengky: Mengapa Moving Average memiliki beberapa macam jenis?

Karena masing-masing jenis moving average mempunyai tingkat sensitifitas yang berbeda untuk mengakomodir kebutuhan dalam analisa teknikal.

Perbedaan mendasar penggunakan antara EMA, SMA, WMA itu seperti apa?

Perbedaan mendasar antara SMA, EMA, dan WMA adalah cara perhitungan atau rumusnya.

  • SMA menghitung harga rata-rata secara normal atau dengan bobot yang sama.
  • WMA menghitung harga rata-rata dengan menambahkan pembobotan yang lebih besar terhadap harga terkini dibandingkan harga sebelumnya.
  • EMA menghitung harga rata-rata dengan rumus eksponensial yang memberikan bobot lebih besar pada harga terkini dibandingkan harga sebelumnya.

Dari segi sensitifitas, WMA paling sensitif, terus EMA dan terakhir SMA.

Namun karena memiliki sensitifitas yang lebih tinggi, WMA dan EMA lebih banyak menghasilkan sinyal palsu dibandingkan SMA.

Kiki R 16 Jul 2022

Selamat siang pak, bisakah ema dipakai buat counter trend? jika bisa bagaimana ya caranya. berhubung kalau dipakai seperti breakout biasa kan wr-nya rendah. apakah wr-nya akan naik kalau kita pakai counter ya

Alya Fahira 27 Jul 2022

@Alya Fahira: Bisa, tapi bukan EMA sebagai penunjuk signal entry, melainkan sebagai target profit.

Kriteria entry sebaiknya menggunakan indikator berjenis oscillator yang menunjukkan kondisi overbought dan oversold.

Misalnya tren sedang turun dan terlihat harga bergerak sangat kuat ke bawah.

Pertanyaannya? Apakah harga sudah masuk koreksi?

Cara mengetahui harga masuk koreksi adalah dengan melihat indikator lain seperti overbought/oversold, divergen, atau pola grafik/candlestick reversal.

Lalu target profit diletakkan pada EMA dengan periode sedang, seperti EMA 50.

Cara seperti ini biasa juga disebut strategi mean-reversion.

Mean-reversion adalah konsep dalam harga dimana ketika harga bergerak ekstrim ke salah satu arah, maka suatu saat harga akan kembali ke harga tengah (mean).

Pergerakan harga ke garis EMA inilah yang disebut mean-reversion.

Terakhir, untuk winratenya tidak bisa dipastikan sebelum menguji/test strategi ini langsung di market.

Kiki R 27 Jul 2022

Saya kemarin menemukan indikator dengan nama double exponensial moving average (dema) dan triple exponensial moving average (tema), saya kira ini menunjukkan bahwa akan ada 2 bahkan 3 ema yg digunakan dan muncul dilayar, tp ternyata yg keluar tetap hanya 1 ema saja. jadi maksudnya indikator ini apa pak?

Ari Sudibyo 28 Jul 2022

@Ari Sudibyo: Indikator ini bertujuan mengurangi lag dari indikator EMA.

Double exponential moving average (DEMA) lebih tepat disebut sebagai versi halus (smoothed) dari moving average.

Rumus DEMA= DEMA=2×EMA (N)​ − EMA of EMA (N)​

Dimana:

N=periode​

Triple exponensial moving average (TEMA)

Rumus:

Triple Exponential Moving Average

(TEMA)=(3∗EMA1​)−(3∗EMA2​)+EMA3

​Dimana:

EMA1​=Exponential Moving Average (EMA)

EMA2​=EMA of EMA1​

EMA3​=EMA of EMA2​​

Seperti yang dijelaskan di atas, DEMA dan TEMA berujuan untuk mengurangi lag dari EMA.

TEMA lebih sensitif daripada DEMA.

Kiki R 30 Jul 2022

mohon penjelasannya, dari forum ini kan pembahasannya mengenai Moving Average yaa. Itu ada yg jelasin bahwa mOving Average itu ada 3, SMA,WMA, dan EMA (sesuai jdul diskusi yakni EMA). Tetapi kmudian ada yg juga menggunakan Double EMA dan Triple EMA (DEMA dan TEMA).

Mau tnya, klo dari jenis2 nyaa moving average itu sbnrnya ada berapa mcm? Memangnya dalam SMA gitu ada sub pilihannya juga ? Dan kira2 dari sekian MA yg bsa digunakan, yg paling enak di analisis oleh pmula itu tipe yg mana? Dan apakah MA ini bisa digunakan utk segala jensi trading dan segala jenis timeframe? Sekali lagi, mohon bntuannya suhu2,,, terima kasih bnky

Hito 20 Jul 2023

@ Hito:

- … Tetapi kmudian ada yg juga menggunakan Double EMA dan Triple EMA (DEMA dan TEMA).

Maaf, mengenai DEMA dan TEMA itu saya belum tahu. Bagaimana menghitung EMA dari EMA? Misal ada keterangan EMA2 = EMA of EMA1, itu maksudnya apa? Bagaimana hitungannya secara matematis? Bisakah diberikan contoh, misalnya EMA dari EMA periode 100, itu bagaimana hitungan dan tampilan kurvanya?

