XAU/USD masih wait and see karena trader tunggu NFP AS, 2 hari, #Emas Fundamental | EUR/JPY berada dalam tekanan jual di bawah harga 164.50, kondisi RSI yang oversold dipantau, 2 hari, #Forex Teknikal | GBP/USD bergerak di atas level 1.2550, menguji batas atas channel, 2 hari, #Forex Teknikal | EUR/USD naik mendekati level 1.0750 karena sentimen risiko kembali netral, 2 hari, #Forex Teknikal | Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Jumat (3/Mei), naik 0.4% ke 7,160, 2 hari, #Saham Indonesia | PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp691.2 miliar per Maret 2023. , 2 hari, #Saham Indonesia | PT Mitrabara Adiperdana Tbk. (MBAP) menganggarkan belanja modal dan investasi senilai $58 juta, 2 hari, #Saham Indonesia | PT Sumber Sinergi Makmur Tbk. (IOTF) atau Fox Logger membidik peluang bisnis dari implementasi pembayaran tol tanpa sentuh berbasis Global Navigation Satellite System yang akan segera diterapkan di Indonesia, 2 hari, #Saham Indonesia

Kiat Sukses Memahami Breakout Ala Broker Finex

Hana Raisa 9 Mar 2023
Dibaca Normal 4 Menit
forex > broker > panduan > #breakout #broker #broker-finex #finex #kiat-sukses #sukses
Breakout dalam trading merupakan peluang yang menguntungkan jika bisa diterapkan dengan cerdik. Dari beberapa strategi yang ada, berikut kiat sukses breakout ala broker Finex.

Pernahkah Anda mendengar istilah "breakout trading"? Breakout trading adalah situasi ketika harga menembus keluar dari area konsolidasi atau range harga dari suatu aset yang diperdagangkan selama beberapa waktu. Pada dasarnya, breakout terjadi saat harga menembus level penting. Misalnya, harga tertinggi (High), harga terendah (Low), Support, Resistance, Supply atau Demand Area, hingga level psikologis.

Untuk mengantisipasi kerugian karena risiko breakout, broker Finex menjelaskan tips trading di bawah ini.

Jenis-Jenis Breakout

Breakout dibedakan menjadi dua, yaitu true breakout dan false breakout. Berikut ini penjelasannya:

  • True Breakout
    True Breakout atau dalam Bahasa Indonesia berarti breakout asli, adalah breakout yang memang benar-benar terjadi. Misalnya, ketika harga menembus level kritis, entah Support atau Resistance, maka ia akan berlanjut sesuai arah penerobosan.

  • False Breakout
    False breakout, yang berarti breakout palsu dalam Bahasa Indonesia, adalah situasi breakout yang tidak terjadi sesuai dengan harapan. Misalnya, ketika harga menembus level kritis, ia malah berbalik ke arah sebaliknya dan cenderung bergerak ke sana.
Baca Juga:

How Do You Trade False Breakouts in Forex?

Cara Sukses Trading Forex Saat Breakout

Ada kiat sukses trading forex saat breakout, yakni dengan memperhatikan sejumlah hal penting seperti berikut ini.

1. Saat Analisa

Saat terjadi potensi breakout, satu hal yang harus Anda lakukan adalah mengidentifikasi tren yang masih berada pada tahap awal. Selain itu, para trader mengidentifikasi pola harga yang berpotensi breakout dengan melihat level Support dan Resistance agar bisa membuat rencana masuk dan keluar.

Dalam hal ini, keadaan pasar yang "terjepit" di antara level Support Resistance biasa disebut dengan konsolidasi. Saat konsolidasi, pergerakan harga tampak tak banyak perubahan. Dengan kata lain, pasar istirahat dulu sebelum melanjutkan tren. Semakin sering harga menyentuh zona konsolidasi ini, semakin valid potensi breakoutnya.

Baca juga: 3 Strategi Breakout Mudah Untuk Trader Pemula

2. Saat Open Position (OP)

Open position adalah aktivitas order atau membuka posisi transaksi dalam trading forex. Apabila Anda sudah 100% yakin breakout akan terjadi, maka Anda harus merencanakan waktu yang tepat untuk OP. Perlu diingat bahwa false breakout harus benar-benar diantisipasi dulu. Butuh kesabaran yang lebih untuk menghindari adanya false breakout. Maka dari itu, Anda tidak perlu buru-buru OP ketika harga menembus level kritis. Amati dulu pergerakannya. Jika ada volume transaksi yang meningkat secara besar-besaran, maka Anda bisa menganggapnya sebagai true breakout.

Baca Juga:

Breakout Trading Strategy for Forex Traders

3. Saat Merencanakan Waktu Keluar

Merencanakan waktu keluar adalah langkah yang esensial. Dengan berlandaskan manajemen risiko, Anda harus bisa menentukan kapan waktu yang pas untuk ambil profit dari posisi menguntungkan dan kapan harus stop loss jika skenario gagal terealisasi.

Sedikit tips yang bisa Anda gunakan untuk menghindari kerugian ketika breakout urung terjadi adalah, gunakan stop order pada atau sekitar level Support dan Resistance yang sebelumnya. Tanda breakout yang berhasil adalah level Support sebelumnya sering menjadi zona Resistance baru, begitu pun sebaliknya.

Baca Juga:

Support and Resistance Levels: The Complete Guide

Akhir Kata

Itulah kiat-kiat sukses breakout ala broker Finex yang bisa Anda terapkan mulai dari sekarang. Memahami kiat sukses breakout dalam trading forex seperti di atas dapat menambah wawasan Anda sekaligus mengarahkan Anda agar bisa cermat dalam melihat peluang yang akan datang.

Pada akhirnya, semuanya harus melalui perencanaan yang matang. Mulai dari proses identifikasi hingga merencanakan OP dan waktu keluar, memang harus dibiasakan. Tidak ada proses yang instan untuk dapatkan hasil yang baik. Selain itu, Anda juga harus menguasai manajemen emosi agar tidak memengaruhi segala keputusan yang Anda ambil. Selalu berpikir jernih di setiap situasi tanpa melibatkan emosi adalah kunci sukses untuk menghadapi volatilitas dan mendapatkan keuntungan serta risiko seminimal mungkin.

Selain kiat sukses dengan breakout trading, Finex juga punya tips bermanfaat untuk menentukan lot trading ideal.

Terkait Lainnya

Forum Terkait

Aang Abdul | 7 Feb 2015

mw tanya masta, apakah ada trader sukses yang hanya memakai tehnikal saja? trimakasih..

Lihat Reply [24]

Dalam dunia trading pergerakan harga bisa di analisa dengan fundament dan tekhnikal, ada trader yang menggunakan salah satunya, atau bahkan menggunakan keduanya. Keterampilan menggunakan tekhnikal bisa menghantarkan menjadi Trader sukses, demikianpun dengan fundament. Menurut hemat kami, adakalanya menggunakan tekhnikal, adakalanya menggunakan fundamental, bahkan ada saatnya menggunakan keduanya.

Thanks.

Basir 10 Feb 2015

Contoh trader propesional yng trading pake teknikal aja?

Ujo 10 Feb 2015

Secara perorangan kami belum mengetahui siapa Trader tekhnikal yang sukses.

Basir 10 Feb 2015

Ada banyak trader sukses yang hanya mengandalkan analisa teknikal, seperti misalnya:
1. Trader terkenal Richard Donchian - bapak ‘trend following’ dan pencipta indikator Donchian Bands,
2. Dr.Alexander Elder - pencipta sistem trading triple screen,
3. Richard Dennis - pendiri kursus trading on-line Turtle Trader,
4. Trader legendaris Michael Marcus,
5. Gary Wagner - pakar analisa dengan candlestick,
6. Jake Bernstein - analis, pengajar dan penulis buku,
7. Cynthia Kase (konsultan trading dan pencipta indikator teknikal)
dan masih banyak yang lain....
Tetapi dalam prakteknya pada taraf tertentu ketika trader sudah mahir analisa teknikal, ia juga akan menggabungkannya dengan analisa fundamental, meski titik beratnya tetap pada analisa teknikal.

M Singgih 11 Feb 2015

Minta contoh yang saat ini masih aktif donk pak. Dari indonesia juga kalau bisa.

Desy Rianti 17 Aug 2018

ada banyak sekali juga pak. Contohnya beberapa analis di kami, seperti:

1. Pak Ahmed Sar, dengan gara trading Price Action dan Pola Harmonicnya.

2. Bu V3. dengan trading menggunakan Indikator ZigZag dan pola harganya.

3. Pak Rico, dengan gaya trading melawan arusnya.

Masih banyak lainnya juga. Anda bisa membaca beberapa yang saat ini aktif pada 5 Trader Indonesia Yang Meraih Profit Luar Biasa berikut.

Admin 18 Aug 2018

Apakah analis-analis itu bisa dibilang trader sukses? padahal saya pernah ikut analisa salah satu, lebih sering salahnya.

Achmad Yunus 19 Aug 2018

@Achmad Yunus

Mohon maaf pak jika terjadi kesalahan-kesalahan analisa pada analis kami. Namun, itulah trading pak. Kita tidak akan pernah bisa benar setiap saat. Kita hanya bisa disiplin mengikuti rule-rule dan strategi trading yang kita tetapkan. Tentu saja ini juga berlaku bagi Follower-follower analis kami. Jadi tidak bisa seenaknya juga menilai bahwa ini banyak salah dan benarnya. Setidaknya ikuti dulu penuh selama 1-2 bulan untuk melihat performa dan konsistensinya. Jika baru ikut 2-3 sinyal saja dan sudah mampu bilang banyak salahnya, tentu masih terlalu dini bukan buat menilai.

Terima kasih dan semoga membantu.

Admin 20 Aug 2018

iya sih masuk akal juga. Saya memang baru-baru saja mengikuti analis tersebut karena penjelasannya yang mudah saya pahami dan masuk akal. Tapi baru-baru saja itu loss terus.

baiklah klo menurut admin begitu. akan saya coba ikuti selama 1-2 bulan.

Terima kasih min.

Achmad Yunus 21 Aug 2018

@Achmad Yunus:

Terima kasih juga atas saran dan masukannya pak. Semoga sukses terus

Admin 22 Aug 2018

@Aang Abdul
Saya hanya pakai teknikal aja, tapi baca berita ekonomi juga. trader yg pakai teknikal aja cenderung menghindari jam-jam news dan jam buka sesi market. misalnya hindari open posisi ketika sesi perdagangan baru buka asia, sydney, eropa amerika. hindari open posisi ketika ada berita misalnya jam 8.30 malam, jam 10 malam. trader teknikal juga wajib ikuti berita tapi tidak gunakan berita untuk OP. cukup tau berita fundamental. sejauh ini sukses dapat 20-50 pips sekali entry. trader yg utamakan teknikal lebih ke scalping dan trader harian, kalau trader jangka panjang wajib pakai fundamental.

Habib Akbar 22 Apr 2020

Analisa Tekhnikal dan Fundamental merupakan alat bantu untuk menganalisa harga. Seorang teknikalis akan menggap bahwa analisa tekhnikal merupakan yang terbaik. Demikianpun dengan pengguna analisa fundament. Keduanya bisa dipergunakan. Sebaik-baiknya indikator adalah diri sendiri, karena hal ini terkait dengan emosi dan psikolog trader itu sendiri. Thanks.

