Beberapa exchange kripto resmi indonesia kini menawarkan jumlah deposit yang cukup rendah, bahkan gratis. Apa saja platform resmi yang dimaksud? Fitur apa saja yang ditawarkan?
Sebelum memulai trading di pasar kripto, ada beberapa aspek yang harus diperhitungkan oleh trader. Salah satunya adalah memilih exchange kripto resmi Indonesia yang terpercaya. Umumnya, exchange kripto resmi Indonesia memiliki kebijakan yang berbeda-beda terkait biaya. Salah satu biaya yang perlu dipertimbangkan adalah minimal deposit yang ditetapkan oleh platform tersebut.
Dana deposit merupakan modal awal yang harus dipersiapkan trader sebelum bisa memasuki pasar. Beberapa platform memiliki jumlah minimal yang cukup rendah atau bahkan gratis. Tapi, ada juga yang mengharuskan trader menyetorkan deposit dengan jumlah cukup besar. Lantas apa saja exchange kripto resmi di Indonesia yang menawarkan keringanan jumlah deposit relatif rendah?
1. Upbit
Upbit adalah exchange kripto resmi Indonesia dengan deposit terendah. Tak tanggung-tanggung, platform ini menawarkan biaya deposit gratis. Jumlah setoran minimal di Upbit juga tak terlalu tinggi, yakni hanya sebesar Rp5,000. Nominal rendah ini membuat Upbit cocok digunakan untuk trader yang tak memiliki modal raksasa. Sayangnya, metode transfer dan penarikan di Upbit hanya bisa dilakukan melalui transfer bank.
Upbit sendiri berada di bawah naungan PT. Upbit Exchange Indonesia dan telah diregulasi oleh Bappebti. Platform ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan pertukaran terhadap lebih dari 140 aset kripto, termasuk Bitcoin, Ethereum, Ripple, dan masih banyak lagi. Aplikasi trading Upbit dapat diunduh melalui Google Play atau App Store, menjadikan exchange ini cocok untuk trader yang memiliki mobilitas tinggi.
2. Tokocrypto
Nama Tokocyrpto sudah tidak asing lagi di kalangan trader Indonesia. Exchange kripto resmi Indonesia ini berdiri sejak tahun 2017, dan baru-baru ini mendapatkan investasi dari Binance. Salah satu keuntungan trading dengan Tokocrypto adalah biaya depositnya yang rendah, yaitu sebesar Rp50,000 saja. Trader bisa melakukan transaksi melalui bank ataupun OVO tanpa biaya deposit.
Keamanan Tokocrypto tak perlu diragukan lagi. Selain sudah diregulasi oleh Bappebti, Tokocrypto juga menerapkan Two Factor Authentication. Dengan fitur keamanan ini, user diharuskan melakukan verifikasi identitas sebanyak dua kali untuk menjamin keamanan aset. Selain itu, exchange ini juga menyediakan fitur lain seperti analisa chart, stop loss, short selling, dan OCO order untuk menambah kenyamanan saat trading.
3. Rekeningku
Rekeningku merupakan exchange kripto resmi Indonesia yang berada di bawah naungan PT Rekeningku Dotcom Indonesia. Saat ini, Rekeningku telah diregulasi oleh Bappebti, sehingga keamanannya terjamin. Jumlah minimal deposit di exchange ini sebetulnya lebih tinggi dari exchange yang lainnya, namun masih tergolong cukup rendah, yaitu Rp100,000.
Untuk melakukan pembayaran, user bisa transfer uang melalui bank, virtual account, maupun e-wallet seperti Dana, LinkAja, dan OVO. Khusus untuk pembayaran deposit melalui virtual account akan dikenakan biaya Rp1,000 flat dan 1.65% dari jumlah deposit.
Fitur keamanan yang digunakan oleh Rekeningku adalah 2FA atau Two Factor Authentication. Kurang lebih ada 44 aset kripto yang bisa diperdagangkan melalui platform ini. Selain itu, Rekeningku juga menyediakan beberapa fitur tambahan seperti analisa chart, stop loss, dan short-selling.