- … Mau tnya, klo dari jenis2 nyaa moving average itu sbnrnya ada berapa mcm?

Yang sering digunakan adalah SMA dan EMA.

- … Dan kira2 dari sekian MA yg bsa digunakan, yg paling enak di analisis oleh pmula itu tipe yg mana?

Biasanya trader menggunakan SMA atau EMA, atau kombinasi keduanya misal SMA 200 dan EMA 55.

- … Dan apakah MA ini bisa digunakan utk segala jensi trading dan segala jenis timeframe?

Bisa. Biasanya semakin tinggi time frame digunakan SMA atau EMA dengan periode waktu yang lebih besar.

M Singgih 22 Jul 2023

@ Hengky:

Untuk membedakan pembobotan (weighted) nilai harga rata-rata dalam periode waktu tertentu. SMA maka tidak ada faktor pembobotan, sedangkan EMA ada faktor pembobotan, yang mana semakin dekat periode waktunya dengan waktu saat ini, semakin besar nilai pembobotan dari harga yang dihitung rata-ratanya.

Penggunaannya bisa berupa kombinasi ant5ara SMA dan EMA, atau mengacu pada time frame yang digunakan. Untuk time frame rendah biasanya menggunakan pembobotan (biasanya EMA).

M Singgih 27 Jul 2023

@ Alya Fahira:

- … bisakah ema dipakai buat counter trend?

Bisa saja. Misal jika trend sedang bullish dan Anda ingin counter trend, maka tunggu hingga harga menembus kurva EMA ke bawah kalau ingin entry sell atau entry pada saat koreksi atau dalam hal ini counter trend.

- … berhubung kalau dipakai seperti breakout biasa kan wr-nya rendah. apakah wr-nya akan naik kalau kita pakai counter ya

Maaf, apakah yang Anda maksud dengan wr adalah win rate? Kalau ya, win rate tidak ada hubungannya langsung dengan breakout atau counter trend. Nilai win rate ditentukan oleh hasil uji coba dari sistem trading yang Anda gunakan. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

M Singgih 27 Jul 2023

Jawaban untuk Abdullah Naazhimul Haq:

Beberapa trader swing lebih suka menggunakan EMA dengan periode yang lebih pendek untuk memberikan sinyal yang lebih cepat, sementara yang lain mungkin memilih EMA dengan periode yang lebih panjang untuk memberikan sinyal yang lebih tahan lama.

Beberapa periode EMA yang umum digunakan dalam swing trading adalah EMA 8, EMA 21, dan EMA 50. EMA 8 dan EMA 21 dapat memberikan sinyal yang lebih cepat dan lebih sering, sedangkan EMA 50 dapat memberikan gambaran tren jangka menengah yang lebih jelas.

Selain EMA, beberapa indikator populer yang sering digunakan dalam swing trading antara lain:

1. Relative Strength Index (RSI): RSI adalah indikator momentum yang mengukur kecepatan dan perubahan harga. RSI digunakan untuk mengidentifikasi kondisi overbought (jenuh beli) dan oversold (jenuh jual) pada suatu aset, yang dapat memberikan petunjuk pembalikan tren.

2. Moving Average Convergence Divergence (MACD): MACD adalah indikator tren yang menggabungkan dua moving average (biasanya EMA) untuk memberikan sinyal beli dan jual. Crossing antara garis MACD dan garis sinyal sering dianggap sebagai momen untuk masuk atau keluar dari posisi.

3. Bollinger Bands: Bollinger Bands terdiri dari tiga garis: upper band, middle band (biasanya menggunakan moving average), dan lower band. Indikator ini membantu mengidentifikasi volatilitas pasar dan membantu trader mengenali kondisi overbought dan oversold.

4. Stochastic Oscillator: Indikator lain yang membantu mengidentifikasi kondisi jenuh beli dan jenuh jual dalam pasar. Indikator ini mengukur harga penutupan terkini dalam kaitannya dengan kisaran harga selama periode waktu tertentu.

Kiki R 28 Jul 2023

Jawaban untuk Hito: DEMA dan TEMA adalah strategi trading Moving average BUKAN JENIS. Jenis MA cuma ada 3 seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.

Mengenai MA yang paling bagus untuk pemula biasanya menggunakan SMA 200 dan SMA 50. Paduan ini menggunakan crossover yaitu ketika terdapat dua garis Moving Average dengan periode yang berbeda saling berpotongan di atas atau di bawah pada grafik harga.

SMA Crossover Golden Cross:

  • Gunakan dua SMA dengan periode yang berbeda, misalnya SMA 50 (periode pendek) dan SMA 200 (periode panjang).
  • Saat SMA periode pendek (SMA 50) melintasi SMA periode panjang (SMA 200) dari bawah ke atas, itu disebut "Golden Cross" dan memberikan sinyal beli.
  • Sinyal beli menandakan bahwa tren harga mungkin berubah menjadi naik, sehingga saat yang tepat untuk masuk posisi beli.