Basir 18 Nov 2015

Itu sih relatif, baik enggak nya tergantung yang pakai analisa. Trader yang suka teknikal mungkin anggap teknikal paling baik karena bisa nge-detect kapan mesti entry dan kapan bisa out dari pasar, juga bisa dipakai trading jangka pendek, padahal analisa fundamental nggak bisa begitu dan lebih cocok buat trader jangka panjang. Tapi realitanya, analisa teknikal saja nggak bisa membuat trader sukses. Biarpun sedikit, analisa fundamental tetap harus paham. Kalau enggak, nanti pas ada kejutan the Fed atau gimana, bisa bingung sendiri. Jadi dua-duanya sama-sama penting, walaupun terserah kita mau cenderung ke teknikal atau fundamental.

Mona 19 Nov 2015

Untuk Sapto..

Trading adalah ilmu dan seni mengatur uang untuk mendapatkan uang, hal ini terkait dengan slogan bahwa trading ini High Risk. Dalam dunia trading terdapat dua aliran, yaitu : fundamentalis dan tekhnikalist. Sementara yang ketiganya adalah gabungan dari dua analisa tersebut.

Tidak salah jika anda menggunakan analisa tekhnikal. Yang paling utama adalah anda bisa mengukur dan mengatur emosi dan keuangan anda.

Thanks.

Basir 20 Mar 2017

memang tidak salah masta, tapi pertanyaannya gimana kalo benar2 teknikal saja, tanpa fundamental sama sekali?

Adri 30 Mar 2017

Untuk Adri..

Murni atau campuran bisa dilakukan. Dan hal itu tidak salah. Karena ujungnya adalah target keuntungan bisa di dicapai. Technical Analysis adalah teknik analisa yang menganalisa fluktuasi harga dalam rentang waktu tertentu. Dari pergerakan harga tersebut trader mengamati pola-pola tertentu yang dapat dipakai sebagai dasar untuk melakukan pembelian atau penjualan.

Maka hal ini yang paling penting adalah ditunjang dengan kontrol emosi dan keuangan.

Thanks

Basir 30 Mar 2017

Untuk Rezza Lukman Hakim,

Analisa teknikal berawal dari pemikiran bahwa pergerakan harga dapat diprediksi dari masa lalu. Artinya, dengan sederet data pergerakan harga di masa lalu, trader dapat memprediksi pergerakannya di masa yang akan datang. Bagi para analis fundamental, ini adalah sesuatu yang tidak masuk akal, karena mereka percaya bahwa pergerakan harga disebabkan oleh faktor-faktor penggerak pasar, sehingga mempelajari dan menganalisa faktor tersebut adalah cara paling ampuh untuk memperkirakan pergerakan harga selanjutnya.

Namun demikian, para analis tehnikal percaya bahwa sejarah akan berulang. Pola pergerakan harga yang terjadi di masa lalu bisa terjadi lagi di masa depan. Mereka menggunakan metode untuk menganalisa data-data masa lalu dari pasar yaitu data harga, volume dan open interest untuk memprediksi kecenderungan harga pada masa mendatang. Data-data tersebut kemudian disajikan dalam bentuk Grafik, yang jika diperhatikan memang menyajikan siklus berulang dari pergerakan harga.

Dalam membaca chart, teknikalis juga memanfaatkan indikator yang sebetulnya menyesuaikan dengan kondisi pasar yang sedang terjadi. Sementara market tidak akan mengikuti indikator. Kalau saja market mengikuti indikator tentu para trader bisa profit semua. Indikator yang repaint ini sangat berbeda dengan indikator forex yang memberikan signal false.

Jika signal false ini terkadang memberikan signal yang berlawanan. itulah signal false. Sedangkan indikator repaint hanya bergeser artinya dia tidak melawan. yang tadinya sell dia tetep memberikan signal sell begitu pula sebaliknya. Namun bisa bertolak belakang dengan kondisi sesungguhnya.

Thanks.

Basir 13 Nov 2017

Mengapa analisa teknikal belum pasti kebenarannya?

Rezza Lukman Hakim 11 Nov 2017

Mengapa analisa teknikal lebi baik dari fundamental?

Oni 18 Nov 2015

Bagaimana penerapan analisa teknikal kemudian dikonfirmasi dengan analisa fundamental?

Eric Hs 8 Jun 2022

Sepertinya terbalik deh.

Lazimnya, analisa fundamental kemudian dikonfirmasi dengan analisa teknikal. Analisa fundamental itu memberikan gambaran makro untuk prediksi pergerakan harga dalam rentang waktu lebih panjang. Setelah tahu gambaran besarnya, baru kita mencari titik entry (buy/sell) dengan analisa teknikal.

Umpamanya: Federal Reserve menaikkan suku bunga, sedangkan bank sentral Jepang membiarkan suku bunganya tetap negatif. Ini berarti proyeksi jangka panjang USD lebih kuat daripada JPY.

Setelah mengetahui ini, kemudian kita buka chart USD/JPY. Bagaimana tren saat ini? Apakah sudah mulai bullish dan sedang terkoreksi? Jika ya, kita bisa memantau indikator/pola candlestick/fibonacci/dll untuk mencari titik entry yang tepat untuk pasang posisi buy.

Aisha 10 Jun 2022

Ada ngk sih trader yang kelola dana besar (bisa prop firm, hedge fund atau capital management) yang tradingnya hanya mengandalkan analisa teknikal?

Sari 22 Jun 2022

@Sari: Market wizard ada yang trading hanya mengandalkan analisa teknikal, contohnya:

  • Richard Dennis
  • Paul Tudor Jones
  • Ed Seykota
  • Marty Schwartz

Anda bisa membaca lebih detail mengenai market wizard di atas pada buku Jack Scwager - Market Wizards.

Kiki R 23 Jun 2022
Apa cukup trading dengan hanya mengandalkan ilmu teknikal saja?
Terimakasih untuk jawabanya.
Sapto 17 Mar 2017
Tria Sinulingga | 30 Oct 2015

Salam master,,,

saya tertarik belajar trading price action dari Nial Fuller yang hanya menggunakan pin bar, inside bar, atau fakey bar.

Tetapi ada perbedaan bentuk candle antara broker yang satu dngan yng lainnya.misalnya, pada broker A telah terbentuk pin bar, tapi pada broker B tidak terbentuk pin bar.

gimana cara antisipasinya master??
apa price action hanya bisa diterapkan pada broker tertentu aja?

Lihat Reply [15]

@agung:

Memang harga penutupan daily untuk setiap broker berbeda, tergantung dari lokasi server broker tersebut. Tetapi formasi price action dan pola pergerakan harga pada chart trading antar broker tidak jauh berbeda dan jika dianalisa seharusnya memberikan kesimpulan yang sama.

Dalam hal ini para trader profesional biasanya menggunakan harga penutupan pasar New York sebagai patokan. Jam penutupan pasar New York berbeda 12 jam dari WIB (untuk bulan Nopember - Maret) atau 11 jam dari WIB (Maret - Nopember). Kalau Anda menggunakan platform Metatrader 4 dan trading pada broker yang servernya mengikuti waktu New York maka saat ini beda waktu Metatrader Anda dengan WIB adalah 11 jam (waktu Metatrader = WIB - 11 jam).
Untuk keterangan bisa baca: How To Trade ‘End Of Day’ Price Action Strategies at New York Close

M Singgih 21 Apr 2016

@ Muhammad Yusuf:

Bentuk candle antar broker tidak berbeda jauh. Arah pergerakannya tetap sama. Misal broker A arahnya naik maka pada waktu yang bersamaan broker B arahnya juga naik. Jadi price action yang terbentuk juga sama.

… jika broker A menunjukkan bentukan pin bar, namun broker B tidak….
- Bisakah Anda tunjukkan perbedaan kedua broker tersebut disini? Disertai dengan gambar chart dan nama brokernya, pada jam yang sama saat terjadi perbedaan price action tsb.

…. lalu seringkali ATR untuk menentukan stop loss berbeda2
- Jelas berbeda-beda Pak, karena tinggi rendahnya volatilitas setiap saat nggak sama. Pada saat volatilitas sedang rendah Average True Range-nya tentu akan lebih rendah dibandingkan saat volatilitas sedang tinggi.

M Singgih 6 Apr 2018

@ Tria Sinulingga:
Nial Fuller hampir selalu trading pada time frame daily, dan pada time frame daily antar broker biasanya jarang terjadi perbedaan, yang sering berbeda adalah pada time frame H1 (1 jam) kebawah (30 menit, 15 menit dsb). Tetapi meskipun terjadi perbedaan, arah pergerakan harganya tetap akan sama dan sinyal yang diberikan dari pergerakan candlestick seharusnya juga sama.

Formasi candlestick (price action) antara 2 broker mungkin ada keterlambatan tetapi bukan perbedaan, misal pada broker A sudah terbentuk pin bar sementara broker B belum, tetapi akan terbentuk juga nantinya.
Untuk trading hendaknya berpatokan pada satu broker saja, jika Anda trading pada broker A ikutilah pergerakan candle pada broker A, demikian juga jika Anda trading pada broker B. Biasanya pergerakan harga antara broker-broker yang teregulasi dengan benar tidak jauh berbeda.

M Singgih 3 Nov 2015

seperti yang kita tahu master, bentuk candle di setiap broker dapat berbeda2 akibat perbedaan waktu buka server mereka. Yang ingin saya tanyakan, bagaimana cara mengatasi problem ini bagi seorang price action trader? jika broker A menunjukkan bentukan pin bar, namun broker B tidak. apa yg harus kita lakukan? lalu seringkali ATR untuk menentukan stop loss berbeda2 jumlahnya pak. mhon bantuannya

Muhammad Yusuf 5 Apr 2018

Bagaimana kita bisa trading dengan price action jika closed candle tiap broker berbeda sehingga bentuk candle juga berbeda? jam berapa sebetulnya closed candle D1 waktu WIB?

Agung 20 Apr 2016

Apakah ada buku-buku tentang forex yang membahas tentang price action sebagai bahan belajar forex?

Bima 20 Jul 2022

@Bima: Banyak namun sebagian besar ditulis dalam bahasa Inggris. Berikut ini beberapa buku yang menjadi rujukan para analis teknikal di seluruh dunia.

1. Japanese Candlestick Charting Techniques oleh Steve Nison

2. Technical Analysis of Financial Markets oleh John Murphy

3. Technical Analysis Explained oleh Marting Pring

4. Trading Price Action Trend oleh Al Brooks

5. Encyclopedia of Chart Patterns oleh Thomas N. Bulkowski

Kiki R 21 Jul 2022

Kapan saat yang tepat menggunakan sinyal Price Action, dan kapan waktu untuk mengabaikan sinyal dari price action?

Efendi 22 Nov 2022

Price action adalah metode, Anda akan selalu menggunakan price action mulai dari melakukan pemilihan pair sampai ke tahan entry market.

Sama halnya jika Anda mempunyai metode lain, Anda tentu akan selalu menggunakan metode tersebut dalam melakukan trading.

Jadi, price action bukanlah hal yang bisa kita gunakan dan tidak gunakan.

Pertanyaan ini lebih tepat jika ditanyakan mengenai strategi, seperti strategi menggunakan pola candletick bullish pin bar.

Contoh pertanyaannya:

"Kapan saat yang tepat menggunakan sinyal dari bullish pin bar dan kapan saatnya untuk mengabaikan sinyal dari pola tersebut?"

Kalau ini yang ditanyakan, maka kami akan menjawab seperti apa kriteria-kriteria yang cocok untuk pola candlestick ini.

Kiki R 22 Nov 2022

Price Action itu esensinya adalah menganalisis harga suatu aset berdasarkan riwayat pergerakan harga aset tersebut. Perhatikan, "Price Action" dalam bahasa Indonesia adalah "Pergerakan atau Tindakan Harga".