4. Pintu
Pintu merupakan salah satu exchange kripto resmi Indonesia yang menawarkan minimal deposit cukup rendah. Untuk mulai trading, user hanya perlu melakukan deposit sebesar Rp50,000. Pintu juga menyediakan berbagai macam pembayaran, mulai dari transfer bank hingga e-wallet (kecuali LinkAja). Namun, untuk saat ini jenis mata uang kripto yang bisa diperdagangkan di Pintu masih sangat terbatas jika dibandingkan platform lainnya.
Selain telah diregulasi oleh Bappebti, Pintu menjamin keamanan penggunanya melalui autentikasi Multi-faktor yang menggunakan kombinasi verifikasi via email dan SMS dari Google Authenticator. Dengan demikan, setiap transaksi yang dilakukan bisa divalidasi oleh pemilik akun sendiri. Sayangnya, Pintu belum menyediakan fitur-fitur trading seperti analisa chart, stop loss, dan short-selling.
Baca juga: Cara Menggunakan TradingView Sebagai Chart Analisa Kripto
5. Luno
Luno adalah salah satu exchange kripto resmi Indonesia yang sudah terdaftar di Bappebti sejak Maret 2020. Sebenarnya, Luno merupakan platform asal Inggris. Exchange ini mulai merambah ke Indonesia pada tahun 2014, sehingga pengalamannya tak perlu diragukan lagi. Untuk meningkatkan keamanan pengguna, Luno menerapkan fitur keamanan 2FA pada aplikasi mereka.
Luno menawarkan minimal deposit tidak teralokasi sebesar USD10.00, yang berarti ada kemungkinan jumlah ini akan berubah tergantung dari nilai tukar Dolar dengan Rupiah. Misalnya, ketika nilai tukar USD/IDR adalah Rp14,246, maka minimal deposit di Luno kemungkinan adalah sekitar Rp144,246. Meski tak terlalu kecil, namun jumlah deposit minimal ini masih cukup terjangkau.
Waspadai Hal Ini Saat Trading Kripto Dengan Modal Kecil
Mungkinkah trading kripto dengan modal kecil? Jawabannya bisa saja. Tak ada aturan yang mengharuskan trader untuk menggunakan modal raksasa saat memasuki pasar kripto. Trader modal kecil bisa memanfaatkan keberadaan leverage untuk menambah kekuatan trading mereka. Contohnya, seorang trader menggunakan leverage 1:10. Maka dengan modal sebesar $10, mereka dapat memperdagangkan aset senilai $100.
Perlu diingat bahwa leverage bisa menjadi pedang bermata dua. Memang, dengan mengandalkan leverage, trader bisa memperoleh keuntungan besar dengan modal minim. Akan tetapi, apabila mereka mengalami kegagalan, maka kerugian yang diderita akan berlipat ganda pula.
Selain itu, tak semua exchange kripto resmi Indonesia memberikan leverage. Fitur ini lebih umum dijumpai pada broker yang menawarkan trading kripto sebagai CFD.
Terlepas dari ada tidaknya leverage, trading kripto dengan modal kecil hanya bisa sukses jika trader realistis dalam menargetkan profit. Jangan berharap bahwa trading dengan modal imut akan memberikan hasil yang sama dengan trading modal besar. Pasar kripto memang menjanjikan volatilitas harga yang besar dan erat dikaitkan dengan keuntungan berlimpah. Namun, profit menggunung itu hanya bisa terjadi jika:
- Trader bisa memanfaatkan volatilitas kripto dengan tepat,
- modal yang digunakan juga besar.
Seringkali, trader sudah kehabisan dana terlebih dulu sebelum bisa membaca volatilitas pasar dan memanfaatkannya sebagai peluang profit. Hal itu karena dibutuhkan pengalaman dan skill terasah untuk membaca pasar kripto dengan tepat.
Jadi apabila Anda masih pemula dan ingin membangun portofolio dengan modal kecil, bersikaplah realistis dengan tidak menargetkan keuntungan besar. Jika pengalaman dan keahlian sudah terkumpul, maka keuntungan besar juga akan datang mengiringi. Sebagai permulaan, kelima exchanger kripto resmi Indonesia yang telah disebutkan di atas bisa menjadi referensi jika Anda ingin membuka akun trading kripto dengan modal minim.
Selain mencari jumlah deposit minimal yang rendah, trader juga perlu memastikan bahwa exchange yang digunakan menawarkan biaya trading yang terjangkau. Exchange kripto apa saja yang menawarkan biaya termurah?