SMA Crossover Death Cross:

  • Sama seperti sebelumnya, gunakan dua SMA dengan periode yang berbeda.
  • Ketika SMA periode pendek (SMA 50) melintasi SMA periode panjang (SMA 200) dari atas ke bawah, itu disebut "Death Cross" dan memberikan sinyal jual.
  • Sinyal jual menandakan bahwa tren harga mungkin berubah menjadi turun, sehingga saat yang tepat untuk masuk posisi jual atau keluar dari posisi beli yang ada.
Kiki R 30 Jul 2023

Ari Sudibyo:

DEMA, TEMA, EMA, WMA, semua itu sama-sama variasi Moving Averages. Perbedaan masing-masing terletak pada rumus yang dipakai untuk menghitung tiap titik dan aturan dalam menarik garisnya saja. Tapi garis Moving Averages-nya sendiri tetap satu kalau kamu cuma pasang satu parameter di atas chart.

Kalau ingin pasang lebih dari satu DEMA/TEMA/ lainnya di atas chart, maka harus pasang lebih dari satu parameter indikator juga. Artinya: Setelah memasang satu indikator tersebut pada chart dengan parameter tertentu (misalnya, period 10 dan warna merah), kamu harus klik opsi indikator itu lagi dengan menyertakan parameter lain (misalnya, period 20 dan warna hijau). Nantinya akan muncul dua garis DEMA/TEMA/lainnya.

Ini contoh chart yang menggunakan dua parameter DEMA tadi:

Aisha 4 Aug 2023

Lukman Sapta:

Bisa aja. Contohnya di gambar ini. AUD/USD Daily dengan Fibonacci Retracement dan dua garis EMA (EMA-20 & EMA-50).

Yang perlu diperhatikan itu pada crossover EMA yang dekat atau bahkan bertepatan dengan Fibo 0.5 (50%).

Fibo 50 itu garis yang sangat krusial. Ketika harga sampai pada titik itu, seringkali ada pergerakan signifikan baik breakout ataupun bounce. Tapi pertanyaannya, pergerakannya ke arah mana? Nah, crossover EMA membantu menjawab pertanyaan itu.

Ketika ada crossover EMA-20 (merah) melintas EMA-50 (biru) ke arah atas, berarti harga bakal naik. Sedangkan kalau crossover EMA-20 (merah) melintas EMA-50 (biru) ke arah bawah, berarti harga bakal turun.

Almajid 8 Aug 2023

Septiah:

Indikator enak atau enggak itu tergantung yang pakai. Yang enak buat orang lain, belum tentu enak juga buat kita.

Mendingan coba-coba sendiri, lalu sesuaikan. Yang jelas, patokannya simpel: Makin kecil timeframe yang dipakai buat trading, makin kecil period-nya EMA.

Kalau lihat di artikel-artikel di inet, ada banyak banget variasi EMA buat scalping, contohnya:

  • EMA-5 & EMA-15 untuk TF M5, M10, atau M15.
  • EMA-10 & EMA-20 untuk TF M15 atau M30.

Dannnn lain-lain. Kita bisa bikin suka-suka, asal hasilnya bagus aja.

Almajid 8 Aug 2023

Jawaban untuk Heri Sugianto: Di time frame M30 atau H1 Anda bisa menggunakan EMA dengan periode 9 dan 21 atau periode 21 dan 50.

Kiki R 9 Aug 2023

Jawaban untuk Edi: EMA default bisa digunakan untuk 2 hal yaitu menentukan arah tren dan sebagai level support/resisten dinamis.

Lalu seperti apa caranya?

1. Untuk menentukan arah tren, Anda melihat posisi harga terhadap garis EMA.

  • Trend dianggap sedang naik apabila harga berada di atas garis EMA.
  • Trend dianggap sedang turun apabila harga berada di bawah garis EMA.

2. Sebagai level, garis EMA menjadi level support atau resisten bergantung arah tren yang sedang berlangsung. Garis EMA ini biasanya diuji saat harga pullback sebelum kembali bergerak sesuai arah tren.

  • Saat harga sedang tren turun, garis EMA berfungsi sebagai level resisten. Ketika harga pullback dan menyentuh garis EMA, Anda bisa menunggu rejection di level resisten ini.
  • Saat harga sedang tren naik, garis EMA berfungsi sebagai level support. Ketika harga pullback dan menyentuh garis EMA, Anda bisa menunggu rejection di level support ini.
Kiki R 12 Aug 2023

Jawaban untuk Septiah: Penggunaan EMA dalam scalping bergantung pada preferensi dan gaya trading Anda. Berikut beberapa pilihan EMA yang sering digunakan dalam scalping:

1. EMA-5 dan EMA-10: EMA-5 (periode 5) dan EMA-10 (periode 10) sering digunakan dalam scalping.

EMA-5 sangat cepat merespons pergerakan harga, sementara EMA-10 sedikit lebih halus.

Persilangan antara EMA-5 dan EMA-10 bisa memberikan sinyal tentang perubahan arah tren dalam jangka pendek.

2. EMA-8 dan EMA-21: EMA-8 dan EMA-21 adalah pilihan yang sedikit lebih lambat daripada EMA-5 dan EMA-10.

Penggunaan EMA-8 dan EMA-21 bersamaan dapat membantu mengidentifikasi tren jangka pendek dan jangka menengah.