Jadi, kapan saat yang tepat menggunakan sinyal Price Action? Ya, bisa kapan saja. Toh, kita tidak mungkin menganalisis teknikal maupun fundamental tanpa menengok riwayat pergerakan harga.

Kapan waktu untuk mengabaikan sinyal price action? Ini juga bisa kapan saja. Umpamanya, ada sinyal price action yang tidak terkonfirmasi, maka ada baiknya menunggu sampai muncul konfirmasi.

Aisha 15 Dec 2022

@Efendi:

Price Action seperti apa dahulu yang bapak tanyakan di sini? Berupa pola Candlestick? Chart Pattern? Atau jenis lainnya? Mungkin bisa lebih jelas terlebih dahulu pertanyaannya.

Namun khusus untuk pola Candlestick, pola akan bekerja dengan baik jika terjadi pada level-level penting seperti Support dan Resistance, Supply And Demand, level pada indikator. Selain itu, selalu perhatikan tren dan arah pada time frame besarnya. Jika sejalan dengan arah time frame besar, maka probabilitas pola tersebut juga akan meningkat.

Nur Salim 25 Dec 2022

Jujur saya masih ijo dan bingung dengan banyaknya istilah. Mungkin awal mau tau soal ini aja dulu...

Apakah trader pengguna price action boleh pakai indikator pak? Atau justru indikator bakal mengganggu analisa price action tersebut? Terus juga adakah broker yang menyediakan materi analisa price action?? boleh dalam bentuk analisa ato webinar gitu, mohon sharenya

Hamdani Hariyanto 14 Jan 2023

@ Hamdani Hariyanto:

- Apakah trader pengguna price action boleh pakai indikator pak? Atau justru indikator bakal mengganggu analisa price action tersebut?

Indikator teknikal terutama indikator trend diperlukan untuk mengkonfirmasi validitas price action yang terbentuk. Tanpa indikator teknikal, trader tidak tahu apakah price action yang terbentuk benar-benar valid.

Misal terbentuk bullish engulfing candle dan titik indikator parabolic SAR berada di bawah bar candlestick dan kurva indikator MACD berada di atas kurva sinyal, maka bullish engulfing candle tsb bisa dianggap valid.

M Singgih 19 Jan 2023

Jawaban untuk Hamdani Hariyanto:

  • Apakah trader pengguna price action boleh pakai indikator pak? Atau justru indikator bakal mengganggu analisa price action tersebut?

Boleh, trader pengguna price action boleh pakai indikator. Biasanya indikator tersebut hanya sebagai konfirmasi tambahan, bukan inti yang menentukan valid atau tidak valid.

  • Terus juga adakah broker yang menyediakan materi analisa price action?? boleh dalam bentuk analisa ato webinar gitu,

Ada. Saat ini hampir semua broker menyediakan materi analisa price action.

Broker lokal saat ini hampir semua menyediakan webinar atau analisa, bukan hanay metode price action tapi untuk metode yang lain juga.

Kiki R 20 Jan 2023

@ Bima:

Ada. Banyak dijual di market place. Silahkan Anda cari di beberapa market place. Yang banyak beredar seperti ini, price action untuk pasar yang sideways (trading range), price action untuk mengetahui keadaan reversal, dan price action untuk diterapkan dalam scalping:



M Singgih 27 Oct 2023
Mas Sinar | 1 May 2018

Selamat sore, saya baru belajar tentang trading pada daerah ranging dan breakout. Dan saya menemukan indikator bollinger bands dan donchian channel. masing-masing punya parameter sendiri. Saya ingin bertanya, mana yang lebih baik ya? menggunakan level high/low seperti donchian atau standar deviasi seperti bb? thx

Lihat Reply [22]

@ Mas Sinar:

Untuk breakout berdasarkan daily range, Donchian channel lebih akurat. Richard Donchian merancang indikator ini berdasarkan level high / low periode 20 hari, jadi akurasinya akan lebih baik kalau digunakan pada time frame daily.

Kalau Bollinger Bands lebih ke volatilitas untuk melihat kekuatan trend. Standard deviasi perhitungannya tetap, tidak berdasarkan level high / low pada periode tertentu. Kalau harga melewati batas atas (upper band) atau batas bawah (lower band) maka harga sedang bergerak uptrend atau downtrend dengan kuat.

Entrynya dilihat dari breakout pada middle band, tetapi untuk kondisi sideways kurang akurat. Ketika harga break diatas middle band diasumsikan sedang bergerak uptrend dan sebaliknya. Jadi untuk deteksi arah trend. Pada kondisi sideways bisa untuk deteksi overbought dan oversold.

Kalau Anda ingin trading dengan cara breakout berdasarkan daily range, bisa dibantu juga dengan indikator ADR (Average Daily Range).

M Singgih 3 May 2018

Kalau untuk strategi breakout support dan resistance trendline bagaimana pak?

Erwin Tembesi 23 Jun 2018

@ erwin tembesi:

Breakout garis trend (trendline) maupun breakout garis horisontal support dan resistance, harus dikonfirmasi oleh price action dan indikator teknikal, baik indikator trend (MACD, parabolic SAR, ADX, Bollinger Bands) maupun indikator momentum (RSI, stochastic, CCI). Minimal ada 2 indikator yang conform.

Kenapa indikator trend, karena kita membicarakan arah trend, apa lagi jika arah trend tampak jelas dari garis trend yang telah di-plot. Konfirmasi indikator momentum juga diperlukan karena kita ingin entry pada saat (momen) yang tepat.

Contoh:

Pada garis trend 1:

Price action: terjadi bullish engulfing candle yang menembus garis trend, berarti kemungkinan akan bullish. Dalam hal ini kita harus menunggu sampai engulfing candle selesai terbentuk, dan kita lihat candle berikutnya (candle A).. Jika dikonfirmasi oleh indikator, maka kita bisa entry buy. Tampak dari indikator MACD, parabolic SAR dan RSI telah conform (RSI di atas level 50), jadi kita bisa entry buy.

Pada garis trend 2, meskipun telah menembus garis trend (candle B), tetapi dari price action tidak jelas, dan ke 3 indikator tidak conform, jadi kita seharusnya tidak entry sell pada candle B.

M Singgih 26 Jun 2018

kalau dari sisi price action sendiri apakah ada pola candlestick trtentu yg menunjukkan harga akan breakout support/resistance??

Gio 6 Jul 2018

@ Gio:
Harga akan breakout jika formasi candlestick yang Anda maksudkan terjadi di dekat level support atau resistance.
Akan breakout level support jika formasi candlestick yang terjadi menunjukkan kemungkinan pergerakan bearish, yang sering terjadi adalah:
- Bentuk pin bar yang terjadi pada kondisi uptrend termasuk doji atau gravestone doji dan shooting star (1 candle)
- Formasi bearish engulfing (2 candle)
- Formasi dark cloud cover (2 candle)
- Formasi atau pola evening star (3 candle)
- Formasi atau pola three black crows (3 down bar yang berurutan)

Akan breakout level resistance jika formasi candlestick yang terjadi menunjukkan kemungkinan pergerakan bullish, yang sering terjadi adalah:
- Bentuk pin bar yang terjadi pada kondisi downtrend termasuk doji atau dragonfly doji dan hammer (1 candle)
- Formasi bullish engulfing (2 candle)
- Formasi piercing line (2 candle)
- Formasi atau pola morning star (3 candle)
- Formasi atau pola three white soldiers (3 up bar yang berurutan)

M Singgih 7 Jul 2018

Halo pak, saya masih pemula jdi saya tidak ngerti apa breakout itu pak. Mohon info nya pak

Jefri 3 Aug 2018

Untuk Jefri,

Break artinya diam/istirahat, Out artinya keluar. Dalam istilah trading, Break Out diartikan penembusan pada suatu level harga, setelah bergerak diam, istirahat atau sideways pada area yang sempit.


Anda bisa memilih Mata uang apa saja, dengan menetukan Time Frame terlebih dahulu. Cari level – level sempit dimana harga bergerak. Sebagai contoh pada GBP/USD, di TF 30.

Cara diatas adalah order pending, pada GBP/USD. Dengan Buy Stop di 1.40867 dan Sell Stop 1.40485. Dengan harapan harga bisa menembus salah satunya.

Terima kasih.

Basir 4 Aug 2018

Bagaimana mendeteksi terjadinya breakot tanpa menggunakan indikator trading?

Ihsan 23 Jun 2022

@Ihsan: Mendeteksi breakout tanpa menggunakan indikator artinya kita menggunakan harga itu sendiri atau biasa disebut dengan price action.

Cara paling sederhana mendeteksi breakout adalah dengan melihat 2 variabel: 1) Harga 2) Volume

1) Harga

Ciri-ciri breakout yang bagus ada 2, pertama break harga harus kuat dan ditandai dengan adanya candlestick dengan body panjang pada saat break.

Kedua, tidak adanya shadow berlawanan yang panjang dengan arah body candle tersebut.

2 hal ini menandakan bahwa breakout tersebut valid dan kemungkinan harga akan melanjutkan arah breakout cukup besar.

2) Volume

Selain dari bentuk candlestick (harga), breakout yang valid biasanya ditandai dengan adanya volume yang membesar. Waspadai apabila breakout yang terjadi mempunyai volume yang rendah.

Kiki R 23 Jun 2022

Kalau breakout tapi volume kecil memang kenapa ya pak?

Ihsan 24 Jun 2022

@Ihsan: Breakout dengan volume kecil menandakan seller/buyer yang menjadi pendorong harga tersebut break tidak kuat.

Akibatnya breakout yang punya volume kecil punya kemungkinan besar berbalik (false breakout).

Oleh karena itu, jika Anda adalah trader yang tipe mengikuti trend dengan menggunakan breakout, perhatikan baik-baik saat harga break termasuk volumenya.

Breakout yang paling bagus terlihat dari candle break yang besar panjang dan shadow yang pendek serta volumenya besar.

Kiki R 24 Jun 2022

Lantas, bagaimana jika yang terjadi malah fake out. Skenario trading seperti apa yang bisa dilakukan?

Restu 4 Jul 2022

@Restu: Kalau terjadi fakeout, ikuti arah fakeoutnya. Sedangkan kalau sudah entry sebelum fakeout, segera keluar/exit.

Kiki R 5 Jul 2022

Bagaimana cara mengkonfirmasi breakout false trading forex?

Restu Dian 18 Jul 2022

@Restu Dian: Konfirmasi false breakout adalah dengan melihat pergerakan harga setelah breakout.

Kalau harga berhasil nahan untuk tidak kembali setelah breakout, maka breakout valid.

Namun, apabila setelah harga break ternyata berbalik dan masuk kembali ke S&R, artinya false breakout menjadi valid.

Kiki R 19 Jul 2022

Ini timeframe berapa bang yang digunakan? Kalau saya pakai timeframe 15 menit....

Wahid 23 Aug 2022

@Wahid: Bisa digunakan di semua time frame.

Kiki R 24 Aug 2022

Selamat malam pak, kalau untuk di chart pattern seperti triangle, pennant, flag juga bisa terjadi false breakout?

Tiara Cahyani 8 Sep 2022

Bisa, saat pola ini false breakout, maka akan jadi bentuk yang lain lagi.

Sebagai contoh, ada pola symmetrical triangle (segitiga sama sisi) yang mengerucut ke tengah, saat terjadi break ke atas lalu dilanjutkan oleh false breakout, maka bentuknya bisa menjadi channel turun.

Kiki R 10 Sep 2022

Tiara Cahyani:

Asal usul analisis chart pattern bermula dari riwayat harga di masa lalu. Karena sering terjadi harga naik setelah pola begini, maka kita menganggap harga akan naik kalau ada pola begini. Sedangkan harga sering turun setelah pola begono, maka kita menganggap harga akan turun kalau ada pola begono. Tapi, semua itu tidak mutlak.

Ibaratnya seseorang punya warung yang menjual nasi goreng dan mie goreng. Nasi goreng biasanya laris pada hari Rabu dan Kamis, sedangkan mie goreng lebih laku pada hari Jumat dan Sabtu. Tapi, apakah pada hari Rabu dan Kamis besok itu nasi goreng pasti lebih laris daripada mie goreng? Belum tentu. Karena itu belum terjadi dan kita tak bisa menebak masa depan dengan pasti.

Demikian pula dengan pola-pola seperti triangle dkk. False breakout itu selalu mungkin terjadi.

Bagaimana mengatasinya? Pertama, pastikan semua sinyal sudah terkonfirmasi dua kali sebelum dieksekusi. Kedua, money management harus diterapkan setiap saat untuk mencegah skenario terburuk.

Aisha 20 Feb 2023

@ Restu Dian:

Kalau price action-nya sudah benar dan break level resistance atau support, maka konfirmasikan dengan indikator teknikal terutama indikator trend seperti moving average, parabolic SAR, ADX atau MACD.
Jika indikator trend menunjukkan arah yang sesuai dengan breakout, maka breakout tsb terkonfirmasi, jika tidak berarti tidak terkonfirmasi yang bisa diasumsikan adalah false breakout.

Jika misalnya indikator trend tidak konform yang berarti dianggap false breakout tetapi ternyata benar (bukan false), dan trader sudah terlanjur entry, berarti memang waktunya untuk loss. Dalam trading tidak semua trade harus profit. Hasil trading dilihat dari trade secara keseluruhan, bukan trade per trade.

Untuk keterangan mengenai trading ketika terjadi false break, silahkan baca: Strategi Trading Ketika Terjadi False Break

M Singgih 22 Feb 2023

Restu:

Hal ini sebenarnya bergantung dari sistem atau strategi yang digunakan. Jika strategi tersebut telah mengatur ketentuan atau rule mengenai Fake Out, maka lebih baik gunakan rule tersebut. Jika tidak ada, maka mungkin bapak bisa coba merancang rule sendiri saat ini. Rules ini kemudian dapat dibacktest untuk melihat berapa masing-masing tingkat keuntungan yang didapat atau kerugian yang diminimalisir saat terjadi Fake Out. Mengenai skenarionya sendiri ada beberapa hal yang bisa bapak lakukan.

1. Jika belum Entry, maka bapak bisa masuk sesuai dengan arah Fake Outnya.

2. Jika belum Entry, maka bapak bisa menunggu hingga terjadi Breakout lainnya terlebih dahulu tanpa harus masuk ke Fake Out.

3. Jika sudah Entry, maka bapak bisa menutup segera posisi tersebut saat Fake Out terjadi tanpa perlu membuka posisi berlawanan.

4. Jika sudah Entry, maka bapak bisa menutup segera posisi tersebut dan masuk sesuai arah Fake Out.

5. Terakhir, bapak bisa membiarkan saja posisi yang merugi saat terjadi Fake Out hingga mencapai level Stop Loss yang telah direncanakan sejak awal.

Nur Salim 24 Feb 2023
Jimmy | 13 Nov 2020

Mengapa banyak broker besar banyak yang melarang US Client? Terus bagaimana jika kita berdomisili di luar US, ingin gabung broker AS? Terima kasih

Lihat Reply [14]

@ Jimmy:

- Mengapa banyak broker besar banyak yang melarang US Client?

Pada tahun 2010 presiden AS Barack Obama menanda-tangani peraturan yang disebut Dodd-Frank Wall Street Reform and Consumer Protection Act yang melarang semua penduduk AS (bukan hanya warga negara AS) melakukan transaksi dengan semua broker baik broker forex, saham, CFD, futures maupun komoditi yang tidak teregulasi oleh badan regulator AS yaitu CFTC) dan NFA.

Peraturan ini dimaksudkan untuk melindungi penduduk AS dari maraknya penipuan dari broker-broker dan mencegah terjadinya pencucian uang (money laundring).
Akibat peraturan tersebut semua broker yang tidak teregulasi CFTC dan NFA menganjurkan klien dari AS agar tidak trading di perusahaannya.

- … Terus bagaimana jika kita berdomisili di luar US, ingin gabung broker AS?

Biasanya dialihkan ke perwakilannya yang berada di luar AS.

M Singgih 16 Nov 2020

Apakah jika kita gabung di broker cabangnya tersebut, kualitasnya sama dengan perusahaan utamanya? Seperti broker IG dan Forex.com. Mohon arahannya...

Widodo 3 Dec 2020

@ Widodo:

Apakah yang Anda maksud dengan kualitas? Setahu kami management-nya sama, hanya saja tidak kena peraturan yang diterapkan di AS yaitu tidak boleh hedging dan kena sistem FIFO (First In First Out). Jadi yang diluar AS boleh hedging dan tidak terjena aturan FIFO.

M Singgih 4 Dec 2020

Pak, saya lihat kadang broker itu lisensinya bukan CFTC aja, kadang juga punya FCA, ASIC...kalo begitu, emang broker ga masalah kah punya banyak setifikat? Apa memang buat pamer2 an aja?

Wijayanto Putra 27 Jul 2021

@ Wijayanto Putra:

CFTC khusus untuk broker yang ada di Amerika Serikat. Suatu broker bisa teregulasi oleh beberapa badan regulator, tujuannya untuk memenuhi persyaratan dari suatu negara jika ingin beroperasi di negara tersebut. Misal broker yang beroperasi di Inggris (UK) biasanya akan teregulasi oleh FCA UK, walaupun mungkin dia juga beroperasi di Australia dan telah teregulasi oleh ASIC.

M Singgih 28 Jul 2021

Wijayanto Putra: Bro, sebenarnya punya banyak sertifikat atau lisensi itu nggak cuma buat pamer-pameran doang, tapi ada alasan serius di baliknya. Lisensi itu penting banget dalam dunia forex. Coba, gue jelasin nih:

  • Kepercayaan dan Keamanan: Lisensi dari badan pengawas ternama itu bikin trader merasa aman dan percaya sama broker. Lisensi itu menandainya broker udah melewati ujian ketat dan udah sesuai dengan standar dan aturan yang berlaku. Jadi, kita tahu brokernya beroperasi dengan jujur dan transparan.

  • Perlindungan buat Trader: Lisensi ini juga melindungi kepentingan trader. Ada peraturan yang melindungi dana trader, kayak aturan pemisahan dana, perlindungan dana klien, dan cara penyelesaian masalah. Jadi, kalo ada masalah sama broker, kita bisa melaporkan dan ada jalan untuk menyelesaikannya.

  • Penegakan Hukum: Lisensi juga memberikan badan pengawas wewenang untuk nindak hukum kalo broker melanggar peraturan atau curang. Jadi, ini jadi tambahan perlindungan buat trader dan ngejaga integritas pasar.

Andre 9 Jun 2023

Bagaimana cara broker memverifikasi kewarganegaraan klien mereka dan mengidentifikasi apakah mereka berasal dari Amerika Serikat?

Indira 12 Jun 2023

@ Indira:

Dari kartu identitas atau paspornya kan tahu trader tsb warga negara mana. Biasanya broker kan mensyaratkan kartu identitas atau paspor untuk registrasi.

M Singgih 13 Jun 2023

Indira:

Semua broker mengharuskan calon klien untuk mengirim bukti identitas dan bukti tempat tinggal dalam proses pendaftaran.

  • Bukti identitas itu dapat berupa salinan KTP, paspor, atau SIM.
  • Bukti tempat tinggal itu dapat berupa salinan buku rekening bank, tagihan kartu kredit, tagihan listrik/air/internet, atau berkas lain sesuai ketentuan broker (bisa berbeda-beda).

Nah, bukti identitas itu bertujuan untuk mengonfirmasi kewarganegaraan klien.

Di samping itu, beberapa broker tertentu juga dapat meminta nomor NPWP atau salinan laporan SPT kepada klien sebagai salah satu syarat untuk menarik dana dari akun (withdrawal). Aturan pajak setiap negara tentunya berbeda-beda, dan broker juga bisa mengidentifikasi kewarganegaraan klien dengan cara ini.

Aisha 13 Jun 2023

Maaf, klu misalkan trader US tersebut tetap ngotot trading dngn broker diluar regulator US gitu apakah akan kena sanksi berat? Dibdningkan dngn Indonesia, rata2 jga make broker luar meskipun laman web nya terkadang kena blok lahh ato berbagai cara blokir dah dilakuin ama pemerintah, tetap aja trader bsa trading tanpa ada sanksi2 yg menanti gitu.

Kmudian balik ke Indonesia, sbnrnya apakah kita disarankan utk trading dngn broker lokal ato justru sah2 aja utk trading dngn broker luar? mengapa pemerinta Indonesia bnyk yg blokir broker luar ya? pdhl lisensi regulator merka jga ga main2 lho.

Jonathan 18 Jun 2023

@ Jonathan:

- Maaf, klu misalkan trader US tersebut tetap ngotot trading dngn broker diluar regulator US gitu apakah akan kena sanksi berat?

Maaf, saya tidak tahu.

- … sbnrnya apakah kita disarankan utk trading dngn broker lokal ato justru sah2 aja utk trading dngn broker luar?

Setahu saya pemerintah menyarankan untuk trading di broker lokal karena yang dianggap legal dan terdaftar di Bappebti.

- … Mengapa pemerinta Indonesia bnyk yg blokir broker luar ya? pdhl lisensi regulator merka jga ga main2 lho

Karena broker-broker luar negeri dianggap tidak legal karena tidak terdaftar di Bappebti.

M Singgih 21 Jun 2023

Jawaban untuk Jonathan:

1. Maaf saya kurang paham mengenai hal ini.

2. Trader di Indonesia sah-sah saja tradng di broker luar namun pemerintah menyarankan agar trading di broker lokal. Pemerintah memblokir broker luar karena broker tersebut tidak mempunyai izin dari lembaga terkait (Bappepti).

Kiki R 25 Jun 2023

Jonathan:

Pemerintah AS tidak melarang warga negaranya untuk bergabung dengan broker luar. Tapi masalahnya di sini, apakah broker di luar AS yang tidak punya izin di AS, mau menerima warga negara AS? Nggak ada yang mau.

Kalau AS sampai tahu bahwa mereka merekrut warga negara AS tanpa izin operasional di AS, maka mereka bakal diburu FBI. Itulah sebabnya mengapa banyak sekali broker yang menolak US clients.

Aisha 28 Jun 2023

Jonathan: Maaf, klu misalkan trader US tersebut tetap ngotot trading dngn broker diluar regulator US gitu apakah akan kena sanksi berat?

Sebelum trader AS ngotot untuk trading dngn broker dluar regulator AS, Broker sendiri pasti udah menolak trader dari Amerika Serikat. Hal ini dikarenakan konsekuensi yang dapat terjadi apabila broker ketahuan menerima trader AS. Untuk trading2 berjangka ini, AS sndiri menerapkan kebijakan cukup ketat yg ngatur tentang keuangan seperti kebijakan FATCA.