3. EMA-12 dan EMA-26: EMA-12 dan EMA-26 juga sering digunakan dalam strategi scalping.

Kombinasi ini dapat memberikan indikasi lebih jelas tentang perubahan arah tren.

Kiki R 12 Aug 2023

Heri Sugianto:

Buat TF 1H kayaknya bisa pakai EMA berapa aja di bawah 50 sih. Bisa 5, 10, 20, dst

Sofiyan 4 Sep 2023
Eko | 28 Aug 2015

Mohon saran/rekomendasi setting MA atau indikator lain yang bisa sy gunakan untuk scalpingan XAUUSD dgn minimum profit 0.6 point, krna broker yg saya gunakan mengcharge comission sbsar 0.5 point. Dan di TF brapa aja yg bisa saya pakai buat TF eksekusi dan minim fakenya??

Trims master

Lihat Reply [35]

@ Eko:

Wah, profitnya kok kecil, Anda bisa perbesar lagi, jangan terlalu khawatir… Umumnya pergerakan XAU/USD lebih agresif dari forex, jadi kalau posisi Anda benar profitnya (dalam pip) bisa lebih besar dari forex.
Untuk indikator yang digunakan:

1. exponential moving average (ema) 55 dan ema 21 : khusus untuk melihat arah trend pada time frame 1 jam (H1).

2. MACD dan OSMA : untuk time frame 15 menit (M15) dimana Anda akan entry dan exit.




Cara trading:

a. Lihat pada tf H1: jika harga bergerak dibawah kurva ema-55 dan ema-21 maka sell, dan jika diatas ema-55 dan ema-21 maka buy. Pada chart H1 diatas (tgl 25 dan 26 Agustus 2015) harga bergerak dibawah ema-55 dan ema-21, maka Anda akan open sell. Untuk entry lihat pada time frame 15 menit (M15) dengan indikator MACD dan OSMA.

b. Entry sell jika kurva MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00. Exit bisa ketika kurva MACD memotong kurva sinyal dari arah bawah, atau sesuai dengan risk/reward ratio yang telah Anda tentukan.
Selamat mencoba, semoga sukses…

M Singgih 31 Aug 2015

Master @m singgih ketika trading pakai teknik scalping berapa indikator yg idealnya kita tampilkan untuk memperkirakan buy atau sell? Saya udah pakai 5 indikator tapi kadang loss juga kalau analisa fundamentalnya lemah/tidak ada berita XAU/USD yg mempengaruhi trend. Tapi kalau ada berita fundamental yg kuat maka dengan beberapa indikator itu bisa profit, masalahnya metode scalping itu untuk harian, sedangkan berita fundamental yg kuat itu gak setiap hari ada. Masalah kedua master, lot yg besar sangat diperlukan untuk teknik scalping ini, tapi satu sisi lagi resiko loss kalau menggunakan lot yg besar juga sangat besar, apakah lebih baik bermain aman saja dengan lot yg kecil? Terima kasih jawabannya master

Bima Sakti 16 Sep 2019

@ Bima Sakti:

- ketika trading pakai teknik scalping berapa indikator yg idealnya kita tampilkan untuk memperkirakan buy atau sell?

Tidak ada patokan yang baku. Minimal 2 indikator, yaitu indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend untuk mengetahui arah pergerakan harga, sementara indikator momentum digunakan untuk mencari saat yang tepat untuk entry.
Indikator trend bisa moving average, parabolic SAR, ADX, MACD, dan Bollinger Bands. Indikator momentum bisa dengan indikator oscillator, biasanya RSI, stochastic atau CCI.

Dari pengalaman para trader, indikator trend bisa berupa kombinasi dari 2 atau lebih indikator, misalnya moving average, parabolic SAR dan Bollinger Bands, atau moving average, Bollinger Bands, dan ADX, dsb. Tetapi untuk indikator oscillator sebaiknya satu saja, misalnya RSI atau stochastic.

Mengenai berita fundamental yang Anda maksudkan yaitu rilis data fundamental berdampak tinggi, sebaiknya Anda menghindari entry menjelang atau pada saat rilis data, karena arah pergerakan harga akan sangat ditentukan oleh hasil rilis data, yang bisa saja tidak sesuai dengan penunjukan indikator teknikal. Entry setelah arah pergerakan harga jelas, atau volatilitas pasar kembali normal.

Untuk scalping memang tidak mengandalkan data fundamental. Biasanya scalper hanya mengacu pada analisa sentimen dan teknikal, yaitu price action dan penunjukan indikator teknikal. Hal ini karena scalping adalah hit and run dalam waktu singkat, bukan seperti trading jangka menengah panjang yang perlu mengetahui faktor fundamental.

Dalam scalping, yang biasa dilakukan trader adalah begitu profit langsung keluar, terus masuk lagi. Demikian juga begitu loss, langsung cut loss, terus masuk lagi. Tetapi ada juga scalping yang pakai stop loss (SL) dan target profit (TP), jadi menunggu sampai SL atau TP-nya kena.