FATCA (Foreign Account Tax Compliance Act) adalah undang-undang yang diberlakukan oleh Amerika Serikat (AS) pada tahun 2010. Tujuan utama FATCA adalah untuk melawan penghindaran pajak dan penggelapan pajak oleh warga negara atau penduduk AS melalui kepemilikan aset di luar AS.

FATCA memerlukan lembaga keuangan di seluruh dunia, termasuk bank dan broker, untuk melaporkan informasi keuangan tentang klien mereka yang merupakan warga negara atau penduduk AS kepada Internal Revenue Service (IRS), yaitu badan pajak AS. Lembaga keuangan yang tidak mematuhi persyaratan pelaporan FATCA dapat dikenakan sanksi keuangan oleh IRS.

Sonny 29 Jun 2023
Marlin | 3 Mar 2021

Maksud broker lokal suka menonjolkan spread mulai dari 0. (Nol Koma). Maksudnya itu kek gimana ya?

Lihat Reply [32]

@ Marlin:

Mungkin maksudnya spread yang sangat kecil (rendah). Setahu kami tidak ada spread yang benar-benar nol. Broker lokal bisa saja memberikan spread yang rendah, tetapi setahu kami broker lokal mengenakan komisi per transaksi. Jadi spread yang rendah dikompensasi dengan komisi per transaksi.

M Singgih 3 Mar 2021

Apakah penghasilan broker itu hanya dari spread saja? Mangkanya setiap broker pasti selalu memasang spread bahkan ada yang sangat tinggi.

Bujang 9 Mar 2021

@ Bujang:

Setahu kami, selain dari spread broker lokal juga mengenakan komisi per transaksi. Untuk broker luar negeri, kebanyakan tidak mengenakan komisi per transaksi, kecuali broker type ECN.

M Singgih 10 Mar 2021

Apakah broker lokal cocok untuk main robot bang? Dan minta rekomendasi penjual robot yang trusted dong bang?

Wendy 17 Mar 2021

@ Wendy:

Semua broker bisa untuk trading dengan robot, selama robot tersebut memang compatible dan broker memperbolehkan trading dengan EA atau robot.
Mengenai penjual robot trading, Anda bisa cari di Google, ada banyak yang menawarkan termasuk dari perusahaan e-commerce.

M Singgih 19 Mar 2021

@ Rizky Afdal:

Mengenai broker lokal dengan spread rendah, silahkan baca:
Trading Di Broker Lokal Spread Rendah, Apa Untungnya?

Untuk mengetahui detail broker-broker lokal yang teregulasi Bappebti, silahkan baca di halaman ini.

M Singgih 6 Apr 2022

Rekomendasi broker lokal dengan spread kecil?

Rizky Afdal 5 Apr 2022

Bagaimana mengurangi beban pada floating spread di setiap kali entry posisi?

Arga Dinata 30 May 2022

Mau tanya pak, kira2 pair forex apa yang spreadnya rendah? Lalu apa saja yang mendasari perbedaan spread antara pair2 forex? Terima kasih penjelasannya.

Ellena 1 Jun 2022

Perbedaan spread antara pair-pair forex itu dipengaruhi oleh dua hal:

  • Likuiditas: Semakin banyak yang memperdagangkan suatu pair, semakin likuid pair tersebut, dan semakin rendah pula spread-nya. Semakin jarang orang yang memperdagangkan suatu pair, semakin tidak likuid pair tersebut, dan semakin tinggi pula spread-nya. Oleh karena itu, pair forex yang punya spread paling rendah adalah pair paling laris seperti EUR/USD, USD/JPY, dan GBP/USD.
  • Volatilitas: Ketika kurs bergejolak sangat tinggi hingga di luar kewajaran, spread cenderung meningkat karena algoritma platform trading berupaya mengikuti gejolak pula. Tapi dalam kondisi pasar wajar, spread biasanya naik-turun tipis-tipis saja.
Aisha 3 Jun 2022

Untuk spread di broker HFX khusus pair XAU/USD itu berapa ya?

Sally 3 Mar 2022

Untuk mengurangi beban floating spread, bisa dengan memilih broker-broker penyedia flat spread atau spread nol koma. Broker seperti MIFX bahkan menyediakan akun ultra low spread.

Tapi perlu diperhatikan juga bahwa biasanya spread nol koma dibarengi dengan biaya komisi. Jadi Anda harus tetap jeli menghitung modal awal sebelum membuka posisi.

Ananta 16 Jun 2022

Permisi om, newbie mau tanya langsung grudukan yah...

Yang pertama, spread nol koma ini hanya tersedia pada akun tertentu atau semua akun?

Lalu saya juga mau tanya ke yang sudah berpengalaman... Bagaimana performa trading menggunakan spread nol koma dibandingkan dengan spread normal?

Terus, apakah ada batasan atau syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan spread nol koma di broker Indonesia?

Terima kasih.

Ferina 20 Dec 2022

@Ferina:

Apakah spread nol koma hanya tersedia pada akun tertentu atau semua akun?

Untuk ini tergantung brokernya pak. Ada broker yang menyediakan layanan berbagai macam jenis akun. Sehingga ada jenis akun khusus yang memiliki spread nol koma ini. Namun ada pula broker yang memang hanya menyediakan layanan spread nol koma ini pada semua akunnya.

Bagaimana performa trading dengan spread nol koma?

Untuk performa ini sebenarnya tidak berpengaruh pada jenis Spreadnya terutama yang menggunakan Market Execution. Namun jika menggunakan Pending Order sebagai Entry, hasilnya akan sangat berbeda jauh antara spread nol koma.

Apakah ada syarat tertentu untuk menggunakan jenis akun ini di Indonesia?

Biasanya akan ada jumlah minimal deposit yang diharuskan untuk bisa menggunakan jenis akun ini pak.

Nur Salim 20 Dec 2022

@ Arga Dinata:

Jika merasa terbebani oleh spread yang dianggap tinggi, silahkan memilih broker dengan spread yang rendah. Kalau menurut saya yang penting adalah posisi yang Anda buka benar, spread tidak terlalu pengaruh. Meskipun spread rendah tetapi kalau posisi yang dibuka salah juga akan loss. Menurut saya, asal spread tidak terlalu tinggi masih bisa diterima.

M Singgih 20 Dec 2022

@Ellena: Pair forex yang spreadnya rendah adalah major pair seperti EURUSD, GBPUSD, USDJPY, dst.

Perbedaan spread antara pair-pair forex didasari oleh likuiditas.

Semakin likuid pair tersebut, semakin kecil spreadnya, begitupun sebaliknya semakin tidak likuid semakin besar spreadnya.

Kiki R 20 Dec 2022

Untuk spread 0 sekian ini pak biasa lebih menguntungkan buat metode trading seperti apa pak. Dan apakah broker lokal Indonesia juga menyediakannya. Selain itu keunggulan yang bisa dirasakan berbeda dengan spread yang normalnya itu apa ya pak? Normalnya biasa spread berapa dianggap normal ya pak?

Martin 21 Dec 2022

@Wendy:

Bergantung jenis robot dan broker lokal yang digunakan pak. Beberapa robot trading hanya bisa digunakan pada broker-broker yang menyediakan akun ECN, beberapa robot lain bisa digunakan dimana saja. Selain itu setiap broker bisa memiliki spesifikasi yang berbeda dan dapat mempengaruhi performa robot. Seperti ada broker yang menetapkan jarak minimal Stop dan Limit Level yang besar. Hal ini tidak akan cocok untuk robot yang menggunakan pending order sebagai basisnya.

Untuk robot yang trusted sendiri ada banyak pak. Beberapa yang pernah saya gunakan ada EA Wallstreet, Real Profit, dan beberapa EA lainnya. Saran saya sendiri, bapak bisa berkunjung ke forum-forum yang mereview berbagai macam robot trading untuk melihat pandangan user-user lain sebelum memilih robot mana yang ingin digunakan.

Nur Salim 21 Dec 2022

@ Martin:

- Untuk spread 0 sekian ini pak biasa lebih menguntungkan buat metode trading seperti apa pak.

Spread rendah menguntungkan bagi mereka yang trading dengan cara scalping.


- …. Dan apakah broker lokal Indonesia juga menyediakannya.

Setahu saya ada.


- …. Selain itu keunggulan yang bisa dirasakan berbeda dengan spread yang normalnya itu apa ya pak?

Dengan spread yang rendah berarti akan cepat mencapai break even kalau posisinya benar.


- ….. Normalnya biasa spread berapa dianggap normal ya pak?

Mengenai berapa spread yang normal itu kan tergantung dari pair apa, dan juga jenis brokernya, ECN atau bukan. Maaf, mengenai hal ini kami belum pernah mengadakan survey.

M Singgih 21 Dec 2022

Untuk menemukan broker forex dengan spread kecil di Indonesia, Anda dapat melakukan riset online dan membandingkan spread yang ditawarkan oleh berbagai broker.

Beberapa broker forex yang dapat Anda pertimbangkan di Indonesia adalah sebagai berikut:

  • Monex Investindo Futures: Spread mulai dari 0.1 pips di pair mayor.
  • PT Askap Futures: Spread mulai dari 0.1 pips untuk pair forex mayor dan 0.3 pips untuk pasangan mata uang eksotis.
  • PT Valbury Asia Futures: Broker ini menawarkan spread mulai dari 0.3 pips untuk pair forex mayor.

Sebelum memutuskan untuk memilih suatu broker, ada baiknya untuk melakukan riset terlebih dahulu dan membandingkan beberapa broker yang berbeda agar dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Ananta 22 Dec 2022

pengalaman trading spread nol koma, ya... biasa aja sih. cuma spread lebih kecil, gitu aja. spread kecil itu pun paling-paling cuma kerasa di pair itu-itu aja, kayak EU, GU. kalau mau main pair aneh-aneh kayak AJ, GJ, bakal tetep kena spread gede

Aidan 23 Dec 2022

Untuk spread trading emas di broker HFX sifatnya variable, dan nilainya mulai 0.19 pips. Perlu dicatat juga, karena bersifat variable alias floating (tidak tetap), jadi besar spread ini bisa berubah-ubah mengikuti kondisi pasar.

Selain spread, biaya trading yang perlu diperhatikan juga adalah komisi. Biayanya sekitar 2-15 USD per lot, tergantung jenis akunnya.

Untuk referensi, silakan baca di artikel berikut:

Ananta 31 Dec 2022

Penghasilan broker sumbernya ada 2, yaitu spread dan komisi. Definisi spread adalah selisih dari harga jual dan harga beli. Sementara komisi adalah biaya yang sejak awal ditetapkan setiap kali trader melakukan transaksi. Anggap saja seperti "terima kasih" karena broker sudah menyediakan fasilitas trading dan memberikan trader akses ke pasar forex.
Sekarang memang sudah banyak broker yang bisa menyediakan spread rendah mulai dari nol koma, tapi ya begitulah... biasanya broker tersebut bersifat hybrid alias tetap mengenakan komisi. Kalau mencari spread rendah, komisi rendah, takutnya malah kena broker abal2.

Ananta 3 Jan 2023

Aidan:Kira kira kenapa sihh spreadnya di pair lain malah jga kena spread tinggi. Padahal kan janjinya 0.0, selain itu bukankah komisi di 0.0 itu agak tinggi yaa. Berarti utk pemula, sepertinyaa lebih baik trading dngn akun standard aja ya kak dibandingkan akun 0.0.

Terima Kasih!!

Fred 26 Feb 2023

@aidan

itulah pentingnya membaca Syarat dan Ketentuan dari broker mengenai penawaran mereka. Soalnya memang tidak ada standarisasi mengenai fitur 0 koma ini, jadi yah sebagai klien kita harus teliti apakah spread 0 koma ini memang benar-benar tersedia pada semua instrumen trading mereka.

FYI aja sih, emang rata-rata spread 0 koma itu hanya ada di pair2 mayor karena likuiditas mereka paling tinggi, sedangkan pada pair-pair minor seperti GBP/JPY dan sekelasnya jelas spread akan lebih tinggi karena likuiditasnya memang lebih rendah daripada pair mayor.

Febi 2 Mar 2023

Fred:

yaa, kalau diitung sih, spread di akun zero yg bayar komisi gitu tetep lebih kecil daripada akun lain yang free commission. jadi total jatuhnya kayak sama aja.

kalau pemula mendingan pakai akun sen, akun mikro, yg kecil-kecillah. habis itu, kalau udah ngerti bedanya, baru milih mau akun standar atau akun spread nol.

Aidan 2 Mar 2023

Febi:

iyaaa, ngerti kok kalau spread nol gak bisa di all pair. ngasih tau aja ke newbie, biar nggak kejebak promo broker. banyak tuh yang lagaknya kayak spread nol semua, lebih hemat, bla bla bla

Aidan 2 Mar 2023

Bnyk yg bilang klo nol koma tu cuma akal2an broker dan sering diakali dengan alasan pasar lagi naik turun drastis. mohon rekomendasi broker yang bisa ngasih garansi spread nol tanpa melar donk, ada gak ya di Indo???

Revan 6 Apr 2023

Arga Dinata:

Mohon sebelumnya diperjelas terlebih dahulu beban apa yang dirasakan pak. Apakah karena Floating Spreadnya terlalu besar? atau karena faktor lain misalnya seperti Spread yang melebar saat ada News atau mendekati pergantian Candlestick harian?

Jika karena dasar dari Floating Spreadnya memang terlalu besar, sama seperti beberapa jawaban di bawah maka mungkin bisa mencoba untuk pindah ke broker dengan Floating Spread yang lebih rendah.

Jika masalahnya adalah karena melebarnya Spread saat terjadi News ataupun pergantian hari, maka mungkin bisa pindah ke Broker dengan tingkat Slippage dan Requotes kecil, atau bisa juga coba pindah ke broker dengan Fixed Spread untuk lebih memudahkan.

Nur Salim 11 Apr 2023

Revan:

Nggak mungkin lah ada broker yang bisa garansi spread nol. Mau dicari di indo, di AS, di negara mana pun, itu nggak mungkin. Soalnya spread di pasar forex itu naik-turun.

Coba lihat selisih kurs jual dan kurs beli di papan bank-bank lokal, seperti BCA, Mandiri, dll. Naik-turun, kan? Berbeda-beda terus setiap hari, kan? Nah, seperti itu juga spread di pasar forex internasional. Oleh karena itu, broker yang bonafide nggak mungkin memberikan spread fixed nol.

Kondisi pasar seperti itu juga semestinya sudah jadi wawasan publik. Bukan rahasia. Semua trader seharusnya sudah tahu. Sehingga kalau dibilang "spread nol koma itu cuma akal-akalan", maka itu cuma salah pahamnya trader pemula. Karena trader berpengalaman pasti tahu bahwa spread tidak mungkin fixed nol.

Mungkin yang bisa menyediakan spread fixed nol itu cuma broker bandar. Tapi yaaa kita tahu sendiri gimana broker bandar bakal lebih banyak lagi neko-nekonya.

Aisha 11 Apr 2023

Revan: Pada dsaarnya spread itu ada di pasar Forex bila trading dengan broker. Dan sbeenarnya bisa kok mendapatkan trading tanpa spread tetapi sangat mustahil untuk ikut serta karena pesertanya adalah bank sentral dunia, bank2 besar, dan perushaan besar lainnya.

Sehingga, untuk melakukan trading Forex, trader membutuhkan broker. Dan sebagai ganti jasa broker meneruskan pesanan anda, maka di charge kan lah spread ini.

Dan perihal spread 0 koma itu ditawrkan hanya jika pasar lagi relatif tenang dan begitu pasar naik turun maka spread juga akan makin besar dan hal ini wajar. Dan oleh karena itu, semua broker yang menawarkan spread itu dipastikan semuanya tidak ada garansi spread 0 tetapi menawarkan minmal spread sebesar 0 koma.

Jerry 12 Apr 2023

Jawaban untuk Ferina:

1. Jenis akun dengan spread nol koma bergantung pada brokernya. Biasanya broker yang menyediakan akun khusus untuk scalping dengan spread nol koma.

2. Performa akun spread nol koma lebih baik terutama jika Anda scalping. Scalping yang memiliki stop loss (SL) kurang dari 10 pips membutuhkan spread yang tipis.

3. Biasanya ada minimal deposit tertentu.

Kiki R 17 Apr 2023

Komentar @inbizia

Ga ada yang aman gan dalam trading. Semua memiliki resiko masing-masing. Strategi apapun itu ada resiko yang menyertai karena sejatinya Forex dan sejenisnya adalah trading dengan resiko tinggi, jadi apabila mencoba gaya trading apapun itu dan strategi apapun itu lebih baik lakuin dengan akun demo terlebih dahulu.

Biasanya strategi jangka menengah ataupun jangka pendek dan panjang itu berkaitan dengan waktu. Jadi seberapa banyak waktu agan di depan layar memantau pasar. Bila memang ada waktu khusus untuk trading bisa mencoba jangka pendek seperti scalping atau day trading.

Tetapi kalau memang waktu untuk trading terbatas maka lebih baik menggunakan gaya trading jangka menengah dan panjang yaitu swing trading dan position trading.

Artikel berikut ini mungkin akan memberikan sedikit gambaran:

Mengenai apakah Finex cocok untuk segala jenis trading, menurut saya sendiri kondisi trading yang ditawarkan sudah cukup bagus untuk melakukan segala jenis trading (spread dan komisi cukup kompetitif dengan leverage 1:500 udah sangat tinggi, serta eksekusi pasar cepat). Tetapi meski begitu alangkah baik mencoba dulu di akun demo

Wilson Madeira | 18 Jan 2023
Halaman: Review Broker Finex

Mario: Halo pak, saya bantu jawab ya :

Scalping dan day trading memiliki perbedaan dalam durasi waktu, target profit, dan jumlah buka-tutup posisi. Scalping adalah strategi trading jangka pendek di mana trader membuka dan menutup posisi dalam waktu singkat, biasanya hitungan detik atau menit, dan mengincar profit kecil namun konsisten dari pergerakan harga kecil. Seorang scalper bisa membuka dan menutup ratusan posisi dalam sehari. Baca beberapa artikel scalping berikut :

Sementara itu, day trading adalah strategi trading jangka menengah di mana trader mempertahankan posisi selama beberapa jam hingga sehari. Target profit pada day trading biasanya lebih besar dibandingkan scalping, tetapi dengan risiko yang lebih tinggi. Jumlah buka-tutup posisi pada day trading bervariasi tergantung pada kondisi pasar dan strategi trading yang digunakan, namun secara umum, day trader membuka dan menutup posisi dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan scalper. Baca artikel mengenai day trader berikut ini:

Semoga membantu ya pak!

Untung | 3 Mar 2023
Halaman: Tips Memilih Broker Monex Atau Hfx Untuk Day Trading

Bro,emang kok klu skalping itu bahaya banget buat newbie. Butuh skill dan pengetahuan pasar yang oke banget. Lagian, akun pling minimal yang ada di HFX cuma akun mini dengan deposit minimal $100, jadi kalo mau bikin akun klasik yang perlu $5,000 itu musti nabung dulu. Tapi ya jangan salah, akun mini juga punya spread yang rendah, jadi ga cuma buat scalper aja.

Kalo gw sih lebih enak pake day trading (baca : Kiat Sukses Menerapkan Strategi Day Trading). Lumayan profitnya bisa diambil dalam sehari aja, ga perlu kena swap juga. Cuma ya, tetep harus bisa ngatur resiko, kalo ga bisa nahan floating loss ya repot juga. Tapi untungnya ga perlu buka banyak posisi, satu aja bisa target ratusan pips. Buat deposit $100 juga bisa coba-coba, tapi harus buka posisi dengan lot yang kecil.

Retno | 24 Mar 2023
Halaman: Perbandingan Akun Mini Hfx Untuk Scalping

Baiq: gw nambahin jwbn ya

Selain strategi breakout ada juga strategi scalping yg bs digunakan pemula dalam day trading. Strategi ini sngt cocok utk pemula krn sangt mdh dipelajari.

Lo ckp buka posisi pd time frame rndah mungkin bs antra 1-20 mnit aja, tujuannya utk dpt profit kcil tp lo hrs memprthnkan frekuensi trading yg tinggi. Krn profitnya kecil biasanya siiih pr scalper nyari pasar spt forex.

Lo mungkin hny bs mndpatkan stngh dr kemungkinan keuntungan, tp gak usah khawatir krna hal itu jg mengurangi resiko kerugian.

Dlm mnjlnkan scalping ini lo jg hrs nerapin strategi exit, krna tnpa strategi exit ini bs membuat Lo ngalamin kerugian besar yg bs menghanguskan keuntungan2 kecil yg Lo dptkan dg susah payah slm scalping td.

Dlm menerapkan strategi scalping ini, Lo jg hrs punya stamina, daya tahan tubuh, dan konsentrasi yg tinggi, krna Lo hrs mantau pasar slma berjam2.

Baca Juga: Mengenal Strategi Scalping Dalam Trading Forex

Nola | 22 Aug 2023
Halaman: Pilih Maxco Atau Asiatrade Futures Untuk Day Trading

Sedikit menambahkan, sinyal yang terbentuk dari candlestick pada chart maka jawabnya adalah Anda harus konfirmasikan sinyal tsb dengan indikator teknikal. Jika memang konform (terkonfirmasi), maka sinyal tsb adalah valid dan bulan fake signal atau false signal.

Tapi beda lagi jiga anda membukan akun denga mengcopy salah satu provider dalam broker, sinyal yang false dari provider, mungkin saya tidak bisa memberikan solusi.

Pola sinyal palsu dibedakan menjadi dua, yaitu pola bearish dan bullish. Keduanya terdiri dari satu atau lebih Pin Bar yang menunjukkan false breakout. Jadi, candle pertama akan menunjukkan harga yang menembus level tertinggi atau terendah di Mother Bar, sementara candle kedua bergerak berlawanan dengan candle pertama.

Terkadang fake signal tidak hanya terdiri atas satu Inside Bar; bisa juga 2, 3, atau bahkan lebih. Untuk itu, Anda harus jeli membaca keadaan sebelum menentukan arah pergerakan harga selanjutnya. Ini merupakan salah satu kunci sukses yang perlu diperhatikan jika Anda ingin mulai mendapatkan keuntungan di pasar forex.

Baca Juga: Cara Mengenali Sinyal Palsu Dengan Inside Bar

Fahri | 24 Aug 2023
Halaman: Cara Mencari Peluang Entry Dengan Moving Average Versi Mifx

@Adam makin banyak tersentuh level support atau resistance berarti semakin teruji dan harganya stabil disitu-situ. Level tersebut bisa dijadikan acuan untuk asumsi masa depan. Kalau gw ngeliatnya mungkin beberapa waktu kedepan harga pasar bisa aja balik ke level support dan resistance yang kuat itu apabila pasar yang sekarang dalam kondisi breakout. Gw jadiin sebagai acuan history seperti itu. Jujur, support resistance ini penting banget. Coba dalamin lagi deh artikel ini. Thanks!