- … lot yg besar sangat diperlukan untuk teknik scalping ini,

Dalam hal ini tergantung dari modal, semakin besar modal tentunya bisa trading dengan ukuran lot yang semakin besar. Tetapi kalau Anda scalping dengan menggunakan stop loss (SL) dan target profit (TP), sebaiknya atur risiko dan risk/reward ratio dengan menerapkan money management.

Trading tanpa SL berarti tidak membatasi risiko, atau Anda mempertaruhkan semua modal Anda pada posisi trading yang Anda buka.

Memang ada scalper berpengalaman yang selalu tidak menggunakan SL, tetapi begitu loss langsung cut loss dan masuk lagi, tidak membiarkan loss semakin besar. Dalam hal ini memang perlu latihan dan pengalaman. Kalau belum pengalaman, saran kami lebih aman menggunakan SL.

M Singgih 17 Sep 2019

@m singgih informasi yg sangat berharga. Terima kasih banyak

Kurniawan 19 Sep 2019

@ Ilham:
Dari informasi yang saya peroleh, sistem trading H1 Scalper dari SwingMan ini terdiri dari 11 indikator dan 3 template yang dibuat untuk digunakan pada platform Metatrader. Indikatornya ada ArenD1 ATR.ex4, BBANDS-1.ex4, dsb, sedang templatenya ada H1Scalper Daily.tpl, dsb.
Untuk menggunakan sistem trading tersebut Anda harus install semua indikator dan template ke platform trading Metatrader Anda.

Caranya: jika Anda install Metatrader di disk C:Program Files, dengan nama folder misalnya Metatrader 4, maka untuk install indikator: buka folder H1 Scalper - expert - indicators, kemudian copy/paste ke 11 indikator tersebut ke folder C:Program Files/Metatrader 4/MQL4/Indicators.

Untuk install templates: buka folder H1 Scalper - templates, kemudian copy/paste ke 3 templates tersebut ke folder C:Program Files/Metatrader 4/templates

Kalau platform Metatrader Anda sedang terbuka maka Anda bisa close dan restart Metatrader Anda.
Untuk memasang template pada chart Anda bisa masuk ke Charts - Templates, atau klik kanan pada chart trading dan pilih Template. Cara tradingnya lakukan sesuai instruksi dari SwingMan.
Semoga bisa membantu.

M Singgih 29 Jul 2016

mas untuk di indikator MACD dan OSMA itu garis yang berwarna hijau itu garis apa mas?

Wiky 20 Oct 2020

@ Wiky:

Kurva (garis) berwarna hijau adalah kurva MACD, dan yang berwarna merah adalah kurva sinyal.

M Singgih 22 Oct 2020

Pak, setting-an untuk macd dan osma nya itu seperti apa?

Putra 15 Dec 2020

@ Ferri:

Mengenai analisa pergerakan XAU/USD minggu ini diperkirakan masih bullish, karena disokong risk off dan ekspektasi stimulus

M Singgih 22 Dec 2020

Omm, settingan macd nya brp?

Jeffry Mamahit 7 Oct 2021

@ Putra & Jeffry Mamahit:

Setting untuk MACD dan OSMA adalah default, yaitu: Fast period (EMA): 12, Slow period (EMA): 26, Signal period (SMA): 9.

M Singgih 10 Oct 2021

Om Singgih,

Klo kebalikannya utk Buy, itu OSMAnya harus diatas 0.0 atau gimana?

Aryk 16 Feb 2022

@ Aryk:

Mengenai entry dengan indikator OSMA, buy jika OSMA di atas level 0.0, dan sell jika OSMA di bawah level 0.0.
Untuk penjelasan lebih lanjut, silahkan baca: Trading Dengan Indikator MACD

M Singgih 18 Feb 2022

@Suroso: Hari ini 2 April 2022, jadi analisa ini untuk hari senin (4 April 2022).

Untuk intraday trading, harga emas masih sideways di range 1919-1938.

Dengan demikian, jika Anda ingin masuk entry senin depan, lebih baik entry pada support 1919 atau resisten 1938 ketika harga sudah membentuk rejection yang valid.

Kiki R 2 Apr 2022

@ Email Valentinus:

Mengenai hal ini, setiap trader mempunyai pendapat yang berbeda. Kelebihan dan kekuranagnnua adalah relatif dan bersifat subyektif, tidak bersifat umum.

Kalau menurut saya kelebihannya adalah Anda bisa sering membuka posisi sehingga ada banyak peluang trading. Jika Anda telah menemukan metode dan strategi yang profitable, maka tentu saja secara kumulatif hasil trading Anda akan profit.

Kekurangannya adalah akurasi kebenaran posisi yang Anda buka relatif rendah karena menggunakan time frame rendah. Dengan demikian validitas sinyal yang muncul relatif rendah. Seperti diketahui pergerakan harga pada time frame rendah banyak noise atau kesalahan, semakin rendah time frame maka akan semakin banyak noise.

M Singgih 12 Apr 2022

Analisa XAUUSD hari ini (1 April 2022)?

Suroso 1 Apr 2022

Apa kelebihan dan kekurangan strategi trading scalping?