Faiq | 18 Sep 2023
Halaman: Kiat Sukses Memahami Breakout Ala Broker Finex

Kamus Forex

Broker Forex

Adalah perusahaan, institusi, agen, ataupun individu yang bertugas mempertemukan pihak penjual dan pembeli. Broker forex secara khusus artinya perusahaan yang menghubungkan trader dengan pasar interbank untuk bertrading forex.

Introducing Broker, IB

Sistem kerjasama yang paling sederhana antara broker dengan pihak ketiga untuk memasarkan produk dan merekrut klien (nasabah). Tugas utama pihak ketiga (IB) yaitu mengumpulkan klien untuk broker. Sebagai gantinya, IB akan memperoleh imbalan (reward).

Breakout

Kondisi harga yang berhasil menembus area konsolidasi suatu aset. Breakout dalam forex pada dasarnya adalah penembusan harga dari level penting, seperti harga tertinggi (High) atau terendah (Low), Support Resistance, Supply atau Demand Area, hingga level psikologis.

Broker Forex

Komentar[24]
Intan | 11 Mar 2023

Halo kak, penjelsan artikel yg menarik soal breakout. Aku yg pemula aja sring bngt dngr istilah breakout baik itu trading Forex maupun sahama. Di artikel kan disbutkan pada poin ke 2 klu kita sbgai trader ga usah buru buru buka posisi ketika tembus level kritis, jdi mesti diamati dlu gerakannya dan liat klu volume transaksi meningkat drastis maka bisa dibilang breakout itu yg true breakout.

Nah, sbtulnyaa ada cara ngeliat udah dijelasin yakni dngn support atau resistance. Dan saya udah ngeklik di link yg udah dibagikan diatas. Dlm penjelsan ternyata digaris garis gitu. Apakah FInex ada menyediakan fasilitas gambar garis ga di trading platformnya? Serta sklian tanya Platform Finex itu apa? Makasih

Sandy | 12 Mar 2023

Maaf kak sepertinya pertanyaan kakak benar benar "pemula banget". Setiap broker pasti ada platform trading dan pasti menyediakan garis horizontal apalagi broker Indonesia, kebanyakan juga memakai MetaTrader 4 dan 5 dimana indikator tools termasuk drawing tools cukup lengkap. Jadi, di MetaTrader, cukup cari di menu >> Insert >>Object >>Horizontal Line.

Dan entar disesuaikan aja kak dengan metode menentukan Support dan Resistance yang linknya udah dibagikan diatas (tulisan warna biru). By the way, Finex tidak ada platform trading sendiri, ada aplikasinya tetapi hanya untuk keperluan pengaturan akun dan Finex menggunakan MetaTrader 4 sebagai platform tradingnya, dimana udah saya bilang diatas bahwa indikator toolsnya sangat lengkap! MetaTrader 4 sendiri adalah platform trading paling terkenal dan karena Finex menggunakannya, maka kualitas trading tidak usah diragukan lagi. (Baca : MetaTrader 4, Platform Trading Andalan Trader dan Broker)

Kenny | 12 Mar 2023

Jadi penasaran bngt ama broker Finex. Kira kira ada ga ya pebahasan mengenai ini di fitur edukasi Finex. Ya, sbgai broker teregulasi, hrsnya Finex ada nyediain fitur edukasi jga, gw yakin itu. Slain itu gw jga mau bilang klu artikel yg Finex bgikan sngt jelas dan terperinci, tetapi alangkah baiknya selain make tulisan, klu ada sihh, penjelasan via video jga blh agar lbh jelas.

sayang ajaa mngenai broker Finex ga dijelasin di artikel ini. Jdi gw tanya aja nih, apakah Finex sndiri cocok utk pemula sperti gw , dari segi deposit, leverage, spread dan komisi serta kondisi trading lainnya kira kira ada ga pembahasannya di artikel Inbizia?

Dendi | 13 Mar 2023

Bang @Kenny, kebtuln aku itu trading ama Finex. Buat edukasi di Finex ya, mksdnya di broker Finexnya lngsng itu sebetulnya tak ada tulisan mcm gini, tapi lngsng sdiaiin video edukasi macam webinar. Terkadang Finex buat acara seminar juga tpi semnjak pandemi, udh agak jarang bang. Cuma broker Finex rutin aja upload Video belajar forex gitu. Kalo Finex apakah cocok utk pemula, ya cocok bang. Dlu aku kalo mau trading di Finex mesti kumpulin duit sebesar $100 ato Rp 1 jutaan gitu buat trading, ya ga sampai 1,5 juta krna ada Fixed rate $1= Rp 10.000 klu tak salah. Skrng, trading dngn Finex cuma $10 aja dah bisa trading ama Finex (akun baru Finex), dapat leverage 1:500 dengn spread tereendah dari 0 pips. Bisa dpat akun demo juga bang. Enakan babang Kenny coba baca artikel yang bahas broker Finex apakah cocok buat pemula atau tidak jak : klik disini = Apakah Finex Cocok untuk Pemula

Kenny | 14 Mar 2023

Menarik ya gan. Ini yg gw cari selama ini, fitur edukasi dngn webinar. Menurut gw lebih efektif dibandingkan seminar krna seminar kan mesti on the spot. Jdi gw prefer fitur edukasi seperti webinar + tulisan seperti artikel ini. Ya gpp sih klu emang ga ada fitur edukasi tulisan di Finex, ywd gw pake inbizia aja + webinar Finex sbgai acuan dsar belajar gw. BTW mengenai trading cuma $10 dngn leverage 1:500, udah terasa banget aura broker kyk broker luar negeri. Ya bedanya kan klu ga salah Finex itu teregulasi jadi legal n sah sah aja. Ahh, mantap, gw coba baca baca link yang agan bagikan aja sblm gw benaran cobain trading ama Finex! Makasih ya gan!

Hendi | 13 Mar 2023

Mau nnya, Finex kan jelasin cara gimana lahh mengetahui and memahami brekout. Nah pada poin "saat merencanakan keluar trading", dikatakan kan utk menghindari kerugian biar breakout trnyata ga terjadi ato ga jadi break out itu disarankan trader makai stop order pada atau sekitar level Support dan Resistance yang sebelumnya. Mau nnya aja, setau saya kan utk menghentikan laju kerugian dngn cra nutup trading kita. Nah biasanya kan trader memakai yg namanya stop loss. Ini Finex jealsin make stop order, apakah sbrnya stop order dngn stop loss itu sama aja? Klu pun beda, apakah Finex benar menyediakan stop order jga?

Memphis | 14 Mar 2023

Maaf gan, gw nyanggah ya. Sbnrnya stop order sama stop loss itu beda, walaupun fungsinya sama-sama untuk ngurangi risiko trading. Stop loss itu untuk nutup trading pada level harga tertentu yang sudah ditentukan biar nggak rugi terlalu banyak. Ga usah contoh aja ye, pasti pada dah tau lahh fungsi stop loss. Nah, sedangkan stop order itu untuk masuk pasar atau keluar pasar ketika harga udah mencapai level tertentu atau melewati level tersebut.

Contoh : seorang trader membeli EUR/USD pada harga 1.07545 dan menempatkan stop limit order dengan stop price pada 1.07500. Ketika harga EUR/USD mencapai 1.07500, stop order akan dipicu dan posisi akan ditutup. Kemudian, trader akan mencoba untuk menjual EUR/USD pada harga 1.07450 atau lebih baik.

Terus untuk pertanyaan agan tentang apakah Finex menyediakan stop order, ada! Finex menyediakan stop order sebagai salah satu opsi order yang bisa dipilih oleh trader buat masuk atau keluar dari pasar dengan lebih terencana dan terukur.

Mateo | 14 Mar 2023

Tampaknya Support and Resistance jadi aktor utama di artikel ini ya. Dri yg aku baca berdsarkan artikel kalau ternyata breakout itu terjadi klu misalnya harga nembus support, brrti harga akan bakal naik tetapi klu misalnya harga nembus ke resistance maka harga bakal turun trus. Secara sdrhana sih kliatanya gampang ya, tpi yg susah it mnrt aku ada di menentukan support dan resistance. Soalnya trkdng aja kita tentuin garisnya itu beda ama trader lain n bisa gara2 salah tempatin garis resistance ama support, breakuout kita bisa ga kebaca jdinya. Dari ketiga cara yg dikashkan author lewat link support and resistance, ada ga cara lain nentuin Support dan resistance?

Erik | 15 Mar 2023

Kyknya mslh tentuin garis support and resistance (gw sebut SNR aja ya), itu trgntng trader enaknya gmana soalnya ini trgntng bagaimana trder mandang SNR. Ada yg make level psikologis, ada yg tentuin jga make titik tertinggi and terendah jdi acuan. Klu ane pribadi memakai Fibbonacci Retracement, jd tinggal narek garis aja, entar terbentuk level Support dan Level Resistance nya secara jelas. Selain itu FR ini make rasio matematis shngga bisa diandalkan lah keakuratannya. Misalkan nih, ane kan trading ama Finex dmana makai MetaTrader 4 sbgai paltform trading. Maka tinggal aje, buka MT4 cari menu Insert dan pilih Fibbonacci > Retracement.

Finex jga ada kok ngebahas tntng ini gan. Coba baca aja disini : Trik Trading Menggunakan Fibonacci Retracement Versi Finex

Agus | 16 Mar 2023

Wah, terima kasih banget Pak! aku baru tau nih kalo belajar Strategi Forex itu perlu banget dan mesti cari-cari jalannya yang cocok buat diri sendiri. Nah, soal Support dan Resistance itu emang agak tricky ya, banyak caranya dan kadang bingung sendiri. Tapi untungnya, Finex punya akun demo! Baru banget gue buka tadi. Awalnya gue ga yakin kalo broker harus punya akun demo, tapi ternyata emang harus ada. Jadi gue bisa belajar dan coba-coba di sana, karena bingung juga sih. Beruntungnya, ada video edukasinya juga yang bisa bantu gue. Jadi ya gitu deh, Makasih lagi ya Pak!

Galuh | 18 May 2023

Thanks min! Sbagai pemula, saya merasa kebantu dengan istilah apa itu breakout dan tipe2 breakout serta cara nganalisanya seperti apa. Cuma ada beberapa hal yg mngkn jadi catatan kecil buat saya. Yakni :

Apakah false breakout dan true breakout ini di setiap time frame berbeda2 atau tetap sama. Misalkan, ane ada di timeframe H1 terus terjadi breakout disaat itu, kmudain ane pindah ke timeframe lebih kecil, apakah bakal tetap terjadi false maupun true breakout ini?

Kmudian, berdsarkan penjelasan kedua tipe breakout yang dipaparkan di artikel, mana yang lebh sering terjadi di pasar Forex, apakh true breakout ato malah false breakout? Mohon penjelasannya min, makasih bnyk!

Ricky | 28 May 2023

Galuh:Halo gan, untuk false breakout dan true breakout itu bsa terjadi di semua time frame, baik yg besar seperti H1 maupun yg lebih kecil. Masing2 time frame memiliki karakteristik pergerakan harga yg berbeda, dan hal ini dpt mempengaruhi kemungkinan terjadinya false breakout dan true breakout.

Saat lu melihat breakout di timeframe H1 dan kemudian beralih ke timeframe yang lebih kecil, seperti M15 atau M5, ada kemungkinan bahwa breakout tersebut masih valid dan terkonfirmasi sebagai true breakout. Tapi, juga ada kemungkinan bahwa breakout tersebut ternyata hanya false breakout di time frame yang lebih kecil. Jadi, tergantung pada konteks dan konfirmasi dari time frame yang lu amati.

Tentang kejadian false breakout dan true breakout, sebenarnya ini relatif tergantung pada kondisi pasar dan strategi trading yg lu gunakan. Tidak ada jawaban psti tentang mana yg lebih sering terjadi di pasar Forex secara umum, karena pergerakan harga sangat dinamis dan dipengaruhi oleh banyak faktor.

Namun, yang perlu diingat adalah false breakout cenderung lebih sering terjadi daripada true breakout. Hal ini karena pergerakan harga seringkali bergerak dalam kisaran tertentu sebelum akhirnya benar2 menembus level resistance atau support yg signifikan. Jadi, lu perlu hti2 dan menggunakan konfirmasi yg kuat sebelum mengambil keputusan trading berdasarkan breakout.

Semoga jelas ya gan!

Dino | 3 Jun 2023

Halo thor, saya mau tanya. Jadi saran dari author sndiri adalah mnggunakan stop order pada atau sekitar level Support dan Resistance yang sebelumnya, hal ini dikatkaan utk menghindari kerugian dri ga jadinya breakout, shngga kyk nekan kerugian gitu lah yaa. Nah, kbtulan saya sndiri sering menggunakan stop order tetapi ga gitu efektif.

Nah, perihal saran yg udah dipaoparkan ama author itu. Apakah para trader2 selalu menggunakan stop order di sekitar leel support dan resistance sblmnya? selain memakai tips dari author sndiri, ada ga cara lain ato metode lain yg mngkn lbh mudah digunakan dan cocok utk pemula? Selain itu apakah ada cara utk melihat support dan resistance scara gampang tidak?

Alex | 1 Jul 2023

Dino: Halo! Memang benar, penggunaan stop order di sekitar level support dan resistance sebelumnya adalah salah satu metode yang umum digunakan oleh trader untuk menghindari kerugian akibat breakout yang tidak terduga. Namun, setiap trader memiliki preferensi dan gaya trading yang berbeda, jadi tidak semua trader selalu menggunakan stop order di level tersebut.

Untuk pemula, ada beberapa metode dan tips lain yang dapat membantu dalam mengidentifikasi dan mengatur level support dan resistance dengan lebih mudah, tetapi bagi saya, Indikator seperti Moving Average, Bollinger Bands, atau Fibonacci retracement dapat membantu mengidentifikasi level support dan resistance secara visual. Ini dapat mempermudah pemahaman Anda tentang di mana kemungkinan terjadinya pembalikan harga. Dan cara membacanya juga sangat mudah, sehingga cocok untuk trader pemula juga. BTW, Fibonacci Retracement juga sangat mudah digunakan, bisa baca di artikel berikut : (baca : Trik Trading Menggunakan Fibonacci Retracement Versi Finex)

Huro | 6 Jun 2023

False Breakout Trading Strategy Agar tidak rugi karena ketika market sedang berjalan, seorang trader dapat melakukan pembelian pada saham atau crypto yang harganya menembus area resistance atau melakukan buy on breakout. Namun, tidak jarang pergerakan harga mengalami pembalikan arah alias false breakout. Kira-kira kapan false breakout terjadi? Lalu, bagaimana cara meminimalisir terjadinya false breakout? terima kasih gan

Fitri | 7 Jun 2023

False breakout bisa terjadi kapan saja, biasanya terjadi ketika rilis berita fundamental penting. Sentimen market seperti rilis berita makro yang berkaitan dengan emiten, aksi akuisisi perusahaan yang dinilai menguntungkan, pembagian dividen yang besar, proyeksi kinerja perusahaan di masa mendatang, dan sentimen fundamental positif lainnya yang biasanya dapat memicu harga terjadi false breakout.

Contohnya, Sewaktu jalannya market, aset saham di atas masih berada dalam kondisi full candle dan mampu bertahan di atas resistance didukung dengan kenaikan volume yang cukup signifikan. Sayangya, pasca rilis data survei harga properti residensial Indonesia kuartal 3-2022 pada hari yang sama yakni 12 November 2023 yang melaporkan bahwa harga properti residensial tumbuh terbatas, menyebabkan harga saham bergerak melemah bahkan turun dari area resistance dan kembali ke area sidewaysnya.

Marcail | 8 Jun 2023

Untuk meminimalisir breakout false, Cek pembentukan volume saham atau crypto pada masa sideways, apakah konvergen atau tidak. Namun, hal itu pun tidak selalu menjamin. Sehingga kita bisa mengantisipasi, tapi tidak ada yang pasti. It's a probability game. Jadi tetap siapkan trading plan dengan pembatasan risiko.

Tunggu sampai harga penutupan terbentuk dimana harga mampu bertahan diatas resistance sehingga terkonfirmasi breakout. Esoknya, ketika candle berikutnya terbentuk, maka bisa langsung melakukan entry beli dengan asumsi ketika harga bertahan diatas resistance pada hari sebelumnya maka ada potensi kecenderungan harga akan bergerak lebih tinggi.

Jika ragu atau kurang yakin, tetapi tetap ingin melakukan beli karena takut ketinggalan harga, maka sebaiknya trading dengan risiko kecil. Artinya menggunakan ukuran modal (position size) kecil. Misalnya biasa entry dengan porsi 10% tiap beli saham/crypto, maka bisa dikurangkan menjadi 5% ketika melakukan pembelian.

Jika menemukan saham yang sering mengalami false breakout beberapa kali, maka tipsnya adalah tambahkan 1 garis lagi di end of tail, instead end of body.

Terlanjur melakukan entry beli pada saham yang gagal breakout seringkali dialami trader, sehingga adanya trading plan ketika melakukan entry beli dan exit strategi ketika harga gagal breakout sangatlah penting.

Mario | 5 Jul 2023

SEbenarnya artikel ini lumyan lengkap penjelasannya mengenai cara kita ngidentifkiasi breakout kmudian cara kita manfaatin breakout itu sperti apa. Dan selain itu dipaparin juga satu per satu steps yg mesti diambil ama trader pemula ketika ngehadapain situasi breakout ini.

Cuma yg jadi pertanyaan saat ini adalah breakout strategy ini sbaiknya kita pake di timeframe yg mana? Krna timeframe itu bnyk dan kejadian breakout jga bnyk. Dalam arti, di timeframe manapun, pasti ada candel yg nembbus support dan resistance shngga bisa dikatakan sbagai breakout. Cma balik lagi ke pertanyaan ane, di timeframe mana yg bsa cocok dngn breakout strategy?

Nichol | 11 Sep 2023

False Breakout Trading Strategy Agar tidak rugi karena ketika market sedang berjalan, seorang trader dapat melakukan pembelian pada saham atau crypto yang harganya menembus area resistance atau melakukan buy on breakout. Namun, tidak jarang pergerakan harga mengalami pembalikan arah alias false breakout. Kira-kira kapan false breakout terjadi? Lalu, bagaimana cara meminimalisir terjadinya false breakout? terima kasih gan

Ali Gatie | 12 Sep 2023

False breakout bisa terjadi kapan saja, biasanya terjadi ketika rilis berita fundamental penting. Sentimen market seperti rilis berita makro yang berkaitan dengan emiten, aksi akuisisi perusahaan yang dinilai menguntungkan, pembagian dividen yang besar, proyeksi kinerja perusahaan di masa mendatang, dan sentimen fundamental positif lainnya yang biasanya dapat memicu harga terjadi false breakout.
Sewaktu jalannya market, saham di atas masih berada dalam kondisi full candle dan mampu bertahan di atas resistance didukung dengan kenaikan volume yang cukup signifikan. Sayangya, pasca rilis data survei harga properti residensial Indonesia kuartal 3-2021 pada hari yang sama yakni 12 November 2021 yang melaporkan bahwa harga properti residensial tumbuh terbatas, menyebabkan harga saham bergerak melemah bahkan turun dari area resistance dan kembali ke area sidewaysnya.

Adam | 17 Sep 2023

Halo gan ane mau tanya, terkait Support dan Resistance, support diatas dan resistance dibawah ya? apakah semakin banyak tersentuh maka semakin valid ya? tolong dijelaskan ya, nggak mudeng ane tuh...

Terbalik rek, resistance diatas dan support dibawah. Kayak yang artikel yang ditulis diatas kalau resistance terjadi ketika buyer melakukan close sehingga harga tertahan di level tersebut dan sebaliknya bila seller merasa harga sudah turun cukup maka mereka close posisi mereka sehingga terbentuk support.

Kalau gw blngnya support resistance ini menjaga harga pasar agar tidak terlalu tinggi maupun terlalu rendah dalam periode waktu tertentu. Kayak penulis sampaikan kalau sewaktu waktu bisa aja harganya bakal melebihi resistance ataupun support (breakout) menjadi salah satu referensi kita untuk open posisi agar bisa take profit.

Faiq | 18 Sep 2023

@Adam makin banyak tersentuh level support atau resistance berarti semakin teruji dan harganya stabil disitu-situ. Level tersebut bisa dijadikan acuan untuk asumsi masa depan. Kalau gw ngeliatnya mungkin beberapa waktu kedepan harga pasar bisa aja balik ke level support dan resistance yang kuat itu apabila pasar yang sekarang dalam kondisi breakout. Gw jadiin sebagai acuan history seperti itu. Jujur, support resistance ini penting banget. Coba dalamin lagi deh artikel ini. Thanks!

Xavier | 24 Sep 2023

Yang gw pahami dalam penjelasan ini bahwa tidak semua signal yang diterima itu benar, terkadang menerima sinyal palsu. Bagaiman ane sebegai trader pemula dapat mengenali Sinyal Palsu Dari kondisi ini dan apa yang harus dilakukan ketika menerima fake signal?

Gallileo | 25 Sep 2023

sinyal yang terbentuk dari candlestick pada chart maka jawabnya adalah Anda harus konfirmasikan sinyal tsb dengan indikator teknikal. Jika memang konform (terkonfirmasi), maka sinyal tsb adalah valid dan bulan fake signal atau false signal.
Tapi beda lagi jiga anda membukan akun denga mengcopy salah satu provider dalam broker, sinyal yang false dari provider, mungkin saya tidak bisa memberikan solusi.
Pola sinyal palsu dibedakan menjadi dua, yaitu pola bearish dan bullish. Keduanya terdiri dari satu atau lebih Pin Bar yang menunjukkan false breakout. Jadi, candle pertama akan menunjukkan harga yang menembus level tertinggi atau terendah di Mother Bar, sementara candle kedua bergerak berlawanan dengan candle pertama.


Terkadang fake signal tidak hanya terdiri atas satu Inside Bar; bisa juga 2, 3, atau bahkan lebih. Untuk itu, Anda harus jeli membaca keadaan sebelum menentukan arah pergerakan harga selanjutnya. Ini merupakan salah satu kunci sukses yang perlu diperhatikan jika Anda ingin mulai mendapatkan keuntungan di pasar forex.

Mengenai false signal, semua jenis MA baik itu SMA, EMA ataupun WMA bisa menimbulkan false signal karena MA didasarkan atas perhitungan matematika, yaitu harga rata-rata dalam periode tertentu, sehingga harga bergerak dulu baru nilai rata-ratanya keluar. Dengan demikian indikator jenis MA ini termasuk indikator yang lagging atau selalu terlambat dalam merespon pergerakan harga. Semua lagging indicator bisa menghasilkan false signal.