Email Valentinus 11 Apr 2022

Kemana arah XAU/USD sekarang pak? Buy atau Sell? makasih

Ferri 18 Dec 2020

bagaimana cara memasang h1 scalper dashbor milik swingman, terima kasih

Ilham 27 Jul 2016

Kalo situasinya kayak kotak biru itu bagaimana? TF 15 dengan jarak sinyal segitu takutnya malah rugi.

Hendrik 1 Aug 2022

@ Hendrik:

Kalau Anda entry sell pada kotak biru tsb saat kurva MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00, memang bisa rugi jika level stop loss (SL) yang Anda tentukan kena. Meski demikian, sinyal dari MACD tsb sudah benar.

Perlu diketahui bahwa dalam trading tidak selalu profit sekalipun sinyalnya sudah benar, karena sinyal yang diberikan oleh price action maupun indikator teknikal adalah berupa probability atau kemungkinan-kemungkinan, sekalipun sinyal tersebut valid. Oleh karena itu ukuran profit dari hasil trading secara keseluruhan adalah diukur dari sekian kali trade dalam periode waktu tertentu, bukan dari setiap kali trade.

M Singgih 3 Aug 2022

Ada saran EA yang bagus buat scalping XAU/USD gak?

Reza Pratama 16 Aug 2022

@Reza Pratama:

Mohon maaf sebelumnya, saya kurang update untuk saat ini mengenai info terbaru EA yang bapak cari. Tapi mungkin EA Happy Gold berikut bisa jadi referensi atau patokan. EA ini sendiri bekerja pada Time Frame M30 di XAU/USD.

Nur Salim 24 Aug 2022

cara membuat indikator OsMA pada chart MT4 android bagaimana min?

Muhalli 20 Oct 2022

Indikator OsMa sudah ada di bawaan MT4, namanya moving average of oscillator.

Untuk menggunakan indikator OsMA di MT4 android, silakan masuk ke input indikator dan pilih moving average of oscillator.

Kiki R 23 Oct 2022

Untuk indikator ema 55 dan osma, apakah harus menunggu trend yang sama antara tf h1 dan m15 untuk enter posisi atau di m15 untuk open posisi hanya fokus ke indicator osma saja?

Maaf pemula

ROY JULi Candra Aritonang 20 Mar 2023

Roy Juli Candra Aritonang:

Betul. Strategi ini memanfaatkan ketika tren yang terbentuk antara H1 dan M15 sama atau searah. Hanya saja di H1 diamati dengan melihat posisi harga dengan EMA 55 dan 21 sedangkan di M15 dilihat dari OsMA. Untuk Entry sendiri di M15 fokusnya terbagi 2 yaitu OsMA yang berada di bawah level 0 (jika tren H1 turun) atau di atas level 0 (jika tren H1 naik, dan Cross antara signal MACD-nya.

Nur Salim 23 Mar 2023

Jawaban untuk Roy Juli Candra Aritonang:

Sebaiknya Anda menggunakan kedua indikator EMA 55 dan OSMA pada kedua time frame H1 dan M15 untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai arah tren dan momentum harga.

Untuk masuk posisi di time frame M15, sebaiknya Anda menunggu sampai tren pada time frame H1 dan M15 sama-sama mengindikasikan arah yang sama. Kemudian, Anda bisa menggunakan sinyal dari indikator OSMA pada time frame M15 sebagai konfirmasi masuk posisi. Jadi, Anda tidak hanya fokus pada satu indikator saja, namun mempertimbangkan indikator lainnya juga untuk meminimalkan kesalahan dalam masuk posisi.

Kiki R 27 Mar 2023

Muhalli:

Caranya sama saja dengan cara pasang indikator di MT4 pada umumnya. Ini langkah-langkahnya:

  • Buka chart, lalu klik pada logo (f) kecil di bagian atas. Nantinya akan muncul daftar indikator yang ada dalam chart. Kamu bisa hapus indikator yang nggak ingin dipasang dengan klik ikon tong sampah di pojok kanan atas. Kamu juga bisa klik pada logo (f+) buat nambah indikator baru, misalnya indikator OSMA.
  • Setelah klik (f+), akan muncul daftar indikator yang banyak banget. Scroll terus ke bawah sampai ketemu indikator yang diinginkan. Dalam MT4 Android, indikator OSMA itu bernama Moving Average of Oscillator. Bisa dilihat pada screenshot paling kanan di bawah ini.

  • Setelah klik opsi Moving Average of Oscillator, akan muncul jendela parameter indikator. Kamu bisa menyesuaikan parameter OSMA sesuai keinginanmu, atau membiarkan apa adanya (setting default). Kalau parameter sudah oke, klik done.

  • Nah, indikator OSMA sudah terpasang pada chart. Lihat saja di bawah grafik harga, seperti terlihat di sini:

Aisha 28 Apr 2023

@ Email Valentinus:

Tidak ada. Pemilihan cara trading sepenuhnya tergantung dari trader. Kalau Anda memilih trading dengan cara scalping tentu sudah dipertimbangan sebelumnya. Kelebihan dan kekurangan dibandingkan apa?

M Singgih 4 May 2023

Aryk:

Betul pak. OSMA harus berada di atas level 0 untuk membuka posisi Buy.

Nur Salim 16 May 2023

Reza Pratama:

EA baru yang saat ini sedang trending untuk Scalping di Gold adalah Gold Pecker lalu ada pula Maedina Gold Scalper.

Nur Salim 16 May 2023

@ Roy Juli Candra Aritonang:

- Untuk indikator ema 55 dan osma, apakah harus menunggu trend yang sama antara tf h1 dan m15 untuk enter posisi..

Tidak. Arah trend pergerakan harga pada setiap time frame belum tentu sama. Fokus di time frame yang Anda gunakan saja.

- … atau di m15 untuk open posisi hanya fokus ke indicator osma saja?

Maaf, Anda trading di time frame berapa dan menggunakan indikator apa saja? Pertanyaannya berhubungan dengan yang mana ya? Kita jadi bingung ..

M Singgih 3 Jun 2023

Jawaban untuk Putra: Pada gambar di atas, settingan MACD dan OsMA adalah default (12,26,9).

Kiki R 9 Jun 2023

M Singgih:

terima kasih mas ilmunya

langsung saya praktekan dan hasilnya melebihi ekspektasi

Eksa 23 Mar 2024

Komentar @inbizia

Ariyanto: Bantu perjelas aja nih. Mengapa Trading apapun itu klu udah ada Amerika Serikat itu pasti istimewa. Dan apa keistimewaam saham AS. Perlu diketahui bahwa Amerika Serikat memiliki ekonomi terbesar di dunia dengan banyak industri dan sektor yang beragam. Indeks saham AS seperti S&P 500 mencakup berbagai perusahaan dari berbagai sektor, sehingga memberikan gambaran luas tentang kesehatan ekonomi AS.

Dikarenakan Kondisi ekonomi dan politik AS memiliki dampak global yang besar. Karena itu, banyak investor dan trader di seluruh dunia tertarik untuk mengikuti pergerakan indeks saham AS untuk mendapatkan wawasan tentang tren pasar global.

Hal itulah yang menyebabkan Indeks saham AS diperdagangkan dalam volume besar, sehingga memiliki likuiditas yang tinggi. Ini berarti Anda dapat masuk dan keluar dari perdagangan dengan mudah tanpa menunggu terlalu lama.

Baca Juga: Panduan Indeks Saham S&P 500 untuk Pemula

Alex | 28 Aug 2023
Halaman: Trading Indeks Saham As Di Broker Finex

Bagi saya, sebagai trader pemula dan sebagian besar pelatih saya juga mengatakan, tidak ada satu pasangan mata uang yang "terbaik" untuk diperdagangkan di forex, karena pilihan pasangan mata uang yang optimal sangat bergantung pada gaya trading individual Anda, toleransi risiko, dan preferensi pribadi. Beberapa pasangan mata uang yang sangat ramah untuk diperdagangkan:

EUR/USD (Euro/Dolar AS)
USD/JPY (Dolar AS/Yen Jepang)
GBP/USD (Pound Inggris/Dolar AS)
USD/CHF (Dolar AS/Franc Swiss)
AUD/USD (Dolar Australia/Dolar AS)
USD/CAD (Dolar AS/Dolar Kanada)
NZD/USD (Dolar Selandia Baru/Dolar AS)

Pasangan mata uang ini dikenal sebagai “pasangan utama”, karena mewakili mata uang yang paling banyak diperdagangkan di dunia.

Namun, ada juga “pasangan kecil” dan “pasangan eksotik” yang dapat diperdagangkan di forex, dan ini mungkin menawarkan peluang unik tergantung pada kondisi pasar dan strategi perdagangan Anda. Namun pair ini tidak banyak diperdagangkan. Jadi, yang terbaik adalah memiliki Pasangan Utama.

Baca Juga:

Alexander | 22 Aug 2023
Halaman: Tips Mifx Cara Memanfaatkan Tipe Order Sesuai Strategi

Ijin jawab yee
Scalping sebenrnya adlh sebuah teknik atau strategi ketika kamu bertrading forex. Teknik scalping ini merupakan teknik trading jangka pendek yg memanfaatkan pergerakan hrg kecil utk mendptkan keuntungan yg cepat. Jd utungnya dikit-dikit tp cepat. Kalo dikumpulin untungnya jd banyak jg.

Biasanya strategi ini menggunakan periodde waktu singkat antara pembukaan dan penutupan perdagangan, mungkin hanya dlm hitungan detik atau menit aja, atau bisa cm 1 smpe 5 menit aja. Dan dlm wktu yg sgkat tsb sering melakukan transaksi. Dan biasanya transaksinya dlm jumlah besar. Jd wlaupun keuntungannya kecil tp krna bertrnsaksi dlm jmlh besar bs jd keuntungannya jg akan terlihat banyak.

Nah banyk yg blg bahwa scalping ini merupakan strategi perdagangan yg agresif, shg membutuhkan konsntrasi yg sangat tinggi, dan hrs memiliki tingkat kemampuan membaca pergerakan harga yg tinggi alias sdh berpengalaman.

Jd bagi yg newbie, hrs banyak” berlatih dl seblm melakukan strategi scalping ini, biar gak rugi dan dpt utngnya lumayan gitu. Mungkin itu aja yaa, mdh”an jwabannya cukup jelas dan bs dipahami. makasih.

Mina | 23 Sep 2023
Halaman: Memilih Aplikasi Trading Terbaik Mifx Atau Hsb

Zorro: Simplenya gini gan, gue bantu jawab ya!

  • Yg pertama, trading dengan target harga: Ini cocok untuk trader yg ingin memiliki rencana yang lebih pasti dan mengukur potensi keuntungan dan risiko secara lebih konservatif. Target harga digunakan untuk ngambil keputusan trading dan manajemen risiko.
  • Trading tanpa Target Harga (Open-ended): Beberapa trader lebih suka tidak memiliki target harga yg pasti dan mungkin memilih utk membiarkan posisi terbuka dngnn harapan bahwa harga akan trus bergerak sesuai tren. Ini mungkin lebih sesuai utk trader jangka panjang atau swing trading.

So, kseimpulannya, scalper umumnya memiliki target harga yg sangat singkat dan sangat spesifik. Mereka sering menetapkan target keuntungan kecil dan keluar dari posisi mereka begitu target tercapai. Jadi, target harga dapat sangat penting dalam trading scalping. But ini back to trader masing2 ya, apakah ingin trading dngn target harga or not, ini up to trader serta trading plan yg udah direncakana masing2

Foden | 17 Oct 2023
Halaman: Kupas Tuntas Pola Quasimodo Bersama Broker Hsb

6 pips itu jaraknya cukup besar ya dngn di entry level? Kira2 pendapatnya dong suhu2 Inbizia klo jarak 6 pips itu beresiko ato ga buat pemula? Trus mengenai metode trading scalping yg disinggung sedikit di artikel, dikatkaan klu kita trader yg pke scalping ini akan beresiko besar klo kta ambil jarak 6 pips. Klu scalping itu sndiri normalnya di berapa pips ya?

Ane mau benar2 mastiin dllu dahh apakah cashback di Finex itu cukup oke ato ga buat ane, soalnya ane sndiri bnr2 udah tertarik dngn Finex dan krna kondisi modal utk trading jga ga tinggi, cma $10 aja di akun mikro Finex kita dah bsa trading gitu.

Mohon bntuannyaa, terima ksh bnyk

Benny | 20 Oct 2023
Halaman: Mifx Rewards Vs Finex Cashback Mana Yang Lebih Banyak Cuan

Berkaitan dngn free swap nihh gan. Aku sndiri udah cari bolak balik beberapa artikel yg ada di Inbizia, dan kyknyaa paling cocok dngn kriteria aku klo bandingn biaya trading mngkn lbh prefer ke Maxco dan jga JavaFX krna selain spread yg cukup rndah yakni dimulai dari 0 pips, variasi akun jga ga gitu ada di kedua broker terutama Maxco. Aku sndiri jujur agak bingung klu disuruh milih akun yg akan jdi pilihan ketika trading krna terkadang ada beberapa broker yg nawarin minimal deposit dan leverage yg sama di akun yg berbeda-beda. Lain halnya dngn Maxco terutama, dmana akun cma ada 1 yakni akun standard dan pips juga cukup rendah shngga mau scalping ato swing trading jg ga masalah

Btw balik lgi ke swap free nih agan2 yg ada di Inbizia, kira2 seberapa besar sih pengaruh biaya swap ke trading? mengingat mngkn ada bberapa step tambahan bila ingin trading dngn fitur ini (klu ga slh aku pernah telusuri di beberapa sumber klo swap free ini memiliki step verifikasi tmbhan selain proses KYC)

Andrew | 23 Oct 2023
Halaman: Membandingkan Biaya Trading Maxco Dan Javafx

Kamus Forex

Emas Hitam

Sebutan untuk komoditas minyak mentah. Emas hitam juga disebut sebagai minyak bumi, dalam bahasa Inggris diistilahkan dengan Crude Oil.

Scalping

Metode trading yang menargetkan profit kecil dengan frekuensi tinggi, melalui cara buka tutup posisi beberapa kali dalam sehari. Untuk memperoleh hasil yang diinginkan, trader umumnya berpatokan time frame rendah (M15-H1) sehingga Scalping dianggap sebagai strategi trading jangka pendek dalam forex.

Komentar[2]
Fajar Santoso | 24 Jun 2022

"EMA 55: Sebagai indikator jangka panjang, EMA 55 menunjukkan sinyal downtrend apabila posisinya berada di bawah EMA 9 dan 21. Tetapi, jika posisinya berada di atas EMA yang lain, maka tren akan berubah menjadi bearish."

Kelihatannya itu salah deh, harusnya kalo EMA 55 di bawah EMA 9 dan 21 itu sinyal uptrend

Cahyaning | 27 Jun 2022

Halo, Fajar

Terima kasih atas kritik dan sarannya. Artikel ini akan segera diperbaiki sesuai saran.